PENDIDIKAN IPS SD
OLEH :
MOCHAMAD AKSAN TUDHONNI
NIM 858748967
2. Mengapa dengan media dapat mengurangi terjadinya verbalisme pada diri siswa?
Pemanfaatan media dalam pembelajaran dapat membantu mengurangi terjadinya verbalisme pada diri
siswa dengan beberapa cara:
1. Visualisasi Konsep
Media seperti gambar, grafik, animasi dan video dapat membantu siswa memvisualisasikan konsep-
konsep yang abstrak. Daripada hanya mengandalkan penjelasan lisan atau teks siswa dapat melihat
representasi visual dari materi pembelajaran. Ini membantu mereka memahami konsep dengan lebih
baik, mengurangi ketergantungan pada kata-kata dan memungkinkan pemahaman yang lebih
mendalam.
2. Pengalaman Multi-Sensori
Media dapat memberikan pengalaman multi-sensori, termasuk elemen visual dan audio. Ini
memungkinkan siswa untuk merasakan, melihat dan mendengar informasi, menciptakan pengalaman
belajar yang lebih kaya. Dengan melibatkan lebih dari satu indera siswa cenderung lebih aktif dalam
pembelajaran dan lebih mudah memahami materi tanpa terlalu bergantung pada verbalisme.
3. Pembelajaran Interaktif
Media interaktif seperti simulasi atau perangkat lunak pembelajaran, memungkinkan siswa untuk
terlibat secara langsung dalam proses pembelajaran. Mereka dapat berpartisipasi menjalankan
eksperimen atau menjawab pertanyaan interaktif. Hal ini membantu siswa memahami konsep dengan
cara yang praktis dan berarti yang dapat mengurangi ketergantungan pada verbalisme.
4. Variasi Dalam Pendekatan
Media memberikan fleksibilitas dalam cara materi diajarkan. Siswa dengan gaya belajar yang
berbeda dapat memilih metode media yang sesuai dengan preferensi mereka. Beberapa siswa
mungkin lebih responsif terhadap gambar sementara yang lain lebih suka video atau simulasi. Ini
memberikan variasi dalam pendekatan pembelajaran dan membantu mengurangi penekanan pada
verbalisme sebagai satu-satunya cara penyampaian informasi.
5. Penekanan Pada Hasil Daripada Proses
Media memungkinkan siswa untuk lebih fokus pada pemahaman dan hasil yang ingin dicapai
daripada hanya berbicara. Mereka dapat melihat hasil visual atau hasil yang dihasilkan oleh media
yang digunakan. Hal ini membantu menggeser perhatian dari proses verbalisme ke hasil yang
diperoleh dalam pembelajaran.
3. Berikan ulasan singkat terkait kajian teori yang mendukung peran media dalam proses pembelajaran
dapat mengurangi terjadinya verbalisme pada diri siswa?
Ada beberapa teori dan konsep pendidikan yang mendukung peran media dalam mengurangi terjadinya
verbalisme pada siswa dalam proses pembelajaran. Berikut adalah beberapa kajian teori yang relevan:
1. Teori Pembelajaran Visual
Teori pembelajaran visual menekankan bahwa individu memiliki berbagai preferensi belajar dan
beberapa orang belajar lebih efektif melalui elemen visual. Menurut teori ini penggunaan media
visual seperti gambar, grafik dan video membantu siswa memahami dan mengingat informasi
dengan lebih baik daripada metode verbal saja. Media visual memberikan kesempatan untuk
mengurangi ketergantungan pada verbalisme dalam pengajaran.
2. Teori Konstruktivisme
Teori konstruktivisme menyatakan bahwa siswa aktif membangun pengetahuan mereka melalui
pengalaman dan interaksi dengan materi pembelajaran. Media yang mendukung pembelajaran
interaktif dan visual membantu siswa membangun pemahaman mereka sendiri dengan cara yang
lebih berarti. Ini mengurangi ketergantungan pada verbalisme sebagai satu-satunya cara untuk
menerima informasi.
3. Teori Multiple Intelligences (Teori Kecerdasan Majemuk)
Teori ini menunjukkan bahwa siswa memiliki berbagai jenis kecerdasan, termasuk kecerdasan
visual-ruang, kinestetik dan audio. Penggunaan media yang beragam dalam pembelajaran
memungkinkan siswa untuk menggunakan kecerdasan mereka yang kuat. Media membantu
mengurangi kecenderungan verbalisme dan memfasilitasi pembelajaran yang sesuai dengan
kecerdasan individu.
4. Teori Cognitive Load
Teori ini menunjukkan bahwa ketika siswa dihadapkan pada beban kognitif yang berlebihan
pembelajaran menjadi kurang efektif. Media yang dirancang dengan baik dapat membantu
mengurangi beban kognitif dengan menyajikan informasi dengan cara yang lebih mudah dipahami
dan diingat. Ini mengurangi kebutuhan untuk penjelasan verbal yang panjang.