Anda di halaman 1dari 308

POCKET PATEN BIOLOGI

UNTUK SMP KELAS VII, VIII, & IX

Penyusun: Retno Wahyuningtyas


Editor: Dilan Raytama
Proofreader: Tristanti
Desain Cover: Mikah
Layout: Ali

Penerbit:
ARRUZZ MEDIA
Jl. Anggrek 126 Sambilegi, Maguwoharjo,
Depok, Sleman, Yogyakarta 55282
Telp./Fax.: (0274) 4332044
E-mail: redaksi.arruzzmedia@gmail.com
Anggota IKAPI Yogyakarta

Cetakan I, 2022
ISBN: 978-602-313-615-5
viii + 300 hal., 11 x 18 cm

Hak cipta dilindungi undang-undang


Dilarang memperbanyak karya tulis ini dalam bentuk dan dengan cara
apapun tanpa ijin tertulis dari penerbit

Password Aplikasi Android:


pocketpaten
KATA
PENGANTAR

Istilah biologi berasal dari bahasa Yunani, "bios" yang


artinya "kehidupan" dan "logos" yang berarti "ilmu".
Jadi, secara istilah, biologi dapat diartikan sebagai ilmu
tentang kehidupan. Namun demikian, untuk lebih
tepatnya, biologi merupakan salah satu cabang dari
Ilmu Pengetahuan Alam yang mempelajari tentang
makhluk hidup dan segala aspek yang terkait dengan-
nya. Oleh karena itu, kajian biologi memiliki cakupan
yang luas. Banyak materi yang akan dipelajari dalam
bidang biologi, mulai dari hal yang paling umum dari
makhluk hidup, hingga hal yang detail dan mendasar.

Berdasarkan fakta yang tersebut di atas, siswa memer-


lukan buku panduan khusus yang dapat menjadi re-
ferensi untuk membantu mereka belajar memahami
materi biologi. Buku ini memuat rangkuman materi
biologi untuk siswa tingkat sekolah menengah perta-
ma. Setiap materi disampaikan dengan detail dan rinci
sehingga mudah dipahami. Dalam satu buku ini, siswa
dapat belajar tentang:
–– interaksi makhluk hidup dengan lingkungan;
–– sistem peredaran darah manusia;
–– adaptasi tumbuhan dengan lingkungan luar;
–– manfaat bioteknologi;
–– dan banyak lagi.

Keistimewaan lainnya, buku ini juga dilengkapi de-


ngan latihan soal guna menguji pemahaman siswa
terhadap materi yang telah dipelajari sebelumnya. Ha-
rapan kami, semoga buku ini dapat menjadi salah satu
pilihan panduan belajar bagi siswa dalam memahami
materi pelajaran biologi hingga mendapatkan nilai
yang memuaskan.
Selamat belajar!

Salam hangat,

Redaksi.

vi
DAFTAR
ISI

Kata Pengantar ~v
Daftar Isi ~vii

Bab 1: Makhluk Hidup ~1


Bab 2: Interaksi Makhluk Hidup
dengan Lingkungan ~25
Bab 3: Sistem Gerak Manusia ~50
Bab 4: Sistem Pencernaan Manusia ~72
Bab 5: Sistem Pernapasan Manusia ~93
Bab 6: Sistem Peredaran Darah Manusia ~114
Bab 7: Sistem Ekskresi dan Reproduksi
Manusia ~136
Bab 8: Alat Indra Manusia ~161
Bab 9: Sistem Organ Tumbuhan
dan Fungsinya ~183
Bab 10: Adaptasi Tumbuhan dengan
Lingkungan Luar ~206
Bab 11: Fotosintesis pada Tumbuhan ~218
Bab 12: Pewarisan Sifat ~234
Bab 13: Bioteknologi ~248

Paket Soal Evaluasi ~261

Daftar Pustaka ~299


Profil Penulis ~300

viii
MAKHLUK
BAB 1
HIDUP

Ada dua makhluk di dunia ini, yaitu makhluk hidup


dan makhluk tak hidup atau benda mati. Makhluk hi-
dup memiliki ciri-ciri tertentu yang tidak dimiliki oleh
benda mati.

A. Ciri-Ciri Makhluk Hidup

Ciri-ciri makhluk hidup adalah:

1. Bernapas
Bernapas adalah proses pengambilan oksigen
dari luar tubuh untuk proses pembakaran bahan
makanan di dalam tubuh serta mengeluarkan
karbon dioksida (CO2) dan uap air. Dari aktivi-
tas bernapas, makhluk hidup akan memperoleh
energi.

1
2. Bergerak
Bergerak adalah aktivitas berubah atau berpin-
dah tempat. Untuk melakukan gerak berpindah
tempat, makhluk hidup memiliki alat gerak ter-
tentu.

3. Memerlukan Makanan
Untuk dapat bertahan hidup, makhluk hidup me-
merlukan makanan dan air. Fungsi makanan ada-
lah sebagai berikut.
a. Menimbulkan energi (tenaga).
b. Pembangun tubuh (pertumbuhan).
c. Mengganti sel-sel tubuh yang rusak.
d. Makhluk hidup yang dapat membuat ma-
kanan sendiri adalah tumbuhan hijau daun
lewat proses fotosintesis.

4. Tumbuh
Tumbuh adalah penambahan ukuran tubuh
makhluk hidup. Artinya, dari ukuran tubuh yang
semula kecil menjadi lebih besar.

5. Berkembang Biak (Reproduksi)

2
Berkembang biak atau reproduksi adalah ke-
mampuan makhluk hidup untuk menghasilkan
keturunan. Cara makhluk hidup untuk berkem-
bang biak dibedakan menjadi dua, yaitu:

a. Generatif
Generatif, yaitu peristiwa terbentuknya indi-
vidu baru yang didahului oleh pembuahan
(fertilisasi).

Contoh: cacing, rayap, katak, lebah.

b. Vegetatif
Vegetatif, yaitu cara berkembang biak tan-
pa perkawinan. Menurut asalnya dibedakan
menjadi dua, yaitu vegetatif alami dan vege-
tatif buatan.

Contoh vegetatfi alami: bertunas, membelah


diri, spora, umbi, dan geragih. Contoh vege-
tatif buatan: mencangkok, menyambung.

6. Peka Terhadap Rangsangan (Iritabilita)


Iritabilitas adalah kemampuan makhluk hidup
dalam menerima dan menanggapi suatu rang-
sangan. Misalnya tumbuhan putri malu akan me-
ngatupkan daunnya bila disentuh.

7. Mengeluarkan Zat-Zat Zisa (Ekskresi)


Ekskresi adalah kemampuan makhluk hidup un-
tuk mengeluarkan zat sisa.

3
Contoh:
a. Manusia berkeringat, mengeluarkan air seni,
buang air besar.
b. Hewan buang air besar dan mengeluarkan
air kencing.
c. Tumbuhan mengeluarkan oksigen.

8. Adaptasi
Untuk dapat bertahan hidup di lingkungannya,
makhluk hidup harus menyesuaikan diri dengan
lingkungannya.

9. Memerlukan Suhu Tertentu


Setiap makhluk hidup dapat bertahan pada suhu
tertentu. Ikan dapat hidup pada air yang bersuhu
antara 5 derajat Celsius sampai dengan 30 derajat
Celsius. Untuk jenis bakteri dapat hidup sampai
suhu 80 derajat Celsius, sedangkan tumbuhan
dapat hidup baik antara suhu 0 – 43 derajat Cel-
sius.

B. Ciri-Ciri Khusus Makhluk Hidup

1. Ciri Khusus pada Beberapa Hewan


Hewan-hewan yang ada di sekitar kita memiliki
beberapa ciri khusus, di antaranya:
a. Kelelawar
–– Merupakan satu-satunya mamalia yang
dapat terbang.
–– Hidup di gua yang lembap dan gelap
atau di pohon yang tinggi.

4
–– Mencari makan pada waktu malam hari
(nokturnal).
–– Tidur pada siang hari dengan keadaan
menggantung terbalik.
–– Memiliki daya pendengaran yang tajam.
–– Memiliki kemampuan ekolokasi, yaitu
menggunakan gelombang bunyi untuk
mengetahui posisi mangsanya.
–– Pada saat terbang, kelelawar mengelu-
arkan bunyi berfrekuensi tinggi (ultra-
sonik) yang jika mengenai benda akan
menimbulkan pantulan. Pantulan bunyi
ini ditangkap oleh telinga kelelawar se-
hingga dapat mengetahui ukuran, jarak,
dan arah benda pada waktu singkat.

b. Cicak atau Tokek


–– Pada telapak kakinya terdapat struktur
lapisan yang bersifat lengket dan tam-
pak seperti guratan-guratan yang ber-
fungsi sebagai alat pelekat.
–– Untuk mempertahankan diri dari mu-
suh, cicak memutuskan ekornya de-
ngan tujuan untuk mengelabui mu-
suhnya (autotomi). Ekor cicak tersebut
dapat tumbuh kembali.

c. Ikan Lele dan Serowot


–– Hidup di air tawar.
–– Tidak mengandalkan mata untuk men-
cari makan yang tersembunyi di dasar

5
sungai yang berlumpur dan gelap te-
tapi mengandalkan kumis (misai) yang
merupakan organ indra khusus.

d. Bunglon
–– Dapat mengubah warna tubuhnya se-
bagai tanggapan terhadap perubahan
suhu dan cahaya di sekitarnya.
–– Memiliki lidah panjang dan lengket un-
tuk menangkap mangsa dan memba-
wanya ke rahang.
–– Memiliki mata yang dapat berputar dan
dapat melihat ke segala arah.
–– Memiliki kaki yang dapat mencengke-
ram seperti tangan agar dapat meng-
genggam dengan kuat.

e. Laba-Laba
–– Memiliki penglihatan yang buruk.
–– Membuat jaring untuk menangkap
mangsa.
–– Jaring terbuat dari bahan yang berasal
dari organ khusus dalam abdomen (pe-
rut) yang disebut alat antih.
–– Mengandalkan indra peraba pada kaki-
nya untuk memeriksa apakah terdapat
mangsa dalam jaringnya.

f. Ikan Penyumpit
–– Hidup di perairan pantai serta air tawar
dari India hingga Australia.

6
–– Menyerang mangsa yang berada di atas
air tempat tinggalnya.
–– Mampu menyemprotkan air ke udara
untuk menjatuhkan serangga dari tum-
buhan atau udara.
–– Dapat melompat dari air untuk menyer-
gap serangga yang hinggap di daun
atau dahan yang menggantung di atas
air.

g. Paus
–– Paus tergolong binatang menyusui.
Susu paus bukan berbentuk cair, mela-
inkan padatan yang sangat berlemak.
–– Paus betina menyemprotkan susu ke
dalam mulut, susu masuk ke dalam mu-
lut dan terlarut dalam perut bayi paus.

h. Burung Hantu
–– Mencari mangsa pada waktu malam
hari dan tidur pada waktu siang hari de-
ngan menggunakan mata dan telinga
yang tajam untuk menangkap mangsa-
nya karena dapat dengan cepat memu-
satkan bola mata dalam kegelapan.
–– Pupil mata dapat menyerap cahaya
yang ada di malam hari, sehingga bu-
rung hantu dapat melihat walau cahaya
sedikit.
–– Bulu sayap burung hantu sangat halus
dan lembut sehingga burung hantu

7
dapat terbang tanpa suara dan dapat
menyambar mangsanya dengan diam-
diam.

i. Bebek
–– Memiliki kaki yang berselaput sehingga
memudahkan untuk bere­nang.
–– Memiliki paruh yang berbentuk pipih
dan lebar untuk memudahkan mencari
cacing di dalam lumpur.
–– Bulu bebek selalu berminyak sehingga
bebek tidak basah walaupun berendam
lama di dalam air.

j. Unta
–– Hidup di padang pasir (daerah minim
air).
–– Memiliki kemampuan tidak makan atau
tidak minum selama berhari-hari karena
memiliki punuk yang terdiri dari lapisan
lemak dan meru­pakan tempat cadang-
an makanan.
–– Memiliki bulu mata yang panjang untuk
melindungi mata dari pasir.
–– Memiliki kaki yang tebal untuk dapat
berjalan di padang pasir yang panas.
–– Memiliki dua jari kaki yang bersatu untuk
mencegah tenggelam di dalam pasir.
–– Memiliki lubang hidung yang dapat
tertutup untuk melindungi hidung saat
terjadi badai pasir.

8
k. Penguin
–– Dapat hidup di daerah bersuhu sangat
rendah karena memiliki bulu tebal dan
lemak di bagian bawah lapisan kulitnya,
sehingga seperti memakai baju berla-
pis-lapis.
–– Hidup berkelompok sampai ratusan
ribu dan saling mendekatkan diri agar
tidak banyak panas yang dikeluarkan
dan terlindung dari udara dingin.

l. Trenggiling
–– Memiliki cakar yang kuat untuk menarik
rayap/semut dari sarangnya.
–– Tidak memiliki gigi, tetapi memiliki li-
dah yang panjang dan lengket yang
dapat dijulurkan untuk memperdaya
mangsanya.
–– Memiliki sisik yang tebal dan keras, dan
dapat menggulung tubuhnya seperti
bola untuk melindungi diri.

m. Walang Sangit
–– Walang sangit adalah serangga yang
menjadi hama penting pada tanaman
budidaya, terutama padi.
–– Bentuknya yang memanjang, berukur-
an sekitar 2 cm, berwarna cokelat ke-
labu, dan memiliki “belalai” (proboscis)
untuk mengisap cairan tumbuhan.
–– Walang sangit adalah anggota ordo He-

9
miptera (bangsa kepik sejati).
–– Mengisap cairan tanaman dari tangkai
bunga (paniculae) dan juga cairan buah
padi yang masih pada tahap masak
susu sehingga menyebabkan tanaman
kekurangan hara, menguning (klorosis),
dan perlahan-lahan melemah.
–– Untuk pertahanan diri ia mengeluarkan
aroma yang menyengat hidung (se-
hingga dinamakan “sangit”)

2. Ciri Khusus Tumbuhan


Berikut ciri khusus pada tumbuhan:
a. Teratai
–– Hidup di air.
–– Memiliki daun bundar yang sangat le-
bar untuk menambah penguapan.
–– Tangkai bunga tumbuh tegak sehingga
bunganya menyembul ke luar permu-
kaan air.
–– Batang teratai memiliki rongga-rongga
udara yang membantu menyalurkan
oksigen ke akar dan untuk membantu
teratai tetap tegak dan mengapung di
air.

b. Kantong Semar
–– Memiliki daun berbentuk guci dengan
penutup di bagian atasnya.
–– Di bagian dalam daun yang berbentuk
ceruk terdapat cairan.

10
–– Serangga yang menghampiri kantong
semar karena warna dan bau daunnya
akan terpeleset dan jatuh ke dalam ca-
iran.
–– Kantong semar mengeluarkan cairan
asam untuk mencerna serangga.

c. Kaktus
–– Umumnya hidup di gurun pasir yang
kering dan tandus.
–– Dapat hidup dalam jangka waktu yang
lama tanpa air.
–– Memiliki daun yang berbentuk duri un-
tuk mengurangi penguapan air.
–– Memiliki akar yang sangat panjang un-
tuk menyerap air sebanyak-banyaknya
pada musim hujan.
–– Batang kaktus berfungsi untuk me-
nyimpan air.
–– Memiliki duri untuk melindungi diri dari
musuh.

d. Bunga Raflesia
–– Merupakan bunga terbesar di dunia.
–– Disebut juga bunga bangkai atau Rafle-
sia arnoldi.
–– Hidup sebagai parasit pada akar tum-
buhan lain.
–– Tidak mempunyai klorofil.
–– Memiliki bau yang sangat menyengat
seperti bangkai atau daging busuk.

11
e. Mawar
Berduri untuk melindungi diri dari musuh
dan sebagai pegangan sewaktu memanjat
tumbuhan lain.

f. Talas
Daun talas berbentuk perisai yang besar.
Permukaan daunnya ditumbuhi rambut-
rambut halus yang menjadikannya kedap air
karena air akan mengalir langsung mening-
galkan permukaan daun.

12
SOAL LATIHAN

1. Perhatikan bagian yang ditunjukkan tanda panah


pada gambar berikut ini. Salah satu ciri makhluk
hidup yang ditunjukkan adalah ....

A. Peka terhadap rangsangan


B. Memerlukan makanan
C. Tumbuh dan berkembang
D. Berkembang biak

UN 2012

2. Perhatikan ciri-ciri hewan berikut:


1) Kaki tiga pasang dan beruas-ruas
2) Tidak punya tulang belakang
3) Tubuh beruas-ruas

Berdasarkan ciri di atas, hewan tersebut termasuk


dalam kelompok ....
A. Hewan berpori/spons (porifera)
B. Serangga (arthopoda)
C. Hewan bertubuh lunak (mollusca)
D. Cacing (anelida)

13
UN 2012

3. Iritabilita merupakan salah satu ciri makhluk hi-


dup. Contoh iritabilita pada tumbuhan ditunjuk-
kan oleh ....
A. Mengantupnya daun pada tanaman putri
malu apabila disentuh
B. Mekarnya bunga mawar di pagi hari
C. Keluarnya tetesan air dari ujung daun keladi
D. Membelitnya sulur tanaman mentimun
pada batang bambu

UN 2013

4. Perhatikan gambar berikut ini!

Hewan yang termasuk kelompok Coelenterata


adalah ....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4

UN 2013

14
5. Seorang siswa melakukan percobaan seperti
gambar berikut!

Ciri makhluk hidup yang tergambar pada perco-


baan tersebut adalah ....
A. Mengeluarkan zat sisa
B. Peka terhadap rangsang
C. Memerlukan zat nutrisi
D. Melakukan proses pertumbuhan

UN 2014

6. Seorang siswa menemukan sejenis hewan de-


ngan ciri-ciri:
1) Tubuhnya bersegmen (beruas)
2) Mempunyai rangka luar dan kitin yang keras
3) Memiliki 5 pasang kaki
4) Pada bagian kepala terdapat 2 pasang antena
5) Hidup di air laut dan air tawar

Berdasarkan ciri-cirinya, hewan tersebut dapat di-


kelompokkan dalam kelas ...
A. Insecta
B. Crustacea
C. Arachnida
D. Myriapoda

15
UN 2014

7. Perhatikan ciri-ciri tumbuhan berikut!


1) Akar serabut
2) Batang beruas dan berbuku
3) Tulang daun menyirip
4) Bagian bunga berjumlah 5 atau kelipatannya
5) Biji tidak terbungkus daun buah
6) Mengalami pertumbuhan sekunder

Berdasarkan ciri-ciri tersebut, yang tergolong


tumbuhan dikotil adalah ....
A. 1), 2), dan 4)
B. 1), 2), dan 6)
C. 3), 4), dan 6)
D. 3), 4), dan 5)

UN 2015

8. Perhatikan kondisi rumput di kebun sekolah ber-


ikut!

Berdasar gambar tersebut, dapat disimpulkan


bahwa makhluk hidup memiliki ciri ....
A. Bergerak
B. Berkembang biak
C. Peka terhadap rangsang
D. Memerlukan makan

UN 2016

16
9. Perhatikan gambar hewan berikut!

Aktivitas makhluk hidup pada gambar menunjuk-


kan ciri ....
A. Bernapas
B. Tumbuh dan berkembang
C. Berkembang biak
D. Bergerak

UN 2017

10. Cacing tanah memiliki peranan ....


A. Meningkatkan kesuburan tanah dengan eks-
kresi dan casting
B. Mempercepat pengikatan hara
C. Meningkatkan pH tanah
D. Meningkatkan kelembapan tanah

OSN 2014

11. Berikut ini adalah ciri-ciri yang paling penting dari


makhluk hidup. Ciri ini tidak dimiliki oleh benda
mati. Ciri tersebut adalah ....

17
A. Dapat menghasilkan energi
B. Dapat bergerak
C. Bereproduksi
D. Mengandung DNA

OSN 2015

12. Banyak sayuran yang dipanen, banyak juga he-


wan ternak yang dipotong, tetapi tetap ada sa-
yuran dan hewan ternak karena ....
A. Dapat beradaptasi
B. Dapat berevolusi
C. Mampu bereproduksi
D. Mampu bergerak untuk mempertahankan
diri

OSN 2005

13. Pertumbuhan makhluk hidup dipengaruhi oleh


beberapa faktor. Tiga faktor yang memengaruhi
proses pertumbuhan anggota Regnum plantae
adalah ....
A. Air, klorofil, matahari
B. Matahari, klorofil, suhu
C. Air, klorofil, kelembapan
D. Suhu, kelembapan, hormon

OSN 2006

14. Manusia setelah lebih dari 2 hari penuh berpuasa


akan merasa lemas. Hal ini menunjukkan bahwa
manusia memerlukan ....

18
A. Makan
B. Minum
C. Istirahat
D. Bergerak

15. Badan yang hanya digunakan untuk rebahan


akan terasa sakit, karena makhluk hidup membu-
tuhkan ....
A. Makan
B. Istirahat
C. Bergerak
D. Berkembang biak

PEMBAHASAN

1 Jawaban: A

Gerakan melingkar pada sulur tumbuhan me-


rupakan gerak tigmotropisme. Tigmotropisme
merupakan gerak dari bagian tumbuhan yang
membelok akibat persinggungan dengan suatu
benda.

19
2 Jawaban: B

Ciri-ciri:
–– Kaki tiga pasang dan beruas-ruas
–– Tidak punya tulang belakang
–– Tubuh beruas-ruas

Ciri di atas, hewan tersebut termasuk dalam ke-


lompok serangga (arthopoda).

3 Jawaban: A

Contoh iritabilita pada tumbuhan yaitu menga-


tupnya daun pada tanaman putri malu apabila
disentuh.

4 Jawaban: D

Coelenterata adalah filum dari kingdom hewan


invertebrata (tanpa tulang belakang) yang sering
disebut dengan hewan berongga. Hewan yang
termasuk coelenterata adalah hydrozoa dan gu-
rita.

20
5 Jawaban: B

Tanaman putri malu akan menutup daunnya jika


disentuh karena tanaman putri malu peka terha-
dap rangsang sentuhan.

6 Jawaban: B

Ciri-ciri hewan:
–– Tubuhnya bersegmen (beruas)
–– Mempunyai rangka luar dan kitin yang keras
–– Memiliki 5 pasang kaki
–– Pada bagian kepala terdapat 2 pasang ante-
na
–– Hidup di air laut dan air tawar

Berdasarkan ciri-cirinya, hewan tersebut dapat di-


kelompokkan dalam kelas crustacea.

7 Jawaban: C

Ciri-ciri yang tergolong tumbuhan dikotil:


–– Tulang daun menyirip
–– Bagian bunga berjumlah 5 atau kelipatannya
–– Mengalami pertumbuhan sekunder

21
8 Jawaban: B

Rumput tersebut bertambah banyak, maka rum-


put mengalami proses berkembang biak.

9 Jawaban: C

Aktivitas makhluk hidup pada gambar menunjuk-


kan ciri makhluk hidup tumbuh dan berkembang
yang ditandai dengan perubahan massa, volume,
dan bentuk.

10 Jawaban: A

Cacing tanah memiliki peranan meningkatkan


kesuburan tanah dengan ekskresi dan casting.
Pengomposan tanah oleh cacing dilakukan sebe-
lum pengomposan dilakukan oleh mikroorganis-
me. Hasil pengomposan tanah oleh cacing tidak
sempurna dan akan disempurnakan oleh mikro-

22
organisme.Dengan demikian, kerja mikroorganis-
me lebih efektif dan lebih cepat.

Casting merupakan kotoran cacing yang dapat


berguna untuk pupuk. Casting mengandung par-
tikel-partikel kecil dari bahan organik yang dima-
kan cacing dan kemudian dikeluarkan lagi. Kan-
dungan casting tergantung pada bahan organik
dan jenis cacingnya. Namun, umumnya casting
mengandung unsur hara yang dibutuhkan ta-
naman seperti nitrogen, fosfor, mineral, vitamin.

11 Jawaban: C

Ciri-ciri yang paling penting dari makhluk hidup


yang tidak dimiliki oleh benda mati adalah ber-
eproduksi.

12 Jawaban: C

Banyak sayuran yang dipanen, banyak juga he-


wan ternak yang dipotong, tetapi tetap ada sa-
yuran dan hewan ternak karena mampu berepro-
duksi.

13 Jawaban: D

Pertumbuhan makhluk hidup dipengaruhi oleh


beberapa faktor. Tiga faktor yang memengaruhi
proses pertumbuhan anggota Regnum plantae
adalah suhu, kelembapan, dan hormon.

23
14 Jawaban: A

Manusia setelah lebih dari 2 hari penuh berpuasa


akan merasa lemas. Hal ini menunjukkan bahwa
manusia memerlukan makan.

15 Jawaban: C

Badan yang hanya digunakan untuk rebahan


akan terasa sakit, karena makhluk hidup membu-
tuhkan bergerak.

24
INTERAKSI MAKHLUK
BAB 2 HIDUP DENGAN
LINGKUNGAN

Pola interaksi organisme dalam ekosistem dapat be-


rupa predasi, simbiosis, kompetisi, dan netralisasi.
Ekosistem dibentuk oleh kumpulan berbagai macam
makhluk hidup beserta benda-benda tak hidup. Se-
mua makhluk hidup yang menyusun suatu ekosistem
disebut komponen biotik, sedangkan benda-benda
tak hidup dalam suatu ekosistem disebut komponen
abiotik.

A. KOMPONEN PENYUSUN EKOSISTEM

1. Komponen Biotik
Komponen biotik meliputi semua makhluk hidup
yang terdapat dalam ekosistem seperti manusia,
hewan, tumbuhan, dan organisme yang lain. Ber-
dasarkan fungsinya, makhluk hidup dibagi men-
jadi tiga.
a. Produsen
Produsen adalah makhluk hidup yang dapat
menghasilkan makanan sendiri. Makhluk hi-
dup yang termasuk dalam kelompok ini ada-
lah tumbuhan hijau atau tumbuhan yang
mempunyai klorofil serta organisme auto-
trof. Di dalam ekosistem perairan, kompo-
nen biotik yang berfungsi sebagai produsen
adalah berbagai jenis alga dan fitoplankton.

b. Konsumen
Konsumen adalah makhluk hidup yang
memperoleh energi dari bahan makanan
yang dibuat oleh produsen. Yang termasuk
dalam kelompok ini adalah manusia dan he-
wan. Karena tidak dapat membuat makanan
sendiri dan selalu bergantung pada makhluk
hidup lain, maka konsumen bersifat hetero-
trof yaitu yang tergantung pada organisme
lain untuk mendapatkan makanan.

Berdasarkan jenis makanannya, konsumen


dapat dibagi menjadi tiga jenis:
1) Herbivora, yaitu konsumen yang hanya
mengonsumsi tumbuhan dan merupa-
kan konsumen tingkat pertama. Misal-
nya, sapi, kambing, kuda, dan lain-lain.
2) Karnivora, yaitu konsumen pemakan
daging saja dan juga memakan hewan
herbivora sehingga disebut dengan

26
konsumen kedua. Misalnya harimau, si-
nga, anjing, dan lain-lain.
3) Omnivora, yaitu konsumen pemakan
tumbuhan dan hewan. Misalnya, ma-
nusia.

c. Pengurai
Pengurai adalah komponen biotik yang ber-
peran menguraikan bahan organik yang ber-
asal dari organisme yang telah mati ataupun
hasil pembuangan sisa pencernaan. Makh-
luk hidup yang berperan sebagai pengurai
adalah bakteri dan jamur saprofit. Dengan
adanya organisme pengurai, zat mineral
atau unsur hara hasil penguraian yang sa-
ngat dibutuhkan oleh tumbuhan dapat me-
resap ke dalam tanah.

2. Komponen Abiotik
Abiotik adalah komponen yang tidak hidup.
Komponen abiotik menye­diakan tempat hidup,
makanan, dan kondisi yang diperlukan oleh
kompo­nen biotik, sehingga komposisi kompo-
nen abiotik sangat memengaruhi jenis kompo-
nen biotik yang dapat hidup. Komponen abiotik
yang memengaruhi komponen biotik dalam su-
atu ekosistem antara lain air, tanah, suhu, cahaya
matahari, dan udara.

27
a. Air
Air berfungsi sebagai pelarut zat-zat dalam
tubuh, sistem pengangkut, dan tempat ber-
langsungnya reaksi-reaksi biokimia di dalam
tubuh. Keberadaan air pada suatu ekosistem
sangat memengaruhi jenis makhluk hidup
yang dapat hidup. Hewan dan tumbuhan
juga beradaptasi untuk menyesuaikan de-
ngan keadaan air di lingkungannya.

b. Tanah
Keadaan tanah menentukan jenis tumbuhan
yang dapat hidup dan jenis-jenis tumbuhan
akan menentukan jenis-jenis hewan yang
dapat hidup.

c. Suhu
Suhu memengaruhi reaksi biokimiawi di da-
lam tubuh. Suhu yang terlalu rendah atau
terlalu tinggi dapat menyebabkan ganggu-
an pada reaksi-reaksi biokimiawi di dalam
tubuh sehingga aktivitasnya terganggu.
Oleh karena itu, setiap makhluk hidup me-
merlukan suhu optimum untuk pertumbuh-
an dan perkembangannya.

d. Cahaya Matahari
Cahaya matahari diperlukan untuk proses
fotosintesis tumbuhan hijau. Cahaya mata-
hari juga memengaruhi suhu bumi menjadi

28
sesuai untuk kehidupan berbagai makhluk
hidup.

e. Udara
Udara merupakan campuran berbagai ma-
cam gas. Gas-gas tersebut memiliki fungsi
berbeda pada ekosistem. Misalnya Oksigen
diperlukan oleh makhluk hidup untuk respi-
rasi/bernapas.

B. Hubungan Saling Ketergantungan

Saling ketergantungan antarspesies yang berbeda


terjadi dalam peristiwa makan dan dimakan. Peristiwa
makan dan dimakan menimbulkan perpindahan ma-
teri dan energi. Hal ini akan membentuk jaring-jaring
kehidupan yang terdiri dari:

1. Rantai Makanan

Rantai makanan adalah peristiwa makan dan di-


makan yang digambarkan secara skematis dalam

29
bentuk garis lurus searah dan tidak bercabang.
Misalnya rumput >> belalang >> ayam >> ular,
maka terjadi perpindahan energi dari produsen
>> konsumen I >> konsumen II >> konsumen III.

2. Jaring-Jaring Makanan

Beberapa rantai makanan dengan pola yang le-


bih rumit dari contoh rantai makanan di atas dan
saling berkaitan membentuk sebuah jaring-jaring
makanan. Misalnya, ular tidak hanya makan ayam
dan ayam tidak hanya makan belalang. Jaring-
jaring makanan selalu berawal dari produsen dan
diakhiri oleh pengurai. Bahan-bahan yang diurai-
kan itu akan kembali digunakan oleh produsen
sehingga daur materi dan energi tidak pernah
terputus.

30
3. Piramida Makanan
Piramida makanan adalah suatu piramida yang
menggambarkan perban­dingan komposisi jum-
lah biomassa dan energi dari produsen sampai
konsumen puncak dalam suatu ekosistem. Kom-
posisi biomassa terbesar terdapat pada produsen
yang menempati dasar piramida. Demikian pula
jumlah energi terbesar, terdapat pada dasar pira-
mida. Komposisi biomassa dan energi ini semakin
ke atas semakin kecil karena selama proses per-
pindahan energi terjadi penyusutan jumlah ener-
gi pada setiap tingkat trofik.

C. Jenis-Jenis Interaksi Antarorganisme

1. Hubungan Netral
Hubungan netral adalah hubungan yang tidak
saling memengaruhi. Namun, sesungguhnya hu-
bungan yang benar-benar netral tidak ada, sebab
setiap organisme memerlukan komponen abiotik
(udara, ruangan, air, dan cahaya) yang sama, se-
hingga timbul persaingan.

2. Hubungan Simbiosis
Hubungan simbiosis adalah hubungan saling
memengaruhi antara dua organisme. Hubungan
simbiosis ada tiga jenis:
a. Simbiosis mutualisme, yaitu hubungan anta-
ra dua jenis organisme yang saling mengun-
tungkan.

31
Contohnya:
1) Jamur dan ganggang
2) Lebah atau kupu-kupu dan bunga
3) Badak dan burung jalak
4) Burung pelatuk dan musang

b. Simbiosis komensalisme, yaitu hubungan


antara dua jenis organisme di mana yang
satu diuntungkan dan yang lain tidak dirugi-
kan saat saling berinteraksi.

Contohnya:
1) Tumbuhan paku/anggrek dan pohon
yang tinggi di hutan
2) Ikan remora dan hiu
3) Tumbuhan dan serangga atau laba-laba

c. Simbiosis parasitisme, yaitu hubungan an-


tara dua jenis organisme yang merugikan
salah satu pihak, sedangkan pihak yang lain
diuntungkan saat berinteraksi.

