Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

EJAAN DAN ISTILAH BAHASA INDONESIA

Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia

Disusun oleh:

Nisa Rahayu (2370201019) ILKOM


Abellia Anggraini (2370201038)ILKOM
Tya Susilawati (2386206044) PGSD
Hesti Aprilia Nanda (2386206049) PGSD
Reza Deva Pratama (2374201051) HUKUM

Dosen Pembimbing:

WINDO DICKY IRAWAN, S.Pd., M. Pd.

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KOTABUMI

2023
KATA PENGANTAR

Assalamu‟alaikum. Wr. Wb.

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya dan
karunianya kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.Sholawat
bersamaan dengan salam juga mari hadiahkan kepada baginda Nabi kita Muhammad
SAW. Semoga kita, mendapat syafaat Beliau di Yaumil Mahsyar kelak. Amin ya
Rabbal 'Alamin.

Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada Windo Dicky Irawan S.Pd. M.Pd.
selaku dosen mata kuliah Bahasa Indonesia, yang telah memberikan kesempatan
kepada kami untuk menyusun makalah ini yang bertema “Ejaan dan Istilah Bahasa
Indonesia”. Dan juga kami ucapkan terima kasih kepada teman-teman yang telah
membantu memberikan materi dan masukannya sehingga terselesaikannya makalah
ini.

Terlepas dari semua itu,kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam
penulisan makalah ini, baik dari segi materi maupun dari tata bahasa. Oleh karena itu
dengan tangan terbuka kami menerima kritik dan saran dari teman-teman demi
perbaikan makalah ini. Akhir kata semoga makalah karya ilmiah ini, dapat menjadi
inspirasi bagi teman-teman dan pembaca, untuk memulai berkarya khususnya dalam
hal tulis menulis.

Wassalamu‟alaikum Wr. Wb.

Kotabumi, 4 November 2023

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATAPENGANTAR....................................................................................................i

DAFTAR ISI................................................................................................................ii

PENDAHULUAN........................................................................................................1

LATAR BELAKANG..................................................................................................1

RUMUSAN MASALAH..............................................................................................1

TUJUAN.......................................................................................................................1

POKOK MATERI........................................................................................................2

A. Pengertian Ejaan...............................................................................................2
B. Fungsi-Fungsi Ejaan.........................................................................................2
C. Ejaan Yang Di Sempurnakan...........................................................................3
D. Ruang Lingkup Ejaan Dalam Bahasa Indonesia...............................................4
E. Contoh Ejaan Yang Di Sempurakan.................................................................8
F. Pengertian Istilah..............................................................................................9
G. Macam-Macam Istilah......................................................................................9

PENUTUP..................................................................................................................11

A. Kesimpulan.....................................................................................................11
B. Kritik Dan Saran.............................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................12

ii
iii
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Bahasa merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan


manusia. Banyak orang Indonesia yang kurang memiliki pengetahuan tentang
bahasa mereka sendiri, serta pengetahuan tentang tanda baca. Bukan berarti
tidak tahu, melainkan tidak mematuhi kaidah Bahasa Indonesia. Tanda baca
dan ejaan penting karena penggunaan yang tidak tepat akan mengubah makna
bahasa yang ingin diungkapkan. Secara teknis, ejaan adalah penulisan huruf,
penulisan kata, dan penggunaan tanda baca. Sedangkan tanda baca sendiri
dimaksudkan agar bahasa tulisan mudah dipahami, sehingga pesan yang
diungkapkan dapat dipahami secara merata.

B. Rumusan Masalah
1. Jelaskan pengertian Ejaan?
2. Sebutkan fungsi-fungsi Ejaan?
3. Jelaskan apa yang dimaksud Ejaan Yang Disempurnakan?
4. Bagaimana ruang lingkup ejaan dalam Bahasa Indonesia?
5. Jelaskan contoh Ejaan yang disempurnakan?
6. Jelaskan pengertian Istilah?
7. Macam-Macam Istilah?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian Ejaan
2. Untuk mengetahui fungsi-fungsi Ejaan.
3. Untuk mengetahui Ejaan Yang Disempurnakan.
4. Untuk mengetahui ruang lingkup Ejaan dalam Bahasa Indonesia.
5. Untuk mengetahui contoh Ejaan yang disempurnakan .
6. Untuk mengetahui pengertian Istilah
7. Untuk mengetahui macam-macam Istilah

