FASE B KELAS 4
Elemen Judul materi : Mari Judul materi : Mari Judul materi : Mari Judul materi : Mari Mengaji
PAI:Al-qur’an Mengaji dan Mengkaji Q.S. Mengaji dan Mengaji dan Mengkaji dan Mengkaji Q.S. Al-
hadis judul Al-Ḥujurāt/49:13 dan Hadis Mengkaji Q.S. Al- Q.S. Al-Ḥujurāt/49:13 Ḥujurāt/49:13 dan Hadis
Materi : tentang Keragaman Ḥujurāt/49:13 dan dan Hadis tentang tentang Keragaman
1. Mari konsepnya Apa adalah Hadis tentang Keragaman Konsepnya untuk apa adalah
Mengaji dan Keragaman Konsepnya Bagaimana A.Perintah untuk saling
A.Membaca Q.S. Al- Konsepnya mengapa adalah menjaga kehormatan antar
Mengkaji Q.S.
Hujurat/49:13 adalah A.Pada ayat 6-8 sesama Muslim dengan tidak
Al-Ḥujurāt/49
Ketika amembaca Al- A. Orang mukmin dijelaskan perintah berburuk sangka, mencari-
:13 dan Hadis Quran, perhatikanlah
tentang tidak dibenarkan untuk menyelidiki dan cari kesalahan orang lain,
makharijul huruf serta mendahului segala memeriksa terlebih saling curiga, membenci,
Keragaman hukum bacaan tajwid yang ketetapan hukum dahulu berita-berita memata-matai, dan
ada di bacaan tersebut. Allah dan Rasul-Nya. yang disampaikan oleh berghibah. Sebab, Allah
Tulisan Q.S. Selain itu, orang orang-orang fasik membuat perumpamaan,
Al-Hujurat/49:13 yang bertakwa tidak sebelum mengambil orang yang gemar
berwarna-warni memiliki boleh mengusulkan keputusan. Umat Islam menggunjing tak ubahnya
tujuanagar dapat kepada Allah dan dianjurkan untuk memakan daging bangkai
memudahkan anda dalam Rasul-Nya pada mencari sumber berita saudaranya sendiri. Hal ini
membedakan hukum segala perkara yang yang benar dan tertuang dalam surat Al
bacaan Menunjukkan haram. Sebagaimana terpercaya agar tidak Hujurat ayat 12-13.
bacaan mad / firman Allah dalam menimbulkan fitnah B Perintah untuk selalu taat
panjangMenujukkan surat Al Hujurat ayat sebelum disampaikan dan patuh atas segala
bacaan gunnah, 1 yang berbunyi: kepada masyarakat perintah Allah serta
mendengung 2 “Wahai orang-orang luas. larangannya. Karena belum
harakatMenunjukkan yang beriman, B.Larangan menghina
bacaan qalqalah atau tentu seseorang telah
janganlah kalian dan mengolok-olok beriman sepenuh hati pada
memantu mendahului Allah antar sesama saudara Allah dan Rasul-Nya. Hal ini
B.Memahami Pesan Pokok dan Rasul-Nya, dan Muslim, larangan dijelaskan dalam surat Al
Q.S. Al-Hujurat/49:13 bertaqwalah kepada
Allah swt tidak senang memanggil orang lain Hujurat ayat 14-15..
Allah, sungguh Allah dengan panggilan
terhadap orang yang Maha Mendengar
menampakan buruk, dan anjuran
Maha Mengetahui”
kesombongan dengan bertobat bagi orang-
B.Dalam surat Al
keturunan,kepangkatan, orang yang berlaku
Hujurat, terkandung
kekayaan, karena zalim, yang tertuang
adab-adab tentang
sebenarnya yang paing dalam ayat 11.
penghormatan
mulia di hadapan allah swt kepada SAW. Selain
hanyaorang yang paling itu, orang yang
bertaqwa. Karena, anda merendahkan
sebaiknya berusaha agar suaranya dalam
dapat tingkatkan berbicara termasuk
ketaqwaan aga menjadi dalam golongan
kalangan yang mulia di orang-orang yang
hadapan Allah swt. bertakwa. Hal ini
dijelaskan dalam
surat Al Hujurat ayat
2-5.
