Perusahaan : PT.

Pertamina EP General Manager

UBEP Tanjung
Manager EPT Manager LO Manager KEU

Nama Tim : SS Tanjung Raya

Field Manager
Area Operasi : Kalimantan Selatan
Kepala Sekretaris

Tema :
Asman Asman Asman Asman Asman Kepala
Produksi Operasi Teknik PF LO Logistik Keuangan
Meningkatkan Daya Tahan Downhole Pump
dengan Modifikasi Top Travelling Valve pada Nama/nopeg : Moh. Ikin Hardikin/ 19010548
SS TANJUNG RAYA Jabatan : Ka. P. Lifting & Survey
Sumur Sucker Rod Pump (SRP) di UBEP
Nama/Nopeg : Gusti Judid RM/ 19010889
Tanjung Tema Ke 3 Jabatan : Teknisi Pompa Angguk

Lingkup Kerja:
- Menganalisa permasalahan untuk mencari faktor penyebab
- Membuat alternatif-alternatif penanggulangan dan melakukan perbaikan yang efektif dan ekonomis
- Membuat standarisasi baru untuk menjamin pelaksanaan sesuai prosedur perbaikan yang dihasilkan
Abstrak :
UBEP Tanjung merupakan salah satu unit bisnis dari PT. Pertamina EP yang bergerak di sektor hulu
migas. Saat ini terdapat 148 sumur minyak aktif yang diproduksikan secara comminggle menggunakan
pengangkat buatan berupa Sucker Rod Pump (SRP) dan Electrical Submersible Pump (ESP).
Meskipun sering mengalami permasalahan pada daya tahan downhole pump-nya, penggunaan SRP
sangat dominan dimana populasinya mencapai 79% atau 117 sumur dengan produksi 2830 bopd (70%) dari
total produksi minyak lapangan yang mencapai 4100 bopd (Agustus 2012). Permasalahan daya tahan
downhole pump pada SRP salah satunya akibat Top Open Cage (TOC). Pada konfigurasi Top Travelling Valve
(TTV) konvensional, TOC berfungsi sebagai tempat ball&seat dan konektor yang rentan rusak ketika
beroperasi pada low eff. pump, gas-lock, fluida abrasif dan influx yang tidak stabil. Serpihan material solid TOC
yang terjebak pada clearance pompa menyebabkan stuck/ pompa afkir. Data pompa afkir tahun 2005 s.d 2008
cenderung meningkat, yakni 10 unit, 7 unit, 8 unit, dan 17 unit, meskipun telah dilakukan upgrade material
TOC. Berdasarkan data enginering estimate terjadi kerugian akibat permasalahan TOC sebesar 1,203,260
USD meliputi kehilangan produksi sumur, pompa SRP afkir dan biaya perawatan sumur.
Untuk mengatasi permasalahan ini, tim melakukan modifikasi konfigurasi TTV menggunakan Closed
Double Valve Cage untuk meningkatkan daya tahan downhole pump SRP.
Dari improvement tersebut, hasil evaluasi tahun 2009 s.d 2012 menunjukkan jumlah pompa SRP afkir
akibat TOC cenderung menurun, yakni 15 unit ,11 unit, 6 unit dan 1 unit, sehingga berhasil menghindari
potensi kerugian sebesar 1,502,868 USD.
Jadwal Kegiatan:
2009 2010 2011 2012
LANGKAH
Mar Apr Mei Jun Jul Ags Nov Des Jan Peb Mar Apr Mei Jun Nov Des Jan Peb Mar Apr Mei Jun Nov Des Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Ags
Menentukan tema & sasaran
Mencari faktor penyebab
P dominan
Menentukan peyebab
dominan
Rencana & target perbaikkan

D Pelaksanaan perbaikkan

C Pemeriksaan hasil evaluasi

Standarisasi
A
Penentuan tema lanjutan

Catatan : Rencana Kerja

Realisasi
 TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XVI
dan
INTERNATIONAL QUALITY & PRODUCTIVITY CONVENTION 2012

