BAB 2

PEMBAHASAN

KEGIATAN BELAJAR 1
2.1 SENAM DAN SIKAP DASAR SENAM
Senam merupakan aktivitas fisik yang dapat membantu mengoptimalkan
perkembangan Gerakan senam sangat sesuai untuk mendapatkan penekanan dalam
penjas terutama pada tuntutan fisik yang diprasyaratkan, seperti kekuatan dana daya
tahan otot pada tubuh. Senam merupakan suatu cabang olahraga yang melibatkan
performa gerakan yang membutuhkan kekuatan, kecepatan, dan keserasian gerakan
fisik yang teratur.biasanya ada yang melakukannya di rumah, di tempat fitness, di
gymnasium maupun di sekolah.Karena senam sangat penting untuk pembentukan
kelenturan tubuh, yang menjadi arti penting bagi kelangsungan hidup manusia.

Senam dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai salah satu cabang olahraga yang
merupakan terjemahan dari bahasa Inggris Gymnastic atau dalam bahasa Belanda
Gymnastiek Gymnastics sendiri dalam bahasa aslinya merupakan serapan kata dari
bahasa Yunani, Gymnos yang artinya telanjang.

A. KONSEP DASAR SENAM

Olahraga senam berkaitan dengan konsep gerak, di mana gerak sendiri tidak mah
terlepas dari hakikat gerak yang selalu berhubungan dengan pertanyaan tentangapa
yang bergerak, di mana geraknya serta bagaimana geraknya.

Menurut Peter H. Werner (1994) mengatakan senam dapat diartikan sebaga bentuk
latihan tubuh pada lantai atau pada alat yang dirancang untuk meningkatkan daya tahan,
kekuatan, kelentukan, kelincahan, koordinasi serta kontrol tubuh.

 SENAM

-Chalesthentic

-Tumbling

-Akrobatik

Bagan tersebut merupakan suatu kegiatan fisik mengandung salah satu atau gabungan
dari ketiga unsur di atas, yaitu kegiatan tersebut dapat dikelompokkan sebaga senam.

1. Chalesthentic

Chalestentic berasal dari kata Yunani (Greka), yaitu "Kalos" yang artinya indah dan
"Stenos" artinya kekuatan. Maka dengan begitu chalestentie dapat diartikan sebaga
kegiatan memperindah tubuh melalui latihan kekuatan Maksudnya adalah latihan tubuh
(baik memakai alat maupun tanpa alat) untuk meningkatkan keindahan tubuh.
2. Tumbuling

Kata tumbling berasal dari kata akrobatik sering dipertukarkan sehingga dianggap tidak
ada perbedaan di antara keduanya. Padahal tumbling dan akrobatik memiliki arti
ketangkasan dalam arti yang berbeda. Tumbling merupakan gerakan yang cepat dan
eksplosif dan merupakan gerak yang pada umumnya dirangkai pada satu garis lurus.

3. Akrobatik

Akrobatik dapat diartikan sebagai keterampilan yang pada umumnya menonjolkan

Bekubilitas gerak dan keseimbangan dengan gerakan yang lambat. Contohnya adalah
troll, walkover, backover.

B. KETERAMPILAN LOKOMOTOR

Keterampilan lokomotor didefinisikan sebagai keterampilan perpindahannya individu

dari satu tempat ke tempat lain.Gerak dasar lokomotor, contohnya jalan, lari, lompat,
berderap, jingkat, leaping, skipping, dan sliding.

Dalam senam, gerakan di atas sangat penting digunakan bahkan ditambah beberapa
gerakan berpindah lain, seperti berguling, merangkak, berjalan dengan tangan, serta
beberapa keterampilan tumbling, seperti skip, handspring, baling-baling atau flic-
flac.Gerak lokomotor dalam senam sangat diperlukan untuk menambah momentum
horizontal.

