Kak Inovasi Jari Babe Mia
Kak Inovasi Jari Babe Mia
I. Pendahuluan
Salah satu sasaran pokok rencana pembangunan Jangka Menengah Nasional
(RPJMN) 2023-2027 adalah meningkatnya status kesehatan dan gizi.
Sebagai penjabarannya, Kementrian Kesehatan telah menyusun Rencana Strategis
(Renstra) tahun 2023-2027, tercantum di dalamnya sasaran program gizi dan kesehatan
Ibu dan Anak antara lain meningkatnya ketersediaan dan keterjangkauan pelayanan
kesehatan yang bermutu bagi seluruh masyarakat.
Indikator pembinaan perbaikan gizi masyarakat salah satunya adalah pemberian tablet
tambah darah bagi remaja putri dengan target sebesar 30% pada tahun 2023.
Anemia dapat disebabkan oleh berbagai hal, antara lain defisiensi zat besi, defisiensi
vitamin B12, defisiensi asam folat, penyakit infeksi, faktor bawaan
perdarahan. Di Negara sedang berkembang 40% anemia disebabkan karena defisiensi
zat besi (The World Bank, 2006) yang dikenal dengan istilah anemia gizi besi. Pola
makan yang miskin zat besi, tingginya prevalensi cacingan dan tingginya prevelensi
malaria di daerah endemis merupakan faktor-faktor yang sering dilakukan dengan
A. Tujuan
Meningkatkan status gizi kepada kelompok sasaran dalam upaya mencegah dan
menanggulangi anemia
B. Tujuan Khusus :
1. Meningkatkan status gizi remaja putri sehingga dapat memutus mata rantai
terjadinya stunting.
2. Mencegah anemia pada remaja putri.
VI. Sasaran
Data dasar remaja putri usia 12 sampai dengan 18 tahun di Puskesmas
No Kegiatan Bulan
1 Pemberian dan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
pemantauan
TTD remaja
V V V V V V V V V V V V
Putri