Anda di halaman 1dari 10

M A K A L A H

“Pengantar Manajemen”

Dosen Pengampu : Surya Bakti S.E,M.M


Mata Kuliah : Pengantar Manajemen

Nama :
ADINDA SHALSABILA DAMANIK (23031050)
KELAS : 1-C

UNIVERSITAS ASAHAN
FAKULTAS EKONOMI
MANAJEMEN
T.A 2023/2024
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................... 2

BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................................. 3

A. Latar Belakang...................................................................................................................... 3

B. Rumusan Masalah................................................................................................................. 3

C. Tujuan................................................................................................................................... 3

BAB II RUMUSAN MASALAH.................................................................................................. 4

1.Sejarah Lahirnya Ilmu Manajemen......................................................................................... 4

2.Tujuan Manajemen Terhadap SDA dan SDM........................................................................ 5

3.Manfaat Hadirnya Manajemen Bagi Individu dan Organisasi................................................. 6

BAB III PENUTUP..................................................................................................................... 9

1.Kesimpulan............................................................................................................................. 9

2.Saran...................................................................................................................................... 9

DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................ 10
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT karena atas rahmat, hidayah, dan
karunianya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah Pengantar Manajemen ini
tepat pada waktunya.Shalawat beserta salam tidak lupa kita sampaikan pada junjungan
kita, Nabi Muhammad SAW yang mana telah membawa umatnya dari zaman
kebodohan menuju zaman yang penuh dengan ilmu pengetahuan.

Adapun tujuan penyusunan makalah ini adalah guna memenuhi penugasan mata
kuliah Pengantar Manajemen yang diberikan oleh Bapak Surya Bakti Selaku Dosen
Pengampu, sekaligus sebagai bahan pengenalan dan pemahaman materi mengenai
Sejarah Lahirnya Ilmu Manajemen. Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak
Surya Bakti . Dosen Pengampu mata kuliah saya.

Saya menyadari bahwa pembuatan makalah sayaini jauh dari kata sempurna,
yang disebabkan oleh keterbatasan sayaselaku pembuat dalam pengetahuan, serta
kemampuan mencari sumber dan pengalaman. Oleh karena itu saya mengharapkan
saran dan kritik yang membangun . Harapan saya, semoga makalah ini memenuhi
syarat penugasan mata kuliah dan juga dapat bermanfaat bagi saya pihak yang
membuat. Akhir kata saya memohon maaf apabila ada kesalahan yang terdapat dalam
makalah ini, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi saya dan pihak-pihak yang
membaca.

2
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Ilmu Manajemen memiliki sejarah yang panjang dan berkembang seiring
waktu. Ini dimulai pada awal abad ke-20 dengan kontribusi dari berbagai tokoh
seperti Frederick Taylor, Henry Fayol, Max Waber, dan Mary Parker Follett.
Mereka berkontribusi pada pengembangan prinsip-prinsip manajemen ilmiah dan
administrasi.
Sejarah lahirnya ilmu manajemen berasal dari perubahan sosial, ekonomi,
dan teknologi sepanjang sejarah. Seiring berjalannya waktu ilmu manajemen
terus berkembang dan berubah sesuai dengan perubahan dalam lingkungan bisnis
dan masyarakat. Ini menciptakan fondasi untuk berbagai aliran pemikiran
manajemen, seperti manajemen ilmiah, manajemen klasik, manajemen
kontemporer, dan lainnya.
Lahirnya ilmu manajemen mencerminkan kebutuhan manusia untuk
mengelola sumber daya dan organisasi secara efisien dalam konteks yang terus
berubah. Ilmu manajemen membantu individu dan organisasi mencapai tujuan
mereka dengan lebih efektif dan efisien di dunia yang terus berubah.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana sejarah lahirnya ilmu manajemen?
2. apa tujuan manajemen terhadap SDA dan SDM?
3. Bagaimana manfaat hadirnya manajemen bagi individu dan organisasi?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui sejarah lahirnya ilmu manajemen
2. Untuk mengetahui tujuan manajemen terhadap SDA dan SDM
3. Untuk mengetahui manfaat hadirnya manajemen bagi individu dan organisasi

