Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

SISTEM EKONOMI INDONESIA

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Kelompok

Mata Kuliah : Sistem Ekonomi

Dosen Pengampu : Royan Rosyadi, M.Pd

Oleh :

Nur Arifah
Idea Annisa
Musyarofah
Muhammad Ali Imron

SEKOLAH TINGGI EKONOMI ISLAM DARUL QUR’AN

BRAJA HARJOSARI MINAK SELEBAH

LAMPUNG TIMUR

2023
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua. Shalawat serta salam
semoga tercurah kepada Rasulullah SAW beserta keluarganya.
Dalam penyusunan makalah ini, kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah
ini masih jauh dari kesempurnaan karena pengalaman dan pengetahuan penulis
yang terbatas. Oleh karena itu, kritik dan saran dari semua pihak sangat kami
harapkan demi terciptanya makalah yang lebih baik lagi untuk masa mendatang.

Braja Selebah, 02 Agustus 2023

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i


KATA PENGANTAR ................................................................................... ii
DAFTAR ISI .................................................................................................. iii

BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1


A. Latar Belakang Masalah........................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .................................................................................... 1
C. Tujuan Penulisan ...................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN ............................................................................... 2


A. Perkembangan sistem ekonomi indonesia ............................................... 2
B. Penerapan sistem ekonomi indonesia....................................................... 4

BAB III PENUTUP ....................................................................................... 6


A. Kesimpulan ......................................................................................... 6

DAFTAR PUSTAKA

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Masalah ekonomi merupakan yang sering terjadi di semua Negara. Oleh


karena itu, dalam menyikapi dan mengatasi permasalahan tersebut masing-
masing Negara memiliki atau menganut system ekonomi yang sesuai
dengan kondisi dan ideologi yang ada di Negara yang bersangkutan.
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, maka
berkembang pula perilaku ekonomi suatu masyarakat. Perilaku ekonomi
tersebut dapat memicu munculnya system ekonomi yang beragam, dimana
system ekonomi diarahkan untuk memenuhi kebutuhan manusia pada
berbagai jenis barang terutama barang kebutuhan pokok.

Sistem perekonomian yang diterapkan di Indonesia adalah sistem


perekonomian pancasila yang artinya sistem perekonomian yang
dijalankan di Indonesia harus berpedoman pada pancasila. Sehingga secara
normative pancasila dan UUD 1945 adalah landasan idiil sistem
perekonomian yang ada di Indonesia. Namun dalam sejarah bangsa ini,
Indonesia tidak hanya menganut satu sistem perekonomian saja selama
pergantian pemerintah, akan tetapi telah beberapa kali sistem Indonesia
berganti.

B. Rumusan Masalah
1. Sistem Ekonomi apa yang dianut oleh Indonesia?
2. Bagaimana sistem ekonomi Indonesia dulu dan sekarang?
3. Apa latar belakang Sistem Ekonomi Indonesia?
C. Tujuan Penulisan

Apapun tujuan penulisan makalah ini adalah agar mahasiswa


mengetahui dan memahami materi tentang Sistem Ekonomi Indonesia.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Perkembangan Sistem ekonomi Indonesia


1. Ekonomi nasional (1945-1959)
Setelah proklamasi kemerdekaan, salah satu hal yang dilakaukan
oleh pemerintah indonesia saat itu adalah melakukan nasionalisai
perusahan-perusahaan belanda. Namun, karena pada saat itu perang
mempertahankan kemerdekaan masih terjadi dan kabinet sering
berganti, kondisi ekonomi Indonesia masih lemah.
Akhirnya, dikeluarkanlah kebijakan yang disebut “Gunting
Syafuddin” atas ide mentri keuangan Syaifuddin Prawiranegara.
Berdasarkan kebijakan tersebut, uang NICA dan uang De Javasche
Bank dari pecahan Rp 5 ke atas digunting menjadi dua. Guntingan kiri
tetap berlaku sebagai alat pembayaran yang sah dengan nilai setengah
dari nilai semula. Pada tanggal yang telah ditetapkan, bagian kiri
tersebut kemudian harus ditukarkan dengan uang kertas baru di bank.

Sedangkan guntingan kanan dapat ditukar dengan obligasi negara


sebesar setengah dari nilai semula, dan akan dibayar tiga puluh tahun
kemudian dengan bunga 3% setahun. Ini dilakukan untuk mengatasi
inflasi.

2. Masa Demokrasi Terpimpin (1959-1966)


Setelah dikeluarkannya Dekrit Presiden 5 Juli 1959, Indonesia
menjalankan sistem demokrasi terpimpin. Secara otomatis,
perekonomian Indonesia menjurus pada sistem etatisme (segala-
galanya diatur oleh pemerintah).
Dikutip dari buku Modul Konsep Sistem Ekonomi Indonesia oleh
Drs. H. Bambang Hermanto dan Mas Rasmini, saat itu bangsa
Indonesia percaya diri terhadap kekuatan yang dimilikinya sehingga
ingin mandiri secara ekonomi. Konfrontasi politik dengan Malaysia
dan negara-negara Barat juga membuat investasi asing terhenti.