Contohnya:
1) Benalu dan pohon mangga
2) Tali putri dan tanaman beluntas
3) Cacing pita dan tubuh manusia

3. Hubungan Kompetisi
Hubungan kompetisi terjadi jika dalam suatu
ekosistem terjadi ketidakseimbangan, misalnya
kekurangan air, makanan, dan ruang. Hubungan
kompetisi dapat terjadi antara individu-individu

32
dalam satu spesies maupun individu-individu
yang berbeda spesies.

4. Hubungan Predasi
Hubungan predasi adalah hubungan antara or-
ganisme yang memangsa dan organisme yang
dimangsa. Contohnya adalah harimau memang-
sa rusa.

D. Usaha Manusia Mengatasi Kerusakan


Lingkungan

Interaksi makhluk hidup terhadap lingkungan dapat


menyebabkan rusaknya alam. Usaha-usaha yang bisa
kita lakukan untuk mengatasi pencemaran dan keru-
sakan lingkungan antara lain adalah:
1. Reboisasi atau penghijauan untuk memperbaiki
kerusakan hutan.
2. Mencegah penebangan liar dan menerapkan sis-
tem tebang pilih.
3. Mengolah limbah terlebih dahulu sebelum dibu-
ang ke sungai/lingkungan sekitar.
4. Membuat sengkedan di daerah pegunungan un-
tuk mencegah terjadinya erosi sehingga lahan
pertanian di lereng gunung tetap subur.
5. Menggunakan bahan-bahan yang mudah diurai-
kan oleh mikroorganisme tanah.
6. Menerapkan prinsip 4R:
–– Reduce : mengurangi pemakaian
–– Reuse : memakai ulang

33
–– Replace : mengganti dengan bahan lain
–– Recycle : mendaur ulang

7. Melakukan upaya remedisasi, yaitu membersih-


kan permukaan tanah dari berbagai polutan.
8. Mengurangi pemakaian CFC, freon, dan aerosol
untuk menanggulangi kerusakan ozon.

E. Hubungan Kepadatan Populasi dengan


Kualitas Lingkungan

Jumlah manusia semakin lama semakin bertambah.


Ada beberapa hal yang memengaruhi populasi manu-
sia:
–– Kelahiran atau natalitas, kepadatan populasi
akan bertambah. Angka kela­hiran diperoleh dari
menghitung jumlah kelahiran hidup tiap 1.000
penduduk per tahun.
–– Kematian atau mortalitas, kepadatan populasi
akan berkurang. Angka kematian diperoleh dari
menghitung jumlah kematian tiap 1.000 pendu-
duk per tahun.
–– Imigrasi, adanya penduduk yang datang akan
menambah kepadatan populasi.
–– Emigrasi, adanya penduduk yang pindah atau
pergi akan mengurangi kepadatan populasi.

Efek dari padatnya populasi penduduk adalah:


–– Pencemaran air
–– Pencemaran udara
–– Pencemaran tanah

34
SOAL LATIHAN

1. Perhatikan gambar kondisi lingkungan di bawah


ini!

Cara yang tepat untuk memulihkan kondisi ling-


kungan lahan tersebut adalah ....
A. Melakukan reboisasi
B. Membuat sengkedan
C. Memanfaatkan untuk pertanian
D. Membiarkannya hingga ditumbuhi alang-
alang

UN 2013

2. Perhatikan grafik berikut!

35
Apabila pertumbuhan penduduk Indonesia sesu-
ai dengan grafik di atas, kondisi lingkungan yang
akan terjadi tahun 2015 adalah ....
A. Kualitas air tanah semakin menurun
B. Kandungan O2 di udara meningkat
C. Produksi pangan meningkat
D. Area pertanian akan semakin meluas

UN 2013

3. Perhatikan gambar jaring-jaring makanan beri-


kut!

Jika tikus kebun dibasmi, yang akan terjadi ada-


lah ....
A. Populasi burung hantu meningkat
B. Populasi rumput menurun
C. Populasi rajawali menurun
D. Populasi kelinci menurun

UN 2014

4. Di dalam suatu kolam yang terletak di daerah


pertanian terdapat beberapa jenis ikan, katak,

36
serangga air, ganggang, lumut, tanaman eceng
gondok dan plankton. Beberapa minggu kemu-
dian, warna air kolam perlahan-lahan berubah
menjadi hijau gelap. Tumbuhan eceng gondok
memenuhi kolam dan banyak ikan yang mati.
Usaha yang dapat dilakukan untuk membuat air
kolam menjadi jernih adalah ....
A. Menambah jenis ikan di kolam
B. Menyemprot herbisida ke dalam kolam
C. Mengurangi eceng gondok dari kolam
D. Mengeruk dasar kolam lebih dalam

UN 2014

5. Hubungan antara kepadatan penduduk terhadap


kualitas air dalam suatu wilayah dapat diprediksi-
kan melalui grafik ....

37
6. Berikut ini merupakan komponen biotik suatu
ekosistem!
1) Burung elang
2) Belalang
3) Ular
4) Katak
5) Rumput
Jika rantai makanan pada ekosistem tersebut
berjalan dengan baik, maka kemungkinan urutan
aliran energi yang terjadi adalah ....
A. 5 – 4 – 3 – 2 – 1
B. 5 – 3 – 4 – 2 – 1
C. 3 – 4 – 5 – 2 – 1
D. 5 – 2 – 4 – 3 – 1

UN 2015

7. Pemakaian insektisida yang berlebihan dapat


menyebabkan pencemaran lingkungan yang
juga berdampak pada kehidupan makhluk hidup
yang lainnya, kecuali ....
A. Terganggunya keseimbangan lingkungan
B. Serangga bermanfaat ikut terbunuh
C. Hama menjadi kebal terhadap insektisida
D. Tanaman menjadi lebih subur

UN 2015

8. Salah satu usaha pelestarian makhluk hidup


dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut,
kecuali ....

38
A. Memperkenalkan kepada masyarakat ten-
tang tumbuhan dan hewan langka
B. Melakukan penanaman kembali dan pemu-
lihan lahan kritis
C. Memberikan izin resmi untuk perburuan liar
hewan langka
D. Pengaturan pemanfaatan hewan dan tum-
buhan

UN 2015

9. Perhatikan gambar jaring-jaring makanan beri-


kut!

Jika populasi katak berkurang karena diburu ma-


nusia, peristiwa yang akan terjadi adalah ....
A. Populasi ular bertambah, elang bertambah
B. Popolasi ulat berkurang, belalang berkurang
C. Populasi belalang bertambah, ular berku-
rang
D. Populasi elang bertambah, ular berkurang

UN 2016

10. Perhatikan grafik pertumbuhan penduduk Kota


Aleksia di bawah ini!

39
Dari grafik teraebut dapat dilihat peningkatan
jumlah penduduk setiap lima tahun. Apabila kea-
daan pertumbuhan penduduk ini terus berlanjut
di tahun-tahun berikutnya, akibat yang mungkin
terjadi terhadap lingkungannya adalah ....
A. Tersedianya lahan pertanian yang luas
B. Tersedianya tenaga kerja yang berlimpah
C. Ketersediaan air bersih semakin menurun
D. Pelayanan kesehatan semakin meningkat

UN 2016

11. Bapak Agus seorang ketua RW, sering melihat


warganya membakar sampah di daerah pemu-
kimannya sehingga menimbulkan pencemaran
udara. Saran yang paling tepat untuk diberikan
kepada warganya agar tidak terjadi pencemaran
udara adalah ....
A. Membuang sampah ke perairan atau selok-
an yang jauh dari pemukiman
B. Menimbun sampah di dalam lubang yang
telah disediakan tidak jauh dari pemukiman.

40
C. Tidak membakar sampah di sekitar peka-
rangan, tetapi membakarnya di lapangan
yang luas.
D. Mengolah sampah organik menjadi kompos
dan mendaur ulang sampah anorganik.

UN 2016

12. Perhatikan jaring-jaring makanan berikut!

Apabila rumput mengalami kekeringan dan mus-


nah, populasi yang akan terganggu secara lang-
sung adalah ....
A. Kelinci akan meningkat
B. Tikus akan menurun
C. Ular meningkat
D. Kijang menurun

UN 2017

41
13. Perhatikan grafik pertumbuhan penduduk beri-
kut!

Dampak terhadap kualitas lingkungan berdasar-


kan grafik tersebut adalah meningkatnya ....
A. Ketersediaan O2
B. Kebutuhan CO2
C. Kebutuhan O2
D. Ketersediaan air bersih

UN 2017

14. Indonesia merupakan negara dengan lautan yang


luas. Hal ini juga tidak lepas dari pencemaran air
yang dapat terjadi karena tumpahan minyak
bumi yang berasal dari kapal tanker pembawa
minyak bumi yang tenggelam atau bocor. Air laut
akan bercampur dengan minyak sehingga laut
akan menjadi berubah warna dan kondisinya.
Pencemaran air laut seperti ini dapat diatasi de-
ngan ....
A. Tidak membuang puntung rokok di laut saat
naik kapal

42
B. Tidak melakukan pengeboran minyak di laut
C. Melakukan proses bioremediasi untuk me-
netralisasi pencemaran laut
D. Fitoremediasi dengan menggunakan tum-
buhan yang mampu menyerap logam berat

UN 2017

15. Di suatu lingkungan industri banyak pencemar-


an oleh asap dan jelaga. Batang-batang pohon
umumnya berwarna gelap kehitaman. Pada ba-
tang pohon tersebut hidup serangga berwarna
cerah dan serangga berwarna gelap. Namun, po-
pulasi serangga cerah terus berkurang. Populasi
serangga berwarna cerah tidak akan berkurang
jika serangga tersebut ....
A. Melakukan pengelupasan kulit sehingga
warnanya berubah sesuai warna lingkungan
B. Mengubah warna kulit yang cerah menjadi
gelap bila hinggap di tempat gelap
C. Bermigrasi ke tempat lain yang warnanya le-
bih sesuai dengan warna tubuhnya
D. Mengganti jenis makanannya dengan ma-
kanan yang berwarna gelap

UN 2013

43
PEMBAHASAN

1 Jawaban: A

Hutan tersebut habis tumbuhannya karena pene-


bangan atau pembakaran liar, jadi solusinya ada-
lah melakukan reboisasi.

2 Jawaban: A

Grafik tersebut menggambarkan bahwa sema-


kin lama pertumbuhan penduduk semakin me-
ningkat, efeknya adalah kualitas air tanah akan

44
semakin menurun karena penggunanya semakin
banyak sementara jumlahnya tetap.

3 Jawaban: C

Berdasarkan jaring-jaring makanan tersebut, he-


wan yang mengonsumsi tikus kebun hanya ra-
jawali, maka jika tikus kebun dibasmi, yang akan
terjadi adalah populasi rajawali akan menurun.

4 Jawaban: C

Penyebab air kolam keruh adalah karena banyak-


nya eceng gondok. Maka solusinya adalah me-
ngurangi eceng gondok dari kolam.

5 Jawaban: A

Semakin banyak penduduk maka kualitas air


akan semakin menurun. Maka grafik yang tepat
adalah:

45
6 Jawaban: D

Urutan rantai makanan yang baik:


Rumput – belalang – katak – ular – burung elang.

7 Jawaban: D

Pemakaian insektisida yang berlebihan tidak


akan membuat tanah subur, tetapi akan membu-
at hama menjadi kebal terhadap insektisida.

8 Jawaban: C

Memberikan izin resmi untuk perburuan liar he-


wan langka bukan solusi usaha pelestarian makh-
luk hidup, tetapi akan mempermudah pemburu
untuk mendapatkan buruannya.

9 Jawaban: C

46
Jika katak diburu manusia maka populasi bela-
lang berkurang dan ular bertambah.

10 Jawaban: C

Semakin lama manusia semakin banyak. Akibat-


nya ketersediaan air bersih akan semakin menu-
run.

11 Jawaban: D

Saran yang tepat:


Mengolah sampah organik menjadi kompos dan
mendaur ulang sampah anorganik

12 Jawaban: B

47
Apabila rumput mengalami kekeringan dan mus-
nah, populasi yang akan terganggu secara lang-
sung adalah konsumen pertama, yaitu tikus dan
kelinci akan menurun karena jumlah makanan-
nya berkurang.

13 Jawaban: C

Dari grafik di atas diketahui jumlah penduduk se-


makin lama semakin meningkat. Dampak terha-
dap kualitas lingkungan berdasarkan grafik terse-
but adalah meningkatnya kebutuhan O2 karena
semua penduduk membutuhkan O2.

14 Jawaban: C

Indonesia merupakan negara dengan lautan yang


luas. Hal ini juga tidak lepas dari pencemaran air
yang dapat terjadi karena tumpahan minyak
bumi yang berasal dari kapal tanker pembawa
minyak bumi yang tenggelam atau bocor. Air laut

48
akan bercampur dengan minyak sehingga laut
akan menjadi berubah warna dan kondisinya.

Pencemaran air laut seperti ini dapat diatasi de-


ngan melakukan proses bio­remediasi untuk me-
netralisasi pencemaran laut.

15 Jawaban: C

Populasi serangga berwarna cerah tidak akan


berkurang jika serangga bermigrasi ke tempat
lain yang warnanya lebih sesuai dengan warna
tubuhnya.

49
SISTEM GERAK
BAB 3
MANUSIA

A. Rangka
Rangka merupakan tulang-tulang yang tersusun seca-
ra teratur. Rangka juga mempunyai fungsi antara lain
sebagai penopang dan penunjang tegaknya tubuh,
memberi bentuk tubuh dan melindungi bagian-bagi-
an tubuh yang lunak.
1. Rangka Kepala (Tengkorak)
Tulang rangka kepala (tengkorak) berfungsi me-
lindungi organ-organ penting yang ada di bagian
kepala, antara lain otak.

Rangka kepala pada bagian depan membentuk


dasar wajah manusia. Tulang-tulang yang mem-
bentuk wajah adalah tulang dahi, tulang hidung,
tulang rahang atas, dan tulang rahang bawah.
Selain itu, wajah manusia dipengaruhi oleh otot
wajah. Oleh karena itu, wajah manusia terlihat
lonjong, bulat, atau persegi.

2. Rangka Badan
Rangka badan meliputi tulang belakang, tulang
rusuk, tulang dada, tulang gelang bahu, dan tu-
lang gelang panggul.

51
–– Tulang Belakang
Tulang belakang terdiri atas 33 ruas, yaitu:

a. 7 ruas tulang leher


b. 12 ruas tulang punggung
c. 5 ruas tulang pinggang
d. 5 ruas tulang kelangkang
e. 4 ruas tulang ekor

–– Tulang rusuk
Tulang rusuk terdiri atas 12 ruas, yaitu:

a. 7 pasang tulang rusuk sejati


b. 3 pasang tulang rusuk palsu
c. 2 pasang tulang rusuk melayang

52
–– Tulang dada
Tulang dada terdiri atas tiga bagian, yaitu:
a. Tangkai atau hulu
b. Badan
c. Taju pedang

Tulang dada merupakan tempat melekatnya


tulang rusuk bagian depan. Tulang rusuk
dan tulang dada membentuk rongga dada.

–– Tulang Gelang Bahu


Di atas rongga dada terdapat rangka bahu.
Rangka bahu dibentuk oleh tulang gelang
bahu.

Tulang gelang bahu tersusun dari sepasang


tulang belikat dan sepasang tulang selang-
ka.

–– Tulang Gelang Panggul


Pada badan bagian bawah terdapat rangka
panggul. Rangka panggul dibentuk oleh tu-
lang gelang panggul. Tulang gelang pang-
gul dibentuk oleh:

53
a. 2 tulang usus
b. 2 tulang duduk
c. 2 tulang kemaluan

3. Rangka Anggota Gerak


Rangka anggota gerak terdiri dari anggota ge-
rak atas dan bawah. Anggota gerak atas disebut
lengan (tangan). Anggota gerak bawah disebut
juga kaki. Rangka lengan dibentuk oleh tulang
lengan atas, hasta, pengumpil, pergelangan ta-
ngan, telapak tangan dan jari tangan. Sementara
rangka kaki dibentuk oleh tulang paha, tempu-
rung lutut, betis, tulang kering, pergelangan kaki,
telapak kaki, dan jari kaki.

54
a. Tulang-tulang anggota gerak atas (tangan)
Tulang-tulang anggota gerak atas (tangan)
terdiri dari:
1) 2 tulang lengan atas
2) 2 tulang hasta
3) 2 tulang pengumpil
4) 16 tulang pergelangan tangan
5) 10 tulang telapak tangan
6) 28 tulang ruas-ruas jari tangan

b. Tulang-tulang anggota gerak bawah (kaki)


Tulang-tulang anggota gerak bawah (tung-
kai) terdiri dari:
1) 2 tulang paha
2) 2 tulang kering
3) 2 tulang betis
4) 2 tulang tempurung lutut
5) 2 tulang telapak kaki
6) 14 tulang pergelangan kaki
7) 10 tulang telapak kaki
8) 28 tulang ruas-ruas jari kaki

4. Bentuk-Bentuk Tulang Rangka Manusia


Berdasarkan bentuknya, fungsi tulang rangka
manusia ada tiga, yaitu:
a. Tulang pipa adalah tulang yang memiliki
bentuk seperti pipa. Rongga pada tulang
pipa berisi sumsum kuning. Sumsum kuning
ini banyak mengandung lemak. Sumsum
kuning dapat berfungsi sebagai cadangan
makanan. Pada ujung-ujung tulang pipa

55
yang mengembung, di dalamnya terdapat
rongga-rongga kecil yang berisi sumsum
merah. Sumsum merah ini berfungsi sebagai
pembentuk sel-sel darah.
b. Tulang pendek memiliki ukuran tulang
yang pendek. Di dalamnya hanya terdapat
rongga-rongga kecil berisi sumsum merah.
Tulang-tulang yang termasuk tulang pendek
antara lain tulang belakang, tulang perge-
langan tangan, dan tulang pergelangan kaki.
c. Tulang ini berbentuk pipih. Sama halnya de-
ngan tulang pendek, tulang pipih berfungsi
sebagai tempat pembentukan sel-sel darah.
Hal ini disebabkan dalam tulang pipih terda-
pat rongga-rongga kecil yang berisi sumsum
merah. Tulang yang termasuk ke dalam tu-
lang pipih antara lain tulang rusuk, tulang
dada, dan tulang tengkorak kepala.

5. Fungsi Tulang (Rangka)


Tulang merupakan alat gerak yang memiliki pe-
ranan penting bagi manusia karena tulang-tulang
pada manusia selain menyusun rangka, juga me-
miliki beberapa fungsi, di antaranya adalah:
a. Memberi bentuk tubuh
b. Melindungi alat (organ-organ) tubuh yang
vital
c. Menahan dan menegakkan tubuh, menun-
jang tegaknya tubuh
d. Tempat melekatnya otot rangka (skelet)

56
e. Sumsum merah tulang membentuk sel-sel
darah merah, tempat pembentukan sel-sel
darah merah
f. Sebagai cadangan (penimbunan) mineral
terutama Kalsium dan Fosfat
g. Tempat menyimpan energi, yaitu simpanan
lemak yang ada di sumsum kuning

B. Sendi
Sendi adalah bagian yang menghubungkan dua tu-
lang sehingga tulang dapat digerakkan.

Rangka tubuh dapat kita gerakkan karena adaya kerja


sama antara tulang, sendi dan otot.

Macam-macam sendi di antaranya:


1. Sendi Peluru
Sendi peluru adalah hubungan antartulang di
mana kedua ujung tulang berbentuk bongkol
dan lekuk, serta memungkinkan pergerakan yang
lebih bebas berporos tiga. Hubungan sendi pelu-

57
ru terjadi pada persendian antara tulang belikat
dengan tulang lengan atas, antara tulang paha
dengan tulang pinggul. Agar lebih jelas tentang
sendi peluru, perhatikan gambar berikut.

2. Sendi Pelana
Sendi pelana merupakan hubungan antartulang
yang memungkinkan gerakan ke dua arah, de-
ngan bidang-bidang sendinya berbentuk pela-
na. Hubungan sendi pelana dapat terjadi pada
persendian antara tulang pergelangan tangan
dengan tulang telapak tangan, persendian pada
ibu jari, metakarpal dan karpal. Agar lebih jelas
mengenai sendi pelana, dapat Anda perhatikan
gambar sendi pelana berikut.

3. Sendi Engsel
Sendi engsel merupakan hubungan antartulang
di mana ujung-ujungnya seperti engsel dan ber-

58
bentuk lekukan. Gerakan sendi engsel mempu-
nyai satu poros. Hubungan sendi engsel dapat
terjadi pada siku, lutut, dan jari-jari.

4. Sendi Putar
Sendi putar merupakan hubungan antartulang,
di mana tulang yang satu berputar terhadap tu-
lang lain. Gerakan rotasi dari sendi putar memiliki
satu poros. Hubungan sendi putar dapat terjadi
antara tulang hasta dan tulang pengumpil, anta-
ra tulang kepala dan tulang atlas, antara tulang
betis dan kering. Untuk lebih jelasnya mengenai
sendi putar dapat Anda lihat pada gambar ber-
ikut.

5. Sendi Luncur
Sendi luncur merupakan hubungan antartulang
yang memungkinkan gerakan tulang badan

59
membungkuk dan menggeliat. Sendi luncur ti-
dak berporos. Hubungan sendi luncur dapat ter-
jadi pada hubungan antar ruas tulang belakang,
persendian antara pergelangan tangan dan tu-
lang pengumpil seperti terlihat pada gambar
sendi luncur di bawah ini!

C. Kelainan pada Tulang dan Sendi

1. Lordosis adalah suatu gangguan pada tulang be-


lakang berupa melengkungnya tulang belakang
ke belakang sehingga mengakibatkan penderita
menjadi terlihat bungkuk ke belakang.
2. Kifosis adalah suatu gangguan pada tulang bela-
kang berupa melengkungnya tulang belakang ke
depan sehingga mengakibatkan penderita men-
jadi terlihat bungkuk.
3. Skoliosis adalah suatu gangguan pada tulang be-
lakang berupa melengkungnya tulang belakang
ke samping baik kiri atau kanan, sehingga mem-
buat penderita bungkuk ke samping.
4. Sublubrikasi adalah kelainan pada tulang bela-
kang pada bagian leher yang menyebabkan ke-
pala penderita gangguan tersebut berubah arah
ke kiri atau ke kanan.

60
5. Terkilir atau keseleo adalah gangguan sendi aki-
bat gerakan pada sendi yang tidak biasa, dipak-
sakan, atau bergerak secara tiba-tiba. Umumnya
kesleo bisa menyebabkan rasa yang sangat sakit
dan bengkak pada bagian yang keseleo.
6. Dislokasi adalah gangguan pada sendi seseorang
berupa terjadinya pergeseran dari kedudukan
awal.
7. Artritis adalah radang sendi yang memberikan
rasa sakit dan terkadang terjadi perubahan posi-
si tulang. Salah satu contoh artritis yang terkenal
adalah rematik.
8. Ankilosis adalah gangguan pada sendi yang me-
nyebabkan sendi tidak dapat digerakkan karena
ujung-ujung antartulang serasa bersatu.

D. Menjaga Kesehatan Tulang dan Sendi

Berikut ini beberapa upaya untuk memelihara kese-


hatan tulang dan sendi:
1. Makan makanan yang mengandung vitamin D,
kalsium, dan fosfor.
2. Memperlakukan tubuh dengan sikap yang benar.
3. Memperoleh cukup sinar matahari pagi.
4. Tidak mengangkat beban berat yang melebihi
kemampuan tubuh dan olahraga teratur.

61
SOAL LATIHAN

1. Persendian pada gambar memungkinkan adanya


gerakan ....

A. Berputar
B. Satu arah
C. Segala arah
D. Dua arah

UN 2012

2. Apabila otot trisep berkontraksi, gerakan yang


terjadi pada pada otot bisep adalah ....
A. Relaksasi, lengan bawah naik
B. Relaksasi, lengan bawah turun
C. Kontraksi, lengan bawah naik
D. Kontraksi, lengan bawah turun

UN 2013

3. Perhatikan gambar sel tulang berikut!

62
Bagian yang mengandung pembuluh darah dan
berfungsi memberikan makanan pada sel tulang
adalah ....
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4

UN 2014

4. Fungsi dari sistem rangka manusia adalah seba-


gai berikut, kecuali ....
A. Menggerakkan otot
B. Pembentukan sel darah
C. Melekatnya otot lurik
D. Melindungi organ dalam

UN 2015

5. Antar tulang yang satu dengan yang lain dihu-


bungkan dengan persendian. Jenis persendian
yang tidak memungkinkan terjadinya pergerakan
adalah ....
A. Kaku C. Peluru
B. Mati D. Engsel

UN 2015

6. Jenis sendi yang dibentuk oleh kedua tulang


pada gambar berikut akan menunjukkan gerakan
....

63
A. Satu arah C. Berputar
B. Dua arah D. Bebas

UN 2016

7. Perhatikan gambar persendian berikut!

Mekanisme gerakan pada persendian tersebut


adalah ....
A. Tulang A diam, tulang B bergerak ke segala
arah
B. Tulang A diam, tulang B bergerak memutar
C. Tulang A bergerak memutar, tulang B diam
D. Tulang A bergerak ke segala arah, tulang B
diam

UN 2017

8. Ruas tulang punggung manusia berjumlah ....


buah
A. 7 B. 12

64
C. 5 D. 4

OSN 2017

9. Di antara tulang berikut yang bukan termasuk je-


nis tulang pipih, yaitu ....
A. Tulang rusuk
B. Tulang belikat
C. Tulang pelipis
D. Tulang betis

OSN 2017

10. Hubungan antara tulang hasta dengan tulang


pengumpil termasuk sendi ....
A. Putar C. Pelana
B. Peluru D. Geser

OSN 2013

11. Gangguan berupa arthritis sika terutama diebab-


kan karena ....
A. Tulang kekurangan vitamin D
B. Sendi kekurangan minyak sinovial
C. Tulang kekurangan kalsium pada orang de-
wasa
D. Sendi terinveksi penyakit

OSN 2013

12. Tulang rawan hialin terdapat pada ....


A. Hidung

65
B. Dinding trakea
C. Antara tulang belakang
D. Tulang rawan pada lutut

OSN 2013

13. Di bawah ini merupakan tulang rawan fibrosa,


yaitu ....
A. Juas jari tangan
B. Lutut
C. Telinga
D. Tulang antar ruas tulang belakang

14. Peradangan pada sendi karena terisi oleh nanah


adalah ....
A. Artritis eksudatif
B. Artritis sika
C. Layuh sendi
D. Nekrosis

15. Di bawah ini merupakan contoh dari tulang tak


beraturan, yaitu ....
A. Tulang dahi
B. Tulang leher
C. Ruas tulang belakang
D. Ruas jari tangan

66
PEMBAHASAN

1 Jawaban: A

Pada siku tangan terdapat sendi putar yang arah


gerakannya memutar.

2 Jawaban: B

Untuk mengangkat lengan bawah, otot bisep


berkontraksi dan otot trisep berelaksasi.
Untuk menurunkan lengan bawah, otot trisep
berkontraksi dan otot bisep berelaksasi.

3 Jawaban: B

67
Nomor 2 merupakan saluran haves. Pada saluran
tersebut terdapat pembuluh-pembuluh darah,
saraf, dan pembuluh getah bening.

4 Jawaban: A

Rangka bukan untuk menggerakkan otot tetapi


tempat menempelnya otot.

5 Jawaban: B

Sendi mati adalah hubungan antar tulang yang


tidak memungkinkan terjadinya gerakan, con-
tohnya persendian pada tulang tengkorak

6 Jawaban: C

Sendi tersebut adalah sendi putar, maka arah ge-


rakannya adalah berputar.

7 Jawaban: A

68
Gambar yang ditunjukkan oleh huruf A adalah
tulang duduk, maka ia akan diam karena bukan
sendi.

Gambar B merupakan penghubung antara tulang


paha dengan tulang pinggul, yaitu sendi peluru.
Sendi peluru adalah hubungan antartulang di
mana kedua ujung tulang berbentuk

8 Jawaban: B

Berdasarkan letaknya, tulang belakang tersusun


atas beberapa bagian, meliputi 7 ruas tulang leher
(cervijalis); 12 ruas tulang punggung (thoraxalis),
5 ruas tulang pinggang (lumbalis), tulang
kelangkang yang merupakan gabungan tulang
kemudi terdiri atas 5 ruas tulang kelangkang
(sacrum), dan 4 ruas tulang ekor (cocsigeus).

9 Jawaban: D

Tulang pipih bentuk gepeng dan berupa lem-


pengan-lempengan lebar. Tulang pipih ini tersu-
sun atas dua lapisan tulang kompak, yaitu lamina
eksterna dan interna ossis karnii. Di antara dua
lapisan ini terdapat lapisan spongiosa yang dina-
makan diploe. Peran tulang pipih adalah melin-
dungi struktur tubuh yang berada di bawahnya.
Contoh tulang pipih adalah tulang tengkorak,
tulang rusuk, dan tulang belikat.

69
10 Jawaban: A

Sendi putar yaitu persendian yang dapat digerak-


kan secara berputar
Contohnya:
1) Persendian antara tulang leher dengan
tulang atlas
2) Persendian antara hasta dengan tulang
pengumpil

11 Jawaban: B

Gangguan berupa arthritis sika terutama diebab-


kan karena sendi kekurangan minyak sinovial.

12 Jawaban: A

Tulang rawan hialin merupakan bentuk tulang ra-


wan terbanyak. Tulang rawan hialin mempunyai
matriks yang homogen dan bersifat halus serta
transparan. Tulang rawan hialin terdapat pada
cincin batang tenggorokan ( trakea ), cuping hi-
dung, persendian, serta antara tulang rusuk dan
tulang dada.

13 Jawaban: D

Tulang rawan fibrosa bersifat kurang lentur, mat-


riksnya mengandung serat kolagen yang tidak
teratur. Tulang rawan fibrosa terdapat pada an-
tarruas tulang belakang.

70
14 Jawaban: A

Kelainan tulang akibat infeksi antara lain sebagai


berikut:
1) Artritis eksudatif yaitu peradangan pada
sendi dan terisi cairan nanah.
2) Artritis sika yaitu peradangan sendi sehing-
ga rongga sendi menjadi kering (kekurang-
an minyak sinoval).
3) Layuh sendi atau layuh semu yaitu suatu
keadaan tidak bertenaga pada persendian
akibat rusaknya cakraepifisis tulang anggota
gerak.
4) Nekrosis yaitu kerusakan pada cakraepifisis
tulang hingga sebagian tulang mati dan me-
ngering.

15 Jawaban: C

Tulang tak beraturan memiliki bentuk tidak bera-


turan. Contohnya dapat ditemukan pada tulang
rahang dan ruas tulang belakang.

71
SISTEM
PENCERNAAN BAB 4
MANUSIA

Agar dapat melangsungkan hidup manusia butuh


makan. Makanan yang dimakan akan dicerna tubuh
dengan berbagai tahapan, dengan bantuan alat pen-
cernaan dan enzim yang ada dalam tubuh.

A. Saluran Pencernaan

Saluran pencernaan makanan pada manusia terdiri


dari mulut, kerongkongan, lambung, usus, dan anus.
1. Mulut
Mulut merupakan alat pencernaan yang menjadi
tempat awal masuknya makanan ke dalam tubuh
manusia. Di rongga mulut terdapat lidah, air lu-
dah, dan gigi. Ketiga komponen ini berperan da-
lam proses pencernaan di mulut. Di dalam rong-
ga mulut, makanan dicerna dengan dua cara,
yaitu pencernaan secara mekanis yang merupa-
kan pencernaan makanan dengan cara dikunyah
oleh gigi dan dibantu lidah, dan pencernaan ki-
miawi yang merupakan pencernaan yang dilaku-
kan oleh enzim. Di dalam rongga mulut terdapat
alat pencernaan seperti:

a. Gigi
Gigi akan menghancurkan dan menghalus-
kan makanan yang masuk ke mulut dengan
cara dikunyah. Gigi manusia dewasa berjum-
lah 32 buah. Gigi manusia terdiri dari 3 jenis,
yaitu:
1) Gigi seri yang berfungsi untuk memo-
tong makanan;
2) Gigi taring untuk merobek makanan; dan
3) Gigi geraham untuk mengunyah dan
menghaluskan makanan.

Gigi terdiri dari beberapa bagian, yaitu email


yang merupakan lapisan terluar yang ber-
fungsi melindungi gigi, mahkota gigi, tulang
gigi, dan akar gigi yang berfungsi menan-
capkan gigi pada tulang rahang.

73
b. Kalenjar Air Ludah
Makanan yang masuk ke dalam rongga mu-
lut dibasahi air liur agar mudah ditelan. Air
ludah juga mengandung enzim ptialin atau
amilase yang berfungsi untuk mengubah zat
tepung/amilum menjadi gula. Pencernaan
dengan bantuan enzim disebut pencernaan
kimiawi.

c. Lidah
Lidah berfungsi untuk mengatur letak ma-
kanan waktu makanan tersebut dikunyah,
membantu untuk menelan makanan, dan
untuk mengecap rasa makanan. Lidah ber-
fungsi sebagai indra pengecap makanan
karena pada permukaannya terdapat bin-
til-bintil lidah yang tersusun atas saraf-saraf
pengecap.

