Disusun oleh:
Dosen Pembimbing:
2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya dan
karunianya kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.Sholawat
bersamaan dengan salam juga mari hadiahkan kepada baginda Nabi kita Muhammad
SAW. Semoga kita, mendapat syafaat Beliau di Yaumil Mahsyar kelak. Amin ya
Rabbal 'Alamin.
Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada Windo Dicky Irawan S.Pd. M.Pd.
selaku dosen mata kuliah Bahasa Indonesia, yang telah memberikan kesempatan
kepada kami untuk menyusun makalah ini yang bertema “Ejaan dan Istilah Bahasa
Indonesia”. Dan juga kami ucapkan terima kasih kepada teman-teman yang telah
membantu memberikan materi dan masukannya sehingga terselesaikannya makalah
ini.
Terlepas dari semua itu,kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam
penulisan makalah ini, baik dari segi materi maupun dari tata bahasa. Oleh karena itu
dengan tangan terbuka kami menerima kritik dan saran dari teman-teman demi
perbaikan makalah ini. Akhir kata semoga makalah karya ilmiah ini, dapat menjadi
inspirasi bagi teman-teman dan pembaca, untuk memulai berkarya khususnya dalam
hal tulis menulis.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATAPENGANTAR....................................................................................................i
DAFTAR ISI................................................................................................................ii
PENDAHULUAN........................................................................................................1
LATAR BELAKANG..................................................................................................1
RUMUSAN MASALAH..............................................................................................1
TUJUAN.......................................................................................................................1
POKOK MATERI........................................................................................................2
A. Pengertian Ejaan...............................................................................................2
B. Fungsi-Fungsi Ejaan.........................................................................................2
C. Ejaan Yang Di Sempurnakan...........................................................................3
D. Ruang Lingkup Ejaan Dalam Bahasa Indonesia...............................................4
E. Contoh Ejaan Yang Di Sempurakan.................................................................8
F. Pengertian Istilah..............................................................................................9
G. Macam-Macam Istilah......................................................................................9
PENUTUP..................................................................................................................11
A. Kesimpulan.....................................................................................................11
B. Kritik Dan Saran.............................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................12
ii
iii
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Jelaskan pengertian Ejaan?
2. Sebutkan fungsi-fungsi Ejaan?
3. Jelaskan apa yang dimaksud Ejaan Yang Disempurnakan?
4. Bagaimana ruang lingkup ejaan dalam Bahasa Indonesia?
5. Jelaskan contoh Ejaan yang disempurnakan?
6. Jelaskan pengertian Istilah?
7. Macam-Macam Istilah?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian Ejaan
2. Untuk mengetahui fungsi-fungsi Ejaan.
3. Untuk mengetahui Ejaan Yang Disempurnakan.
4. Untuk mengetahui ruang lingkup Ejaan dalam Bahasa Indonesia.
5. Untuk mengetahui contoh Ejaan yang disempurnakan .
6. Untuk mengetahui pengertian Istilah
7. Untuk mengetahui macam-macam Istilah
1
POKOK MATERI
A.Pengertian Ejaan
1
Arifin (2008: 164)
2
Siti Mutmainah dalam buku Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi (2019)
2
C. Ejaan Yang Di Sempurnakan (EYD)
Selain itu, EYD juga mencakup aturan dalam penulisan singkatan/akronim. EYD
juga mencakup aturan dalam pemakaian tanda baca, seperti tanda koma. EYD (Ejaan
Yang Disempurnakan) juga bisa diartikan adalah tata bahasa dalam Bahasa Indonesia
yang mengatur penggunaan bahasa Indonesia baik dalam tulisan, mulai dari
pemakaian hingga penulisan huruf kapital dan huruf miring, serta penulisan unsur
serapan.3
Ejaan ini sempat digantikan oleh Ejaan Bahasa Indonesia (EBI) sejak tahun 2015
hingga bulan Agustus 2022, ketika istilah "Ejaan Bahasa Indonesia yang
Disempurnakan" kembali digunakan sampai sekarang.