Elemen PAI: judul Materi : judul Materi : judul Materi : judul Materi :
Akidah judul Teladan Mulia Teladan Mulia Teladan Mulia Teladan Mulia Asmaulhusna
Materi : Asmaulhusna Asmaulhusna Asmaulhusna Konsep Untuk apa adalah
1.Teladan Konsep Apa adalah Konsep Mengapa Konsep Bagaimana 1.Membuka Pintu Rezeki
Mulia Lima Asmaulhusna dan adalah adalah Allah yang akan memberikan
Asmaulhusna Artinya 1. Menahan diri 1 Allah Swt. rezeki kepada hamba-hamba-
1. Al-Mālik Menahan diri adalah mengampuni dosa, nya. Untuk itu saat berusaha
Al-Mālik berarti Maharaja, cerminan dari menghilangkan mencari rezeki, harus
Penguasa atas semua kemampuan kesusahan, menjauhkan dibarengi pula dengan doa
makhluk-Nya. Allah Swt. menguasai diri kesedihan, menolong yang tulus kepada Allah.
sendiri yang mengatur ketika hendak orang yang dizalimi, Salah satunya dengan rajin
segala urusan mahkluk, berbuat yang buruk membalas orang yang mengamalkan ibadah-ibadah
karena hanya Allah Swt. atau merugikan zalim, mengayakan sunnah seperti sholat dhuha
orang lain. orang miskin, dan rutin membaca
yang Mahakaya dan
Contohnya menahan mencukupkan mengamalkan Asmaul Husna.
Pemberi rezeki. Dia yang
diri dari membeli orang yang lemah, 2 Menenangkan Hati.
menguasai serta mengatur sesuatu yang tidak menyembuhkan orang Dengan mengingat Allah,
kehidupan dan kematian penting, menahan sakit, memuliakan maka hati akan menjadi lebih
semua makhluk. diri dari bermain orang yang terhina, tenang dan tentram. Salah
yang berlebihan, menghinakan orang satunya dengan rutin
2. Al-‘Azīz menahan diri dari yang mulia, mengamalkan Asmaul Husna.
Al-‘Azīz adalah nama yang berbuat curang. mengabulkan doa, Karena terdapat banyak
mencerminkan kemuliaan mengangkat dan kemuliaan yang dapat
dan kebesaran zat Nya. 2. Mandiri merendahkan derajat menjadi pengingat bagi
Allah Swt. mempunyai Mandiri artinya seseorang. Dalam manusia.
kedudukan yang mengerjakan segala mengelola kekuasaan-
Mahatinggi. Dia pemilik sesuatu sendiri Nya, Allah Swt.
tunggal segala kemuliaan tanpa menyeimbangkan 3 Menjadi Takut Kepada Allah
dan Dia yang memberikan mengandalkan antara keadilan, Dengan membaca Asmaul
kemuliaan kepada siapa orang lain. kebaikan, hikmah, Husna, seseorang senantiasa
saja yang dikehendaki. Kebiasaan hidup maslahat dan Rahmat. mengingat Allah. Ia akan
mandiri harus semakin merasakan betapa
3. Al-Quddūs dimulai sejak dini. 2. Dengan kehendak- Maha Kuasa-nya Allah. Hal itu
Al-Quddūs memiliki arti Makan sendiri, Nya seseorang dapat membuat hatinya di penuhi
bahwa Allah Swt. adalah mandi sendiri, menjadi mulia dan dengan rasa takut jika harus
Zat yang tersucikan dari berpakaian sendiri, dengan kehendak-Nya berbuat maksiat
segala macam kekurangan. menyiapkan alat pula Seseorang dapat
Allah Swt. adalah satu- sekolah sendiri. menjadi hina. Kita
satunya sembahan bagi Kemandirian akan harus menjaga
semua makhluk. Al-Quddūs mengantarkan kemuliaan dan
juga menunjukkan bahwa seseorang pada kehormatan dengan
Allah Swt. Mahasuci dari derajat kemuliaan. cara
keserupaan makhluk Mulia di hadapan menaati perintah-Nya
dengan-Nya dan Mahasuci Allah dan manusia. dan menjauhkan diri
dari adanya sesuatu yang dari perbuatan dosa.
menyerupai-Nya. 3. Cinta kebersihan Maka, sungguh benar
Memperhatikan bahwa Allah Swt.