2
3. Masa Demokrasi Ekonomi (1967-1998)

Salah satu proyek besar pemerintah Orde Baru adalah meningkatkan


kesejahteraan masyarakat melalui proses industrialisasi dalam skala
besar. Dikutip dari buku yang sama, di masa Orde Baru, sistem
ekonomi yang digunakan cenderung kapitalistik, di mana Indonesia
mulai terbuka dengan dunia internasional.

Soeharto berusaha untuk memperbaiki perekonomian Indonesia.


Beberapa kebijakan yang diambil Soeharto antara lain:

a. Indonesia kembali bergabung dengan International Monetary Fund


(IMF) sehingga bantuan keuangan dari negara asing masuk ke
Indonesia.

b. Pembebasan bea cukai impor dan menanggulangi devaluasi rupiah


sehingga dapat meningkatkan nilai ekspor ke luar negeri.

Perekonomian Indonesia memang mengalami perbaikan, namun


pembangunan ekonomi saat itu sangat bergantung pada utang luar
negeri.

4. Ekonomi Pancasila (1998-sekarang)


Dumairy (1996) menjelaskan, “Ditinjau berdasarkan sistem
pemilikan sumber daya ekonomi atau faktor-faktor produksi, tak
terdapat alasan untuk menyatakan bahwa sistem ekonomi kita adalah
kapitalis. Sama halnya, tak pula cukup argumentasi untuk mengatakan
bahwa kita menganut sistem ekonomi sosialis. Indonesia mengakui
pemilikan individual atas faktor-faktor produksi, kecuali untuk sumber
daya-sumber daya yang menguasai hajat hidup orang banyak, dikuasai
oleh negara. Hal ini diatur dengan tegas oleh Pasal 33 UUD 1945. Jadi,
secara konstitusional, sistem ekonomi Indonesia bukan kapitalisme dan
bukan pula sosialis.1

1
https://ekonomi.bunghatta.ac.id/index.php/id/artikel/1701-perkembangan-sistem-perekonomian-
di-indonesia-dari-masa-ke-masa diakses 02 agustus 2023

3
B. Penerapan Sistem Ekonomi Di Indonesia
Sistem ekonomi yang diterapkan di Indonesia adalah Sistem Ekonomi
Pancasila (SEP), sistem ekonomi pancasila telah tercantum dalam UUD
1945 pasal 33. Dalam pasal dijelaskan terkait susunan perekonomian dan
wewenang Negara mengatur kegiatan ekonomi2. Sistem Ekonomi
Pancasila merupakan sistem ekonomi yang digali dan dibangun dari nilai-
nilai yang dianut dalam masyarakat Indonesia. Prinsip yang digunakan
dalam sistem ekonomi pancasila adalah berupa sisi kemanusiaan,
nasionalisme ekonomi, demokrasi ekonomi yang diwujudkan dalam
ekonomi kerakyatan, dan keadilan.
Sistem ekonomi Pancasila juga dibangun atas dasar nilai-nilai yang
hidup dalam masyarakat Indonesia, yang bisa berasal dari nlai- nilai
agama, kebudayaan, adat-istiadat, atau norma norma, yang membentuk
perilaku ekonomi masyarakat Indonesia. Untuk di Indonesia sendiri,
sistem ekonomi Pancasila memiliki beberapa tujuan utama, yaitu
:Kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat,pertumbuhan ekonomi yang
dihasilkan dari adanya tindakan ekonomi dalam berbisnis,kestabilan
ekonomi dengan adanya kesempatan kerja yang luas.
Keterkaitan Sistem ekonomi pancasila dengan etika Bangsa Indonesia
sedang dilanda krisis multidimensional di segenap aspek kehidupan
masyarakat dan bangsa bahkan menurut beberapa pakar dan pemuka
masyarakat ,yang sangat serius ialah krisis moral, masyarakat dan bangsa
sedang mengalami demoralisasi.
Hal ini sebenarnya dapat dihindari apabila setiap anggota masyarakat
utamanya para penyelenggara negara dan para elit politik dalam
melaksanakan gerakan reformasi secara konsekuen mewujudkan masa
depan Indonesia yang dicita-citakan senantiasa berdasarkan pada
kesadaran dan komitmen yang kuat terhadap Pembukaan UUD 1945, yang
didalamnya mengandung nilai-nilai Pancasila yang harus dijadikan
pedoman.

