Anda di halaman 1dari 3

TUGAS 1

SOSIOLOGI EKONOMI (SOSI4205)

Nama : Ronald Aries Aji Prasetyo Gunawan

NIM : 044169624

Asal UPBJJ-UT : Kota Manado

Program Studi : S1 – Sosiologi

SOAL

Setelah mempelajari Modul 1,2 dan 3 maka pada tugas 1 ini saudara/i dapat menjelaskan
berkaitan artikel berikut ini :

https://soloraya.solopos.com/banyak-kafe-dan-homestay-di-samiran-boyolali-tapi-tak-
menambah-pendapatan-desa-1579328

dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan secara konperehensip sebagai berikut :

1. Jelaskan mengapa fenomena pada artikel tersebut memiliki kajian sosiologi ekonomi?

2. Analisalah artikel tersebut dengan konsep Keterlekatan dari Granovetter

3.Jelaskan fenomena pada artikel tersebut terkait dengan modal sosial dan trust serta bisnis

Selamat Mengerjakan.
JAWABAN

1. Karena berkembangnya usaha-usaha akomodasi seperti villa dan homestay di desa


tersebut akan berperan bagi ekonomi masyarakat lokal sehingga perkembangan usaha
akomodasi villa, homestay, dan kafe serta kontribusi ekonominya terhadap
masyarakat lokal di desa penting untuk dilakukan. Dengan adanya usaha homestay
dan kafe Masyarakat sekitar lebih mudah mendapatkan pekerjaan. Dengan adanya
homestay dan kafe dapat menciptakan lapangan kerja, sehingga dapat menanggulangi
pengangguran penduduk di desa tersebut. Tapi nyatanya fakta di lapangan tidak
menambah pendapatan desa karena Kepala Desa yang tidak mengetahui bagimana
kesepakatan antara para investor dengan Kepala Desa yang dulu-dulu.

2. Konsep Granovetter ialah tentang keterlekatan (embeddeness) dalam menganalisis


Tindakan ekonomi aktor. Tingkah laku ekonomi bagi Granovetter adalah sangat
“melekat” dalam “jaringan kerja sosial” dari saling hubungan interpersonal. Jringan
sosial yang terjadi dalam kehidupan ekonomi dalam suatu masyarakat dimaksudkan
sebagai rangkaian hubungan yang khas diantara sejumlah orang. Bahwa tindakan
ekonomi adalah suatu bentuk dari tindakan sosial, maka keberadaan aspek budaya dan
jaringan kerja social relationship (hubungan sosial) dari aktor ekonomi. Yang jelas
erat kaitannya dngan sistem nilai budaya yang dianut aktor, kelompok atau
masyarakat. Ini akan mempengaruhi sikap, tindakan individu dan masyarakat dalam
kehidupan sehari-hari. Granovetter membedakan dua bentuk keterlekatan, yaitu
keterlekatan relasional dan keterlekatan struktural. Keterlekatan relasional merupakan
tindakan ekonomi yang disituasikan secara sosial dan melekat (Embedded) dalam
jaringan sosial personal yang sedang berlangsung diantara para aktor. Keterlekatan
struktural adalah keterlekatan yang terjadi dalam suatu jaringan hubungan yang lebih
luas.

Sehingga menurut analisis konsep keterlekatan Granovetter bahwa kelompok dari


homestay ataupun kafe bisa bermanfaat bagi warga sekitar untuk memperoleh
lapangan pekerjaan. Dengan adanya kesulitan dalam mencari pekerjaan, keberadaan
kafe dan homestay disekitar desa tersebut bermanfaat bagi warga, walaupun ada
persoalan antara pihak homestay/kafe dengan Kepala Desa. Hal tersebut membuat
terciptanya jaringan kerja dalam hubungan sosial dengan mempertimbangkan latar
belakang masyarakat, nilai dan norma yang dibangun. Sehingga membangun nilai
kepercayaan antara kelompok penyedia pekerjaan seperti homestay/kafe dengan
warga desa tersebut.

3. Melihat dari isi artikel tersebut, tidak terjadi trust/kepercayaan antara pelaku bisnis
dengan Kepala Desa. Padahal dengan adanya trust antar pelaku bisnis dan Kepala
Desa mendorong kedua pihak bisa saling bermanfaat seperti saling brbagi informasi
yang bisa dipercaya dan relevan. Penyampaian informasi memungkinkan koordinasi
yang saling penyesuaian dan dekat dalam pemecahan masalah bersama. Pada relasi
pertukaran yang multipleks, sehingga transaksi dibimbing oleh kesamaan inferensi
yang menciptakan harapan sama.

Sumber Referensi:

Buku Materi Pokok Sosiologi Ekonomi (SOSI4205)

Nuri, Nuri Selfina Sari, Marleni Marleni, and Waza Karia Akbar. "Keterlekatan Kelompok
Petani Kolam Ikan Nila di Kenagarian Sungai Tunu Utara Kecamatan Ranah Pesisir
Kabupaten Pesisir Selatan." Jurnal Pendidikan Tambusai 5.3 (2021): 7149-7158.

Sari, N. P., and A. A. Sri. "Perkembangan Usaha Villa, Homestay dan Kontribusinya terhadap
Ekonomi Masyarakat Lokal di Desa Petulu Ubud Bali." Jurnal Analisis Pariwisata 18.1
(2018): 47-55.

Anda mungkin juga menyukai