PENDAHULUAN
dipergunakan oleh semua mahluk untuk bagian dalam dan luar tubuh guna
47). Saat ini banyak sekali beredar berbagai macam jenis obat baik itu
stabilitas fisik dankimia dimana sediaan obat (tablet, kapsul dan sediaan
paling sering terjadi di dunia, dan akhir - akhir ini faktor genetik bukan
1
2
Tegal tiap tahun makin meningkat.Pada kasus - kasus yang ringan dimana
dirasakan adanya keluhan yang mengarah pada gejala serangan asma atau
fisik dari sediaan tablet Aminofilin. Penelitian ini untuk mengetahui ada
Aminofilinbermerek.
1. Apakah sifat fisik tablet pada sediaan tablet Aminofilin generik dan
2. Apakah ada perbedaan pada uji fisik tablet Aminofilin bermerek dan
generik?
kerapuhan tablet, uji kekerasan tablet, serta uji waktu hancur tablet.
bermerek.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Obat generik adalah obat dengan nama generik, nama resmi yang
adalah nama sediaan obat yang diberikan oleh pabriknya dan terdaftar
2.2 Tablet
2.2.1 Definisi
dalam bentuk tabung pipih atau sirkuler, kedua permukaannya rata atau
cembung, mengandung satu jenis obat atau lebih dengan atau tanpa zat
pengisi, zat pengembang, zat pengikat, zat pelicin, zat pembasah atau zat
sebagai tablet cetak dan tablet kempa. Tablet merupakan bentuk sediaan
4
5
penuh dan dapat dipercaya dari obat yang sukar dibasahi dan
itu masih penuh tantangan, sebab masih banyak tujuan bersaing dari
dengan penambahan zat warna, zat pemberi rasa dan lapisan-lapisan dalam
sepanjang waktu. Dari segi lain tablet harus dapat melepaskan zat yang
a. Tablet dapat bekerja pada rute oral yang yang paling banyak dipilih.
c. Tablet dapat mengandung dosis zat aktif dengan volume yang kecil
dan penyimpanan.
d. Bebas dari air, sehingga potensi adanya hidrolisis dapat dicegah atau
diperkecil.
jenis.
kelembapan udara.
kombinasi dari sifat diatas, akan sukar atau tidak mungkin diformulasi
d. Tablet tidak dapat menutupi rasa dan bau yang tidak enak (Lachman,
1994: 645).
1) Bahan pengisi
jika zat aktifnya sedikit atau sulit dikempa. Contoh bahan pengisi
7
antara lain: laktosa, pati, selulosa mikrokristal (avicel) dan zat lain
2) Bahan Pengikat
granul dibuat dan dijaga keterpaduan hasil akhir dari tabelnya (Ansel,
1989).
3) Bahan penghancur
4) Bahan pelicin
Dalam pembuatan tablet, zat berkhasiat dan zat-zat lain, kecuali zat
pelicin dibuat granul (butiran kasar), karena serbuk tidak mengisi cetakan
tablet dengan baik, maka dibuat granul agar mudah mengalir mengisi
cetakan serta menjaga agar tablet tidak retak (Anief, 2000: 211). Tablet
dibuat dengan tiga cara umum, yaitu granulasi basah, granulasi kering, dan
1994:690).
lembab bukan basah atau seperti pasta, maka pelarut yang digunakan
daya rentang dan ikatan ini akan mengikat bila jumlah cairan yang
cocok, sehingga serbuk terikat bersama dan terasa sebagai tanah yang
divalidasi.
c) Zat aktif yang sensitif terhadap lembab dan panas tidak dapat
zat berkhasiat, zat pengisi, zat penghancur, bila perlu zat pengikat dan
zat pelicin dicampur dan dibuat dengan cara kempa cetak menjadi
tablet yang lebih slugging. Setelah itu tablet yang terpecah menjadi
memakan waktu.
b) Baik untuk zat aktif yang sensitif terhadap panas dan lembab
metode pencetakan tepat dari serbuk tanpa modifikasi bahan dasar dari
c) Dapat digunakan untuk zat aktif yang tidak tahan panas dan tidak
a) Zat aktif dengan dosis yang besar tidak mudah untuk dikempa
langsung.
