Anda di halaman 1dari 109

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATERI GERAK

DENGAN MENGGUNAKAN MODEL DISCOVERY LEARNING


( Studi pada Kelas VIII F SMP Negeri 1 Gudo Tahun 2014/2015 )

9
PENYUSUN : AGUS RAKHMANTO, S. Pd.
ASAL SEKOLAH : SMP NEGERI 1 GUDO
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Ilmu Pengetahuan Alam merupakan mata pelajaran yang berkaitan

dengan cara mengetahui alam secara sistematis, sehingga ilmu pengetahuan

alam bukan hanya penguasaan pengetahuan yang berupa fakta, konsep saja

tetapi merupakan suatu proses penemuan. Pembelajaran ilmu pengetahuan

alam akan menjadikan siswa memiliki kemampuan mengembangkan

pengetahuan dan pemahaman konsep yang dapat diterapkan dalam kehidupan

sehari-hari, memecahkan masalah dan membuat keputusan serta

mengembangkan rasa ingin tahu.

Agar siswa dapat dengan mudah memahami konsep yang sedang

dipelajari, khususnya dalam pembelajaran gerak lurus beraturan dan gerak

lurus berubah beraturan, guru dituntut mampu melaksanakan pembelajaran

yang efektif dan efisien dan mampu mengaplikasikan berbagai kemampuan

dasar mengajar, memiliki kemampuan memilih dan menerapkan model serta

metode mengajar yang sesuai. Disamping itu guru dituntut pula memiliki

kemampuan melibatkan siswa secara aktif selama kegiatan pembelajaran

berlangsung, kemampuan menciptakan suasana yang dapat menunjang

tercapainya tujuan pembelajaran. Dengan demikian guru diharapkan mampu

mengantarkan siswanya berhasil mencapai tujuan pembelajaran.

Pada kegiatan belajar mengajar tahun sebelumnya guru mempunyai

banyak kendala untuk mencapai target ketuntasan hasil belajar siswa pada

kompetensi dasar menganalisis data percobaan gerak lurus beraturan dan


gerak lurus berubah beraturan serta penerapannya dalam kehidupan sehari-

hari. Peneliti waktu itu menggunakan metode cermah. Hasil evaluasi

ualangan harian dari pembelajaran kelas VIIB tahun 2013/2014 dari 33 siswa

hanya ada 14 siswa yang nilainya diatas rata-rata standart ketuntasan minimal

yang besarnya 72. Rendahnya target yang dicapai disebabkan karena 1).

banyak siswa yang belum mampu mengaplikasikan rumus kedalam soal, 2).

banyak siswa yang belum bisa membaca grafik pada gerak lurus, 3). terlalu

dominannya guru dalam pembelajaran sehingga pembelajaran menjadi

terpusat pada guru, 4). model pembelaran yang digunakan ceramah dan

diskusi.

Materi gerak ini kalau menurut KTSP diajarkan pada kelas VII

sedang pada kurikulum 2013 diajarkan pada kelas VIII yang terakumulasi

dalam rangkaian IPA terpadu pada kompetensi dasar 3.1 Memahami dan

menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan

rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait

fenomena dan kejadian tampak mata dengan idikator pencapaian 3.1.1)

Menjelaskan jenis gerak pada tumbuhan berdasarkan penyebabnya, 3.1.2)

Menganalisis contoh gerak pada tumbuhan berdasarkan penyebabnya dan

jenis rangsang yang diterima atau bagian tumbuhan yang menanggapi

rangsang, 3.1.3) Menganalisis alat gerak hewan berdasarkan kesesuaian

dengan lingkungan hidupnya, 3.1.4) Menjelaskan sistem otot hewan yang

sesuai dengan pola gerak yang dilakukan, 3.1.5) Menghitung kecepatan

seorang anak bersepeda dengan menggunakan rumusan, gerak lurus

beraturan, 3.1.6 Menganalisis peristiwa kelembaman berdasarkan grafik v – t


yang disajikan, 3.1.7 Menyimpulkan hubungan antara gaya dan massa dengan

percepatan benda bergerak, 3.1.8) Menyebutkan pasangan gaya aksi dan

reaksi, 3.1.9) Membandingkan besar gaya aksi reaksi yang terjadi antara

burung dengan udara ketika burung sedang terbang, 3.1.10 Mengevaluasi

penerapan hukum III Newton dalam kehidupan sehari-hari.

Peneliti telah memberikan pembelajaran pada kompetensi dasar

tersebut pada kelas VIII F dengan alasan sebagian siswa putri lebih banyak

jumlahnya dan aktif dalam belajar dan kerja dan diskusi kelompok tetapi

peneliti tidak sepenuhnya menggunakan model discovery learning secara

penuh mengingat materi yang diajarkan sangat banyak dan sangat menyita

waktu. Selesai pada kompetensi dasar tersebut peneliti melaksanakan ulangan

harian dengan menggunakan tes tulis uraian agar dapat melihat hasil karya

siswa secara nyata. Dari hasil uji kompetensi yang dilaksanakan pada kelas

VIII F hasilnya adalah dari 32 siswa hanya 22 siswa yang mendapatkan nilai

di atas rata-rata standart ketuntasan minimal 75.

Peneliti mendapatkan gambaran dari hasil evaluasi uji kompetensi

melalui hasil kerja siswa VIIIF dan menanyakan kepada siswa tentang

pencapaian nilai tersebut disebabkan karena 1) kelemahan dalam perhitungan

matematis pada gerak, 2) begitu banyaknya materi yang harus dihafalkan

sehingga daya serapnya kurang, 3) masih adanya siswa yang tidak mengikuti

kegiatan kelompok dalam mendiskusikan hasil percobaan sehingga ketika

dalam evaluasi dikeluarkan dalam soal tidak mampu mengaplikasikan ke

dalam soal.
Berdasarkan pengalaman di atas maka perlu adanya perubahan

dalam proses belajar mengajar dengan menggunakan model pembelajaran

Discovery Learning sesuai sintak-sintaknya, meningkatkan keaktifan siswa

dalam kegiatan kelompok dengan memberi motivasi pada siswa untuk lebih

giat dalam belajar, memulihkan kepercayaan kepada siswa dengan memberi

reward setiap jawaban atau pendapatnya benar, memberi tahu siswa yang lain

agar tidak memberi fanisme jika ada temannya yang menjawab salah, dan

mengecek daya serap siswa setelah selesai pembelajaran dalam kegiatan

penutup melalui review apa yang telah dipelajari serta peneliti menempatkan

diri sebagai fasilitator sehingga siswa tidak malu-malu dalam bertanya dan

menjawab permalahan yang dipelajari.

Penggunaan model Discovery Learning juga pernah dilaksanakan

oleh bu Sri Mursinah S. Pd. Dari SDN Sukun I kota Malang tahun pelajaran

2008/2009 dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan Prestasi Belajar Tentang

Letak Negera-Negara di Asia Tenggara Pada Peta Buta Dengan Menggunakan

Model Discovery Bagi Siswa Kelas VIC. Hasil penelitiannya menunjukkan adanya

peningkatan prestasi belajar siswa yang cukup signifikan pada peningkatan prestasi

belajar siswa dari tes awal dengan siklus I sebesar 14% dan peningkatan ketuntasan

belajar siswa sebesar 23%. Dan pada siklus I dengan siklus II peningkatan prestasi

belajar sebesar 10% dan peningkatan ketuntasan belajar siswa sebesar 29%.

Berdasarkan latar belakang kelas VIII F dan keberhasilan

penggunaan model Discovery Learning di SDN Sukun I Malang oleh Bu Sri

Mursinah, S. Pd. seperti pada uraian sebelumnya maka dalam pembelajaran

materi ini peneliti lebih yakin menggunakan model pembelajaran Discovery

Learning untuk mengatasi permasalahan yang telah peneliti paparkan.


Peneliti berupaya mencari pemecahannya dengan melakukan Penelitian

Tindakan Kelas berjudul “Peningkatan Hasil Belajar Materi Gerak

dengan Menggunakan Model Discovery Learning (Studi pada kelas

VIII F SMP Negeri 1 Gudo Tahun 2014/2015)”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah maka rumusan masalah pada

Penelitian Tindakan Kelas ini adalah : Apakah penggunaan model

pembelajaran Discovery Learning dapat meningkatkan hasil belajar materi

gerak siswa kelas VIII F SMP Negeri 1 Gudo?

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan hasil

belajar materi gerak siswa kelas VIII-F SMP Negeri 1 Gudo melalui

penerapan model Discovery Learning

D. Manfaat Penelitian

Hasil dari pelaksanaan penelitian ini diharapkan dapat memberi

manfaat yang berarti bagi:

1. Bagi Siswa

a. Memberikan pengalaman belajar yang bermakna pada proses

pembelajaran.

b. Meningkatkan hasil belajar siswa


2. Bagi Guru

Dapat meningkatnya kemampuan / profesionalisme guru dalam

menggunakan model pembelajaran Discovery Learning.