4. As-Salām kebersihan bukan adalah Al-‘Azīz, Tuhan
As-Salām berarti Allah Swt. hanya kebersihan yang Mahamulia yang
Mahasejahtera dan Maha badan, pakaian dan tidak membutuhkan
menyelamatkan. Makna tempat. Namun sesuatupun dari
yang terkandung dalam yang paling penting makhluk-Nya. Tuhan
Asmaulhusna ini adalah Dia lagi adalah yang Mahatinggi yang
selamat dari segala aib kebersihan hati. tidak satupun makhluk-
maupun kekurangan Islam meminta kita Nya
karena kesempurnaan Zat, untuk menjauhi mampu menggapai
sifat dan perbuatan-Nya. penyakit hati seperti ketinggian zat-Nya.
Allah Swt. pemberi sombong, dengki, 3. Kedamaian berarti
keselamatan pada hamba- riya, dan bangga diri. padamnya api
hamba-Nya. permusuhan yang
5. Al-Mu’min disertai dengan
Al-Mu’min mengandung tertanamnya kecintaan
arti bahwa Allah Swt. dan kasih sayang. Islam
adalah Tuhan yang sangat menganjurkan
memberi rasa aman pada terciptanya kedamaian.
seluruh makhluk-Nya. Oleh karena itu
Dialah yang mengayomi salam dijadikan sebagai
dan menyediakan segala tanda penghormatan
fasilitas bagi hamba- bagi sesama mukmin di
hamba-Nya, sehingga dunia. Di akhirat
mereka dapat hidup kelak, mereka akan
tenteram. Karena Allah mendapatkan salam
bersifat demikian, maka penghormatan dari
kitapun harus berusaha Allah Swt.
untuk menciptakan
keamanan bagi setiap
orang di sekeliling kita,
seperti keluarga, tetangga
dan teman.
Elemen PAI: judul Materi : judul Materi : judul Materi : judul Materi :
Fikih Judul menyambut usia balig menyambut usia menyambut usia balig menyambut usia balig
Materi : Konsep Apa adalah balig Konsep bagaimana Konsep untuk apa adalah
1.Menyambut Konsep mengapa adalah
Usia Balig 3 Tanda Seorang Anak adalah 1.Membekali anak dengan
Sudah Akil Baligh adab islami, baik terhadap
1.Merangsang 1. Tanggung jawab orang tua, guru, kawan dan
Masa baligh merupakan proses berfikir sosial dan agama: tetangga. Orang tua juga
salah satu fase mereka sehingga Setelah mencapai usia mulai mengenalkan batasan
pertumbuhan anak dalam baligh, seseorang interaksi antara laki-laki dan
mampu mengimani
Islam yang dikenal juga dianggap dewasa dalam perempuan (nizham ijtimai),
keberadaan Allah,
dengan masa pubertas. masyarakat dan agama serta menjelaskan dampak
memahami
Adapun ciri baligh pada kelemahannya mereka. Mereka dari pergaulan yang campur-
laki-laki, memiliki ciri sebagai manusia, memiliki tanggung baur dalam kehidupan umum
seperti tumbuhnya rambut juga mengimani jawab sosial dan agama
di bagian tubuh tertentu, keberadaan yang lebih besar, 2. Melatih tanggung jawab,
mimpi basah, tumbuh Rasulullah dan seperti menjalankan keberanian serta jiwa
jakun, dan suara semakin perannya dalam ibadah, menghormati kepemimpinan. Anak- anak
berat.Lalu, untuk hak-hak orang lain, dan adalah pewaris tongkat
mendidik dan
perempuan meliputi, bertanggung jawab atas estafet perjuangan sehingga
menyempurnakan
tumbuhnya rambut di tindakan mereka. mereka harus dipersiapkan
bagian tubuh tertentu, akhlak. Anak juga untuk menjadi pemimpin
menstruasi, suara semakin mampu mengimani 2. Pendidikan seksual: pada masa yang akan datang.
