NIM : 231710101022
Kelas : THP A
BIOLOGI DASAR
1. A. Reaksi terang menggunakan energi surya untuk membuat ATP dan NADPH. Cahaya matahari
yang diserap oleh klorofil menggerakkan transfer elektron dan ion hidrogen dari air menuju
penerima yang disebut NADP tempat penyimpanan partikel-partikel itu untuk sementara. Penerima
elektron NADP adalah kerabat dekat NAD, yang berfungsi sebagai pembawa elektron dalam respirasi
selular; kedua molekul tersebut hanya berbeda dalam hal keberadaan satu gugus fosfat ekstra dalam
molekul NADP. Reaksi terang menggunakan tenaga surya untuk mereduksi NADP menjadi NADPH
dengan cara menambahkan sepasang elektron bersama-sama dengan H. Selain itu, reaksi terang juga
menghasilkan ATP. menggunakan kemiosmosis untuk memberikan tenaga bagi penambahan gugus
fosfat ke ADP.
B. Siklus Calvin bertujuan untuk mengubah karbon dioksida (CO2) menjadi bahan penyusun glukosa,
gliseraldehid-3-fosfat (G3P). Siklus Calvin(reaksi gelap) terbagi menjadi tiga tahapan, yaitu
- fiksasi karbon (pengikatan CO2): Karbon dioksida digabungkan dengan gula lima karbon yang
disebut ribulosa bifosfat (RuBP) untuk membentuk molekul enam karbon. Reaksi ini dikatalisis oleh
enzim RuBisCO.
- Reduksi : Molekul enam karbon kemudian diubah menjadi dua molekul tiga karbon yang disebut
gliseraldehida 3-fosfat (G3P). Reaksi ini memerlukan energi dari ATP dan elektron dari NADPH.
- Regenerasi : Beberapa molekul G3P digunakan untuk membuat glukosa, sementara yang lain
digunakan untuk meregenerasi gula lima karbon asli, RuBP, sehingga siklus dapat berlanjut.
Anatomi daun =
Tumbuhan C3: sel fotosintesis tidak memiliki berkas yg jelas, sementara sel-sel seludang ikatan
pembuluh kecil dan banyak, sel mesofil besar dan tidak rapat
Tumbuhan c4: sel seludang pembuluh tertata baik dan kaya organel, ikatan pembuluh lebih
sedikit, sel mesofil tidak terlalu besar dan lebih rapat
Tumbuhan CAM : tidak ada sel-sel palisade, terdapat vakuola yg besar dlm mesofil
Tempat Fotosintesis
Tumbuhan C4: Tempat fotosintesis terletak pada mesofil daun dan seludang (dimorfik).
Jenis Tanaman
• Tumbuhan C3: Jenis tanaman yaitu angiospermae seperti durian, apel, dan mangga.
• Tumbuhan C4: Jenis tanaman yang tergolong tumbuhan C4 yaitu ada tanaman monokotil
contohnya tebu dan jagung, dan tanaman dikotil dengan contoh tanaman famili Amaranthaceae.
• Tumbuhan CAM: Jenis tanaman yang tergolong tumbuhan CAM adalah tumbuhan
sukulen/xerofit contoh: kaktus, lidah buaya.
Pengolahan CO2
Tumbuhan C3: CO2 akan masuk secara langsung ke dalam siklus Calvin.
Tumbuhan CAM: CO2 akan diikat pada malat pada malam hari dan dilepaskan pada siang hari.
Tumbuhan C4: Lebih adaptif atau cocok pada lahan yang panas dan kering.
Tumbuhan CAM: Lebih adaptif pada daerah yang kering dan panas.