2. Kerongkongan
Kerongkongan merupakan saluran yang meng-
hubungkan mulut dengan lambung. Kerong-
kongan terdiri dari otot-otot yang lentur. Otot
dinding kerongkongan melakukan gerakan pe-
ristaltik, yaitu gerakan meremas-remas dan men-
dorong makanan sehingga masuk ke dalam lam-
bung.

3. Lambung
Lambung merupkan alat pencernaan yang ben-
tuknya mirip kantong. Makanan di dalam lam-

74
bung disimpan selama 4-6 jam. Bagian dalam
lambung berlipat-lipat yang berfungsi untuk
mengaduk-aduk makanan yang berasal dari ke-
rongkongan. Pada dinding lambung mengha-
silkan asam klorida (HCl) yang berfungsi untuk
membunuh kuman yang masuk melalui makan-
an. Di dalam lambung sendiri terjadi pencernaan
secara kimiawi karena di lambung juga dihasilkan
enzim-enzim pencernaan seperti:
a. Pepsin, pengubah protein menjadi pepton.
b. Renin, berfungsi untuk mengendapkan susu
menjadi kasein.
c. Lipase, berfungsi memecah lemak menjadi
asam lemak dan gliserol.

4. Usus Halus
Pada usus halus terjadi proses penyerapan ma-
kanan, susunan usus halus adalah:

a. Usus dua belas jari (duodenum)


Pada usus dua belas jari terdapat dua salur-
an. Pertama, saluran empedu yang meng-
hubungkan kantung empedu dan usus dua
belas jari untuk menyalurkan empedu yang
berguna untuk mencerna lemak. Kedua, yai-
tu saluran dari pankreas yang berguna untuk
menyalurkan enzim-enzim yang dihasilkan
oleh pankreas yang berguna untuk mem-
permudah penyerapan sari-sari makanan.
Enzim-enzim yang dihasilkan pankreas ter-
sebut adalah:

75
1) Tripsin yang berfungsi memecah pep-
ton menjadi asam amino
2) Amilase yang berfungsi memecah ami-
lum menjadi glukosa
3) Lipase yang digunakan untuk memecah
lemak menjadi asam lemak dan gliserol

b. Usus kosong (jejunum)


Pada usus kosong makanan akan diurai pro-
teinnya (pepton menjadi asam amino) oleh
enzim erepsin, sementara karbohidrat yang
terkandung pada makanan akan diuraikan
oleh enzim maltase, laktose dan sukrase.

c. Usus penyerap (ileum)


Pada usus penyerap terjadi penyerapan sari-
sari makanan. Pada usus penyerap terdapat
jonjot-jonjot usus yang mengandung pem-
buluh darah. Pembuluh darah inilah yang
melakukan penyerapan sari makanan.

Pada usus halus, sari-sari makanan diserap dan


diedarkan ke seluruh tubuh sedangkan sisa ma-
kanan diteruskan ke usus besar.

5. Usus Besar
Usus besar terdiri dari usus besar naik, usus besar
melintang, dan usus besar turun. Pada usus besar
terjadi penyerapan air dan garam mineral. Di da-
lam usus besar juga hidup bakteri pembusuk yang
membantu proses penghancuran sisa makanan
menjadi feses atau tinja agar mudah dikeluarkan.

76
6. Anus
Merupakan lubang pelepasan feses atau tinja.
Bahan padat sisa-sisa pencernaan makanan yang
mengalami pembusukan akan dikeluarkan seba-
gai tinja dan gas. Cairan sisa pencernaan disalur-
kan dan disaring di ginjal, kemudian dikeluarkan
sebagai air seni.

B. Penyakit pada Sistem Pencernaan

Beberapa penyakit yang menyerang sistem pencerna-


an manusia di antaranya:
1. Sakit Gigi
Sakit gigi yang paling sering disebabkan oleh
adanya lubang pada gigi. Gigi berlubang juga di-
sebut karies.

2. Sariawan
Sariawan adalah sakit pada saluran pencernaan
yang disebabkan “panas dalam” atau luka pada
rongga mulut dan lidah.

3. Hepatitis
Hepatitis merupakan penyakit yang terjadi akibat
infeksi virus pada hati. Virus dapat masuk ke da-
lam tubuh melalui air atau makanan.

4. Diare
Diare adalah penyakit atau keadaan ketika si pen-
derita mengalami buang air besar bercampur air
berkali-kali. Penyebab diare yaitu peradangan

77
usus oleh penyakit lain seperti kolera dan disen-
tri. Sering kali diare juga disebabkan oleh virus,
bakteri, alergi atau tidak tahan makanan tertentu,
atau kurang gizi.

5. Konstipasi/Sembelit
Konstipasi atau sembelit adalah keadaan yang
dialami seseorang dengan gejala fases mengeras
sehingga susah dikeluarkan. Sembelit disebab-
kan oleh adanya penyerapan air pada sisa makan-
an. Akibatnya, fases kekurangan air dan menjadi
keras.

6. Disentri
Penyakit ini menyerang usus. Usus yang terse-
rang disentri terinfeksi oleh kuman (bakteri atau
amoeba) jadi meradang. Gejala umumnya anta-
ra lain sakit perut, mencret (diare) yang kadang-
kadang berdarah dan berlendir.

7. Maag
Penyakit ini terjadi dikarenakan luka pada lam-
bung. Alat pencernaan yang diserang oleh maag
adalah lambung atau usus dua belas jari. Geja-
lanya antara lain pegal-pegal di punggung satu
sampai dua jam setelah makan atau jika perut
kosong.

8. Radang Usus Buntu


Gejalanya sakit pada perut sebelah kanan bawah.
Radang terjadi jika lubang antara usus buntu
dan usus besar menaik tersumbat lalu tertutup.

78
Penyumbatannya bisa lendir atau benda keras
seperti biji terung atau cabai. Karena tersumbat
atau tertutup, bakteri dalam usus buntu membu-
at dinding usus buntu terinfeksi. Untuk menyem-
buhkannya biasanya dilakukan operasi, yaitu me-
motong usus buntu.

9. Hemeroid/Wasir/Ambeien
Hemoroid/Wasir/Ambeien merupakan gangguan
pembengkakan pada pembuluh vena di sekitar
anus. Orang yang sering duduk dalam beraktivi-
tas dan ibu hamil sering kali mengalami ganggu-
an ini.

C. Menjaga Saluran Pencernaan

Berikut adalah beberapa cara menjaga kesehatan sa-


luran pencernaan:

1. Kunyah makanan dengan baik


Semakin lama kita mengunyah makanan, maka
semakin mudah makanan itu dicerna oleh tu-
buh dan juga dapat menghasilkan enzim lebih
banyak. Mengunyah yang lama hingga makanan
lembut adalah baik untuk pencernaan. Tak perlu
sampai 32 kali, tapi tidak kurang dari 10-12 kali
agar makanan tidak membebani usus.

2. Konsumsi makanan berserat


Tak hanya membantu sistem pencernaan, ma-
kanan berserat juga dapat mencegah penyakit
seperti diabetes, penyakit jantung koroner, wasir,

79
kanker usus besar, menurunkan kadar gula darah,
dan juga menurunkan kadar kolesterol di dalam
saluran pembuluh darah. Sayuran, buah-buahan,
biji-bijian, dan kacang-kacangan adalah sumber
utama serat.

3. Minum delapan gelas air sehari


Sistem pencernaan bisa berlangsung sangat lam-
bat bila Anda tidak bisa memenuhi kebutuhan
cairan dalam tubuh. Air membantu pergerakan
makanan, melarutkan makanan, mengatur kon-
sentrasi makanan yang dicerna tubuh, dan mem-
bantu penyerapan zat gizi oleh tubuh.

4. Makan secara teratur


Makan secara teratur membantu mengoptimal-
kan kerja sistem pencernaan. Perut yang kosong
menimbulkan nyeri dan kembung. Oleh karena
itu, usahakan untuk makan secara teratur dengan
menyebar waktu makan Anda menjadi 3 kali ma-
kan besar dan 2 kali makan ringan setiap hari.

5. Olahraga teratur
Selain membantu Anda mempertahankan gaya
hidup sehat, olahraga secara teratur juga mem-
bantu

6. Menjaga kebersihan
Jagalah kebersihan tangan dan makanan dari ku-
man-kuman merugikan.

80
SOAL LATIHAN

1. Perhatikan gambar alat pencernaan berikut!

Enzim yang dihasilkan oleh organ P dan fungsi-


nya adalah ....
A. Pepsinogen, menguraikan protein menjadi
asam amino
B. Lipase, menguraikan lemak menjadi asam
lemak dan gliserol
C. Renin, menguraikan vitamin dan mineral
D. Pepsin, menguraikan protein menjadi pep-
ton

UN 2012

2. Berdasarkan gambar, proses pencernaan yang


terjadi di organ P adalah ....

81
A. Pengubahan protein menjadi pepton
B. Pengubahan amilum menjadi glukosa
C. Pengubahan lemak menjadi asam lemak
D. Pengaktifan provitamin menjadi vitamin

UN 2013

3. Perhatikan gambar organ pencernaan berikut!

Pada bagian X berlangsung ....


A. Pencernaan yang dibantu oleh bakteri E.coli
B. Sekresi enzim protease
C. Penyerapan sari-sari makanan
D. Pembentukan zat antibodi.

UN 2014

82
4. Enzim pencernaan yang berfungsi mencerna
kandungan zat yang terdapat dalam mentega
dan minyak adalah ....
A. Tripsin C. Lipase
B. Amilase D. Renin

UN 2015

5. Perhatikan gambar organ pencernaan berikut!

Zat gizi utama dari kedelai tempe yang kita kon-


sumsi akan dicerna secara kimiawi oleh enzim
yang dihasilkan oleh organ nomor ....
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4

UN 2017

6. Perhatikan gambar berikut ini!

83
Bagian yang merupakan retikulum ditunjukkan
angka....
A. 2 C. 4
B. 3 D. 5

OSN 2013

7. Bagian usus halus yang berhubungan dengan


usus besar disebut ....
A. Jejenum C. Ileum
B. Duodenum D. Colon

OSN 2013

8. Fungsi enzim erepsin yang dihasilkan usus halus


adalah mengubah....
A. Tripsinogen menjdi tripsin
B. Protein menjadi pepton
C. Peptin menjadi asam amino
D. Amilum menjadi disakarida

OSN 2013

9. Perhatikan gambar berikut ini!

84
Bagian yang disebut ventrikulus yaitu yang ditun-
jukkan angka ....
A. 2 C. 4
B. 3 D. 5

OSN 2013

10. Pernyataan berikut benar tentang jumlah gigi te-


tap, kecuali ....
A. Jumlah gigi geraham bawah 4 buah
B. Jumlah gigi geraham belakang 12 buah
C. Jumlah gigi seri lebih banyak dibanding
jumlah gigi geraham depan
D. Jumlah gigi geraham depan lebih sedikit di-
banding jumlah gigi geraham belakang

OSN 2017

11. Penyerapan sari-sari makanan terjadi di ....


A. Ileum C. Usus besar
B. Lambung D. Anus

12. Perhatikan gambar berikut ini!

Getah empedu dihasilkan oleh nomor ....

85
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4

13. Duduk terlalu lama, sering diderita ibu hamil, ada


pembengkakan di sekitar anus merupakan ciri
dari ....
A. Difteri C. Difentri
B. Maag D. Ambeien

14. Pernyataan yang benar tentang fungsi enzim


yang dihasilkan oleh pankreas kecuali ....
A. Tripsin yang berfungsi memecah pepton
menjadi asam amino
B. Amilase memecah amilum menjadi glukosa
C. Lipase yang digunakan untuk memecah le-
mak menjadi asam lemak dan gliserol
D. Ptialin mengubah protein menjadi pepton

15. Gerakan peristaltik terjadi di ....


A. Mulut
B. Lambung
C. Kerongkongan
D. Usus

86
PEMBAHASAN

1 Jawaban: D

P adalah organ lambung. Di dalam lambung terja-


di pencernaan secara kimiawi karena di lambung
dihasilkan enzim-enzim pencernaan seperti:
–– Pepsin berfungsi untuk mengubah protein
menjadi pepton.
–– Renin berfungsi untuk mengendapkan susu
menjadi kasein.
–– Lipase berfungsi memecah lemak menjadi
asam lemak dan gliserol.

2 Jawaban: A/C

87
P merupakan lambung. Lambung menghasilkan
enzim-enzim pencernaan seperti:
–– Pepsin, pengubah protein menjadi pepton.
–– Renin berfungsi untuk mengendapkan susu
menjadi kasein.
–– Lipase berfungsi memecah lemak menjadi
asam lemak dan gliserol.

3 Jawaban: A

Pada usus besar terjadi penyerapan air dan ga-


ram mineral. Di dalam usus besar juga hidup
bakteri pembusuk E-coli yang membantu proses
penghancuran sisa makanan menjadi feses atau
tinja agar mudah dikeluarkan.

4 Jawaban: C

Lipase berfungsi mengubah lemak menjadi asam


lemak. Minyak dan mentega banyak mengan-
dung lemak sehingga bisa diubah menjadi asam
lemak oleh enzim lipase.

88
5 Jawaban: D

Zat gizi utama dari kedelai tempe yang kita kon-


sumsi akan dicerna secara kimiawi oleh enzim
yang dihasilkan oleh organ nomor 4, yaitu usus
dua belas jari. Pada usus dua belas jari terdapat
dua saluran, yaitu saluran empedu yang meng-
hubungkan kantung empedu dan usus dua belas
jari untuk menyalurkan empedu yang berguna
mencerna lemak, yang kedua yaitu saluran dari
pankreas yang berguna untuk menyaurkan en-
zim-enzim yang dihasilkan oleh pankreas untuk
mempermudah penyerapan sari-sari makanan.
Enzim-enzim yang dihasilkan pankreas tersebut
adalah:
1) Tripsin yang berfungsi memecah pepton
menjadi asam amino
2) Amilase memecah amilum menjadi glukosa
3) Lipase yang digunakan untuk memecah le-
mak menjadi asam lemak dan gliserol

89
6 Jawaban: A

Jadi, retikulum ditunjukkan oleh nomor 2.

7 Jawaban: C

Bagian usus halus yang berhubungan dengan


usus besar disebut ileum.

8 Jawaban: C

Enzim erepsin/dipeptidase berfungsi untuk


mengubah dipeptida atau pepton menjadi asam
amino.

9 Jawaban: C

90
Bagian yang disebut ventrikulus yaitu yang ditun-
jukkan angka 4.

10 Jawaban: A

Gigi dewasa atau gigi tetap (dentis permanen)


merupakan gigi orang dewasa yang berjumlah
32 buah, yaitu terdiri dari 8 buah gigi seri, 4 buah
gigi taring, 8 buah gigi geraham depan, serta 12
buah gigi geraham belakang dengan jumlah gigi
geraham bawah 4 buah dan jumlah gigi geraham
atasnya 8 buah.

11 Jawaban: A

Pada usus penyerap (Ilium) terjadi penyerapan


sari-sari makanan. Pada usus penyerap terdapat
jonjot-jonjot usus yang mengandung pembuluh
darah. Pembuluh darah inilah yang melakukan
penyerapan sari makanan.

12 Jawaban: A

Getah empedu dihasilkan oleh nomor 1.

91
13 Jawaban: D

Hemoroid/Wasir/Ambeien merupakan gangguan


pembengkakan pada pembuluh vena di sekitar
anus. Orang yang sering duduk dalam beraktivi-
tas dan ibu hamil seringkali mengalami ganggu-
an ini.

14 Jawaban: D

Enzim-enzim yang dihasilkan pankreas adalah:


Tripsin yang berfungsi memecah pepton menjadi
asam amino
Amilase memecah amilum menjadi glukosa
Lipase yang digunakan untuk memecah lemak
menjadi asam lemak dan gliserol

15 Jawaban: C

Gerak peristaltik terjadi di kerongkongan.

92
SISTEM
BAB 5 PERNAPASAN
MANUSIA

Dalam hidup, manusia membutuhkan oksigen untuk


proses respirasi sel, dan membuang kelebihan karbon
dioksida sebagai limbah beracun pro­duk dari proses
pernapasan. Pertukaran gas antara oksigen dengan
kar­bon­d
­ ioksida dilakukan agar proses respirasi sel te-
rus berlangsung.
A. Alat Pernapasan Manusia

Alat pernapasan manusia meliputi:

1. Nasal (Hidung)
Hidung merupakan organ pernapasan yang per-
tama dilalui udara luar. Di dalam rongga hidung
terdapat rambut dan selaput lendir berguna un-
tuk menyaring udara yang masuk, lendir bergu-
na untuk melembapkan udara, dan konka untuk
menghangatkan udara pernapasan, serta mem-
bunuh kuman yang masuk bersamaan dengan
udara pernapasan.

2. Faring (Tukak)
Faring merupakan percabangan dua saluran, ya-
itu saluran tenggorokan (nasofaring) yang meru-
pakan saluran pernapasan, dan saluran kerong­
kongan (oralfaring) yang merupakan saluran
pencernaan. Di percabangan ini terdapat dua
katup, yaitu katup penutup rongga hidung dan
katup pangkal tenggorokan (epiglotis). Salah satu

94
dari keduanya akan tertutup jika ada udara atau
makanan yang masuk ke dalam faring.

3. Laring (pangkal tenggorokkan)


Laring merupakan bagian pangkal dari saluran
pernapasan (trakea). Laring tersusun atas tulang
rawan yang berupa lempengan dan membentuk
struktur jakun. Di atas laring terdapat katup (epi-
glotis) yang akan menutup saat menelan. Katup
berfungsi mencegah makanan dan minuman ma-
suk ke saluran pernapasan. Pada pangkal laring
terdapat selaput suara. Selaput suara akan berge-
tar jika terembus udara dari paru-paru.

4. Trakea (tenggorokan)

Batang tenggorokan terletak di daerah leher di


depan kerongkongan. Batang tenggorokkan
berbentuk pipa dengan panjang 10 cm. Dinding
trakea terdiri atas 3 lapisan, lapisan dalam beru-
pa epithel bersilia dan berlendir. Lapisan tengah
tersusun atas cincin tulang rawan dan berotot
polos. Lapisan luar tersusun atas jaringan ikat.

95
Cincin tulang rawan berfungsi untuk memperta-
hankan bentuk pipa dari batang tenggorokan, se-
dangkan selaput lendir yang sel-selnya berambut
getar berfungsi menolak debu dan benda asing
yang masuk bersama udara pernapasan. Akibat
tolakan secara paksa tersebut kita akan batuk
atau bersin.

5. Bronchus (cabang tenggorokan)

Ujung tenggorokan bercabang dua disebut bron-


chus, yaitu bronchus kiri dan bronchus kanan.
Struktur bronchus kanan lebih pendek diban-
dingkan bronchus sebelah kiri. Kedua bronchus
masing-masing masuk ke dalam paru-paru. Di
dalam paru-paru, bonchus bercabang menjadi
bronchiolus yang menuju setiap lobus (belahan)
paru-paru. Bronchus sebelah kanan bercabang
menjadi 3 bronchiolus, sedangkan sebelah kiri
bercabang menjadi 2 bronchiolus. Cabang bron-
chiolus yang paling kecil masuk ke dalam gelem-

96
bung paru-paru yang disebut alveolus. Dinding
alveolus mengandung banyak kapiler darah. Me-
lalui kapiler darah, oksigen yang berada dalam
alveolus berdifusi masuk ke dalam darah.

6. Pulmo (alveolus)
Paru-paru terletak dalam rongga dada di atas dia-
fragma. Diafragma adalah sekat rongga badan yang
membatasi rongga dada dengan rongga perut.
Paru-paru terdiri dari dua bagian, yaitu paru-paru
sebelah kiri dan paru-paru sebelah kanan. Paru-
paru kanan memiliki tiga gelam­bir sedang­kan
paru-paru kiri terdiri atas dua gelambir. Paru-paru
dibung­kus oleh dua buah selaput yang disebut
selaput pleura. Sela­put pleura sebelah luar yang
berbatasan dengan dinding bagian dalam rong-
ga dada disebut pleura parietal, sedangkan yang
membungkus paru-paru disebut pleura visceral.
Di antara kedua selaput terdapat rongga pleura
yang berisi cairan pleura yang berfungsi untuk
mengatasi gesekan pada saat paru-paru me-
ngembang dan mengempis.
Beberapa organ tubuh di luar alat pernapasan
yang berkaitan dengan proses pernapasan, di an-
taranya:

7. Diafragma
Merupakan sekat rongga dada yang membatasi
antara rongga dada dengan rongga perut. Rong-
ga dada berisi paru-paru dan jantung, sedangkan

97
rongga perut berisi lambung dan alat-alat pen-
cernaan lainnya.

8. Otot antartulang rusuk (Muskulus


Intercostalis)
Merupakan otot tempat melekatnya tulang ru-
suk. Otot ini akan berkontraksi atau relasasi saat
terjadi proses pernapasan. Permukaan bagian da-
lam rongga dada dan permukaan luar dari paru-
paru dilapisi oleh membran pleura. Membran
pleura yang melapisi bagian dalam rongga dada
disebut pleura parietal, sedangkan yang melapisi
paru-paru disebut pleura visceral. Di antara kedua
membran terdapat rongga pleura yang berisi ca-
iran getah bening.

B. Bernapas

Bernapas adalah proses keluar masuknya udara (oksi-


gen) dan mengeluarkan karbon dioksida melalui alat-
alat pernapasan.

Pernapasan manusia dibedakan atas pernapasan dada


dan pernapasan perut. Pernapasan dada terjadi me-
lalui fase inspirasi dan ekspirasi, demikian juga untuk
pernapasan perut.

98
1. Mekanisme Pernapasan Dada
Fase inspirasi:

Otot antartulang rusuk (muskulus intercostalis


eksternal) berkontraksi --> tulang rusuk terangkat
(posisi datar) --> paru-paru mengembang --> te-
kanan udara dalam paru-paru menjadi lebih kecil
dibandingkan tekanan udara luar --> udara luar
masuk ke paru-paru.

Fase ekspirasi:
Mekanisme ekspirasi pernapasan perut adalah
sebagai berikut:
Otot antar tulang rusuk relaksasi --> tulang rusuk
menurun --> paru-paru menyusut --> tekanan
udara dalam paru-paru lebih besar dibandingkan
dengan tekanan udara luar --> udara keluar dari
paru-paru.

2. Mekanisme Pernapasan Perut


Fase inspirasi pernapasan perut:
Sekat rongga dada (diafragma) berkontraksi -->
posisi dari melengkung menjadi mendatar -->

99
paru-paru mengembang --> tekanan udara da-
lam paru-paru lebih kecil dibandingkan tekanan
udara luar --> udara masuk

Fase ekspirasi pernapasan perut:


Otot diafragma relaksasi --> posisi dari men-
datar kembali melengkung --> paru-paru
mengempis --> tekanan udara di paru-paru
lebih besar dibandingkan tekanan uda-
ra luar --> udara keluar dari paru-paru.

C. Gangguan Pada Alat Pernapasan

Berikut akan diuraikan beberapa macam gangguan


yang umum terjadi pada saluran pernapasan manusia:
1. Influenza (flu), penyakit yang disebabkan oleh
virus influenza. Gejala yang ditimbulkan antara
lain pilek, hidung tersumbat, bersin-bersin, dan
tenggorokan terasa gatal.

100
2. Asma atau sesak napas, merupakan suatu pe-
nyakit penyumbatan saluran pernapasan yang
disebabkan alergi terhadap rambut, bulu, debu,
atau tekanan psikologis. Asma bersifat menurun.
3. Tuberkulosis (TBC), penyakit paru-paru yang
diakibatkan serangan bakteri Mycobacterium
tuberculosis. Difusi oksigen akan terganggu ka-
rena adanya bintil-bintil atau peradangan pada
dinding alveolus. Jika bagian paru-paru yang
diserang meluas, sel-selnya mati dan paru-paru
mengecil. Akibatnya napas penderita terengah-
engah.

Macam-macam peradangan pada sistem pernapasan


manusia:
1. Rinitis, dapat terjadi karena reaksi alergi terhadap
perubahan cuaca, serbuk sari, dan debu sehingga
produksi lendir meningkat.
2. Faringitis, radang pada faring akibat infeksi oleh
bakteri Streptococcus sp. Tenggorokan sakit dan
tampak berwarna merah. Penderita hendaknya
istirahat dan diberi antibiotik.
3. Laringitis, radang pada laring. Penderita serak
atau kehilangan suara. Penyebabnya antara lain
karena infeksi, terlalu banyak merokok, minum
alkohol, dan terlalu banyak berteriak.
4. Bronkitis, radang pada cabang tenggorokan aki-
bat infeksi. Penderita mengalami demam dan
banyak menghasilkan lendir yang menyumbat
batang tenggorokan.

101
5. Sinusitis, radang pada sinus. Sinus letaknya di da-
erah pipi kanan dan kiri batang hidung. Biasanya
di dalam sinus terkumpul nanah yang harus dibu-
ang melalui operasi.
6. Asfikasi, adalah gangguan pernapasan pada wak-
tu pengangkutan dan penggunaan oksigen yang
disebabkan oleh tenggelam (akibat alveolus terisi
air), pneumonia (akibatnya alveolus terisi cairan
lendir dan cairan limfa), keracunan CO dan HCN,
atau gangguan sistem sitokrom (enzim pernapas-
an).
7. Asidosis, adalah kenaikan kadar asam karbonat
dan asam bikarbonat dalam darah, sehingga per-
napasan terganggu.
8. Difteri, adalah penyumbatan pada rongga faring
atau laring oleh lendir yang dihasilkan kuman dif-
teri.
9. Emfisema, adalah penyakit pembengkakan kare-
na pembuluh darahnya kemasukan udara.
10. Pneumonia, adalah penyakit infeksi yang dise-
babkan oleh virus atau bakteri pada alveolus yang
menyebabkan terjadinya radang paru-paru.
11. Wajah adenoid (kesan wajah bodoh), disebabkan
adanya penyempitan saluran napas karena pem-
bengkakan kelenjar limfa atau polip, pembeng-
kakan di tekak atau amandel.
12. Kanker paru-paru, memengaruhi pertukaran gas
di paru-paru. Kanker paru-paru dapat menjalar
ke seluruh tubuh. Kanker paru-paru sangat ber-
hubungan dengan ktivitas yang sering merokok.

102
Perokok pasif juga dapat menderita kanker paru-
paru. Penyebab lainnya yang dapat menimbul-
kan kanker paru-paru adalah penderita menghi-
rup debu asbes, radiasi ionasi, produk petroleum,
dan kromium.

D. Upaya Menjaga Kesehatan Alat


Pernapasan

Agar pernapasan kita dapat bekerja dengan baik pada


saat bernapas maka kita perlu menjaga dan memeli-
haranya dengan baik. Berikut adalah cara menjaga ke-
sehatan alat pernapasan.
1. Menjaga kebersihan lingkungan, karena debu
yang berterbangan jika terhirup dapat menim-
bulkan gangguan pernapasan.
2. Makan makanan yang bergizi. Dengan makan
makanan yang bergizi, maka daya tahan tubuh
kita akan meningkat.
3. Olahraga secara teratur. Olahraga secara teratur
dapat melancarkan pernapasan, sehingga alat-
alat pernapasan pun dapat bekerja dengan baik.
4. Tidak merokok, karena rokok mengandung ba-
nyak zat yang sangat merugikan kesehatan tu-
buh.
5. Gunakan masker saat melakukan pembersihan.

103
SOAL LATIHAN

1. Di rongga hidung terdapat lendir yang memban-


tu proses ....
A. Pengambilan udara pernapasan
B. Menyaring udara dari debu-debu
C. Pengeluaran udara pernapasan
D. Mendorong udara yang dikeluarkan

UN 2012

2. Manakah yang merupakan penyebab penyakit


bronkitis?
A. Gangguan kontraksi otot polos pada bron-
kus dan bronkiolus
B. Peradangan selaput paru oleh bakteri Diplo-
cocus pneumonia
C. Infeksi pada alveolus oleh bakteri Mycobac-
terium tubercolusis
D. Peradangan pada percabangan trakhea oleh
bakteri atau virus

UN 2013

104
3. Perhatikan gambar alat-alat pernapasan berikut!

Pada bagian (X) terjadi proses ....


A. Penyaringan udara oleh rambut dan selaput
lendir
B. Penyaringan dan penolakan benda-benda
asing
C. Pemasukan uap air dan oksigen
D. Pertukaran gas karbon dioksida dengan ok-
sigen

UN 2014

4. Volume udara pernapasan yang dapat keluar ma-


suk secara normal melalui inspirasi dan ekspirasi
biasa adalah ....
A. Volume tidal
B. Volume residu
C. Volume cadangan inspirasi
D. Volume cadangan ekspirasi

UN 2015

105
5. Perhatikan macam-macam gangguan pada sis-
tem pernapasan di bawah ini!
1. Kontraksi yang kaku dan bronkiolus
2. Peradangan pada cabang batang tenggorok
3. Infeksi virus, bakteri, dan organisme menye-
rupai Mycroplasma sp
4. Kerusakan sel-sel paru-paru sehingga paru-
paru mengecil

Gangguan menyebabkan terjadinya bronkitis


adalah ....
A. 1 dan 3 C. 2 dan 4
B. 1 dan 4 D. 2 dan 4

UN 2016

6. Perhatikan gambar organ pernapasan berikut!

Pada porses pernapasan eksternal, gas oksigen


akan diikat oleh hemoglobin di bagian organ
yang bernomor ....
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4

UN 2017

106
7. Letak laring pada manusia ....
A. Lebih dekat dengan kerongkongan daripada
dengan tenggorokan
B. Di atas faring dan tenggorokan
C. Di atas epiglotis
D. Di bawah trachea

OSN 2013

8. Proses inspirasi pernapasan dada adalah ....


A. Otot antar tulang rusuk kontraksi kemudian
tulang rusuk terangkat, rongga dada mem-
besar sehingga tekanan rongga dada turun
dan volume rongga dada membesar
B. Otot antar tulang rusuk kontraksi kemudian
tulang rusuk terangkat, rongga dada mem-
besar sehingga tekanan rongga dada naik
dan volume rongga dada membesar
C. Otot antar tulang rusuk kontraksi kemudian
tulang rusuk turun, rongga dada membesar
sehingga volume rongga dada membesar
dan tekanan rongga dada turun
D. Otot antar tulang rusuk kontraksi kemudian
tulang rusuk terangkat, rongga dada mem-
besar sehingga volume rongga dada mem-
besar dan tekanan rongga dada turun

OSN 2017

9. Pernapasan penyu selain dengan paru-paru juga


dibantu oleh ....

107
A. Kloaka C. Insang luar
B. Kulit D. Insang dalam

OSN 2017

10. Udara yang selalu terdapat di dalam paru-paru


sesudah melakukan ekspirasi sekuat-kuatnya di-
sebut ....
A. Udara tidal
B. Udara komplementer
C. Udara suplementer
D. Udara residu

OSN 2017

11. Amir diduga menderita TBC, setelah tim medis


menemukan peradangan pada alveolus yang di-
sebabkan oleh ....
A. Jamur C. Bakteri
B. Virus D. Alergi debu

12. Udara akan mengalir spontan dari tempat yang


tekanannya tinggi ke tempat yang tekanannya
rendah. Berdasarkan hal tersebut, proses inspirasi
akan lebih mudah dilakukan saat ....
A. Berada di dekat api unggun
B. Berada di puncak gunung
C. Pagi hari
D. Siang hari

OSN 2017

108
13. Besarnya volume kapasitas vital paru-paru manu-
sia normal adalah ....
A. 1.000 mL C. 3.000 mL
B. 1.500 mL D. 3.500 mL

OSN 2014

14. Hewan berikut ini yang menggunakan seluruh


permukaan tubuhnya untuk pertukaran oksigen
adalah ....
A. Insekta C. Annelida
B. Mollusca D. Crustaacea

OSN 2014

15. Kelainan pada sistem pernapasan berupa gang-


guan pengangkutan oksigen ke jaringan atau
gangguan penyerapan oksigen oleh jaringan di-
sebut ....
A. Sinusitas C. Pleuritis
B. Asfiksia D. Bronkhitis

OSN 2014

109
PEMBAHASAN

1 Jawaban: B

Lendir pada rongga hidung membantu menya-


ring udara dari debu-debu.

2 Jawaban: D

Penyebab bronkitis adalah peradangan pada per-


cabangan trakhea oleh bakteri atau virus.

3 Jawaban: A

X merupakan hidung. Di dalam hidung terdapat


rambut dan selaput yang berfungsi menyaring
udara dan mengatur suhu udara yang masuk ke
hidung.

110
4 Jawaban: A

Volume tidal (VT) yaitu volume udara hasil inspi-


rasi atau ekspirasi pada setiap kali bernapas nor-
mal.

5 Jawaban: D

Gangguan yang menyebabkan terjadinya brong-


kitis di antaranya peradangan pada cabang ba-
tang tenggorok dan adanya kerusakan sel-sel
paru-paru sehingga paru-paru mengecil.