nyaring, dan tumbuhnya Alquran dan Usia baligh juga Mengenalkan anak dengan
payudara. menjadikannya memicu perubahan tanggung
Selain itu, terdapat pula sebagai pedoman fisik, termasuk
tanda-tanda psikologis, hidup, sehingga perkembangan organ
seperti kesadaran akan terbentuk reproduksi.
bertanggung jawab, emosi akidah yang kuat. Mempelajari tentang
yang tidak stabil, mudah Dengan begitu anak usia baligh membantu
marah dan tersinggung. akan senatiasa individu memahami
terikat kepada perubahan ini dan
Sejatinya dalam Islam, memberikan
hukum syara dalam
anak yang sudah baligh pendidikan seksual
setiap aktivitasnya
dikatakan sebagai yang penting untuk
“mukallaf” atau orang yang menjaga kesehatan dan
sudah diwajibkan untuk 2. Membiasakan keamanan mereka.
menjalankan syari’at Islam, mereka untuk
seperti sholat lima waktu melaksanakan
dan puasa ramadhan. kewajiban dengan
Dilansir dari beberapa tepat waktu,
sumber, melaksanakan misalnya senantiasa
semua ibadah yang salat berjamaah,
diwajibkan, hanya untuk anak laki-laki
diharuskan untuk orang diusahakan
yang telah mencapai usia
berjamaah di masjid
akil baligh. Sedangkan anak
yang belum mencapai usia
akil baligh masih belum
terbebani dengan berbagai
kewajiban. Untuk itu para
orang tua harus
mengetahui masa akil
baligh anaknya.
Berikut Tanda Jika Anak
yang Sudah Baligh
1. Menginjak Umur 15
Tahun
2. Keluarnya Ihtilam
3. Haid
Elemen PAI: judul Materi : judul Materi : judul Materi : judul Materi :
Akhlak judul Indahnya Saling Indahnya Saling Indahnya Saling Indahnya Saling Menghargai
Materi : Menghargai dalam Menghargai dalam Menghargai dalam dalam keragaman
1.Indahnya keragaman keragaman keragaman Konsep untuk apa adalah
Saling Konsep apa adalah Konsep mengapa Konsep bagaimana
Menghargai adalah adalah 1.Mendapatkan ketenangan
dalam 1.Bisa menjadi contoh yang hidup
keragaman baik 1.Karena tiap 1. Mencegah adanya Seperti halnya kedamaian
membiasakan diri untuk manusia punya hak masalah-masalah sosial tadi, ketenangan juga
bersikap toleran terhadap untuk dihormati yang berkaitan dengan menjadi hal yang setiap
sesama, maka orang lain serta dihargai Untuk keberagaman sehingga orang inginkan. Ketenangan
juga akan melihat hal ini menghindari tidak mengarah pada tersebut tidak akan
sebagai hal yang baik dan perselisihan yang pertentangan sosial didapatkan apabila kita masih
bagus. Biasanya, hal bagus dapat memecah yang dapat mengancam belum bisa menghargai orang
akan menjadi contoh yang persatuan di persatuan dan kesatuan
diteladani dalam lain dengan semua
masyarakat Agar bangsa.
kehidupan masyarakat. perbedaan yang ada. Bahkan,
kondisi masyarakat Menciptakan kehidupan
harmonis, tenteram, menghargai orang lain juga
masyarakat yang
2. Menciptakan kedamaian serta rukun. adalah salah satu kunci untuk
selaras, seimbang, dan
dalam hidup mendapatkan ketenangan
damai.
Biasanya, rasa intoleran 2.Memudahkan hidup.
justru menjadi ajang saling terjadinya hubungan
menjatuhkan dan 2. Suasana pergaulan
sosial ke arah yang antar sesama dalam 2.Menanamkan sifat positif
membenci. Nah, dalam diri
lebih positif masyarakat semakin
kedamaian tentu menjadi Sikap toleransi yang dipunya
hal yang didambakan Menumbuhkan akrab.