3
BAB II
PEMBAHASAN

1. Sejarah Lahirnya Ilmu Manajemen


Ilmu manajemen memiliki sejarah panjang yang berkembang dari zaman kuno hingga
saat ini. Berikut adalah garis besar sejarah lahirnya ilmu manajemen:
 Zaman Kuno: Prinsip-prinsip manajemen awal dapat ditemukan dalam tulisan-tulisan
kuno seperti "Arthashastra" karya Kautilya di India (sekitar abad ke-4 SM) dan ajaran-
ajaran Konfusius di Cina. Mereka membahas prinsip-prinsip organisasi dan
kepemimpinan.
 Abad ke-19: Awalnya, manajemen modern berkembang di tengah Revolusi Industri di
Inggris dan Amerika Serikat. Pada masa ini, manajer fokus pada efisiensi produksi.
 Abad ke-20: Pada abad ke-20, ilmu manajemen mengalami perkembangan pesat.
Konsep-konsep seperti manajemen ilmiah oleh Frederick W. Taylor, prinsip-prinsip
administrasi oleh Henri Fayol, dan teori hubungan manusia oleh Elton Mayo menjadi
landasan bagi ilmu manajemen.
 Teori Organisasi: Selama abad ke-20, teori organisasi seperti teori Weberian oleh Max
Weber dan teori kontingensi oleh Chester I. Barnard dan lainnya, membantu memahami
dinamika organisasi dan pengaruh faktor-faktor eksternal.
 Manajemen Modern: Manajemen modern menggabungkan berbagai pendekatan dan
teori, termasuk manajemen strategis, manajemen sumber daya manusia, manajemen
operasi, dan lainnya. Ini membantu perusahaan dalam mengelola sumber daya dan
mencapai tujuan mereka.
 Revolusi Industri: Perkembangan utama dalam ilmu manajemen terjadi selama Revolusi
Industri di abad ke-18 dan 19 di Eropa. Pada masa ini, manajemen mulai diaplikasikan
dalam konteks perusahaan dan pabrik.
 Ilmu Administrasi: Awal abad ke-20, FrederickW. Taylor dikenal sebagai "Bapak Ilmu
Manajemen Ilmiah." Dia memperkenalkan konsep manajemen ilmiah yang
mengutamakan efisiensi dalam proses produksi.
 Teori Organisasi: Pada tahun 1930-an, Mary Parker Follett dan Chester Barnard
mengembangkan teori-teori organisasi yang berfokus pada hubungan sosial dan struktur
organisasi.
 Manajemen Modern: Setelah Perang Dunia II, manajemen modern berkembang dengan
konsepkonsep seperti manajemen perubahan, teori keputusan, dan manajemen
strategis. Para pemikir seperti Peter Drucker dan Alfred Chandler berkontribusi pada
pengembangan ilmu manajemen modern.
 Era Digital: Dengan perkembangan teknologi informasi dan globalisasi, manajemen
telah beradaptasi untuk mengatasi tantangan baru dalam era digital.

Ilmu manajemen terus berkembang seiring perubahan lingkungan bisnis dan teknologi. Hari ini,
berbagai aliran dan teori manajemen berkontribusi pada pemahaman kita tentang bagaimana
mengelola organisasi secara efektif.

