Anda di halaman 1dari 15

Bina Gogik, p-ISSN: 2355-3774

Volume 10 No. 1 Maret 2023 e-ISSN: 2579-4647


Page : 184-198

LITERATUR REVIEW: ANALISIS MANAJEMEN SUMBER DAYA


MANUSIA DI SEKOLAH UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS
PENDIDIKAN

Ayu Lestari1, Tinneke Evie Meggy Sumual2, Elni J Usoh 3

Manajemen Pendidikan, Program Pascasarjana, Universitas Negeri Manado


E-mail: ayulestari201998@gmail.com, tinnekesumual@unima.ac.id , elni.usoh@unima.ac.id

Abstrak: Pada lembaga pendidikan pasti memiliki SDM, sehingga nantinya lembaga pendidikan berjalan sesuai
dengan tujuan yang akan dicapai. Pendidik, tenaga pendidik dan peserta didik merupakan sumber daya manusia
dibidang pendidikan. Pada lembaga tersebut diperlukannya manajemen dari sumber daya manusia sehingga
nantinya dapat menaikkan kualitas dari pendidikan yang akan diberikan. Metode yang digunakan pada penelitian
ini adalah literature review yang melihat beberapa jurnal nasional dan internasional untuk dianalisis secara
deskriptif. Dengan dilakukan penelitian ini mendapatkan hasil bahwa manajemen sumber daya manusia
dilembaga pendidikan dimulai dari pengorganisasian pendidik, tenaga pendidik sampai peserta didik. Pelatihan
dilakukan agar dapat mengembangkan kualitas dalam pembelajaran. Di lain waktu untuk meningkatkan kinerja
dari tenaga pendidikan, pengorganisasian sekolah harus memberikan pelatihan yang ada kaitannya dengan hal-
hal yang dapat meningkatkan kinerja dan memudahkan operasional sekolah. Sementara bagi peserta didik,
peningkatan hasil belajar menjadi bagian dari tugas pendidik sehingga hal itu menjadi penilaian dari kualitas
pendidikan dilembaga pendidikan yaitu sekolah. Maka dengan kata lain haruslah adanya perubahan seperti cara
khusus dengan menggunakan suatu metode sehingga dapat mengatasi manajemen sumber daya manusia yang
tidak efektif menjadi efektif dalam organisasi. Salah satu cara dengan melakukan pengaturan terhadap sumber
daya manusia, dengan bantuan digitalisasi pada sumber daya manusia sehingga akan efektif dan efisien. Maka
dari itu, lembaga pendidikan dalam hal ini sekolah harus menunjukkan kepada masyarakat dengan
mengembangkan dan meningkatkan kualitas atau sistem mutu dari sekolah sehingga sekolah dapat memberikan
pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat dari segi jasa dan pelayanan yang akan diterima.

Kata-kata kunci: Manajemen Sumber Daya Manusia, Pendidikan, Kualitas, Sekolah.

PENDAHULUAN manajemen atau pengaturan sumber daya


Unsur yang paling pentig dalam manusia pada suatu organisasi agar suatu
organisasi adalah sumber daya manusia yang organisasi dapat mencapai tujuan organisasi.
mana manusia tersebut lah yang akan Sehingga tanpa adanya manajemen pendidikan
mengendalikan unsur lain seperti modal, yang baik, maka mutu atau kualitas organisasi
teknologi, maupun uang dalam suatu organisasi. sulit untuk dicapai. Fungsi manajemen sendiri
Manusia menjadi sumber atau otak jalannya menurut Sondang P. Siagian dalam (Chotimah
suatu organisasi. & Nisa, 2019, p. 125) ialah Planning,
Maka dari itu, sangat perlu diadakan Organizing, Motivating,Controlling dan
manajemen atas sumber daya manusia yang ada Evaluating. Selanjutnya menurut Hasibuan:
dalam suatu organisasi sehingga terciptanya “Dibidang pendidikan fungsi dari
organisasi dengan kualitas yang baik. Sumber manajemen sumber daya manusia terbagi atas
daya manusia yang baik akan menghasilkan dua yaitu: (1) Fungsi Manajemen meliputi
kualitas organisasi yang baik pula. Perlu adanya perencanaan, pengorganisasian, pengarahan,

184
serta pengendalian dan (2) Fungsi Operasional pendidikan untuk meningkatkan kualitas
meliputi pengadaan, pengembangan, pendidikan dengan cara mengembangkan SDM
kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan, yang ada pada organisasi sekolah.
kedisiplinan dan pemberhentian”. (Utamy, Kunci dari peningkatan kualitas dan mutu
Ahmad, & Eddy, 2020, p. 227). sekolah adalah dari manajemen sumber daya
Fungsi manajemen tersebut harus manusia yang ada. Faktor kualitas dari tenaga
terpenuhi agar dapat menciptakan organisasi pendidik menunjukkan maju atau tidaknya
yang efektif, efisien, dan produktif. Pendidikan sekolah tersebut. Pelaksanaan kegiatan dalam
harus memiliki manajemen sumber daya organisasi akan berjalan baik dengan adanya
manusia yang baik, maka haruslah disekolah sumber daya lain seperti bahan baku, alat dan
memiliki sumber daya manusia yang unggul metode kerja (Jamrizal, 2022, p. 480). Sumber
dan berkualitas. Sekolah adalah lembaga yang daya manusia ada dalam organisasi untuk
tujuannya memajukan segi pendidikan. Fungsi merancang dan membangun organisasi tersebut
dari adanya sekolah sebagai wadah pelaksana sehingga dapat bertahan dan mencapai tujuan
program pendidikan yang sudah terencana dari sebaliknya kalau dalam organisasi mengabaikan
tingkat pusat sampai pada operasional yang ada sumber daya manusia maka organisasi tidak
disekolah. Dengan itu, manajemen sumber daya akan mencapai tujuannya. Maka dengan
manusia merupakan penentu kualitas suatu demikian tenga pendidik sebagai SDM yang
sekolah. Sumber daya manusia yang ada ada disekolah haruslah yang profesional
disekolah yaitu tenaga pendidk dan tenaga sehingga sekolah dapat mencapai tujuan dari
kependidikan. Berdasarkan Undang-Undang pendidikan (Sutiawan et al., 2021, p. 41).
Nomor 20 Tahun 2003 Pasal 39 tentang Sistem Semakin banyak sumber daya manusia
Pendidikan Nasional menyebutkan bahwa: dalam organisasi maka akan banyak juga
“Tenaga pendidik memiliki tugas untuk tercipta organisasi yang dibangun, dan dengan
melakukan pengadministrasi, mengelola, SDM organisasi itu akan sukses dan bisa
mengembangkan, mengawasi dan memberi bertahan. Dari pengorganisasian disekolah
pelayanan teknis untuk menunjang proses keberhasilan dari organisasi disekolah yaitu dari
pembelajaran di satuan pendidikan. Sedangkan kemampuan mengelola SDM bersamaan
pendidik adalah seorang yang mendidik, dengan komitmen dari kepala sekolah demi
mengelola proses pembelajaran dikelas bersama meningkatkan mutu pendidikan.(Utamy et al.,
dengan peserta didik.” (Fadila, Lutfiani, 2020, p. 227). Oleh karena itu, pentingnya
Ramadiani, & Veronika, 2020, p. 87) pengelolaan sumber daya manusia di suatu
Mengolah dan mengembangkan harus organisasi perlu diperhatikan. Semua elemen
dapat dilaksanakan oleh tenaga pendidik dan organisasi harus ikut andil dalam pelaksanaan
tenaga pendidikan disekolah secara optimal pengelolaan sumber daya manusia yang efektif
(Chotimah & Nisa, 2019, p. 125). Perlakuan ini dan efisien.
sama dengan program pemerintah pada