PLAN LANGKAH 1: PENETAPAN TEMA DAN SASARAN

1.1 Inventarisasi Masalah

SS Tanjung Raya melakukan identifikasi masalah di lingkungan UBEP Tanjung yang perlu diatasi
dalam memproduksikan migas. Dalam kurun waktu Januari 2005 s.d Maret 2009 terdapat permasalahan
pompa SRP afkir yang terjadi berulang dan cenderung meningkat, yakni:
1. Oversize
2. Stuck akibat kepasiran/sand
3. Stuck akibat scale
4. Stuck akibat Top Open Cage (TOC)
rusak/ broken
5. Kerusakan lain

Tahun Kerugian pompa SRP

No Masalah
2005 2006 2007 2008 Total (Unit) Harga (USD)
1 Oversize 1 3 2 - 6 20,562
2 Stuck akibat kepasiran/sand 9 4 6 10 29 109,558
3 Stuck akibat scale 1 2 1 - 4 20,186
4 Stuck akibat TOC rusak 10 7 8 17 42 176,736
5 Kerusakan lain 1 4 1 7 13 50,310

1.2 Statifikasi Masalah

Prioritas didasarkan pada harga dan jumlah unit pompa afkir karena berdampak besar pada upaya
menjaga produksi migas dari lifting SRP yang mencapai 2830 bopd.
Skala prioritas
No Masalah Faktor Penyebab dan Usaha Mengatasinya
A B C Total
1 Oversize Keausan pada barrel dan plunger dimana clearance 1 1 1 1
melebihi batas toleransi, diatasi dengan melakukan
penggantian
2 Stuck akibat Pasir terproduksi terperangkap dalam pompa diatasi 2 2 1 1.7
kepasiran/sand dengan sand control, pemasangan sand screen,
sandtrap, modified plunger dll
3 Stuck akibat scale Fluida yang mengandung ion carbonat, diatasi dengan 1 2 1 1.3
memompakan scale inhibitor melalui annulus
4 Stuck akibat TOC Benturan periodik ball&seat pada dinding dalam TOC, gas 3 3 3 3
rusak/ broken lock, ketidakstabilan influx, fluida abrasif dan efisiensi
rendah/ overcapasity berakibat TOC rusak/ broken

belum dapat diatasi
5 Kerusakan lain Ulir pompa rusak, barrel bengkok, collapse, dll akibat 1 1 1 1
lingkungan dan kesalahan handling diatasi dengan
melakukan penggantian
Keterangan : 1. Tidak penting, 2. Penting, 3. Sangat Penting
A : GJRM
B : MIH
C : ID
 TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XVI
dan
INTERNATIONAL QUALITY & PRODUCTIVITY CONVENTION 2012
Tabel dan Diagram Pareto Stratifikasi Permasalahan Penyebab Pompa SRP Afkir
Skala Jumlah %
Katagori %
Prioritas Kum Kum
Stuck akibat TOC
3.0 3.0 37.5 37.5
rusak
Stuck akibat
1.7 4.7 21.3 58.8
kepasiran
Stuck akibat scale 1.3 6.0 16.3 75.0
Oversize 1.0 7.0 12.5 87.5
Kerusakan lain 1.0 8.0 12.5 100.0

Faktor penyebab dominan kerusakan downhole pump sehingga pompa SRP afkir adalah karena
kerusakan TOC.

Lingkaran merah pada gambar menunjukkan plunger baru mengalami luka gores parah akibat TOC
rusak/ broken.

1.3 Pemilihan Tema

Berdasarkan data diatas, permasalahan dominan pada downhole pump sumur SRP diakibatkan oleh
TOC rusak/ broken. Sehingga diperlukan suatu inovasi/ terobosan yang tepat untuk menangani
permasalahan tersebut.
 TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XVI
dan
INTERNATIONAL QUALITY & PRODUCTIVITY CONVENTION 2012

PLAN LANGKAH 2: MENCARI FAKTOR PENYEBAB

2.1 Analisis Faktor Penyebab TOC Rusak

2.2 Korelasi Faktor Penyebab Dominan

Sumur SRP dengan efisiensi pompa rendah karena ketidakstabilan influx, fluida abrasif, gas lock dan
Beam pump yang memiliki keterbatasan pada setting parameternya serta konfigurasi Top Traveling Valve
(TTV) konvensional menghasilkan tumbukan ball&seat yang mengakibatkan pengikisan/ penggerusan
dinding dalam TOC yang memiliki konfigurasi seperti sangkar sehingga rentan mengalami kerusakan/
broken seperti gambar berikut.