1. Tablet cetak
Tablet cetak dibuat dari bahan obat dan pengisi yang umumnya
terganting pada kelarutan zat aktif dan bahan pengisi dalam sistem
2. Tablet kempa
obat yang cepat. Kebanyakan tablet jenis ini mengandung obat yang
bentuk obat yang tidak larut dalam air dan obat yang termasuk dalam
granul seringkali kritis pada sifat penampilan dari bentuk obat. Obat –
obat dengan kerja lokal seperti yang sudah disebutkan sesuai dengan
juga penting untuk obat – obat yang dirancang agar menghasilkan efek
asam, yang dapat diabsorbsi dengan baik pada bagian atas saluran
bahkan kritis untuk kategori tablet ini (Lachman dkk, 1994: 707-708 ).
1. Keseragaman bobot
bobot, disebutkan bahwa dari 20 tablet yang ditimbang tidak lebih dari
rata – ratanya lebih besar dari harga yang ditetapkan kolom A, dan
tidak satu tablet pun yang bobotnya menyimpang dari bobot rata-
kolom A dan tidak satu tablet pun yang bobotnya menyimpang lebih
A B
25 mg atau kurang 15 30
2. Kekerasan Tablet
fungsi dari isi die dan gaya kompresi. Pada penambahan tekanan
sifat bahan yang dikempa. Kekerasan ini dipakai sebagai ukuran dari
3. Kerapuhan Tablet
kerapuhannya.
F= X 100%
4. Waktu hancur
dilepas seperti diduga dan tidak ada antisipasi masalah dalam hal
dinyatakan hacur jika tidak ada bagian tablet yang tertinggal diatas
kassa, kecuali fragmen yang berasal dari zat penyalut, waktu yang
menit untuk tablet tidak bersalut dan tidak lebih dari 60 menit untuk
2.3 Aminofilin
1. Farmakodinamik
a. Bronkodilatasi
18
b. Stimulasi SSP
d. Diuresis
2. Farmakokinetik
konsentrasi dalam asi 70% dari kadar plasma. Dimetabolisme oleh hati
jam, meningkat pada lansia ( > 60 tahun ), neonates dan pada pasien
3. Indikasi
4. Dosis
Dosis awal sehari 2 kali 1 tablet diberikan pada pagi hari dan
sore hari. Dosis dapat ditingkatkan menjadi 2 kali sehari 2 tablet, pada
5. Interaksi
toksisitas.
6. Efek samping
2.4 Hipotesa
Tidak ada perbedaan uji sifat fisik antara sediaan tablet Aminofilin
METODE PENELITIAN
1. Variabel bebas
2. Variabel terkendali
3. Variabel tergantung
20
21
1. Timbangan analitik
2. Hardness tester
3. Friability tester
4. Disintegrator
5. Termometer
6. Stopwatch
3. Aquadest
neraca analitik sebanyak 20 tablet tidak lebih dari dua tablet yang
besar dari harga yang ditetapkan kolom A, dan tidak satu tablet pun
yang bobotnya menyimpang dari bobot rata – ratanya lebih dari harga
besar dari bobot rata-rata yang ditetapkan kolom A dan tidak satu
22
tablet pun yang bobotnya menyimpang lebih besar dari bobot rata-rata
F= X 100%
pecah dan tekanan dibaca langsung pada skala (Voigt, 1994: 219).
teratur 30 kali tiap menit, tablet dinyatakan hancur jika tidak ada
keenam tablet tidak lebih dari 15 menit untuk tablet tidak bersalut dan
tidak lebih dari 60 menit untuk tablet bersalut selaput. Uji waktu
+ 37oC.
Dalam waktu tidak lebih dari 15 menit untuk tablet tidak bersalut,
rata waktunya.
1. Secara teoritis
ada.
