Anda di halaman 1dari 5

METODE PENELITIAN 40

TUGAS 2
Tutor: Try Nesia Nurhemy, S.Pd., M.Pd.

TUGAS 2
IDIK4007 / Metode Penelitian
Nur asiah
Nim 857140562

Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)


Sarjana (s-1) universitas terbuka
Jakarta
Tahun 2023
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. Sesungguhnya tidak ada yang berhak
disembah, selain Dia. Sholawat serta salam senantiasa tercurah kepada Rasulullah SAW,
pembawa risalah kebenaran dan penutup utusan Tuhan. Tugas 2 (Dua) ini disusun sebagai tugas mata
kuliah “Metode Penelitian” yang diajarkan oleh Ibu Try Nesia Nurhemy, M.Pd.
Ucapan terimakasih kami ucapkan kepada Ibu Try Nesia Nurhemy, M.Pd. yang telah
mengajarkan berbagai pengetahuan tentang mata kuliah “Metode penelitian”. Penulis
senantiasa membuka diri untuk menerima berbagai saran dan kritikan yang membangun guna
menambah serta meningkatkan kualitas Ilmu pengetahuan khususnya yang berkaitan dengan
tugas 2 (dua) ini.
Dalam mengerjakan tugas 2 ini saya mendapat banyak kendala akan tetapi dengan
kesabaran dan ketelitian sehingga dapat menyelesaikannya dengan baik dan tepat pada
waktunya.

Jakarta, 13 November 2023

Nur Asiah
TUGAS TUTORIAL 2

Kode Mata Kuliah : IDIK4007


Nama Mata Kuliah : Metode Penelitian
Jumlah sks : 2 sks
Nama Pengembang : Try Nesia Nurhemy, M.Pd.

Unduh tiga buah artikel yang terdapat dalam Jurnal Pendidikan pada link
berikut: https://jurnal.ut.ac.id/index.php/jp/issue/archive
Dari masing-masing artikel yang telah diunduh tentukan:
1. Desain Penelitian yang digunakan
2. Populasi dan Sampel
3. Teknik penarikan sampel yang digunakan
Penjelasan:
1. Artikel tentang “Tantangan Pembelajaran Tematik dalam Jaringan dengan Model
Website Berbasis Youtube di Sekolah Dasar”.
 Desain Penelitian: Penelitian ini menggunakan desain penelitian kualitatif dengan
pendekatan deskriptif. Pendekatan deskriptif digunakan untuk menggambarkan dan
menjelaskan fenomena yang terjadi, sementara pendekatan kualitatif
memungkinkan peneliti untuk mendapatkan pemahaman mendalam tentang
tantangan dalam pembelajaran online menggunakan model website melalui
YouTube.
 Populasi dan Sampel:
Populasi: Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik dan guru kelas IV di
SD IT Baitul Muslim Way Jepara yang mengikuti pembelajaran online
menggunakan model website melalui YouTube.
Sampel: Sampel penelitian ini terdiri dari guru kelas IV dan murid kelas IV yang
menjadi bagian dari populasi tersebut.
 Teknik Penarikan Sampel:
Teknik Penarikan Sampel Guru: Penarikan sampel guru dapat dilakukan dengan
menggunakan teknik purposive sampling, di mana peneliti memilih guru kelas IV
yang memiliki pengalaman signifikan dalam menggunakan model website melalui
YouTube dalam pembelajaran online.
Teknik Penarikan Sampel Murid: Penarikan sampel murid dapat menggunakan
teknik purposive sampling atau random sampling. Purposive sampling dapat
digunakan untuk memilih murid kelas IV yang aktif dan memiliki pengalaman
dalam pembelajaran online. Random sampling dapat digunakan jika peneliti ingin
memastikan representasi yang lebih acak dari seluruh populasi kelas IV.
Dengan menggunakan kombinasi teknik-teknik ini, penelitian dapat mencapai
representasi yang relevan dari populasi yang diteliti, memungkinkan peneliti untuk
mendapatkan pemahaman yang lebih komprehensif tentang tantangan dalam
pembelajaran online menggunakan model website melalui YouTube di tingkat
MI/SD.

