Pd 2020
1. Memahami makna Qs. Al Mujadalah ayat 11 dan QS. Ar Rahman ayat 33 tenatng Menuntut Ilmu
Artinya : Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", Maka lapangkanlah
niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", Maka berdirilah, niscaya Allah
akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa
derajat. dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. Al Mujadalah : 11 )
Artinya : Hai jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, Maka lintasilah, kamu
tidak dapat menembusnya kecuali dengan kekuatan. ( QS. Ar Rahman : 33 )
2. QS. An Nisa : 186, Qs. Al Baqarah : 153, dan QS. Ali Imran : 134 tentang Ikhlas,Sabar dan Pemaaf
a. Isi kandungan QS. An Nisa ayat 186 menjelaskan tentang keikhlasan amal seseorang
b. Ikhlas artinya perbuatan yang kita lakukan semata-mata karena Allah, bukan karena ingin dipuji orang lain dan
bukan karena ingin mendapatkan imbalan.
c. Isi kandungan QS. Al Baqarah ayat 153 menjelaskan tentang orang yang sabar
d. Sabar adalah perilaku menahan atau mengendalikan segala emosi.
e. Isi kandungan QS. Ali Imran ayat 134 menjelaskan tentang ciri orang yang selalu memaafkan orang lain.
f. Pemaaf artinya memberi maaf kepada orang yang telah menyakiti atau mendzolimi kita.
3. Memahami QS. Al Furqan ayat 63 dan QS. An Nisa ayat 27 tentang rendah hati, hemat, dan hidup sederhana
Dalam QS.Al Furqan ayat 63 Allah mengajarkan kepada kita (manusia) agar memiliki sifat rendah hati. Rendah hati disebut juga
dengan tawadu’. Tawadu’ adalah sikap diri yang tidak merasa lebih dari orang lain. Lawan kata rendah hati adalah tinggi hati,
sombong, takabur, atau angkuh.
4. Memahami QS. An Nahl ayat 114 tentang mengkonsumsi makanan dan minuman yang halal
Dalam QS. An Nahl ayat 114 Alllah memerintahkan umat Islam untuk memakan makanan dan minuman yang halal
dan baik, serta mensyukuri nikmat Allah.
5. Memahami QS. Az Zumar ayat 53, dan An Najm ayat 59 tentang optimis, ikhtiar dan tawakkal
Artinya : dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya.
Optimis adalah sifat orang yang yakin dan memiliki harapan positif dalam menghadapi segala hal atau persoalan. Kebalikan
dari optimis adalah pesimis, yang berarti sifat orang yang selalu berpandangan negatif dalam menghadapi segala hal atau
persoalan.
1. Memilki harapan yang baik pada saat sebelem melakukan suatu pekerjaan.
2. Melakukan sesuatu dengan sepenuh hati dan rasa senang.
3. Mensyukuri keberhasilannya dan mengevaluasi kekurangannya.
Ikhtiar adalah berusaha bersungguh-sungguh untuk mencapai suatu harapan, keinginan, atau cita-cita. Contoh-contoh ikhtiar
adalah sebagai berikut.
Tawakal adalah berserah diri kepada Allah dengan bersungguh-sungguh setelah melakukan usaha atau ikhtiar dan berdoa.
Artinya : Hanya milik Allah asmaa-ul husna, Maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaa-ul husna itu dan
tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya nanti
mereka akan mendapat Balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.
a. Al-Alim artinya Allah Maha mengetahui. Allah maha mengethui yang btampak dan yang gaib. Pengetahuan Allah
tidak terbatas ruang dan waktu. ( QS. Al An’am ayat 59 )
b. Al-Khabir Artinya Allah Maha Waspada, mengetahui perkara-perkara yang tersebunyi. Semuanya diketahui Allah
dengan detail, penuh kecermatan dan kewaspadaan. ( QS. At Taubah ayat 16 )
c. As Sami Artinya Allah Maha Mendengar. ( QS. Al Baqarah ayat 256 )
d. Al-Basir artinya Allah Maha melihat ( QS. Al Hujarat ayat 18 )
Artinya : dan Sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak ada keraguan padanya; dan bahwasanya Allah
membangkitkan semua orang di dalam kubur.