6 Jawaban: D

Pada porses pernapasan eksternal, gas oksigen


akan diikat oleh hemoglobin di bagian organ
yang bernomor 4, yaitu di alveolus. Alveolus me-
miliki banyak rongga dan terdapat pada paren-
kim paru-paru yang ujung saluran pernapasan di
kedua sisi merupakan tempat pertukaran udara
dengan darah.

111
7 Jawaban: B

Letak laring pada manusia di atas faring dan


tenggorokan.

8 Jawaban: D

Proses inspirasi pernapasan dada adalah otot an-


tartulang rusuk kontraksi kemudian tulang rusuk
terangkat, rongga dada membesar sehingga vo-
lume rongga dada membesar dan tekanan rong-
ga dada turun.

9 Jawaban: A

Pernapasan penyu selain dengan paru-paru juga


dibantu oleh kloaka.

10 Jawaban: D

Udara yang selalu terdapat di dalam paru-paru


sesudah melakukan ekspirasi sekuat-kuatnya di-
sebut udara residu.

11 Jawaban: C

Tuberkulosis (TBC), penyakit paru-paru yang


diakibatkan serangan bakteri mycobacterium
tuberculosis. Difusi oksigen akan terganggu ka-
rena adanya bintil-bintil atau peradangan pada
dinding alveolus. Jika bagian paru-paru yang

112
diserang meluas, sel-selnya mati dan paru-paru
mengecil. Akibatnya napas penderita terengah-
engah.

12 Jawaban: B

Udara akan mengalir spontan dari tempat yang


tekanannya tinggi ke tempat yang tekanannya
rendah. Berdasarkan hal tersebut, proses inspirasi
akan lebih mudah dilakukan saat berada di pun-
cak gunung.

13 Jawaban: B

Besarnya volume kapasitas vital paru-paru manu-


sia normal adalah 1.500 mL

14 Jawaban: A

Hewan berikut yang menggunakan seluruh per-


mukaan tubuhnya untuk pertukaran oksigen
adalah insekta.

15 Jawaban: B

Kelainan pada sistem pernapasan berupa gang-


guan pengangkutan oksigen ke jaringan atau
gangguan penyerapan oksigen oleh jaringan di-
sebut asfiksia.

113
SISTEM
PEREDARAN BAB 6
DARAH MANUSIA

A. Darah

Darah adalah cairan yang terdapat pada semua makh-


luk hidup (kecuali tumbuhan) tingkat tinggi yang
berfungsi mengirimkan zat-zat dan oksigen yang di-
butuhkan oleh jaringan tubuh, mengangkut bahan-
bahan kimia hasil metabolisme, dan juga sebagai per-
tahanan tubuh terhadap virus atau bakteri.

1. Komposisi Darah
Komposisi darah dapat diperoleh dengan cara
memutar darah dalam suatu tabung dengan ke-
cepatan tinggi. Proses pemutaran darah tersebut
dinamakan sentrifugasi. Dari hasil sentrifugasi, da-
rah akan terpisah menjadi dua bagian, yaitu ba-
gian bawah yang padat dan bagian atas berupa
cairan. Cairan pada bagian atas adalah plasma
darah (55%), sedangkan bagian bawah terdapat
sel-sel darah (45%).

Fungsi plasma darah yaitu mengatur keseim-


bangan osmosis darah di dalam tubuh. Pada ma-
nusia, plasma darah tersusun atas air (90%) dan
bahan-bahan terlarut (10%).

Sel-sel darah tersusun atas:

a. Sel darah merah (eritrosit)


Memiliki ciri yaitu berbentuk cakram atau bi-
konkaf, tidak memiliki inti sel, berwarna ku-
ning kemerahan-merahan karena mengan-
dung hemoglobin.

Eritrosit berfungsi mengangkut atau meng-


edarkan oksigen dan karbon dioksida. Ke-
mampuan mengikat oksigen dan karbon

115
dioksida oleh sel darah merah adalah kare-
na adanya hemoglobin. Hemoglobin adalah
suatu protein yang memiliki daya ikat kuat
terhadap O2 dan CO2.

b. Sel darah putih (leukosit)


Memiliki ciri, yaitu memiliki inti sel, tidak ber-
warna, bentuknya tidak tetap, dapat menem-
bus dinding pembuluh darah (diapedesis).
Leukosit berfungsi dalam pertahanan dan
kekebalan tubuh. Leukosit akan memperta-
hankan tubuh dari serangan penyakit. Fungsi
tersebut didukung oleh kemampuan leuko-
sit untuk bergerak amoeboid (seperti Amo-
eba) dan sifat fagositosis (memangsa atau
memakan). Berdasarkan ada atau tidaknya
granula (gumpalan) di dalam sitoplasmanya,
leukosit dibagi menjadi leukosit tidak ber-
granula (agranulosit) dan leukosit bergranu-
la (granulosit).

116
c. Keping darah disebut juga dengan trombo-
sit. Trombosit berbentuk bulat, lonjong, bah-
kan berbentuk tidak beraturan. Trombosit
tidak memiliki inti dan berukuran lebih kecil
dibandingkan eritrosit. Jumlah trombosit se-
kitar 250.000–400.000 dalam setiap milime-
ter kubik darah. Trombosit dapat hidup sela-
ma delapan hari. Trombosit berfungsi dalam
proses penggumpalan darah. Mengenai pe-
ran trombosit dalam penggumpalan darah,
akan dibahas pada materi selanjutnya.

2. Fungsi Darah
Darah dan sistem peredaran darah memilik fung-
si sebagai berikut:
a. Mengedarkan sari makanan (nutrisi) dari sis-
tem pencernaan makanan ke seluruh sel-sel
tubuh.
b. Transportasi oksigen dari paru-paru ke sel-
sel seluruh tubuh, dan transportasi karbon
dioksida dari sel-sel seluruh tubuh ke paru-
paru.
c. Pengangkutan sisa metabolisme dari sel-sel
tubuh ke organ ekskresi (pengeluaran).
d. Pengangkutan hormon dari kelenjar endo-
krin ke sel-sel atau jaringan target.
e. Membantu keseimbangan cairan tubuh.
f. Membantu dalam mengatur suhu tubuh.

117
B. Peredaran Darah

Organ yang diperlukan untuk peredaran darah yaitu


jantung dan pembuluh.

1. Jantung
Jantung merupakan suatu organ otot berongga
yang terletak di pusat dada. Jantung mempu-
nyai empat ruang yang terbagi sempurna, yaitu
dua serambi (atrium) dan dua bilik (ventrikel) dan
terletak di dalam rongga dada sebelah kiri di atas
diafragma.

Jantung terbungkus oleh kantong perikardium


yang terdiri dari 2 lembar:
a. Lamina panistalis di sebelah luar; dan
b. Lamina viseralis yang menempel pada din-
ding jantung.

Jantung memiliki katup atrioventikuler (valvula


bikuspidal) yang terdapat di antara serambi dan
bilik jantung yang berfungsi mencegah aliran
dari bilik ke serambi selama sistol dan katup se-
milunaris (katup aorta dan pulmonalis) yang ber-
fungsi mencegah aliran balik dari aorta dan arteri
pulmonalis kiri ke bilik selama diastole.

2. Pembuluh Darah
Pembuluh darah terdiri atas arteri dan vena. Arte-
ri berhubungan langsung dengan vena pada ba-
gian kapiler dan venula yang dihubungkan oleh
bagian endotheliumnya.

118
Arteri dan vena terletak bersebelahan. Dinding
arteri lebih tebal daripada dinding vena. Dinding
arteri dan vena mempunyai tiga lapisan, yaitu
lapisan bagian dalam yang terdiri dari endothe-
lium, lapisan tengah yang terdiri atas otot polos
dengan serat elastis, dan lapisan paling luar yang
terdiri atas jaringan ikat ditambah dengan serat
elastis. Cabang terkecil dari arteri dan vena dise-
but kapiler. Pembuluh kapiler memiliki diameter
yang sangat kecil dan hanya memiliki satu lapisan
tunggal endothelium dan sebuah membran ba-
sal.

Perbedaan struktur masing-masing pembuluh


darah berhubungan dengan perbedaan fungsio-
nal masing-masing pembuluh darah tersebut.

119
3. Macam-Macam Pembuluh Darah
Pembuluh darah terbagi menjadi:

a. Pembuluh Darah Arteri


Berfungsi sebagai:
1) Tempat mengalir darah yang dipompa
dari bilik.
2) Merupakan pembuluh yang liat dan
elastis.
3) Tekanan pembuluh lebih kuat daripada
pembuluh balik.
4) Memiliki sebuah katup (valvula semilu-
naris) yang berada tepat di luar jantung.
5) Pembuluh arteri terdiri atas:
6) Aorta, yaitu pembuluh dari bilik kiri me-
nuju ke seluruh tubuh.
7) Arteriol, yaitu percabangan arteri.
8) Kapiler, yaitu pembuluh darah terkecil.
Diameter lebih kecil dibandingkan arte-
ri dan vena. Dindingnya terdiri atas se-
buah lapisan tunggal endothelium dan
sebuah membran basal.
9) Dindingnya terdiri atas 3 lapis, yaitu:
10) Lapisan bagian dalam yang terdiri atas
Endothelium.
11) Lapisan tengah terdiri atas otot polos
dengan serat elastis.
12) Lapisan terluar yang terdiri atas jaring-
an ikat serat elastis.

120
b. Pembuluh Balik (Vena)
1) Ciri-ciri dari pembuluh vena adalah:
2) Terletak di dekat permukaan kulit se-
hingga mudah dikenali.
3) Dinding pembuluh lebih tipis dan tidak
elastis.
4) Tekanan pembuluh lebih lemah diban-
dingkan pembuluh nadi.
5) Terdapat katup yang berbentuk seper-
ti bulan sabit (valvula semi lunaris) dan
menjaga agar darah tak berbalik arah.
6) Pembuluh vena terdiri dari:
7) Vena cava superior yang bertugas mem-
bawa darah dari bagian atas tubuh me-
nuju serambi kanan jantung.
8) Vena cava inferior yang bertugas mem-
bawa darah dari bagian bawah tubuh
ke serambi kanan jantung.
9) Vena cava pulmonalis yang bertugas
membawa darah dari paru-paru ke se-
rambi kiri jantung.

4. Macam-Macam Peredaran Darah


Ada dua sistem peredaran darah, yaitu:

a. Peredaran Darah Besar


Peredaran darah besar adalah peredaran da-
rah yang mengalirkan darah yang kaya oksi-
gen dari bilik (ventrikel) kiri jantung lalu di-
edarkan ke seluruh jaringan tubuh. Oksigen
bertukar dengan karbon dioksida di jaringan

121
tubuh. Lalu darah yang kaya karbon dioksida
dibawa melalui vena menuju serambi kanan
(atrium) jantung.

b. Peredaran Darah Kecil


Peredaran darah kecil adalah peredaran da-
rah yang mengalirkan darah dari jantung ke
paru-paru dan kembali ke jantung. Darah
yang kaya karbon dioksida dari bilik kanan
dialirkan ke paru-paru melalui arteri pulmo-
nalis, di alveolus paru-paru darah tersebut
bertukar dengan darah yang kaya akan ok-
sigen yang selanjutnya akan dialirkan ke se-
rambi kiri jantung melalui vena pulmonalis.

C. Gangguan dan Penyakit yang Berkaitan


dengan Darah

Terdapat beberapa gangguan dan penyakit yang ber-


kaitan dengan darah. Gangguan tersebut dapat dise-
babkan oleh faktor fisiologis maupun faktor genetik.

1. Anemia
Anemia merupakan penyakit berupa kurangnya
kadar hemoglobin, Fe, dan eritrosit di dalam tu-
buh. Dalam keadaan normal, kadar Hb dalam da-
rah yaitu 12–16 gram%. Adapun jumlah eritrosit
normal yaitu 5,3 juta/mm3 darah. Seorang yang
menderita anemia memiliki gejala muka pucat,
lesu, sakit kepala, dan gangguan menstruasi.

122
2. Leukemia
Pada leukemia, produksi sel darah putih melebihi
batas normal. Hal ini disebabkan oleh pertum-
buhan abnormal pada jaringan yang mempro-
duksi sel-sel darah. Leukemia dapat disebabkan
oleh infeksi virus, terkena sinar radio aktif, terke-
na zat-zat kimia, serta faktor keturunan (genetik).
Penderita leukemia memiliki ciri-ciri pucat, lesu,
demam, dan pendarahan.

3. Thalasemia
Thalasemia adalah suatu penyakit yang diakibat-
kan oleh gangguan produksi hemoglobin dan
eritrosit. Thalasemia merupakan penyakit genetik
atau keturunan. Gejala penyakit thalasemia sa-
ngat bervariasi, di antaranya anemia, pembesar-
an limfa, bentuk tulang abnormal, dan gangguan
pertumbuhan.

4. Sickle Cell Anemia


Sickle cell anemia adalah suatu penyakit yang di-
tandai dengan bentuk sel darah merah menyeru-
pai bulan sabit. Sel darah merah yang berbentuk
bulan sabit tersebut mudah untuk saling tindih
pada pembuluh darah. Akibatnya, sel darah ter-
sebut menyumbat pembuluh darah dan terjadi
hemolisis (pecah). Selain itu, bentuk bulan sabit
berakibat kurangnya daya ikat terhadap oksigen.

123
D. Menjaga Kesehatan Jantung

Beberapa upaya menjaga kesehatan jantung di anta-


ranya:
1. Olahraga secara teratur
2. Makan makanan yang tidak berlemak tak jenuh
tinggi
3. Menjaga kebersihan

124
SOAL LATIHAN

1. Fungsi sel darah pada gambar di samping adalah


....

A. Mengikat dan pengangkut oksigen


B. Pembeku darah pada luka
C. Pengangkut urea dari hati
D. Penghasil antibodi untuk membunuh ku-
man

UN 2012

2. Simaklah bagian-bagian jantung pada sistem


peredaran darah berikut ini:
1) Atrium kanan
2) Atrium kiri
3) Vetrikel kanan
4) Vetrikel kiri
5) Paru-paru

Urutan peredaran darah kecil adalah ....


A. 1 – 2 – 5 C. 3 – 5 – 2
B. 2 – 1 – 5 D. 4 – 5 – 1

125
UN 2013

3. Perhatikan ciri-ciri pembuluh darah di bawah ini!


1) Hanya memiliki satu katup
2) Jika luka, darah menetes
3) Denyut terasa
4) Banyak mengangkut CO2

Ciri pembuluh darah arteri adalah ....


A. 1 dan 3 C. 2 dan 3
B. 1 dan 4 D. 2 dan 4

UN 2014

4. Berikut ini beberapa komponen yang terlibat da-


lam mekanisme pembekuan darah, kecuali ....
A. Protrombin C. Fibrinogen
B. Tromboplastin D. Kalium

UN 2015

5. Gangguan pada pembuluh nadi (arteri) yang me-


ngeras diakibatkan oleh banyaknya endapan zat
kapur disebut ....
A. Osteoporosis C. Aterosklerosis
B. Arteriosklerosis D. Hemofilia

UN 2015

6. Pembuluh balik (vena) mempunyai ciri sebagai


berikut ....
A. Denyut tidak terasa, dinding tipis tidak elas-

126
tis, darah mengalir dari seluruh tubuh menu-
ju ke jantung
B. Denyut tidak terasa, dinding tipis elastis, da-
rah mengalir dari seluruh tubuh menuju ke
jantung
C. Denyut tidak terasa, dinding tipis tidak elas-
tis, darah mengalir dari jantung ke seluruh
tubuh
D. Denyut terasa, dinding tipis tidak elastis, da-
rah mengalir dari jantung ke seluruh tubuh

UN 2016

7. Perhatikan gambar sistem peredaran darah ber-


ikut ini!

Saat darah dipompa dari jantung menuju ke ke-


pala dan kembali ke jantung, maka jalannya pere-
daran darah yang benar adalah ....
A. 1 – 7 – 8 – 4
B. 2 – 7 – 8 – 4
C. 3 – 7 – 8 – 4
D. 4 – 8 – 7 – 1

UN 2017

127
8. Perhatikan gambar berikut!

Peredaran darah besar adalah peredaran darah


yang melalui rute ....
A. 7 – 8 – 6 – 3 – 2 – 4 – 5 – 1
B. 3 – 2 – 4 – 5 –7 – 8 – 6
C. 3 – 2 – 4 – 5 –7 – 1
D. 3 – 2 – 5 – 6 – 1

OSN 2017

9. Darah terdiri atas cairan darah dan padatan da-


rah. Yang dimaksud dengan padatan darah ada-
lah ....
A. Trombosit
B. Trombosit dan eritrosit
C. Trombosit, eritrosit, dan leukosit
D. Trombosit, eritrosit, leukosit, dan plasma da-
rah

OSN 2017

10. Salah satu fungsi darah adalah untuk kekebalan


tubuh. Fungsi tersebut dilakukan oleh ....

128
A. Eritrosit C. Trombosit
B. Leukosit D. Plasma darah

OSN 2017

11. Yang bukan merupakan contoh penyakit saluran


peredaran darah adalah ....
A. Anemia C. Stroke
B. Aeteriosklerisis D. Wasir

OSN 2013

12. Penyakit yang diakibatkan oleh gangguan pro-


duksi hemoglobin dan eritrosit adalah ....
A. Anemia C. Thalasemia
B. Stroke D. Wasir

13. Pernyataan yang benar tentang peredaran darah


kecil, kecuali ....
A. Mengalirkan darah dari jantung ke seluruh
tubuh dan kembali ke jantung.
B. Darah yang kaya karbon dioksida dari bilik
kanan dialirkan ke paru-paru melalui arteri
pulmonalis.
C. Di alveolus paru-paru darah bertukar de-
ngan darah yang kaya akan oksigen.
D. Darah yang kaya oksigen akan dialirkan ke
serambi kiri jantung melalui vena pulmonalis.

14. Ciri-ciri dari pembuluh vena adalah ....


A. Terletak di dekat dengan tulang

129
B. Dinding pembuluh tebal dan elastis
C. Tekanan pembuluh lebih kuat dibandingkan
pembuluh nadi
D. Terdapat katup yang berbentuk seperti bu-
lan sabit (valvula semi lunaris) dan menjaga
agar darah tak berbalik arah

15. Pembuluh vena terdiri dari ....


A. Cava superior
B. Vena cava inferior
C. Vena cava pulmonalis
D. A, B, C benar

PEMBAHASAN

1 Jawaban: A

Gambar tersebut adalah gambar sel darah merah.


Fungsi sel darah merah untuk mengedarkan oksi-
gen ke seluruh tubuh.

130
2 Jawaban: C

Urutan peredaran darah kecil:


Vetrikel kanan – paru-paru – atrium kiri.

3 Jawaban: A

Hanya memiliki satu katup dan denyutnya terasa


merupakan ciri pembuluh arteri.

4 Jawaban: D

Kalium bukanlah komponen yang terlibat dalam


mekanisme pembekuan darah.

5 Jawaban: C

Gangguan pada pembuluh nadi (arteri) yang me-


ngeras diakibatkan oleh banyaknya endapan zat
kapur disebut arteriosklerosis.

6 Jawaban: A

Ciri pembuluh vena:


–– Denyut tidak terasa
–– Dinding tipis tidak elastis
–– Darah mengalir dari seluruh tubuh menuju
ke jantung

131
7 Jawaban: A

Saat darah dipompa dari jantung menuju ke ke-


pala dan kembali ke jantung maka jalannya pere-
daran darah yang benar adalah 1 – 7 – 8 – 4.

8 Jawaban: D

Peredaran darah besar adalah peredaran darah


yang mengalirkan darah yang kaya oksigen dari
bilik (ventrikel) kiri jantung lalu diedarkan ke se-
luruh jaringan tubuh. Oksigen bertukar dengan
karbon dioksida di jaringan tubuh. Lalu darah
yang kaya karbon dioksida dibawa melalui vena
menuju serambi kanan (atrium) jantung.

132
Pada gambar hasil scanning arah panah dan de-
tail jantung kurang jelas, tetapi mengacu pada
gambar asli di soal, urutan awal yang benar ada-
lah 3 (bilik kiri) – 2 (aorta) – 5 (bagian tubuh atas
dan bawah) – 6 (vena cava superior dan inferior)
– 1 (serambi kanan).

9 Jawaban: C

Darah yang terdiri atas cairan darah dan padat-


an darah. Yang dimaksud dengan padatan darah
adalah trombosit, eritrosit, dan leukosit.

10 Jawaban: B

Leukosit atau sel darah putih adalah sel yang


membentuk komponen darah. Sel darah putih ini
berfungsi untuk membantu tubuh melawan ber-
bagai penyakit infeksi sebagai bagian dari sistem
kekebalan tubuh. Sel darah putih tidak berwarna,
memiliki inti, dapat bergerak secara amoebeid,
dan dapat menembus dinding kapiler atau dia-
pedesis.

11 Jawaban: A

Anemia adalah penyakit kurangnya kadar sel da-


rah merah atau hemoglobin dalam darah.
Arteriosklerosis merupakan istilah umum untuk
beberapa penyakit, yaitu dinding arteri menjadi
lebih tebal dan kurang lentur. Bahan lemak ter-

133
kumpul di bawah lapisan sebelah dalam dari din-
ding arteri.

Stroke merupakan penyakit degeneratif atau se-


rebrovaskular yang memengaruhi pembuluh da-
rah pada bagian otak. Apabila terkena penyakit
stroke, seseorang akan mengalami kelumpuhan
sebagai akibat awal dari kerusakan pembuluh da-
rah di otak.

Wasir atau ambeien adalah pelebaran pembuluh


darah dan bantalan penutupnya di daerah dubur.

12 Jawaban: C

Thalasemia adalah suatu penyakit yang diakibat-


kan oleh gangguan produksi hemoglobin dan
eritrosit. Thalasemia merupakan penyakit genetik
atau keturunan. Gejala penyakit thalasemia sa-
ngat bervariasi, di antaranya anemia, pembesar-
an limfa, bentuk tulang abnormal, dan gangguan
pertumbuhan.

13 Jawaban: A

Peredaran darah kecil adalah peredaran darah


yang mengalirkan darah dari jantung ke paru-
paru dan kembali ke jantung. Darah yang kaya
karbon dioksida dari bilik kanan dialirkan ke paru-
paru melalui arteri pulmonalis, di alveolus paru-
paru darah tersebut bertukar dengan darah yang

134
kaya akan oksigen yang selanjutnya akan dialir-
kan ke serambi kiri jantung melalui vena pulmo-
nalis.

14 Jawaban: D

Ciri-ciri dari pembuluh vena adalah:


–– Terletak di dekat permukaan kulit sehingga
mudah dikenali
–– Dinding pembuluh lebih tipis dan tidak elas-
tis
–– Tekanan pembuluh lebih lemah dibanding-
kan pembuluh nadi
–– Terdapat katup yang berbentuk seperti bu-
lan sabit (valvula semi lunaris) dan menjaga
agar darah tak berbalik arah

15 Jawaban: D

Pembuluh vena terdiri dari:


1) Vena cava superior yang bertugas membawa
darah dari bagian atas tubuh menuju seram-
bi kanan jantung.
2) Vena cava inferior yang bertugas membawa
darah dari bagian bawah tubuh ke serambi
kanan jantung.
3) Vena cava pulmonalis yang bertugas mem-
bawa darah dari paru-paru ke serambi kiri
jantung.

135
SISTEM EKSKRESI
DAN REPRODUKSI BAB 7
MANUSIA

Ekskresi adalah pengeluaran zat-zat sisa (ekskrit) me-


tabolisme yang tidak berguna lagi bagi tubuh. Ini
merupakan sisa metabolisme yang pernah beredar di
seluruh tubuh.

A. Ekskresi Pada Manusia

Beberapa organ yang mempunyai fungsi penting se-


hubungan dengan proses ekskresi, yaitu:

1. Paru-Paru (Pulmo)
Paru-paru berfungsi mengeluarkan CO2 dan H2O
sisa metabolisme. Karbon dioksida dan uap air
akan dikeluarkan secara difusi di alveolus paru-
paru.

2. Hati (Hepar)
Hati merupakan kelenjar terbesar yang terdapat
di dalam tubuh manusia, berfungsi untuk:
–– Menyimpan gula dalam bentuk glikogen
–– Merupakan tempat pembongkaran protein
menghasilkan amonia/urea
–– Detoksifikasi racun
–– Tempat pembentukan dan pembongkaran
sel darah merah yang sudah rusak
–– Pembentuk empedu untuk membantu pen-
cernaan lemak
Dalam pembongkaran eritrosit, hemoglobin dari
eritrosit akan dipecah menjadi hemin, Fe, globin.
Globin akan digunakan untuk metabolisme prote-
in lagi atau untuk membentuk hemoglobin baru.
Fe disimpan di dalam hati, kemudian dikembali-
kan ke sumsum tulang, sedangkan hemin akan
diubah menjadi zat warna empedu bilirubin dan
biliverdin. Selanjutnya, akan dioksidasi menjadi
urobilin yang akan memberi warna urine ataupun
tinja menjadi kekuning-kuningan.

3. Usus Besar (Kolon)


Selain sebagai alat pencernaan, usus besar juga
berfungsi untuk menyerap kembali (reabsorbsi)
air pada feses, serta mengeluarkan logam berat,
seperti Fe dan Ca, yang selanjutnya dikeluarkan
melalui feses.

4. Kulit (Integumen)
Kulit merupakan lapisan pelindung terluar dari
tubuh kita. Kulit terdiri atas lapisan luar (epider-
mis) dan lapisan dalam (dermis). Fungsi kulit di
antaranya:

137
–– Melindungi tubuh dari rangsang mekanis
seperti gesekan, kuman, penyinaran, panas,
dan zat kimia.
–– Mengatur suhu tubuh dengan cara menge-
luarkan keringat dan menjaga agar pengelu-
aran air tidak berlebih.
–– Sebagai alat ekskresi atau pengeluaran zat,
yaitu berupa keringat yang mengandung
garam.
–– Sebagai organ sensoris (penerima rangsang).

B. Sistem Reproduksi Manusia

Sistem reproduksi manusia diawali dengan bertemu-


nya sel kelamin pria (sperma) dan sel kelamin wanita
(sel telur) sehingga terbentuk individu baru. Sistem re-
produksi manusia dibagi menjadi alat reproduksi pria
dan wanita.

1. Sistem Reproduksi Pria


Sistem reproduksi pria meliputi organ-organ re-
produksi, spermatogenesis dan hormon pada pria.

138
Organ reproduksi pria terdiri diri:
–– Testis
Testis (gonad jantan) berbentuk oval dan
terletak di dalam kantung pelir (skrotum).
Testis berjumlah sepasang. Testis terdapat di
bagian tubuh sebelah kiri dan kanan. Testis
kiri dan kanan dibatasi oleh suatu sekat yang
terdiri dari serat jaringan ikat dan otot polos.
Fungsi testis secara umum merupakan alat
untuk memproduksi sperma dan hormon
kelamin jantan yang disebut testoteron.

–– Saluran Pengeluaran
Saluran pengeluaran pada organ reproduksi
dalam pria terdiri dari epididimis, vas defe-
rens, saluran ejakulasi, dan uretra.

–– Epididimis
Epididimis merupakan saluran berkelok-
kelok di dalam skrotum yang keluar dari tes-
tis. Epididimis berjumlah sepasang di sebelah
kanan dan kiri. Epididimis berfungsi sebagai
tempat penyimpanan sementara sperma
sampai sperma menjadi matang dan berge-
rak menuju vas deferens.

–– Vas Deferens
Vas deferens atau saluran sperma (duktus
deferens) merupakan saluran lurus yang
mengarah ke atas dan merupakan lanjutan
dari epididimis. Vas deferens tidak menempel

139
pada testis dan ujung salurannya terdapat di
dalam kelenjar prostat. Vas deferens berfung-
si sebagai saluran tempat jalannya sperma
dari epididimis menuju kantung semen atau
kantung mani (vesikula seminalis).

–– Saluran Ejakulasi
Saluran ejakulasi merupakan saluran pen-
dek yang menghubungkan kantung semen
dengan uretra. Saluran ini berfungsi untuk
mengeluarkan sperma agar masuk ke dalam
uretra.

–– Uretra
Uretra merupakan saluran akhir reproduksi
yang terdapat di dalam penis. Uretra ber-
fungsi sebagai saluran kelamin yang bera-
sal dari kantung semen dan saluran untuk
membuang urine dari kantung kemih.

–– Kelenjar Asesoris
Selama sperma melalui saluran pengeluar-
an, terjadi penambahan berbagai getah ke-
lamin yang dihasilkan oleh kelenjar asesoris.
Getah-getah ini berfungsi untuk memper-
tahankan kelangsungan hidup dan perge-
rakan sperma. Kelenjar asesoris merupakan
kelenjar kelamin yang terdiri dari vesikula
seminalis, kelenjar prostat, dan kelenjar Cow-
per.

140
–– Vesikula Seminalis
Vesikula seminalis atau kantung semen (kan-
tung mani) merupakan kelenjar berlekuk-
lekuk yang terletak di belakang kantung
kemih. Dinding vesikula seminalis mengha-
silkan zat makanan yang merupakan sumber
makanan bagi sperma.

–– Kelenjar Prostat
Kelenjar prostat melingkari bagian atas ur-
etra dan terletak di bagian bawah kantung
kemih. Kelenjar prostat menghasilkan getah
yang mengandung kolesterol, garam, dan
fosfolipid yang berperan untuk kelangsung-
an hidup sperma.

–– Kelenjar Cowper
Kelenjar Cowper (kelenjar bulbouretra) me-
rupakan kelenjar yang salurannya langsung
menuju uretra. Kelenjar Cowper menghasil-
kan getah yang bersifat alkali (basa).

–– Organ Reproduksi Luar


Organ reproduksi luar pria terdiri dari penis
dan skrotum.

–– Penis
Penis terdiri dari tiga rongga yang berisi ja-
ringan spons. Dua rongga yang terletak di
bagian atas berupa jaringan spons korpus
kavernosa. Satu rongga lagi berada di bagi-
an bawah yang berupa jaringan spons kor-

141
pus spongiosum yang membungkus uretra.
Uretra pada penis dikelilingi oleh jaringan
erektil yang rongga-rongganya banyak
mengandung pembuluh darah dan ujung-
ujung saraf perasa. Bila ada suatu rangsang-
an, rongga tersebut akan terisi penuh oleh
darah sehingga penis menjadi tegang dan
mengembang (ereksi).

–– Skrotum
Skrotum (kantung pelir) merupakan kantung
yang di dalamnya berisi testis. Skrotum ber-
jumlah sepasang, yaitu skrotum kanan dan
skrotum kiri. Di antara skrotum kanan dan
skrotum kiri dibatasi oleh sekat yang beru-
pa jaringan ikat dan otot polos (otot dartos).
Otot dartos berfungsi untuk menggerakkan
skrotum sehingga dapat mengerut dan me-
ngendur. Di dalam skrotum juga terdapat
serat-serat otot yang berasal dari penerus-
an otot lurik dinding perut yang disebut
otot kremaster. Otot ini bertindak sebagai
pengatur suhu lingkungan testis agar kon-
disinya stabil. Proses pembentukan sperma
(spermatogenesis) membutuhkan suhu yang
stabil, yaitu beberapa derajat lebih rendah
daripada suhu tubuh.

142
2. Sistem Reproduksi Pada Wanita

Organ reproduksi wanita terdiri dari:


–– Ovarium
Ovarium (indung telur) berjumlah sepasang,
berbentuk oval dengan panjang 3–4 cm.
Ovarium berada di dalam rongga badan, di
daerah pinggang. Umumnya setiap ovarium
menghasilkan ovum setiap 28 hari. Ovum
yang dihasilkan ovarium akan bergerak ke
saluran reproduksi. Fungsi ovarium yakni
menghasilkan ovum (sel telur) serta hormon
estrogen dan progesteron.

–– Saluran Reproduksi
Saluran reproduksi (saluran kelamin) terdiri
dari oviduk, uterus, dan vagina.

–– Oviduk
Oviduk (tuba falopii) atau saluran telur ber-
jumlah sepasang (di kanan dan kiri ovarium)
dengan panjang sekitar 10 cm. Bagian pang-

143
kal oviduk berbentuk corong yang disebut
infundibulum. Pada infundibulum terdapat
jumbai-jumbai (fimbrae). Fimbrae berfung-
si menangkap ovum yang dilepaskan oleh
ovarium. Ovum yang ditangkap oleh infun-
dibulum akan masuk ke oviduk. Oviduk ber-
fungsi untuk menyalurkan ovum dari ovari-
um menuju uterus.

–– Uterus
Uterus (kantung peranakan) atau rahim me-
rupakan rongga pertemuan oviduk kanan
dan kiri yang berbentuk seperti buah pir
dan bagian bawahnya mengecil yang di-
sebut serviks (leher rahim). Uterus manusia
berfungsi sebagai tempat perkembangan
zigot apabila terjadi fertilisasi. Uterus terdiri
dari dinding berupa lapisan jaringan yang
tersusun dari beberapa lapis otot polos dan
lapisan endometrium. Lapisan endometrium
(dinding rahim) tersusun dari sel-sel epitel
dan membatasi uterus. Lapisan endometri-
um menghasilkan banyak lendir dan pem-
buluh darah. Lapisan endometrium akan
menebal pada saat ovulasi (pelepasan ovum
dari ovarium) dan akan meluruh pada saat
menstruasi.