C. KETERAMPILAN NONLOKOMOTOR

Keterampilan nonlokomotor disebut juga keterampilan stabilitas, didefinisikan sebagai

gerakan-gerakan yang dilakukan dengan gerakan yang memerlukan dasar penyangga
yang minimal atau tidak memerlukan penyangga sama sekali atau gerak idak berpindah
tempat.

D. DASAR-DASAR KONSEP GERAK DALAM SENAM

Olahraga senam berkaitan erat dengan konsep gerak.

1. Tubuh merupakan instrumen gerak yang digunakan dengan baik dan sepenu maka
setiap bagian tubuh dan potensinya harus diketahui dengan baik.

2. Aksi tubuh merupakan gerak melalui kontraksi otot (membengkoka d 3. meluruskan)

atau meregang (stretching) atau berputar (rotasi) di sekitar persendia.

3. Area merupakan ruang yang tersedia dalam beberapa wilayah, yang terbag menjadi
uga wilayah (area), yaitu wilayah pribadi, wilayah umum, dan wilaya peralatan.

4. Dimensi ruang meliputi gerakan dapat terjadi pada tingkatan yang berbeda, pada
arah yang berbeda, pada bidang yang berbeda dan terjadi dalam jarak.

5. Kualitas gerak dapat diartikan sebagai seluruh gerakan yang mempuny komponen
waktu, daya (force), dan juga irama (rhythm) yang secara bersam menunjukkan
adanya usaha.
 6. Waktu dapat ditampilkan dengan kualitas dalam kecepatan, durasi percep positif
dan negatif serta berbeda dalam prase dan tempo.

7. Daya bisa bersifat lembut atau explosive, bisa bersifat lemah atau kuat, bisa jag
terlihat ringan atau berat.

8. Irama merupakan waktu dan daya, bergabung dalam suatu interaksi yang
terkoordinasi untuk menghasilkan irama yang mengatur susunan, ketukan serta
prase geraknya.

E. KUALITAS FISIK DAN MOTORIK DALAM SENAM

Kualitas fisik dalam seriam sangat diperlukan karena kualitas fisik, seperti kelentukan,
kekuatan, power, daya tahan merupakan faktor penting yang harus dimiliki oleh
pesenam untuk dapat berhasil dalam menguasai senam.

Kualitas fisik yang dimaksud perlu dibedakan antara kualitas fist pembawa (mature)
dan kualitas fisik yang terkembang oleh latihan (narture).

1. Kelentukan (Flexibility)

Kelentukan merupakan salah satu komponen disik yang sangat penting dalam kaitannya
dengan prestasi senam.

Jarak dibedakan menjadi dua macam. Pertama, jarak pasif, yaitu seberapa jauh suatu
anggota tubuh dapat digerakkan oleh kekuatan luar. Kedua, jarak aktif, yaitu seberapa
jauh anggota tubuh dapat digerakkan oleh kekuatan otot dirinya sendiri Maka kelentukan
adalah kualitas spesifik, yang menyatakan bahwa seseorang bisa jadi fleksibel dalam
salah satu persendian, tetapi tidak dalam sendi yang lain.

2. Kekuatan (Strength)

Kekuatan merupakan sejumlah daya yang dapat dihasilkan oleh suatu otot ketik
otot secara progresif sehingga otot tersebut menyesuaikan kekuatannya pada beban itu
dengan cara menambah ukuran yang diistilahkan dengan hypertrophy.

Kekuatan berfungsi secara fisik akan lebih baik, pengembangan dalam kekuatan
mempunyai manfaat langsung dalam penampilan Pertama, keselamatan, pesenam yang
Jebih kuat akan mampu mencegah terjadinya cedera yang berbahaya ketika terjadi jatuh
dibandingkan dengan yang lebih lemah. Kechia, keterampilan, banyaknya keterampilan
senam tidak dapat ditampilkan tanpa kekuatan yang lebih, Keriga, mendukung
Kemampuan lain, yaitu kemampuan seperti kecepatan, daya tahan, power, dalam batas
tertentu tergantung pada kekuatan

3. Daya Ledak (Power)

Power merupakan kombinasi dari kekuatan dan kecepatan Kekuatan mengukur

kemampuan untuk mengangkat bebannya dan kecepatan mengukur kecepatan
mengangkat beban.
4. Daya Tahan (Endurance)

Dalam senam, daya tahan otot tidak begitu penting dalam keterampilan senam.

