Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Makalah Pada Pembelajaran Bahasa
Indonesia
Guru : Nur Eko Cahyawati, S.Pd.
Disusun oleh :
JURUSAN MULTIMEDIA
SMKN 1 GARUT
Kata Pengantar
Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya. Atas berkat rahmat dan hidayat-Nya serta berbagai upaya,
tugas makalah pembelajaraan Bahasa Indonesia yang membahas tentang Efektivitas
Pembelajaran Online Terhadap Minat Belajar Pendidikan Agama Islam dapat
diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.
Makalah ini disusun dengan bantun beberapa pihak/ Lembaga. Terima kasih
kepada Lembaga sekolah SMK telah mengizinkan kami melakukan penelitian, terima
kasih juga kepada guru dan siswa yang telah berpartisipasi.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih kurang sempurna. Untuk itu
diharapkan berbagai masukan yang bersifat membangun demi kesempurnaannya. Jika
ada kesalahan dalam makalah ini kami harap pembaca bisa mengkoreksi penulis, kami
sangat menghargai kritikan pembaca. Akhir kata, semoga makalah ini dapat membawa
manfaat untuk pembaca.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
COVER…………….................................................................................................i
KATA PENGANTAR..............................................................................................ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.........................................................................................1
B. Rumusan Masalah....................................................................................2
C. Tujuan......................................................................................................2
D. Prosedur Pemecahan Masalah..................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
A. Efektivitas Pembelajaran..........................................................................3
1. Pengertian Efektivitas........................................................................3
2. Pengertian Pembelajaran ...................................................................3
3. Indikator Efektivitas Pembelajaran....................................................3
B. Minat Belajar............................................................................................4
C. Media Pembelajaran Online.....................................................................5
1. Pengertian Media pembelajaran Online.............................................5
2. Fungsi Media pembelajaran Online...................................................5
3. Bentuk Pembelajaran Online..............................................................6
D. Efektivitas Pembelajaran Online Terhadap Minat Belajar PAI...............7
E. Faktor Pendukung dan Penghambat Efektivitas Pembelajaran Online
Terhadap Minat Belajar PAI....................................................................9
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan..............................................................................................10
B. Saran.........................................................................................................11
DAFTAR PUSAKA..................................................................................................12
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Covid-19 atau corona virus adalah wabah yang menjadi pandemi saat ini maka
tiap-tiap sekolah maupun universitas melakukan pembelajaran online karena wabah
yang sangat parah yang bisa mengakibatkan kematian bagi umat manusia. Namun
disisi lain kegiatan belajar online ada yang mampu mengaplikasikan dengan secara
baik, dan ada pula yang tidak terlalu paham dalam menggunakan media yang berbasis
komputer.
Pembelajaran online pada dasarnya adalah pembelajaran jarak jauh. Sistem
pembelajaran jarak jauh merupakan sistem yang sudah ada sejak pertengahan abad
18. Sejak awal, pembelajaran jarak jauh selalu menggunakan teknologi untuk
pelaksanaan pembelajaran, mulai dari teknologi paling sederhana hingga yang saat
ini. 3 Media elektronik saat ini mudah untuk didapatkan, baik komputer maupun
android, dan juga jaringan internet mudah untuk didapatkan bagi para pendidik dan
peserta didik. Jadi saat inilah tepat untuk melakukan pembelajaran online karena
adanya wabah yang menjadi pandemi.
Jenis pembelajaran online tentu saja membutuhkan pengelolaan yang baik dan
maksimal agar tujuan pembelajaran dapat tercapai. Namun dilihat dari sisi lain
terhadap pembelajaran online, ada yang tidak mudah untuk melakukan pembelajaran
online karena sebagian peserta didik tidak memiliki komputer ataupun android, dan
bahkan sebagian masyarakat tidak mudah untuk mendapatkan data internet untuk
bisa mendapatkan jaringan internet. Maka dari segi itulah muncul pertanyaan yang
ada dalam pikiran saya ialah apakah dengan menggunakan sistem pembelajaran
online saat ini efektif atau tidak? Maka dari itu penulis mengangkat judul, yaitu:
“Efektivitas Pembelajaran Online Terhadap Minat Belajar Pendidikan Agama
Islam.”
B. Rumusan Masalah
Dilihat dari kondisi atau fenomena yang saya sudah jelaskan diatas maka saya
akan mengangkat rumusan masalah yaitu:
1. Bagaimanakah Bentuk Pembelajaran Online?
2. Bagaimanakah Efektivitas Pembelajaran Online Terhadap Minat Belajar PAI?
3. Apakah Faktor Pendukung dan Penghambat Efektivitas Pembelajaran online
Terhadap Minat Belajar PAI?
C. Tujuan
1. Untuk Mengetahui Bagaimana Bentuk Pembelajaran Online.
2. Untuk Mengetahui Efektivitas Pembelajaran Online Terhadap Minat Belajar.
3. Untuk Mengetahui Faktor Pendukung dan Penghambat Efektivitas Pembelajaran
Online Terhadap Minat Belajar PAI.
A. Efektivitas Pembelajaran
1. Pengertian Efektivitas
Efektivitas merupakan kata yang berasal dari bahasa inggris yaitu
efektivitas, jika diartikan dalam istilah adalah segala sesuatu yang memberi
dampak atau hasil. Dalam bidang pendidikan efektivitas pembelajaran adalah
kegiatan belajar-mengajar yang sistematik dan terencana serta memiliki hasil
sesuai dengan target yang dituju.