3
https://www.kompasiana.com/asayuliara1394/61c87cd69bdc4022a55f49e3/bahasa-
indonesia-akademik-ejaaan-yang-disempurnakan
3
D. Ruang Lingkup Ejaan Dalam Bahasa Indonesia
Ejaan dalam bahasa Indonesia adalah aturan yang melambangkan bunyi bahasa
menjadi bentuk huruf, kata, serta kalimat4. Ejaan juga bisa diartikan sebagai
kumpulan peraturan penulisan huruf, kata, serta penggunaan tanda baca.
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan adalah acuan resmi
ejaan bahasa Indonesia yang disempurnakan.mencakup beberapa aspek, seperti
penulisan huruf, penulisan kata, pemakaian tanda baca, dan lain-lain.
Ruang lingkup ejaan bahasa Indonesia mencakup beberapa hal, antara lain:5
1. Pemakaian huruf
Nama huruf Bahasa Indonesia seperti yang kita kenal dengan huruf abjad dan
juga penggabung untuk melambangkan diftong seperti:Au (Harimau), atau
penggabung khusus, seperti: ng(lambang). Ejaan Indonesia menggunakan Ejaan
fonemis dimana hanya ada satu bunyi untuk satu lambang, lain dengan Bahasa
Inggris yang satu lambang memiliki beberapa bunyi. Karena Bahasa Indonesia
menggunakan satu sistem ejaan, pada dasarnya lafal singkatan dan kata
mengikuti bunyi nama huruf secara konsisten, seperti:bus (dibaca:bus).
Yang harus diperhatikan dalam persukuan (pemenggalan kata) menggunakan
tanda hubung,tidak memenggal kata dengan garis bawah,hindari penggalan satu
huruf. Begitupun dengan nama orang, hanya dibenarkan dengan memisahkan
nama pertama dan nama kedua. Penulisan nama diri ditulis sesuai dengan ejaan
yang berlaku.
2. Penulisan Huruf
Huruf terdiri dari: huruf kapital, huruf miring.
Huruf kapital dimaksud sebagai:
- Huruf pertama awal kalimat
4
buku Konsep Dasar Bahasa Indonesia karya Yunus Abidin
5
Hs, Widiono. 2005. Bahasa Indonesia (Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Di Peruruan Tinggi),
Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana.
4
- Huruf pertama petikan langsung
- Huruf pertama dalam ungkapan yang berhubungan dengan hal-hal
keagamaan
- Huruf pertama gelar kehormatan atau keturunan yang diikuti nama orang
- Huruf pertama nama jabatan atau pangkat yang diikuti nama orang
- Huruf pertama nama orang
- Huruf pertama hubungan kekerabatan seperti; Bapak, Ibu, Saudara yang
dipakai sebagai kata ganti
3. Penulisan Kata
Penulisan kata dasar ditulis sebagai satu kesatuan
Jika bentuk terikat diikuti kata berhuruf awal kapital, maka antara keduanya
diberi tanda hubung.
Jika kata Maha diikuti kata Esa dan selain kata dasar sebagai unsur gabungan,
maka ditulis terpisah.
Bentuk kata ulang ditulis secara lengkap dengan menggunakan kata hubung.
penulisan Gabungan kata:
- kata majemuk, istilah khusus, bagian--bagiannya ditulis terpisah
5
- istilah khusus yang mungkin akan menimbulkan salah baca diberi tanda
hubung
- kata yang dianggap sudah satu ditulis serangkai,
Penulisan kata ganti ku, mu, kau, dan nya ditulis serangkai dengan kata yang
mendahuluinya.Kata depan di, ke, dari, ditulis secara terpisah dari kata yang
mengikutinya. Kata si dan yang mengikutinya
Penulisan partikel:
- partikel per yang berarti mulai, demi, dan tiap, ditulis terpisah
- singkatan nama orang, nama gelar, sapaan, jabatan, atau pangkat diikuti dengan
tanda titik
-Singkatan nama resmi lembaga dan nama dokumen resmi huruf awal ditulis
dengan huruf kapital dan tidak diikuti dengan tanda titik, misalnya:
BPK,PT,KTP,SLTP
- singkatan umum yang terdiri atas tiga huruf atau lebih diikuti satu titik,
misalnya: dkk
- singkatan lambang kimia, singkatan satuan ukuran, dan mata uang tidak diikuti
tanda titik
- akronim nama diri yang berupa gabungan huruf awal dari deret kata ditulis
seluruhnya dengan huruf kapital
- akronim yang berupa gabungan kata atau huruf dari deret kata ditulis dengan
huruf awal huruf kapital, misalnya: Angkatan Bersenjata RI
- akronim yang bukan nama diri berupa gabungan kata atau huruf dan suku kata
dari deret kata seluruhnya ditulis dengan huruf kecil
6
Penulisan angka lambang bilangan:
- Angka digunakan untuk menyatakan: panjang, berat, dan isi, satuan waktu,
mata uang, nomor jalan.