5. Keseimbangan (Balance)

Keseimbangan adalah istilah yang digunakan untuk menerangkan kemampuan atau

ketidakmampuan seseorang untuk memelihara equilibrium, baik yang bersifat statis,
seperti dalam posisi diam, bisa juga bersifat dinamis.

2.2 PEMBELAJARAN SENAM LANTAI

A. PENGERTIAN SENAM LANTA

Senam lantai (floor exercise) adalah jenis olahraga yang melibatkan serangkaian
gerakan fisik yang dilakukan diatas permukaan lantai yang empuk,seperti matras atau
permadani. Senam lantai menggunakan area yang berukuran 12 x 12 m dan dapaat
ditambahkan matras sekeliling area selebar 1 meter untuk menjaga keamanan
pesenam. Unsur-unsur gerakannya terdiri dari mengguling, melompat berputar
diudara,menumpu dengan dua tangan atau kaki untuk mempertahankan sikap
seimbang pada waktu melompat kedepan atau kebelakang. Bentuk gerakannya
merupakan gerakan dasar senam akrobatik.

B. KETERAMPILAN DALAM SENAM LANTAI

1. Posisi statis

Posisi statis adalah posisi di mana tubuh berada dalam keadaan tetap tanpa
melakukan gerakan yang aktif. Posisi statis sering digunakan untuk melatih kekuatan,
keseimbangan,kelentukan,pelurusan postur tubuh yang baik,kesadaran tubuh umum
dan pengaturan tubuh. Macam-macam posisi statis dasar,yaitu duduk dalam posisi
jongkok,duduk dengan bentuk V,bertumpu depan,tumpu belakang,kayang dengan kaki
lebih tinggi,sikap lilin,headstand,dan handstand.

Berikut merupakan penjelasan tentang macam-macam posisi statis dasar :

a. Kayang

Kayang adalah posisi kaki bertumpu dengan empat titik dalam keadaan terbalik
dengan meregang dan mengangkat perut dan panggul. Kayang juga bisa diartikan
sebagai gerakan yang melibatkan loncatan ke belakang dengan melakukan
gerakan melengkung atau membungkuk kebelakang saat berada di udara. Nilai dari
 pada gerakan kayang,yaitu dengan menempatkan kaki lebih tinggi memberikan
tekanan pada bahu dan sedikit pada pinggang. Manfaat dari gerakan kayang
adalah untuk meningkatkan kelentukan bahu,bukan kelentukan pinggang.

b. Handstand

Handstand adalah keterampilan mempertahankan posisi tubuh dengan bertumpu

pada kedua lengan dimana sesorang berdiri dengan tangan dan kaki yang
berlawanan,sehinggal tubuh mereka berada dalam posisi vertikal dengan tangan di
bawah bahu dan kaki di atas. Ini merupakan teknik senam dan yoga yang
mengharuskan keseimbangan dan kekuatan inti yang kuat. Gerakan ini diawali
dengan melangkahkan salah satu kaki ke depan dan melemparkan kaki yang
lainnya ke belakang sambil menjulurkan kedua tangan ke lantai untuk bertumpu.

c. Headstand

Headstand adalah posisi tubuh di mana seseorang berdiri dengan kepala di bawah
dan kaki di atas. Dalam headstand, berat badan ditopang oleh kepala, bukan tangan
seperti dalam handstand. Ini adalah pose yoga yang memerlukan kekuatan inti dan
keseimbangan tubuh yang baik, serta teknik yang tepat untuk menjaga keamanan
saat melakukannya. Headstand adalah salah satu dari banyak pose yoga inversi
yang memiliki manfaat kesehatan, termasuk peningkatan aliran darah ke otak dan
perasaan rileks.

