Disusn Oleh:
Moh.Ramadhan(451420046)
Bismillahirahmannirahim puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT. Karena atas
izin dan kuasanyaalah saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.
Saya mengucapkan terima kasih kepada Ibu/Bapak selaku dosen mata kuliah
Asesment Pembelajaran Geografi yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat
menambah pengetahuan dan wawasan saya pada mata kuliah tersebut.
Saya juga mengucapkan terima kasih banyak kepada semua pihak yang telah
membagi sebagian pengetahuanya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini
Saya menyadari, makalah yang saya susun ini masih jauh dari kata sempurna. oleh
karena itu kritik saran yang memebangun akan saya nantikan demi kesempurmaan
makalah ini kemudian lebih dan kurangnya saya mohon maaf .
Moh Ramadhan
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................................................
DAFTAR ISI.........................................................................................................................................
BAB I.....................................................................................................................................................
PENDAHULUAN.................................................................................................................................
1.1 Latar Belakang.............................................................................................................................
1.2 Rumusan Masalah........................................................................................................................
1.3 Tujuan...........................................................................................................................................
BAB II....................................................................................................................................................
PEMBAHASAN...................................................................................................................................
2.1 Pengertian Evaluasi dan Pengukuran hasil
belajar ....................................................................6
BAB III...............................................................................................................................................
PENUTUP...........................................................................................................................................
3.1 KESIMPULAN.........................................................................................................................
3.2 Saran..........................................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) pertama kali ditemukan di kota Wuhan, China
pada akhir Desember 2019. Virus ini menular sangat cepat dan telah menyebar hampir ke
semua negara, termasuk Indonesia, hanya dalam waktu beberapa bulan saja. Sehingga WHO
pada tanggal 11 Maret 2020 menetapkan wabah ini sebagai pandemi global. Hal tersebut
membuat beberapa negara menetapkan kebijakan untuk memberlakukan lockdown dalam
rangka mencegah penyebaran virus corona. Di Indonesia sendiri, diberlakukan kebijakan
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk menekan penyebaran virus ini.Karena
Indonesia sedang melakukan PSBB, maka semua kegiatan yang dilakukan di luar rumah
harus dihentikan sampai pandemi ini mereda.
Sistem pembelajaran dilaksanakan melalui perangkat personal computer (PC) atau laptop
yang terhubung dengan koneksi jaringan internet. Guru dapat melakukan pembelajaran
bersama diwaktu yang sama menggunakan grup di media sosial seperti WhatsApp (WA),
telegram, instagram, aplikasi zoom ataupun media lainnya sebagai media pembelajaran.
Dengan demikian, guru dapat memastikan siswa mengikuti pembelajaran dalam waktu yang
bersamaan, meskipun di tempat yang berbeda.
Semua sektor merasakan dampak corona. Dunia pendidikan salah satunya. Dilihat dari
kejadian sekitar yang sedang terjadi, baik siswa maupun orangtua siswa yang tidak memiliki
handphone untuk menunjang kegiatan pembelajaran daring ini merasa kebingungan,
sehingga pihak sekolah ikut mencari solusi untuk mengantisipasi hal tersebut. Beberapa
siswa yang tidak memiliki handphone melakukan pembelajaran secara berkelompok,
sehingga mereka melakukan aktivitas pembelajaran pun bersama. Mulai belajar melalui
videocall yang dihubungkan dengan guru yang bersangkutan, diberi pertanyaan satu persatu,
hingga mengapsen melalui VoiceNote yang tersedia di WhatsApp. Materi-materinya pun
diberikan dalam bentuk video yang berdurasi kurang dari 2 menit.
Hal ini pun menjadi permasalahan yang sangat penting bagi siswa, jam berapa mereka
harus belajar dan bagaimana data (kuota) yang mereka miliki, sedangkan orangtua mereka
yang berpenghasilan rendah atau dari kalangan menengah kebawah (kurang mampu). Hingga
akhirnya hal seperti ini dibebankan kepada orangtua siswa yang ingin anaknya tetap
mengikuti pembelajaran daring. Pembelajaran daring tidak bisa lepas dari jaringan internet.
Koneksi jaringan internet menjadi salah satu kendala yang dihadapi siswa yang tempat
tinggalnya sulit untuk mengakses internet, apalagi siswa tersebut tempat tinggalnya di daerah
pedesaan, terpencil dan tertinggal. Kalaupun ada yang menggunakan jaringan seluler
terkadang jaringan yang tidak stabil, karena letak geografis yang masih jauh dari jangkauan
sinyal seluler. Hal ini juga menjadi permasalahan yang banyak terjadi pada siswa yang
mengikuti pembelajaran daring sehingga kurang optimal pelaksanaannya.
1.3 Tujuan
1. Mahasiswa dapat mengetahui Evaluasi dan Pengukuran hasil belajar
2. Mahasiswa dapat mengetahui tujuan Evaluasi dan Pengukuran hasil belajar
3. Mahasiswa dapat mengetahui fungsi Evaluasi hasil belajar
4. Mahasiswa dapat memahami Indikator Pengukuran hasil belajar
BAB II
PEMBAHASAN
pembelajaran perlu dilakukan usaha dan tindakan atau kegiatan untuk menilai hasil
Secara etimologi evaluasi berasal dari bahasa Inggris Evaluation yang berarti
penilaian, yakni memberikan suatu nilai, harga terhadap sesuatu dengan menggunakan
kriteria tertentu. Kriteria yang dimaksudkan adalah kriteria yang bersifat kuantitatif
atau kualitatif.