2. Pendekatan statistik
bobot rata-ratanya lebih besar dari harga yang ditetapkan kolom A, dan
tidak satu tablet pun yang bobotnya menyimpang dari bobot rata-ratanya
lebih dari harga yang ditetapkan kolom B. Jika tidak mencakupi 20 tablet,
lebih besar dari bobot rata-rata yang ditetapkan kolom A dan tidak satu
tablet pun yang bobotnya menyimpang lebih besar dari bobot rata-rata
25 mg atau kurang 15 30
26
27
menyimpang lebih besar dari harga yang di tetapkan dari kolom A dan
tidak satupun tablet yang menyimpang lebih besar dari bobot rata-rata dari
2 tablet sebesar dari 5% dan tidak boleh ada satu tabletpun yang bobotnya
ANOVA
Dari hasil uji statistik Anova satu arah didapat hasil F hitung > F
Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbandingan uji sifat fisik
menjadi sangat penting (Lachman dkk, 2008: 651). Bila tablet terlalu keras
maka waktu hancur tablet juga akan lama, tetapi jika terlalu lunak tablet
29
maka tablet akan semakin kuat. Meskipun dalam pengujian disini tidak
membuat sendiri, tetapi hal ini dapat digunakan sebagai acuan dalam
A B C D E F
Standar
kekerasan tablet 4 – 8 kg 4 – 8 kg
30
kontrol kualitas tablet. Semakin keras tablet maka semakin kecil kecepatan
ANOVA
Kekerasan_tablet_(Kg)
Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups .058 5 .012 3.408 .038
Within Groups .041 12 .003
Total .099 17
Dari hasil uji statistik Anova satu arah didapat hasil F hitung > F
partikel pada bagian tepi atau permukaan sisi tablet. Tablet yang mudah
persentase kerapuhan, maka semakin tinggi pula bobot tablet yang hilang.
Nilai kerapuhan yang tinggi akan mempengaruhi kandungan zat aktif pada
tablet. Kerapuhan tablet yang dialami setiap jenis tablet tidak melebihi
A B C D E F
Standar nilai
< 0,8% < 0,8%
kerapuhan tablet
Kesimpulan + + + + + +
Keterangan :
pengujian dengan alat friability tester. Nilai kerapuhan yang baik adalah
kurang dari 0,8% (Voigt, 1994: 222). Dari hasil penelitian diketahui
F = 0,57 %.
ANOVA
Kerapuhan (Kg)
Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups .191 5 .038 30.771 .000
Within Groups .015 12 .001
Total .206 17
Dari hasil uji statistik Anova satu arah didapat hasil F hitung > F
Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbandingan uji sifat fisik
bersalut adalah tidak lebih dari 15 menit dan dan untuk tablet bersalut
tidak ada bagian tablet yang tertinggal di atas kasa alat pengujian
A B C D E F
Kesimpulan + + + + + +
Keterangan :
+ : Sesuai standar waktu hancur tablet. Untuk tablet tidak bersalut, tablet
semua sampel memenuhi syarat yaitu kurang dari 15 menit. Hasil uji
faktor penentu dalam pelarutan obat. Sebelum obat larut dalam media
sehingga daerah permukaan partikel menjadi lebih luas. Namun uji ini
obat dalam larutan dengan kecepatan yang seharusnya, karena uji waktu
ANOVA
Dari hasil uji statistik Anova satu arah didapat hasil F hitung > F
Ho : Ada perbandingan uji sifat fisik waktu hancur tablet antara sediaan
Jadi dapat disimpulkan bahwa tidakada perbandingan uji sifat fisik waktu
hancur tablet antara sediaan tablet Aminofilin bermerek dan sediaan tablet
Aminofilin generik.
BAB V
5.1 Simpulan
1. Sifat fisik tablet pada sediaan tablet Aminofilin generik dan bermerek
meliputi uji keseragaman bobot, uji kekerasan, uji kerapuhan, dan uji
5.2 Saran
35
36
DAFTAR PUSTAKA
Anief, Moh. 2000. Ilmu meracik Obat (Teori dan Praktek). Cetakan ke-19.
Universitas Press.
kedokteran ECG.
Deglin, Judith Hopfer. 2004. Pedoman Obat Untuk Perawat. Diterjemahkan oleh
Hartono. 2008. SPSS 16.0 Analisis Data Statistika dan Penelitian. Edisi ke-2.
Lachman, L., Lieberrnan, Herbert. A., Kanig, Joseph. L., 1994. Teori dan Praktek
Press.
Nizwar, Maulana. 2011. Asuhan Keperawatan Pada Ny. T Dengan Masalah Sesak
Publishing Company.
Priyatno, Dwi. 2010. Paham Analisis Statistik Data Dengan SPSS. Cetakan I.