2. Putaran

Putaran merupakan gerakam dasar dari gerakan tumbling dan akrobatik. Putaran
dalam senam digolongkan dalam tiga jenis putaran,yaitu pertama putaranvyang
berporos transversal,contoh gulimg depan,salto. Kedua,putaran yang berporos
longitudinal,contoh guling samping badan lurus. Ketiga,putaran yang berporos medial
atau berporos anterior,contoh baling-baling. Sebagai bagian dari salah satu pola gerak
dominan,

berikut merupakan pengembangan dari pola gerak dominan :

a. Guling ke depan (forward roll)

Guling depan adalah gerakan dalam senam yang melibatkan putaran badan ke
depan dengan posisi tubuh membungkuk ke arah depan dan menghasilkan
gulungan. Gerakan berguling halus dengan menggunakan bagian tubuh yang
berbeda untuk kontak dengan lantai,dimulai dari kedua kaki,kedua lengan,ke
tengkuk,lalu ke bahu,ke punggung,pinggang,dan pantat,sebelum akhirnya kembali
ke kaki.

b. Guling belakang (back roll)

 Guling belakang adalah gerakan dengan urutan gerakan yang merupakan kebalikan
dari guling depan ,yaitu gerakan dalam senam atau gimnastik yang melibatkan
putaran badan ke belakang dengan posisi tubuh membungkuk ke arah belakang
dan menghasilkan gulungan. Gerakan dimulai dari kontak kedua kaki,ke pantat,ke
pinggang,ke punggung,lalu ke bahu (tidak ke kepala),ke tangan yang bertumpu dan
kembali ke kedua kaki.

c. Lompat harimau

Gerakan lompat harimau tidak jauh beda dengan teknik gerakan roll depan. Lompat
harimau adalah sikap lompatan membusur dengan kedua tangan lurus ke depan
pada saat melayang dan diteruskam dengan gerakan mengguling.

d. Baling-baling

Baling-baling (cartwhell) merupakan gerakan yang berporos anterior-posterior.

Baling-baling adalah gerakan dinamis yang berkelanjutan memindahkan berat
badan dari kaki-tangan-kaki-kaki. Baling-baling merujuk pada gerakan berputar atau
berbalik pada posisi horizontal di atas permukaan matras atau lantai.

e. Round off

Round off adalah jenis gerakan yang juga berporos pada anterior-posterior,gerakan
hampir sama dengan baling-baling. Namun,yang membedakannya adalah biasanya
dilakukan dengan kecepatan yang lebih tinggi dan biasanya berakhir dengan
lompatan ke atas dengan dua kaki bersamaan.

3. Lompatan

Lompatan merupakan sebuah seri keterampilan yang digabungkan secara berangkai

untuk menghasilkan sebuah hasil akhir dalam sebuah rangkaian. Mayoritas elemen
keterampilan dalam rangkaian merupakan elemen yang sangat umum terdapat dalam
rangkaian lompatan lain. Lompatan adalah gerakan di mana seseorang atau objek
mengangkat diri dari permukaan dan sementara berada di udara sebelum mendarat
kembali, seringkali dengan tujuan mencapai target tertentu atau untuk ekspresi artistik
atau keterampilan.

Adapun keterampilan-keterampilan dalam rangkaian lompatan adalah :

a. Lari awalan (approach)

b. Persiapan menolak (hurdle)

c. Tolakan pada papan tolak (take off)

d. Layangan pertama (first/pre-flight)

 e. Tolakan tangan pada badan kuda (push off)

f. Layangan kedua (second/post-flight)

g. Pendaratan (landing)

Hubungan lompatam dengan pola gerak dominan

Lompatan pada dasarnya adalah kegiatan menolak,salah satuunsur dari pola gerak
dominan adalah senam. Kegiatan senam bukan hanya mengetahui bagaimana
menolak dari kaki,tetapi juga dapat menolak dengan tangan.