Molekul glukosa membelah menjadi molekul tiga karbon (piruvat). Kemudian glukosa diubah menjadi
glukosa-6-fosfat, yang kemudian glukosa-6- fosfat diubah menjadi fruktosa-6-fosfat dan terakhir
diubah menjadi fruktosa-1,6-bisfosfat
fruktosa-1,6-bisfosfat dipecah menjadi dua molekul tiga karbon, yaitu dihidroksiaseton fosfat dan
gliseraldehida-3-fosfat kemudian diubah menjadi gliseraldehida-3-fosfat selanjutnya diubah menjadi
1,3-bisfosfogliseraldehida dan kemudian diubah menjadi 3-fosfogliseraldehida dan proses yang
terakhir yaitu 3-fosfogliseraldehida diubah menjadi piruvat
B. Siklus krebs merupakan rangkaian reaksi metabolisme respirasi aerob pada sel yang menghasilkan
energi
a) Siklus krebs berlangsung di dalam matriks mitokondria secara anaerob, dikatalis oleh enzim-
enzim yaitu sitratsintetase dan dehidrogenase
b) Komponen yang bereaksi selama siklus krebs yaitu : piruvat,asetil KoA,KoA,3NAD+,ADP+,dan
FAD
c) Dalam siklus Krebs, asetil ko-A dengan oksidasi glukosa akan diubah menjadi karbon dioksida
dan hidrogen. Oleh karena itu, komponen molekul yang terbentuk pada siklus krebs yaitu
karbondioksida dan molekul pembawa elektron seperti NADH dan FADH2
d) Peran Asetil-KoA pada siklus krebs : Asetil-KoA memiliki peran penting dalam siklus Krebs,
yaitu sebagai substrat awal yang memasuki siklus Krebs dan diubah menjadi karbon dioksida
dan hidrogen melalui serangkaian reaksi kimia. Berikut adalah peran Asetil-KoA dalam siklus
Krebs:
> Asetil-KoA bergabung dengan oksaloasetat untuk membentuk asam sitrat dalam tahap
pembentukan sitrat
> Asetil-KoA dioksidasi menjadi karbon dioksida dan hidrogen dalam tahap oksidasi
> Asetil-KoA menghasilkan energi dalam bentuk ATP melalui reaksi kimia yang terjadi dalam
siklus Krebs
e) -Enzim sitrat sintase=melakukan reaksi hidrolisis dengan cara melepaskan satu ion H+ pada
molekul CH3 gugus asetil pada Asetil-KoA
-Enzim asonitase= melakukan reaksi dehidrasi dan hidrasi
-Enzim Isositrat dehidrogenase= melakukan reaksi oksidasi dan dekarboksilasi
-Enzim Suksinil- KoA sintase= melakukan reaksi fosforilasi substrat
-Enzim Ketoglutarat- a dehidrogenase= melakukan reaksi dekarboksilasi
-Enzim Suksinat dehidrogenase= melakukan reaksi oksidasi (kompleks II)
-Enzim fumarase= melakukan reaksi hidrasi pada fumarat menjadi gugus hidroksil pada
gugus baru
-Enzim Malat dehidrogenase= melakukan reaksi oksidasi(mengubah gugus hidroksil menjadi
karbonil) dan menghasilkan asam oksaloasetat
C. Fermentasi adalah proses perubahan kimiawi, dari senyawa kompleks menjadi lebih sederhana
dengan bantuan enzim yang dihasilkan oleh mikrobia.
a) Dimana terjadinya fermentasi? Terjadi pada bakteri, protista lain yang hidup dalam perut
hewan, makanan kaleng, dan sel otot kita.
b) Komponen molekul yang bereaksi selama fermentasi dapat berbeda-beda tergantung jenis
fermentasi yang terjadi. Pada fermentasi asam laktat, misalnya, asam piruvat bereaksi
langsung dengan NADH yang kemudian menghasilkan asam laktat. Sedangkan pada proses
fermentasi alkohol, asam piruvat diubah menjadi etanol atau etil alkohol.
c) Komponen yang terbentuk selama proses fermentasi juga dapat berbeda-beda tergantung
jenis fermentasi yang terjadi. Pada fermentasi asam laktat, misalnya, asam laktat terbentuk
sebagai produk akhir. Sedangkan pada fermentasi alkohol, etanol atau etil alkohol terbentuk
sebagai produk akhir. Selain itu, pada beberapa jenis fermentasi juga dapat terbentuk produk
sampingan seperti asam butirat dan aseton.
d) Enzim berperan penting dalam fermentasi asam laktat karena enzim laktat dehidrogenase
diperlukan untuk mengubah asam piruvat menjadi asam laktat. Enzim tersebut
mengkatalisis reaksi oksidasi asam piruvat dan reduksi NADH menjadi NAD+. Proses ini,
menghasilkan energi dari reaksi oksidasi yang nantinya akan digunakan untuk mengubah
asam piruvat menjadi asam laktat.
e) Jelaskan peran enzim-enzim dalam fermentasi etil alkohol?
- Invertase : Enzim ini membantu memecah gula disakarida menjadi monosakarida
- Zimase : Enzim ini terdapat dalam ragi dan berfungsi untuk mengubah berbagai jenis gula
menjadi alkohol dan karbon dioksida. Zimase mengkatalisis reaksi fermentasi alkohol dan
berperan dalam pembentukan etanol dan CO2
Referensi :
1. https://bibitonline.com/artikel/perbedaan-proses-fotosintetis-pada-tanaman-c3-c4-dan-cam
diakses pada 8 Oktober 2023
3. https://www.kompas.com/skola/read/2023/08/27/150000669/glikolisis--pengertian-dan-
tahapannya?page=all diakses pada 9 Oktober 2023
5. https://www.academia.edu/29572205/Pemecahan_Komponen_Makanan_fermentasi_ diakses
pada 8 Oktober 2023
6. Campbell, Neil A, 2018 Biologi Edisi Ke delapan jilid 1, Jakarta Penerbit Erlangga