Anda di halaman 1dari 3

MAKALAH

SOSIAL DAN BUDAYA SEJARAH PERADABAN ISLAM PERIODE


PERTAMA /MASSA KENABIAN

Dosen Pengampuh : Bpk.Hamim, S.S.,M.PD.I

Disusun Oleh:

Kelompok 3

Aina Zulfa Nadzira (230401110234)


Saidah Cilmi Dewi (2304011102347)
Dinda Ismi Latifah (2304011102348)
Larasati (2304011102352)
Billy Trianreansyah (2304011102358)
Muhammad Ammar rosyid (2304011102360)
Heriani (2304011102369)

FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM


MALANG

2023
BAB I

PEMBAHASAN

I.I Aspek Sosial Pra Islam

A. Sistem Nilai Sosial Sebelum Kenabian.

1. Konstribusi dalam Komunitas Sosial Pra-Islam

Masyarakat arab pada masa pra islam disebut juga dengan masa jahiliyah
atau biasa disebut zaman kebodohan. Karena pada zaman itu, Masyarakat hidup
dengan perbuatan mungkar yang tidak masuk akal. Pada masa itu Masyarakat
tidak mempunyai ideologi, tidak mempunyai sistem pemerintahan yang ideal
dan juga tidak mempunyai pemimpin yang menjadi pembimbing bagi mereka,
sehingga Masyarakat pada zaman itu tidak mempunyai moral dan akhlak yang
baik.

Manusia pada zaman itu hidup dengan penuh kesengsaraan, kesulitan dan
juga penderitaan. Mereka didzalimi atas kehormatannya, dijadikan budak yang
tidak berperikemanusiaan, pertumpahan darah dimana-mana, dan juga
membunuh anak Perempuannya karena dianggap tidak menguntungkan dan
tidak bisa diandalkan.

Salah satu aliansi sosial yang dibentuk pada masa itu adalah “Hifdul
Fudul” yang tujuannya untuk mempertahakan hak-hak orang yang lemah,
tertindas, teraniaya dan juga memastikan keadilan di antara suku-suku mekkah.
Meski pada saat itu Nabi Muhammad terbilang masih muda dan belum
menerima wahyu. Namun, Beliau sudah terlibat dalam Hifdul Fudul,
keikutsertaan beliau menunjukkan bahwa nilai-nilai sosial itu sangat penting,
seperti halnya keadilan, perlindungan hak-hak individu, penyelesaian konflik,
serta perdamaian dalam ajaran dan praktiknya.

2. Pengaruh Sosial Pra-Islam terhadap Ajaran-Ajaran Islam

Anda mungkin juga menyukai