Menimbulkan sikap juga bisa menumbuhkan
setiap orang. Jika persatuan dan
saling mengerti dan sikap positif dalam diri.
perbedaan bisa kesatuan
mengurangi prasangka Sehingga nantinya kita
ditenangkan dengan rasa antarmasyarakat terbiasa melakukan hal-hal
antar sesama.
toleransi yang kita punya, Mewujudkan Dapat memunculkan positif lainnya seperti
maka kedamaian dalam kehidupan sosial pemahaman dalam diri menghargai orang lain,
hidup juga akan mengikuti. yang rukun, setiap anggota menghargai pendapat, dan
harmonis, dan masyarakat bahwa menghargai pandangan
nyaman Membantu perbedaan adalah orang lain.
bangsa Indonesia sumber kekuatan dan
kekayaan
untuk mewujudkan
Meningkatkan rasa
cita-cita bangsa.
cinta pada tanah air
dan bangsa.
Elemen PAI: Judul Materi : Judul Materi : Judul Materi : Judul Materi :
Sejarah Hijrah Nabi Muhammad Hijrah Nabi Hijrah Nabi Muhammad Hijrah Nabi Muhammad SAW
Peradapan SAW kemadinah Muhammad SAW SAW kemadinah kemadinah
Islam Kosep Apa adalah kemadinah Kosep Bagaimana Kosep Untuk Apa adalah
Judul Materi: Kosep Mengapa adalah
1. Hijrah Nabi 1. Hijrah adalah perjalanan adalah 1. Barangsiapa berhijrah di
Muhammad nabi Islam Muhammad dan 1. Betapa luar biasanya jalan Allah, niscaya mereka
para pengikutnya dari 1.Betapa rapinya usaha yang dilakukan mendapati di muka
SAW
Mekah ke Madinah pada Rasulullah oleh Rasulullah bumi ini tempat hijrah yang
kemadinah
tahun 622. Pada awal Shallallahu Alaihi Shallallahu Alaihi Luas dan rezki yang banyak.
dakwah Islam Muhammad, Wasallam yang selalu Barangsiapa keluar dari
Wasallam dalam
para pengikutnya hanya mencoba berbagai rumahnya dengan maksud
merancang dan
termasuk teman dekat dan inovasi baru dalam berhijrah kepada Allah dan
kerabatnya. Setelah membuat “program”
dakwahnya. Terobosan- Rasul-Nya, kemudian
penyebaran Islam, dakwah. Walaupun
terobosan yang beliau kematian
Muhammad dan faksi kecil dakwah ini pasti menimpanya (sebelum
lakukan ini nampak dari
Muslim menghadapi akan ditolong oleh pemilihan berbagai sampai ke tempat yang
beberapa tantangan Allah Ta’ala dan tempat beserta alasan- dituju), Maka sungguh telah
termasuk boikot klan beliau adalah alasan yang relevan tetap pahalanya di sisi Allah.
Muhammad, penyiksaan, seorang Rasul yang yang melatar- dan adalah Allah Maha
pembunuhan, dan bentuk dijamin tidak akan belakanginya. Pengampun lagi Maha
lain dari penganiayaan dicelakai dan tidak Sebagai pemimpin,
agama oleh orang Mekah. Penyayang
akan dapat Rasulullah Shallallahu
dikalahkan, tetapi Alaihi Wasallam sangat
Menjelang akhir dekade, memikirkan
beliau tetap
Abu Thalib, paman masyarakatnya. Segala
menjalani semua
Muhammad yang cara beliau usahakan
mendukungnya di tengah sunnatullah (hukum
agar para sahabatnya
para pemimpin Mekah, sebab akibat) dalam
tidak disiksa dan
meninggal. Akhirnya, para keberhasilan
diprovokasi oleh pihak
pemimpin Mekah dakwahnya lain. Beliau pula yang
memerintahkan sebagaimana paling akhir keluar dari
pembunuhan Muhammad. manusia biasa Makkah setelah semua
Pada bulan Mei 622, lainnya sahabatnya selamat.
setelah bertemu dua kali
dengan anggota suku
Medina Aws dan Khazraj di
al-'Aqabah dekat Mina,
Muhammad diam-diam
meninggalkan rumahnya di
Mekah untuk pindah ke
Yathrib, bersama dengan
temannya, ayah mertua
dan pendamping Abu
Bakar. Kedatangan Nabi
Muhammad di Madinah
disambut dengan hangat,
sehingga mengubah nama
kota dari Yathrib menjadi
Al Madinah Al
Munawwarah yang berarti
'Kota yang Tercerahkan'.
