DISUSUN OLEH :
Kelompok 5 :
1. Addinul Fitrah (602230044)
2. Desi Sasmita Ningrum (602230054)
3. Tasya Zahabia (602230048)
DOSEN PENGAMPUH :
SINTA RAHMATIL FADHILAH S.kom. I. , M.A
Puji Syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang mana atas ridho dan hidayahnya
sehingga saya dapat menyelesaikan makalah materi kuliah BAHASA INDONESIA dengan
tepat waktu.
Saya mengucapkan terimakasih kepada dosen yang telah memberikan dukungan dalam
menyelesaikan makalah ini. Diharapkan tulisan ini menambah pengetahuan dan pemahaman
kepada dikalangan mahasiswadan pembaca tentang Ejaan dalam Bahasa Indonesia serta tanda
baca & unsur serapan.
Saya menyadari bahwa penulisan dalam makalah ini jauh dari kata sempurna, oleh sebab itu
dengan tangan terbuka saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun guna
kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah yang saya buat ini berguna untuk kita semua.
Demikian makalah ini saya susun, bila ada kata kata yang salah dalam penyusunan makalah
ini, saya memohon maaf yang sebesar-besarnya.
Penyusun
Kelompok 5
i
DAFTAR ISI
BAB I....................................................................................................................................................1
PENDAHULUAN................................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang....................................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah...............................................................................................................1
1.3 Tujuan Penyususnan Makala.............................................................................................1
BAB II...................................................................................................................................................2
PEMBAHASAN...................................................................................................................................2
2.1 Pngertian Ejaan Dalam Bahasa Indonesia..............................................................................2
2.2 Penggunaan Tanda Baca...........................................................................................................2
2.3 Pengertian Tanda Baca.............................................................................................................3
2.4 Unsur Serapan...........................................................................................................................3
BAB IV.................................................................................................................................................4
KESIMPULAN....................................................................................................................................4
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................................5
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1Belakang Latar
Bahasa Indonesia merupakan Bahasa resmi yang digunakan baik dalam situasi formal
maupun informal. Selain itu, Indonesia juga digunakan untuk Pendidikan pra sekolah dari
usia dini hingga Pendidikan tinggi. Oleh karena itu, sebagai penutur Bahasa Indonesia perlu
memahami hukum penggunaan Bahasa Indonesia. Karena Bahasa yang benar harus
mengikuti aturan penggunaan yang telah di tetapkan.
Pengunaan Bahasa yang benar atau sesuai dengan kaidah kebahasaan selalu terkait dengan
ejaan. Ejaan merupakan keseluruhan aturan pelafalan lambang-lambang bunyi ujaran
sehingga terbentuk bunyi Bahasa yang berupa sebuah kata atau kalimat dan mengandung
makna tertentu, baik lisan maupun tulis.
Ejaan Bahasa Indonesia sudah mengalami beberapa perubahan. Sebelumnya pernah
berlaku ejaan Van Ophuijsen (1901) dan Ejaan Soewandi (1947). Pada tahun 1972
dikeluarkan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang disempurnakan dan edisi revisi
pada tahun 1987 yang didalamnya menguraikan kaidah ejaan terbaru, terinci, dan lengkap.
Kaidah ejaan yang terkandung dalam EYD sudah sangat lengkap, tetapi pelaksanaannya
belum optimal. Hingga akhirnya pada tahun 2015 menteri Pendidikan dan kebudayaan
melengkapi lagi pedoman ejaan Bahasa Indonesia tentunya dengan beberapa perubahan dan
penambahan terkait kedinamisan Bahasa, maka keluarlah Surat Keputusan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 50 Tahun 2015 tentang Pedoman Umum Ejaan Bahasa
Idonesia.
1.2Rumusan Masalah
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
tanda seru (!), 10) tanda kurung ((…)), 11) tanda kurung siku ({…}), 12) tanda petik (“…”),
13) tanda petik Tunggal (‘…’), tanda miring (/)
Penyingkat atau apostrof (‘). Kelima belas tanda baca tersebut masing-masing memiliki
fungsi yang berbeda dan setiap fungsinya telah dijelaskan secara mendetail di dalam PUEBI,
serta keseluruhan tanda baca tersebut dapat digunakan pada saat menulis kalimat atau
paragraf dengan menggunakan bahasa indonesia.
3
BAB IV
KESIMPULAN
Ejaan adalah keseluruhan peraturan melambangkan bunyi ujaran dan hubungan antara
ambing-lambang itu (pemisahan dan penggabungannya dalam suatu Bahasa). Secara teknis,
Ejaan ialah penulisan huruf, penulisan kata, dan pemakaian tanda baca.
Tanda baca adalah tanda yang digunakan dalam sistem ejaan. Tanda baca dapat membantu
pembaca untuk memahami makna tulisan dengan tepat. Tanda baca sangat penting dalam
penulisan, karena membantu untuk memahami makna tulisan tersebut. Oleh karena itu,
mempelajari tata cara penulisan tanda baca yang benar sangat penting.
Penulisan unsur serapan merupakan proses pembubuhan Bahasa asing ke dalam Bahasa
Indonesia ke dalam Bahasa asing yang sering menjadi sumber Bahasa serapan yaitu Bahasa
inggris dan Bahasa arab, Bahasa asing tersebut diintegrasikan ke dalam Bahasa Indonesia
menjadikan Bahasa asing tersebut hidup berdampingan dengan Bahasa Indonesia
4
DAFTAR PUSTAKA
https://scholar.google.com/.
http://jurnal.unmuhjember.ac.id/index.php/BB/article/view/1114.
https://jurnalp4i.com/index.php/teaching/article/view/84.