3. Bagi Sekolah

Dapat dijadikan pertimbangan untuk meningkatkan profesionalisme guru

dalam bentuk pelatihan model model pembelajaran Discovery Learning

E. Ruang Lingkup dan Keterbatasan Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada pada kelas VIII F SMP Negeri 1 Gudo pada

materi Gerak Lurus Beraturan dan Gerak Lurus Berubah Beraturan. Materi ini

diajarkan pada semester ganjil tahun pelajaran 2014/2015


BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Pembelajaran IPA

Proses pembelajaran IPA di sekolah hendaknya mengacu pada

Pedoman Umum Pembelajaran (Lampiran IV) dari Permendikbud RI Nomor

81A Tahun 2013 sebagai berikut. Secara prinsip, kegiatan pembelajaran

merupakan proses yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk

mengembangkan potensi mereka dalam sikap, pengetahuan, dan keterampilan

yang diperlukan dirinya untuk hidup dan untuk bermasyarakat, berbangsa,

serta berkontribusi pada kesejahteraan hidup umat manusia.

Oleh karena itu, kegiatan pembelajaran diarahkan untuk

memberdayakan semua potensi peserta didik menjadi kompetensi yang

diharapkan. pembelajaran harus diarahkan untuk memfasilitasi pencapaian

kompetensi yang telah dirancang dalam dokumen kurikulum agar setiap

individu mampu menjadi pebelajar mandiri sepanjang hayat, dan pada

gilirannya mereka menjadi komponen penting untuk mewujudkan masyarakat

belajar.

Untuk mencapai kualitas yang telah dirancang dalam dokumen

kurikulum, kegiatan pembelajaran perlu menggunakan prinsip yang: (1)

berpusat pada peserta didik, (2) mengembangkan kreativitas peserta didik, (3)

menciptakan kondisi menyenangkan dan menantang, (4) bermuatan nilai,

etika, estetika, logika, dan kinestetika, dan (5) menyediakan pengalaman

belajar yang beragam melalui penerapan berbagai strategi dan metode


pembelajaran yang menyenangkan, kontekstual, efektif, efisien, dan

bermakna.

B. Model Pembelajaran

Keberhasilan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar sangat

tergantung pada guru, karena guru merupakan ujung tombak dalam proses

pembelajaran. Untuk itu guru harus mampu memahami tujuan dan indikator

yang akan dicapai pada kompetensi dasar yang akan diajarkan termasuk

memilih metode, model dan strategi yang dipakai dalam membelajarkan

suatu kompetensi dasar, karena setiap kompetensi dasar memiliki

karakteristik tersendiri sehingga guru harus memilih metode, model dan

strategi sesuai.

Model Pembelajaran menurut Dewey dalam Joyce dan Well, 1986

adalah suatu rencana atau pola yang dapat digunakan untuk merancang tatap

muka di kelas atau pembelajaran tambahan di luar kelas serta menyusun

materi pembelajaran. Model Pembelajaran adalah merupakan rencana

mengajar yang memperlihatkan pola pembelajaran (Diknas, 1999). Pola

pembelajaran adalah terlihatnya kegiatan yang dilakukan guru, siswa, serta

bahan ajar yang mampu menciptakan siswa belajar, tersusun sistematis

mengenai rentetan peristiwa pembelajaran. Menurut Hosnan (2013) model

pembelajaran adalah merupakan sebuah kerangka konseptual yang

melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman

belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu dan berfungsi sebagai pedoman

bagi para perancang pembelajaran dan para pengajar dalam merencanakan


dan melaksanakan strategi dan aktivitas prinsip pembelajaran/paradigma

belajar dari pola lama bergeser menuju pola baru.

C. Model Discovery Learning

Discover berarti menemukan, sedang discovery adalah penemuan.

Berkaitan dengan pendidikan Oemar Hamalik dalam Mohammad Takdir

Illahi discovery adalah proses pembelajaran yang menitikberatkan pada

mental intelektual para anak didik dalam memecahkan berbagai persoalan

yang dihadapi, sehingga menemukan suatu konsep atau generalisasi yang

dapat diterapkan dilapangan. Menurut Masarudin Siregar discovery by

learning adalah proses pembelajaran untuk menemukan sesuatu yang baru

dalam kegiatan belajar-mengajar. Dan menurut Mohammad Takdir Illahi

discovery strategi merupakan salah satu metode yang memungkinkan para

peserta didik terlibat langsung dalam kegiatan belajar mengajar, sehingga

mampu menggunakan prsoses mentalnya untuk menemukan suatu konsep

atau teori yang sedang dipelajari.

Tujuan belajar model discovery learning

1. Mengembangkan kreativitas. Menurut Dr. Hasan Langgulung terbagi

menjadi 3 kelompok yaitu kreativitas gaya hidup, karya tertentu dan

proses intelektual.

2. Untuk mendapatkan pengalaman langsung dalam belajar. Menurut

William Burton, belajar berdasarkan penemuan yang melalui proses

pengalaman langsung merupakan kondisi yang sangat baik untuk

mencapai tujuan pembelajaran, sehingga dihasilkan suatu perubahan


karakter dan tingkah laku anak didik yang membawanya pada perubahan

interaksi, variasai dan aspek lingkungan.

3. Untuk mengembangkan kemampuan berfikir rasional dan kritis.

4. Untuk meningkatkan keaktifan anak didik dalam proses pembelajaran.

5. Untuk belajar memecahkan masalah.

6. Untuk mendapatkan inovasi dalam proses pembelajaran.

Karakteristik Discovery Learning

1. Mendorong terjadinya kemandirian dan inisiatif belajar siswa

2. Memandang siswa sebagai pencipta kemauan dan tujuan yang ingin

dicapai

3. Mendorong siswa untuk mampu melakukan penyelidikan.

4. Mendorong berkembangnya rasa ingin tahu secara alami pada siswa.

5. Menghargai peranan pengalaman kritis dalam belajar

4. Peserta didik mudah memahmi kondisi tertentu yang berkenaan dengan

aktivitas belajar.

Langkah-langkah Pembelajaran Discovery Learning

Menurut Hosnan dalam pendekatan saintifik dan kontektual dalam

pembelajaran abad 21

1. Problem statement (pernyataan/identifikasi masalah)

Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengidentifikasi

sebanyak mungkin agenda-agenda masalah yang relevan dengan bahan

pelajaran, kemudian salah satu dipilih dan dirumuskan dalam bentuk

hipotesis.

2. Stimulation ( stimulasi /pemberianrangsangan )


Pemberian rangsangan berfungsi untuk menyediakan kondisi interaksi

belajar yang dapat mengembangkan dan membantu peserta didik dalam

mengeksplorasi bahan.Menurut Bruner pemberian stimulasi dengan teknik

bertanya, yaitu mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang dapat

menghadapkan siswa pada kondisi internal yang mendorongeksplorasi.

Diharapkan pertanyaan-pertanyaan muncul dari siswa sendiri.

3. Data Collection ( pengumpulan data )

Guru member kesempatan kepadapeserta didik untuk mengumpulkan

informasi sebanyak-banyaknya yang relevan untuk membuktikan benar

atau tidaknya hipotesis.

4. Data Processing (pengolahan data )

Peserta didik mengolah data dan informasi yang telah diperoleh baik

melalui wawancara, observasi.

5. Verification ( pembuktian )

Peserta didik melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan

benar atau tidaknya hipotesis yang telah ditetapkan dengan temuan

alternative, dihubungkan dengan hasil data processing. Pembuktian

menurut Bruner bertujuan agar proses belajar akan berjalan dengan baik

dan kreatif jika guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk

menemukan suatu konsep, teori, aturan pemahaman melalui contoh-contoh

yang dijumpai dalam kehidupannya.


6. Generalization ( menarik kesimpulan/generalisasi )

Peserta didik menarik kesimpulan yang dapat dijadikan prinsip umum dan

berlaku untuk semua kejadian atau masalah yang sama dengan

memperhatikan hasil verifikasi (Syah, 2004 : 244)

F. Hasil Belajar

Hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa

setelah ia menerima pengalaman belajarnya. Howard Kingsley membagi tiga

macam hasil belajar, yaitu (a) keterampilan dan kebiasaan, (b) pengetahuan

dan pengertian, (c) sikap dan cita-cita. Masing-masing jenis hasil belajar

dapat diisi dengan bahan yang telah ditetapkan dalam kurikulum. Sedangkan

Gagne membagi lima kategori hasil belajar, yaitu (a) informasi verbal, (b)

keterampilan intelktual, (c) strategi kognitif, (d) sikap, dan (e) keterampilan

motoris. Dalam sistem pendidikan nasional rumusan tujuan pendidikan, baik

tujuan kurikuler maupun tujuan instruksional, menggunakan klasifikasi hasil

belajar dari Benyamin Bloom yang secara garis besar membaginya menjadi

tiga ranah, yaitu ranah kognitif, ranah afektif, dan ranah psikomotoris

(Sudjana, 2008:22).

