SEMANGAT PAGI
NASIONALISME
LATIHAN DASAR
APARATUR SIPIL NEGARA
G O L O N G A N III
TENTANG SAYA
Nama : ANTHON Y. IMBENAI
Status RT : N - 1 / A - 2.
: olinanthon@gmail.com
DESKRIPSI MATA DIKLAT
A N
a. Akuntabilitas
b. Nasionalisme
A E
c. Etika Publik K
d. Komitmen Mutu
e. Anti Korupsi
DESAIN KURIKULUM
Internalisasi
Nilai-Nilai Dasar
Profesi PNS
Kompetensi ASN
yang Profesional
Aktualisasi Nilai-
Nilai Dasar
Profesi ASN
KOMPETENSI
Kompetensi yg dibangun dlm diklat prajabatan adalah PNS
sebagai pelayan masyarakat yg profesional, yg diindikasikan
dengan kemampuan mengaktualisasikan lima nilai dasar,
yaitu
2
3
1
5
8
7
6
APA ITU NASIONALISME
PENGERTIAN NASIONALISME
Secara Historis
Munculnya faham nasionalisme di dunia, tidak lepas dari
pengaruh perang kemerdekaan Amerika Serikat, revolusi
perancis & revolusi industri di Inggris. Melalui revolusi
Perancis, paham nasionalisme menyebar luas ke seluruh
dunia.
Prof. W. F. Wertheim
Nas dpt dipertimbangkan sebagai
suatu bagian integral dari sejarah
politik, terutama apabila
ditekankan pada konteks gerakan-
gerakan pada masa pergerakan
nasional.
PERSATUAN INDONESIA
PERUMUSAN KP
EVALUASI KP IMPLEMENTASI
KP
MONITORING KP
DISKUSIKAN
2/27/2020 59
TIPE-2 PATOLOGI BIROKRASI
1. Patologi krn persepsi & gaya manajerial pejabat di
lingkungan birokrasi
2. Patologi krn kurang/rendah pengetahuan & keterampilan
para petugas dlm laksanakan kegiatan operasional
3. Patologi krn tindakan para anggota birokrasi yg
melanggar norma-2 hukum & prt per-uu-an yg berlaku
4. Patologi yg dimanifestasikan dlm perilaku para birokrat yg
bersifat disfungsional/negatif
5. Patologi krn situasi internal dlm berbagai instansi dlm
lingkungan pemerintahan
MATERI PAMERAN NASIONALISME
1. Apa yang dipahami tentang Nasionalisme
dalam pelaksanaan tugas sbg ASN
1. Bagaimana mewujudkan nasionalisme dalam
peran ASN sebagai Pelayan Publik
2. Bagaimana mewujudkan nasionalisme dalam
peran ASN sebagai Pelaksana Kebijakan
3. Bagaimana mewujudkan nasionalisme dalam
peran ASN sebagai Perekat Persatuan dan
Kesatuan Bangsa
Pertama
Uu asn beri koridor yg cukup baik dlm pengaturan pegawai
pemerintah dgn perjanjian kerja. Sudah jadi rahasia umum
bhw pengelolaan pegawai pemerintah non-pns (honorer)
telah jadi masalah yg mengemuka sejak awal KIB I
Kedua
Scr filosofis UU ASN hanya kenal eselonisasi hingga tk. Ke-2, yg disebut
sbg jabatan pimpinan tinggi (jpt). Meskipun demikian, scr implisit,
eselonisasi tetap dipertahankan dlm nama jabatan administrasi (ja). Ja
terdiri atas administrator (ekuivalen dg eselon iii dlm sistem sebelumnya),
pengawas (ekuivalen dg eselon iv dlm sistem sebelumnya), & pelaksana
(ekuivalen dg eselon v & fungsional umum dlm sistem sebelumnya).
Ketiga
UU ASN beri pengakuan & tanggung jawab
kehormatan kpd pejabat tinggi high( rank officials ) di
birokrasi, yg disebut jpt. Pd dasarnya, ini merupakan
manifestasi dari gagasan senior executive service
(ses) yang dulu diperkenalkan ruu asn versi awal.
Ses merupakan praktik yg lazim di negara-2 yg tlh
new public management (npm
menganut ).
Keempat
UU ASN atur ttg kelembagaan dlm manajemen sdm
aparatur. Sdh dpt diminimasi, bahkan mungkin
hilang potensi tumpang-tindih kewenangan antara
menpan & mendagri.
Kelima
UU ASN jadi dasar pembentukan KASN. Bagi
sebagian orang, ini mungkin dianggap sbg titik
lemah UU ASN, namun pembentukan KASN adl
governance di bidang PAN.
manifestasi dari praktik
governance
Prinsip dasar dari adl perluasan
pelaksana pemerintahan dari pemerintah kpd aktor
civil(society
lain dlm negara, yaitu masyarakat sipil )
& sektor swasta.
Keenam
UU ASN scr eksplisit sebutkan bentuk
pengembangan karier PNS dg pemberian
kesempatan praktik kerja di instansi lain termasuk
perusahaan swasta paling lama selama satu tahun.
Ketujuh
UU ASN buka peluang diberhentikannya PNS atas
alasan kinerja. Hal ini tentu patut diapresiasi krn
memberikan nuansa baru dlm birokrasi terutama
dlm hal penilaian kinerja PNS.
Kedelapan
Atas penilaian kinerja PNS, akan diberikan tunjangan
kinerja.
Kesembilan
UU ASN jadikan pengisian jpt terbuka scr nasional.
Jpt sendiri terdiri dari 3 tingkatan, yaitu jpt utama
(ekuivalen dg kepala lpnk), jpt madya (ekuivalen dg
eselon i), & jpt pratama (kini ekuivalen dg eselon ii).
Kesepuluh
UU ASN kenalkan sistem kontrak pd jpt, yg berlaku
per-5 thn. Ini mirip dg yg dilakukan Australia, yaitu
jabatansecretary di setiap kementerian hanya dpt
diisi selama 5 tahun % selanjutnya hrs dipilih
kembali.
Dg demikian, diharapkan terjadi penyegaran & tdk
ada “pengkaplingan” jabatan oleh seseorang atau
sekelompok orang. Pemangku jpt yg gagal penuhi
target kinerja selama 1 thn akan diberi kesempatan
6 bln utk ditinjau ulang. Artinya, kinerja kembali jadi
kata kunci dlm manajemen sdm aparatur.
Mari kita
mengam
ati
gambar
wajah ini
dengan
baik
76
76
2
3
1
5
8
7
6
& IH
N
A KA S
K I
E
S M A
I
I M
EER
R
TT
DISKUSI