–– Vagina
Vagina merupakan saluran akhir dari saluran
reproduksi bagian dalam pada wanita. Va-

144
gina bermuara pada vulva. Vagina memiliki
dinding yang berlipat-lipat dengan bagian
terluar berupa selaput berlendir, bagian te-
ngah berupa lapisan otot dan bagian terda-
lam berupa jaringan ikat berserat. Selaput
berlendir (membran mukosa) menghasilkan
lendir pada saat terjadi rangsangan seksu-
al. Lendir tersebut dihasilkan oleh kelenjar
Bartholin. Jaringan otot dan jaringan ikat
berserat bersifat elastis yang berperan untuk
melebarkan uterus saat janin akan dilahirkan
dan akan kembali ke kondisi semula setelah
janin dikeluarkan.

145
SOAL LATIHAN

1. Perhatikan gambar ginjal berikut!

Pada bagian P berlangsung proses ....


A. Menampung urine yang akan diteruskan ke
ureter
B. Pembentukan urine primer yang diteruskan
ke ureter
C. Meneruskan urine menuju ke malpigi
D. Penambahan zat-zat yang harus dibuang

UN 2012

2. Kegiatan sehari-hari seperti berbicara, berpikir,


dan bergerak dikendalikan oleh ....
A. Otak besar (cerebrum)
B. Otak kecil (cerebellum)
C. Sumsum tulang belakang (medula spinalis)
D. Sumsum lanjutan (medula oblongata)

UN 2012

146
3. Pada penampang melintang ginjal berikut ini, ba-
gian X berfungsi untuk ....

A. Filtrasi darah
B. Penampung urine
C. Augmentasi urine primer
D. Reabsorbsi urine sesungguhnya

UN 2013

4. Berdasarkan gambar bagian bunga berikut, fung-


si bagian A adalah ....

A. Menghasilkan sel telur


B. Menghasilkan serbuk sari
C. Menghasilkan biji
D. Tempat fertilisasi

UN 2013

147
5. Perhatikan gambar penampang ginjal berikut!

Proses yang terjadi pada bagian X adalah ....


A. Penyaringan darah
B. Penyerapan kembali zat-zat
C. Pembentukan urine sekunder
D. Pengumpulan urine sementara

UN 2014

6. Perhatikan gambar penampang otak berikut!

Bagian yang berfungsi sebagai pengatur keseim-


bangan tubuh ditunjukkan oleh ....
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4

UN 2014

148
7. Urutan proses yang terjadi pada nefron ginjal se-
cara berurutan adalah ....
A. Filtrasi – reabsorbsi – augmentasi
B. Filtrasi – augmentasi – reabsorbsi
C. Augmentasi – reabsorbsi – filtrasi
D. Augmentasi – filtrasi – reabsorbsi

UN 2015

8. Perhatikan gambar sel saraf berikut!

Bagian sel saraf yang diberi tanda X berfungsi un-


tuk ....
A. Memberi nutrisi pada sel saraf
B. Mempercepat jalannya impuls saraf
C. Melindungi neurit dari kerusakan dan ben-
turan
D. Meneruskan impuls saraf menuju sel saraf
lain

UN 2015

149
9. Perhatikan gambar penampang ginjal berikut!

Bagian X berfungsi untuk ....


A. Menyerap kembali zat-zat yang masih diper-
lukan
B. Menambahkan zat sisa pada urine sebelum
keluar tubuh
C. Menyaring darah sehingga dihasilkan urine
primer
D. Menampung urine sementara sebelum ke
ureter

UN 2016

10. Perhatikan alat reproduksi pria berikut ini!

Hubungan yang tepat antara organ dan fungsi


organ X adalah ....

150
Organ Fungsi
A. Epididimis Tempat menyimpan dan
pematangan sperma
B. Testis Penghasil sperma dan
hormon testosteron
C. Vas deferens Saluran sperma dari
testis ke kantong sperma
D. Kelenjar prostat Penghasil cairan basa
pelindung sperma

UN 2016

11. Perhatikan gambar struktur nefron ginjal berikut!

Pada bagian X terjadi proses ....


A. Penyaringan darah
B. Pengumpulan urine
C. Penampungan urine
D. Pembentukan urine sekunder

UN 2017

151
12. Perhatikan gambar alat reproduksi wanita berikut
ini!

Fungsi bagian R adalah ....


A. Tempat terjadinya pembuahan
B. Menghasilkan sel telur
C. Tempat menempelnya janin
D. Tempat keluarnya janin

UN 2017

13. Yang bukan merupakan ciri khas pubertas anak


laki-laki adalah ....
A. Berkembangnya jakun
B. Tumbuhnya rambut pada daerah kemaluan
dan ketiak
C. Berubahnya bunyi suara menjadi lebih berat
D. Tumbuhnya kumis dan janggut

OSN 2014

14. Kata pertumbuhan yaitu bertambahnya jumlah


dan volume. Hal tersebut tidak cocok digunakan
pada istilah ....
A. Anak-anak menjadi remaja
B. Tumbuhan bertambah tinggi

152
C. Kucing bertambah berat
D. Manula

OSN 2014

15. Di bawah ini bukan merupakan fungsi kulit, yaitu


....
A. Melindungi tubuh dari rangsang mekanis
seperti gesekan, kuman, penyinaran, panas,
dan zat kimia.
B. Mengatur suhu tubuh dengan cara menge-
luarkan keringat dan menjaga agar pengelu-
aran air tidak berlebih.
C. Sebagai alat ekskresi atau pengeluaran zat,
yaitu berupa keringat yang mengandung
garam.
D. Sebagai pemberi rangsang.

PEMBAHASAN

1 Jawaban: A

153
Bagian P adalah pelvis. Pelvis merupakan tempat
bermuaranya tubulus, yaitu tempat penampung-
an urine sementara yang akan dialirkan menuju
kandung kemih melalui ureter dan dikeluarkan
dari tubuh melalui uretra.

2 Jawaban: A

Berbicara, berpikir, dan bergerak dikendalikan


oleh otak besar (cerebrum).

3 Jawaban: B

Bagian X adalah pelvis. Pelvis adalah tempat pe-


nampungan urine dan selanjutnya akan menga-
lirkan urine ke ureter.

4 Jawaban: B

154
Bagian A adalah kepala sari. Fungsi kepala sari
adalah menghasilkan serbuk sari. Jadi, fungsi ba-
gian A adalah menghasilkan serbuk sari.

5 Jawaban: D

X merupakan calyces. Calyces adalah suatu penam-


pung berbentuk cangkir tempat urine terkumpul
sebelum mencapai kandung kemih melalui ureter.

6 Jawaban: C

Bagian yang berfungsi sebagai pengatur keseim-


bangan tubuh ditunjukkan oleh nomor 3, yaitu
otak kecil.

155
7 Jawaban: A

Urutan proses yang terjadi pada nefron ginjal:


–– Filtrasi: penyaringan darah terjadi di glome-
rulus, menghasilkan urine primer/filtrat glo-
merulus
–– Reabsorpsi : penyerapan kembali zat-zat
yang masih berguna seperti garam, glukosa,
asam amino, menghasilkan urine sekunder/
filtrat tubulus di tubulus kontortus proksimal
–– Augmentasi : pengeluaran zat tak berguna,
menghasilkan urine sesungguhnya di tubu-
lus kontortus distal lalu disalurkan ke tubulus
kolektivus.

8 Jawaban: C

X merupakan lapisan mielin. Lapisan mielin ber-


fungsi sebagai pelindung serabut saraf dari te-
kanan dan cedera.

156
9 Jawaban: D

X adalah pelvis renalis yang berfungsi menam-


pung urine sementara sebelum ke ureter.

10 Jawaban: C

Organ tersebut adalah vas deferens yang merupa-


kan saluran sperma dari testis ke kantong sperma.

157
11 Jawaban: A

Gambar yang ditunjukkan oleh huruf X adalah


glomerolus yang berfungsi untuk menyaring da-
rah.

12 Jawaban: C

Gambar R adalah uterus. Uterus (kantung pera-


nakan) atau rahim merupakan rongga pertemu-
an oviduk kanan dan kiri yang berbentuk seperti
buah pir dan bagian bawahnya mengecil yang
disebut serviks (leher rahim). Uterus manusia ber-
fungsi sebagai tempat perkembangan zigot apa-
bila terjadi fertilisasi. Uterus terdiri dari dinding

158
berupa lapisan jaringan yang tersusun dari bebe-
rapa lapis otot polos dan lapisan endometrium.
Lapisan endometrium (dinding rahim) tersusun
dari sel-sel epitel dan membatasi uterus. Lapisan
endometrium menghasilkan banyak lendir dan
pembuluh darah. Lapisan endometrium akan
menebal pada saat ovulasi (pelepasan ovum dari
ovarium) dan akan meluruh pada saat menstru-
asi.

13 Jawaban: B

Ciri masa puber laki-laki:


Perubahan primer : Mimpi basah, yaitu mimpi
bergaul antara lawan jenis sehingga mengeluar-
kan cairan (sperma) dari alat kelamin laki-laki.

Perubahan sekunder:
–– Tumbuh jakun pada leher. Jakun adalah ba-
gian yang menonjol pada leher seseorang.
–– Tumbuh rambut pada bagian tubuh terten-
tu, seperti pada sekitar kemaluan, ketiak, ku-
mis.
–– Dada lebih bidang.
–– Suara menjadi lebih berat (besar).

Tumbuhnya rambut pada kemaluan dan ketiak


juga dialami oleh perempuan.

159
14 Jawaban: D

Kata pertumbuhan yaitu bertambahnya jumlah


dan volume. Hal tersebut tidak cocok digunakan
pada istilah manula.

15 Jawaban: D

Fungsi kulit di antaranya:


–– Melindungi tubuh dari rangsang mekanis
seperti gesekan, kuman, penyinaran, panas,
dan zat kimia.
–– Mengatur suhu tubuh dengan cara menge-
luarkan keringat dan menjaga agar pengelu-
aran air tidak berlebih.
–– Sebagai alat ekskresi atau pengeluaran zat,
yaitu berupa keringat yang mengandung
garam.
–– Sebagai organ sensoris (penerima rang-
sang).

160
ALAT INDRA
BAB 8
MANUSIA

Alat indra adalah alat-alat tubuh yang berfungsi untuk


mengetahui keadaan luar. Alat indra manusia sering
disebut panca indra, karena terdiri dari lima indra, ya-
itu indra penglihat (mata), indra pendengar (telinga),
indra pembau/pencium (hidung), indra pengecap (li-
dah), dan indra peraba (kulit).

A. Mata

Mata terdiri dari otot mata, bola mata, dan saraf mata
serta alat tambahan mata yaitu alis, kelopak mata, dan
bulu mata. Alat tambahan mata ini berfungsi melin-
dungi mata dari gangguan lingkungan. Alis mata ber-
fungsi untuk melindungi mata dari keringat, kelopak
mata melindungi mata dari benturan, dan bulu mata
melindungi mata dari cahaya yang kuat, debu, dan ko-
toran.
1. Bagian-Bagian Mata
Fungsi bagian-bagian indra penglihatan adalah
sebagai berikut:

a. Kornea mata berfungsi untuk menerima


rangsang cahaya dan meneruskannya ke ba-
gian mata yang lebih dalam.
b. Lensa mata berfungsi meneruskan dan
memfokuskan cahaya agar bayangan benda
jatuh ke lensa mata.
c. Iris berfungsi mengatur banyak sedikitnya
cahaya yang masuk ke mata
d. Pupil berfungsi sebagai saluran masuknya
cahaya.
e. Retina berfungsi untuk membentuk bayang-
an benda yang kemudian dikirim oleh oleh
saraf mata ke otak.
f. Otot mata berfungsi mengatur gerakan bola
mata.
g. Saraf mata berfungsi meneruskan rangsang
cahaya dari retina ke otak.

162
2. Kelainan Pada Mata

a. Miopi
Miopi yakni seseorang yang tidak dapat
melihat benda yang berjarak jauh. Biasanya
terjadi pada pelajar. Dapat dibantu dengan
kacamata berlensa cekung.

b. Hipermetropi
Hipermetropi yaitu seseorang yang tidak da-
pat melihat benda yang berjarak dekat dari
mata. Dapat dibantu dengan kacamata ber-
lensa cembung.

c. Presbiopi
Presbiopi adalah seseorang yang tidak dapat
melihat benda yang berjarak dekat maupun
berjarak jauh. Dapat dibantu dengan kaca-
mata berlensa rangkap. Biasa terjadi pada
lansia.

d. Kerabunan dan kebutaan


Buta berarti seseorang tidak dapat melihat
benda apa pun sama sekali. Buta bisa saja
diakibatkan keturunan maupun kecelakaan.
Rabun berarti seseorang hanya dapat meli-
hat dengan samar-samar. Orang-orang yang
buta maupun rabun biasanya “membaca”
dengan jari-jarinya. Ini disebut huruf Braille.

e. Buta warna
Buta warna adalah suatu kondisi seseorang

163
sama sekali tidak dapat membedakan warna.
Yang dapat dilihat hanyalah warna hitam,
abu-abu, dan putih. Buta warna biasanya
merupakan penyakit turunan. Artinya jika
seseorang buta warna, hampir pasti anaknya
juga buta warna.

f. Katarak
Katarak adalah suatu penyakit mata yaitu
lensa mata menjadi buram karena penebal-
an lensa mata. Biasanya terjadi pada orang
lanjut usia (lansia).

g. Astigmatis
Astigmatis yaitu ketidakaturan lengkung-
lengkung permukaan bias mata yang beraki-
bat cahaya tidak fokus pada satu titik retina
(bintik kuning). Dapat dibantu dengan kaca-
mata slinder/operasi refraktif.

h. Rabun senja
Rabun senja adalah penyakit mata yang di-
sebabkan karena mata kekurangan vitamin
A. Penderita biasanya tidak bisa melihat
pada saat sore hari saja.

3. Menjaga Kesehatan Mata


Upaya menjaga kesehatan mata di antaranya
adalah:
a. Menjaga jarak pandang
b. Menggunakan pelindung mata saat udara
kotor dan cahaya terlalu terang

164
c. Makan makanan bergizi
d. Olahraga
e. Tidak mengucek mata

B. Indra Pendengar (Telinga)


Indra pendengar adalah telinga yang mampu me-
nangkap gelombang-gelombang bunyi dari luar ma-
upun dalam tubuh.

1. Bagian-Bagian Telinga
Bagian telinga terdiri dari:
a. Telinga bagian luar, yaitu daun telinga, lu-
bang telinga, dan liang pendengaran.
b. Telinga bagian tengah terdiri dari gendang
telinga, tiga tulang pendengar (martil, lan-
dasan, dan sanggurdi), dan saluran eustac-
hius yang meng­hubungkan telinga bagian
tengah dengan rongga mulut.
c. Telinga bagian dalam terdiri dari alat kese-
imbangan tubuh, tiga saluran setengah ling-
karan, tingkap jorong, tingkap bundar, dan
rumah siput (koklea)

Fungsi bagian-bagian indra pendengar:


a. Daun telinga, lubang telinga dan liang pen-
dengaran berfungsi menang­ kap dan me-
ngumpulkan gelombang bunyi.
b. Gendang telinga berfungsi menerima rang-
sang bunyi dan menerus­kannya ke bagian
yang lebih dalam.

165
c. Tiga tulang pendengaran (tulang martil, lan-
dasan, dan sanggurdi) berfungsi memper-
kuat getaran dan meneruskannya ke koklea
atau rumah siput.
d. Tingkap jorong, tingkap bundar, tiga saluran
setengah lingkaran dan koklea (rumah siput)
berfungsi mengubah impuls dan diteruskan
ke otak. Tiga saluran setengah lingkaran juga
berfungsi menjaga keseim­bangan tubuh.
e. Saluran eustachius menghubungkan rongga
mulut dengan telinga bagian luar.

2. Kelainan Pada Telinga


Ada berbagai macam kelainan pada telinga, di
antaranya:
a. Radang telinga (Otitas Media)
Penyakit ini disebabkan karena virus atau
bakteri. Gejalanya sakit pada telinga, de-
mam, dan pendengaran berkurang. Telinga
akan mengeluarkan nanah.

166
b. Labirintitis
Labirintitis merupakan gangguan pada labi-
rin dalam telinga. Penyakit ini disebabkan
oleh infeksi, gegar otak, dan alergi.

c. Motion sickness
Mabuk perjalanan atau disebut motion sick-
ness. Mabuk perjalanan ini merupakan gang-
guan pada fungsi keseimbangan. Penyebab-
nya adalah rangsangan yang terus-menerus
oleh gerakan atau getaran-getaran yang
terjadi selama perjalanan, baik darat, laut,
maupun udara.

d. Tuli
Tuli atau tuna rungu ialah kehilangan ke-
mampuan untuk dapat mendengar.

e. Perikondritis
Perikondritis adalah suatu infeksi pada tulang
rawan (kartilago) telinga luar. Perikondritis
bisa terjadi akibat cedera, gigitan serangga,
pemecahan bisul dengan sengaja.

3. Menjaga Kesehatan Telinga


a. Bersihkan bagian luar saja
b. Tidak mengorek telinga
c. Bijak menggunakan earphone dan
headphone
d. Menjaga kebersihan bantal dan tempat tidur

167
C. Indra Pembau (Hidung)

Hidung adalah indra yang kita gunakan untuk menge-


nali lingkungan sekitar atau sesuatu dari aroma yang
dihasilkan. Oleh karena itu, hidung berfungsi sebagai
indra pencium dan alat pernapasan karena hidung
juga menghirup udara.

1. Bagian-Bagian Hidung:
a. Lubang hidung
b. Batang hidung
c. Rongga hidung terdiri dari:
1) Rambut hidung yang berfungsi untuk
menyaring udara yang dihirup.
2) Selaput lendir yang berfungsi sebagai
tempat menempelnya kotoran dan se-
bagai indra pembau.
3) Serabut saraf yang berfungsi mende-
teksi zat kimia yang ada dalam udara
pernapasan.
4) Saraf pembau yang berfungsi mengi-
rimkan bau-bauan ke otak.

168
Zat yang berbau dapat tercium oleh hidung
jika telah sampai ke rongga hidung. Kemudian
ujung-ujung saraf penciuman terangsang dan di-
sampaikan ke otak sehingga kita dapat mencium
baunya.

2. Kelainan pada Hidung


Kelainan pada hidung dinamakan ansomnia, yai-
tu ketidakmampuan hidung untuk mencium bau.
Ansomnia disebabkan karena rongga hidung ter-
sumbat dan gangguan pada urat saraf hidung.
Selain ansomnia, kelainan yang lain adalah influ-
enza dan polip.

3. Perawatan Hidung
a. Membersihkan hidung dengan teratur.
b. Menutup hidung saat di tempat yang bau
atau berdebu.
c. Hindarkan hidung dari benturan.
d. Memeriksa ke dokter THT jika ada gangguan.

D. Indra Pengecap (Lidah)

Lidah adalah alat indra yang berfungsi untuk merasa-


kan rangsangan rasa dari benda-benda yang masuk ke
dalam mulut kita. Lidah dapat merespons berbagai je-
nis dan macam rasa seperti rasa manis, rasa pahit, rasa
asam, dan rasa asin.

169
1. Bagian-Bagian Lidah

Bagian lidah yang berbintil-bintil disebut papila


adalah ujung saraf pengecap. Setiap bintil-bintil
saraf pengecap tersebut mempunyai kepeka-
an terhadap rasa tertentu berdasarkan letaknya
pada lidah. Pangkal lidah dapat mengecap rasa
pahit, tepi lidah mengecap rasa asin dan asam,
serta ujung lidah dapat mengecap rasa manis.

2. Penyakit Pada lidah


Lidah yang punya peran sangat penting dalam
bicara, pengunyahan, penelanan, dan juga pem-
bersihan rongga mulut, dapat juga mengalami
kelainan-kelainan.
a. Oral candidosis. Penyebabnya adalah jamur
yang disebut Candida albicans. Gejalanya
lidah akan tampak tertutup lapisan putih
yang dapat dikerok.
b. Atropic glossitis. Penyakit ini juga sering di-
temukan. Lidah akan terlihat licin dan meng-

170
kilat baik seluruh bagian lidah maupun ha-
nya sebagian kecil. Penyebab yang paling
sering biasanya adalah kekurangan zat besi.
Jadi, banyak didapatkan pada penderita
anemia.
c. Geografic tongue. Lidah seperti peta, ber-
pulau-pulau, baik banyak maupun sedikit.
Bagian pulau itu berwarna merah dan lebih
licin dan bila parah akan dikelilingi pita putih
tebal.
d. Fissured tongue. Lidah akan terlihat pecah-
pecah. Kadang garis hanya satu di tengah,
kadang juga bercabang-cabang.
e. Glossopyrosis. Kelainan ini berupa keluhan
pada lidah, yaitu lidah terasa sakit, panas,
dan terbakar tetapi tidak ditemukan gejala
apa pun dalam pemeriksaan. Hal ini keba-
nyakan karena psikosomatis dibandingkan
dengan kelainan pada saraf.

3. Menjaga Kesehatan Lidah


Beberapa hal yang dapat dilakukan agar lidah te-
tap sehat di antaranya:
a. Tidak memakan makanan yang panas.
b. Menjaga kebersihan mulut.
c. Mengonsumsi yogurt.

171
E. Indra Peraba (Kulit)

1. Bagian-Bagian Kulit

Dengan kulit kita dapat merasakan sentuhan. Ba-


gian indra peraba yang paling peka adalah ujung
jari, telapak tangan, telapak kaki, bibir, dan alat
kemaluan.
Fungsi bagian-bagian kulit:
a. Kulit ari berfungsi mencegah masuknya bibit
penyakit dan mencegah penguapan air dari
dalam tubuh.
b. Kelenjar keringat berfungsi menghasilkan
keringat.
c. Lapisan lemak berfungsi menghangatkan
tubuh.
d. Otot penggerak rambut berfungsi mengatur
gerakan rambut.
e. Pembuluh darah berfungsi mengalirkan da-
rah ke seluruh tubuh.

172
2. Reseptor yang terdapat pada kulit adalah:
a. Lempeng markel: reseptor untuk sentuhan
ringan yang terletak pada bagian epidermis.
b. Korpuskula Meissner: reseptor untuk sentuh-
an rabaan ringan yang terdapat di bagian
epidermis pada bagian kulit yang sensitif.
c. Korpuskula Pacini: reseptor tekanan kuat
yang terletak pada bagian dalam dermis ser-
ta di lapisan subkutan.
d. Korpuskula Ruffini: reseptor tekanan kuat te-
rus-menerus serta panas terletak di dalam
dermis dan lapisan subkutan.
e. Ujung saraf Krause: reseptor untuk rasa di-
ngin yang terletak pada bagian dermis.

3. Penyakit Pada Kulit


a. Panu adalah penyakit kulit yang disebabkan
karena jamur.
b. Herpes adalah penyakit kulit menular yang
disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri. Vi-
rus dan bakteri penyebab herpes itulah yang
membedakan jenis penyakit herpes yang
diderita, karena ada beberapa virus yang da-
pat mengakibatkan penyakit herpes, di anta-
ranya adalah virus Varicella zoster dan virus
herpes simpleks atau biasa dikenal dengan
virus HSV.
c. Impetigo adalah penyakit kulit menular yang
biasanya disebabkan oleh bakteri. Impetigo
menyebabkan kulit menjadi gatal, melepuh
berisi cairan dan kulit menjadi merah.

173
d. Elanoma adalah jenis kanker yang menye-
babkan perubahan tahi lalat pada kulit, sa-
ngat berbahaya jika muncul pada leher atau
kulit kepala.
e. Kurap adalah penyakit yang terjadi karena
disebabkan jamur. Biasanya yang menjadi
gejalanya adalah kulit menjadi tebal dan
pada kulit timbul lingkaran-lingkaran yang
semakin jelas, bersisik, lembap, dan berair
dan terasa gatal. Kemudian pada lingkaran-
lingkaran akan timbul bercak-bercak putih.
f. Kudis adalah penyakit yang disebabkan oleh
parasit tungau yang gatal, yaitu Sarcoptes
scabiei var hominis.
g. Bisul merupakan infeksi kulit berupa benjol-
an, tampak memerah, yang akan membesar.
Benjolan ini berisi nanah, terasa panas dan
berdenyut.
h. Jerawat sebagai salah satu penyakit kulit
yang disebabkan oleh bakteri yang tumbuh
di kulit dan menghubungkan pori-pori de-
ngan kelenjar minyak di bawah kulit.

4. Merawat Kesehatan Kulit


a. Mandi dua kali sehari
b. Banyak mengonsumsi sayur dan buah
c. Minum air putih delapan gelas sehari
d. Olahraga dan istirahat yang cukup
e. Mengenakan pakaian yang bersih
f. Tidak memakai sabun mandi batangan, han-
duk, dan pakaian secara bergantian.

174
SOAL LATIHAN

1. Perhatikan gambar bagian mata berikut ini!

Bagian X berfungsi sebagai ....


A. Pengatur cahaya yang masuk ke mata
B. Tempat massuknya cahaya ke kornea
C. Meneruskan cahaya dari humor aqueus
D. Alat optik yang dapat memfokusan cahaya

UN 2013

2. Saluran masuknya cahaya ke mata adalah ....


A. Kornea C. Iris
B. Lensa mata D. Pupil

3. Fungsi iris adalah ....


A. Menerima rangsang cahaya dan menerus-
kannya ke bagian mata yang lebih dalam.
B. Meneruskan dan memfokuskan cahaya agar
bayangan benda jatuh ke lensa mata.
C. Mengatur banyak sedikitnya cahaya yang
masuk ke mata
D. Saluran masuknya cahaya.

175
4. Kelainan pada mata berupa ketidakaturan leng-
kung-lengkung permukaan bias mata yang ber-
akibat cahaya tidak fokus pada satu titik retina
(bintik kuning) adalah ....
A. Buta warna C. Astigmatis
B. Katarak D. Rabun senja

5. Yang bukan merupakan bagian dari telinga bagi-


an tengah, yaitu ....
A. Liang pendengaran
B. Gendang telinga
C. Tiga tulang pendengar
D. Saluran eustasius

6. Bagian telinga yang menghubungkan rongga te-


linga dengan rongga mulut adalah ....
A. Liang pendengaran
B. Gendang telinga
C. Saluran eustasius
D. Tiga tulang pendengar

7. Yang bukan merupakan tulang untuk memper-


kuat getaran pada telinga, yaitu ....
A. Martil C. Sanggurdi
B. Landasan D. Rawan

8. Rambut hidung berfungsi untuk ....


A. Menyaring udara yang dihirup
B. Tempat menempelnya kotoran dan sebagai
indra pembau

176
C. Mendeteksi zat kimia yang ada dalam udara
pernapasan
D. Mengirimkan bau-bauan yang ke otak

9. Bagian telinga yang berfungsi untuk menangkap


gelombang suara dan mengubahnya menjadi
getaran adalah ....
A. Tabung auditori
B. Saluran setengah lingkaran
C. Gendang telinga
D. Saraf auditori di koklea

10. Organ yang dapat merespons perubahan yang


ada di lingkungan disebut ....
A. Sel reseptor C. Alat indra
B. Sel-sel saraf D. Sel stimulus

11. Yang tidak termasuk dalam sel mekanoreseptor


adalah ….
A. Saraf Meisner C. Saraf Krausse
B. Saraf Paccini D. Saraf Markel

12. Urutan tulang pendengaran dari depan (daun te-


linga) adalah ….
A. Martil – landasan – sanggurdi
B. Martil – sanggurdi – landasan
C. Landasan – martil – sanggurdi
D. Landasan – sanggurdi – martil

13. Jika kulit terasa nyeri maka bagian saraf yang ber-
fungsi adalah ….

177
A. Ujung saraf tak berselaput
B. Ujung saraf pacini
C. Ujung saraf ruffini
D. Ujung saraf krauss

14. Pernyataan berikut yang tidak tepat mengenai


lapisan koroid adalah ….
A. Banyak mengandung pembuluh darah
B. Mengandung banyak fotoreseptor
C. Berada di antara sklera dan retina
D. Dapat mengurangi pemantulan cahaya

15. Gangguan mata yang disebabkan oleh faktor ke-


turunan/genetik adalah …
A. Buta warna C. Glaukoma
B. Presbiopi D. Astigmatisme

PEMBAHASAN

1 Jawaban: D

Bagian X adalah lensa mata. Lensa ini memiliki


fungsi untuk memfokuskan cahaya yang masuk

178
ke bagian belakang mata tepat pada retina, se-
hingga perannya sangat vital.

2 Jawaban: D

Kornea mata berfungsi untuk menerima rang-


sang cahaya dan meneruskannya ke bagian mata
yang lebih dalam.

Lensa mata berfungsi meneruskan dan memfo-


kuskan cahaya agar bayangan benda jatuh ke
lensa mata.

Iris berfungsi mengatur banyak sedikitnya cahaya


yang masuk ke mata

Pupil berfungsi sebagai saluran masuknya caha-


ya.

3 Jawaban: C

Iris berfungsi mengatur banyak sedikitnya cahaya


yang masuk ke mata.

4 Jawaban: C

Buta warna adalah suatu kondisi seseorang sama


sekali tidak dapat membedakan warna. Yang da-
pat dilihat hanyalah warna hitam, abu-abu, dan
putih. Buta warna biasanya merupakan penyakit
turunan. Artinya, jika seseorang buta warna, ham-
pir pasti anaknya juga buta warna.

179
Katarak adalah suatu penyakit mata berupa len-
sa mata menjadi buram karena penebalan lensa
mata dan terjadi pada orang lanjut usia (lansia).

Astigmatis yaitu ketidakaturan lengkung-leng-


kung permukaan bias mata yang berakibat ca-
haya tidak fokus pada satu titik retina (bintik ku-
ning). Dapat dibantu dengan kacamata slinder/
operasi refraktif.

Rabun senja adalah penyakit mata yang disebab-


kan karena mata kekurangan vitamin A. Penderi-
ta biasanya tidak bisa melihat pada saat sore hari
saja.

5 Jawaban: A

Telinga bagian tengah terdiri dari gendang teli-


nga, tiga tulang pendengar (martil, landasan, dan
sanggurdi) dan saluran eustachius yang menghu-
bungkan telinga tengah dengan rongga mulut.

6 Jawaban: C

Bagian telinga yang menghubungkan rongga te-


linga dengan rongga mulut adalah saluran eus-
tasius.

7 Jawaban: D

Tiga tulang pendengaran (tulang martil, landas-


an, dan sanggurdi) berfungsi memperkuat ge-

180
taran dan meneruskannya ke koklea atau rumah
siput.

8 Jawaban: A

Rambut hidung berfungsi untuk menyaring uda-


ra yang dihirup.

9 Jawaban: C

Gendang telinga atau membran timfani merupa-


kan alat yang mengubah gelombang suara men-
jadi getaran melalui pendengaran akan ditang-
kap oleh reseptor di koklea.

10 Jawaban: C

Alat indra merupakan organ yang punya kemam-


puan dapat merespons perubahan yang ada di
lingkungan.

11 Jawaban: C

Saraf krausse termasuk dalam kelompok thermo-


reseptor, sedangkan saraf meisner, paccini, dan
saraf markel termasuk mekanoreseptor.

12 Jawaban: A

Urutan tulang pendengaran dari depan (daun te-


linga) adalah tulang martil – landasan – sanggur-
di (maleus – inkus – stapes).

181
13 Jawaban: A

Jika kulit terasa nyeri maka bagian saraf yang ber-


fungsi adalah ujung saraf tak berselaput.
Ujung saraf Pacini sebagai peraba tekanan.
Ujung saraf ruffini sebagai peraba panas.
Ujung saraf krauss, peraba dingin.

14 Jawaban: B

Fungsi dari lapisan koroid mata antara lain:


–– Banyak mengandung pembuluh darah
–– Tidak mengandung fotoreseptor
–– Berada di antara sklera dan retina
–– Dapat mengurangi pemantulan cahaya

15 Jawaban: A

Gangguan pada mata yang disebabkan


oleh faktor keturunan/genetik antara lain:
buta warna, kelainan ini terdapat pada sel konus,
tempat penerima rangsang warna biru, hijau, dan
merah.