Penilaian hasil belajar dilakukan guru selama dan diakhir

pembelajaran dengan menggunakan cara yang tertuang dalam Permendikbud

No. 66 tahun 2013 tentang Standar Penilaian dan Permendikbud No. 81A

tahun 2013 tentang Pedoman Implementasi Kurikulum terutama Lampiran IV

tentang Pedoman Umum Pembelajaran yang mencakup tentang penilaian

kompetensi pengetahuan, sikap dan ketrampilan.


Penilaian kompetensi sikap melalui observasi, penilaian diri,

penilaian “teman sejawat” (peer evaluation) oleh peserta didik dan jurnal.

Instrumen yang digunakan untuk observasi, penilaian diri, dan penilaian

antarpeserta didik adalah daftar cek atau skala penilaian (rating scale) yang

disertai rubrik, sedangkan pada jurnal berupa catatan pendidik. Penilaian

kompetensi pengetahuan melalui tes tulis, tes lisan, dan penugasan.

Penilaian kompetensi keterampilan melalui penilaian kinerja, yaitu penilaian

yang menuntut peserta didik mendemonstrasikan suatu kompetensi tertentu

dengan menggunakan tes praktik, proyek, dan penilaian portofolio.

G. Hipotesis Tindakan

Berdasarkan latar belakang dan kajian pustaka yang telah di uraikan maka

hipotesis tindakan penelitian ini adalah jika pembelajaran tentang materi

gerak menggunakan Model Discovery Learning, maka hasil belajar siswa

kelas VIII F semester ganjil tahun pelajaran 2014/2015 SMP Negri 1 Gudo

akan meningkat.
BAB III

METODE PENELITAN

A. Prosedur Penelitian

Penilitian ini dilaksanakan dengan menggunakan rancangan Penelitian

Tindakan Model Kemmis and Taggart, yang terdiri dari beberapa siklus, dalam

setiap siklus terdiri dari 4 tahap :

1. Perencanaan,

2. Pelaksanaan Tindakan,

3. Observasi (pengamatan),

4. Refleksi

Kegiatan yang dilakukan pada siklus pertama meliputi:

1. Tahap Perencanaan

Pada tahap perencanaan peneliti menyusun

a. Perangkat pembelajaran yaitu Silabus, Rencana Pelaksanaan

Pembelajaran

b. Lembar kerja siswa

c. Instrumen pengamatan guru yaitu berupa lembar observasi penilaian guru

dalam melaksanakan pembelajaran dengan metode discovery learning.

d. Instrumen pengamatan siswa yaitu berupa lembar observasi keaktifan

siswa dalam mengikuti kegiatan belajar.

e. Instrumen penilaian hasil belajar yaitu berupa soal tes.


2. Pelaksanaan

Jumlah jam pelajaran dalam siklus satu adalah delapan jam pelajaran yang

terbagi menjadi tiga pertemuan. Tujuan pembelajaran pada siklus satu dalah

: 1). Menjelaskan pengertian jarak, 2). Menjelaskan pengertian

perpindahan, 3). Menjelaskan pengertian kecepatan, 4). Menjelaskan

pengertian kelajuan, 5). Menghitung kecepatan suatu benda.

Pertemuan pertama pada siklus satu dilaksanakan hari Senin, 27 Oktober

2014 yang terdiri dari tiga jam pelajaran yaitu jam ke satu sampai dengan

jam ke tiga dimana alokasi waktu satu jam pelajaran adalah 40 menit.

Pada pertemuan ini dilaksanakan percobaan gerak lurus beraturan.

Pada pertemuan ke dua pada siklus satu dilaksanakan pada hari Jum’at, 31

Nopember 2014 jam ke lima sampai dengan jam ke enam. Pada pertemuan

ini peserta didik melaksanakan presentasi hasil diskusi percobaan gerak

lurus beraturan.

Pertemuan ketiga pada siklus satu dilaksanakan hari Senin, 3 November

2014 aplikasi rumus kecepatan dalam kehidupan sehari hari

3. Pengamatan

Yang diamati dalam pelaksanaan dalam pembelajaran adalah

a. Guru, observer melakukan pengamatan pelaksanaan model discovery

learning dengan lembar observasi tentang kegiatan guru dalam mengajar

b. Siswa, observer melakukan pengamatan pelaksanaan model discovery

learning dengan lembar observasi tentang kegiatan siswa dalam

pembelajaran

4. Refleksi :
Refleksi dilakukan setiap akhir pertemuan dengan melihat instrumen

yang berupa lembar pengamatan guru dalam mengajar dan lembar observasi

untuk siswa yang dilakukan oleh observer untuk mencari permasalahan

kelemahan yang terjadi selama kegiatan belajar. Kelemahan yang terjadi

pada pertemuan pertama sebagai modal peneliti untuk perbaikan pada

pertemuan kedua.

Kegiatan yang dilakukan pada siklus kedua.

Pada siklus kedua juga ada empat tahapan seperti yang dilakukan pada

siklus satu yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi.

Tujua pembelajaran pada siklus dua adalah sebagai berikut : 1).

Menjelaskan pengertian gerak lurus berubah beraturan, 2). Menjelaskan

macam-macam gerak lurus berubah beraturan, 3). Menghitung percepatan

suatu benda, 4). Mengaplikasikan percepatan dalam kehidupan sehari-hari

Pertemuan pertama pada siklus kedua adalah dilaksanakan pada hari Senin,

10 November 2014 yang dilaksanakan pada jam ke satu sampai jam ke tiga.

Pada pertemuan ini dilaksanakan percobaan gerak lurus berubah beraturan.

Pertemuan kedua pada siklus kedua adalah dilaksanakan pada hari Jum’at,

14 November 2014. Pada pertemuan ini dilaksanakan presentasi hasil

diskusi percobaan gerak lurus berubah beraturan.

Pertemuan ketiga pada siklus dua dilaksanakan pada hari Senin, 17

November 2014 jam ke satu sampai jam ke tiga. Pada pertemuan ini aplikasi

rumus percepatan dalam kehidupan sehari-hari.


B. Setting Penelitian

1. Lokasi Penelitian

Penelitian dilaksanakan di SMPN 1 Gudo Jombang Kabupaten Jombang

Jawa Timur.

SMP Negeri 1 Gudo berada disebelah barat kantor kecamatan Gudo dan

terletak di Jl. Raya Gudo no 3 Jombang

2. Waktu Penelitian

Rencana tindakan yang ditulis pada proposal dilaksanakan pada tanggal

minggu akhir Oktober sampai minggu akhir Nopember. Pelaksanaan

tindakan dikerjakan mulai tanggal 27 Oktober sampai 17 Nopember 2014

Nopember sampai 2014 setiap hari Senin dan Jum’at masing-masing 3x40

menit dan 2x40 menit.

C. Subyek Penelitian

Subyek penelitian adalah siswa kelas VIII F SMPN 1 Gudo berjumlah 32

siswa. Nama-nama siswa yang terlibat disajikan pada lampiran 1.

Observer terdiri dari dua orang guru yaitu : Ibu Emmy Setyaningrum, S.Pd.

dan Ibu Lila Hati, S. Pd yang membantu dalam merekam dalam proses

pembelajaran dalam penelitian.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data terdiri dari dua bagian yaitu :

Data yang diperlukan dalam penelitian ini berupa data kuantitatif yang

diperoleh dari hasil ulangan harian melalui tes tulis, dan data kualitatif dari

hasil pengamatan oleh pengamat yang dilaksanakan selama pembelajaran

berlangsung dengan menggunakan lembar pengamatan.


E. Instrumen Penelitian

Instrumen dalam penelitian ini terdiri dari :

1. Guru, berupa lembar penilaian guru dalam melaksanakan kegiatan belajar

mengajar berupa angket yang diisi oleh observer.

2. Siswa, berupa lembar penilaian siswa dalam mengikuti kegiatan belajar

mengajar berupa angket yang diisi oleh obsever

3. Hasil belajar, berupa soal tes

F. Tehnik Analisis Data

Data yang telah diperoleh dianalisis untuk mengetahui sejauh mana

pemahaman siswa terhadap kompetensi dasar yang telah diajarkan melalui

model discovery learning. Sebagai tindak lanjut jika kegiatan yang telah

dilakukan belum mengalami kemajuan maka dilkukan kegiatan alternatif lain

dengan melakukan wawancara.