--------------------------------
Elemen 1.Membaca Q.S Dr. Muhammad Sayyid Dr. Tariq Ramadan, Professor Abdullah Saeed,
PAI:Al- Hujurat /49:13 Tantawy, seorang ulama seorang intelektual seorang ahli studi Islam,
qur’an hadis Mesir, mengatakan Muslim, berpendapat mengatakan bahwa Q.S. Al-
judul Materi : 2.Memahami Pesan bahwa Q.S. Al- bahwa hadis-hadis Ḥujurāt/49:13 dan hadis tentang
pokok Q.s Al- Ḥujurāt/49:13 tentang keragaman keragaman menawarkan landasan
1. Mari Mengaji
dan Mengkaji Hujurat/49:13 mengajarkan pentingnya menekankan pentingnya moral bagi masyarakat yang
Q.S. Al- menghormati dan persaudaraan dan beragam. Pesan-pesan ini
Ḥujurāt/49:13 3.Menulis Q.s Al- menghargai perbedaan keterlibatan aktif dalam mengajarkan pentingnya
dan Hadis Hujurat/49:13 dalam masyarakat. Ayat membangun hubungan menghargai perbedaan dan
tentang
Keragaman
ini menekankan bahwa yang saling menciptakan harmoni di antara
4.Menghafal Q.s perbedaan dalam suku, menghormati dengan umat manusia, menjadikan
Al-Hujurat/49:13 bangsa, dan bahasa semua orang, tanpa keragaman sebagai sumber
bukanlah untuk memandang perbedaan kekuatan dan kekayaan, bukan
membedakan atau agama, suku, atau ras. konflik.
merendahkan satu sama Hadis ini mengajarkan
lain, tetapi untuk saling bahwa Islam
mengenal dan bekerja menghargai keragaman
sama sebagai anugerah Allah
yang harus dijaga dan
dihormati.
Elemen PAI: 1.Asmaulhusna dan Dr. Umar Faruq Abd- Dr. Jamal Badawi, Dr. Ingrid Mattson, seorang
Akidah judul artinya Allah, seorang ahli studi seorang cendekiawan profesor dan pemimpin Muslim,
Materi : Islam, mengajarkan Muslim, mengajarkan mengajarkan bahwa nama Al-
1.Tealadan 2.Berakhlak dengan bahwa nama Al- bahwa nama Al-Ghaffar Mu'min mengajarkan kita untuk
Asmaulhusna Rahman mengajarkan mengajarkan kita untuk menciptakan lingkungan yang
Mulia
kita untuk menjadi memaafkan kesalahan aman dan damai bagi semua
Asmaulhusna penuh kasih sayang dan orang lain serta orang. Kita harus belajar untuk
memperlihatkan rasa berusaha memperbaiki menghormati keberagaman,
hormat kepada semua hubungan yang rusak. mempromosikan perdamaian, dan
makhluk Allah. Kita Kita harus belajar untuk menjadi sumber keamanan bagi
harus belajar untuk memberikan maaf dan orang lain.
menjadi penyayang dan memperbaiki hubungan
peduli terhadap sesama kita dengan orang lain,
manusia serta makhluk sebagaimana Allah
lainnya. memberikan ampunan
kepada hamba-Nya yang
berdosa.
Elemen PAI: 1.Keberagaman Dr. Karen Armstrong, Dr. Amartya Sen, Dr. Kwame Anthony Appiah,
Akhlak judul sebagai seorang penulis dan ahli seorang ekonom dan seorang filsuf dan penulis,
Materi : sunnatullah. agama, menekankan filsuf, berpendapat menyatakan bahwa saling
1.Indahnya pentingnya saling bahwa saling menghargai dalam keragaman
2.Ajran kebaikan menghargai dalam menghargai dalam adalah bukan hanya tentang
Saling
dalam islam dan keragaman agama. Ia keragaman adalah kunci toleransi, tetapi juga tentang
Menghargai selain islam mengatakan bahwa kita untuk membangun menghormati dan mengakui nilai-
dalam harus mencari kesamaan masyarakat yang nilai dan identitas orang lain. Ia
keragaman 3.Toleransi dan dan memahami inklusif dan adil. Ia menekankan pentingnya
batasannya perbedaan dalam menekankan pentingnya menghindari prasangka dan
keyakinan agama, menghormati hak asasi stereotip dalam memahami dan
sehingga dapat hidup manusia, kebebasan berinteraksi dengan orang-orang
berdampingan dengan individu, dan kebebasan dari latar belakang yang berbeda
damai. beragama.