185
Sumber daya manusia yang dimiliki manusia sebagai SDM dapat mendorong
sekolah terutama pendidik merupakan unsur keberhasilan pembangunan (Abrori & Muali,
aktif yang diperlukan bagi organisasi sekolah. 2020, p. 2). Tenaga pendidik merupakan
Sumber daya manusia di sekolah merupakan elemen yang penting dari proses pembelajaran.
elemen utama penggerak bagi organisasi Tanpa adanya tenaga pendidik, proses
sekolah. Apabila sumber daya manusia telah pembelajaran di suatu organisasi sekolah tidak
melakukan tugasnya dengan baik, maka kualitas akan dapat berlangsung. Peran dari pendidik
atau mutu sekolah juga akan tercapai. Misalnya sangat berpengaruh untuk keberhasilan
Kepala sekolah sebagai administrator sekolah, pendidikan, seorang pendidik haruslah bekerja
guru mengajar, staf melakukan pekerjaannya keras dan memiliki sikap positif terhadap
dengan baik, penjaga sekolah memastikan pekerjaannya. Oleh karena itu kinerja pendidik
keamanan sekolah, dan semua siswa sangat menentukan kualitas pembelajaran.
bertanggung jawab pada tugasnya. Hal itu Peran pendidik dalam perencanaan dan
merupakan suatu tujuan dari organisasi sekolah pelaksanaan pembelajaran, merupakan faktor
sehingga tujuan dapat tercapai dan mutu penting dalam mencapai tujuan pengajaran,
sekolah akan meningkat. dimana keterampilan pendidik erat kaitannya
Bicara mengenai kualitas sekolah dengan tugas dan tanggung jawab pendidik
tentunya mengacu pada mutu pendidikan atau sebagai pengajar dan fasilitator pembelajaran
mutu sekolah itu sendiri. Mutu pendidikan bagi siswa (Saifullah, 2020, p. 601). Dapat
merupakan tolak ukur suatu sekolah memiliki dikatakan bahwa kinerja pendidik berpengaruh
kualitas baik atau tidak. Bahkan, maju tidaknya terhadap mutu dan kualitas suatu pembelajaran
suatu negara dapat dilihat dari baik buruknya yangmana akan mempengaruhi mutu
mutu pendidikan. Apabila mutu pendidikan di pendidikan di suatu sekolah.
suatu negara baik, maka bisa dipastikan bahwa Perangkat pembelajaran merupakan hal
negara tersebut maju. Namun, sebaliknya yang harus ada sebelum dimulainya
apabila mutu pendidikan di suatu negara pembelajaran. Perangkat pembelajaran adalah
tersebut rendah maka negara tersebut bukanlah perlengkapan yang dipakai untuk membantu
negara maju. Salah satu cara yang dapat pelaksanaan proses pembelajaran. Silabus dan
dilakukan untuk meningkatkan mutu rancangan program pembelajaran merupakan
pendidikan adalah dengan meningkatkan mutu perangkat dari pembelajaran. Selain perangkat
pembelajaran. Selanjutnya untuk meningkatkan pembelajaran disediakan pula media
mutu pembelajaran maka dibutuhkan pembelajaran, sumber belajar, perangkat
pengelolaan pendidik sebagai elemen penilaian dan skenario pembelajaran. Perangkat
pembelajaran. Pengelolaan pendidik dapat pembelajaran dikembangkan sesuai dengan
dilakukan dengan memberikan pembinaan teknologi jaman dan kondisi siswa disekolah.
terhadap tenaga pendidik. Pengembangan Maka dari itu sangat diperlukan pendidikan
potensi yang dikelolah dan diberdayakan dalam dengan kualitas pengetahuan dan keterampilan