Data hasil ulangan harian dianalisis secara diskriptif untuk mengetahui

nilai masing masing siswa sehingga dapat dilihat prosentase ketuntasan belajar

individual maupun klasikal

1. Ketuntasan belajar individu dihitung menggunakan rumus :

Ketuntasan belajar Individual = Jumlah skor yang diperoleh x 100 %


Skor maksimum

Seorang siswa dikatakan tuntas jika nilai yang diperoleh ≥ 75 %

2. Ketuntasan belajar klasikal dihitung menggunakan rumus :

Ketuntasan belajar Klasikal =Jumlah siswa yang tuntas individual x 100 %


Jumlah siswa dalam kelas
Secara klasikal materi dikatakan tuntas jika siswa yang tuntas secara

individu ≥ 85%

Data hasil pengamatan dianalisis secara diskriptif untuk mengetahui proses

pembelajaran sudah sesuai dengan rencana atau belum dan melihat

kelemahan-kelemahan yang ada selama pembelajaran berlangsung


BAB IV

HASIL PENELITIAN

A. HASIL SIKLUS I

Penyajian data mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hasil

pengamatan, dan hasil tes tulis terhadap pelaksanaan tindakan sampai dengan

hasil refleksi pada siklus 1 disampaikan secara berturutan sebagai berikut :

1. Perencanaan

a. Waktu penelitian :

1. Hari / tanggal : Senin dan Jum’at / 27, 31 Oktober, 3

Nopember 2014

2. Kelas : VIII-F

3. Jam pelajaran : Senin, Jam 1-3 dan Jum’at jam 5-6

b. Perangkat pembelajarn

1. Rencana pelaksanaan pembelajaran ( RPP )

2. Media pembelajaran : penggaris, stopwatch, lks

3. Materi pembelajaran : gerak lurus beraturan

4. Kompetensi Dasar : 3.1 Memahami dan menerapkan

pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan

rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,

budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata

c. Instrumen pengumpul data

1. Lembar Kerja Siswa

2. Soal Tes Tulis


3. Lembar Pengamatan guru dan siswa

2. Pelaksanaan tindakan

Pelaksanaan pembelajaran pada siklus 1 sebagaimana diuraikan

pada RPP (lampiran 3). Selama proses pembelajaran berlangsung

dilakukan pengamatan oleh seorang pengamat

3. Observasi

Pada akhir siklus 1 peleku tindakan melakukan ulangan harian

untuk mengukur hasil belajar siswa dengan soal-soal yang telah

dipersiapkan.

Data skor hasil ulangan harian dianalisis sebagai berikut :

Data hail ulangan harian siklus 1 .

Skor Yang Diperoleh Tiap Soal/ Jml Keter- Ketuntasan


No
Skor Maksimum Tiap Soal Skor Capaian Belajar
Absen
1/10 1/10 3/20 4/20 5/20 6/20 ( %) Ya Tidak
1 10 5 20 20 5 20 80 80 v -
2 10 5 20 20 20 20 95 95 v -
3 10 10 20 20 20 20 100 100 v -
4 5 10 20 20 20 20 95 95 v -
5 10 10 20 20 20 20 100 100 v -
6 5 5 10 20 20 20 80 80 v -
7 0 5 20 10 20 20 75 75 v -
8 5 5 20 20 20 5 75 75 v -
9 10 5 15 10 15 15 70 70 - v
10 5 5 20 10 10 20 70 70 - v
11 10 5 20 20 20 20 95 95 v -
12 5 5 5 20 5 20 60 60 - v
13 5 5 20 15 20 20 85 85 v -
14 10 5 5 20 20 20 80 80 v -
15 10 5 15 10 15 15 70 70 - v
16 10 5 20 20 20 20 95 95 v -
17 10 5 5 20 20 20 80 80 v -
18 10 10 20 20 20 20 100 100 v -
19 5 5 0 5 5 0 20 20 - v
20 5 5 20 15 10 10 65 65 - v
21 10 5 5 5 5 5 35 35 - v
22 10 5 20 20 20 20 95 95 v -
23 10 5 20 20 20 20 95 95 v -
24 5 10 20 20 20 20 95 95 v -
25 5 5 20 10 10 20 70 70 - v
26 10 5 20 15 20 20 90 90 v -
27 5 10 20 15 20 20 90 90 v -
28 5 0 20 5 10 20 60 60 - v
29 10 5 20 20 20 20 95 95 v -
30 10 5 20 20 20 20 95 95 v -
31 10 5 5 20 20 5 65 65 - v
32 5 5 10 20 20 10 70 70 - v
Jumlah
Skor 245 185 515 525 530 545 2545
Jumlah
Skor
Maksimal 320 320 640 640 640 640 3200
% Skor
Tercapai 76,56 57,81 80,47 82,03 82,81 85,16 79,53

Hasil analisis data diatas sebagai berikut :

1. Ketuntasan belajar individu ( siswa yang persentase ketercapaian minimal

75 ) sebanyak 21 siswa dari 32 siswa di kelas VIII-F

2. Ketuntasan belajar klasikal = 21/32 x 100% = 65,63 %

3. Ketuntasan belajar klasikal belum mencapai standar yang ditentukan

yaitu sebesar 85 %
Hasil pengamatan selama proses pembalajaran dari siklus 1

diperoleh informasi adanya beberpa kelemahan yang selanjutnya perlu

dilakukan perbaikan diantaranya 1). Siswa kurang berani mengajukan

pertanyaan dalam mempelajari konsevasi rumus kecepatan, 2). Siswa

kurang memahami operasional bilangan desimal dan bulat, 3). Masih

kurangnya antusias siswa dalam mendiskusikan hasil percobaan. Siswa

yang belum mencapai ketuntasan belajar diwawancarai oleh pelaku

tindakan dari hasil wawancara dapat disimpulkan bahwa faktor rendahnya

hasil ulangan harian karena minat belajar rendah, hal ini terbukti dia

menyadari akan ketidak mngertiannya terhadap materi pembelajaran

namun tidak mau bertanya walaupun telah diberi kesempatan untuk

bertanya.

4. Refleksi

Dari paparan diatas dapat disimpulkan sebagai berikut :

a. Adanya kelompok dengan anggota yang pasif, sehingga kegiatan

pembelajaran perlu adanya tindakan :

1. Membangun motivasi dan aktivitas pembelajaran siswa terutama dalam

konversi rumus dan operasional bilangan

b. Perlu perhatian khusus kepada siswa yang minat belajar dan motivasinya

rendah sehingga tidakketinggalan dengan yang lain

c. Perlu melanjutkan pada siklus II


B. HASIL SIKLUS II

Pada siklus II ini peneliti tetap mempertahankan kelompok seperti

pada siklus I karena masing-masing kelompok sudah terbentuk kerjasama,

meningkatkan peran guru untuk memberikan bimbingan pada saat siswa

melakukan percobaan dan diskusi kelompok guna memberikan bantuan

kepada siswa yang mengalami kesulitan

Rencana pelaksanaan pembelajaran untuk siklus II sebagai berikut :

1. Perencanaan

a. waktu penelitian :

1. Hari / tanggal : Senin dan Jum’at/ 10, 14, 17 Nopember 2014

2. Kelas : VIII-F

3. Jam pelajaran : Senin jam 1-3 dan Jum’at jam 5-6

b. Perangkat pembelajarn

1. Rencana pelaksanaan pembelajaran ( RPP )

2. Media pembelajaran : papan luncur, bola pejal, stopwatch.

3. Materi pembelajaran : gerak lurus berubah beraturan

c. Instrumen pengumpul data

1. Lembar Kerja Siswa

2. Soal Tes Tulis

3. Lembar Pengamatan guru dan siswa

2. Pelaksanaan tindakan

Pelaksanaan pembelajaran pada siklus 2 sebagaimana diuraikan

pada RPP (lampiran3). Selama proses pembelajaran berlangsung dilakukan

oleh pengamatan seorang pengamat


3. Observasi

Pada akhir siklus 2 peneliti melakukan tindakan ulangan harian

untuk mengukur hasil belajar siswa dengan soal-soal yang telah

dipersiapkan.

