BAB I

PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Pendidikan merupakan suatu sarana untuk memperoleh ilmu pengetahuan melalui jalur yang
dinamakan sekolah. Pendidikan juga adalah suatu proses pembentukan pola pikir masyarakat
untuk dapat bertahan hidup. Dengan pendidikan manusia dapat memiliki rencana untuk
keberlangsungan hidup yang lebih baik. Selain itu pendidikan juga sebagai sarana pembentukan
karakter dalam diri seseorang, dapat pula mempengaruhi sikap dan perilaku seseorang ketika
berintraksi di masyarakat. Generasi penerus bangsa harus memiliki pendidikan supaya bisa
bersaing secara nasional maupun internasional (Puspaningtyas, 2019) dalam (Parnabhakti, 2020).
Adapun hal-hal yang mendukung perkembangan pendidikan diantaranya media pembelajaran
yang digunakan untuk menyampaikan sebuah materi. Sebagai tempat untuk menjembatani
tersampainya ilmu untuk dapat diterima oleh manusia yang mepelajarinya. Perkembangan
teknologi informasi pada era revolusi industir 4.0 memungkinan seorang guru untuk dapat
mengembangkan media pembeljaran yang canggih dan bermanfaat (Maskar & Anderha, 2019).
Media pembelajaran pun memiliki berbagai jenis seperti media pembelajaran berupa buku, papan
pulis, gambar atau yang bersifat audio, video, audio-visual, dsb. Yang terpenting media tersebut
dikemas sesuai dengan isi dan kurikulum yang dipelajari serta bersifat simpel dan menarik agar
seorang yang mempelajarinya dapat mengerti dan menerapkan ilmu yang dipelajarinya
(Parnabhakti, 2020).
Salah satu media pembelajaran yang sering digunakan oleh guru di sekolah adalah Power
Point. Power Point adalah salah satu aplikasi Microsoft Office yang menampilkan berupa slide-
slide dan point-point. Media ini mudah digunakan dan membuatnya tidak sulit, bahkan hampir
semua guru dan siswa tahu cara menggunakan aplikasi ini. aplikasi power point ini dapat
memudahkan peserta didik lebih cepat memahami materi dan ditambah bagaimana cara guru
menyampaikan materinya.
Berdasarkan hasil kami mengamati sebuah video kegiatan belajar mengajar dimana guru
menggunakan model tutor sebaya yang mengharuskan salah seorang siswa menjadi tutor untuk
temantemannya yang lain dalam setiap kelompok. Berdasarkan pengamatan penulis terhadap
video tersebut, guru tidak ada menjelaskan sedikit pun mengenai materi. Peran guru hanya
memantau siswa bekerja kelompok dengan salah seorang anak di setiap kelompok menjadi tutor
untuk teman-teman nya yang lain dalam satu kelompok. Dan setelah berdiskusi dengan sesama
teman kelompok, salah seorang anak akan ditunjuk untuk mengerjakan satu soal, dan jika masih
tidak mengerti, temannya yang berperan sebagai tutor harus membimbing lagi sampai temannya
mengerti.
Menurut penulis model tutor sebaya ini tidak begitu efektif dilakukan, karena bisa saja
penjelasan materi yang diberikan oleh anak yang berperan sebagai tutor tidak terlalu jelas.
Alangkah baiknya guru memadukan model pembelajaran lain yang lebih variatif agar guru dapat
juga memberikan materi sekilas agar siswa mengerti dan paham dengan materi yang akan
dipelajari.
Berdasarkan permasalahan diatas penulis tertarik untuk melakukan tindakan penelitian kelas
dengan judul Menerapkan Media PPT Untuk Meningkatkan Pemahaman Peserta Didik Pada
Materi Reaksi Redoks
1.2. IDENTIFIKASI MASALAH
Identifikasi masalah dalam penelitian ini meliputi:
1. Dalam proses pembelajaran pada vidio siswa sering kali kurang serius karena
berhadapan(diajarkan) oleh temannya sehingga hasilnya kurang memuaskan
2. Guru tidak ada menjelaskan apapun tentang materi, dan hanya mengandalkan siswa yang
ditunjuknya sebagai tutor
1.3. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah, sebagai
berikut:
1. apakah terdapat peningkatan yang signifikan pemahaman peserta didik setelah penerapan
media ppt pada materi reaksi redoks?
2. Bagaimana pengaruh media ppt dalam meningkatkan pemahaman peserta Didik pada materi
reaksi redoks?
1.4. PENYELESAIAN
Adapun penyelesaian/solusi pada penelitian ini antara lain:
1. Memilih model pembelajaran yang lebih efektif
2. Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi seperti ppt
3. Memberikan LKPD diakhir pembelajaran untuk mengetahui sampai mana pemahaman siswa.

1.5. TUJUAN PENULISAN

Adapun tujuan dari penelitian ini antara lain:
1. apakah terdapat peningkatan yang signifikan pemahaman peserta didik setelah penerapan
media ppt pada materi reaksi redoks?
2. Bagaimana pengaruh media ppt dalam meningkatkan pemahaman peserta Didik pada materi
reaksi redoks?
1.6. MANFAAT PENULISAN
Adapun manfaat penelitian ini antara lain:
1. Secara Teoritis
Penelitian ini bermanfaat untuk membuktikan adanya peningkatan pemahaman peserta didik pada
materi reaksi dengan menggunakan media ppt .
2. Secara Praktis
a. Bagi siswa, model media ppt diharapkan memberikan peningkatan terhadap pemahaman belajar
peserta didik pada mata pelajaran kimia khususnya materi reaksi redoks.
b. Bagi guru, melalui penelitian ini diharapkan mampu dijadikan referensi dalam memperbaiki proses
pembelajaran.
c. Bagi peneliti, menambah pengalaman tentang cara mengajar di sekolah dengan menggunakan media
ppt