4
2. Tujuan Manajemen Terhadap SDA dan SDM
Tujuan manajemen dari Pendekatan Pengelolaan Terpadu untuk Pemanfaatan dan
Pelestarian Sumber Daya Alam (POAC) adalah untuk mengintegrasikan berbagai aspek
pengelolaan
sumber daya alam, seperti penggunaan, pelestarian, dan pemantauan, sehingga sumber daya
alam dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan. Dengan demikian, tujuan utama POAC adalah
untuk menjaga keseimbangan antara pemanfaatan sumber daya alam dengan pelestarian alam
dan lingkungan untuk generasi yang akan datang.
Pendekatan Pengelolaan Terpadu untuk Sumber Daya Manusia (POAC) adalah
pendekatan yang lebih umum dalam manajemen sumber daya manusia di organisasi. Tujuan
manajemen dari POAC terhadap sumber daya manusia adalah:
 Pengembangan Karyawan: Mengidentifikasi potensi dan kebutuhan pengembangan
karyawan dalam organisasi untuk memastikan mereka memiliki keterampilan dan
pengetahuan yang diperlukan.
 Peningkatan Produktivitas: Meningkatkan produktivitas dan kinerja karyawan dengan
memberikan pelatihan, dukungan, dan sumber daya yang diperlukan.
 Pemenuhan Kebutuhan Karyawan: Memastikan kebutuhan dan harapan karyawan
terpenuhi sehingga mereka tetap termotivasi dan berkontribusi secara maksimal.
 Manajemen Konflik: Mengelola konflik dan perbedaan di antara karyawan untuk
menjaga lingkungan kerja yang harmonis.
 Kepatuhan dan Kesejahteraan: Memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan hukum
yang berlaku serta menjaga kesejahteraan fisik dan mental karyawan.
 Rencana Suksesi: Mengidentifikasi dan mengembangkan pemimpin dan pengganti
potensial dalam organisasi untuk memastikan kelangsungan dan keberlanjutan
operasional.
 Keberagaman dan Inklusi: Mendorong keberagaman dan inklusi dalam lingkungan kerja
untuk menciptakan organisasi yang inklusif dan adil.

POAC dalam manajemen sumber daya manusia berfokus pada pendekatan yang holistik dan
terpadu untuk memastikan bahwa sumber daya manusia dalam organisasi dikelola dengan baik
demi mencapai tujuan dan keberlanjutan jangka panjang.

5
3. Manfaat Hadirnya Manajemen Bagi Individu dan Organisasi

Manajemen memiliki sejumlah manfaat bagi individu, baik dalam konteks


professional maupun pribadi. Berikut beberapa manfaat utamanya:

 Pengembangan Keterampilan: Melalui manajemen, individu dapat


mengembangkan beragam keterampilan seperti perencanaan,
pengorganisasian, kepemimpinan, dan komunikasi yang dapat diterapkan dalam
berbagai aspek kehidupan.
 Pencapaian Tujuan Pribadi: Manajemen membantu individu merencanakan dan
mencapai tujuan pribadi mereka, baik dalam karier maupun kehidupan sehari-
hari.
 EfisiensiWaktu: Dengan mengelola waktu dengan baik, individu dapat
meningkatkan efisiensi dalam menyelesaikan tugas dan proyek, yang pada
gilirannya dapat meningkatkan produktivitas dan memberikan lebih banyak waktu
untuk hal-hal yang penting.
 Pengambilan Keputusan yang Bijaksana: Manajemen melibatkan proses
pengambilan keputusan yang baik. Individu yang memiliki keterampilan
pengambilan keputusan yang baik dapat membuat keputusan yang lebih baik
dalam berbagai aspek kehidupan.
 Reduksi Stres: Dengan merencanakan dan mengorganisasikan tugas dengan
baik, individu dapat mengurangi tingkat stres yang berkaitan dengan tumpukan
pekerjaan atau tugas yang menumpuk.
 Kualitas Hidup yang Lebih Baik: Manajemen yang baik dapat membantu individu
menciptakan keseimbangan antara pekerjaan, kehidupan pribadi, dan waktu
luang, yang berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup.
 Pengembangan Kemampuan Kepemimpinan: Bagi individu yang berada dalam
peran manajerial, manajemen membantu mengembangkan kemampuan
kepemimpinan yang diperlukan untuk memimpin tim atau organisasi.
 Peningkatan Diri: Manajemen dapat menjadi alat untuk pertumbuhan diri dan
pengembangan pribadi. Hal ini membantu individu untuk terus belajar dan
berkembang sepanjang hidup mereka.
 Pencapaian Kesuksesan Karier: Keterampilan manajemen yang kuat sering kali
menjadi factor kunci dalam mencapai kesuksesan karier, karena mereka
memungkinkan individu untuk mengelola proyek, tim, atau organisasi dengan
efektif.
 Kepuasan Pribadi: Melalui manajemen yang baik, individu dapat mencapai
tujuan mereka dengan lebih baik, yang dapat meningkatkan kepuasan pribadi
dan rasa pencapaian. Dalam berbagai aspek kehidupan, manajemen merupakan
alat yang berharga untuk membantu individu merencanakan, mengatur, dan
mencapai tujuan mereka dengan lebih baik. Manajemen memiliki sejumlah
manfaat yang signifikan bagi organisasi. Berikut beberapa manfaat utamanya:
 Pencapaian Tujuan: Manajemen membantu organisasi merencanakan,
mengorganisasikan, dan mengarahkan upaya mereka untuk mencapai tujuan
yang ditetapkan dengan lebih efisien dan efektif.
 Peningkatan Produktivitas: Melalui manajemen yang baik, organisasi dapat
meningkatkan produktivitas karyawan dan sumber daya mereka, menghasilkan
lebih banyak dengan sumber daya yang tersedia.
 Pengendalian Biaya: Manajemen membantu organisasi mengelola dan
mengendalikan biaya operasional, yang dapat membantu meningkatkan
profitabilitas.
 Pengambilan Keputusan yang Lebih Baik: Manajemen menyediakan kerangka
kerja untuk pengambilan keputusan yang lebih baik dengan menggunakan data,
analisis, dan informasi yang tersedia.
 Pengembangan Rencana Jangka Panjang: Organisasi dapat merencanakan
masa depan mereka dengan baik, mengidentifikasi peluang dan ancaman, dan
mengembangkan strategi jangka panjang yang sesuai.
 Efisiensi Operasional: Manajemen membantu organisasi mengidentifikasi dan
menghilangkan ketidaksempurnaan dalam proses operasional mereka, yang
dapat meningkatkan efisiensi.
 Inovasi dan Perubahan: Manajemen yang efektif mendorong inovasi dan
perubahan yang diperlukan agar organisasi tetap relevan dalam lingkungan
bisnis yang berubah.
 Kualitas Layanan atau Produk: Melalui kontrol kualitas dan perbaikan
berkelanjutan, manajemen membantu organisasi memberikan layanan atau
produk yang lebih berkualitas kepada pelanggan.
 Pemenuhan Kebutuhan Karyawan: Manajemen yang baik dapat menciptakan
lingkungan kerja yang mendukung dan memenuhi kebutuhan karyawan, yang
dapat meningkatkan kepuasan dan retensi karyawan.
 Keberlanjutan Organisasi: Manajemen membantu organisasi untuk tetap
berkelanjutan dengan mengelola risiko, mengidentifikasi peluang, dan
mengadaptasi diri terhadap perubahan lingkungan.
 Perencanaan Sumber Daya Manusia: Organisasi dapat merencanakan
kebutuhan tenaga kerja, pengembangan karyawan, dan manajemen bakat
dengan lebih baik melalui manajemen sumber daya manusia yang efektif.
 Kepatuhan Hukum dan Etika: Manajemen membantu organisasi untuk mematuhi
peraturan hokum dan etika yang berlaku dalam operasinya.

Dalam rangka mencapai tujuan dan mempertahankan keberlanjutan, manajemen


memainkan peran yang sangat penting dalam mengarahkan, mengkoordinasikan, dan
mengoptimalkan sumber daya organisasi.

6
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Ilmu manajemen memiliki peran krusial dalam kesuksesan organisasi dan


perusahaan, serta membantu mencapai tujuan secara lebih efisien dan efektif.Dan
ilmu manajemen ini telah mengalami perkembangan signifikan dari masa ke masa,
dimulai dari konsep sederhana hingga menjadi disiplin ilmu yang kompleks.
Tujuan manajemen adalah untuk mengelola sumber daya dan aktivitas organisasi
secara efisien, efektif, dan berkelanjutan. Manfaat hadirnya manajemen termasuk
peningkatan efisiensi, produktivitas, pengambilan keputusan yang terinformasi,
pengembangan karyawan, inovasi, keberlanjutan, dan pertumbuhan organisasi.

B. Saran
Terus belajar dan menerapkan prinsip-prinsip manajemen, sementara
manfaatnya bagi individu meliputi pengembangan keterampilan dan potensi karir,
sedangkan bagi organisasi termasuk peningkatan efisiensi, kinerja, dan
kemampuan beradaptasi.
DAFTAR PUSTAKA
Pratama, R.(2020). Pengantar manajemen. Deepublish.

Sule, E. T., & Saeful, K.(2019). Pengantar manajemen. Prenada Media.

Siswanto, B.(2021). Pengantar manajemen. Bumi Aksara.

Anda mungkin juga menyukai