2. Artikel tentang “Desain Riset Media Pembelajaran Augmented Reality Berbasis


Discovery pada Mata Pelajaran IPA”
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
pengembangan, yang mengacu pada prosedur Borg & Gall. Berikut adalah beberapa
komponen desain penelitian yang mungkin digunakan dalam konteks ini:
 Populasi:
Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMPK PENABUR Depok
tahun ajaran 2021/2022. Jumlah populasi ini mencapai 40 orang.
 Sampel:
Sampel yang digunakan adalah seluruh siswa kelas VIII SMPK PENABUR Depok
tahun ajaran 2021/2022, yang berjumlah 40 orang. Dalam penelitian
pengembangan, seluruh populasi dapat menjadi sampel karena fokus utamanya
adalah pada pengembangan produk dan penerapannya di lingkungan nyata.
 Teknik Penarikan Sampel:
Teknik penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive
sampling. Purposive sampling dipilih karena penelitian ini fokus pada
pengembangan produk dan implementasinya di lingkungan pendidikan tertentu.
 Instrumen Pengumpulan Data:
Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data dapat berupa angket,
observasi, dan wawancara. Misalnya, angket digunakan untuk mengukur tingkat
kemenarikan produk dan tingkat kepraktisan produk. Observasi dapat digunakan
untuk melihat interaksi antara guru dan siswa saat menggunakan produk
augmented reality. Wawancara dengan ahli digunakan untuk mendapatkan
pandangan mendalam terkait aspek augmented reality, pembelajaran, dan
pendidikan IPA.
 Analisis Data:
Data yang dikumpulkan dapat dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Analisis
kuantitatif dapat melibatkan perhitungan persentase tingkat kemenarikan dan
tingkat kepraktisan produk. Analisis kualitatif dapat melibatkan interpretasi dari
hasil wawancara dengan ahli dan observasi.
Seluruh desain penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan produk media
pembelajaran augmented reality yang sesuai dengan kebutuhan guru dan siswa
serta dapat diimplementasikan secara praktis dalam pembelajaran Ilmu
Pengetahuan Alam kelas VIII.

3. Artikel tentang “Menumbuhkan Kesadaran dan Keterlibatan Sosial Mahasiswa: Best


Practice Dalam Perkuliahan Mata Kuliah Filantropi Pendidikan”
 Desain Penelitian: Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan
kualitatif digunakan untuk mendapatkan pemahaman mendalam tentang pengaruh
model pembelajaran filantropi pendidikan terhadap kesadaran dan keterlibatan
sosial mahasiswa. Data dikumpulkan melalui teknik observasi partisipatif, kegiatan
presentasi, dan wawancara mendalam.
 Populasi dan Sampel:
Populasi: Mahasiswa program studi Manajemen Pendidikan Agama Islam (MPI)
kelas A, B, dan C.
Sampel: Mahasiswa yang mengikuti mata kuliah filantropi pendidikan.
 Teknik Penarikan Sampel:
Pemilihan Kelas: Penelitian melibatkan mahasiswa kelas A, B, dan C dari program
studi Manajemen Pendidikan Agama Islam. Kelas ini dipilih mewakili variasi
dalam populasi mahasiswa.
Pemilihan Mahasiswa: Dalam setiap kelas yang terlibat, sejumlah mahasiswa yang
mewakili variasi dalam hal partisipasi, tingkat pemahaman, dan karakteristik
lainnya dipilih sebagai sampel.
Kriteria Inklusi: Mahasiswa yang secara sukarela setuju untuk berpartisipasi dalam
penelitian ini dan aktif mengikuti mata kuliah filantropi pendidikan.
Kriteria Eksklusi: Mahasiswa yang tidak bersedia berpartisipasi atau tidak
mengikuti mata kuliah filantropi pendidikan tidak termasuk dalam sampel.

Anda mungkin juga menyukai