Lingkaran merah pada gambar menunjukkan gejala awal kerusakan pada dinding dalam TOC dimana
serpihan tersebut akan jatuh dan terjebak diantara barrel pompa dan plunger mengakibatkan kerusakan
parah pada barrel dan plunger. Kerusakan tersebut mengakibatkan TOC putus bahkan pompa stuck/
afkir.
 TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XVI
dan
INTERNATIONAL QUALITY & PRODUCTIVITY CONVENTION 2012

PLAN LANGKAH 3: FAKTOR PENYEBAB DOMINAN

3.1 Analisa Faktor Penyebab Dominan

Bobot Penyebab
Faktor Penyebab Analisa
A B C Total
Material Top Open Cage Material TOC yang digunakan saat ini SS 316 yang 1 2 1 1.3
(TOC) merupakan upgrade dari material TOC sebelumnya
(Stainless Steel)
Alat Konfigurasi Top Pada konfigurasi ini, TOC digunakan sebagai 4 4 3 3.7
Travelling Valve konektor dan tempat ball&seat sehingga rentan
(TTV) rusak akibat benturan
kerusakan terjadi pada
konvensional dinding dalam TOC.
Lingkungan Ketidakstabilan Sering dijumpai kondisi downhole pump mengalami 3 3 2 2.7
influx, pump eff. kerusakan karena beroperasi pada efisiensi
rendah,gas lock, rendah/overcapacity ketika influx rendah atau gas
fluida abrasif lock dan fluida yang abrasive
TOC rusak pada
konfigurasi TTV konvensional.
Metoda Beam pump Keterbatasan setting parameter stroke length (SL) 2 3 2 2.3
dan stroke perminute (SPM). Ref: JPT. October
2006, hal 76.
Keterangan : 1. Kecil, 2. Sedang, 3. Besar, 4. Sangat Besar
A : GJRM
B : MIH
C : ID

Keterangan Konfigurasi TTV

Konfigurasi TTV konvensional: TOC sebagai
tempat ball&seat (valve) dan konektor ke rangkaian
rod.

Ketika beroperasi (upstroke/ downstroke), pada
TOC akan terjadi benturan ball dengan dinding
dalam TOC secara periodik sesuai setting SPM yang
digunakan. Jika setting SPM 10, maka terjadi
benturan antara ball dengan dinding dalam TOC
sebanyak 14,400 kali per hari.

Faktor yang berpengaruh terhadap kerusakan TOC adalah aplikasi konfigurasi TTV konvensional yang
beroperasi pada kondisi lingkungan: ketidakstabilan influx, efisiensi pompa rendah/ overcapasity pump,
gas lock dan fluida yang abrasif.

Tabel dan Diagram Pareto Penyebab Dominan

Jumlah
Penyebab Bobot % % Kum
Kum
Konvensional top
3.7 3.7 37.0 37.0
travelling valve
Low influx, pump eff.,
2.7 6.4 27.0 64.0
gaslock, fluida abrasif
Beam pump 2.3 8.7 23.0 87.0
Top Open Cage 1.3 10.0 13.0 100.0
 TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XVI
dan
INTERNATIONAL QUALITY & PRODUCTIVITY CONVENTION 2012
3.2 Analisis Alternatif Solusi dan Resiko