182
SISTEM ORGAN
BAB 9 TUMBUHAN DAN
FUNGSINYA

Sistem organ tumbuhan tersusun dari beberapa ja-


ringan tumbuhan, yaitu akar, batang, daun, bunga,
dan buah. Organ pada tumbuhan dan fungsinya di
antaranya:

A. Akar

Akar merupakan bagian tumbuhan berbiji yang ber-


ada di dalam tanah, berwarna putih, dan bentuknya
meruncing sehingga lebih mudah menembus tanah.
Akar berasal dari akar lembaga (radix) yang terdapat di
biji tumbuhan. Akar berkembang dari meristem apikal
ujung akar yang dilindungi oleh tudung akar (kaliptra).
Fungsi tudung akar adalah untuk melindungi ujung
akar sewaktu menembus tanah.
Fungsi akar:
–– Mengikat tubuh tumbuhan pada tanah.
–– Menyimpan cadangan makanan dalam bentuk
umbi.
–– Menyerap air dan garam-garam mineral terlarut.
–– Sebagai alat pernapasan.
Bagian-bagian akar:
–– Epidermis terdiri dari satu lapis sel yang tersusun
rapat dengan dinding sel yang tipis supaya mu-
dah ditembus air. Pada zona diferensiasi, epider-
mis membentuk bulu/rambut akar yang berfung-
si untuk memperluas per­mukaan penyerapan
–– Korteks tersusun atas berlapis-lapis sel dengan
dinding yang tipis dan memiliki ruang antarsel
yang memungkinkan terjadinya pertukaran gas.
–– Endodermis berupa satu lapis sel yang rapat de-
ngan penebalan gabus pada dinding sel. Endo-
dermis adalah pemisah antara korteks dan stele.
–– Stele atau silinder pusat di dalamnya terdapat
berkas pengangkut (xilem dan floem). Akar ta-

184
naman menyerap air dan unsur hara dengan
proses yang disebut dengan imbibisi, difusi, dan
osmosis. Bagian akar yang berfungsi untuk mela-
kukan penyerapan adalah daerah yang memiliki
rambut akar yang merupakan daerah perluasan
epidermis. Sebelum air tanah sampai ke xilem,
air tanah terlebih dahulu melalui sel rambut akar
(epidermis), korteks, endodermis, dan perisikel.

1. Struktur Akar Dikotil


Akar pada tumbuhan dikotil berbentuk tung-
gang. Xilem dan floem pada tumbuhan dikotik
tersusun membentuk jari-jari (radial). Xilem ber-
bentuk bintang di pusat dan floem mengeliling-
inya. Di antara xilem dan floem terdapat kambium
yang menghasilkan unsur kayu ke arah luar mem-
bentuk kulit.

2. Struktur Akar Monokotil


Akar pada tumbuhan monokotil berbentuk se-
rabut. Epidermis, korteks, dan perisikel memiliki
struktur, lokasi, dan fungsi seperti pada akar di-
kotil. Xylem dan floem mirip dengan tanaman
dikotil, tetapi letak keduanya saling berdekatan
karena tidak memiliki kambium. Empulur terletak
di bagian tengah dan dikelilingi xilem dan floem
secara berselang-seling.

185
B. Batang

Batang merupakan salah satu organ tumbuhan ber-


pembuluh yang memiliki fungsi sebagai penyangga.
Batang disusun oleh beberapa macam jaringan yang
berbeda sehingga terdiri dari beberapa tipe seperti
batang berkayu, batang lembut dan lunak (herbaseus),
dan batang tipe rumput (kalmus).

Fungsi batang pada tumbuhan:


–– Menyalurkan air dan garam mineral dari akar ke
daun dan zat makanan dari daun ke seluruh ba-
gian tubuh.
–– Mengarahkan tumbuhan agar mendapatkan ca-
haya matahari yang cukup.
–– Tempat penimbunan cadangan makanan.
–– Tempat melekatnya daun, bunga, dan buah.

Struktur batang pada tumbuhan:


–– Epidermis tersusun rapat oleh selapis sel. Dinding
luar terdapat kutikula. Fungsi epidermis adalah
untuk melindungi jaringan di bawahnya.

186
–– Korteks tersusun oleh beberapa lapis sel paren-
kim yang berdinding tipis dan terdapat banyak
ruang antarsel. Disebut juga dengan istilah “kulit
pertama”.
–– Stele adalah lapisan terdalam dari batang. Di da-
lamnya terdapat sel parenkim dan berkas peng-
angkut. Lapis terluar dari stele disebut perisikel
atau perikambium.

1. Perbedaan Batang Dikotil dan Monokotil

a. Struktur Batang Dikotil


Batang dikotil memiliki jaringan:
–– epidermis, terletak di bagian terluar ba-
tang. Terdapat zat kitin yang berfungsi
untuk melindungi batang agar tidak ke-
hilangan banyak air.
–– Korteks, terletak di antara epidermis
dan endodermis. Terdapat sel kolenkim
dan sel parenkim. Sel kolenkim ber-
fungsi sebagai jaringan penunjang. Se-
dangkan sel parenkim sebagai jaringan
dasar serta untuk mengisi dan menyim-
pan zat.
–– Stele, terletak di sebelah dalam lapisan
endodermis. Fungsi stele adalah untuk
memberi kekuatan pada batang.
–– Perisikel yang menyelubungi berkas
pembuluh batang.
–– Berkas pembuluh, terletak di bagian da-
lam perisikel. Fungsi berkas pembuluh

187
adalah sebagai pengangkut zat.
–– Kambium, terletak di antara xilem dan
floem. Kambium menyebabkan batang
mengalami penambahan diameter.
Fungsi kambium adalah untuk mem-
bentuk xilem dan floem. Terdapat dua
tipe kambium, yaitu kambium vaskuler
yang berada di antara xilem dan floem,
dan kambium intervaskuler yang bera-
da di antara dua berkas pengangkut.
–– Floem, terletak di bagian luar berkas
pembuluh atau bagian luar kambium.
Fungsi floem adalah untuk mengangkut
zat makanan ke seluruh tubuh.
–– Xilem, terletak di bagian dalam berkas
pembuluh atau bagian dalam kambi-
um. Fungsi xilem adalah untuk menya-
lurkan air dan garam mineral dari akar
ke daun.

b. Struktur Batang Monokotil


Struktur batang monokotil tersusun atas be-
berapa jaringan, di antaranya:
–– Epidermis, terletak di bagian luar ba-
tang. Dinding selnya lebih tebal daripa-
da dinding sel epidermis dikotil. Fungsi
epidermis adalah sebagai pelindung su-
paya tidak banyak kehilangan air.
–– Meristem dasar, terletak di jaringan
yang berada di bagian dalam epider-

188
mis. Sampai sekarang belum ada yang
mengetahui pasti fungsi meristem da-
sar.
–– Berkas pembuluh, tersebar pada me-
ristem dasar. Fungsi berkas pem­buluh
mirip dengan yang dimiliki tumbuhan
dikotil.

C. Daun

Daun Merupakan organ pada tumbuhan yang memi-


liki fungsi utama sebagai pembuat makanan melalui
proses fotosintesis. Selain itu, daun juga berfungsi se-
bagai tempat keluarnya air dengan cara penguapan
serta respirasi.

189
Ada lima struktur yang melapisi daun, yaitu:
–– Epidermis atas, terkadang dilapisi oleh kutikula.
–– Jaringan palisade parenkim/jaringan tiang/ja-
ringan pagar, mengandung banyak klorofil.
–– Berkas pembuluh. Terdapat xilem dan floem yang
berfungsi sebagai alat transportasi dan penguat
daun dalam bentuk tulang daun.
–– Jaringan spons parenkim/bunga karang, me-
ngandung sedikit klorofil.
–– Epidermis bawah, terdapat stomata.

1. Bagian-Bagian Daun Dikotil


–– Epidermis terdiri dari satu lapis sel (kecuali
pada tumbuhan karet). Letak epidermis di
permukaan atas dan bawah daun. Fungsi
epidermis adalah untuk melindungi sel ba-
gian dalam dari kehilangan air dan memper-
tahankan bentuk daun.
–– Kutikula, melapisi permukaan daun dan
mengalami penebalan oleh zat kitin. Fungsi
kutikula adalah untuk mencegah penguap-
an melalui permukaan daun.
–– Stomata, terletak di permukaan daun beru-
pa celah pada lapisan epidermis dengan dua
sel penutup. Fungsi stomata adalah sebagai
tempat keluar masuk gas.
–– Mesofil, adalah jaringan dasar yang tersusun
atas dua lapisan sel, yaitu palisade (jaringan
pagar) dan spons parenkim (jaringan bunga
karang).

190
–– Urat daun, terdapat berkas pembuluh dan
membentuk tulang daun.

2. Bagian-Bagian Daun Monokotil


–– Epidermis, terdiri dari satu lapis sel dengan
penebalan kitin. Letak epidermis di permu-
kaan daun. Fungsi epidermis adalah untuk
melindungi daun dari kekeringan dan untuk
mencegah penguapan.
–– Stomata, struktur dan fungsinya sama de-
ngan stomata yang ada di daun dikotil. Ha-
nya saja letaknya berderet di antara urat
daun.
–– Mesofil, terletak di antara urat daun. Mesofil
merupakan tempat berlangsungnya fotosin-
tesis.
–– Urat daun, terletak pada helai daun yang
berfungsi sebagai transportasi dan penguat
daun.

D. Bunga

Bunga merupakan alat reproduksi tumbuhan.

191
Bagian-bagian bunga:
–– Kelopak bunga, umumnya berwarna hijau. Fung-
si kelopak bunga adalah untuk membungkus dan
melindungi kuncup bunga sebelum mekar.
–– Mahkota bunga, memiliki warna cerah. Fungsi
mahkota bunga adalah untuk menarik serang-
ga datang dan menyerbuki bunga. Pada sebuah
bunga dikotil biasanya terdapat mahkota bunga
berjumlah 4, 5, atau kelipatannya. Adapun pada
tumbuhan monokotil berjumlah 3 atau kelipat-
annya.
–– Benang sari, adalah alat kelamin jantan pada
tumbuhan. Jika serbuk sari masuk ke putik, maka
akan terjadi pembuahan.
–– Putik, adalah alat kelamin betina pada tumbuhan.

192
SOAL LATIHAN

1. Perhatikan gambar potongan melintang batang


di samping!

Bagian Z berfungsi untuk ....


A. Mengangkut hasil fotosintesis untuk dialir-
kan ke seluruh tubuh
B. Mengangkut air dan mineral dari dalam ta-
nah menuju ke daun
C. Menyerap karbon dioksida dari udara bebas
menuju ke daun
D. Memberi perlindungan bagi jaringan peng-
angkut pada tumbuhan

UN 2012

2. Berdasarkan gambar bagian bunga berikut, fung-


si bagian A adalah ....

193
A. Menghasilkan sel telur
B. Menghasilkan serbuk sari
C. Menghasilkan biji
D. Tempat fertilisasi

UN 2013

3. Perhatikan gambar struktur akar di bawah ini!

Bagian X berfungsi sebagai ....


A. Titik tumbuh yang mudah melakukan pem-
belahan sel
B. Pelindung akar pada saat menembus tanah
C. Menyerap air dan mineral dari dalam tanah
D. Mengangkut air dan mineral ke daun

UN 2014

4. Perhatikan gambar irisan daun berikut!

194
Jaringan mesofil daun ditunjukkan oleh nomor ....
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4

UN 2015

5. Perhatikan gambar penampang melintang ba-


tang dikotil berikut!

Bagian Z dan fungsinya adalah ....


A. Xilem yang berfungsi untuk mengangkut air
dan zat hara (mineral) dari akar ke daun
B. Floem yang berfungsi mengangkut hasil fo-
tosintesis dari daun ke seluruh tubuh tum-
buhan
C. Kambium yang berfungsi membantu per-
tumbuhan sekunder (memperbesar) batang
D. Korteks untuk menyimpan cadangan ma-
kanan pada batang

UN 2016

195
6. Perhatikan gambar penampang melintang ba-
tang tanaman dikotil berikut ini!

Bagian P berfungsi untuk ....


A. Menyimpan cadangan makanan
B. Mengangkut hasil fotosintesis
C. Mengangkut air dan garam mineral
D. Mengangkut pertumbuhan ke arah samping

UN 2017

7. Perhatikan gambar di bawah ini!

Nama bagian A, B, C, D, E berturut-turut yang te-


pat adalah ....

196
A. Korteks, endodermis, perisikel, floem, dan
xilem
B. Endodermis, korteks, perisikel, xylem, dan
floem
C. Xylem, floem, perisikel, endodermis, dan kor-
teks
D. Floem, xylem, perisikel, endodermis, dan kor-
teks

OSN 2013

8. Struktur tanaman dikotil terdiri dari akar, berkas


pembuluh, pertulangan daun, dan struktur bu-
nga secara berurutan benar adalah ....

OSN 2013

9. Tumbuhan yang mengalami adaptasi reduksi


jaringan pelindung, jaringan penguat, jaringan
penyerap, dan mempunyai ruang-ruang udara
(aerenkim) adalah tumbuhan ....

197
A. Xerofit C. Mesfit
B. Hidrofit D. Halofit

OSN 2013

Untuk soal nomor 9 dan 10, perhatikan gambar berikut


yang menunjukkan sayatan melintang batang suatu
tumbuhan.

10. Kelompok tumbuhan berikut yang memiliki


struktur anatomi batang seperti di atas adalah ....
A. Padi, jagung, mangga
B. Jagung, sagu, tebu
C. Sagu, mangga, bayam
D. Jagung, tebu, mangga

OSN 2013

11. Yang ditunjukkan oleh anak panah (Z) adalah ja-


ringan yang berfungsi untuk ....
A. Mengangkut hasil fotosintesis
B. Mengangkut air dan garam mineral
C. Mengangkut air dan garam mineral dan hasil
fotosintesis
D. Memperbesar batang atau akar

OSN 2013

198
12. Jaringan pengangkut merupakan jaringan yang
membentuk sistem peredaran pada tumbuhan.
Jaringan pengangkut yang dimaksud beserta
fungsinya yang benar adalah ....
A. Xylem berfungsi mengangkut hasil fotosin-
tesis
B. Floem berfungsi mengangkut air dan hasil
fotosintesis
C. Xylem berfungsi mengangkut air dan nutrien
D. Floem berfungsi mengangkut hasil fotosin-
tesis dan nutrien

OSN 2013

13. Transportasi zat pada tumbuhan yang meman-


faatkan adanya tekanan hidrostaltik terjadi pada
jaringan ....
A. Epidermis C. Parenkim
B. Floem D. Xilem

OSN 2017

14. Batang tanaman memiliki bunga putih dipotong


dan dimasukkan ke dalam tinta merah. Satu jam
kemudian, bunga putih berubah menjadi merah
muda. Peristiwa yang terjadi adalah ....
A. Tanaman menyerap tinta melalui akarnya
B. Tanaman menyerap air melalui akarnya
C. Larutan tinta naik ke batang
D. Air naik ke batang

199
15. Letak jaringan meristem interkalar pada tumbuh-
an adalah ....
A. Pada ujung akar
B. Sejajar dengan permukaan organ tumbuhan
C. Pangkal tiap buku tumbuhan yang berbuku-
buku
D. Pada ujung batang

PEMBAHASAN

1 Jawaban: B

Bagian Z merupakan kambium. Fungsi kambium


adalah mengangkut air dan mineral dari dalam
tanah menuju ke daun.

200
2 Jawaban: B

Bagian A adalah kepala sari. Fungsi kepala sari


adalah menghasilkan serbuk sari. Jadi, fungsi ba-
gian A adalah menghasilkan serbuk sari.

3 Jawaban: C

X merupakan ujung akar yang berfungsi menye-


rap air dan mineral dari dalam tanah.

4 Jawaban: B

Nomor 2 merupakan jaringan mesofil daun.

201
5 Jawaban: C

Z adalah kambium yang berfungsi membantu


pertumbuhan sekunder (memperbesar) batang.

6 Jawaban: D

Gambar P adalah kambium yang berfungsi meng-


angkut pertumbuhan ke arah samping.

7 Jawaban: C

202
Jadi Nama bagian A, B, C, D, E berturut-turut yang
tepat adalah xylem, floem, perisikel, endodermis,
dan korteks.

8 Jawaban: A

Struktur tanaman dikotil terdiri dari akar, berkas


pembuluh, pertulangan daun, dan struktur bu-
nga secara berurutan benar adalah:

9 Jawaban: B

Tumbuhan yang mengalami adaptasi reduksi


jaringan pelindung, jaringan penguat, jaringan
penyerap, dan mempunyai ruang-ruang udara
(aerenkim) adalah tumbuhan hidrofit.

10 Jawaban: B

Gambar di atas merupakan sayatan batang yang


diiris melintang. Terlihat bahwa berkas peng-
angkutnya menyebar dan tidak teratur, maka

203
penampang batang tersebut merupakan batang
monokotil, yaitu jagung, sagu, tebu.

11 Jawaban: C

Gambar yang ditunjukkan oleh anak panah (Z)


adalah jaringan pengangkut yang terdiri dari
floem dan xylem. Xylem berfungsi untuk meng-
angkut air dan garam mineral, sedangkan floem
berfungsi mengangkut hasil fotosintesis.

12 Jawaban: D

Jaringan pengangkut merupakan jaringan yang


membentuk sistem peredaran pada tumbuhan.
Jaringan pengangkut yang dimaksud beserta
fungsinya yang benar adalah xylem berfungsi
mengangkut air dan mineral dari dalam tanah
sedangkan floem berfungsi mengangkut hasil fo-
tosintesis dan nutrien.

13 Jawaban: B

Pada floem misalnya, tekanan hidrostatik yang


dihasilkan pada satu ujung pembuluh tapis ini

204
di mendorong getah ke ujung yang berlawanan
pada pembuluh tersebut.

14 Jawaban: C

Batang memiliki jaringan atau berkas pembuluh


yang merupakan kelanjutan dari berkas pem-
buluh di akar. Berkas pembuluh di batang akan
berakhir di bunga. Saat potongan batang dima-
sukkan dalam larutan tinta, larutan tinta akan
naik melalui berkas pembuluh di batang sampai
ke bunga. Naiknya cairan tinta ini karena adanya
daya kapilaritas.

15 Jawaban: C

Jaringan meristem interkalar terletak pada bagi-


an pangkal tiap buku tumbuhan yang berbuku-
buku (rerumputan)

205
ADAPTASI
TUMBUHAN DENGAN BAB 10
LINGKUNGAN LUAR

Dari berbagai macam jenis tumbuhan, masing-masing


mempunyai cara tersendiri untuk beradaptasi dengan
lingkungannya. Tumbuhan melakukan adaptasi untuk
bisa mempertahankan hidup.

Contoh adaptasi tumbuhan guna kelangsungan hi-


dup:
–– Tumbuhan mahoni, jati, dan randu.
Tumbuhan ini menggugurkan daunnya pada
saat kemarau guna mengurangi terjadinya peng-
uapan air sehingga tumbuhan tersebut tetap bisa
bertofosintesis meskipun pada musim kemarau.
Jenis tumbuhan ini menggugurkan daunnya
pada saat musim kemarau guna mempertahan-
kan kelangsungan hidup tumbuhan itu sendiri.
–– Tumbuhan kaktus
Kaktus melakukan adaptasi guna mempertahan-
kan hidupnya, yaitu dengan memiliki duri-duri
yang terdapat pada daun dan juga memiliki kulit
yang berbatang tebal dan juga berongga. Hal itu
memiliki fungsi agar dapat menyerap air meski-
pun berada pada jarak yang jauh, guna melan-
jutkan kelangsungan hidupnya pada saat terjadi
musim kemarau.
–– Tumbuhan salak, mawar, putri malu, jeruk, durian
Tumbuhan ini memiliki duri guna melindungi di-
rinya dari berbagai macam musuh yang datang
dari luar.
–– Tumbuhan nangka, sawo, sukun, mangga
Tumbuhan ini melakukan adaptasi guna melin-
dungi diri dari musuh dengan menggunakan ge-
tah yang dimilikinya.

207
SOAL LATIHAN

1. Pergantian siang ke malam memengaruhi per-


ubahan temperatur dan intensitas cahaya yang
berkaitan dengan gerak tumbuhan. Berdasarkan
keadaan tersebut, respons yang dilakukan oleh
daun tanaman petai cina adalah ....
A. Menutup pada siang hari dan membuka
pada waktu malam hari
B. Menutup pada malam hari dan membuka
pada siang hari
C. Mengeluarkan aroma wangi di saat peru-
bahan temperatur terjadi
D. Membuka sepanjang hari dan menutup
menjelang gugur

UN 2012

2. Cara adaptasi elang untuk memenuhi kebutuh-


an makanannya berupa daging dari mangsanya
adalah ....
A. Memiliki sayap yang lebar dan kuat
B. Mampu terbang dengan ketinggian tertentu
C. Mempunyai paruh yang tajam dan kuat
D. Memiliki mata yang mampu melihat jauh

UN 2012

208
3. Contoh gerak nasti kompleks pada tumbuhan
adalah ....
A. Mekarnya bunga pada pukul empat pada
jam empat sore
B. Menutupnya daun lamtoro pada malam hari
C. Menutupnya daun putri malu bila disentuh
D. Membuka dan menutupnya stomata

UN 2013

4. Utari melakukan percobaan untuk mengamati


gerak pertumbuhan akar dan batang tanaman. Ia
menanam 5 biji jagung dengan posisi yang ber-
beda-beda. Setelah beberapa hari, tampak biji ja-
gung tumbuh seperti ditunjukkan pada gambar
berikut:

Berdasarkan hasil percobaan, pernyataan mana-


kah yang benar?
A. Gerak akar merupakan gerak geotropisme
negatif
B. Gerak akar merupakan gerak fototropisme
positif
C. Gerak batang merupakan gerak fototropis-
me positif

209
D. Gerak batang merupakan gerak geotropis-
me positif

UN 2014

5. Pernyataan yang menggambarkan gerak fototro-


pisme positif adalah ....
A. Gerak tumbuhan putri malu menutup daun-
nya apabila disentuh
B. Gerak akar menuju pusat bumi karena pe-
ngaruh gravitasi bumi
C. Gerak batang dan daun yang mengarah
pada datangnya cahaya
D. Gerak serangga yang mendekati arah da-
tangnya cahaya lampu

UN 2015

6. Makhluk hidup yang ada di sekitar kita tidak bisa


bertahan dan mudah punah karena memiliki ciri-
ciri makhluk hidup seperti ....
A. Adaptasi dan reproduksi
B. Bernapas dan bergerak
C. Iritabilitas dan ekskresi
D. Tumbuh dan berkembang

OSN 2013

7. Hasil percobaan Engelman berupa ....


A. Bakteri thermo bergerak mendekati bagian
dari pita kloroplas dari spirogyra yang terke-
na cahaya

210
B. Bakteri thermo bergerak menjauhi bagian
dari pita kloroplas dari spirogyra yang terke-
na cahaya
C. Bakteri thermo bergerak mendekati sumber
cahaya
D. Bakteri thermo bergerak menjauhi sumber
cahaya

OSN 2014

8. Gerakan membukanya bunga polong dipenga-


ruhi oleh .....
A. Rangsangan cahaya
B. Perubahan kadar air
C. Rangsangan suhu
D. Rangsangan senyawa kimia

OSN 2014

9. Gerak bagian dari tumbuhan karena pengaruh


dari lingkungan terutama di malam hari digo-
longkan ....
A. Niktinasti C. Fotonasti
B. Tropisme D. Esinom

OSN 2014

10. Fungsi batang kaktus yang banyak mengandung


air berguna untuk ….
A. Menyimpan cadangan air pada waktu mu-
sim kering
B. Untuk mengurangi penguapan air

211
C. Menahan panas dari luar
D. Melindungi diri dari pemangsa

11. Bagian tubuh kelelawar yang digunakan untuk


memanjat pohon ataupun batuan adalah ....
A. Tangan
B. Kaki
C. Sayap
D. Ibu jari kelelawar

12. Pernyataan berikut ini yang benar mengenai ke-


lelawar adalah ….
A. Pantulan dari gelombang bunyi kemudian
ditangkap kembali oleh mata kelelawar
B. Selain mata sebagai indra penglihatan, kele-
lawar juga menggunakan bunyi untuk me-
nentukan arah terbang maupun menentu-
kan target makanannya
C. Kelelawar hanya menggunakan indra peng-
lihatan ketika terbang
D. Pada waktu siang hari kelelawar mencari
makanannya

13. Ciri-ciri tumbuhan kaktus adalah ….


A. Batang besar dan daun yang tipis serta lebar
B. Batang berair dan daunnya kecil
C. Batang berongga dan daunnya yang tebal
D. Berdaun lebar dan tebal

212
14. Seorang siswa melakukan percobaan seperti
gambar berikut!

Ciri makhluk hidup yang tergambar pada perco-


baan tersebut adalah ....
A. Mengeluarkan zat sisa
B. Peka terhadap rangsang
C. Memerlukan zat nutrisi
D. Melakukan proses pertumbuhan

UN 2014

15. Contoh-contoh adaptasi yang dilakukan hewan


berikut ini adalah benar, kecuali ....
A. Cicak memutuskan ekornya untuk mengela-
buhi musuhnya
B. Trenggiling melingkarkan tubuhnya untuk
melindungi diri
C. Ular derik menggetarkan ekornya untuk me-
lindungi diri
D. Bebek meminyaki bulunya saat berenang

213
PEMBAHASAN

1 Jawaban: B

Daun petai cina menutup pada malam hari dan


membuka/mekar pada siang hari.

2 Jawaban: C

Cara adaptasi elang untuk memenuhi kebutuhan


makanannya berupa daging dari mangsanya, ya-
itu berupa kuku kaki yang tajam dan kuat serta
melengkung untuk mencengkeram mangsa tan-
pa tiba-tiba terlepas , memiliki paruh yang kuat
dan tajam serta berbentuk melengkung pada
ujung paruh untuk merobek serta mencabik
mangsa.

3 Jawaban: D

Contoh gerak nasti kompleks pada tumbuhan


adalah membuka dan menutupnya stomata pada
daun.

214
4 Jawaban: C

Gerak akar merupakan gerak geotropisme positif


sedangkan gerak batang merupakan gerak foto-
tropisme positif.

5 Jawaban: C

Gerak batang dan daun yang mengarah pada da-


tangnya cahaya menggambarkan gerak fototro-
pisme positif.

6 Jawaban: A

Makhluk hidup yang ada di sekitar kita tidak bisa


bertahan dan mudah punah karena memiliki ciri-
ciri makhluk hidup seperti adaptasi dan repro-
duksi.

7 Jawaban: A

Hasil percobaan Engelman berupa bakteri ther-


mo bergerak mendekati bagian dari pita kloro-
plas dari spirogyra yang terkena cahaya.

215
8 Jawaban: A

Gerakan membukanya bunga polong dipenga-


ruhi oleh rangsangan cahaya.

9 Jawaban: A

Gerak bagian dari tumbuhan karena pengaruh


dari lingkungan terutama di malam hari digo-
longkan niktinasti.

10 Jawaban: A

Fungsi batang kaktus yang banyak mengandung


air berguna untuk menyimpan cadangan air pada
waktu musim kering.

11 Jawaban: D

Bagian tubuh kelelawar yang digunakan untuk


memanjat pohon ataupun batuan adalah jari ke-
lelawar.

12 Jawaban: B

Benar bahwa selain mata sebagai indra pengli-


hatan, kelelawar juga menggunakan bunyi untuk
menentukan arah terbang maupun menentukan
target makanannya.

216
13 Jawaban: A

Ciri-ciri tumbuhan kaktus yaitu batang besar dan


daun yang tipis serta lebar.

14 Jawaban: B

Tanaman putri malu akan menutup daunnya jika


disentuh karena tanaman putri malu peka terha-
dap rangsang sentuhan.

15 Jawaban: D

Contoh-contoh adaptasi yang dilakukan hewan


adalah sebagai berikut:
–– Cicak memutuskan ekornya untuk mengela-
buhi musuhnya
–– Trenggiling melingkarkan tubuhnya untuk
melindungi diri
–– Ular derik menggetarkan ekornya untuk me-
lindungi diri

217
FOTOSINTESIS
PADA BAB 11
TUMBUHAN

Fotosintesis adalah proses pembuatan makanan yang


dilakukan oleh tumbuhan menggunakan air (H2O),
karbon dioksida (CO2) dengan bantuan energi cahaya
matahari sehingga menghasilkan zat makanan, dan
Oksigen (O2).

A. Proses Fotosintesis

Tumbuhan yang memiliki zat hijau daun atau klorofil


bersifat autotrof atau memproduksi makanannya sen-
diri secara langsung dari senyawa yang bersifat orga-
nik. Tumbuhan hijau akan menyerap karbon dioksida,
air, lalu dengan bantuan energi cahaya matahari untuk
menghasilkan zat gula dan oksigen. Berikut ini gam-
bar yang menjelaskan tentang proses fotosintesis:

Proses fotosintesis pada tumbuhan hijau:

B. Faktor-Faktor yang Memengaruhi


Fotosintesis

Faktor-faktor yang dapat memengaruhi proses foto-


sintesis di antaranya:
1. Air
Kekurangan kadar air dapat menyebabkan daun
layu dan stomata pada daun menutup, sehingga
akan menyebabkan penyerapan karbon dioksida
berkurang.

2. Karbon dioksida
Konsentrasi karbon dioksida pun dapat meme-
ngaruhi proses fotosintesis, karena semakin ting-
gi konsentrasi karbon dioksida maka akan sema-
kin meningkatkan laju dari fotosintesis.

219
3. Intensitas cahaya matahari
Intensitas cahaya matahari dapat berpengaruh
pada proses fotosintesis, karena energi cahaya
matahari sangat dibutuhkan oleh tumbuhan da-
lam melakukan proses ini. Karena semakin tinggi
intensistas cahaya matahari maka akan semakin
banyak energi yang dibentuk sehingga dapat
mempercepat proses fotosintesis. Namun, jika
intensitas cahaya terlalu tinggi dapat menyebab-
kan rusaknya klorofil pada tumbuhan.

220
SOAL LATIHAN

1. Percobaan pada gambar bertujuaan untuk mem-


buktikan bahwa fotosintesis menghasilkan ....

A. Uap air C. Karbon dioksida


B. Oksigen D. Zat hijau daun

UN 2012

2. Rita melakukan percobaan dengan menanam ta-


naman kacang hijau di dua pot yang diletakkan
di tempat yang terang dan di tempat yang gelap.
Ternyata tanaman di tempat gelap tumbuh lebih
cepat. Faktor luar yang memengaruhi tanaman
tersebut adalah ....
A. Gen C. Hormon
B. Cahaya D. Suhu

UN 2012

221
3. Perhatikan gambar percobaan fotosintesis beri-
kut ini!

Hasil akhir dari percobaan (nomor 4) membukti-


kan bahwa proses tersebut ....
A. Dibutuhkan klorofil
B. Dihasilkan O2
C. Dibutuhkan CO2
D. Dihasilkan karbohidrat

UN 2013

4. Berikut ini diagram percobaan fotosintesis.

Langkah ketiga dari percobaan tersebut bertuju-


an untuk ....
A. Melarutkan klorofil daun
B. Mematikan sel-sel daun
C. Mengetahui adanya amilum
D. Mewarnai jaringan daun

UN 2014

222
5. Laju fotosintesis dipengaruhi oleh faktor dalam
dan faktor luar tumbuhan. Adapun faktor di ba-
wah ini yang tidak menentukan laju fotosintesis
adalah ....
A. Suhu udara dan kelembapan
B. Kandungan karbon dioksida
C. Kecepatan transpirasi tumbuhan
D. Ketersediaan air dan unsur hara

UN 2015

6. Perhatikan gambar percobaan berikut!

Berdasarkan rancangan percobaan di atas diper-


oleh data hasil pengamatan pada tabel berikut:

Jumlah
No Perlakuan
gelembung
Cahaya matahari
1 ++
langsung
Cahaya matahari
2 langsung + 5 gr +++
NaHCO3
3 Tempat teduh +

223
Keterangan:
+ = sedikit +++ = banyak
++ = sedang

Berdasarkan hasil percobaan tersebut, faktor apa-


kah yang memengaruhi proses fotosintesis?
A. Hydrila dan NaHCO3
B. Hydrila dan air
C. Cahaya dan jenis tumbuhan
D. Cahaya dan CO2

UN 2016

7. Perhatikan gambar percobaan ingenhouz berikut


ini!

Bila ke dalam gelas kimia ditambahkan soda kue


(NaHCO3) maka proses fotosintesis Hydrilla akan
semakin ....
A. Lambat karena kandungan CO2 dalam air
menjadi berkurang
B. Cepat karena kandungan CO2 dalam air
menjadi bertambah

224
C. Lambat karena kandungan O2 dalam air
menjadi berkurang
D. Cepat karena kandungan O2 dalam air men-
jadi bertambah

UN 2017

8. Faktor yang tidak berpengaruh dalam mening-


katkan aktivitas fotosintesis yaitu ....
A. Penambahan intensitas sinar merah
B. Penambahan konsentrasi CO2
C. Penambahan konsentrasi O2 udara
D. Suhu optimum fotosintesis

9. Pada fotosintesis, reaksi pengikatan CO2 berlang-


sung di dalam ....
A. Klorofil C. Amiloplas
B. Kloroplas D. Sitoplasma

10. Tumbuhan yang sebagian bahan baku untuk


berfotosintesis diambil dari tumbuhan inangnya
disebut ....
A. Parasit fakultatif
B. Semiparasit
C. Euparasit
D. Saprofit

11. Yang dibutuhkan oleh tumbuhan pada saat pro-


ses fotosintesis berlangsung adalah ....
A. Air, nutrien, dan karbon dioksida

225
B. Nutrien, cahaya matahari, dan karbon diok-
sida
C. Nutrien, karbon dioksida, dan oksigen
D. Air, cahaya matahari, dan karbon dioksida

OSN 2013

12. Jika suplai karbon dioksida di udara tinggi tetapi


proses fotosintesis terhenti, hal tersebut dipenga-
ruhi oleh faktor eksternal di bawah ini, kecuali ....
A. Persediaan air dalam tanah rendah sekali
B. Suhu udara sangat tinggi
C. Kelembapan udara sangat tinggi
D. Sinar matahari sangat terik

OSN 2013

13. Perhatikan tabel hasil pengamatan berikut!

Warna daun
Warna daun
Perlakuan sebelum
setelah ditetesi
terhadap daun ditetesi
yodium
yodium

Daun ditutup Tidak


Cokelat muda
dengan kertas berwarna
Daun tidak Cokelat dengan
Tidak
ditutup dengan bercak biru
berwarna
kertas keunguan

Berdasarkan hasil pengamatan di atas dapat di-


simpulkan bahwa ....

