Aquaponik dan hidroponik adalah dua metode bercocok tanam tanpa tanah yang sering digunakan

untuk menanam tanaman secara hidroponik. Namun, ada perbedaan mendasar antara keduanya,
terutama dalam hal nutrisi tanaman dan lingkungan tumbuh. Berikut adalah perbedaan utama
antara aquaponik dan hidroponik:

1. Sumber Nutrisi:

- Hidroponik: Dalam hidroponik, nutrisi untuk tanaman disediakan dalam bentuk campuran larutan
garam mineral yang dilarutkan dalam air. Tanaman menerima semua nutrisi mereka dari larutan
tersebut.

- Aquaponik: Dalam aquaponik, nutrisi untuk tanaman diberikan melalui kotoran ikan. Sistem ini
menggabungkan budidaya ikan dengan pertanian tanaman. Kotoran ikan yang mengandung nutrisi
dilarutkan dalam air dan digunakan sebagai sumber nutrisi bagi tanaman.

2. Lingkungan Tumbuh:

- Hidroponik: Dalam hidroponik, lingkungan tumbuh biasanya bersifat steril dan fokus pada
penyediaan nutrisi tanaman secara langsung melalui larutan nutrisi. Tidak ada organisme hidup lain
selain tanaman yang ditanam.

- Aquaponik: Aquaponik menciptakan ekosistem yang lebih kompleks dengan menambahkan unsur
ikan. Selain tanaman, sistem aquaponik juga memerlukan perawatan ikan, yang menjadikan sistem
ini lebih mirip dengan suatu ekosistem alam dengan interaksi antara tanaman, ikan, dan
mikroorganisme.

3. Keberlanjutan:

- Hidroponik: Hidroponik biasanya memerlukan penggunaan pupuk komersial atau campuran

nutrisi buatan manusia, yang dapat menjadi mahal dan memiliki dampak lingkungan jika tidak
dibuang dengan benar.

- Aquaponik: Aquaponik dianggap lebih berkelanjutan karena memanfaatkan sumber daya secara
lebih efisien. Kotoran ikan digunakan ulang untuk menyediakan nutrisi tanaman, dan air dalam
sistem aquaponik juga diatur ulang, sehingga meminimalkan pemborosan air.

Perbedaan ini mencerminkan pendekatan yang berbeda terhadap pertanian tanpa tanah dan
manajemen nutrisi tanaman. Baik hidroponik maupun aquaponik memiliki kelebihan dan kekurangan
masing-masing, dan pilihan antara keduanya tergantung pada tujuan, sumber daya, dan preferensi
individu.