DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KATOI
Jl.Pelabuhan No. 15 Katoi,Kec.Katoi Kode Pos.93553
Email : puskesmaskatoi@gmail.com
A. PENDAHULUAN
B. LATAR BELAKANG
Adanya gangguan dan kelainan yang terjadi pada usia dewasa dapat di deteksi
sejak balita. Dalam hal ini peran orang tua dan dokter anak cukup besar. Setiap orang
tua pasti ingin tumbuh kembang buah hatinya berjalan sempurna. Namun, bagaimana
jika ada gangguan dalam dalam tahapan proses tumbuh kembang si kecil ?
Anda bisa mengetahuinya melalui program Kementrian Kesehatan yang
dilakukan dalam rangka peringatan Hari Anak Nasional, yakni dengan kegiatan
Stimulasi Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak (SDIDTK). SDIDTK
merupakan rangkaian kegiatan atau pemeriksaan untuk menemukan penyimpangan
tumbuh kembang secara dini agar lebih mudah diintervennsi serta memberikan
konseling kepada keluarga bagaimana cara menstimulasi tumbuh kembang anak.
“Bila penyimpangan terlambat dideteksi, maka lebih sulit diintervensindan akan
berpengaruh pada tumbuh kembang anak.”
Periode 5 (lima) tahun pertama kehidupan anak sering disebut juga sebagai “
masa keemasan (golden period) atau Jendela kesempatan (window opportunity) atau
masa kritis (critical period)” karena periode ini merupakan masa pertumbuhan dan
perkembangan yang paling pesat pada otak manusia, masa yang sangat peka bagi otak
anak dalam mennerima berbagai masukan dari lingkungan sekitar.
Kebutuhan tumbuh kembang merupakan salah satu hak dasar anak sesuai
undang-undang no 23 tahun 2003 tentang Perlindungan Anak dan Konvensi hak-hak
anak tahun 1989/1990. Ooleh karena itu orang tua perlu mengupayakan agar anaknya
tumbuh dan berkembang optimal sesuai dengan potensi yang dimilikinya. Upaya yang
dapat dilakukan adalah memenuhi Kebutuhan dasar anak agar tumbuh dan
berkembang optimal termasuk melakukan kegiatan SDIDTK.
Kegitan SDIDTK meliputi :
a. Tujuan Umum
Mengoptimalisasikan tumbuh kembang anak sesuai dengan potensi dan
keterbatasannya.
b. Tujuan khusus
Puskesmas Katoi sebagai pusat pelayanan kesehatan masyarakat terdepan
memberikan pelayanan kesehatan baik di dalam gedung maupun di luar
gedung bagi masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Katoi pada khususnya
dan masyarakat Kecamatan Katoi pada umumnya.
Mendeteksi, mendiagnosa, menstimulasi, mengobati, dan ‘follow-up’ anak
yang di rujuk ataupun datang sendiri dengan penyimpangan tumbuh
kembang.
Merujuk kasus-kasus yang tidak dapat ditangani setempat ke pusat Rujukan
yang lebih lengkap atau instansi yang berkompeten atau Yayasan khusus
sesuai dengan kasus yang ditangani.
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
F. SASARAN
1. Sasaran langsung :
Sasaran langsung stimulasi deteksi dan intervensi dini penyimpangan tumbuh
kembang adalah semua anak umur 0 sampai dengan 6 tahun yang ada di
wilayah kerja Puskesmas.
2018 Pelaksa
na
No Kegiatan
Ap De Kegiata
Jan Feb Mar Mei Jun Jul Agst Sep Okt Nov n
r s
Keterangan :
BB/TB : Berat Badan Terhadap Tinggi Badan
TDL : Tes Daya Lihat
LK : Lingkar Kepala
KMME : Kuesioner masalah Mental Emosional
KPSP : kuesioner Pra Skrining Perkembangan
CHAT : Checklist for Autism Toddlers
TDD : Tes Daya Dengar
GPPH :Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktivitas.
Pencatatan dilakukan dalam format pelaporan yang biasa dilakukan setiap akhir
bulan dan akan dilaporkan ke Dinas Kesehatan Setiap awal bulan.
Tidak ada
Ada penyimpangan
Penyimpangan
Dirujuk ke fasilitas
Yang lebih mampu
J. SUMBER PEMBIAYAAN
Mengetahu,
Ka. Puskesmas Katoi Bidan Koordinator