226
A. Cahaya menyebabkan sel-sel daun menjadi
reaktif terhadap yodium
B. Cahaya diperlukan dalam proses fotosintesis
C. Karbon dioksida dan air diperlukan dalam
proses fotosintesis
D. Oksigen diperlukan dalam proses fotosinte-
sis

OSN 2013

14. Faktor di bawah ini yang tidak menentukan laju


fotosintesis adalah ....
A. Suhu udara dan kelembapan
B. Kandungan karbon dioksida
C. Kecepatan transpirasi
D. Ketersediaan air

OSN 2017

15. Di daerah tropis khususnya di daerah dataran


rendah yang menjadi faktor pembatas untuk fo-
tosintesis adalah ....
A. CO2 C. Suhu
B. Cahaya D. Kelembapan

OSN 2014

227
PEMBAHASAN

1 Jawaban: D

Percobaan tersebut bertujuan untuk membuk-


tikan bahwa fotosintesis menghasilkan zat hijau
daun.

2 Jawaban: B

Tanaman yang ada di tempat terang mengalaa-


mi perlambatan saat masa pertumbuhan karena
mendapatkan cahaya yang lebih banyak dan ca-
haya tersebut memacu tumbuhan untuk mela-
kukan fotosintesis, sehingga tanaman di tempat
terang pertumbuhannya lambat tetapi berdaun
hijau segar. Tanaman yang ada di tempat gelap
tidak mendapat cahaya sehingga tidak terjadi
proses fotosintesis, akibatnya pertumbuhannya
cepat tetapi warna daunnya pucat.

228
3 Jawaban: D

Hasil akhir dari percobaan (nomor 4) membukti-


kan bahwa proses tersebut menghasilkan karbo-
hidrat.

4 Jawaban: C

Langkah ketiga dari percobaan tersebut bertuju-


an untuk mengetahui adanya amilum.

5 Jawaban: C

Kecepatan transpirasi tumbuhan tidak menentu-


kan laju fotosintesis.

6 Jawaban: D

229
Dari gambar dan perlakuan di atas faktor yang
berpengaruh terhadap fotosintesis adalah caha-
ya dan CO2.

7 Jawaban: B

Bila ke dalam gelas kimia ditambahkan soda kue


(NaHCO3) maka proses fotosintesis Hydrilla akan
semakin cepat karena kandungan CO2 dalam air
menjadi bertambah.

8 Jawaban: C

Kecepatan fotosintesis dapat berubah, tergan-


tung pada faktor lingkungan dan ketersediaan
bahan baku fotosintesis (CO2 dan H2O) juga sinar
matahari yang berperan dalam reaksi terang, yai-
tu merah dan violet.

Suhu optimum penting untuk tercapainya kece-


patan fotosintesis maksimum.

230
Penambahan kadar O2 udara tidak memengaruhi
kecepatan fotosintesis.

9 Jawaban: B

Pada fotosintesis, proses pengikatan CO2 me-


merlukan klorofil. Klorofil terdapat dalam plastida
yang disebut kloroplas.

10 Jawaban: B

Parasit fakultatif adalah tumbuhan yang dapat


bersifat parasit atau saprofit

Parasit obligat euparasit (parasit sungguhan),


semiparasit (1/2 parasit) yaitu berklorofil, CO2,
diambil sendiri, H2O, diambil dari tumbuhan lain-
nya, contohnya benalu.

Hiperparasit yaitu parasit pada tumbuhan parasit.

11 Jawaban: D

Yang dibutuhkan oleh tumbuhan pada saat pro-


ses fotosintesis berlangsung adalah air, cahaya
matahari, dan karbon dioksida.

12 Jawaban: C

Temperatur yang sangat tinggi berakibat pada


proses fotosintesis akan terhenti (stagnan). Panas
yang berlebihan akan berakibat stomata daun

231
akan menutup untuk menghindari terjadinya
transpirasi yang berlebihan, sehingga CO2 tidak
dapat masuk dan fotosintesis akan berhenti sama
sekali karena fotosintesis membutuhkan CO2.
Kondisi lingkungan yang panas, kering, dan te-
rik juga dapat menyebabkan stomata tertutup.
Jika kekurangan air, stomata menutup sehingga
menghalangi masuknya CO2.

Udara yang lembap (kelembapannya tinggi) ti-


dak menyebabkan stomata menutup bahkan
diperlebar untuk memperbesar transpirasi, dan
CO2 untuk kebutuhan fotosintesis dapat masuk
ke daun.

13 Jawaban: B

Perlakuan Warna daun Warna daun


terhadap daun sebelum setelah
ditetesi ditetesi
yodium yodium

Daun ditutup Tidak Cokelat muda


dengan kertas berwarna
Daun tidak Tidak Cokelat
ditutup berwarna dengan bercak
dengan kertas biru keunguan

232
Berdasarkan hasil pengamatan di atas dapat di-
simpulkan bahwa cahaya diperlukan dalam pro-
ses fotosintesis.

14 Jawaban: C

Faktor di bawah ini yang menentukan laju foto-


sintesis adalah:
–– Suhu udara dan kelembapan
–– Kandungan karbon dioksida
–– Ketersediaan air

15 Jawaban: A

Di daerah tropis khususnya di daerah dataran


rendah yang menjadi faktor pembatas untuk fo-
tosintesis adalah CO2.

233
PEWARISAN
BAB 12
SIFAT

Beragam variasi sifat dapat kita amati di alam sem-


seta, baik pada manusia, tumbuhan, dan hewan. Mi-
salnya, di dalam anggota keluarga kita banyak variasi
sifat yang diturunkan orang tua kepada kita. Mungkin
ada yang berambut keriting, lurus. Ada yang bermata
cokelat, biru, atau hitam. Pada tumbuhan juga terda-
pat variasi sifat yang diturunkan dari induk ke anak-
nya. Misalnya, tumbuhan sejenis ada yang berbatang
pendek dan tinggi. Pada hewan misalnya, anak kucing
memiliki variasi sifat pada warna rambut meskipun in-
duknya satu.

Persilangan dilakukan untuk mendapatkan varietas


baru dengan kualitas unggul. George J. Mendel adalah
ilmuwan yang mempelajari sifat-sifat yang diwariskan
dari induk pada keturunan. Oleh karena itu, Mendel
dijuluki sebagai Bapak Genetika. Bunyi hukum Mendel
akan kita pelajari di materi berikut ini.
Persilangan dengan hukum mendel ada dua, yaitu:

A. Hukum Mendel I (Segregation of Allelic


Genes)

Hukum Mendel I disebut juga hukum segregasi ada-


lah mengenai kaidah pemisahan alel pada waktu
pembentukan gamet. Pembentukan gamet terjadi
secara meiosis, yaitu pasangan-pasangan homolog
saling berpisah dan tidak berpasangan lagi atau ter-
jadi pemisahan alel-alel suatu gen secara bebas dari
diploid menjadi haploid. Dengan demikian, setiap
sel gamet hanya mengandung satu gen dari alelnya
Fenomena ini dapat diamati pada persilangan mono-
hybrid, yaitu persilangan satu karakter dengan dua
sifat beda.

Perhatikan tabel berikut!

Persilangan Monohibrid
P1 UU X Uu
)Ungu( (Putih)
G1 U x U
F1 Uu

Pada waktu pembentukan gamet betina, UU memisah


menjadi U dan U, sehingga dalam sel gamet tanaman
ungu hanya mengandung satu macam alel yaitu alel
U. Sebaliknya tanaman jantan berbunga putih homo-
zigot resesif dan genotipenya uu. Alel ini memisah se-

235
cara bebas menjadi u dan u, sehingga gamet-gamet
jantan tanaman putih hanya mempunyai satu macam
alel, yaitu alel u. Proses pembentukan gamet inilah
yang menggambarkan fenomena Hukum Mendel I.

B. Hukum Mendel II (Independent


Assortment of Genes)

Hukum Mendel II disebut juga hukum asortasi. Me-


nurut hukum ini, setiap gen/sifat dapat berpasangan
secara bebas dengan gen/sifat lain. Hukum ini berlaku
ketika pembentukan gamet pada persilangan dihibrid.

Persilangan Dihibrid
P1 BBKK X Bbkk
(Biji bulat (Biji keriput
berwarna kuning) Hijau)
G1 BK X Bk
F1 BbKk
P2 BbKk X BbKk
G2 BK, Bk, bK,bk BK, Bk, bK,bk

Pada waktu pembentukan gamet parental kedua, ter-


jadi penggabungan bebas (lebih tepatnya kombinasi
bebas) antara B dan b dengan K dan k. Asortasi bebas
ini menghasilkan empat macam kombinasi gamet, ya-
itu BK, Bk, bK, bk. Proses pembentukan gamet inilah
yang menggambarkan fenomena hukum Mendel II.

236
SOAL LATIHAN

1. Perhatikan bagan:
P1: merah x putih
MM mm
F1: (merah)

Bila F1 disilangkan dengan sesamanya, perban-


dingan fenotip pada F2 adalah ....
A. Merah : merah muda : putih = 1 : 2 : 1
B. Merah : putih : merah muda = 2 : 1 : 1
C. Merah : putih = 2 : 1
D. Merah : putih = 1 : 1

UN 2012

2. Seekor tikus hitam bertubuh besar (HHBB) di-


silangkan dengan tikus putih bertubuh kecil
(hhbb). Jika antara keturunan F1 disilangkan de-
ngan induknya yang resesif akan diperoleh ketu-
runan F2 dengan perbandingan fenotipe ....
A. 3:1
B. 1:2:1
C. 1:1:1:1
D. 9:3:3:1

UN 2013

3. Persilangan antara kelinci berambut hitam tebal


(HHTT) dengan kelinci berambut putih tipis (hhtt)

237
adalah sebagai berikut:
P : HHTT x hhtt
G : HT ht
F1 : HhTt (berambut hitam tebal)
P2 : HhTt x HhTt
G : HT, Ht, hT, ht HT, Ht, hT, ht
F2 :

HT Ht hT Ht
HT 1 2 3 4
Ht 5 6 7 8
hT 9 10 11 12
Ht 13 14 15 16

Bila masyarakat menyukai kelinci yang berambut


putih tebal, genotip F2 yang dapat disilangkan
untuk menghasilkan kelinci putih berambut tebal
sebagai bibit unggul adalah ....
A. (11) dan (12) C. (1) dan (16)
B. (15) dan (16) D. (7) dan (16)

UN 2014

4. Persentase fenotip pada keturunan pertama (F1)


hasil silangan antara kacang berbiji bulat (BB) de-
ngan kacang berbiji kisut (bb) adalah ....
A. 25 % kisut C. 75% bulat
B. 50% bulat D. 100% bulat

UN 2015

238
5. Diketahui pada tanaman apel, warna merah
dominan terhadap warna hijau dan ukuran be-
sar dominan terhadap kecil. Apel merah besar
(MmBb) disilangkan dengan apel merah besar
(MmBb) menghasilkan beberapa macam tanam-
an apel. Dari keturunan tersebut, yang memiliki
genotip yang dapat digunakan sebagai bibit ung-
gul (apel merah besar) adalah ....
A. MMBB C. MmBb
B. MMBb D. Mmbb

UN 2016

6. Persilangan antara tanaman ercis berbiji bulat


dengan tanaman ercis berbiji kisut menghasilkan
tanaman ercis (F1) berbiji bulat. Apabila sesama
F1 melakukan penyerbukan sendiri maka berapa
persenkah F2 yang berbiji bulat heterozigot?
A. 100% C. 50%
B. 75% D. 25%

UN 2017

7. Persilangan monohibrid dua individu heterzigot


menghasilkan keturunan dengan perbandingan
3 : 1. Interaksi antar gen yang terlibat dalam persi-
langan tersebut bersifat ....
A. Resesif C. Intermediet
B. Dominan D. Letal

OSN 2014

239
8. Gen akan diekspresikan dalam bentuk senyawa
....
A. Protein C. Lemak
B. Karbohidrat D. Asam nukleat

OSN 2014

9. Basa nitrogen yang hanya ditemukan dalam RNA


adalah ....
A. Urasil C. Adenin
B. Timin D. Guanin

OSN 2014

10. Manusia adalah makhluk diploid, sehingga jum-


lah kromsomnya ada ....
A. 2 buah C. 23 buah
B. 22 buah D. 23 pasang

OSN 2014

11. Bila gen H (gandum kulit hitam) epistatik (lebih


dominan) dari gen K (gandum kulit kuning), maka
hasil penyilangan sesama gandum kulit hitam
(HhKk) menghasilkan rasio fenotipe gandum ku-
lit hitam : kuning : putih masing masing adalah ....
A. 9 : 3: 1 C. 9:6:1
B. 9:3:4 D. 12 : 3 : 1

OSN 2014

240
12. Formula krmosom 47, XXY ditemukan pada pen-
derita sindrom ....
A. Turner C. Cri-du chat
B. Klinefelter D. Down

OSN 2014

13. Seorang wanita normal yang menikah dengan


pria plidaktili yang heterozigot, jika memiliki 2
anak, kemungkinan anak yang polidaktili berban-
ding normal adalah....
A. 50% : 50% C. 75% : 25%
B. 25% : 75% D. 100% : 0%

OSN 2014

14. Pada kromosom terdapat daerah yang menyem-


pit sebagai tempat pertautan dengan benang
mikrotubul. Daerah tersebut dinamakan ....
A. Kromatit
B. Sentromer
C. Lempeng sel
D. Lekuk pembelahan (furrow)

OSN 2014

15. Gen cc pada tikus menyebabkan warna rambut


tikus putih, sedangkan gen bb menyebabkan
warna rambut tikus cokelat. Bila induk tikus abu-
abu (BbCc) saling dikawinkan akan menghasilkan
anak dengan rasio tikus abu-abu : cokelat : putih
masing-masing adalah ....

241
A. 9:3:1 C. 9:6:1
B. 9:3:4 D. 12 : 3 : 1

OSN 2014

PEMBAHASAN

1 Jawaban: A

M M
M MM Mm
M Mm Mm

F2: merah, merah muda, putih


Merah : merah muda : putih = 1 : 2 : 1

2 Jawaban: D

HB Hb hB hb
HB HHBB HHBb HhBB HhBb
Hb HHBb HHbb HhBb Hhbb
hB HhBB HhBb hhBB hhBb
Hb HhBb Hhbb hhBb Hhbb

242
Perbandingan fenotipnya:
hitam bertubuh besar : hitam bertubuh kecil : pu-
tih bertubuh besar : putih bertubuh kecil = 9 : 3 :
3:1

3 Jawaban: A

Pada no (11) akan dihasilkan hhTT (putih beram-


but tebal) dan pada no (12) akan dihasilkan hhTt
(putih berambut tebal).

4 Jawaban: D

B B
b Bb Bb
b Bb Bb

Fenotip (F1) 100% bulat.

5 Jawaban: C

MB Mb
MB MMBB MmBb
Mb MbBb Mmbb

243
6 Jawaban: C

P1 : BB X bb
(Bulat) (Keriput)
G:Bb
F1 : Bb
(Bulat)
P2 : Bb X Bb
(Bulat) (Bulat)
BB
bb
F2:

B B
B BB (Bulat) Bb (Bulat)
b Bb (Bulat) bb (Keriput)

F2 yang berbiji bulat heterozigot:


2
× 100% =
50%
4

7 Jawaban: B

Persilangan monohibrid dua individu heterzigot


menghasilkan keturunan dengan perbandingan
3 : 1. Interaksi antar gen yang terlibat dalam persi-
langan tersebut bersifat dominan.

244
8 Jawaban: A

Gen akan diekspresikan dalam bentuk senyawa


protein.

9 Jawaban: A

Basa nitrogen yang hanya ditemukan dalam RNA


adalah urasil.

10 Jawaban: D

Manusia adalah makhluk diploid, sehingga jum-


lah kromosomnya ada 23 pasang.

11 Jawaban: D

HK Hk hK Hk
HK HHkk HHKk HhKK HhKk
Hk HHKk HHkk HhKk Hhkk
hK HhKK HhKk hhKK hhKk
hk HhKk Hhkk hhKk Hhkk

Atau,

HK Hk hK Hk
HK Hitam Hitam Hitam Hitam

245
Hk Hitam Hitam Hitam Hitam
hK Hitam Hitam Kuning Kuning
hk Hitam Hitam Kuning Putih

Jadi pebandingan gandum kulit hitam : kuning :


putih = 12 : 3: 1

12 Jawaban: B

Formula krmosom 47, XXY ditemukan pada pen-


derita sindrom klinefelter.

13 Jawaban: B

P P
p Pp pp
p pp Pp

Jadi perbandingan plidaktili : norma = 25% : 75%

14 Jawaban: B

Pada kromosom terdapat daerah yang menyem-


pit sebagai tempat pertautan dengan benang
mikrotubul. Daerah tersebut dinamakan sentro-
mer.

246
15 Jawaban: D

BC Bc bC bc
BC BBCC BBCc BbCC BbCc
Bc BBCc BBcc BbCc Bbcc
bC BbCC BbCc bbCC bbCc
bc BbCc Bbcc bbCc bbcc

Atau

HK Hk hK Hk

HK Abu-abu Abu-abu Abu-abu Abu-abu

Hk Abu-abu Abu-abu Abu-abu Abu-abu

hK Abu-abu Abu-abu Coklat Coklat

hk Abu-abu Abu-abu Coklat Putih

Perbandingan abu-abu : cokelat : putih = 12 : 3 :1

247
BIOTEKNOLOGI BAB 13

Pengertian Bioteknologi adalah pemanfaatan prinsip-


prinsip dan rekayasa terhadap organisme, sistem, atau
proses biologis yang menghasilkan produk dan jasa
bagi kepentingan hidup manusia.

Perkembangan ilmu biologi dengan metode ilmiah


dengan melibatkan teknologi, telah memberikan pe-
ngaruh yang pesat terhadap penerapan dalam bentuk
bioteknologi. Adapun ilmu biologi tersebut meliputi
cabang-cabang mikrobiologi dan genetika, serta ca-
bang kimia yaitu biokimia.

Bioteknologi sudah dikenal dan dilakukan masyarakat


sejak lama. Bahkan, dilakukan oleh masyarakat tradi-
sional. Oleh karena itu, dalam perkembangannya bio-
teknologi dibedakan menjadi:
A. Bioteknologi Tradisional

Merupakan bioteknologi yang memanfaatkan mikro-


ba, proses biokimia, dan proses genetik alami seperti
mutasi dan rekombinasi genetik. Cakupan biotekno-
logi tradisional mencakup berbagai aspek kehidupan
manusia, seperti pangan, pertanian, hingga kesehatan
dan pengobatan. Contoh sebagai berikut:
–– Pangan : tempe dibuat dari kedelai dengan
menggunakan jamur Rhizopus. Kecap dibuat dari
kacang kedelai dengan meng­gunakan jamur As-
pergillus, dll
–– Pertanian : hidropik adalah cara bercocok tanam
tanpa menggunakan tanah.
–– Peternakan : domba ankon adalah domba berkaki
pendek dan bengkok, sebagai hasil mutasi alami.
–– Kesehatan dan pengobatan : antibiotik yang di-
gunakan untuk pengobatan. Vaksin merupakan
mikroorganisme atau bagian mikroorganisme
yang toksinnya telah dimatikan, bermanfaat un-
tuk meningkatkan imunitas.

B. Bioteknologi Modern

Perkembangan bioteknologi modern dimulai pada ta-


hun 1950. Bioteknologi modern merupakan biotekno-
logi yang didasarkan manipulasi atau rekayasa DNA,
selain memanfaatkan dasar mikrobiologi dan bioki-
mia. Penerapan bioteknologi modern juga mencakup
berbagai aspek kehidupan manusia.

249
–– Pangan : buah tomat manipulasi genetik sehing-
ga tahan lama, tidak cepat matang atau membu-
suk.
–– Pertanian : tanaman jagung dan kapas resisten
terhadap serangan penyakit gen tertentu.
–– Peternakan : kloning domba Dolly
–– Kesehatan dan Pengobatan : manipulasi produk-
si vaksin dengan menggunakan E. Coli agar lebih
efisien.

C. Manfaat Bioteknologi Modern dalam


Kehidupan

Bioteknologi modern ialah salah satu bentuk peneliti-


an yang dilakukan untuk melakukan rekayasa secara
genetik. Adapun contoh untuk bioteknologi modern
antara lain ialah seperti kultur jaringan, teknik DNA
rekombinan, antipiretik, analgesik, dan lain sebagai-
nya. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
memudahkan penelitian mengenai bioteknologi mo-
dern.

Beberapa penerapannya:
–– Menghasilkan bibit tanaman dengan sifat unggul
–– Meningkatkan produksi bahan pangan
–– mengolah sampah menjadi bahan bermanfaat
–– Penghasil Protein Sel Tunggal (PST)
–– Penghasil Zat Organik

250
SOAL LATIHAN

1. Mikroorganisme yang menghasilkan antibiotik


adalah ....
A. Lactobacillus bulgaricus
B. Salmonella typhosa
C. Ascaris lumbricoides
D. Penicillin notatum

UN 2012

2. Timbulnya rasa pahit pada tape singkong yang


dibiarkan terlalu lama disebabkan oleh terben-
tuknya ....
A. Alkohol oleh jamur sacchoroyices
B. Asam cuka oleh bakteri Acetobacter sp
C. Metana oleh bakteri Metanobacterium sp
D. Jamur oleh jamur Aspergillus flafus

UN 2013

3. Perhatikan pernyataan tentang bioteknologi ber-


ikut ini:
1) Membuat tempe dari kacang kedelai diban-
tu oleh jamur Rizomus sp
2) Rekombinasi DNA untuk pembuatan insulin
3) Fermentasi susu oleh lactobacilus bulgaricus
untuk dijadikan yogurt

251
4) Penggunaan mikroorganisme pada pembu-
atan vaksin

Contoh penerapan bioteknologi untuk mening-


katkan produksi pangan ditunjukkan oleh nomor
....
A. (1) dan (2) C. (2) dan (3)
B. (1) dan (4) D. (3) dan (4)

UN 2014

4. Memperbanyak tanaman dengan mengambil ja-


ringan tanaman kemudian menumbuhkan dalam
media buatan disebut ....
A. Kultur embrio C. Hidroponik
B. Kultur jaringan D. Hibridasi

UN 2015

5. Teknik perkembangbiakan pada tumbuhan di-


kembangkan untuk mening­katkan kualitas dan
kuantitas tanaman. Seorang petani ingin mem-
perbanyak tanaman mangga karena di kebunnya
tanaman mangganya sudah tua. Dia memerlukan
bibit dalam waktu yang cepat. Teknik apakah
yang paling tepat dipilih oleh dia?
A. Mencangkok dari tanaman yang sudah ada
supaya hasilnya banyak
B. Menstek supaya tanaman yang dihasilkan
cepat berbuah
C. Kultur jaringan karena sifat tanaman mang-
ga yang dihasilkan sama dengan induknya

252
D. Teknik hebridisasi supaya dihasilkan tanam-
an yang sesuai dengan yang diharapkan.

UN 2016

6. Perhatikan pernyataan penerapan bioteknologi


pangan di bawah ini!
1) Saccharomyces cerevisiae menghasilkan en-
zim untuk mengubah zat tepung menjadi
gula dan alkohol
2) Budidaya tanaman tomat transgenik meng-
hasilkan tomat yang tahan lama
3) Rhizopus oryzae melakukan fermentasi biji
kedelai sehingga membentuk padatan kom-
pak putih
4) Budidaya jagung transgenik menghasilkan
tanaman yang tahan terhadap hama peng-
gerek

Penerapan bioteknologi modern dalam mendu-


kung kelangsungan hidup manusia ditunjukkan
oleh pernyataan nomor ....
A. 1 dan 2 C. 2 dan 3
B. 1 dan 3 D. 2 dan 4

UN 2017

7. Berdasarkan prinsipnya, bioteknologi dibedakan


menjadi dua, yaitu bioteknologi moden dan bio-
teknologi konvensional. Kegiatan berikut ini yang
menerapkan prinsip bioteknologi modern adalah
....

253
A. proses biokimia
B. pemuliaan tanaman
C. proses respirasi anaerob
D. pembuatan DNA rekombinan

8. Pembuatan kecap dan tempe dari kedelai da-


pat dilakukan dengan menerapkan bioteknologi
konvensional, yaitu fermentasi. Artinya, dari ba-
han yang sama dapat dihasilkan produk biotek-
nologi yang berbeda karena ....
A. Jenis mikroba yang berbeda mengekskresi-
kan enzim yang berbeda
B. Jenis bakteri yang bekerja berbeda
C. Perbedaan lama fermentasi menghasilkan
produk yang berbeda
D. Kecap difermentasikan oleh bakteri sedang-
kan tempe difermentasikan oleh jamur

9. Organisme yang berperan pada pembuatan on-


com adalah ....
A. Acetobacter xylinum
B. Acetobacter aceti
C. Aspergillus wentii
D. Neurospora crassa

10. Salah satu aplikasi bioteknologi di bidang indus-


tri pangan adalah pembuatan …
A. keju dengan bahan dasar susu
B. bakso dengan bahan daging
C. tahu dengan bahan dasar kacang tanah
D. agar-agar dengan bahan dasar alga merah

254
11. Prinsip dasar pemanfaatan bioteknologi adalah
meningkatkan kualitas barang dan jasa. Biotek-
nologi konvensional dilakukan dengan proses ….
A. rekayasa genetika
B. fermentasi
C. perbanyakan embrio
D. kultur jaringan

12. Hubungan yang sesuai antara organisme dengan


produk yang dihasilkan­nya dalam usaha mening-
katkan nilai tambah bahan adalah ….
A. Aspergillus oryzae – kedelai – tempe dan ragi
B. Rhizopus oryzae – kedelai – tauco dan kecap
C. Saccharomyces cereviceae – tepung gandum
– roti dan kue-kue
D. Streptococcus lactis – kedelai – keju dan roti

13. Mikrorganisme yang digunakan sebagai sumber


produk makanan single cell protein adalah ....
A. Bacillis sp
B. Acetobacter xylinum
C. Chlorella sp
D. Aspergillus sp

OSN 2014

14. Industri farmasi dalam membuat antibiotik meng-


gunakan bahan baku yang diproduksi oleh ....
A. Streptomyces C. Sacharomyces
B. Bacillus D. hansenulla

255
OSN 2014

15. Dalam rekayasa genetik, enzim yang sering di-


gunakan untuk menyambung fragmen-fragmen
DNA adalah ....
A. halikase C. ligase
B. girase D. topoisomerase

OSN 2014

PEMBAHASAN

1 Jawaban: A

Mikroorganisme yg menghasilkan zat antibiotik


ialah Penicillin notatum.

2 Jawaban: A

Terbentuknya alkohol oleh jamur saccharomyces,


akan membentuk alkohol sehingga menyebab-
kan rasa pahit pada tape singkong.

3 Jawaban: B

Membuat tempe dari kacang kedelai dibantu


oleh jamur Rizomus sp dan fermentasi susu oleh
lactobacilus bulgaricus untuk dijadikan yogurt

256
merupakan contoh penerapan bioteknologi un-
tuk meningkatkan produksi pangan.

4 Jawaban: B

Kultur jaringan adalah proses memperbanyak


tanaman dengan mengambil jaringan tanaman
kemudian menumbuhkan dalam media buatan.

5 Jawaban: A

Teknik yang dapat dipakai petani dengan men-


cangkok dari tanaman yang sudah ada supaya
hasilnya banyak.

6 Jawaban: D

Penerapan bioteknologi modern dalam mendu-


kung kelangsungan hidup manusia ditunjukkan
oleh pernyataan nomor 2 dan 4 yaitu:.
Budidaya tanaman tomat transgenik menghasil-
kan tomat yang tahan lama.
Budidaya jagung transgenik menghasilkan ta-
naman yang tahan terhadap hama penggerek.

7 Jawaban: D

Pembuatan DNA rekombinan merupakan salah


satu contoh dari bioteknologi modern dalam bi-
dang kedokteran.

257
8 Jawaban: A

Kedelai dapat diolah menjadi berbagai jenis ma-


kanan seperti kecap dan tempe dengan mene-
rapkan bioteknologi konvensional, yaitu fermen-
tasi. Hal ini menunjukkan bahwa dari bahan yang
sama dapat dihasilkan produk bioteknologi yang
berbeda karena jenis mikroba yang berbeda me-
ngekskresikan enzim yang berbeda.

9 Jawaban: D

Organisme yang berperan pada pembutan on-


com adalah neurospora crassa.

10 Jawaban: A

Contoh aplikasi bioteknologi dalam bidang in-


dustri pangan adalah pembuatan keju dengan
bahan dasar susu.

11 Jawaban: B

Salah satu prinsip dasar bioteknologi konvensio-


nal adalah memanfaatkan mikroorganisme seca-
ra utuh serta proses biokimia dan proses genetik
terjadi secara alami, misalnya dengan fermentasi.

258
12 Jawaban: C

Hubungan yang sesuai antara organisme dengan


produk yang dihasilkannya dalam usaha mening-
katkan nilai tambah bahan adalah saccharomyces
cereviceae – tepung gandum – roti dan kue-kue.

13 Jawaban: C

Mikrorganisme yang digunakan sebagai sumber


produk makanan single cell protein adalah chlorel-
la sp.

14 Jawaban: A

Industri farmasi dalam membuat antibiotik


menggunakan bahan baku yang diproduksi oleh
streptomyces.

15 Jawaban: C

Dalam rekayasa genetik enzim yang sering di-


gunakan untuk menyambung fragmen-fragmen
DNA adalah enzim ligase.

259
PAKET SOAL
EVALUASI

1. Cara adaptasi hewan pada gambar di bawah ini


adalah ....

A. Memiliki sayap yang lebar dan kuat


B. Mampu terbang dengan ketinggian tertentu
C. Memiliki cakar yang kuat dan tajam
D. Memiliki mata yang mampu melihat jauh

2. Perhatikan hewan berikut ini!


Hewan pada gambar di atas merupakan hewan
pemakan kayu yang membutuhkan enzim selu-
lase. Enzim ini di hasilkan oleh sejenis flagellata
yang terdapat pada saluran pencernaannya. Jika
baru menetas, ia belum memiliki flagellata yang
menghasilkan enzim tersebut dalam saluran pen-
cernaannya. Untuk dapat bertahan hidup, anak-
nya beradaptasi dengan ......
A. Memakan kulitnya yang mengelupas
B. Menjilati dubur induknya
C. Mengekskresikan enzim tersebut dalam lam-
bungnya
D. Mengeluarkan hormon pengurai kayu

3. Ciri bahwa makhluk hidup bereproduksi ditun-


jukkan oleh data nomor...
A. Planaria melakukan fragmentasi
B. Beruang kutub melakukan hibernasi
C. Pohon jati meranggas di musim kemarau
D. Putri malu menutupkan daunnya

4. Perhatikan gambar berikut!

Aktivitas pada gambar di atas menunjukkan bah-


wa makhluk hidup ....

262
A. Memerlukan makanan
B. Memerlukan minuman
C. Bergerak
D. Tumbuh

5. Di bawah ini menunjukkan ciri bahwa makhluk


hidup harus mempertahankan diri agar tetap hi-
dup, ditunjukkan oleh ....
A.

B.

C.

D.

6. Di bawah ini bukan merupakan identifikasi dari


burung hantu, yaitu ...
A. Mencari mangsa pada waktu malam hari dan
tidur pada waktu siang hari dengan meng-

263
gunakan mata dan telinga yang tajam untuk
menangkap mangsanya karena dapat de-
ngan cepat memusatkan bola mata dalam
kegelapan.
B. Pupil mata dapat menyerap cahaya yang
ada di malam hari, sehingga burung hantu
dapat melihat walau cahaya sedikit.
C. Bulu sayap burung hantu sangat halus dan
lembut sehingga burung hantu dapat ter-
bang tanpa suara dan dapat menyambar
mangsanya dengan diam-diam.
D. Paruh yang tajam untuk merobek mangsa

7. Alasan serangga suka menghampiri kantong se-


mar karena ....
A. Kantong semar memiliki daun berbentuk
guci dengan penutup di bagian atasnya.
B. Kantong semar memiliki warna dan bau
daun yang khas
C. Kantong semar memiliki cairan asam
D. Di bagian dalam daun kantong semar yang
berbentuk ceruk terdapat cairan.