186
yang akan beradaptasi dengan adanya tenaga pendidik di bekali dengan ilmu
perkembangan teknologi. Perubahan ini pembelajaran, maka juga akan menghasilkan
membutuhkan pendidik untuk pembelajaran yang berkualitas pula.
mengotomatiskan pekerjaan yang berbeda guna Pembelajaran yang berkualitas akan
penerapan aturan baru untuk memprediksi menghasilkan lulusan peserta didik yang
segala bentuk perubahan (Arief, 2021, p. 4). berkualitas pula.
Kondisi ini memiliki tantangan dan peluang Dengan latar belakang yang sudah
baru pada organisasi sehingga dapat memahami diuraikan maka tujuan dari peneliti yaitu untuk
dan menciptakan dari manajemen efektif dalam meneliti manajemen dumber daya manusia di
memanajemen sumber daya manusia. sekolah untuk meningkatkan kualitas
Perencanaan, pengorganisasian, pendidikan. Penelitian ini akan dilakukan
pelaksanaan dan pengendalian adalah bagian menggunakan literature review dengan
dari manajemen sumber daya manusia. Menurut menganalisis jurnal nasional dan internasional
(Akilah, 2018, p. 85) bahwa : yang telah ada sebelumnya. Adanya proses
“Perencanaan sumber daya manusia manajemen sumber daya manusia dinilai dapat
menjadikan perencanaan utama dari manajemen mempengaruhi bagaimana kualitas pendidikan
SDM karena dengan perencanaan ini membantu di dalamnya.
mengurangi ketidakpastian dalam pengambilan
keputusan dengan menggunakan sumber daya METODE
manusia yang langka. Dalam perencanaan ini Pendekatan kualitatif dengan metode
sangat dibutuhkan proses mental dalam library research dan literatur review digunakan
menganalisis, perencanaan dan penalaran, serta dalam penelitian ini. Dalam penelitian ini
sistematis dari pengambilan keputusan. Poin digunakan jurnal ilmiah nasional dan
utama dari perencanaan selalu pada masalah, internasional sebagai sumber. Penggunaan
kebutuhan, situasi, dan pada aspek lain dari jurnal ilmiah sebagai sumber yang merupakan
perencanaan pembangunan secara keseluruhan” data sekunder merupakan ciri dari literature
Pengembangan sumber daya manusia review.
yang menjadi faktor terpenting dalam Literature review sering terkait sumber
pendidikan, maka proses pengembangannya bacaan yang topik dan bahasanya sesuai dengan
harus dilakukukan dengan meningkatkan yang akan diteliti (Ridwan, Ulum, &
pengetahuan, keterampilan, dan sikap serta Muhammad, 2021, p. 47). Oleh karena itu,
nilai-nilai sehingga dapat menyesuaikan diri diperlukan data sekunder berupa sumber bacaan
dengan lingkungan (Mustamim, Sirojudin, & sebagai sumber utama dalam penelitian.
Waqfin, 2020, p. 276). Oleh karena itu, Penelitian literature review biasanya
pentingnya melakukan pemberdayaan tenaga dilakukan dengan pengkajian, identifikasi, dan
pendidik bagi organisasi sekolah agar dapat kemudian dievaluasi dengan penelitian yang
meningkatkan kualitas pendidikan. Semakin sudah dilakukan sebelumnya (Putra & Milenia,

187
2021, p. 32). Banyaknya literatur yang efisiensi sehingga meningkatkan keterlibatan
membahas bagaimana pengelolaan sumber daya dalam pekerjaan yang dilakukan sehingga
manusia di sekolah akan dijadikan sumber dari meningkatkan rasa komitmen terhadap sekolah
penelitian ini. atau dalam organisasi. Oleh karena itu, pada
Penelitian ini akan digunakan jurnal setiap organisasi sekolah diperlukan manajemen
ilmiah nasional dan internasional yang sumber daya yang baik agar dapat
membahas mengenai manajemen sumber daya meningkatkan komitmen setiap anggota
manusia di sekolah untuk meningkatkan organisasi. Baik dari tenaga pendidik maupun
kualitas pendidikan. Selanjutnya dari data tenaga kependidikan. Pada penelitian tersebut
jurnal tersebut akan dijabarkan secara relevan juga menjelaskan bahwa praktik manajemen
mengenai kondisi yang ada agar hasil dari sumber daya manusia seperti orientasi sumber
penelitian dapat dipahami oleh pembaca. daya manusia, keseimbangan kehidupan kerja,
Setelah sumber didapat, lalu akan dilakukan dan kinerja kerja yang tinggi akan dapat
analisis data secara deskriptif. Analisis mencapai keunggulan kompetitif yang
deskriptif ialah penjabaran hasil penelitian berkelanjutan pada suatu organisasi.
berdasarkan fakta dengan cara pandang tertentu Penelitian lain oleh (Bahri & Arafah,
saat melakukan penelitian. 2020, p. 34) berjudul “Analisis Manajemen
Sdm Dalam Mengembangkan Strategi
HASIL DAN PEMBAHASAN Pembelajaran Di Era New Normal” mengatakan
Hasil bahwa terdapat 3 komponen penting dalam
Pada penelitian yang dilakukan oleh suatu manajemen organisasi sekolah yaitu guru
(Hamadamin, 2019, p. 14) berjudul “The sebagai pendidik, siswa sebagai peserta didik,
Impact of Strategic Human Resource dan wali siswa sebagai pemangku kepentingan
Management Practices on Competitive pendidikan. Pada studi ini membahas mengenai
Advantage Sustainability: The Mediation of pembelajaran di era new normal setelah adanya
Human Capital Development and Employee pandemi Covid-19. Zaman berubah begitu
Commitment” mengatakan dengan adanya cepat, siap atau tidak, semua daerah harus
sumber daya alam manusia dapat memberikan mengikuti jika tidak ingin tertinggal. Banyak
kontribusi demi tercapainya tujuan dari sistem perubahan dan tantangan ke depan untuk tetap
perguruan tinggi. berkarya di masa pandemi. Di era ini siswa
Pengembangan keahlian manusia sesuai belajar dari perspektif epidemiologi, dan
dengan nilai-nilai dalam organisasi merupakan dimotivasi serta dibimbing oleh guru untuk
praktik dari memanajemenkan sumber daya kesuksesan di masa depan demi tercapainya
manusia. Dengan juga pengelolaan yang baik tujuan pembelajaran. Pengembangan strategi
akan sumber daya manusia akan mempengaruhi pembelajaran akan meningkatkan kualitas
komitmen dalam bekerja. Sumber daya manusia pendidikan. Semua komponen berperan penting
yang sudah dikembangan akan membuat dalam pembelajaran new normal ini untuk