- Penulisan kata bilangan yang mendapat akhiran-an ditulis dengan angka atau
dengan ejaan
- Angka yang menunjukkan bilangan bulat yang besar dapat dieja sebagian
supaya mudah dibaca,Kecuali dalam dokumen resmi
- Bilangan tidak perlu ditulis angka dan huruf sekaligus kecuali pada dokumen
resmi
- Bilangan yang dilambangkan dengan kata dan huruf penulisannya harus tepat
7
1) Tanda Titik(.)
2) Tanda Koma(,)
3) Tanda Titik Koma(;)
4) Tanda Titik Dua(:)
5) Tanda Hubung(-)
6) Tanda Tanya(?)
7) Tanda Seru(!)
8) Tanda Kurung()
9) Tanda Garis Miring(/)
10) Tanda Petik Ganda(“”)
11) Tanda Pisah(_)
12) Tanda Elipsis(...)
13) Tanda Kurung Siku(<>)
14) Tanda Petik Tunggal(„‟)
15) Tanda Penyingkat(‟)
Berikut adalah contoh kata ejaan bahasa Indonesia yang baik dan benar:
Diftong:saudara, keadilan, keindahan, kebahagiaan, kebersihan, kebijaksanaan,
keberanian, kecantikan, kecintaan, kegembiraan, kekuatan, kelembutan, kepercayaan,
kepuasan, keputusan.
8
F. Pengertian Istilah
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Istilah adalah kata atau gabungan
kata yang digunakan sebagai nama atau lambang yang dengan cermat
mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang khas di bidang ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni (ipteks). 6
Istilah juga dapat berarti kata, nama, sebutan, atau tema. Istilah sendiri bisa disebut
sebagai kosakata. Kosakata tersebut digunakan sehari-hari dalam kehidupan manusia
dalam penyebutan sesuatu.
G. Macam-Macam Istilah
Istilah dibagi menjadi dua yaitu; Istilah Umum dan Istilah Khusus
1. Istilah Umum
Istilah umum adalah kata yang awalnya berasal dari bidang tertentu kemudian
digunakan secara luas hingga dianggap sebagai kosakata umum.
2. Istilah Khusus
Istilah khusus adalah kosakata yang dipakai secara terbatas di bidang tertentu.
Meski suatu istilah sudah ada sejak lama, tetap saja tidak menjadi kosakata
umum yang digunakan sehari-hari. Biasanya, hal tersebut hanya digunakan
dalam satu bidang tertentu.
6
https://www.kbbi.co.id/arti-kata/istilah
9
3) Keterampilan kecerdasan BJ. Habibie di dunia penerbangan, tidak diragukan
lagi, baik secara nasional maupun internasional. (skill = kemampuan seseorang
untuk melakukan sesuatu)
Contoh Istilah Khusus
1) Tingkat laba perusahaan dipresentasikan kepada para klien dalam bentuk
diagram diagram representasi di sebuah informasi dalam bentuk geometri dua
dimensi)
10
PENUTUP
A. Kesimpulan
Setelah memahami apa yang telah dipaparkan di atas kita dapat mengambil
kesimpulan bahwa bahasa itu tidak terlepas dari yang namanya ejaan dan tanda
baca. Ejaan dan tanda baca itu juga saling berkaitan. Oleh karena itu ejaan dan
penggunaan tanda baca perlu kita pahami dan pelajari agar tulisan kita mudah
dipahami dan dimengerti orang lain yang membacanya.
Ejaan sendiri mengalami beberapa tahapan sebelum akhirnya menjadi sempurna
yang seperti kita gunakan saat ini.Begitupun dengan Istilah perlu diperhatikan
dalam penulisan karena memiliki aturan dan tata letak penggunaannya .
11
DAFTAR PUSTAKA
12