1
POKOK MATERI

A.Pengertian Ejaan

Ejaan adalah keseluruhan peraturan bagaimana melambangkan bunyi ujaran dan


bagaimana antarhubungan antara lambang-lambang itu (pemisahan dan peng-
gambungannya dalam suatu bahasa). Secara teknis, yang dimaksud dengan ejaan
ialah penulisan huruf, penulisan kata, dan pemakaian tanda baca.1 Ejaan juga bisa
diartikan sebagai kumpulan peraturan penulisan huruf, kata,kalimat serta penggunaan
tanda baca. Kata Ejaan berasal dari kata “eja”, yang berarti melafalkan huruf-huruf
atau lambang bunyi bahasa.

B. Fungsi – Fungsi Ejaan

Ejaan dalam bahasa Indonesia memiliki beberapa fungsi penting, yaitu:

1. Menjadi landasan pembakuan tata bahasa


Dengan menerapkan ejaan yang benar, tata bahasa yang digunakan dalam
penulisan bahasa akan semakin baku.
2. Menjadi landasan pembakuan kosa kata serta istilah
Ejaan juga membantu dalam pemilihan kosa kata dan istilah yang lebih baku
dalam penulisan bahasa.
3. Menjadi penyaring masuknya unsur bahasa lain ke bahasa Indonesia
Dengan ejaan yang tepat, penulisan bahasa dapat menyaring unsur bahasa
lain sehingga tidak menghilangkan makna aslinya.
4. Membantu pemahaman pembaca dalam mencerna informasi
Penggunaan ejaan yang benar membuat penulisan bahasa lebih teratur
sehingga membantu pembaca dalam memahami informasi yang disampaikan
secara tertulis.2

1
Arifin (2008: 164)
2
Siti Mutmainah dalam buku Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi (2019)

2
C. Ejaan Yang Di Sempurnakan (EYD)

Ejaan yang Disempurnakan (EYD) adalah pedoman penulisan Bahasa Indonesia


yang berisi aturan dalam penulisan huruf kapital, huruf miring, penulisan kata,
bentuk ulang, dan gabungan kata, kata ganti, kata depan, kata si dan sang, dan
partikel. EYD juga mencakup aturan dalam penulisan angka dan lambang bilangan.

Selain itu, EYD juga mencakup aturan dalam penulisan singkatan/akronim. EYD
juga mencakup aturan dalam pemakaian tanda baca, seperti tanda koma. EYD (Ejaan
Yang Disempurnakan) juga bisa diartikan adalah tata bahasa dalam Bahasa Indonesia
yang mengatur penggunaan bahasa Indonesia baik dalam tulisan, mulai dari
pemakaian hingga penulisan huruf kapital dan huruf miring, serta penulisan unsur
serapan.3

Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan (EYD) adalah ejaan Bahasa


Indonesia yang berlaku dari tahun 1972 hingga 2015 menggantikan Ejaan Baru, serta
kembali berlaku sejak tahun 2022 menggantikan Ejaan Bahasa Indonesia. Ejaan ini
menggantikan Ejaan Republik atau Ejaan Soewandi pada tahun 1972 dan Ejaan
Bahasa Indonesia (EBI) pada tahun 2022. EYD pertama kali diberlakukan dan
diresmikan pada tanggal 26 Agustus 1972. Pemberlakuan pemakaian EYD diperkuat
dengan keputusan Presiden Nomor 57 Tahun 1972.

Ejaan ini sempat digantikan oleh Ejaan Bahasa Indonesia (EBI) sejak tahun 2015
hingga bulan Agustus 2022, ketika istilah "Ejaan Bahasa Indonesia yang
Disempurnakan" kembali digunakan sampai sekarang.

3
https://www.kompasiana.com/asayuliara1394/61c87cd69bdc4022a55f49e3/bahasa-
indonesia-akademik-ejaaan-yang-disempurnakan

3
D. Ruang Lingkup Ejaan Dalam Bahasa Indonesia

Ejaan dalam bahasa Indonesia adalah aturan yang melambangkan bunyi bahasa
menjadi bentuk huruf, kata, serta kalimat4. Ejaan juga bisa diartikan sebagai
kumpulan peraturan penulisan huruf, kata, serta penggunaan tanda baca.

Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan adalah acuan resmi
ejaan bahasa Indonesia yang disempurnakan.mencakup beberapa aspek, seperti
penulisan huruf, penulisan kata, pemakaian tanda baca, dan lain-lain.

Ruang lingkup ejaan bahasa Indonesia mencakup beberapa hal, antara lain:5

1. Pemakaian huruf
Nama huruf Bahasa Indonesia seperti yang kita kenal dengan huruf abjad dan
juga penggabung untuk melambangkan diftong seperti:Au (Harimau), atau
penggabung khusus, seperti: ng(lambang). Ejaan Indonesia menggunakan Ejaan
fonemis dimana hanya ada satu bunyi untuk satu lambang, lain dengan Bahasa
Inggris yang satu lambang memiliki beberapa bunyi. Karena Bahasa Indonesia
menggunakan satu sistem ejaan, pada dasarnya lafal singkatan dan kata
mengikuti bunyi nama huruf secara konsisten, seperti:bus (dibaca:bus).
Yang harus diperhatikan dalam persukuan (pemenggalan kata) menggunakan
tanda hubung,tidak memenggal kata dengan garis bawah,hindari penggalan satu
huruf. Begitupun dengan nama orang, hanya dibenarkan dengan memisahkan
nama pertama dan nama kedua. Penulisan nama diri ditulis sesuai dengan ejaan
yang berlaku.

2. Penulisan Huruf
Huruf terdiri dari: huruf kapital, huruf miring.
Huruf kapital dimaksud sebagai:
- Huruf pertama awal kalimat

4
buku Konsep Dasar Bahasa Indonesia karya Yunus Abidin
5
Hs, Widiono. 2005. Bahasa Indonesia (Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Di Peruruan Tinggi),
Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana.

4
- Huruf pertama petikan langsung
- Huruf pertama dalam ungkapan yang berhubungan dengan hal-hal
keagamaan
- Huruf pertama gelar kehormatan atau keturunan yang diikuti nama orang
- Huruf pertama nama jabatan atau pangkat yang diikuti nama orang
- Huruf pertama nama orang
- Huruf pertama hubungan kekerabatan seperti; Bapak, Ibu, Saudara yang
dipakai sebagai kata ganti

Huruf miring digunakan untuk:


- Menulis nama buku , majalah yang dikutip dari karangan
- Menegaskan atau mengkhususkan huruf,bagian kata, atau kelompok kata
- Menuliskan nama ilmiyah atau ungkapan asing.

3. Penulisan Kata
Penulisan kata dasar ditulis sebagai satu kesatuan

Penulisan kata turunan:


- Imbuhan ditulis serangkai dengan kata dasar.
- Kalau Gabungan kata, awalan atau akhiran ditulis serangkai dengan kata
yang langsung mengikutinya.
- Kalau Gabungan kata, awalan dan akhiran ditulis serangkai dengan kata
tersebut.
- Kalau salah satu unsur Gabungan kata hanya dipakai dalam unsur kombinasi

Jika bentuk terikat diikuti kata berhuruf awal kapital, maka antara keduanya
diberi tanda hubung.

Jika kata Maha diikuti kata Esa dan selain kata dasar sebagai unsur gabungan,
maka ditulis terpisah.

Bentuk kata ulang ditulis secara lengkap dengan menggunakan kata hubung.
penulisan Gabungan kata:
- kata majemuk, istilah khusus, bagian--bagiannya ditulis terpisah

5
- istilah khusus yang mungkin akan menimbulkan salah baca diberi tanda
hubung
- kata yang dianggap sudah satu ditulis serangkai,
Penulisan kata ganti ku, mu, kau, dan nya ditulis serangkai dengan kata yang
mendahuluinya.Kata depan di, ke, dari, ditulis secara terpisah dari kata yang
mengikutinya. Kata si dan yang mengikutinya

Penulisan partikel:

- partikel pun ditulis terpisah dari kata yang mendahuluinya

- partikel per yang berarti mulai, demi, dan tiap, ditulis terpisah

Penulisan singkatan dan akronim:

- singkatan nama orang, nama gelar, sapaan, jabatan, atau pangkat diikuti dengan
tanda titik

-Singkatan nama resmi lembaga dan nama dokumen resmi huruf awal ditulis
dengan huruf kapital dan tidak diikuti dengan tanda titik, misalnya:
BPK,PT,KTP,SLTP

- singkatan umum yang terdiri atas tiga huruf atau lebih diikuti satu titik,
misalnya: dkk

- singkatan lambang kimia, singkatan satuan ukuran, dan mata uang tidak diikuti
tanda titik

- akronim nama diri yang berupa gabungan huruf awal dari deret kata ditulis
seluruhnya dengan huruf kapital

- akronim yang berupa gabungan kata atau huruf dari deret kata ditulis dengan
huruf awal huruf kapital, misalnya: Angkatan Bersenjata RI

- akronim yang bukan nama diri berupa gabungan kata atau huruf dan suku kata
dari deret kata seluruhnya ditulis dengan huruf kecil

6
Penulisan angka lambang bilangan:

- Angka dipakai untuk menyatakan lambang bilangan atau nomor

- Angka digunakan untuk menyatakan: panjang, berat, dan isi, satuan waktu,
mata uang, nomor jalan.

- Penulisan lambang bilangan, misalnya:3/8 (tiga perdelapan)

- Penulisan kata bilangan tingkat

- Penulisan kata bilangan yang mendapat akhiran-an ditulis dengan angka atau
dengan ejaan

- Angka yang menunjukkan bilangan bulat yang besar dapat dieja sebagian
supaya mudah dibaca,Kecuali dalam dokumen resmi

- Bilangan tidak perlu ditulis angka dan huruf sekaligus kecuali pada dokumen
resmi

- Bilangan yang dilambangkan dengan kata dan huruf penulisannya harus tepat

4. Penulisan unsur serapan


Bahasa Arab sebenarnya sudah banyak yang diserap ke dalam bahasa
Indonesia dan relatif konsisten. untuk menyerap bahasa Arab, kita harus
memperhatikan:
- unsur mad(panjang) ditiadakan
- konsonan yang tidak ada dalam bahasa Indonesia sebaiknya diadaptasi dengan
fonem yang berdekatan dengan fonem bahasa Indonesia baik lafal maupun
ejaannya seperti: rizq (rezeki)
jika tidak, maka Tulislah sesuai lafal sebenarnya dengan huruf miring.

5. Pemakaian Tanda Baca


Orang sering mengbaikan tanda baca yang sebenarnya sangat membantu
orang dalam memahami bacaan.

7
1) Tanda Titik(.)
2) Tanda Koma(,)
3) Tanda Titik Koma(;)
4) Tanda Titik Dua(:)
5) Tanda Hubung(-)
6) Tanda Tanya(?)
7) Tanda Seru(!)
8) Tanda Kurung()
9) Tanda Garis Miring(/)
10) Tanda Petik Ganda(“”)
11) Tanda Pisah(_)
12) Tanda Elipsis(...)
13) Tanda Kurung Siku(<>)
14) Tanda Petik Tunggal(„‟)
15) Tanda Penyingkat(‟)

E. Contoh Ejaan Yang Disempurnakan


Ejaan yang Disempurnakan (EYD) adalah pedoman resmi yang dapat
dipergunakan oleh instansi pemerintah dan swasta serta masyarakat dalam
penggunaan bahasa Indonesia secara baik dan benar.
Ejaan ini menyempurnakan EYD, terutama dalam hal penambahan diftong,
penggunaan huruf kapital.

Berikut adalah contoh kata ejaan bahasa Indonesia yang baik dan benar:
Diftong:saudara, keadilan, keindahan, kebahagiaan, kebersihan, kebijaksanaan,
keberanian, kecantikan, kecintaan, kegembiraan, kekuatan, kelembutan, kepercayaan,
kepuasan, keputusan.

Huruf Kapital: Indonesia, Jakarta, Jawa, Bali, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi,


Maluku, Irian, Timur, Barat, Tengah, Utara, Selatan, Pantai, Gunung, Danau, Laut,
Sungai, Benua, Negara, Kota, Kabupaten, Provinsi.