Faktor Penyebab Analisa/ Korelasi Solusi Penyelesaian Masalah

Material TOC Material TOC yang digunakan saat ini
SS-316
upgrade material TOC dari
Stainless Steel
permasalahan
TOC tetap terjadi
Alat Konfigurasi Top Pada konfigurasi TTV konvensional,
Travelling Valve TOC berfungsi sebagai tempat
(TTV) ball&seat dan konektor sehingga
konvensional rentan mengalami kerusakan ketika
downhole pump beroperasi pada
kondisi lingkungan: ketidakstabilan
influx, efisiensi pompa rendah/
overcapasity pump, gas lock dan
fluida abrasif.
Lingkungan Ketidakstabilan Sering dijumpai kondisi downhole
influx, pump eff. pump mengalami kerusakan karena
rendah,gas lock, fluida yang abrasif dan overcapasity
fluida abrasif ketika influx rendah
khususnya
TOC
Metoda Beam pump Keterbatasan setting parameter
stroke length (SL) dan stroke
perminute (SPM)
overcapacity
pump
1. Material TOC tetap
menggunakan SS-316 karena
upgrade material
biaya 3 kali
lipat
belum teruji.
2. Pemakaian modified plunger

biaya 12 kali lipat
3. Kerentanan TOC rusak pada
konfigurasi TTV konvensional
dapat diantisipasi dengan
memindahkan tempat ball&seat.
4. Sebagai pengganti tempat
ball&seat ditambahkan CDVC
Sifat alamiah fluida (ketidakstabilan
influx/ influx rendah dan abrasif),
diatasi dengan penggunaan TOC +
CDVC pada TTV
Setting disesuaikan dengan kondisi
Beam pump

Closed Double Valve Cage (CDVC) merupakan komponen

dowhole pump untuk tempat ball&seat yang digunakan pada
aplikasi double standing valve pada SRP. CDVC merupakan
asesoris downhole pump dari manufacture.

Desain CDVC berupa pipa selongsong sehingga memiliki daya

tahan yang lebih kuat dibanding TOC yang berupa sangkar
ketika mengalami tumbukan ball&seat saat dioperasikan.

PLAN LANGKAH 4: MEMBUAT RENCANA PENANGGULANGAN

4.1 Perencanaan Perbaikkan Top Travelling Valve (TTV)

Modifikasi konfigurasi TTV dilakukan dengan menambahkan Closed Double Valve Cage (CDVC) untuk
tempat ball&seat sehingga pada konfigurasi ini TOC hanya berfungsi sebagai konektor.
 TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XVI
dan
INTERNATIONAL QUALITY & PRODUCTIVITY CONVENTION 2012
4.2 Tinjauan QCDSM terhadap Rencana Perbaikan

Point Kondisi Sebelum Sasaran Manfaat Potensial

TOC rentan mengalami
kerusakan yang berakibat
Quality
downhole pump afkir
Potensi Kerugian :
1. Kerusakan TOC
2. Downhole pump afkir
Cost
3. Loss produksi
4. Tambahan biaya PES
5. Kerusakan fas. Lifting SRP
Jumlah PES pump stuck akibat
Delivery TOC rusak/ broken rata-rata 16
kali pertahun
Penumpukkan jumlah limbah
TOC dan downhole pump afkir
Safety &
Lingkungan
Resiko kecelakaan kerja yang
tinggi pada rig Hoist
Morale Frekuensi pekerjaan tinggi
Meningkatkan daya tahan
downhole pump dengan
mengatasi permasalahan
TOC
Meminimalkan loss produksi
dan biaya penggantian TOC,
downhole pump, Rig Hoist
serta kerusakan fasilitas
lifting SRP
Menurunkan jumlah PES
unplan akibat TOC rusak/
broken
Mengurangi limbah dini TOC
dan downhole pump afkir di
Pumpshop
Mencegah resiko
kecelakaan kerja dgn
meminimalkan PES unplan
Pekerjaan lebih fokus, dan
terencana dalam bekerja
Downhole pump menjadi
lebih handal
Saving unplan cost
Jumlah PES unplan
berkurang
Jumlah limbah dikendalikan
sehingga mendukung upaya
proper hijau.
Memperbesar
peluang pencapaian
zero accident.
Peningkatan wawasan
pekerja mengenai teknologi
pompa SRP