Data skor hasil ulangan harian dianalisis sebagai berikut :

Ketuntasa

Skor Yang Diperoleh Tiap Soal/ Jml Keter- n


No Capaia
Absen Skor Maksimum Tiap Soal Skor n Belajar

3/2 4/2 Tida


1/10 1/10 0 0 5/20 6/20 ( %) Ya k
1 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
2 10 10 20 20 20 20 100 100 v -
3 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
4 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
5 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
6 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
7 10 10 10 10 10 10 60 60 - v
8 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
9 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
10 10 10 20 20 20 20 100 100 v -
11 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
12 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
13 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
14 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
15 10 10 10 10 10 10 60 60 - v
16 10 10 20 20 20 20 100 100 v -
17 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
18 10 10 20 20 10 20 90 90 v -

19 10 10 10 10 5 10 55 55 - v
20 10 10 10 10 10 10 60 60 - v
21 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
22 10 10 15 15 10 20 80 80 v -
23 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
24 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
25 10 10 20 15 10 20 85 85 v -
26 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
27 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
28 10 10 15 20 10 20 85 85 v -
29 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
30 10 10 20 20 20 20 100 100 v -
31 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
32 10 10 20 20 10 20 90 90 v -

Jumlah
Skor 320 320 590 590 355 600 2775
Jumlah
Skor
Maksim 320
al 320 320 640 640 640 640 0
% Skor
Tercapa 100,0 100,0 92,1 92,1 55,4 93,7 86,7
i 0 0 9 9 7 5 2

Hasil analisis data diatas sebagai berikut :

1. Ketuntasan belajar individu ( siswa yang persentase ketercapaian minimal

75 ) sebanyak 28 siswa dari 32 siswa di kelas VIII-F

2. Ketuntasan belajar klasikal = 28/32 x 100% = 87,50 %

3. Ketuntasan belajar klasikal sudah melebihi standar minimal yang

ditentukan yaitu sebesar 85 %

4. Adanya peningkatan ketuntasan belajar klasikal jika dibanding dengan

siklus I sebesar 21,87% yaitu dari 65,63 % menjadi 87,50 %


5. Dari 32 siswa yang mengikuti ulangan harian pada siklus II ternyata masih

ada 4 siswa yang belum tuntas. Nilai hasil ulangan siklus II hasilnya telah

memenuhi standar yang diharapkan

Hasil pengamatan selama proses pembalajaran dari siklus II

diperoleh informasi ada peningkatan prestasi belajar siswa jika dibanding

dengan siklus I, juga tampak adanya peningkatan motivasi dan kemauan

belajar lebih tinggi

Siswa yang belum mencapai ketuntasan belajar diwawancarai oleh pelaku.

Dari hasil wawancara dapat disimpulkan bahwa faktor rendahnya hasil

ulangan harian karena perhatian orang tua terhadap belajarnya dirumah sangat

rendah

d. Refleksi

Dari paparan diatas dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Adanya peningkatan ketuntasan belajar klasikal 21,87 % dari siklus I

65,63% menjadi 87,50 % pada siklus II.

2. Nilai ulangan harian telah mencapai standart ketuntasan klasikal yang

telah ditetapkan

C. PEMBAHASAN AKHIR

Hasil dari keseluruhan tindakan dapat dianalisis sebagai berikut :

1. Hasil ulangan setelah siklus I sebanyak 21 siswa ( 65,63 %) telah

mencapai ketuntasan belajar individu dan 11 siswa ( 34,37 ) belum tuntas

2. Hasil ulangan setelah siklus II sebanyak 28 siswa ( 87,50 % ) telah

mencapai ketuntasan belajar individu dan 4 siswa ( 12,5 %) belum tuntas


3. Penggunaan model discovery learing dapat meningkatkan hasil belajar

IPA pada materi Menghitung kecepatan dan percepatan seorang anak

bersepeda dengan menggunakan rumusan, siswa kelas VIII-F SMP Negeri

1 Gudo Jombang tahun pelajaran 2014/2015.


BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

Berdasar paparan pada bab IV dikemukakan kesimpulan bahwa model

discovery learning dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas VIII-F pada

kompetensi dasar gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan.

B. SARAN

Berdasarkan kesimpulan yang diperoleh pada penelitian ini, peneliti

menyarankan pada rekan guru :

1. Melakukan penelitian lanjutan pada materi lain sehingga dapat

memperluas wawasan untuk memunculkan ide – ide baru.

2. Lebih menekankan pengoperasionalan bilangan baik bulat maupun

desimal.

3. Lebih menekankan konversi rumus dengan penglogikaan dengan

memasukkan bilangan bulat yang tidak sama ke dalam rumus dan benar.
DAFTAR PUSTAKA

Endang Mulyatiningsih, 2011. Metode Penelitian Terapan Bidang Pendidikan.

Bandung. AlfaBeta

M. Hosnan, 2014. Pendekatan Saintifik dan Kontektual Dalam Pembelajaran

Abad 21. Bogor. Ghalia Indonesia.

Abdul Majid, 2008. Perencanaan Pembelajaran. Bandung. Rosda.

Mohammad Takdir Illahi, 2012. Pembelajaran Discovery dan Strategi. Jogyakarta.

Diva Press
Lampiran 1: Daftar Nama Siswa

DAFTAR NAMA SISWA


SMP NEGERI 1 GUDO TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Kelas : VIII - F Laki-laki 14


Wali Kelas : AGUS RAKHMANTO, S.Pd. Perempuan 18
Jumlah 32
Mata Pelajaran : ………………………………………….………
Kegiatan : ………………………………………….………

No.
No Nama L/P
Induk
1 7411 AGNES WAHYUNI ANDARESTA P
2 7419 ALFIYATUSH NURUL JANNAH P
3 7428 ANGGUN REGITA PANGESTI P
4 7430 APRINIA HANDAYANI P
5 7431 ARINGGA RANI MAHARDIKA P
6 7439 AYUNDA ARABILA P
7 7442 BARIK IBRAHIM L
8 7448 CITRA FIDYANA P
9 7451 DANNY ZAKARIA L
10 7468 DWI NUR HARTANTO L
11 7469 DWI SETYANINGRUM P
12 7474 ELIMILENIA AGUSTIN P
13 7480 ETY NUR SHYAMI P
14 7484 FANI TRI MULYA HARTA L
15 7489 FEBRYARDIA ERLANGGA L
16 7492 FERDY DWI PRASETYO L
17 7507 HENI SURYA ANJARWATI P
18 7517 IKA KAILA PUTRI P
19 7520 IMAM NUR HADI L
20 7558 MOHAMMAD YULIANTO L
21 7574 NOVA GEOFANI L
22 7578 NUR KHOIRI L
23 7591 PUTRI AYU NINGTYAS P
24 7592 PUTRI DIAN PERMATA SARI P
25 7604 RICKY MAULANA L
26 7606 RINDA PRAMUJA L
27 7616 SEPTI RATNA SARI P
VIGAR BRAMASKO
28 7642 L
NURHERLAMBANG
29 7648 WIDIYA ANDRIATI P
30 7650 WIMMI ADITYA YULIANTI P
31 7655 YULI ERNAWATI P
32 7663 RIYAN FAISAL ALFARIZI L
Lampiran 2 : Silabus
SILABUS MATA PELAJARAN:

ILMU PENGETAHUAN ALAM

Satuan Pendidikan : SMP NEGERI 1 GUDO

Kelas /Semester : VIII / Ganjil

Kompetensi Inti*
Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 1 :
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara
KI 2 :
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
KI 3 : teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
KI 4 : pandang/teori.
Materi Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian
Pokok Waktu Belajar

