Anda di halaman 1dari 3

2.

1 Kebijakan Moneter
1. Pengertian Kebijakan Moneter
Kebijakan moneter adalah keputusan yang diambil oleh pemerintah dalam
rangka mendukung aktivitas ekonomi melalui berbagai hal yang berkaitan dengan
penetapan jumlah peredaran uang di masyarakat. Tujuan utama kebijakan moneter
adalah menjaga ketersediaan uang suatu negara. Karena persediaan uang negara
mempengaruhi berbagai aktivitas ekonomi, seperti inflasi, suku bunga bank, dan
sebagainya. Oleh sebab itu, penanggung jawab dan pelaksana moneter di Indonesia
yaitu Bank Indonesia selaku bank sentral di Indonesia. Hal ini berdasarkan Undang-
Undang No. 23 Tahun 1999 mengenai Kebijakan Moneter Bank Indonesia.

2. Tujuan Kebijakan Moneter


Sebagaimana dijelaskan dalam UU No. 3 Tahun 2004 tentang Kebijakan
Moneter Bank Indonesia, tujuan kebijakan moneter yang utama yaitu menjaga
kestabilan nilai rupiah. Demi mewujudkan hal tersebut, banyak aspek yang
berpengaruh dalam pengambilan keputusan kebijakan moneter Bank Indonesia. Di
bawah ini berbagai tujuan kebijakan moneter adalah berikut ini.

a. Menjamin Stabilitas Ekonomi


Pertumbuhan ekonomi suatu negara harus berjalan dengan terkendali dan
berkelanjutan. Hal ini dapat dicapai melalui keseimbangan arus barang/jasa dengan
peredaran uang. Oleh karena itu, tujuan kebijakan moneter adalah menjaga hubungan
ekonomi melalui pengaturan dan penetapan terkait uang di masyarakat.
b. Mengendalikan Inflasi
Agar inflasi dapat ditekan, maka Bank Indonesia menetapkan kebijakan bertujuan
untuk mengurangi uang yang beredar di masyarakat dan menjaga ketersediaan uang di
bank. Sehingga, salah satu tujuan kebijakan moneter adalah mengendalikan inflasi.

c. Peningkatan Lapangan Pekerjaan

Tujuan kebijakan moneter Bank Indonesia berikutnya yaitu meningkatkan lapangan


pekerjaan. Kestabilan peredaran uang membuat aktivitas produksi meningkat. Dengan
naiknya kegiatan produksi, maka diperlukan sumber daya manusia dalam pengelolaannya.
Sehingga hal ini mampu menyerap tenaga kerja dengan ketersediaan lapangan pekerjaan.

3. Jenis Jenis Kebijakan Moneter

Dalam keputusan terkait peredaran uang, Bank Indonesia menggunakan dua jenis
kebijakan moneter. Uraian penjelasannya sebagai berikut.

a) Kebijakan Moneter Ekspansif

Jenis kebijakan moneter yang melakukan pengelolaan dan pengaturan peredaran


uang dalam aktivitas ekonomi disebut sebagai kebijakan moneter ekspansif. Dalam hal ini,
tujuan utamanya meningkatkan peredaran uang di masyarakat sehingga roda
perekonomian meningkat.
Kebijakan moneter ini melalui peningkatan pembelian sekuritas pemerintah oleh
Bank Indonesia, penurunan suku bunga, penurunan persyaratan untuk bank. Dampak
kebijakan ini tidak hanya memicu kegiatan bisnis atau daya beli konsumen, tetapi juga
mengurangi gerakan-gerakan tersebut.

b) Kebijakan Moneter Kontraktif

Selanjutnya, kebijakan moneter adalah kebijakan kontraktif dimana kebijakan


diambil sebagai akibat dari pengurangan peredaran uang di masyarakat saat terjadi inflasi.
Hal ini diwujudkan melalui obligasi pemerintah, peningkatan suku bunga bank, dan
meningkatkan persyaratan cadangan untuk bank.

4. Indikator Keberhasilan Kebijakan Moneter:

Keberhasilan dalam menjalankan dapat diketahui apabila dapat memenuhi tiga


indikator diawah ini

• Peningkatan kesempatan kerja


Peluang kerja akan meningkat apabila kondisi ekonomi yang stabil dimana jumlah
uang yang seimbang dengan jumlah barang dan jasa yang beredar yang dipesan oleh
masayarakat.

• Kondisi seimbang antara jumlah barang dan jumlah uang beredar


Kondisi keseimbangan antara jumlah barang dan jumlah uang yang beredar
tersebut akan menarik perhatian para investor untuk berinvestasi yang memungkinkan
adanya penambahan lapangan kerja baru yang dapat menampung para angkatan kerja

• Posisi neraca perdagangan dan neraca pembayaran


Neraca perdagangan dan neraca pembayaran akan meningkat apabila terdapat
peningkatan jumlah barang ekspor ke luar negeri. Jumlah barang ekspor akan meningkat
ketika nilai mata uang dalam negari mengalami devaluasi terhadap mata uang luar negeri.

2.1 Pengertian dan konsep keseimbangan Model IS-LM


Jadi Permintaan Agregat adalah semua tingkat konsumsi (pengeluaran) dalam
ekonomi pada berbagai tingkat harga. Penawaran Agregat adalah semua penawaran
barang dan jasa yang dilakukan perusahaan – perusahaan dalam perekonomian pada
berbagai tingkat harga”, sedangkan “Pengeluaran Agregat adalah menggambarkan
tentang hubungan antara pengeluaran yang akan dilakukan dalam perekonomian
dengan pendapatan nasional”.
“Dari sifat-sifat Permintaan Agregat (AD) dan Penawaran agregat (AS) dapat
disimpulkan bahwa analisis AD-AS merupakan analisis keseimbangan ekonomi negara
dalam keadaan harga yang mengalami perubahan”. “Analisis tersebut bertujuan untuk
melengkapi analisis penawaran agregat-pengeluaran agregat (Y = AE)”
• Perbedaan Teori Klasik dan Teori Keyness

a. Pandangan Klasik
1) “Perekonomian selalu mencapai tingkat kesempatan kerja penuh”.

2) “Penawaran dengan sendirinya menciptakan permintaan, Kondisi ini


menggambarkan perekonomian yang kuantitas penawaran dan permintaan barang selalu
sama sehingga tidak ada barang yang berlebih

3) “Segi penawaran” berperan sangat penting dalam menjalankan kegiatan ekonomi


dan pendapatan nasional sesuatu negara.

b. Pandangan Keyness
1) “Tingkat permintaan efektif yaitu pengeluaran agregat dan permintaan agregat akan
menentukan sejauh mana produksi nasional akan diwujudkan dalam ekonomi dan
kesempatan kerja akan dicapai”.

2) Dalam perekonomian, penganguran selalu mengagalkan perekonomian mencapai


kesempatan kerja penuh.

Analisis Keynesian Sederhana adalah analisis sederhana dari keseimbangan


pendapatan nasional, yang merupakan analisis penentuan aktivitas ekonomi
negara.Analisis ini berisi gagasan utama ekonom Inggris John Maynard Keynes.
Dalam bukunya "Teori Umum tentang Ketenagakerjaan, Bunga dan Uang" ia
menyebutnyahanya karena analisisnya tidak memperhitungkan peran uang dan bunga
sebagai bagian dari kegiatan ekonomi.

Selanjutnya materi mengenai pandangan klasik dan pandangan teori keynes akan
dilanjutkan oleh rekan saya willy

Anda mungkin juga menyukai