Artinya : “Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan (yang dahsyat),dan bumi telah mengeluarkan beban-beban
berat (yang dikandung)nya.
Setelah peristiwa kianmat yang amat dahsyat itu, semua manusia akan mati dan mengalami proses kehidupan di alam
akhirat, sebagai berikut :
1. Alam Barzah (Yaumul Barzah), adalah alam kubur
2. Yaumul Ba’as adalah hari dibangkitkannya manusia dari alam kubur untk diarahkan menuju padang masyar.
Firman Allah QS.Yasiin : 51
Artinya : “dan ditiuplah sangkalala. Maka tiba-tiba mereka keluar dengan segera dari kuburnya (menuju) kepada
Tuhan mereka. Tiupan ini adalah tiupan sangkalala yang kedua yang sesudah nya bangkitlah orang-orang
dalam kubur.”
3. Yaumul Mahsyar
Yaumul mahsyar adalah hari dikumpulkannya seluruh manusia yang telah dibangkitkan dari kuburnya. Di padang
mahsyar juga manusiaakan menerima catatan amalnya selama hidup, baik amal yang buruk maupun amal yang baik.
Artinya : “Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya Dia akan melihat (balasan)nya. dan
Barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya Dia akan melihat (balasan)nya pula
Rangkuman, By Emirita, M.Pd 2020
14. Memahami penerapan jujur dan menepati janji dalam kehidupan sehari-hari
Jujur adalah berkata benar dan sesuai dengan kenyataan. Kejujuran akan membimbing pada kebaikan dan kebaikan
akan membimbing ke surga. Lawan dari perilaku jujur adalah dusta. Allah Swt., secara tegas memerintahkan orang-
orang yang beriman untuk berkata benar/jujur tetera dalam dalil QS. Al Ahzab/33:70 di bawah ini :
Janji adalah ucapan seseorang kepada orang lain yang menyatakan kesedian dan kesanggupan untuk berbuat.
Menepati janji berarti melaksanakan janji yang pernah diucapkan kepada orang lain. Menepati janji merupakan wujud
dari memuliakan dan menghargai sesama manusia. Lawan dari menepati janji adalah ingkar janji.
Ketaatan seorang anak kepada kedua orang tua merupakan bentuk “birul walidain”. Birul walidain adalah berbakti
kepada kedua orang tua. Cara seorang anak berbakti kepada kedua orang tua nya diantaranya:
1. Mematuhi perintahnya, senantisa meringankan pekerjaannya
2. Mendoakan mereka setiap saat
3. Sungguh-sungguh dalam belajar di sekolah
4. Senantiasa berbuat kebaikan kepada keduanya
5. Selalu membuat keduanya bangga dan merasa bahagia dengan berbagai keberhasilan yang kita peroleh
Seorang Ibu memiliki kedudukan tiga tingkat dibanding Bapak. Berbakti kepada kedua orang tua akan
mendatangkan banyak keberkahan dan keutamaan bagi seorang anak. Beberapa keberkahan dan keutamaan tersebut
adalah sebagaimana berikut ini :
1. Berbakti kepada kedua orang tua merupakan salah satu kunci masuk surga.
2. Berbakti kepada kedua orang tua merupakan bagian dari berjuan di jalan Allah SWT.,
3. Berbakti dan menghormati kedua orang tua dapat melebur dosa-dosa besar.
c. Aqiqah adalah penyembelihan hewan pada saat pencukuran rambut bayi yang baru lahir sebagai tanda syukur
kedua orang tua atas kelahiran anaknya. Aqiqah hukumnya sunnah muakkad (sunnah yang sangat dianjurkan).
Waktu pelaksanaan aqiqah yaitu sejak anak/bayi berumur 7 hari hingga sebelum memasuki usia baligh (dewasa).