Efektivitas memiliki dua poin yang penting, yaitu: hasil dan tujuan, jika
suatu kegiatan atau pembelajaran tidak memiliki hasil sesuai tujuan, maka hal
tersebut tidak dapat dikatakan efektif. Sedangkan apabila kegiatan atau
pembelajaran memiliki hasil sesuai dengan tujuan maka dapat dikatakan efektif.
Oleh karena itu dapat disimpulkan kembali bahwa efektivitas adalah kegiatan
atau berbagai hal yang memiliki hasil sesuai dengan tujuan.
Menurut Miarso, mengatakan bahwa efektivitas pembelajaran
merupakan salah satu standar mutu pendidikan dan sering kali diukur dengan
tercapainya tujuan, atau dapat juga diartikan sebagai ketepatan dalam mengelola
suatu situasi, ”doing the right things”.
2. Pengertian Pembelajaran
Pembelajaran merupakan kata belajar yang diberikan imbuhan “pe” dan
“an”, yang berarti pembelajaran adalah sebuah peningkatan ilmu, proses
mengingat, dan proses mendapatkan fakta-fakta atau keterampilan yang dapat
dikuasai serta digunakan sesuai kebutuhan. Pembelajaran juga merupakan proses
memahami atau menganalisis suatu makna, penafsiran dan pemahaman akan
realitas dalam sebuah cara yang berbeda.
Dari uraian diatas dapat dipahami bahwa pembelajaran adalah usaha sadar
seorang pendidik atau guru untuk memberikan informasi kepada peserta didik
dan suatu latihan yang dapat peserta didik gunakan sesuai dengan kebutuhannya.
B. Minat Belajar
Minat adalah kecenderungan hati terhadap sesuatu yang timbul karena
kebutuhan. Slameto menyebutkan minat adalah ketertarikan dan rasa suka
terhadap sesuatu atau aktivitas tanpa ada yang menyuruh. Dengan kata lain
apabila seorang siswa memunculkan sikap senang memperhatikan,
mendengarkan, dan mempraktikkan pelajaran yang diberikan pada siswa tanpa
disuruh, maka siswa tersebut berminat pada pelajaran itu. Maka dapat
disimpulkan bahwa minat belajar adalah kecenderungan siswa dalam proses
belajar-mengajar untuk senang memperhatikan, mendengarkan, dan
mempraktikkan pelajaran tertentu tanpa disuruh melakukannya.
4
Siswa yang memiliki minat cenderung mengemukakan segala
kemampuannya untuk menghasilkan hasil belajar yang maksimal. Tinggi
rendahnya minat setiap siswa berbeda-beda. Ada yang memiliki minat belajar
tinggi ada juga yang mempunyai minat belajar sedang dan bahkan ada yang
mempunyai minat belajar yang rendah. Perbedaan tersebut dipengaruhi oleh
faktor kondisi siswa, cita-cita, lingkungan belajar dan upaya guru dalam
penyampaian materi pembelajaran.
2. Siswa terhadap semangat belajar secara online pada mata pelajaran PAI
No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentasi
1 Ya 23 92%
2 tidak 2 8%
Jumlah 25 100%
A. Kesimpulan
1. Pembelajaran online efektif untuk meningkatkan penguasaan, nilai akademik
dan minat belajar siswa pada pendidikan agam islam, namun, jika dilakukan
terus menerus dalam rumah, maka siswa dapat merasa bosan tanpa ada
pertemuan langsung dengan guru ataupun teman.
2. 25 respons siswa yang diterima oleh peneliti ada sekitar 80% yang menyatakan
bahwa proses pembelajaran online saat sekarang berjalan secara efektif karena
guru pendidikan agama islam yang memberikan aplikasi kepada siswa yang
tidak memberatkan dalam proses pembelajaran online. pembelajaran online
dalam pendidikan agama islam sudah memunculkan minat belajarnya dengan
baik.
3. a. Faktor Pendukung
Faktor pendukung dalam Pembelajaran online pendidikan agam islam,
yaitu adanya pembagian Hand Phone, banyaknya aplikasi yang dapat digunakan
untuk menambah variasi model pembelajaran, dapat memakai komputer sekolah,
motivasi siswa pada berbagai aplikasi belajar secara daring.
b. Faktor Penghambat
Faktor penghambat dalam Pembelajaran online pendidikan agam islam,
yaitu jaringan yang kurang mendukung di dalam proses pembelajaran online,
masih ada siswa yang belum sepenuhnya mendapatkan paket dari sekolah
berupa kuota untuk bisa mengakses jaringan internet, sebagian siswa yang tidak
memiliki gadget, atau Hand phone untuk mengakses internet.
10
1. Saran
1. Siswa sangat terpengaruh oleh gaget, oleh karena itu, perlu adanya suatu
pelatihan untuk guru membuat konten kreatif yang bisa atau relevan dengan
gaget agar guru lebih mampu dan bisa menghadapi tantangan dewasa ini
dalam mengajar yaitu salah satunya: siswa lebih banyak menghabiskan
waktu dengan gagednya, bahkan dalam keadaan belajar sebelum masa
pandemic, siswa kadang tetap bermain game atau membuka browser untuk
berinternet, walau guru sedang mengajarkan materinya.
2. Perlunya bantuan kepada guru dan siswa baik itu berupa tambahan dana
untuk melakukan proses belajar mengajar, karena baik itu sebagian siswa
ataupun guru, khususnya guru honorer tak memiliki instrument yang dapat
memungkinkan mereka berkreasi dalam pembelajaran.
11
DAFTAR PUSTAKA