8. Di bawah ini merupakan ciri khas padang sabana,


yaitu ....
A. Terdapat pada wilayah yang memiliki curah
hujan 80 – 100 inci per tahun.
B. Temperatur serta kelembapan tergantung
terhadap musim.

264
C. Hewan yang hidup di sabana antara lain se-
rangga serta mamalia seperti zebra, hyena,
dan singa.
D. Tidak ada di daerah tropik

9. Perhatikan pernyataan di bawah ini!


1) Terdapat di daerah yang terbentang dari da-
erah tropik ke subtropik.
2) Memiliki curah hujan sekitar 25-30 cm per
tahun, hujan turun secara tidak teratur, po-
rositas atau peresapan air yang tinggi, dan
drainase aliran air yang cepat.
3) Tumbuhan yang terdapat pada padang rum-
put terdiri atas tumbuhan terna dan rumput.
4) Hewan yang hidup di padang rumput antara
lain bison, serigala, anjing liar, zebra, gajah,
jerapah, dan serangga.

Pernyataan yang benar mengenai ekosistem pa-


dang rumput adalah ....
A. 1 dan 4
B. 2 dan 3
C. 1, 3, dan 4
D. Semuanya benar

10. Akibat dari peningkatan jumlah penduduk yang


tidak terkendali, kecuali ....
A. Penebangan hutan untuk pemukiman
B. Peningkatan jumlah pangan
C. Sampah rumah tangga meningkat
D. Jumlah kendaraan bermotor meningkat

265
11. Perhatikan pernyataan berikut!
1) Menggunakan pupuk dan pestisida yang
berlebihan
2) Membuat penampung kotoran yang tertu-
tup agar tidak mencemari lingkungan.
3) Membuat rumah di sekitar daerah industri
4) Mendaur ulang sampah

Untuk memperbaiki keadaan lingkungan, pendu-


duk diimbau untuk melakukan usaha-usaha yang
bernomor ....
A. A dan 4 C. 1 dan 3
B. 2 dan 4 D. 3 dan 4

12. Tulang berikut ini yang termasuk tulang pipih


adalah ....
A. tulang hasta, pengumpil, dan paha
B. tulang usus, dada, dan kering
C. tulang dada, rusuk, dan belikat
D. tulang rusuk, belikat, dan lengan

13. Energi yang dipakai untuk kontraksi otot adalah


....
A. glukosa
B. asam laktat
C. adenosintri fosfat
D. glikogen

14. Bagian lidah yang mampu mengecap rasa pahit


adalah bagian ....

266
A. Depan
B. Belakang
C. Samping kanan
D. Samping kiri

15. Perhatikan tabel berikut ini!

No Nama Gejala
Penyakit

1 Oral Lidah akan tampak tertutup


candidosis lapisan putih yang dapat dikerok

2 Atropic Lidah terlihat kasar di seluruh


glossitis bagian lidah maupun hanya
sebagian kecil

3 Geografic Lidah terlihat licin dan berwarna


tongue hitam

4 Fissured Lidah terlihat pecah-pecah


tongue

Pernyataan yang benar tentang penyakit yang


terjadi pada lidah adalah ....
A. 1 dan 4 C. 1 dan 3
B. 2 dan 4 D. 2 dan 3

16. Perhatikan gambar!

267
Menghantarkan impuls dari luar sel neuron ke
dalam badan sel merupakan fungsi bagian yang
ditunjuk dengan nomor ....
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4

17. Proses pencernaan yang terjadi di mulut berlang-


sung secara mekanik dan kimiawi dengan meng-
gunakan enzim sebagai katalisatornya. Zat yang
diubah di dalam mulut dengan perantaraan en-
zim adalah….
A. Protein C. Vitamin
B. Lemak D. Karbohidrat

18. Lambung menghasilkan asam lambung yang


berfungsi untuk…
A. Membantu mencerna makanan menjadi
partikel yang lebih kecil
B. Membantu pergerakan makanan melalui
lambung
C. Memecah makanan secara kimiawi
D. Membunuh bakteri dalam makanan

19. Pada tabel berikut terjadinya inspirasi pada pro-


ses pernapasan manusia adalah karena ....

Diafragma Tulang rusuk dan dada

A Melengkung Terangkat

B Mendatar Turun

268
C Melengkung Turun

D Mendatar Terangkat

20. Peradangan atau pembengkakan terjadi karena


berbagai hal, di antaranya terinfeksi oleh mikro­
organisme atau tubuh merespons terhadap
benda asing yang masuk ke dalam tubuh. Pera-
dangan pada lapisan pelindung pembungkus
paru-paru disebut sebagai ....
A. Sinusitis C. Bronchitis
B. Laryngitis D. Faringitis

21. Berikut ini fase inspirasi pada pernapasan dada,


yaitu ....
A. Otot antar tulang rusuk (muskulus intercos-
talis eksternal) berkontraksi --> tulang rusuk
terangkat (posisi datar) --> paru-paru me-
ngecil --> tekanan udara dalam paru-paru
menjadi lebih besar dibandingkan tekanan
udara luar --> udara luar masuk ke paru-paru.
B. Otot antar tulang rusuk (muskulus intercos-
talis eksternal) berkontraksi --> tulang rusuk
terangkat (posisi datar) --> paru-paru me-
ngembang --> tekanan udara dalam paru-
paru menjadi lebih besar dibandingkan
tekanan udara luar --> udara luar masuk ke
paru-paru.
C. Otot antar tulang rusuk (muskulus intercos-
talis eksternal) berkontraksi --> tulang rusuk

269
terangkat (posisi datar) --> paru-paru me-
ngembang --> tekanan udara dalam paru-
paru menjadi lebih besar dibandingkan
tekanan udara luar --> udara luar masuk ke
paru-paru.
D. Otot antar tulang rusuk (muskulus inter-
costalis eksternal) berkontraksi --> tulang
rusuk terangkat (posisi datar) --> paru-paru
mengembang --> tekanan udara dalam
paru-paru menjadi lebih kecil dibandingkan
tekanan udara luar --> udara luar masuk ke
paru-paru.

22. Jantung terbungkus oleh kantong perikardium


yang terdiri dari dua lapisan. Salah satunya ada-
lah ....

Lapisan Letak
A Lamina panistalis Dalam
Pada dinding
B Lamina panistalis
jantung
Pada dinding
C Lamina viseralis
jantung
D Lamina viseralis Luar

23. Berikut ini pernyataan yang benar mengenai per-


edaran darah besar dan kecil, kecuali ....
A. Peredaran darah besar kaya oksigen
B. Peredaran darah kecil mengalirkan darah
menuju paru-paru

270
C. Peredaran darah besar dialirkan memalui
vena pulmonalis
D. Peredaran darah kecil kaya karbon dioksida

24. Berikut ini adalah fungsi sel darah:


1) Menghindarkan tubuh dari infeksi
2) Melakukan proses pembekuan darah
3) Mengikat CO2 dari jaringan menuju paru-
paru
4) Mengedarkan O2 dari paru-paru ke seluruh
tubuh
5) Mengangkut sari-sari makanan ke seluruh
tubuh

Bukan fungsi eritrosit ditunjukkan oleh nomor ….


A. 1, 2, dan 5 C. 2, 3, dan 5
B. 2, 3, dan 4 D. 1, 4, dan 5

25. Perbedaan dikotil dan monokotil:

No Pembeda Dikotil Monokotil


Kelipatan 4
1 Bunga Kelipatan 3
atau 5
Anatomi Tidak
2 Berkambium
batang berkambium
Cabang Tidak
3 Bercabang
batang bercabang
4 Akar Serabut Tunggang

Pernyataan yang salah adalah ....

271
A. 1 dan 3 C. 1 dan 4
B. 2 dan 4 D. 3 dan 4

26. Bagian-bagian akar berikut ini benar, yaitu ....


A. Epidermis terdiri dari dua lapis sel yang ter-
susun rapat dengan dinding sel yang tipis
supaya mudah ditembus air. Pada zona di-
ferensiasi, epidermis membentuk bulu atau
rambut akar yang berfungsi untuk memper-
luas permukaan penyerapan.
B. Korteks tersusun atas satu lapis sel dengan
dinding yang tipis dan memiliki ruang yang
memungkinkan terjadinya pertukaran gas.
C. Endodermis berupa banyak lapisan sel yang
rapat dengan penebalan gabus pada din-
ding sel.
D. Stele atau silinder pusat di dalamnya terda-
pat berkas pengangkut (xilem dan floem)

27. Fotosintesis adalah proses pembuatan makanan


yang dilakukan oleh tumbuhan yang menghasil-
kan ....
A. Air
B. Karbon diksida
C. Karbon monoksida
D. Oksigen

28. Pernyataan berikut ini benar mengenai faktor


yang memengaruhi foto­sintesis, yaitu ....

272
Faktor Pengaruh

Jika kekutangan menyebabkan


A Air
daun terbuka

Semakin tinggi konsentrasinya


Karbon
B menyebabkan menurunnya
dioksida
laju fotosintesis

Semakin tinggi intensistas


cahaya matahari maka akan
Cahaya semakin banyak energi
C
matahari yang dibentuk sehingga
dapat mempercepat proses
fotosintesis

Semakin banyak oksigen maka


D Oksigen proses fotosintesis semakin
cepat

29. Bagian ginjal yang berfungsi menyaring darah


terdapat pada ....
A. Glomerulus
B. Lengkung henle
C. Kapsula bowman
D. Tubulus kontraktil

30. Peratikan pernyataan berikut ini:


1) Menyimpan gula dalam bentuk glikogen
2) Merupakan tempat pembongkaran protein
menghasilkan amonia/urea
3) Detoksifikasi racun

273
4) Tempat pembentukan dan pembongkaran
sel darah merah yang sudah rusak
5) Pembentuk empedu untuk membantu pen-
cernaan lemak

Pernyataan di atas merupakan fungsi dari organ


ekskresi ....
A. Hati C. Paru-paru
B. Jantung D. Integumen

31. Perhatikan gambar berikut!

Fungsi bagian nomor 2 adalah ....


A. Untuk menyimpan cadangan air
B. Proteksi terhadap kehilangan air
C. Melindungi jaringan di atasnya
D. Tempat fotosintesis

32. Perhatikan tabel berikut!

No Pembeda Putik Benang sari

Jenis
1 Jantan Betina
kelamin

2 Hasil Sperma Ovum

274
Mengelilingi
3 Letak Di pusat
benang sari

Kepala sari, Tangkai sari,


4 Susunan stilus, bakal kepala sari, dan
buah, bakal biji serbuk sari

Pernyataan yang benar adalah ....


A. 1 C. 3
B. 2 D. 4

33. Perhatikan gambar berikut!

Adaptasi hewan di atas saat berenang adalah ....


A. Memiliki mulut pipih, panjang dan tebal un-
tuk mencari mangsa
B. Memiliki bulu yang banyak mengandung
minyak
C. Menggunakan kaki berselaput
D. Berbadan pendek

275
34. Perhatikan gambar percobaan fotosintesis beri-
kut!

Tujuan mendapatkan hasil fotosintesis daun di-


tunjukkan oleh tahap ....
A. I C. III
B. II D. IV

35. Perhatikan gambar berikut!

Bagian X berfungsi untuk ....


A. Sebagai tempat memanjangkan akar
B. Mengangkut mineral dan air
C. Menyerap air
D. Memperbesar batang

36. Perhatikan contoh berikut!


1) Mata mengantuk setelah makan terlalu ba-
nyak

276
2) Tubuh manusia berkeringat ketika kepa-
nasan. Dengan berkeringat, tubuh manusia
akan dingin.
3) Pada saat udara dingin, orang cenderung
buang air kecil (kencing).
4) Mata manusia dapat menyesuaikan dengan
intensitas cahaya yang diterimanya.

Pernyataan yang tidak menunjukkan adaptasi fi-


siologi adalah ....
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4

37. Perhatikan fungsi dari bagian alat reproduksi laki-


laki berikut ini:
1) Skrotum berfungsi menjaga kestabilan suhu
dalam testis.
2) Vas deferens berfungsi sebagai tempat pe-
matangan sperma.
3) Tubulus seminiferus berfungsi sebagai tem-
pat pembentukan sperma.
4) Uretra berfungsi sebagai saluran untuk me-
ngeluarkan sperma.

Alat reproduksi laki-laki yang tidak sesuai adalah


.....
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4

277
38. Perhatikan gambar berikut!

Penghasil sperma ditunjukkan oleh nomor ....


A. 1 C. 3
B. 2 D. 4

39. Persentase fenotip pada keturunan pertama (F1)


hasil silangan antara badak berbadan bongsor
(Bb) dengan badak berbadan kurus (bb) akan di-
hasilkan keturunan berbadan bongsor sebanyak
....
A. 100% C. 50%
B. 75% D. 25%

40. Dampak negatif yang ditimbulkan oleh kemajuan


ilmu dan teknologi terhadap sumber daya manu-
sia adalah ....
A. Timbulnya pengangguran tenaga kerja pa-
sar
B. Menurunnya sumber plasma nutfah
C. Produksi yang berlebihan menyebabkan tu-
runnya harga
D. Terjadinya perubahan sikap sosial

278
PEMBAHASAN
EVALUASI

1 Jawaban: C

Adaptasi fisik atau adaptasi morfologi elang ialah


memiliki cakar yang kuat dan tajam yang ber-
fungsi untuk mencabik mangsanya berupa da-
ging.

2 Jawaban: A

Gambar di atas adalah gambar rayap. Secara peri-


odik, rayap mengalami pengelupasan kulit. Pada
saat kulit mengelupas, usus bagian belakang ikut
terkelupas, sehingga flagellata turut terbawa
oleh usus. Untuk mendapatkan kembali flagellata
tersebut, rayap dewasa biasanya memakan kem-
bali kelupasan kulitnya. Sementara pada rayap

279
yang baru menetas, untuk mendapat flagellata ia
akan menjilati dubur rayap dewasa untuk menda-
patkan flagellata.

3 Jawaban: A

Fragmentasi artinya bereproduksi dengan cara


membelah diri. Artinya, Planaria melakukan frag-
mentasi merupakan ciri bahwa bahwa makhluk
hidup bereproduksi.

Hibernasi artinya kegiatan tidur hewan saat mu-


sim kemarau. Artinya, beruang kutub melakukan
hibernasi bukan merupakan ciri bahwa bahwa
makhluk hidup bereproduksi.

Meranggas artinya menggugurkan daun untuk


mengurangi penguapan. Artinya, jati meranggas
di musim kemarau bukan merupakan ciri bahwa
bahwa makhluk hidup bereproduksi.

Putri malu menutupkan daunnya bukan merupa-


kan ciri bahwa makhluk hidup bereproduksi.

4 Jawaban: C

280
Gambar di atas menunjukkan bebek berenang.
Jadi, aktivitas gambar di atas menunjukkan bah-
wa makhluk hidup bergerak.

5 Jawaban: B

Kambing makan menunjukkan ciri bahwa ia ha-


rus mempertahankan diri agar tetap hidup.

6 Jawaban: D

Identifikasi dari burung hantu, yaitu:


1) Mencari mangsa pada waktu malam hari dan
tidur pada waktu siang hari dengan meng-
gunakan mata dan telinga yang tajam untuk
menangkap mangsanya karena dapat de-
ngan cepat memusatkan bola mata dalam
kegelapan.
2) Pupil mata dapat menyerap cahaya yang
ada di malam hari, sehingga burung hantu
dapat melihat walau cahaya sedikit.
3) Bulu sayap burung hantu sangat halus dan
lembut sehingga burung hantu dapat ter-
bang tanpa suara dan dapat menyambar
mangsanya dengan diam-diam.

281
7 Jawaban: C

Serangga suka menghampiri kantong semar ka-


rena warna dan bau daunnya yang khas.

8 Jawaban: C

Sabana dari daerah tropik terdapat pada wilayah


yang memiliki curah hujan 40 – 60 inci per tahun,
tetapi temperatur serta kelembapan masih ter-
gantung terhadap musim. Hewan yang hidup di
sabana antara lain serangga serta mamalia seper-
ti zebra, hyena, dan singa.

9 Jawaban: D

Padang rumput terdapat di daerah yang terben-


tang dari daerah tropik ke subtropik. Ciri-ciri pa-
dang rumput adalah memiliki curah hujan seki-
tar 25-30 cm per tahun, hujan turun secara tidak
teratur, porositas atau peresapan air yang tinggi,
dan drainase aliran air yang cepat. Tumbuhan
yang terdapat pada padang rumput terdiri atas
tumbuhan terna dan rumput. Hewannya antara
lain: bison, serigala, anjing liar, zebra, gajah, jera-
pah, serangga, dan sebagainya.Jadi semua pilih-
annya benar.

282
10 Jawaban: B

Peningkatan populasi penduduk yang tidak ter-


kendali juga dapat menyebabkan:

Terjadinya penebangan hutan untuk areal per-


mukiman maupun areal pertanian. Penebangan
hutan yang tidak terkendali dapat menyebabkan
bencana seperti banjir dan tanah longsor. Di sam-
ping itu, kekayaan atau sumber daya hayati di hu-
tan itu akan hilang akibat habitatnya terganggu.

Sampah rumah tangga meningkat, sedangkan


tempat pembuangan terbatas sehingga sampah
menjadi bertumpuk. Sampah yang bertumpuk
merupakan pusat penyebaran penyakit tertentu,
misalnya tifus, kolera, dan disentri. Selain itu, sisa
deterjen yang tidak dapat dihancurkan atau diu-
raikan oleh mikroorganisme dapat mencemari air
sungai.

Jumlah kendaraan bermotor yang semakin me-


ningkat akan menyebabkan pen­­ce­­maran udara
yang dapat mengganggu pernapasan.

Pening­katan jumlah pangan bukan akibat dari


peningkatan jumlah penduduk yang tidak ter-
kendali, melainkan dengan tingginya penduduk
kebutuhan pangannya yang semakin meningkat
dan bukan jumlah pangannya.

283
11 Jawaban: B

Untuk memperbaiki keadaan lingkungan, pen-


duduk diimbau untuk melakukan usaha-usaha
membuat penampung kotoran yang tertutup
agar tidak mencemari lingkungan. Selain itu,
juga memanfaatkan sampah untuk pupuk kom-
pos atau didaur ulang untuk dijadikan benda lain
yang bermanfaat.

Menggunakan pupuk dan pestisida yang berle-


bihan dapat menyebabkan hewan pengganggu
tanaman menjadi lebih kebal dan populasinya
meningkat, sehingga merusak keseimbangan
alam.

Membuat rumah di sekitar industri juga bukan


merupakan upaya memperbaiki lingkungan kare-
na akan mengganggu udara dan menyebabkan
populasi hewan dan tumbuhan berkurang.

12 Jawaban: C

Tulang pipih terdapat di tengkorak, tulang dada,


tulang rusuk, gelang bahu (misal: tulang belikat),
dan gelang pinggul (misal: tulang duduk). Se-
mentara tulang lengan atas, lengan bawah, paha,
dan tulang kering, termasuk tulang pipa.

284
13 Jawaban: C

Energi yang digunakan untuk kontraksi otot ada-


lah ATP (adenosintrifosfat). ATP diproduksi dari
oksidasi biologi zat makanan, yaitu glukosa, asam
lemak (hasil pembongkaran lemak), atau asam
amino (hasil pembongkaran protein).Glikogen
merupakan karbohidrat sebagai cadangan ma-
kanan di otot. Asam laktat merupakan hasil sam-
ping oksidasi glukosa jika otot kekurangan oksi-
gen.Asam laktat inilah yang menyebabkan otot
menjadi pegal setelah berkontraksi.

14 Jawaban: B

Jadi, bagian lidah yang mampu mengecap rasa


pahit adalah bagian belakang.

15 Jawaban: A

Lidah yang punya peran sangat penting dalam


bicara, pengunyahan penelanan, dan juga pem-
bersihan rongga mulut, dapat juga mengalami

285
kelainan-kelainan, di antaranya:
1) Oral candidosis, disebabkan jamur yang di-
sebut candida albicans. Gejalanya lidah akan
tampak tertutup lapisan putih yang dapat
dikerok.
2) Atropic glossitis, menyebabkan lidah akan
terlihat licin dan mengkilat, baik seluruh ba-
gian lidah maupun hanya sebagian kecil. Pe-
nyebab yang paling sering biasanya adalah
kekurangan zat besi. Jadi, banyak didapat-
kan pada penderita anemia.
3) Geografic tongue, menyebabkan lidah se-
perti peta, berpulau-pulau, baik banyak
maupun sedikit. Bagian pulau itu berwarna
merah dan lebih licin dan bila parah akan di-
kelilingi pita putih tebal.
4) Fissured tongue, menyebabkan lidah akan
terlihat pecah-pecah. Kadang garis hanya
satu di tengah, kadang juga bercabang-
cabang.

Jawaban yang benar adalah 1 dan 4.

16 Jawaban: A

286
Menghantarkan impuls dari luar sel neuron ke
dalam badan sel merupakan fungsi bagian dari
badan sel yang ditunjuk dengan nomor 1.

17 Jawaban: D

Air liur mengandung enzim ptialin atau amila-


se yang akan mengubah amilum (polisakarida)
menjadi maltosa.
Jadi zat yang diubah di dalam mulut dengan per-
antaraan enzim adalah karbohidrat

18 Jawaban: D

Asam lambung berfungsi mematikan bakteri


yang terdapat dalam makanan mengubah sifat
protein, dan mengaktifkan pepsin.

19 Jawaban: D

Pada saat melakukan inspirasi, diafragma berkon-


traksi (mendatar) dan otot antartulang rusuk juga
berkontraksi, sehingga tulang rusuk terangkat.
Akibatnya, rongga dada membesar dan volume
membesar sehingga tekanan rongga dada me-
nurun lebih kecil dari pada tekanan udara di luar.
Oleh karena itu, udara di luar masuk ke dalam
paru-paru.

287
20 Jawaban: C

Sinusitas adalah pembekakan pada sinus atau


rongga hidung.
Laryngitis adalah pembekakan pada laring.
Bronchitis adalah peradangan pada selaput len-
dir dari saluran bronkial.
Faringitis adalah peradangan pada faring karena
infeksi.

21 Jawaban: D

Fase inpirasi pada pernapasan dada:


Otot antartulang rusuk (muskulus intercostalis
eksternal) berkontraksi --> tulang rusuk terangkat
(posisi datar) --> paru-paru mengembang --> te-
kanan udara dalam paru-paru menjadi lebih kecil
dibandingkan tekanan udara luar --> udara luar
masuk ke paru-paru.

22 Jawaban: C

Jantung terbungkus oleh kantong perikardium


yang terdiri dari dua lembar, yaitu:
Lamina panistalis di sebelah luar dan lamina vise-
ralis yang menempel pada dinding jantung.

288
23 Jawaban: C

Peredaran darah besar adalah peredaran darah


yang mengalirkan darah yang kaya oksigen dari
bilik (ventrikel) kiri jantung lalu diedarkan ke se-
luruh jaringan tubuh. Oksigen bertukar dengan
karbon dioksida di jaringan tubuh. Lalu darah
yang kaya karbon dioksida dibawa melalui vena
menuju serambi kanan (atrium) jantung.

Peredaran darah kecil adalah peredaran darah


yang mengalirkan darah dari jantung ke paru-
paru dan kembali ke jantung. Darah yang kaya
karbon dioksida dari bilik kanan dialirkan ke paru-
paru melalui arteri pulmonalis, di alveolus paru-
paru darah tersebut bertukar dengan darah yang
kaya akan oksigen yang selanjutnya akan dialir-
kan ke serambi kiri jantung melalui vena pulmo-
nalis.

24 Jawaban: D

No. Fungsi Sel darah

1 Menghindarkan tubuh Leukosit


dari infeksi
2 Melakukan proses Trombosit
pembekuan darah

289
3 Mengikat CO2 dari Eritrosit
jaringan menuju paru-
paru
4 Mengedarkan O2 dari Eritrosit
paru-paru ke seluruh
tubuh
5 Mengangkut sari-sari Plasma darah
makanan ke seluruh
tubuh

25 Jawaban: B

Struktur khas yang membedakan dikotil dan mo-


nokotil adalah:

Morfologi bunga, yaitu bunga dikotil memiliki ba-


gian bunga kelipatan 4 atau 5, sedangkan bunga
monokotil memiliki bagian bunga kelipatan

Bangun dasar daun, yaitu daun dikotil memiliki


tulang dan urat daun yang tersusun menyirip
atau menjari, sedangkan daun monokotil memi-
liki tulang dan urat daun yang sejajar atau me-
lengkung.

Anatomi batang, yaitu batang dikotil memiliki


kambium sehingga batang dapat tumbuh mem-
besar, sedangkan batang monokotil tidak memi-
liki kambium sehingga batang tidak dapat tum-
buh membesar.

290
Percabangan batang, yaitu batang dikotil berca-
bang, sedangkan monokotil tidak bercabang.

Pembuluh angkut, yaitu batang dikotil memiliki


berkas pembuluh yang tersusun teratur dalam
lingkaran, sedangkan batang monokotil memiliki
berkas pembuluh yang tersebar.

Susunan akar, yaitu akar dikotil berakar tung-


gang, sedangkan monokotil berakar serabut.

Jadi nomor 2 dan 4 tidak benar.

26 Jawaban: D

Bagian-bagian akar:
Epidermis terdiri dari satu lapis sel yang tersusun
rapat dengan dinding sel yang tipis supaya mu-
dah ditembus air. Pada zona diferensiasi, epider-
mis membentuk bulu/rambut akar yang berfung-
si untuk memperluas permukaan penyerapan.

Korteks tersusun atas berlapis-lapis sel dengan


dinding yang tipis dan memiliki ruang antarsel
yang memungkinkan terjadinya pertukaran gas.

Endodermis berupa satu lapis sel yang rapat de-


ngan penebalan gabus pada dinding sel. Endo-
dermis adalah pemisah antara korteks dan stele.

Stele atau silinder pusat di dalamnya terdapat


berkas pengangkut (xilem dan floem). Akar ta-

291
naman menyerap air dan unsur hara dengan
proses yang disebut dengan Imbibisi, Difusi, dan
Osmosis. Bagian akar yang berfungsi untuk mela-
kukan penyerapan adalah daerah yang memiliki
rambut akar yang merupakan daerah perluasan
epidermis. Sebelum air tanah sampai ke xilem,
air tanah terlebih dahulu melalui sel rambut akar
(epidermis), korteks, endodermis, dan perisikel.

27 Jawaban: D

Fotosintesis adalah proses pembuatan makanan


yang dilakukan oleh tumbuhan menggunakan air
(H2), karbon dioksida (CO2) dengan bantuan ener-
gi cahaya matahari, sehingga menghasilkan zat
makanan dan oksigen (O2).

28 Jawaban: C

Faktor-faktor yang dapat memengaruhi proses


fotosintesis di antaranya:

Air
Kekurangan kadar air dapat menyebabkan daun
layu dan stomata pada daun menutup, sehingga
akan menyebabkan penyerapan karbon dioksida
berkurang.

Karbon dioksida
Konsentrasi karbon dioksida pun dapat meme-
ngaruhi proses fotosintesis, karena semakin ting-

292
gi Konsentrasi karbon dioksida maka akan sema-
kin meningkatkan laju dari fotosintesis.

Intensitas cahaya matahari


Intensitas cahaya matahari dapat berpengaruh
pada proses fotosintesis, karena energi cahaya
matahari sangat dibutuhkan oleh tumbuhan da-
lam melakukan proses ini. Semakin tinggi intensi-
tas cahaya matahari maka akan semakin banyak
energi yang dibentuk sehingga dapat memper-
cepat proses fotosintesis. Namun, jika intensitas
cahaya terlalu tinggi dapat menyebabkan rusak-
nya klorofil pada tumbuhan.

29 Jawaban: A

Pada glomelurus terjadi filtrasi, yaitu penyaringan


zat sisa yang beracun bagi tubuh.

30 Jawaban: A

Hati merupakan kelenjar terbesar yang terdapat


di dalam tubuh manusia, berfungsi untuk:
1) Menyimpan gula dalam bentuk glikogen
2) Merupakan tempat pembongkaran protein
menghasilkan amonia/urea
3) Detoksifikasi racun
4) Tempat pembentukan dan pembongkaran
sel darah merah yang sudah rusak
5) Pembentuk empedu untuk membantu pen-
cernaan lemak

293
31 Jawaban: C

Gambar yang ditunjukkan nomor 2 adalah ja-


ringan tiang Jaringan tiang disebut juga sebagai
jaringan pagar atau jaringan palisade. Jaringan
penyusun daun ini berbentuk memanjang, tersu-
sun rapi dan rapat serta terletak di bawah epider-
mis bagian atas daun. Fotosintesis lebih banyak
terjadi di jaringan ini karena jaringan ini memiliki
kloroplas yang lebih banyak daripada jaringan
bunga karang.

32 Jawaban: D

Perbedaan alat kelamin pada bunga:


No Pembeda Putik Benang sari

Jenis
1 Betina Jantan
kelamin

2 Hasil Ovum Sperma

Mengelilingi
3 Letak Pusat bunga
putik

294
Kepala sar, stilus, Tangkai sari,
4 Susunan bakal buah, bakal kepala sari, dan
biji serbuk sari

33 Jawaban: C

Itik mampu berenang dengan menggunakan


kaki berselaput.

34 Jawaban: D

Tahap Tujuan
Tidak menutup daun dan menutup
I daun dengan aluminium foil atau
kertas karbon
II Mematikan sel-sel pada daun

295
III Melarutkan klorofil pada daun
Menguji dengan larutan lugol se-
IV bagai larutan indikator untuk men-
dapatkan hasil fotosintesis

35 Jawaban: A

Bagian X adalah ujung akar yang berfungsi seba-


gai tempat memanjangkan akar.

36 Jawaban: A

Contoh adaptasi fisiologi pada manusia:


Tubuh manusia berkeringat ketika kepanasan.
Dengan berkeringat, tubuh manusia akan dingin.

Pada saat udara dingin, orang cenderung buang


air kecil (kencing).

Mata manusia dapat menyesuaikan dengan in-


tensitas cahaya yang diterimanya. Ketika di tem-
pat yang terang, pupil akan menyempit. Seba-
liknya, ketika di tempat yang gelap, maka pupil
akan melebar.

296
37 Jawaban: B

Vas deferens berfungsi mengangkut sperma ma-


tang dari epididimis ke kantong sperma. Bagian
yang berfungsi sebagai tempat pematangan
sperma adalah epididimis.

38 Jawaban: A

Bagian yang ditunjukkan oleh nomor 1 adalah


testis, nomor 2 merupakan duktus epididimis,
nomor 3 merupakan vas deferens, dan nomor 4
merupakan vesikula seminalis. Sperma dihasilkan
oleh tubulus seminiferus. Bagian ini terdapat di
dalam testis.

39 Jawaban: C

B B
B Bb Bb
B Bb Bb

297
Fenotip (F1) yang dihasilkan 50% berbadan
bongsor dan 50% berbadan kurus.

40 Jawaban: D

Kemajuan ilmu dan teknologi di samping mem-


berikan dampak positif terhadap kelestarian sum-
ber daya alam, juga dapat memberikan dampak
negatif terutama pada sumber daya alam manu-
sia. Dampak negatif yang dapat dirasakan pada
sumber daya manusia adalah terjadinya peru-
bahan sikap sosial.

298
DAFTAR
PUSTAKA

Kamaludin, Agus. 2014. Babat Habis UN IPA SMP, Cara


Jitu Sukses UN dengan Mudah (Edisi Lengkap).
Yogyakarta: Penerbit Andi
Arina Hidayati, dkk. 2015. Detik-Detik Ujian Nasional
untuk SMP/MTs Tahun Pelajaran 2016. Surakar-
ta: Intan Pariwara.
Diah, Aryulina, dkk. 2007. Biologi. Jakarta: Esis.
D.A Pratiwi, dkk. 2007. Biologi. Jakarta: Erlangga
Pesanggrahan Guru. 2016. Buku Pendalaman Mate-
ri (BPM) UN IPA SMP/MTs 2017. Klaten: Yrama
Widya.
http://un.kemdikbud.go.id/files/KISI-KISI-UJIAN-NASI-
ONAL-2018-SMP.pdf
Naskah UN IPA 2016
Naskah UN IPA 2017
PROFIL
PENULIS

Retno Wahyuningtyas lahir di Pati pada 19 Mei


1988. Ia merupakan anak kedua dari pasangan Ibu
Supriyantini dan Bapak Sugiyomo. Beliau pernah
menempuh pendidikan dasar di SD N Pati Wetan 01,
SMP N 3 Pati, dan SMA N 2 Pati. Setelah menempuh
pendidikan menegah atas, beliau melanjutkan studi
Strata 1 di Universitas Negeri Yogyakarta, Fakultas
MIPA, Program Studi Pendidikan Biologi. Setelah
menyelesaikan pendidikan S1, beliau aktif sebagai
pengajar di SDIT dan SMPIT Khoiru Ummah Sleman
Yogyakarta dari 2012 – 2017. Selain itu, beliau aktif
mengajar Biologi di Bimbingan Belajar SSCi Yogyakarta
dan Nurul Fikri Yogyakarta hingga saat ini.

Anda mungkin juga menyukai