Voigt, R., 1995. Buku Pelajaran Teknologi Farmasi Edisi V. Diterjemahkan oleh
LAMPIRAN 1
FOTO PENELITIAN
LAMPIRAN 2
Keseragaman Bobot ( g )
Tablet Aminofilin Tablet Aminofilin Tablet Animofilin
No Generik “A” Generik “B” Generik “C”
Replikasi Replikasi Replikasi
1 2 3 1 2 3 1 2 3
1 0,3052 0,2998 0,3042 0,3117 0,3081 0,3170 0,3328 0,3295 0,3194
2 0,3033 0,3078 0,3021 0,3081 0,3148 0,3122 0,3199 0,3301 0,3185
3 0,3104 0,3091 0,3051 0,3232 0,3139 0,3101 0,3196 0,3242 0,3287
4 0,3006 0,3058 0,3183 0,3115 0,3079 0,3081 0,3254 0,3343 0,3265
5 0,3053 0,3143 0,3062 0,3116 0,3149 0,3143 0,3238 0,3294 0,3247
6 0,3158 0,3079 0,3133 0,3078 0,3188 0,3134 0,3246 0,3232 0,3236
7 0,3051 0,3133 0,3075 0,3099 0,3199 0,3102 0,3269 0,3214 0,3269
8 0,3125 0,3034 0,3114 0,3145 0,3067 0,3064 0,3348 0,3162 0,3125
9 0,3022 0,3125 0,2996 0,3176 0,3055 0,3175 0,3356 0,3265 0,3197
10 0,3053 0,2989 0,3107 0,3044 0,3154 0,3163 0,3128 0,3306 0,3165
11 0,3034 0,3141 0,3048 0,3065 0,3063 0,3076 0,3329 0,3244 0,3198
12 0,3072 0,3102 0,3149 0,3137 0,3098 0,3137 0,3137 0,3267 0,3259
13 0,3123 0,3108 0,3113 0,3038 0,3108 0,3119 0,3269 0,3268 0,3255
14 0,3153 0,3076 0,3054 0,3179 0,3075 0,3136 0,3349 0,3336 0,3248
15 0,3053 0,3134 0,3122 0,3046 0,3163 0,3103 0,3346 0,3218 0,3224
16 0,3051 0,3003 0,3045 0,3098 0,3138 0,3055 0,3259 0,3195 0,3177
17 0,3060 0,3176 0,3096 0,3175 0,3147 0,3123 0,3370 0,3258 0,3325
18 0,3156 0,3074 0,3147 0,3098 0,3169 0,3146 0,3374 0,3244 0,3291
19 0,3023 0,3096 0,3118 0,3073 0,3189 0,3084 0,3232 0,3217 0,3292
20 0,3074 0,3122 0,3139 0,3125 0,3047 0,3126 0,3279 0,3195 0,3211
Total 6,1436 6,2056 6,1885 6,2137 6,2465 6,2360 6,5506 6,5096 6,4650
Jumlah
selisih
antara total 0,0010 0,0015 0,0025 0,0034 0,0035 0,0062 0.0014 0,0040 0,0010
dengan
bobot rata –
rata 20 tablet
Bobot rata- 0,3072 0,3094 0,3099 0,3109 0,3125 0,3121 0,3276 0,3257 0,3238
rata 20 tablet
menyimpang lebih besar dari harga yang di tetapkan dari kolom A dan tidak
satupun tablet yang menyimpang lebih besar dari bobot rata-rata dari harga dalam
6,1446 g
Replikasi I = = 0,3072 g
20
6,1877 g
Replikasi II = 20
= 0,3094 g
6,198 g
Replikasi III = 20
= 0,3099 g
= 0,3088 g
Kolom A 5%
5% x 0,3088 g = ± 0,0154 g
Jadi bobot yang dapat memenuhi syarat pada kolom A yaitu tablet yang
Kolom B 10%
Jadi bobot yang dapat memenuhi syarat pada kolom B yaitu tablet yang
6,2171 g
Replikasi I = = 0,3109 g
20
6,2500 g
Replikasi II = = 0, 3125 g
20
6,2422 g
Replikasi III = = 0,3121g
20
= 0,3118 g
Kolom A 5%
5% x 0,3118 g = ± 0,0156 g