2
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6280144/sistem-ekonomi-yang-dianut-indonesia-siswa-
sudah-tahu diakses 02 agustus 2023

4
Etika merupakan cabang falsafah dan sekaligus merupakan cabang dari
ilmu kemanusiaan (Humaniora). Etika sebagai cabang filsafat membahas
sistem dan pemikiran mendasar tentang Ajaran dan pandangan moral.
etika sebagai cabang ilmu membahas bagaimana dan mengapa kita
mengikuti suatu ajaran moral tertentu. Pancasila merupakan nilai dasar
yang menjadi pedoman hidup bagi bangsa Indonesia, dari nilai dasar itu
kemudian melahirkan empat kaidah penuntun hukum yang harus dijadikan
pedoman dalam pembangunan hukum.
Hukum Indonesia harus bertujuan dan menjamin integrasi bangsa baik
secara teritorial maupun ideologis. Pancasila memegang peranan dalam
perwujudan sebuah sistem etika yang baik di negara ini di setiap saat dan
di mana saja kita berada kita diwajibkan untuk menerapkan perilaku etika,
seperti tercantum pada sila kedua Pancasila, yaitu "kemanusiaan yang adil
dan beradab " yang tidak dapat dipungkiri bahwa kehadiran Pancasila
dalam membangun etika bangsa ini sungguh sangat diperlukan.3
1. Ciri Ciri Sistem Ekonomi Pancasila
Tertuang pada pasal 33 ayat 1-4 UUD 1945, yaitu sebagai berikut:
“Seluruh kegiatan ekonomi didasari rasa kekeluargaan.”
“Pemerintah menguasai sumber daya penting untuk kemakmuran
rakyat. Contohnya : listrik dan air di kuasai oleh BUMN.”
“kegiatan ekonomi harus berwawasan lingkungan, sehingga tidak
terjadi eksploitasi sumber daya”
2. Kelebihan Dan Kekurangan Sistem Ekonomi Pancasila
Kelebihan yang pertama, setiap warga Negara Indonesia diberikan hak
untuk berkereasi asalkan tidak melanggar kebijakan yang ditetapkan
oleh pemerintah. Kedua, perekonomian diutamakan untuk
kemakmuran rakyat. Akan tetapi, sistem ekonomi pancasila juga
memiliki kelemahan, seperti pengambilan keputusan yang terlalu
lambat karena harus memikirkan kepentingan bersama.4

3
Http://Pusdansi.Org/Index.Php/Pusdansi/Article/Downlod/65/65 diakses 19 agustus 2023
4
https://www.brainacademy.id/blog/sistem-ekonomi diakses 19 agustus 2023

5
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Sistem ekonomi Pancasila merupakan sistem ekonomi yang


mendasarkan pada Pancasila dan UUD 1945, berasaskan kekeluargaan
dan gotong royong dengan tujuan menciptakan keadilan sosial dan
ekonomi. Etika bisnis merupakan suatu telaah filsafati yang menyoroti
tentang perilaku manusia dalam bisnis, ekonomi dan manajemen.
Secara universal prinsip etika bisnis terdiri dari lima prinsip yaitu
prinsip kejujuran, otonomi, saling menguntungkan, keadilan, dan
integritas moral. Pelaku bisnis terdiri dari negara, ekonomi swasta dan
individu. Konsep etika bisnis dalam ekonomi Pancasila dapat
dijelaskan sebagai kegiatan ekonomi yang didasarkan pada moral
Pancasila, adanya prinsip kesamaan derajat (egalitarianisme),
mengembangkan produk dalam negeri dengan dasar nasionalisme
ekonomi, menerapkan asas kekeluargaan sesuai dengan ekonomi
koperasi dan perwujudan keadilan dengan penyelenggaraan
desentralisasi pembangunan.

Adapun contoh penerapan ekonomi Pancasila di Indonesia adalah


Adanya Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Ini merupakan salah
satu bukti adanya peran negara dalam pengelolaan ekonomi di
berbagai sector,adanya koperasi dll. Bibit-bibit sistem Ekonomi
Pancasila sudah ada dan sudah dilaksanakan oleh sebagian besar
masyarakat Indonesia terutama masyarakat pedesaan dalam bentuk
usaha-usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan. Sebagai
kegiatan yang vital dalam sebuah negara, kegiatan ekonomi tentunya
membutuhkan sebuah sistem untuk memastikan bahwa segala sesuatu
bisa dilakukan secara efektif. Begitu pula dengan penerapan sistem
ekonomi Pancasila yang berperan bagi kesejahteraan seluruh
masyarakat di Indonesia.

6
DAFTAR PUSTAKA

Septiani Elvina ,& Sari Yanti Puspita (2022). Penerapan Sistem Ekonomi Di
Indonesia,2(1), 1-9.

https://ekonomi.bunghatta.ac.id/index.php/id/artikel/1701-perkembangan-sistem-
perekonomian-di-indonesia-dari-masa-ke-masa diakses 02 agustus 2023

https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6280144/sistem-ekonomi-yang-dianut-
indonesia-siswa-sudah-tahu diakses 02 agustus 2023

Http://Pusdansi.Org/Index.Php/Pusdansi/Article/Downlod/65/65 diakses 19
agustus 2023
https://www.brainacademy.id/blog/sistem-ekonomi diakses 19 agustus 2023

Anda mungkin juga menyukai