PEMOGRAMAN KOMPUTER
RIDHO YOVANDA
WISMA HIDAYAT
Modul ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada
mahasiswa dalam memahami berbagai konsep yang terkait dengan Perencanaan
Tambang.
Penyusun
1. Menghitung Sasaran Produksi
Salah satu tahapan dalam melakukan perencanan tambang adalah
melakukan perhitungan cadangan. Untuk setiap blok harus dihitung kualitas
dan kuantitasnya dengan baik. Dengan menggunakan data hasil perhitungan
cadangan maka rencana produksi dapat dibuat. Untuk mengetahui cadangan
batubara di PT. XXX dihitung dengan menggunakan metode area of
influence. Data bor yang dijadikan acuan perhitungan adalah data loging bor
spasi 50 meter x 50 meter, dengan data elevasi terbaru.
Untuk menghitung volume cadangan maka didapat dengan mengalikan
antara luas blok dengan ketebalan yang mengandung batubara pada
data
log bor tersebut.
Volume = luas x tebal …………………………………….
Sedangkan menghitung tonnage cadangan diperoleh dari hasil kali
volume blok dengan density insitu.
Tonnage = Volume x Density …………………………….
Contoh Soal
Data penjualan
Stockpile di CPP=
Faktor loss pengangkutan ke tongkang
Data di stockpille
ROM ke CPP=
Faktor loss pengangkutan ROM ke CPP
Contoh Soal
Material Tanah
DensityInsitu 2.08
Kapasitas DT
Kapasitas Muat=
Density Loss
Kapasitas muat
Jumlah pemuatan=
Kapasitas bucket x factor bucket
d. Kemudian hitung waktu edar Dump Truck dalam menit dengan rumus
- Untuk (LCM/Jam)
( Kapasitas muat x 60 x faktor koreksi)
Produksi alat angkut=
Waktu edar DT
- Untuk (BCM/Jam)
- Dalam (BCM/Jam)
- Dalam (LCM/Jam)
- Dalam (Ton/Jam)
LCM Jam
¿
Density loss