188
melihat kualitas pendidikan. Siswa yang harus kelompok mata pelajaran (4) Program coaching
beradaptasi dari kebiasaan sekolah online yang yang sudah di program secara berkala.
hanya dirumah, wali yang harus memotivasi Selanjutnya penerapan teknologi terdiri dari: (1)
peserta didik untuk kembali bersekolah secara Literasi teknologi, (2) Platform guru: profil dan
tatap muka, dan pendidik yang harus pengembangan teknologi, (3) Platform guru:
menyiapkan segala media dan sumber pembelajaran, (4) Platform sumber daya dari
pembelajaran untuk melaksanakan belajar sekolah, (5) Platform rapor pendidikan.”
mengajar di lingkungan sekolah demi Sekolah penggerak ini memiliki tujuan
tercapinya mutu pendidikan yang baik. akhir adalah meningkatkan hasil belajar siswa
Pendidik dan wali siswa harus dibekali dimana hal itu juga merupakan tujuan dalam
pengetahuan dari pihak organisasi sekolah agar suatu organisasi sekolah untuk meningkatkan
dapat membimbing peserta didik dalam belajar mutu pendidikan.
baik di rumah maupun di sekolah. Kepala sekolah merupakan suatu jabatan
Pada penelitian berjudul “Sekolah yang berfungsi utama sebagai pengelola untuk
Penggerak Sebagai Upaya Peningkatan Kualitas setiap satuan pendidikan baik lingkunagan
Pendidikan” oleh (Patilima, 2021, p. 231) belajar yang dibangun harus lingkungan belajar
mengatakan bahwa sekolah penggerak yang menyenangkan dan bermakna dengan
merupakan program yang dilakukan oleh melakukan perbaikan dari suatu sistem yang
pemerintah untuk sekolah yng salah satu bentuk akan mendukung peningkatan mutu pendidikan.
kebijakannya adalah penguatan sumber daya Pengembangan dari pembelajaran yang
manusia di sekolah. program penguatan yang fokusnya pada hasil belajar siswa yang
dimaksud dimana dikatakan adalah: didasarkan pada sumber daya manusia yaitu
“Pelatihan ahli yang disediakan guru dan kepala sekolah yang unggul serta
Kemdikbud, merupakan pelatihan dan berkualitas adalah dasar dari adanya sekolah
pendampingan intensif (coaching) kepada penggerak.
Kepala Sekolah, pengawas dan pendampingan Selain itu, penelitian yang dilakukan oleh
intensif. Pelatihan yang melibatkan Kepalas (Riadi & Hakim, 2020, p. 13) dengan judul
sekolah, pengawas, penilik serta guru terdiri: “Pelaksanaan Manajemen Sumber Daya
Pelatihan implementasi pembelajaran dengan Manusia di Sekolah Menengah Kejuruan
paradigma, pelatihan kepemimpinan yang Negeri 4 Mataram” mengatakan bahwa
diprogramkan 1 kali setahun. Latihan yang beberapa hal dilakukan untuk menerapkan
diikuti oleh perwakilan guru, sedangkan guru manajemen sumber daya manusia di sekolah
lainnya akan dilatih in-house training. yaitu guru, dengan cara:
Pendampingan untuk kepala sekolah, “1) menggunakan analisis kebutuhan
pengawas, penilik dan guru disekolah: (1) In (need analysis) berdasarkan EDS (evaluasi diri
House Training (IHT), (2) Lokakarya tingkat sekolah), 2) menyesuaikan sesuai standar
kab/kota, (3) Komunitas/Praktisi belajar dalam nasional pendidikan khusus berdasarkan standar

189
pendidik juga kependidikan, 3) memakai Dari uraian penjelasan dapat diketahui
instrumen untuk membedah permasalahan dan bahwa sekolah tersebut memiliki komitmen
kelemahan dibagian yang akan dipakai untuk mengembangkan sumber daya manusia
sehingga akan diketahui bagian mana yang baik pendidik dan tenaga kependidikan dengan
menjadi kebutuhan, 4) selanjutnya analisis berbagai program-program yang sudah disusun
dilanjutkan dengan rekrutmen 5) Melihat dan itu semua untuk meningkatkan dan juga
memenuhi kebutuhan sekolah akan pemenuhan mengembangkan kompetensi dan profesional
dari kekurangan tenaga pendidik. Dalam seleksi kerja sumber daya manusia yang ada disekolah.
tenaga pendidikan dilaksanakan dengan 1) Hal tersebut yang akan menjadi fokus peneliti
seleksi secara terbuka, 2) melaksanakan dengan dalam meneliti karena keprofesionalan kerja
memakai tim dari internal sekolah seperti dari dari pendidik meningkatkan kualitas dan mutu
manajemen mutu, humas, dan ketua program pendidikan.
keahlian serta kepala tata usaha, 3) dibentuk Penelitian lain juga dilakukan oleh
panitia penyeleksi, 4) menggunakan tim (Sumirah, Jamrizal, Surayya, & Fitriani, 2023,
psikotes dari luar sekolah, 5) selanjutnya hasil p. 120) dengan judul “Implementasi
yang sudah didapat diterbitkan melalui surat Manajemen Sumber Daya Manusia Guru di
keputusan yang berlaku bagi tenaga pendidik Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu Al-
dan pendidik” Fatih Kota Jambi” dikatakan dengan
Hal di atas dilakukan secara manajemen sekolah dapat dilaksanakannya
berkelanjutan oleh pihak sekolah. selain itu, perencanaan dari sumber daya manusia seperti
untuk meningkatkan kualitas sumber daya yang sudah dilaksanakan oleh SMP Islam
manusia tenaga pendidik dan kependidikan, Terpadu Al Fatih Kota Jambi didasarkan bahwa
sekolah melakukan pembinaan sebagaimana perlunya tambahan pendidik yang harus
dijelaskan: dipenuhi. Dalam perekrutan yang dilaksanakan,
“Pengembangan sumber daya manusia di perekrutan guru-guru dilihat dari kemampuan
SMK Negeri 4 Mataram dengan salah satu calon pendidik. Dikarenakan masih ada guru di
program yaitu memberi kesempatan kepada SMP IT A Fatih Kota jambi yang mengajar
guru-guru PNS untuk dapat melanjutkan studi tidak sesuai dengan bidang atau basic
S2 dengan bantuan dana dari sekolah serta bagi pendidikannya. Pelatihan yang dilakukan hanya
guru-guru honor didorong untuk berinovasi dan satu guru yaitu pada guru agama, dan
ikut serta dalam kegiatan sekolah seperti diklat pelatihannya dilaksanakan secara daring
dan pelatihan. Selain itu diberikan bimbingan melalui aplikasi zoom. Perekrutan yang
teknis yang dilakukan oleh Dinas dan sekolah dilakukan di SMP Islam Terpadu Al Fatih Kota
demi meningkatkan kompetensi bendahara Jambi dilaksanakan untuk mengisi jabatan
sekolah juga meningkatkan kompetensi pada disekolah tersebut tanpa memandang latar
penguasaan IT diadakan workshop” belakang pendidikan dari guru yang ada, maka
saat ini disekolah tersebut masih terdapat guru