------------------------------
Muhammad Haris Fadilah
LK-5C: Menyusun Pengembangan Materi Ajar berbasis Multidisiplin dengan
Mendasarkan pada Kerangka Advance Material
FASE B KELAS 4
Integrasi/kontektualisasi lintas disiplin ilmu terkait dengan Sub materi
Materi Sub Materi Disiplin ilmu 1 Disiplin ilmu 2 Disiplin ilmu 3
Elemen PAI:Al- .Membaca Q.S ayat Al-Hujurat (49:13) ayat Al-Hujurat (49:13) ayat Al-Hujurat (49:13) serta
qur’an hadis judul Hujurat /49:13 dan hadis tentang serta hadis tentang hadis tentang keragaman
Materi : keragaman mengajarkan keragaman merupakan adalah penting untuk
1. Mari Mengaji dan 2.Memahami pentingnya toleransi, upaya untuk memahami memahami dan mengamalkan
Mengkaji Q.S. Al- Pesan pokok Q.s saling menghormati, dan dan mengamalkan nilai- nilai-nilai Islam yang
Ḥujurāt/49:13 dan Al-Hujurat/49:13 persaudaraan di antara nilai Islam yang menghargai perbedaan dalam
Hadis tentang umat manusia. Ia menghargai perbedaan masyarakat. Mereka
Keragaman 3.Menulis Q.s Al- menekankan bahwa dalam masyarakat. Ia menekankan pentingnya
Hujurat/49:13 Islam mengajarkan agar menekankan pentingnya toleransi, saling menghormati,
umat Muslim menghormati martabat persaudaraan, dan kerjasama
4.Menghafal Q.s memperlakukan semua setiap individu dan antara umat manusia dari
Al-Hujurat/49:13 orang dengan adil dan menjunjung tinggi berbagai agama dan latar
tidak memandang rendah persaudaraan di antara belakang
orang lain berdasarkan umat manusia.
ras, etnis, atau status
sosial.
Elemen PAI: Akidah 1.Asmaulhusna Setiap Asmaul Husna Bahwa Asmaul Husna Bahwa Asmaul Husna
judul Materi : dan artinya mengandung sifat-sifat mengandung sifat-sifat mengandung sifat-sifat Allah
1.Tealadan Mulia Allah yang sempurna Allah yang harus yang sempurna dan menjadi
Asmaulhusna 2.Berakhlak dan merupakan contoh- dicontoh dan pedoman bagi umat Muslim
dengan contoh yang harus diikuti diinternalisasi oleh umat dalam berperilaku dan
Asmaulhusna oleh umat Muslim. Muslim. Misalnya, Allah berhubungan dengan sesama.
Misalnya, Allah adalah adalah Al-Hakim (Maha Misalnya, Allah adalah Al-
Al-Wadud (Maha Bijaksana), maka umat Ghaffar (Maha Pengampun),
Pengasih), maka umat Muslim juga harus maka umat Muslim juga harus
Muslim juga harus berusaha untuk menjadi menjadi pribadi yang penuh
menjadi pribadi yang bijaksana dalam dengan pengampunan dan
penuh kasih sayang dan mengambil keputusan kemurahan hati.
mengasihi sesama. dan berinteraksi dengan
sesama.
