Anda di halaman 1dari 2

RUJUKAN BALITA STUNTING

No.Dokumen : 445/ /IV.03/UKM/I/2023


No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit : 01/ 01 /2023
Halaman :
UPTD Kepala UPTD
PUSKESMAS Habil, S.K.M
KALIANDA NIP: 19711220 199203 1 004
1. Pengertian Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada balita akibat
kekurangan energi kronis dalam 1000 HPK. Penurunan stunting dilakukan
sedini mungkin untuk menghindari dampak jangka Panjang yang
merugikan seperti terhambatnya tumbuh kembang, perkembangan otak
serta terjangkitnya penyakittidak menular. Upaya penurunan stunting
dilakukan melalui dua intervensi, yaitu gizi spesifik untuk mengatasi
penyebab langsung dan intervensi gizi sensitive untuk mengatasi penyebab
tidak langsung. Selain melalui intervensi gizi spesifik dan intervensi gizi
sensitive perlu juga adanya rujukan berjenjang yang dimulai dari skrening
di posyandu sampai rujukan ke puskesmas serta ke rumah sakit.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mendeteksi dini dan rujukan balita
bermasalah gizi
3. Kebijakan SK Ka. UPTD Puskesmas Kalianda No........................................... Tentang Jenis
Pelayanan Puskesmas
4. Referensi Pedoman Pencegahan stunting pada Balita, Kementerian Kesehatan Republik
Indonesia, 2020
5. Alat dan a. ALAT
Bahan 1) Pulpen untuk mencatat

b. BAHAN
1) Daftar sasaran bayi balita Stunting
2) Foam Hasil Keguatan

6. Langkah- a. Petugas Gizi Berkoordinasi dengan bidan Desa


langkah b. Petugas gizi membuat janji hari dan jam kumjungan balita dan orangtua ke fasilitas
pelayanan kesehatan
c. Petugas gizi melakukan pengurusan administrasi di rawat jalan untuk dilakukan
pemeriksaan di poli anak
d. Petugas gizi melakukan pengukuran antropometri dan menginterprstasikan
kedalam status gizi serta mencatat kedalam buku konsling
e. Petugas gizi mendampingi balita untuk melakukan pemeriksaan oleh dokter
f. Petugas gizi melakukan evaluasi hasil konseling gizi pada saat kunjungan rumah

7. Bagan Alir Petugas gizi Petugas gizi


Petugas gizi
membuat janji melakukan melakukan
Petugas
hari dan jam pengurusan pengukuran
Gizi kumjungan balita antropometri dan
Berkoordin administrasi di
dan orangtua ke rawat jalan untuk menginterprstasikan
asi dengan fasilitas kedalam status gizi
dilakukan
bidan Desa pelayanan pemeriksaan di serta mencatat

Petugas gizi Petugas gizi mendampingi


melakukan balita untuk melakukan
evaluasi pemeriksaan oleh dokter
hasil
konseling
gizi pada
8. Hal-hal Selalu menerapkan protokol kesehatan dalan setiap langkah – langkah kegiatan
yang perlu
diperhati
kan
9. Unit a. Dokter
terkait b. Bidan Desa

10. Dokumen a. Foam Hasil Kegiatan


Terkait b. Formulir rujukan
c. Buku KMS/ buku KIA
d. Rekam Medik
e. SOP terkait
11. Rekaman
historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
perubahan

Anda mungkin juga menyukai