190
yang mengajar tidak sesuai dengan bidang “1) Anggota organisasi dapat menjabat
pendidikan yang ditempuh. dan mempertahankan pekerjaan yang dapat
menjadi motivasi yang tinggi dan mampu
Pembahasan diandalkan sesuai dengan kebutuhan. 2)
Manajemen sumber daya manusia di Kontribusi, kemampuan, dan pertumbuhan
sekolah sangat berpengaruh terhadap kualitas makin ditingkatkan. 3) Sistem kinerja dengan
mutu pendidikan. Dimana, sumber daya tingkat tinggi. 4) Praktrek kotrak dari
manusia di sekolah merupakan elemen elemen manajemen dengan keterikatan yang tinggi. 5)
yag terdiri dari tenaga pendidik, tenaga Menciptakan lingkungan produktif dan
kependidikan, dan peserta didik. Seluruh harmonis. 6) Lingkungan kerja aman dan sehat.
elemen tersebut haris dapat dikelola dengan 7) Memberikan bantuan demi mengembangkan
baik oleh suatu organisasi agar dapat dan adaptasi dari tenaga pendidik. 8)
meingkatkan mutu pendidikan. Mutu Membicarakan secara diskusi bagaimana
pendidikan tercipta karena adanya kualitas menilai dan menghargai orang tergantung dari
pembelajaran yang baik. Sedangkan kualitas tindakan dan pencapaian. 9) Bekerja dengan
pembelajaran yang baik tercipta karena adanya berbagai orang baru. 10) Menyikapi dan
kualitas dan profesionalisme kerja tenaga mendapatkan kemungkinan dan peluang. 11)
pendidik. Namun, tidak terlepas dari peran Memiliki pemikiran bermoral. 12)
tenaga kependidikan yaitu kepala sekolah dan Meningkatkan dan mempertahankan taraf
staff yang membantu terlaksananya proses kehidupan.”
pembelajaran yang berkualitas. Hal ini juga Menurut (Aryadi, Margarita, & Rohimah,
disebutkan bahwa bagaimanapun beberapa 2021, p. 95) peningkatan profesional bagi guru
reformasi diambil dan kebijakan baru telah dan tenaga administrasi dilingkungan sekolah
diperkenalkan untuk meningkatkan kualitas dapat dilakukan:
pendidikan, efektivitas guru, akses ke “Memberikan kesempatan dalam
pendidikan, dan potongan pelatihan guru, dan mengikuti pelatihan yang dilakukan oleh pihak
upaya ini akan membuahkan hasil segera untuk sekolah (in house training) maupun di luar
kualitas pendidikan (Shaturaev, 2021, p. 90) sekolah, setelah mengikuti pelatihan guru dan
Keseimbangan antara SDM disekolah tenaga administrasi dapat
agar dapat meningkatkan kualitas pendidikan mengimplementasikannya kepada guru/tenaga
diorganisasi yang ada disekolah. Pengelolaan administrasi lain, sekolah juga harus
sumber daya manusia di sekolah yang baik menyediakan buku dan referensi yang
harus dikelola oleh kepala sekolah, sehingga memfasilitasi bagi guru/tenaga administrasi,
visi dan misi serta tujuan sekolah akan sesuai sehingga guru dapat melaksanakan atau
dengan harapan yang akan dicapai. Tujuan mengaplikasikan melalui MGMP atau MGBK
manajemen sumber daya manusai yaitu (Bahri, baik ditingkat sekolah atau Kab/Kota.”
2022, p. 48):

191
Berbagai kendala yang dialami oleh Kendala pada setiap sekolah berbeda.
pendidik dalam meningkatkan kualitas Biasanya hal ini dilihat secara jelas pada
pendidikan antara lain lualitas sekolah dan sekolah kota dan pedesaan. Guru harus
kualitas pengajaran guru individu lebih tinggi di memberikan pendidikan kualitas baik pada
sekolah yang mampu untuk memanfaatkan peserta didik pedesaan sehingga mereka dapat
waktu guru dan muridnya secara lebih efisien. berkembang dan menjadi terinformasi dalam
Kehadiran di kelas juga meningkatkan kualitas organisasi sehingga terlibat dalam
pendidikan (Madani, 2019, p. 103). Selain itu, pengembangan. Namun, prestasi belajar di
guru menghadapi berbagai jenis kendala di sekolah-sekolah pedesaan telah menjadi sangat
negara terbelakang yang menyebabkan buruk dan bervariasi, tergantung pada sekolah
ketidakhadiran mereka; seperti, masalah pedesaan yang dihadiri. Maka dari itu,
transportasi dan perumahan atau bermain-main pemerintah menerapkan strategi untuk
di antara dua pekerjaan. Selama guru tidak ada peningkatan kondisi kerja dari guru dan tenaga
siswa dibiarkan sendiri atau didampingi oleh pendidik didaerah pedesaan. Semua pemangku
guru lain, yang diminta untuk memberi kepentingan tertarik untuk membangun
kompensasi bagi guru yang tidak hadir. Prestasi pendidikan di pedesaan harus melakukan segala
belajar siswa secara langsung dipengaruhi oleh yang mungkin untuk disediakan peserta didik di
perintah guru terutama di tahun-tahun awal pedesaan dengan pendidikan yang baik dan
sekolah dasar. Oleh karena itu, kualitas guru berkualitas. Upaya ini harus didasarkan pada
selalu dikaitkan dengan kualitas pendidikan. informasi dan dialog tentang strategi reformasi
Kualifikasi guru dalam hal tingkat pendidikan pendidikan. Janji kepentingan terbaik bagi anak
yang dicapai, efisiensi, dan pelatihan bervariasi dan peserta didik hak atas pendidikan yang
secara signifikan yang menghasilkan kualitas berkualitas baik harus menjamin itu semua
pendidikan. Pelatihan dan pengembangan peserta didik memiliki akses ke pendidikan
pendidik/guru harus terus dilakukan. Hal yang berkualitas juga termasuk mereka yang berada
perlu ditingkatkan adalah pengetahuan, di pedesaan. Namun, hal itu tidak akan pernah
kualifikasi dan keterampilan. Guru mereka terwujud jika segmen geografis tertentu dari
harus terus meningkatkan ilmu yang mereka populasi tidak terlayani secara merata oleh
miliki, karena para guru panutan bagi siswa. sistem pendidikan (Plessis, 2019, p. 7).
Pelatihan dengan cara ini merupakan upaya Berbagai cara untuk peningkatan
untuk meningkatkan peran karyawan/karyawan profesionalisme bagi pendidik dan tenaga
dalam pekerjaan yang sedang atau sedang pendidik, yaitu dengan pelatihan kurikulum,
dipegangnya berhubungan dengan mengembangkan informasi pembelajaran,
pekerjaannya. Sebagian besar perubahannya melatih keterampilan penggunaan teknologi
tebal pengetahuan, keterampilan, sikap, atau informasi dan komunikasi seperti komputer,
perilaku tertentu. pelaporan, perpustakan, manajeman
laboratorium dan hal lainnya. Selain itu,