8
F. Pengertian Istilah
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Istilah adalah kata atau gabungan
kata yang digunakan sebagai nama atau lambang yang dengan cermat
mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang khas di bidang ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni (ipteks). 6
Istilah juga dapat berarti kata, nama, sebutan, atau tema. Istilah sendiri bisa disebut
sebagai kosakata. Kosakata tersebut digunakan sehari-hari dalam kehidupan manusia
dalam penyebutan sesuatu.

G. Macam-Macam Istilah
Istilah dibagi menjadi dua yaitu; Istilah Umum dan Istilah Khusus
1. Istilah Umum
Istilah umum adalah kata yang awalnya berasal dari bidang tertentu kemudian
digunakan secara luas hingga dianggap sebagai kosakata umum.
2. Istilah Khusus
Istilah khusus adalah kosakata yang dipakai secara terbatas di bidang tertentu.
Meski suatu istilah sudah ada sejak lama, tetap saja tidak menjadi kosakata
umum yang digunakan sehari-hari. Biasanya, hal tersebut hanya digunakan
dalam satu bidang tertentu.

Contoh Istilah Umum


1) Kebijakan pemerintah untuk menaikkan harga bahan bakar tidak dapat
diterima masyarakat. Toh ada demonstrasi di beberapa daerah sebagai bentuk
ketidaksetujuan masyarakat. (politik = politik)

2) Budaya Indonesia terkenal di mancanegara, banyak negara dikejutkan oleh


keanekaragaman dan kerukunan masyarakat di Indonesia. (Budaya = produk
dari kesadaran dan pikiran orang)

6
https://www.kbbi.co.id/arti-kata/istilah

9
3) Keterampilan kecerdasan BJ. Habibie di dunia penerbangan, tidak diragukan
lagi, baik secara nasional maupun internasional. (skill = kemampuan seseorang
untuk melakukan sesuatu)
Contoh Istilah Khusus
1) Tingkat laba perusahaan dipresentasikan kepada para klien dalam bentuk
diagram diagram representasi di sebuah informasi dalam bentuk geometri dua
dimensi)

2) Materi integral dan diferensial adalah materi matematika yang sangat


disenangi oleh Andri. integral, diferensial = salah satu materi dalam matematika

3) di Bulan Agustus ini digalakkan pemberian vaksin Measless Rubella secara


gratis kepada anak-anak usia 9 bulan hingga 15 tahun. (vaksin = bahan yang
digunakan untuk menghasilkan kekebalan tubuh)

10
PENUTUP

A. Kesimpulan
Setelah memahami apa yang telah dipaparkan di atas kita dapat mengambil
kesimpulan bahwa bahasa itu tidak terlepas dari yang namanya ejaan dan tanda
baca. Ejaan dan tanda baca itu juga saling berkaitan. Oleh karena itu ejaan dan
penggunaan tanda baca perlu kita pahami dan pelajari agar tulisan kita mudah
dipahami dan dimengerti orang lain yang membacanya.
Ejaan sendiri mengalami beberapa tahapan sebelum akhirnya menjadi sempurna
yang seperti kita gunakan saat ini.Begitupun dengan Istilah perlu diperhatikan
dalam penulisan karena memiliki aturan dan tata letak penggunaannya .

B. Kritik Dan Saran


Demikianlah makalah yang dapat kami buat. Apabila ada kata kata yang kurang
berkenan di hati atau belum sesuai dengan apa yang Anda harapkan,kami mohon
maaf. Karena kami sadar bahwa masih banyak kekurangan dalam makalah. Untuk
itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun kami agar dalam tugas-
tugas selanjutnya,kami dapat menyelesaikannya dengan lebih baik lagi.

11
DAFTAR PUSTAKA

Arifin (2008: 164)


Siti Mutmainah dalam buku Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi (2019)
https://www.kompasiana.com/asayuliara1394/61c87cd69bdc4022a55f49e3/bahasa-
indonesia-akademik-ejaaan-yang-disempurnakan
buku Konsep Dasar Bahasa Indonesia karya Yunus Abidin
Hs, Widiono. 2005. Bahasa Indonesia (Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Di
Peruruan Tinggi), Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana.
https://www.kbbi.co.id/arti-kata/istilah

12

Anda mungkin juga menyukai