Jadi bobot yang dapat memenuhi syarat pada kolom A yaitu tablet yang
Kolom B 10%
Jadi bobot yang dapat memenuhi syarat pada kolom B yaitu tablet yang
6,5520 g
Replikasi I = 20
= 0,3276 g
6,5136 g
Replikasi II = = 0,3257 g
20
6,4760 g
Replikasi III = = 0,3238 g
20
44
= 0,3257 g
Kolom A 5%
5% x 0,3257 g = ± 0,0163 g
Jadi bobot yang dapat memenuhi syarat pada kolom A yaitu tablet yang
Kolom B 10%
Jadi bobot yang dapat memenuhi syarat pada kolom B yaitu tablet yang
Keseragaman Bobot ( g )
Tablet Aminofilin Bermerek Tablet Aminofilin Tablet Animofilin
No “D” Bermerek “E” Bermerek “F”
Replikasi Replikasi Replikasi
1 2 3 1 2 3 1 2 3
1 0,3252 0,2988 0,3102 0,3173 0,3071 0,3117 0,3102 0,3179 0,3075
2 0,3193 0,3077 0,3141 0,3005 0,3091 0,3005 0,2972 0,3119 0,3146
3 0,3134 0,3116 0,3093 0,3123 0,3132 0,3098 0,3033 0,2987 0,2988
4 0,3075 0,3139 0,3001 0,3145 0,3143 0,2918 0,3122 0,2965 0,2976
5 0,3126 0,3066 0,3064 0,3083 0,3154 0,3245 0,2987 0,3133 0,3089
6 0,3147 0,3083 0,3135 0,2985 0,3173 0,3122 0,3213 0,3098 0,3156
7 0,3224 0,3026 0,3134 0,3113 0,3184 0,3245 0,3099 0,3114 0,3127
8 0,3186 0,3083 0,3156 0,3095 0,3025 0,3154 0,3021 0,3044 0,3096
9 0,3134 0,3126 0,3084 0,3063 0,3053 0,2976 0,3128 0,2988 0,3112
10 0,3157 0,3174 0,3146 0,3125 0,3085 0,3209 0,2967 0,2909 0,2988
11 0,3148 0,3217 0,3114 0,3103 0,3073 0,3132 0,3111 0,2934 0,2955
12 0,3179 0,3046 0,3086 0,365 0,3096 0,3142 0,2944 0,3123 0,3098
13 0,3134 0,3188 0,3054 0,3133 0,3114 0,3144 0,2951 0,3098 0,3127
14 0,3186 0,3154 0,3176 0,3075 0,3156 0,2987 0,3012 0,2931 0,3178
15 0,3047 0,3146 0,3157 0,3074 0,3004 0,3122 0,3014 0,3125 0,3145
16 0,3008 0,2995 0,3075 0,3093 0,3046 0,2902 0,3044 0,3124 0,3055
17 0,3145 0,3192 0,3057 0,3051 0,3064 0,3123 0,2987 0,3099 0,3087
18 0,3179 0,3154 0,3105 0,3022 0,3106 0,2922 0,3123 0,2999 0,2978
19 0,3195 0,3063 0,3117 0,3141 0,3074 0,3099 0,3123 0,3222 0,2908
20 0,3157 0,3181 0,3065 0,2992 0,3093 0,3211 0,2984 0,3123 0,3145
Total 6,2381 6,2114 6,2402 6,2537 6,2657 6,2490 6,2417 6,2285 6,2479
Jumlah
selisih
antara total 0,0035 0,0071 0,0053 0,0094 0,0074 0,0013 0,0021 0,0026 0,011
dengan
bobot rata –
rata 20 tablet
Bobot rata – 0,3121 0,3109 0,3122 0,3132 0,3137 0,3125 0,3122 0,3116 0,3129
rata 20 tablet
0,3117 0,3131 0,3122
X
5% 0,2961 – 0,3273 0,2974 – 0,3288 0,2966 – 0,3278
10% 0,2805 – 0,3429 0,2818 – 0,3444 0,281 – 0,3434
Kesimpulan + + +
menyimpang lebih besar dari harga yang ditetapkan dari kolom A dan tidak
46
satupun tablet yang menyimpang lebih besar dari bobot rata-rata dari harga dalam