192
Sekolah harus menyediakan pengembangan pendidikan dan sarjana yang berkualitas.
profesional untuk guru dan staf dalam Peningkatan sumber daya manusia, khususnya
mengelola dengan membantu, mendorong, dan guru sebagai pendidik untuk lebih aktif dalam
mengendalikan proses mereka dapat pekerjaan mereka dan dapat melakukannya
meningkatkan kinerja mereka. Peran guru Berpartisipasi dalam berbagai program
sebagai pendidik dan pelatih akan bekerja pelatihan yang diselenggarakan oleh sekolah
dengan baik jika mereka dikelola baik untuk mereka maupun pihak luar. Di dalam
hasil akademik yang baik dan sesuai dengan meningkatkan kemampuan untuk mencapai
harapan semua pihak. Selain guru sebagai efisiensi dan efektifitas pekerjaan, perlu untuk
otoritas, guru dan staf administrasi memainkan mengembangkan dan melatih sumber daya
peran penting mendukung pekerjaan guru dan manusia. Perkembangan SDM juga dapat
proyek sekolah lainnya, seperti korespondensi, dicapai melalui pengembangan karir Pendidikan
inventaris, perpustakaan, pemeliharaan dan dan Pelatihan. Pengembangan sumber daya
penggunaan laboratorium, dan lainnya. manusia di perguruan tinggi membutuhkan
Menurut (Aliyyah et al., 2019, p. 164) keterampilan pendidik dapat mengembangkan
menyatakan bahwa: dan memperoleh pengetahuan pengetahuan dan
“Guru yang profesional tidak terlepas pemahaman yang besar.
dari proses pembinaan yang sudak diikuti yang Oleh karena itu, peran personel
dibina langsung oleh kepala sekolah atau oleh manajemen juga penting untuk mendukung
pusat pengembangan dan pemberdayaan pembelajaran yang efektif. Bahkan para peserta
pendidikan dan tenaga kependidikan (P4TK). siswa, orang tua siswa, dan juga komite sekolah
Pembinaan yang dilakukan kepada guru untuk manajemen langsung untuk memberikan
memberikan perubahan ilmu pengetahuan dan dukungan yang komprehensif untuk mencapai
teknologi sangat cepat, sehingga terus menerus tujuan sekolah. Mereka juga harus memiliki
guru akan tetap mengabdi dan menuntut agar kesempatan membuat kebijakan sekolah sesuai
guru mengikuti teknologi yang memiliki dengan bidangnya secara aktif mendukung
manfaat bagi masyarakat. Pengembangan tercapainya visi, tujuan, dan tujuan sekolah.
profesional guru sangat berdampay bagi proses Semua tindakan adalah benar mengarah pada
pembelajaran dan perilaku dari guru. Pelatihan kebutuhan siswa, yaitu untuk menghasilkan
bagi guru pendamping mendorong terbentuknya ijazah berkualitas, lulusan yang memiliki semua
pemahaman mengenai cara mengajar, mendapat keterampilan diperlukan dan bagian terbaik.
gagasan baru, serta mengerti akan kebutuhan Selain peningkatan profesionalisme
demi peningkatan metode pembelajaran.” kerja, motivasi sumber daya manusia juga dapat
Menurut Sari dalam (Dewi, 2020, p. 292) meningkatkan kualitas suatu organisasi.
bahwa kehadiran guru profesional adalah Pengembangan motivasi untuk mewujudkan
sesuatu untuk diikuti, karena mereka bisa peningkatan kualitas sumber daya manusia
tanggung jawab profesional juga menghasilkan yang sesuai dengan kebutuhan individu akan

193
mengarahkan kualitas organisasi ke arah yang waktu yang diperlukan untuk manajemen,
lebih baik, serta dapat meningkatkan motivasi memfasilitasi proses organisasi, meningkatkan
kerja individu dan kelompok dalam suatu kualitas layanan, mengembangkan keterampilan
organisasi (Werdhiastutie, Suhariadi, & Partiwi, staf organisasi, meningkatkan mobilitas SDM
2020, p. 751). Apalagi sistem organisasi yang yang terbatas seperti rekrutmen staf dan
nyaman dan sesuai dengan identitasnya SDM, pemindahan, itu bermanfaat untuk keunggulan
sehingga dapat dipastikan bahwa motivasi kompetitif, itu juga bermanfaat untuk
berprestasi akan mengarah pada peningkatan komunikasi. Oleh karena itu, seiring
kualitas sumber daya manusia organisasi. bertambahnya teknologi perlu adanya
Pemikiran yang telah diuraikan oleh penulis penyesuaian dalam sebuah organisasi.
dapat dianggap sebagai rekomendasi untuk Termasuk juga dalam pengelolaan sumber daya
kekurangan dari teori diatas yaitu peningkatan manusianya. Didukung oleh pendapat (Mariana,
kualitas manusia sumber daya berdasarkan 2021, p. 10232) bahwa:
motivasi berprestasi. Agar organisasi “Manajemen basis sekolah diutamakan
memperhatikan bagaimana organisasi yang untuk perencanaan berbasis refleksi diri sekolah
diinginkan, sehingga disesuaikan dengan yang akan memberi solusi dan perbaikan pada
identitas organisasi dan yang diinginkan visi perencanaan program yang direncanakan
dan misi perubahan. Kemudian memperhatikan dengan didampingi oleh pelatih yang ahli dan
kebutuhan perkembangan sumber daya manusia kompeten sesuai dengan bidang. Mempercepat
organisasi melalui motivasi berprestasi sebagai digitalisasi dilingkungan sekolah agar
upaya untuk mengembangkan organisasi dalam meningkatkan kompetensi tenaga pendidik
jangka panjang. Dari melihat pola dengan pendekatan berbasis microlearning dan
diferensialnya diharapkan demikian membentuk habituasi yaitu pengajaran yang dilakukan
motivasi kerja yang sesuai dengan peningkatan dengan waktu cepat dan efisien serta dengan
kualitas sumber daya manusia. menggunakan paradigma secara sistematis yang
Pada zaman ini akibat perkembangan sesuai dengan minat dan kebutuhan siswa.”
teknologi, banyak cara berubah termasuk Mutu sekolah dapat terlihat dari
pengelolaan sumber daya manusia pada suatu pengolahan sumber daya disekolah yang sesuai
organisasi. Menurut (Zeebaree, Shukur, & dan yang efektif. Dengan pengelolaan yang
Hussan, 2019, p. 668) manajemen sumber daya baik disekolah terlebih bagi sumber daya
manusia adalah masalah yang sangat penting sehingga akan meningkatkan mutu dari sekolah
untuk dipelajari dan dibahas. Internet dan tersebut. Sekolah yang berkualitas adalah hasil
teknologi lainnya memiliki peran besar dalam dari sistem manajemen yang baik bagi sumber
mengelola sumber daya manusia, oleh karena daya yang ada disekolah (Fadila, Lutfiani,
itu perusahaan bergerak menuju adopsi E-SDM Ramadiani, & Veronika, 2020, p. 87). Menurut
karena mengurangi upaya manajer SDM untuk Firdaus dalam (Bahri, 2022, p. 48), manajamen
mengambil keputusan, menghemat biaya dan pada mutu pendidikan adalah metode untuk