Berikut rencana perbaikkan ditinjau dari 5W-2H:

What Why How When Who Where How Much

Modifikasi TOC rentan Redesign 15 Mar. SS PEP Ubep Biaya untuk
konfigurasi rusak
konfigurasi top 2009 - 10 Tanjung Tanjung,Field aplikasi CDVC
TTV downhole traveling valve Agt. 2012 Raya Tanjung Raya untuk pompa:
pump SRP menggunakan - 2.5” = USD 114
afkir CDVC. - 3” = USD 126

Disiapkan Oleh : Disetujui Oleh : Diketahui Oleh :

Fasilitator/ Ketua Asman Operasi Field Manager

M. Ikin Hardikin Indra Darmawan Damar Aryo Sutrisno

 TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XVI
dan
INTERNATIONAL QUALITY & PRODUCTIVITY CONVENTION 2012
DO LANGKAH 5: PELAKSANAAN

No Urutan Proses Proses Pengerjaan Dokumentasi

1 Desain Rancangan
Modifikasi TTV konfigurasi TTV
setelah
penambahan CDVC

2 Pemilihan Penentuan dimensi CDVC untuk pompa 2.5”
CDVC CDVC yang 1. Pump bore = 2-1/4”
digunakan 2. Cage OD = 2.200”
3. Thread Ref:
- Upper pin = 1.8024-14”
- Lower box = 1.8024-14”
CDVC untuk pompa 3”
1. Pump bore = 2-3/4”
2. Cage OD = 2.689”
3. Thread Ref:
- Upper pin = 2.1095-11-1/2”
- Lower box = 2.1095-11-1/2”

3 Pelaksanaan Instalasi Modifikasi

dan Quality TTV mengikuti TKI
Control No. C-014/EP17A3-
2012-SO mengenai
instalasi travelling
valve dengan
tambahan
pemasangan CDVC
(terlampir)

CHECK LANGKAH 6: PEMERIKSAAN HASIL

6.1 Perbandingan Sebelum dan Sesudah Modifikasi

Sebelum Modifikasi Setelah Modifikasi
Parameter
2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012
Pompa Afkir (unit) 10 7 8 17 15 11 6 1
Loss Oil (Barrel) 315 1,110 763 2,618 1222 861 753 25
Kerugian (USD) 175,784 204,272 185,968 637,236 464,802 339,238 213,432 28,604
 TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XVI
dan
INTERNATIONAL QUALITY & PRODUCTIVITY CONVENTION 2012

Dampak setelah Modifikasi

Skala prioritas
No Masalah
A B C Total
1 Oversize 1 1 1 1
2 Stuck akibat
2 2 1 1.7
kepasiran/sand
3 Stuck akibat scale 1 2 1 1.3
4 Stuck akibat TOC
1 1 1 1
rusak
5 Kerusakan lain 1 1 1 1
Ket : 1. Tidak penting, 2. Penting, 3. Sangat Penting
A : GJRM, B : MIH, C : ID

Skala Jumlah %
Katagori %
Prioritas Kum Kum
Stuck akibat
1.7 1.7 28.3 28.3
kepasiran
Stuck akibat
1.3 3.0 21.7 50.0
scale
Stuck akibat
1.0 4.0 16.7 66.7
TOC rusak
Oversize 1.0 5.0 16.7 83.3
Kerusakan
1.0 6.0 16.7 100.0
lain

6.2 Analisa Keekonomian Modifikasi Top Travelling Valve.

Parameter Sebelum Modifikasi Setelah Modifikasi

(USD) 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012
Kebutuhan pompa SRP 42,434 30,872 33,310 70,120 59,934 44,872 26,310 4,562
Kebutuhan CDVC 2,388 2,376 2,352 2,292
Total 42,434 30,872 33,310 70,120 62,322 47,248 28,662 6,854

Perhitungan margin potensial saving cost setelah modifikasi untuk mengatasi permasalahan TOC.