Berikut adalah beberapa kegiatan melompat yang paling dominan yang perlu
dipersiapkan untuk keberhasilan penguasaan kuda lompat :

a. Tolakan dengan kaki

Terdapat beberapa cara melompat dengan menggunakan kedua kaki,yaitu lompat

berturut – turut,lari pendek melompat melewati benda,melompati gugusan
bola,melompati guguran bangku melompati bangku swedia,melompat tegak
lurus,melompat jajaran bangku.

b. Menolak dengan tangan

Lompatan dengan kedua tangan biasanya diperlukan baik dalam keterampilan

senam lantai maupun dalam kuda lompat. Menggunakan tangan untuk
memberikan dorongan tambahan saat melompat atau melakukan lompatan.
Gerakan ini dapat memiliki beberapa tujuan, seperti meningkatkan ketinggian atau
jarak lompatan atau memberikan lebih banyak kontrol selama lompatan. Ini juga
sering digunakan untuk mendarat dengan aman dan stabil setelah lompatan.

c. Pendaratan

Pendaratan dalam lompatan merupakan tahap kritis dari gerakan lompatan di

mana seseorang atau atlet harus mendarat dengan aman dan terkontrol setelah
melakukan lompatan. Pendaratan yang baik biasanya melibatkan beberapa prinsip,
termasuk melandai dengan kaki yang lentur, menekan lutut untuk menyerap kejut,
menjaga keseimbangan tubuh, dan mendarat pada area yang aman, seperti area
berpasir atau matras pelindung dalam olahraga senam. Pendaratan dapat
dikelompokan menjadi dua maksud utama, yaitu pendaratan untuk mengakhiri atau
sebagai posiai akhir dari suatu keterampilan dan pendaratan yang termasuk
kedalam pendaratan penyelamatan.

Kedua jenis pendaratan itu dapat dibedakan ke dalam pendaratan

penyelamatan,yaitu :

a. Pendaratan pada kaki,meliputi pendaratan depan,pendaratan

belakang,pendarata menyamping,dan pendaratan berputar.
b. Pendaratan tangan,meliputi pendaratan dari jongkok,pendaratan dari
berdiri,dan pendaratan dari layangan.
Kegitan belajar 3

A. Pengertian senam alat atau artistik

Federasi senam internasional, yaitu federation international the Gymnastique(F.I.G) menyatakan

Senam alat atau senam arteristik ( artistic gymnastic)

Adalah gerkaan yg cpt dan ekplosif, pada umumnya

Menonjolkan kelentukan dan keseimbangan dan

Di lakukakan gerakan yg agak melambat dilaksanakn

Secara terkontrol yg mampu memberi pengaruh mengenutkan dan memberi rasa keindahan .

1. Senam gelang – gelang (Ring)

Gelang – gelang adalah alat beruap dua buah lingkaran seperti gelang di mana pesenam dpt
mennggantung kepadanya.

Dasar dasar gerakan pada gelang gelang dan beberapa unsur penunjung yg perlu di kuasai:

A. Pegangan, pengangan dlm gelang gelang terdapat dua macam yaitu reguler grip( (pegangan
biasa) dan fals grip( pegangan salah)

B. Gantungan , gantungan dlm alat gelang gelang di bagi menjadi 3 yaitu pertama gantungan
biasa,( reguler hang) , yg di lakukan baik dgn pegangan biasa atau pegangan salah satu dgn
menngantung lurus.kedua gantungan menyudut

(baskethang) yg di lakukann dgn menempatkan tungkai jari sejajar dgn lantai lain di atas bdn
dlm posisi menyudut. Ketiga gantungan terbalik (inverted hang) , di mana posisi badan di
luruskan ke atas ( dalam garis vertikal) sehingga kaki di atas, kepala di bawah leher lurus dgn
pandangan di arahkan ke dpn .
2. Kuda lompat(vaulting table)

Kuda lompat merupakn alat bantu yg di gunakan pesenam dlm melakukan gerakn lompat
jongkok, lompat kangkang, lompat menyudut,( stop vault), lompat lurus( hect vault), lompat
lenting lengan( handspring vault)

A.Lompat jongkok(squat vault) merupakn jenis lompatan tdk terbalik seperti bisa di mengerti
dari namnaya, lompat ini merupakan adanya gaya jongkok pada saat melewati kuda kuda

B. Lompat kangkang adalah jenis lompatan yg menyebabkan pesenam harus membuka

kakinya( kangkang) pada saat melewati kuda.