1.1 Mengagumi Gerak


Mengamati Tugas 1 x 5 JP  Buku
keteraturan dan paket,
Lurus 1. Benda-benda yang bergerak, 1. Tugas proyek: Gambarkan grafik sebuah mobil
kompleksitas  Lembar
ciptaan Tuhan misalnya sepeda yang melaju di jalan yang melaju di jalan menempuh jarak 30 km, kerja
tentang aspek fisik yang rata, jalan menanjak dan jalan apabila pada jam 1 dipercepat menempuh jarak Praktikum
dan kimiawi, yang menurun. 12 km, jam 2 mobil bergerak lurus samkmpai  Buku atau
kehidupan dalam 2. Tetesan kecap dari sedotan jarak 25 jarak, jam ke 3 mobil bergerak sumber
ekosistem, dan minuman yang dipasang pada mobil- diperlambat sampai jarak 30 km sampai belajar
peranan manusia mobilan akhirnya berhenti! yang
dalam lingkungan 2. Diskusi kelompok membahas hasil percobaan relevan.
serta 3. Membuat laporan praktik  Media
mewujudkannya Menanya: elektronik
dalam pengamalan
ajaran agama yang 1. Tanya jawab tentang konsep gerak Observasi
dianutnya sehari-hari dan gerak dalam fisika
2. Bagaimana gerakan sebuah benda Menilai kegiatan praktikum dengan rubrik
2.1 Menunjukkan
yang dilempar ke atas atau yang eksperimen tetesan oli dan ticker timer.
perilaku ilmiah
jatuh ke bawah?
(memiliki rasa ingin
3. Bagaimana cara yang lebih mudah
tahu; objektif; jujur;
memindahkan batu yang besar?
teliti; cermat;
Portofolio
tekun; hati-hati;
bertanggung Eksperimen/explorer: Mengumpulkan:
jawab; terbuka;
kritis; kreatif; 1. Pengertian gerak (gerak relative) 1. Laporan tugas proyek
inovatif dan peduli
lingkungan) dalam 2. Menentukan kelajuan rata-rata. 2. Laporan tertulis kelompok
aktivitas sehari-hari 3. Gerak lurus beraturan (GLB)
sebagai wujud 4. Gerak lurus berubah beraturan
implementasi sikap dipercepat, diperlambat (ticker timer, Tes Tulis
dalam melakukan papan luncur, mobil mainan, gunting,
pengamatan,perco ganjal). Contoh soal PG
baan, dan 5. Eksplorasi untuk mendapatkan grafik
berdiskusi tetesan oli dan ticker timer 1. Perhatikan gambar di bawah ini !
2.2 Menghargai kerja
individu dan
kelompok dalam Asosiasi
aktivitas sehari-hari
sebagai wujud  Menganalisis data untuk mendapat
implementasi konsep gerak, GLB dan GLBB.
melaksanakan  Mengolah data percobaan ke dalam
percobaan dan grafik, dan membandingkan hasil
melaporkan hasil percobaan tetesan oli dengan ticker
percobaan. timer.
2.3 Menunjukkan
perilaku Komunikasi
bijaksana dan
bertanggung  Diskusi kelompok membahas hasil
jawab dalam percobaan Buah kelapa yang jatuh dari pohonnya akan
aktivitas sehari-  Membuat laporan praktik
mengalami….
hari sebagai  Mempresentasikan hasil praktek
wujud a. gerak lurus
implementasi b. gerak melingkar
sikap dalam c. gerak parabola
memilih makanan d. gerak tidak beraturan
dan minuman
yang
menyehatkan Contoh Soal Uraian
dan tidak
Mengapa buah mangga yang jatuh dari pohonnya
merusak tubuh.
(jatuh bebas) dikatakan sebagai contoh gerak
2.4 menunjukkan
beraturan dipercepat.
penghargaan
kepada orang lain
dalam aktivitas
sehari-hari sebagai
wujud
implementasi
penghargaan pada
orang yang
menjual makanan
sehat tanpa
campuran zat aditif
yang berbahaya
3.1 Memahami gerak
lurus, dan
pengaruh gaya
terhadap gerak
berdasarkan
Hukum Newton,
serta
penerapannya
pada gerak
makhluk hidup dan
gerak benda dalam
kehidupan sehari-
hari
4.1 Melakukan
penyelidikan
tentang gerak,
gerak pada
makhluk hidup,
dan percobaan
tentang pengaruh
gaya terhadap
gerak
3.2 Menjelaskan
keterkaitan struktur
jaringan tumbuhan
dan fungsinya,
serta berbagai
pemanfaatannya
dalam teknologi
yang terilhami oleh
struktur tersebut
Lampiran 3 :
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMPN 1 Gudo

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/semester : VIII / Ganjil

Topik : Gerak pada Makhluk Hidup dan Benda

Sub Topik : Gerak Benda Lurus

Alokasi Waktu : 5 Jam Pelajaran

A. KOMPETENSI INTI

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli

(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara

efektif dengan lingkungan social dan alam dalam jangkauan pergaulan dan

keberadaannya

3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan

prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,

teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata

4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan,

mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak

(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai

dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut

pandang/teori

B. KOMPETENSI DASAR

1.1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek


fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia

dalam lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran

agama yang dianutnya

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur;

teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis;

kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari

2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari

sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan

melaporkan hasil percobaan.

3.1 Memahami gerak lurus, dan pengaruh gaya terhadap gerak berdasarkan

Hukum Newton, serta penerapannya pada gerak makhluk hidup dan

gerak benda dalam kehidupan sehari-hari.

Indikator Pencapaian Kompetensi

3.1.5 Menghitung kecepatan seorang anak bersepeda dengan menggunakan

rumusan gerak lurus beraturan

4.1 Melakukan penyelidikan tentang gerak, gerak pada makhluk hidup, dan

percobaan tentang pengaruh gaya terhadap gerak.

4.1.3. Melakukan percobaan gerak lurus pada benda

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Menjelaskan pengertian jarak

2. Menjelaskan pengertian perpindahan

3. Menjelaskan pengertian kecepatan

4. Menjelaskan pengertian kelajuan

5. Menghitung kecepatan suatu benda


6. Mengaplikasikan prinsip kecepatan dalam kehidupan sehari-hari

D. MATERI

1. Materi Fakta

2. Materi Konsep

Pada Gambar 1.22 Semisal gambar tersebut adalah letak rumah, letak

sekolah, dan lintasan dari rumah ke sekolah. Setiap hari berangkat dari rumah ke

sekolah kemudian kembali lagi ke rumah. Jika diukur, misalnya jarak rumah ke

sekolah 2 km, maka jarak tempuh yang dilakukan setiap hari adalah 4 km.

Namun, perpindahan yang dilakukan bernilai nol km. Mengapa demikian?

Ada perbedaan makna antara jarak dan perpindahan. Jarak merupakan panjang

lintasan yang ditempuh, sedangkan perpindahan merupakan jumlah lintasan

yang ditempuh dengan memperhitungkan posisi awal dan akhir benda, atau

dengan kata lain perpindahan merupakan jarak lurus dari posisi awal sampai

posisi akhir.
Sumber: Dingrando, dkk 2007

Gambar 1.24 Jarak dan waktu tempuh seseorang yang sedang berlari

Pada Gambar 1.24, seorang atlet berlari menempuh jarak 30 meter dalam waktu 6

detik. Dengan kata lain, atlet tersebut menempuh jarak mencapai 5 meter setiap

detiknya. Jarak tertentu (s) setiap detiknya (t) disebut sebagai kelajuan atau secara

matematis dapat ditulis (v), dan dirumuskan sebagai:

Speedometer yang ada di kendaraan tidak mengukur kecepatan gerak, tetapi

mengukur kelajuan.
Angka yang ditunjukkan pada speedometer selalu berubah-ubah. Speedometer ini

menunjukkan kelajuan sesaat mobil yang sedang bergerak.

Berbeda dengan speedometer, biasanya mobil modern menggunakan GPS (Global

Positioning System) untuk menginformasikan letak, kecepatan, arah, dan waktu

secara akurat. Pada Gambar 1.26, sebuah mobil melaju dengan GPS yang

menunjukkan angka yang tetap 20 m/s atau 72 km/jam.

Jika kelajuan mengukur jarak tempuh, maka kecepatan (v) mengukur perpindahan

(Δs) gerak benda tiap waktu (t), jika dirumuskan adalah:


Meskipun kelajuan dan kecepatan memiliki definisi konsep yang berbeda, namun

pada gerak lurus kecepatan dan kelajuan memiliki nilai, simbol (v), serta satuan

yang sama (m/s).

Jika melakukan perjalanan dari rumah ke sekolah, kendaraan yang ditumpangi

bergerak dengan kecepatan yang berubah-ubah tiap waktu.

E. PENDEKATAN/STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN

1. Pendekatan : Saintifik

2. Metode : Eksperimen

3. Model : Discovery Learning

F. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER PEMBELAJARAN

1. Mistar

2. Stop watch

G.SUMBER BELAJAR

a. Siti Zubaidah, dkk. Ilmu Pengetahuan Alam Kelas VIII. Puskurbuk

2013. Jakarta, 2014.

b. http://fisikastudycenter.com/animasi-fisika/308-cara-membaca-ticker-

timer
H. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan ke 1 (5 jam pelajaran )

Langkah-

langkah Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Model Waktu

Discovery

Pendahu Mencipta  Guru menyiapkan peserta didik 20 menit

luan kan untuk belajar

Situasi  Peserta didik berdoa sebelum

(Stimulasi pelajaran dimulai Guru melakukan

) pemusatan perhatian:

Pada awal bagian ini guru memberi

apersepsi kenapa pesawat terbang

butuh landasan panjang untuk

landing dan take up. (mengamati)

 Peserta didik akan termotivasi

untuk bertanya, yaitu: (menanya)

Faktor apa yang menyebabkan

pesawat dapat terbang

 Guru menyampaikan kepada

peserta didik tujuan pembejalaran

Kegiatan Pembahasan  Menyampaikan informasi tentang 140 menit

Inti Tugas dan kegiatan yang akan dilakukan yaitu

Identifikasi eksperimen gerak lurus


Masalah  Membagi peserta didik menjadi 6

kelompok (1 kelompok 5-6 orang)

 Eksperimen kelompok untuk

melakukan percobaan gerak lurus

menggunakan stopwatch

Observasi  Peserta didik melakukan percobaan

gerak lurus menggunakan

Pengumpulan stopwatch

data  Peserta didik mengamati

percobaaan dan mencatat data

Pengolahan pengamatan (mengumpulkan data)

data dan  Peserta didik mengolah dan


analisis menganalisis percobaan gerak lurus

dengan cara menjawab pertanyaan


Verifikasi – pertanyaan pada LKS
Generalisasi (mengasosiasiakan)

 Presentasi hasil percobaan

Diskusi bagaimana bentuk

hubungan antara jarak dan waktu?