Hewan kurban dibagikan dalam keadaan sudang matang/sudah dimasak. Syarat hewan untuk aqiqah sama
dengan syarat hewan qurban. Untuk anak laki-laki aqiqahnya adalah 2 ekor kambing, sedangkan anak perempuan
aqiqahnya 1 ekor kambing.
d. Manfaat Qurban dan Aqiqah, yaitu :
1. Mendekatkan diri kepada Allah
2. Melatih diri untuk senantiasa bersikap ikhlas dan bersyukur
3. Mengurangi kesenjangan antara yang kaya dan miskin
Sunah Haji
1. Memabaca talbiyah selama ihram sampai melontar jumrah aqabah pada hari raya idul adha
2. Berdoa sesudah membaca talbiyah
3. Membaca zikir suwaktu tawaf
4. Shalat dua rakaat sesudah tawaf
5. Masuk ke Ka’bah
2. Umrah
Umrah secara bahasa berarti berkunjung. Secara istilah jumrah adalah berkunjung ke ka’bah dengan melaksanakan
tawaf dan sa’I dalam waktu yang tidak ditentukan. Hukumnya adalah fardu ain atas umat Islam sekali dalam seumur
hidupnya. Umrah sering disebut haji kecil.
Rangkuman, By Emirita, M.Pd 2020
Wajib Umrah
Adapun wajib umrah adalah sebagai berikut :
1. Ihram dari miqat-nya
2. Menjauhi segala larangan umrah
Artinya : “Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan[658] dan
mensucikan[659] mereka dan mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi)
ketenteraman jiwa bagi mereka. dan Allah Maha mendengar lagi Maha mengetahui.”
Bahan yang dipakai untuk berzakat fitrah adalah bahan makanan pokok yang mempunyai sifat mengenyangkan,
banyak ditanam orang, dan tahan lama. Besarnya zakat fitrah yang harus dikeluarkan dalam setiap jiwa adalah satu
sha’ atau 3,1 liter atau sama dengan 2,5 kg atau uang yang seharga bahan makan pokok untuk satu jiwa.
2. Zakat Mal
Zakat mal adalah zakat atas harta yang dimiliki oleh seseorang. Zakat mal dikeluarkan untuk membersihkan
harta yang dimiliki dengan cara memberikannyakepada orang-orang yang berhak menerimanya dengan
kadar dan syarat-syarat yang telah ditentukan oleh agama. Harta yang wajib dizakatkan yaitu Emas dan perak,
Harta perniagaan, Peternakan, pertanian, dan harta temuan (rikaz).
Hikmah Zakat
1. Ungakapan rasa syukur atas nikamat yang Allah berikan
2. Mengurangi kesenjanagan sosial anatara kaya dan miskin
3. Mensucikan diri dari dosa dan memurnikan jiwa (Taskiyatun nafs)
4. Menumbuhkan sifat dermawan dan mengkikis sifat kikir.
5. Alat pembersih harta dan penjagaan dari ketamkan orang jahat.
4. Ketentuan Penyembelihan
a. Penyembelihan dilakukan pada urat leher sampai terputus saluran makanan, pernapasan, dan dua urat lehernya
b. Pada waktu menyembelih hewan, orang yang menyembelih harus memastikan bahwa ia sudah memotong,
memutuskan bagian-bagian berikut:
1. Tenggorokan (saluran pernapasan)
2. Saluran makanan
3. Dua urat leher yang ada disekitar tenggorokan
Jika ketiga bagian tersebut sudah putus, maka penyembelihan menjadi sah.
Teori Masuknya Islam di Nusantara, yaitu 1. Teori Mekah, 2. Teori Gujarat, 3. Teori Persia, dan 4. Teori Cina
Masuknya Islam di Nusantara dibawa oleh para mubaligh, Da’i, dan para pedagang-pedagang Muslim. Adapun tokoh-
tokoh yang menyebarkan masuknya Islam di Indonesia, diantaranya yaitu:
a. Wali Songo ; Sunan Maulana Malik Ibrahim, Sunan Ampel, Sunan Bonang, Sunan Giri, Sunan Drajat, Sunan Gunung
Jati, Sunan Kudus, Sunan Kalijaga, dan Sunan Muria.
b. Sultan Zainal Abidin
c. Datuk Ri Bandang