Parameter Sebelum Sesudah Modifikasi

(USD) 2005 s.d 2008 2009 2010 2011 2012 Total
Potensial Saving Cost - 172,434 297,998 423,804 608,632 1,502,868

Keterangan:
 Asumsi harga minyak perbarrel = 90 USD
 Pekerjaan PES per hari = 6,500 USD
 Harga downhole pump SRP per unit :
- 3” = 4,562 USD
- 2.5” = 3,500 USD
 Harga TOC per pcs :
- 2-3/4” = 102 USD
- 2-1/4” = 75 USD
 Harga CDVC per pcs :
- 2-3/4” = 126 USD
- 2-1/4” = 114 USD
 TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XVI
INTERNATIONAL QUALITY & PRODUCTIVITY CONVENTION 2012
6.3 Analisa Modifikasi Top Travelling Valve (TTV) dengan Penggunaan CDVC ditinjau dari QCDSSM.
Point Target Perbaikan
Meningkatkan daya tahan
Quality downhole pump dengan
mengatasi permasalahan TOC
Meminimalkan loss produksi dan
biaya penggantian TOC, downhole
Cost
pump, Rig Hoist serta kerusakan
fasilitas lifting SRP
Menurunkan PES unplan akibat
Delivery
TOC rusak/ broken
Mengurangi limbah dini TOC dan
downhole pump afkir di
Pumpshop
Safety
&Lingkungan
Mencegah resiko
kecelakaan kerja dgn
meminimalkan PES unplan
Pekerjaan lebih fokus, dan
Morale
terencana dalam bekerja
dan
Setelah Perbaikan % Pencapaian
Terjadi penurunan kerusakan 100%, Jumlah kerusakan
TOC yang berakibat downhole TOC dan downhole pump afkir
pump afkir berkurang tiap tahunnya
Potential saving cost : 100%, melalui modifikasi ini
- Th 2009 : USD 172,434 terjadi saving cost sebesar
- Th 2010 : USD 297,998 USD 1,502,868
- Th 2011 : USD 423,804
- Th 2012 : USD 608,632
PES unplan pertahun 16 kali,
setelah aplikasi :
100%, jumlah PES unplan
- Th 2009 : 15 kali
akibat TOC rusak/ broken
- Th 2010 : 11 kali
menurun
- Th 2011 : 6 kali
- Th 2012 : 1 kali
Jumlah limbah menurun: 100%, penurunan limbah TOC
- Th 2009 : 15 unit dan downhole pump afkir
- Th 2010 : 11 unit
mendukung upaya
- Th 2011 : 6 unit mempertahankan proper hijau
- Th 2012 : 1 unit
PES unplan akibat TOC 100%, PES unplan menurun
menurun sehingga resiko
memperbesar peluang
kecelakaan kerja berkurang pencapaian zero accident
Pekerjaan lebih fokus dan
100%, dihasilkan inovasi yang
terencana karena PES unplan
tepat untuk improvement daya
menurun dan tambah wawasan
tahan downhole pump.
mengenai pompa SRP

Modifikasi TTV dengan menggunakan CDVC ini dapat diaplikasikan serta dikembangkan secara
luas di semua industri hulu migas yang menggunakan pengangkat buatan SRP yang mengalami
permasalahan pada TOC.

ACTION LANGKAH 7: STANDARISASI

Standarisasi instalasi konfigurasi top travelling valve menggunakan closed double valve cage
(CDVC) dapat dilihat pada TKI No. C-015/EP17A3/2012-SO yang sudah disosilaisasikan baik di
internal UBEP Tanjung maupun di PT Pertamina (Persero). Demikian mudah-mudahan tulisan ini
dapat menambah wawasan dan pengetahuan, khususnya bagi pekerja lapangan yang sering
menghadapi permasalahan yang sama.

Disiapkan Oleh : Disetujui Oleh : Diketahui Oleh :

Fasilitator/ Ketua Asman Operasi Field Manager

M. Ikin Hardikin Indra Darmawan Damar Aryo Sutrisno