C.Lompat meyudut(stop vault) , lomptan menyudut memiliki gambaran yg hampir sama.dgn

lompat jongkok, namun yg membedakan, yaitu saat perubhan rotasi ke belakang di lakukan
lebih muda(arinya posii tubuh lurus lebih di tahan lama).

D. Lompatan badan lurus( hecht vault) merupakan kelanjutan dari lomptan menyudut.
Perbedeaan terletak pada upaya pesenam dlm mempertahankan posisi tubuh lurus ketika
melewati kuda kuda mendarat dgn kedua kaki.

E. Lompat lenting lengan(handspring vault), lompatan ini sebaiknya di berikan jika pesenam sdh
menguasai gerakan yg sama pada senam lantai.

3. Kuda pelana

Merupan nomor tersulit dlm senam artirstik putra .gerakan melingkar terdiri dari dua macam,
yaitu flank atau double leg circle dan thomas flair.

Ciri utama dlm kuda palena adalah keseimbangan,di samping, tentu saja kekuatan. Terdapat
macam macam tumpuan yg harus di berikan pada pesanan di antaranya:

A.Tumpu depan (front support)

B.Tumpuan belakang(raer support)

C.Tumpuan pura pura(feint support)

D .Tumpuam kangkang( straddle feint support)

F. Angkat kaki tunggal( singele leg lift)

G. Potong kaki tunggal( singele leg cut)

H. Putaran kaki tunggal(singele leg circele)

I. Guntingan dpn( front scissor)

J. Guntingan belakang( back scissor)

K. Naik melingkar( loop maount)

L. Lompatan flank ( flank vault).

4. Palang sejajar ( paralel bar)

Palang sejajar adalah suatu alat yg fleksibel yg dpt distel dlm berbagai cara. Untuk suatu
kejuaruaan, alat ini mempuyai panjang 330cm, tinggi,175cm, dan mempuyai kelebaran antara
kedua palnganya sekitar 40- 50cm.

PaLang sejajar meliputi ayunan, perjalanan kangkang (straddle travel) ,guling bahu ( shoulder
roll), berdiri bahu( shoulder stand) , kip lengan atas ( upper arm kip),naik memotong satu kaki(.
Single legcut mount)

5 . Palang bertingkat

Palang bertingkat adalah suatu alat yg fleksibel yg dpt di setel dln berbagi cara untuk suatu
kejuaraan , alat ini di gunakan untuk pesenam putri mempuyai panjang 330cm, dan tinggi ya
palang pertama antara 175 - 205cm dan palang kedua lebih rendah antara 135 – 175cm.

Gerakan gerakan yg bisa di latih pada palang rendah dan tinggi :

A. Palang rendah meliputi ayuan perjalan kangkang ( straddle travel) guling bahu ,( shoulder roll)
, berdir bahu.

B. Palang tinggi, meliputi setengah cast ( half cast) , naik belakang( back uprise), naik depan
( front uprise) , lay back, kip back, kip meluncur( glide klip).

6.palang tunggal( Horizontal Bar)

Gerakan dlm palang tunggal merupakn gerakan yg menantang dan sangat aktif. Lima macam
pegangan pada palang tunggal, yaitu penggan biasa atau di sebut juga pegangan atas( over grip,
ordinary grip), pegangan atau di sebut juga pegangan bawah (reverse/ under grip), pegangan
campuran(mixed grip) , pegangan silangb( cross gripp), dan pegangan bentul L( elgrip.)