dan bagaimana hubungan antara

kecepatan gerak mobil dengan

waktu berdasarkan data hasil

percobaan dan mencocokkan

dengan konsep pada buku sumber


 Membuat kesimpulan tentang

hubungan jarak tempuh dengan

waktu yang teramati pada

percobaan

 Peserta didik mempresentasikan

hasil kerja kelompok

(mengomunikasikan)

Penutup  Peserta didik dan guru mereview 40 menit

hasil kegiatan pembelajaran

 Guru memberikan penghargaan

(misalnya pujian atau bentuk

penghargaan lain yang relevan)

kepada kelompok yang berkinerja

baik

 Peserta didik menjawab soal tentang

gerak lurus

 Guru memberikan jurnal belajar

kepada peserta didik (refleksi)


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMPN 1 Gudo

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/semester : VIII / Ganjil

Topik : Gerak pada Makhluk Hidup dan Benda

Sub Topik : Gerak Benda Lurus Berubah Beraturan

Alokasi Waktu : 8 Jam Pelajaran

A. KOMPETENSI INTI

3. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

4. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli

(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara

efektif dengan lingkungan social dan alam dalam jangkauan pergaulan dan

keberadaannya

3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan

prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,

teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata

4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan,

mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak

(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai

dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut

pandang/teori

B. KOMPETENSI DASAR

1.2 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek


fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia

dalam lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran

agama yang dianutnya

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur;

teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis;

kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari

2.3 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari

sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan

melaporkan hasil percobaan.

3.1 Memahami gerak lurus, dan pengaruh gaya terhadap gerak berdasarkan

Hukum Newton, serta penerapannya pada gerak makhluk hidup dan

gerak benda dalam kehidupan sehari-hari.

Indikator Pencapaian Kompetensi

3.1.5 Menghitung kecepatan seorang anak bersepeda dengan menggunakan

rumusan gerak lurus berubah beraturan

4.1 Melakukan penyelidikan tentang gerak, gerak pada makhluk hidup, dan

percobaan tentang pengaruh gaya terhadap gerak.

4.1.3. Melakukan percobaan gerak lurus berubah beraturan pada benda

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

7. Menjelaskan pengertian gerak lurus berubah beraturan

8. Menjelaskan macam-macam gerak lurus berubah beraturan

9. Menghitung percepatan suatu benda

10. Mengaplikasikan percepatan dalam kehidupan sehari-hari


D. MATERI

Gambar 1.27 dan 1.28 menunjukkan mobil yang sedang bergerak menjauhi lampu

merah lalu lintas akan dipercepat, sedangkan saat mendekati lampu merah lalu

lintas akan diperlambat. Percepatan atau perlambatan mobil tersebut dengan

mudah dapat diamati dari adanya perubahan besar kecepatan mobil yang

ditunjukkan oleh jarum speedometer atau angka yang muncul pada GPS.

Misalnya saat mendekati lampu lalu lintas, mobil yang awalnya bergerak dengan

kecepatan sebesar 72 km/jam diperlambat hingga 0 km/jam dalam selang waktu 5

detik dengan proses perubahan seperti dalam tabel berikut

E. PENDEKATAN/STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN

1. Pendekatan : Saintifik

2. Metode : Eksperimen

3. Model : Discovery Learning


F. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER PEMBELAJARAN

Alat

1. Bola

2. Papan luncur

3. Penggaris/meteran

3. Stopwatch

G. SUMBER BELAJAR

a. Siti Zubaidah, dkk. Ilmu Pengetahuan Alam Kelas VIII. Puskurbuk 2013.

Jakarta, 2014.

b. http://fisikastudycenter.com/animasi-fisika/308-cara-membaca-ticker-

timer

H. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan ke 1 (3JP)

Kegiatan Langkah- Deskripsi Kegiatan Alokasi

langkah Model Waktu

Discovery

Pendahu Menciptakan  Guru menyiapkan peserta didik untuk 20

luan Situasi belajar menit

(Stimulasi)  Peserta didik berdoa sebelum pelajaran

dimulai

 Guru melakukan pemusatan perhatian:

Pada awal bagian ini guru memberi

apersepsi menjatuhkan kelereng/batu dan

selembar kertas yang digulung dan


dijatuhkan secara bersamaan dengan

ketinggian yang sama. (mengamati)

 Peserta didik akan termotivasi untuk

bertanya, yaitu:

(menanya)Benda manakah yang lebih

dahulu sampai di tanah?

- Bagaimanakah bentuk gerak dari kedua

benda tersebut?

 Guru menyampaikan kepada peserta didik

tujuan pembejalaran

Kegiatan Pembahasan  Menyampaikan informasi tentang kegiatan 140

Inti Tugas dan yang akan dilakukan yaitu eksperimen menit

Identifikasi gerak lurus berubah beraturan dipercepat

Masalah  Membagi peserta didik menjadi 6

kelompok (1 kelompok 5-6 orang)

 Eksperimen kelompok untuk melakukan

percobaan gerak lurus berubah beraturan

dipercepat menggunakan papan luncur

 Peserta didik melakukan percobaan gerak

Observasi lurus berubah beraturan menggunakan

papan luncur

 Peserta didik mengamati percobaaan dan


Pengumpulan mencatat data pengamatan
data (mengumpulkan data)
 Peserta didik mengolah dan menganalisis

Pengolahan percobaan gerak lurus berubah beraturan

data dan dipercepat dengan cara menjawab

analisis pertanyaan – pertanyaan pada LKS

(mengasosiasiakan)

 Presentasi hasil percobaan

Verifikasi Diskusi bagaimana hubungan ketinggian

Generalisasi papan luncur dengan kecepatan akhir dari

sebuah bola yang diluncurkan.

Membuat kesimpulan tentang hubungan

ketinggian papan luncur dengan kecepatan

akhir.

 Peserta didik mempresentasikan hasil

kerja kelompok (mengomunikasikan)

Penutup  Peserta didik dan guru mereview hasil 40

kegiatan pembelajaran. menit

 Guru memberikan penghargaan (misalnya

pujian atau bentuk penghargaan lain yang

relevan) kepada kelompok yang berkinerja

baik

 Peserta didik menjawab soal tentang gerak

lurus berubah beraturan.

 Guru memberikan jurnal belajar kepada

peserta didik (refleksi)


 Pemberian tugas untuk mempelajari contoh

soal aplikasi percepatan dalam kehidupan

sehari-hari.

Lampiran 4 : Lembar Pengamatan Aktivitas Guru


Pedoman Observasi

Aktivitas Guru Dalam Kegiatan Pembelajaran

Hari/Tanggal : …………………

Pukul : …………………

Kelas/Semester : VIII / Ganjil

Materi : Gerak lurus beraturan

Kompetensi Dasar : 3.1.5) Menghitung kecepatan dengan menggunakan rumusan,

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

1 Kegiatan Awal (Apersepsi dan Motivasi) Skor penilaian

a. Membuka pembelajaran dengan salam 1 = kurang


dan berdo’a. 2 = cukup
b. Melakukan appersepsi/ mengingatkan
3 = baik
kembali materi terdahulu yang berkaitan
dengan materi yang akan diajarkan. 4 = baik sekali
c. Memberikan motivasi berkaitan dengan
materi yang diajarkan.
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran
2 Kegiatan Inti

e. Menjelaskan pelaksanaan kegiatan


pembelajaran Discovery Learning
f. Membagi siswa menjadi 6 kelompok
yang beranggotakan 5 orang.
g. Membagikan lembar kegiatan siswa
h. Memantau dan membimbing siswa dalam
melaksanakan percobaan
i. Memantau dan membimbing siswa dalam
menganalisa hasil percobaan
j. Membimbing siswa dalam menyimpulkan
hasil analisa data
k. Memantau dan membimbing kegiatan
presentasi hasil diskusi siswa.
l. Merefleksi hasil diskusi siswa.
3 Kegiatan Penutup

m. Guru membimbing siswa membuat


kesimpulan/rangkuman materi.
n. Guru memberi penguatan dalam
memahami materi yang berupa latihan
soal
o. Menyampaikan materi yang akan
dipelajari pada pertemuan berikutnya.
p. Menutup kegiatan pembelajaran dengan
ucapan salam (penutup)
Jumlah

Rata-rata
Rubrik lembar pengamatan terhadap aktivitas guru dalam kegiatan pembelajaran

Penilaian Ket
Aspek yang
No
diamati
1 2 3 4

Kegiatan awal tidak membuka membuka membuka membuka


a. Membuka pembelajaran pembelajaran pembelajaran pembelajaran
pembelajar dengan salam dengan salam dengan salam dengan
an dengan dan tidak dan tidak salam dan
dan berdo’a
salam dan berdo’a berdo’a berdo’a
berdo’a. tetapi tidak dengan
sungguh- sungguh-
sungguh sungguh

b. Melakukan tidak melakukan melakukan melakukan melakukan


appersepsi apersepsi apersepsi tetapi appersepsi tetapi appersepsi
. kurang sesuai tidak lengkap dengan lengkap
dengan materi dan sesuai
dan sesuai
yang akan dengan materi
disampaikan. yang dengan materi
disampaikan. yang
disampaikan.

