Anda di halaman 1dari 2

AKTIVITAS 3 SJI

Nama: Qathrunada Alyyaa Asyhari

Kelas: X. Teknik Laboratorium Medik

Absen: 26

Tugas:

• Berdasarkan narasi di atas, dapat tergambarkan bagaimana kehidupan bangsa Indonesia pada awal
masa kolonial di Indonesia. Berikut ini disajikan beberapa gambar tentang gambaran masyarakat
Indonesia dihasilkan dari para penjajah Belanda yang datang di Nusantara pada awal masa penjelajahan.

• Buat diskusi kelompok yang membahas mengenai gambar-gambar para penjelajah asing yang datang
ke Indonesia. Tuliskan analisis kalian berdasarkan pengamatan terhadap gambar yang tersaji kemudian
presentasikan hasil diskusi kelompok kalian di kelas.

Jawaban:

1. Lukisan penggambaran Kehidupan di Ambon Karya Jacob van Neck tahun 1601

Hasil analisis: Lukisan tersebut merupakan lukisan yang menceritakan kehidupan di Ambon tahun 1601 yang
terjadi pada saat Ekspedisi Kedua Belanda ke Nusantara. Ekspedisi kedua Belanda ke Nusantara adalah
sebuah ekspedisi yang berlangsung dari 1598 hingga 1600, salah satu penyerangan tiba-tiba Belanda
terhadap perdagangan rempah yang menyebabkan pendirian Perusahaan Hindia Timur Belanda. Ekspedisi ini
dipimpin oleh Jacob Cornelius van Neck.

2. Lukisan Cornelis de Houtman menghadap Sultan Banten di Pavilion Istana

Hasil analisis: Cornelis de Houtman adalah seorang penjelajah Belanda yang menemukan jalur pelayaran dari
Eropa ke Indonesia dan berhasil memulai perdagangan rempah-rempah bagi Belanda. Cornelis de Houtman
bersama armadanya tiba pada 27 Juni 1596 di perairan Banten, lalu kembali lagi pada 14 Agustus 1597
membawa 240 kantong lada, 45 ton pala, dan 30 bal bunga pala. Keberhasilannya ini membuka jalan bagi
ekspedisi-ekspedisi selanjutnya yang berujung pada praktik kolonialisme di Nusantara.

3. Lukisan pegawai Jerman, karyawan VOC melukiskan memorinya di Batavia, sebagai tempat
kedatangannya di Jawa - lukisan oleh Herport (1669)

Hasil analisis: 1. Setelah berhasil mendapatkan rempah-rempah dari Indonesia, persaingan cukup keras
terjadi antarperusahaan dagang Belanda. 2. Masing-masing ingin memenangkan kelompoknya supaya
mendapatkan keuntungan yang lebih besar. 3. Kenyataan ini mendapatkan perhatian khusus dari pihak
pemerintah dan Parlemen Belanda. 4. Sebab, persaingan antarkongsi juga dapat merugikan Kerajaan Belanda
sendiri. 5. Untuk mengatasi masalah tersebut, Prins Maurits dari Parlemen Belanda pada 1598 mengusulkan
agar antarkongsi dagang saling bekerja sama untuk membentuk sebuah perusahaan yang lebih besar. 6.
Usulan tersebut terealisasi empat tahun berikutnya, yakni pada 20 Maret 1602 ketika VOC resmi dibentuk.

Anda mungkin juga menyukai