Dengan demikian berdasarkan definisi evaluasi oleh para ahli di atas dapat
disimpulkan bahwa evaluasi pendidikan adalah suatu proses yang sistematis untuk
mengukur dan menilai kemampuan siswa dalam menguasai bahan-bahan yang telah
disampaikan melalui proses pembelajaran dengan memberikan skor atau nilai tertentu.
2.1.2 Pengertian Pengukuran hasil belajar.
peristiwa, atau benda, sehingga hasil pengukuran akan selalu berupa angka.
dan hasilnya berupa angka-angka yang mencerminkan capaian dan proses atau
angka yang diperoleh melalui proses tertentu menggunakan alat ukur yang
untuk menaksir atau melihat capaian dari yang telah diperoleh siswa setelah
menentukan kuantitas sesuatu. Kata sesuatu ini bisa berarti siswa, guru, gedung
(tes maupun nontes). Alat ukur tersebut harus standar, yaitu memiliki derajat
validitas dan reliabilitas yang tinggi. Validitas dalam pengukuran hasil belajar
kemajuan hasil belajar siswa setelah selesai mengikuti program pembelajaran, juga
untuk mengumpulkan data dan informasi dalam usaha perbaikan terhadap kegiatan
Menurut M. Chobib Thoha, dalam bidang hasil belajar, evaluasi bertujuan untuk :
kelompok.
kelompok.
d. Untuk memberikan motivasi kepada siswa agar lebih giat dalam belajar.
2.2.2 Tujuan Pengukuran hasil belajar
mengajar. Pengukuran hasil belajar merupakan pencapaian tujuan pembelajaran pada siswa
sehingga hasil belajar yang diukur sangat bergantung kepada tujuan pembelajarannya.
disesuaikan dengan tujuan pembelajaran, karena hasil belajar diukur untuk mengetahui
ketercapaian tujuan pembelajaran melalui proses belajar mengajar. Baik buruknya hasil
belajar dapat dilihat dari hasil pengukuran yang sudah dilaksanakan oleh guru. Maka dari itu
setiap proses kegaiatan belajar mengajar keberhasilan siswa diukur dari seberapa jauh hasil
dilakukan secara tepat. Keputusan pengkuran hasil belajar menyangkut nilai akademik siswa
Jadi pengukuran belajar dapat dilaksanakan dengan baik apabila kegiatan itu
didahului dengan persiapan yang matang. Pengukuran menyediakan data yang menjadi
landasan pengambilan keputusan dalam hasil belajar siswa. Tanpa pengukuran maka hasil
seleksi terhadap siswanya, baik untuk memilih yang diterima, naik kelas, mendapat
kelemahan siswa dalam belajar, sehingga dari hasil tersebut jika berupa kelebihan
dapat dikembangkan dan diikuti oleh siswa lainnya, dan jika berupa kelemahan maka
terhadap suatu materi tertentu bagi setiap individu. Dari hasil tersebut dapat dilihat
hasil yang sama atau relatif sama dapat dikelompokkan menjadi satu kelompok.
mengadakan perubahan perilaku dengan mengusahakan terjadinya proses belajar dalam diri
siswa. Perubahan dalam kepribadian ditunjukan oleh adanya perubahan perilaku akibat
suatu proses untuk mencapai hasil dari pembelajaran atau tujuan pembelajaran yang telah
dirumuskan, maka ada dua kriteria yang bersifat umum. Menurut Sudjana sebagaimana
Pengukuran hasil belajar yang terpenting adalah akurat dan mampu meningkatkan
kualitas pembelajaran. Hasil belajar yang dilakukan oleh guru juga mencakup semua aspek
pengukuran yaitu kemampuan kognitif atau berpikir, kemampuan afektif dan psikomotor
(penerapan). Pengukuran hasil belajar ketiga ranah ini tidak sama, sesuai dengan
perlu dilakukan usaha dan tindakan atau kegiatan untuk menilai hasil belajar, kegiatan
tersebut sering disebut dengan evaluasi. Secara etimologi evaluasi berasal dari bahasa
Inggris Evaluation yang berarti penilaian, yakni memberikan suatu nilai, harga
Secara sederhana pengukuran dapat diartikan sebagai kegiatan atau upaya yang
dilakukam untuk memberikan angka-angka pada suatu gejala, peristiwa, atau benda,
sehingga hasil pengukuran akan selalu berupa angka. Dalam proses pembelajaran guru
juga melakukan pengukuran terhadap proses dan hasilnya berupa angka-angka yang
3.2 Saran
Ketika kalian ingin membuat sebuah makalah harus menggunakan data, dan memakai
bahasa yang mudah dipahami oleh orang banyak.
DAFTAR PUSTAKA
Muhammad Ramli, Evaluasi Pendidikan, (Banjarmasin: Copy@januari, 2008).
Hamzah B. Uno, Satria Koni, Assessment Pembelajaran, Jakarta: Bumi Aksara, Cet. III,
2013.
Sudirman, et.all, Ilmu Pendidikan, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 1992), h. 242.
Djemari Mardapi, Pengukuran Penilaian; Evaluasi Pendidikan, Yogyakarta: Nuha
Medika, Cet. I, 2012.
M. Chobib Thoha, Teknik Evaluasi Pendidikan, (Jakarta: PT. Grafindo Persada, 1996)
Zainal Arifin, Evaluasi Pembelajaran, Bandung: Remaja Rosdakarya, Cet. V, 2013.