194
meningkatkan kegiatan dalam pendidikan yang terkait dengan modal manusia harus didukung,
menggunakan sumber daya demi memuaskan saling membantu, saling melengkapi, dan
pelanggan. Dengan kata lain, lembaga bermanfaat bagi kedua belah pihak sehingga
pendidikan akan mengembangkan sistem tercapai tujuan dan manfaat pelatihan dan
sekolah sehingga dapat menunjukkan kepada pengembangan SDM setidaknya dapat
masyarakat bahwa mereka dapat memberikan dirasakan oleh semua kalangan.
pelayanan yang berkualitas baik dari segi
produk jasa, terutama dari segi pelayanan. KESIMPULAN
Dalam peningkatan mutu pendidikan dilakukan Peranan manajeman bagi sumber daya
program pelatihan demi mengembangkan dibidang pendidikan mempengaruhi kualitas
kualitas sumber daya manusia disekolah, dari lembaga pendidikan tersebut. Manajemen
difasilitasi dengan pelatihan oleh kelompok dari disekolah dapat dimulai dari pengorganisasi
masing-masing “guru mata pelajaran” yang pendidik, tenaga pendidik sampai kepada
dilakukan rutin, diikutkan lokakarya serta peserta didik. Peningkatan sumber daya bagi
seminar/webinar mengenai metode pendidik dapat dilakukan dengan memberi
pembelajaran yang kreatif, inovatif, serta pelatihan untuk mengembangkan dan
menyenangkan. Pihak sekolah juga melakukan meningkatkan kualitas dalam proses
pembinaan mandiri di sekolah dengan pembelajaran. Sementara bagi tenaga
mengundang narasumber orang-orang yang ahli kependidikan agar memudahkan operasional
di bidangnya. Kepala sekolah juga sekolah dapat diberikan pelatihan berupa hal-
melaksanakan pengawasan terprogram terhadap hal yang akan menunjang kinerja. Sementara
karyawan mengenai pencapaian tujuan bagi peserta didik peningkatan hasil belajar
pendidikan yang direncanakan. Program adalah hal yang akan dinilai sebagai acuan dari
pelatihan dan pengembangan sumber daya baik atau buruknya kualitas pendidikan
manusia perlu dikembangkan lebih lanjut untuk disekolah tersebut. Maka dengan itu haruslah
mengakomodasi perkembangan zaman dan ada metode untuk mengatasi manajerial dari
kemajuan teknologi untuk menciptakan sumber daya manusia yang tidak efektif disuatu
pendidikan yang lebih efektif dan efisien organisasi. Salah satu cara yang dilakukan
merencanakan program melalui langkah- adalah dengan melakukan pengaturan sumber
langkah dan strategi yang sejalan dengan arus daya manusia secara efektif dan efisien
kebutuhan. Kepala sekolah, guru, dan staf menggunakan cara digitalisasi SDM. Lembaga
sekolah dapat dilibatkan dalam berbagai pendidikan harus mengembangkan sistem
pelatihan dan pengembangan sumber daya mutunya, sehingga dapat menunjukkan kepada
manusia, baik yang dilakukan oleh pemerintah masyarakat bahwa mereka dapat menghadirkan
daerah, pemerintah pusat, atau kegiatan mandiri dan memberikan sesuatu yang berkualitas baik
yang diselenggarakan oleh badan tersebut. dari segi produk jasa, terutama dari segi
Kepala sekolah harus memiliki kebijakan yang pelayanan.

195
Dengan adanya penelitian ini, diharapkan yang dipimpinnnya beserta sumber daya
setiap lembaga pendidikan atau sekolah dapat didalamnya.
memperbaiki kualitas pendidikan yang terdapat
pada lembaga masing-masing. Maka dari uraian DAFTAR PUSTAKA
yang dituliskan yang menjadi fokus utama Abrori, M., & Muali, C. (2020). Peningkatan
dalam penelitian yang diambil bahwa Kualitas Sumber Daya Manusia Melalui
Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah.
manajemen yang ada disekolah masih banyak
Jurnal Manajemen Pendidikan, 1(1), 1–
yang belum terorganisasi dengan baik. 16. Retrieved from
Termasuk kualitas pendidik yang tidak linear https://ejournal.unuja.ac.id/index.php/ju
mpa
dengan minat. Setelah adanya penelitian ini,
Akilah, F. (2018). MANAJEMEN
dapat diketahui bahwa kualitas pendidikan akan PERENCANAAN SUMBER DAYA
dipengaruhi oleh suatu manajemen sumber daya MANUSIA DI BIDANG
PENDIDIKAN : MANIFESTASI DAN
manusia yang ada di suatu organisasi.
IMPLEMENTASI. Didaktika
Selanjutnya bagi peneliti selanjutnya JurnalKependidikan,
diharapkan mampu meneliti lebih lanjut JurusanTarbiyahSTAIN Watampone,
mengenai hal-hal yang menjadi kendala serta 11(1), 81–94.
Aliyyah, Rusmiati, R., Widyasari, Mulyadi,
upaya yang dilakukan oleh suatu organisasi Ulfah, D., & Wahyuni, Sri Rahmah, S.
sekolah dalam mengatasi manajemen sumber (2019). GURU BERPRESTASI
daya manusia yang masih buruk sehingga akan SUMBER DAYA MANUSIA
PENGEMBANG MUTU PENDIDIKAN
berimbas pada mutu pendidikan.
INDONESIA. Alignment: Journal of
Administration and Educational
Management, 2(2), 157–165.
Arief, M. (2021). Manajemen Sumber Daya
SARAN Manusia dalam Meningkatkan Mutu
Keberhasilan mutu dan kualitas sekolah Pendidikan (Studi Kasus di SD Insan
Amanah Malang). Al-Madrasah: Jurnal
ada pada manajemen yang dilaksanakan.
Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah, 6(1),
Manajemen sekolah erat kaitannya dengan 1–13.
sumber daya manusia yang ada disekolah baik https://doi.org/10.35931/am.v6i1.709
pendidik, tenaga pendidik dan juga peserta Aryadi, D., Margarita, S., & Rohimah. (2021).
OPTIMALISASI MANAJEMEN
didik. Maka dari itu saran yang dapat diberikan SUMBER DAYA MANUSIA. Jurnal
yaitu manajemen yang dilaksanakan oleh Pendidikan Anak Bunayya, 7(2), 87–100.
sekolah harus dapat berjalan dengan baik, Bahri, S. (2022). Meningkatkan Kualitas
Manajemen Lembaga Pendidikan Islam
kepala sekolah sebagai kepala manajemen
Melalui Sumber Daya Manusia di Era
baiklah dapat mengkordinir dan Pandemi. Munaddhomah: Jurnal
mengorganisasikan sehingga dapat Manajemen Pendidikan Islam, 3(1), 43–
56.
meningkatkan kualitas dan mutu dari sekolah
Bahri, S., & Arafah, N. (2020). ANALISIS
MANAJEMEN SDM DALAM
MENGEMBANGKAN STRATEGI