Elemen PAI: Akhlak 1.Keberagaman Bahwa saling Bahwa saling Bahwa saling menghargai
judul Materi : sebagai menghargai dalam menghargai dalam dalam keragaman adalah
1.Indahnya Saling sunnatullah. keragaman adalah keragaman adalah nilai prinsip yang mendasar dalam
Menghargai dalam tuntutan agama Islam. yang diajarkan oleh Islam. Beliau menekankan
keragaman 2.Ajaran kebaikan Beliau menekankan Islam. Beliau pentingnya memahami bahwa
dalam islam dan pentingnya memahami menekankan bahwa Allah menciptakan keragaman
selain islam bahwa Allah dalam Islam, semua dalam masyarakat sebagai ujian
menciptakan manusia manusia adalah saudara bagi umat manusia. Umat
3.Toleransi dan dalam berbagai suku, dan saudari seiman. Muslim harus menghargai dan
batasannya bangsa, dan bahasa agar Umat Muslim harus menghormati perbedaan
mereka saling mengenal menghargai perbedaan tersebut, serta berusaha untuk
dan belajar satu sama dalam suku, budaya, ras, membangun hubungan yang
lain. Umat Muslim harus dan latar belakang harmonis dan saling membantu
menciptakan lingkungan lainnya, dan bekerja di antara umat manusia.
yang saling menghargai, sama untuk membangun
menghormati, dan masyarakat yang inklusif
bekerja sama dengan dan adil.
sesama manusia tanpa
memandang perbedaan.
Elemen PAI: Fikih 1 tanda-tanda Balig Bahwa menyambut usia Bahwa menyambut usia Bahwa menyambut usia balig
Judul Materi : menurut ilmu fikih balig adalah momen balig adalah momen adalah momen penting dalam
1.Menyambut Usia 2. tanda-tanda penting dalam hidup penting untuk bertumbuh perjalanan spiritual seorang
Balig Balig menurut ilmu seorang Muslim. Beliau dalam iman dan Muslim. Beliau menekankan
Biologi menekankan pentingnya tanggung jawab agama. pentingnya memperdalam
3.Kewajiban bagi memahami dan Beliau menekankan pengetahuan tentang Islam,
anak yang telah menerapkan ajaran Islam pentingnya memahami memperkuat hubungan dengan
balig dengan baik setelah dan mengamalkan ajaran Allah, dan mengaktifkan
mencapai usia balig. Hal Islam dengan baik, serta kewajiban agama. Selain itu,
ini meliputi menjalankan berusaha untuk beliau juga menekankan
ibadah wajib, meningkatkan pentingnya menjaga akhlak
menghindari larangan pemahaman tentang Al- yang baik, berbuat adil, dan
agama, meningkatkan Quran dan Sunnah Nabi berkontribusi positif dalam
pengetahuan tentang Muhammad SAW. masyarakat.
Islam, dan berperilaku Selain itu, beliau juga
baik dalam kehidupan menekankan pentingnya
sehari-hari. memperkuat
Elemen PAI: Sejarah 1.Sebab-sebab Bahwa Hijrah Nabi Bahwa Hijrah Nabi Bahwa Hijrah Nabi
Peradapan Islam Nabi Muhammad Muhammad SAW ke Muhammad SAW ke Muhammad SAW ke Madinah
Judul Materi : SAW hijrah Madinah adalah Madinah adalah adalah momen penting dalam
1.Kisah Hijrah Nabi peristiwa yang memiliki peristiwa penting yang sejarah Islam yang
Muhammad SAW 2.Kisah Perjalanan banyak hikmah dan menandai awal dari menunjukkan ketabahan,
kemadinah hijrah Nabi pelajaran bagi umat perkembangan Islam keberanian, dan kepercayaan
Muhammad saw Muslim. Beliau sebagai agama dan Nabi Muhammad SAW kepada
kemadinah menekankan bahwa masyarakat yang Allah. Beliau menekankan
Hijrah merupakan terorganisir. Beliau bahwa Hijrah merupakan
3.Hikmah hijrah tindakan yang penuh menekankan bahwa perintah langsung dari Allah
Nabi Muhammad keberanian dan Hijrah merupakan kepada Nabi Muhammad SAW
saw ke Madinah keteguhan hati, serta langkah strategis yang untuk melanjutkan dakwah dan
merupakan perintah diambil oleh Nabi membangun masyarakat Islam
Allah kepada Nabi Muhammad SAW untuk yang adil dan beradab di
Muhammad SAW. melindungi umat Muslim Madinah.
Selain itu, beliau juga dari persekusi dan
menekankan pentingnya kekerasan di Mekah,
Hijrah sebagai awal serta untuk membangun
pembentukan masyarakat sebuah negara yang
Islam yang kuat dan berdasarkan pada
berkembang di Madinah. prinsip-prinsip Islam.