,
Replikasi I = = 0,3121 g
6,2185 g
Replikasi II = = 0,3109 g
20
6,2455 g
Replikasi III = = 0,3122 g
20
= 0,3117 g
Kolom A 5%
5% x 0,3117 g = ± 0,0156 g
Jadi bobot yang dapat memenuhi syarat pada kolom A yaitu tablet yang
Kolom B 10%
Jadi bobot yang dapat memenuhi syarat pada kolom B yaitu tablet yang
6,2631 g
Replikasi I = = 0,3132 g
20
6,2731 g
Replikasi II = 20
= 0, 3137 g
6,2503 g
Replikasi III = = 0,3125 g
20
= 0,3131 g
Kolom A 5%
5% x 0,3131 g = ±0,0157 g
Jadi bobot yang dapat memenuhi syarat pada kolom A yaitu tablet yang
Kolom B 10%
Jadi bobot yang dapat memenuhi syarat pada kolom B yaitu tablet yang
6,2438 g
Replikasi I = 20
= 0,3122 g
6,2311 g
Replikasi II = = 0,3116 g
20
6,2589 g
Replikasi III = = 0,3129 g
20
48
= 0,3122 g
Kolom A 5%
5% x 0,3122 g = ± 0,0156 g
Jadi bobot yang dapat memenuhi syarat pada kolom A yaitu tablet yang
Kolom B 10%
Jadi bobot yang dapat memenuhi syarat pada kolom B yaitu tablet yang
LAMPIRAN 3
PERHITUNGAN KERAPUHAN TABLET
= 0,20 %
Replikasi II = 6 ,1877 − 6 ,1723 x 100%
6 ,1877
= 0,24%
Replikasi III = 6 ,1980 − 6 ,1867 x 100%
6 ,1980
= 0,18 %
Rata-rata = 0, 20 + 0 , 24 + 0 ,18
3
= 0,21 %
= 0,29%
Replikasi II = 6 , 2500 − 6 , 2327 x 100%
6 , 2500
= 0,27 %
Replikasi III = 6 , 2422 − 6 , 226 x 100%
6 , 2422
= 0,24%
Rata-rata = 0 , 29 + 0 , 27 + 0 , 24
3
= 0,26 %
50
= 0,37%
Replikasi II = 6 ,5136 − 6 , 4934 x 100%
6 ,5136
= 0,31%
Replikasi III = 6 , 4760 − 6 , 4483 x 100%
6 , 4760
= 0,42%
= 0,41 %
Replikasi II = 6 , 2185 − 6 ,1903 x 100%
6 , 2185
= 0,45%
Replikasi III = 6 , 2455 − 6 , 2201 x 100%
6 , 2455
= 0,40 %
Rata-rata = 0 ,41 + 0, 45 + 0, 40
3
= 0,42 %
= 0,37%
51
= 0,43 %
Replikasi III = 6 , 2503 − 6 , 2254 x 100%
6 , 2503
= 0,39%
= 0,52%
Replikasi II = 6 , 2311 − 6 ,1999 x 100%
6 , 2322
= 0,49%
Replikasi III = 6 , 2589 − 6 , 2238 x 100%
6 , 2589
= 0,56%
LAMPIRAN 4
CURICULUM VITAE
Nama : AMIRAH
TTL : Tegal.10 September 1986
Email : Amirahmira87@yahoo.com
Alamat :Jalan Flamboyan No.19 RT 06 RW 01 Kejambon - Tegal
HP : 085742667000
Pendidikan
SD : SD Negeri Mangkukusuman 9 Tegal
SMP : SMP Negeri 14 Tegal
SMA : SMA Negeri 2 Tegal
D3 : D3 Farmasi Politeknik Harapan Bersama Tegal
JudulKTI :PERBANDINGAN UJI SIFAT FISIK TABLET
AMINOFILIN BERMEREK DAN GENERIK
Nama Orang Tua
Ayah : Achmad Husen
Ibu : Faridah
Pekerjaan Orang Tua
Ayah : Swasta
Ibu : Ibu rumah tangga
Alamat Orang Tua
Ayah : Jalan Flamboyan No.19 RT 06 RW 01 Kejambon Tegal
Ibu : Jalan Flamboyan No.19 RT 06 RW 01 Kejambon Tegal
Telepon Orang Tua
Ayah : 087884263344
Ibu : 085742427686