196
PEMBELAJARAN DI ERA NEW Kualitas Pendidikan Di Sma 1 Darul
NORMAL. Tafkir: Interdisciplinary Ulum. Jurnal Education and
Journal of Islamic Education, 1(1), 20– Development, 8(4), 275–280.
40. Patilima, S. (2021). Sekolah penggerak sebagai
Chotimah, C., & Nisa, K. (2019). Peran upaya peningkatan kualitas pendidikan.
Manajemen Sumber Daya Manusia In PROSIDING SEMINAR NASIONAL
Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan PENDIDIKAN DASAR “Merdeka
di MA Bertaraf Internasional Amanatul Belajar dalam Menyambut Era
Ummah Pacet. Prosiding Seminar Masyarakat 5.0 (pp. 228–236).
Nasional Multidisiplin, 125–128. Plessis, P. (2019). Teachers for rural schools – a
Dewi, R. (2020). PENGARUH challenge for South Africa. South African
PROFESIONALISME DAN DISIPLIN Journal of Education, 39(September), 1–
KERJA GURU TERHADAP 9.
PENINGKATAN MUTU Putra, A., & Milenia, I. F. (2021). Systematic
PENDIDIKAN DI SEKOLAH DASAR. Literature Review : Media Komik dalam
ELEMENTARY Islamic Teacher Journal, Pembelajaran Matematika. MATHEMA
8(2), 279–294. JOURNAL E- ISSN 2686-5823, 3(1), 30–
Fadila, R. N., Lutfiani, E. A., Ramadiani, I. S., 43.
& Veronika, N. (2020). Efektivitas Riadi, S., & Hakim, M. (2020). Jurnal Praktisi
pengelolaan sumber daya sekolah dalam Administrasi Pendidikan Pelaksanaan
meningkatkan mutu pendidikan. Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia di
Akuntabilitas Manajemen Pendidikan, Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 4
8(1), 81–88. Mataram. Jurnal Praktisi Administrasi
Hamadamin, H. H. (2019). The Impact of Pendidikan, 4(1), 11–14.
Strategic Human Resource Management Ridwan, M., Ulum, B., & Muhammad, F.
Practices on Competitive Advantage (2021). Pentingnya Penerapan Literature
Sustainability : The Mediation of Human Reviewpada Penelitian Ilmiah. Jurnal
Capital Development and Employee Masohi, 02(1), 42–51.
Commitment. Sustainability Saifullah. (2020). DETERMINASI MOTIVASI
(Switzerland), 11(20), 1–19. DAN KINERJA GURU TERHADAP
Jamrizal. (2022). Pengaruh Perencanaan, KEPEMIMPINAN KEPALA
Pengorganisasian dan Pengawasan SEKOLAH DAN KOMPETENSI
Terhadap Kepemimpinan Kepala PROFESIONAL GURU (STUDI
Sekolah. Jurnal Manajemen Pendidikan KASUS DI SMAN NEGERI 1 KOTA
Dan Ilmu Sosial, 3(1), 479–488. BIMA) LITERATURE REVIEW
Madani, R. A. (2019). Analysis of Educational MANAJEMEN SUMBER DAYA
Quality, a Goal of Education for All MANUSIA. Jurnal Manajemen
Policy. Higher Education Studies, 9(1), Pendidikan Dan IImu Sosial, 1(2), 506–
100–109. 515. https://doi.org/10.38035/JMPIS
https://doi.org/10.5539/hes.v9n1p100 Shaturaev, J. (2021). A Comparative Analysis
Mariana, D. (2021). Pengaruh Kepemimpinan of Public Education System of Indonesia
Kepala Sekolah Terhadap Efektivitas and Uzbekistan. In Bioscience
Sekolah Penggerak dalam Meningkatkan Biotechnology Research
Kualitas Pendidikan. Jurnal Pendidikan Communications (Vol. 14, pp. 89–92).
Tambusai, 5(20), 10228–10233. https://doi.org/10.21786/bbrc/14.5/26
Mustamim, Sirojudin, D., & Waqfin, M. S. I. Sumirah, Jamrizal, Surayya, E., & Fitriani, S.
(2020). Manajemen SumberDaya (2023). IMPLEMENTASI
Manusia (SDM) dalam Meningkatkan MANAJEMEN SUMBER DAYA

197
MANUSIA DI SEKOLAH 1(3), 225–236.
MENENGAH PERTAMA ISLAM https://doi.org/10.37985/jer.v1i3.26
TERPADU AL-FATIH. Jurnal Werdhiastutie, A., Suhariadi, F., & Partiwi, S.
Literasiologi, 9(2), 116–125. G. (2020). Achievement Motivation as
Sutiawan, S., Fauzan, A., Alam Lampung, S., Antecedents of Quality Improvement of
Selatan, L., Kunci, K., & Sumber Daya Organizational Human Resources.
Manusia, pengembangan. (2021). Budapest International Research and
Pengembangan Sumber Daya Manusia di Critics Institute-Journal (BIRCI-
Sekolah Alam Lampung. Al-Idarah : Journal), 3(2), 747–752.
Jurnal Kependidikan Islam, 11(1), 39– Zeebaree, S. R. M., Shukur, H. M., & Hussan,
49. Retrieved from B. K. (2019). Human resource
http://103.88.229.8/index.php/idaroh/arti management systems for enterprise
cle/view/8806 organizations : A review. Periodicals of
Utamy, R., Ahmad, S., & Eddy, S. (2020). Engineering and Natural Sciences, 7(2),
Implementasi Manajemen Sumber Daya 660–669.
Manusia. Journal of Education Research,

198

Anda mungkin juga menyukai