c. Memberika tidak memberikan memberikan memberikan


n motivasi memberikan motivasi tetapi motivasi tetapi motivasi dengan
berkaitan motivasi tidak sesuai tidak lengkap lengkap dan
dengan . dengan materi. sesuai dengan
dan sesuai
materi materi.
yang dengan materi
diajarkan.
d. Menyampaik tidak Menyampaikan Menyampaikan Menyampaikan
an tujuan menyampaikan tujuan tujuan tujuan
pembelajaran tujuan pembelajaran pembelajaran pembelajaran
pembelajaran tetapi hanya 1 tetapi hanya dengan lengkap.
tujuan saja. separuh dari
tujuan
pembelajaran
Kegiatan inti tidak Menjelaskan Menjelaskan Menjelaskan
menjelaskan pelaksanaan pelaksanaan pelaksanaan
e. Menjelaskan pelaksanaan kegiatan kegiatan kegiatan
pelaksanaan kegiatan pembelajaran pembelajaran pembelajaran
kegiatan pembelajaran discovery discovery discovery
discovery learning tetapi learning tetapi learning dengan
pembelajara learning hanya sedikit. hanya sebagian lengkap.
n discovery besar.
learning

f. Membagi membagi siswa Membagi siswa Membagi siswa Membagi


siswa menjadi menjadi menjadi siswa menjadi
menjadi beberapa beberapa beberapa beberapa
beberapa kelompok yang kelompok yang kelompok yang kelompok yang
beranggotakan beranggotakan beranggotakan beranggotakan
kelompok laki-laki saja laki-laki dan laki-laki dan laki-laki dan
atau perempuan perempuan, perempuan perempuan
saja tetapi dengan proporsi dengan proporsi
perbandingan yang seimbang yang seimbang
laki-laki dan dan tidak dan tidak
perempuan tidak memperhatikan memperhatikan
seimbang dan heterogen siswa. heterogen siswa.
tidak
memperhatikan
heterogen
siswa..
g. Membagikan Tidak membagikan membagikan membagikan
lembar membagikan lembar kegiatan lembar kegiatan lembar kegiatan
kegiatan lembar kegiatan siswa kepada siswa kepada siswa kepada
siswa siswa kepada kelompok- kelompok- kelompok-
kelompok- kelompok, tetapi kelompok, kelompok,
kelompok. dengan dengan dengan
memanggil ketua mendatangi mendatangi
kelompok ke tempat tiap tempat tiap
depan. kelompok tetapi kelompok dan
cara cara
pembagiannya pembagiannya
tidak efektif efektif.
h. Memantau Tidak memantau Memantau dan Memantau dan Memantau dan
dan dan membimbing membimbing membimbing membimbing
membimbing siswa dalam siswa dalam siswa dalam siswa dalam
siswa dalam melaksanakan melaksanakan melaksanakan melaksanakan
melaksanaka percobaan percobaan, tetapi percobaan, tetapi percobaan pada
n percobaan hanya 1 hanya 2 semua
kelompok saja kelompok saja. kelompok.

i. Memantau Tidak Membimbing Membimbing Membimbing


dan membimbing siswa dalam siswa dalam siswa dalam
membimbing siswa dalam menganalisa menganalisa menganalisa
siswa dalam menganalisa hasil percobaan hasil percobaan, hasil percobaan
menganalisa hasil percobaan tetapi hanya satu tetapi hanya 2 pada semua
hasil kelompok saja. kelompok saja. kelompok.
percobaan

j. Memantau Tidak Membimbing Membimbing Membimbing


dan membimbing siswa dalam siswa dalam siswa dalam
membim siswa dalam menyimpulkan menyimpulkan menyimpulkan
bing siswa menyimpulkan hasil analisa data hasil analisa data hasil analisa
dalam hasil analisa data tetapi hanya satu tetapi hanya 2 data pada semua
menyimpul kelompok saja. kelompok saja. kelompok
kan hasil
analisa data

k. Memantau Tidak memantau Memantau Memantau Memantau


dan dan kegiatan kegiatan kegiatan
membimbin membimbing presentasi hasil presentasi hasil presentasi hasil
g kegiatan kegiatan diskusi siswa diskusi siswa diskusi siswa
presentasi presentasi hasil tetapi tidak dan membim- dan membim-
hasil diskusi diskusi siswa membimbing bingnya tetapi bingnya tetapi
siswa. tidak maksimal secara maksimal

l. Merefleksi Tidak Merefleksi hasil Merefleksi hasil Merefleksi hasil


hasil diskusi merefleksi hasil diskusi siswa, diskusi siswa diskusi siswa
siswa. diskusi siswa tetapi tidak dan melibatkan dengan lengkap
lengkap dan siswa dan melibatkan
tidak melibatkan siswa
siswa
Kegiatan Guru tidak Guru membuat Guru Guru
Penutup membimbing kesimpulan/rang membimbing membimbing
siswa membuat kuman materi sebagian siswa semua siswa
m. Guru kesimpulan/rang tanpa melibatkan membuat membuat
membimbin kuman materi. siswa kesimpulan/rang kesimpulan/rang
g siswa kuman materi. kuman materi.
membuat
kesimpulan/
rangkuman
materi.

n. Guru Guru tidak Guru memberi Guru memberi Guru memberi


memberi memberi penguatan dalam penguatan dalam penguatan
penguatan penguatan dalam memahami memahami dalam
dalam memahami materi saja tanpa materi tyang memahami
memahami materi yang latihan soal berupa latihan 1 materi tyang
materi yang berupa latihan soal berupa latihan
berupa soal sampai
latihan soal jelas

o. Menyampai Tidak Menyampaikan Menyampaikan Menyampaikan


kan materi Menyampaikan materi yang materi yang materi yang
yang akan materi yang akan dipelajari akan dipelajari akan dipelajari
dipelajari akan dipelajari pada pertemuan pada pertemuan pada pertemuan
pada pada pertemuan berikutnya, berikutnya, berikutnya dan
pertemuan berikutnya. tetapi tidak tetapi kurang lengkap
berikutnya. lengkap lengkap

p. Menutup Tidak menutup Menutup Menutup Menutup


kegiatan kegiatan kegiatan kegiatan kegiatan
pembelajara pembelajaran pembelajaran pembelajaran pembelajaran
n dengan dengan ucapan dengan ucapan dengan ucapan dengan ucapan
ucapan salam (penutup) salam (penutup) salam (penutup), salam (penutup)
salam tetapi tidak tetapi kurang
(penutup) lengkap lengkap
Lampiran 5. Lembar Pengamatan Aktivitas Siswa
Pedoman Observasi
Aktivitas Siswa Dalam Kegiatan Pembelajaran

Hari/Tanggal : …………………..................

Pukul : …………………...................

Kelas/Semester : VIII-F / Ganjil

Materi : Gerak lurus beraturan

Kompetensi Dasar : Kompetensi Dasar : 3.1.5) Menghitung kecepatan dengan

menggunakan rumusan,

NILAI
NO KOMPONEN/VARIABEL KETERANGAN
1 2 3 4

1 Kegiatan Awal Skor penilaian


1 = kurang
a. Memperhatikan penjelasan guru
2 = cukup
b. Menanggapi/merespon pertanyaan 3 = baik

guru atau yang terkait dengan yang 4 = baik sekali

disajikan guru.
2 Kegiatan Inti
Kegiatan Pembelajaran
c. Berkelompok dengan tertib dan
tenang
d. Melaksanakan percobaan dengan
sungguh-sungguh dan sesuai prosedur
e. Kerjasama siswa dalam kelompoknya
f. Keaktifan anggota kelompok dalam
kegiatan diskusi.
g. Mempresentasikan hasil diskusi
kelompok
h. Mampu menanggapi/ bertanya tentang
materi presentasi
i. Berperan aktif dalam kegiatan refleksi
3 Kegiatan Penutup
j. Membuat kesimpulan
k. Mau mengerjakan soal latihan dengan
sungguh- sungguh
JUMLAH
RATA-RATA

Rubrik lembar pengamatan terhadap aktivitas siswa dalam kegiatan pembelajaran


Penilaian Ket
Aspek yang
No
diamati
1 2 3 4

1 a.Memperhatik Tidak Memperhatika Memperhatik Memperhatikan


an penjelasan Memperhatikan n penjelasan an penjelasan penjelasan guru
guru penjelasan guru guru, sambil guru, tetapi dengan sungguh-
bermain-main kurang sungguh
sungguh-
sungguh

b.Menanggapi/ Tidak Kurang Menanggapi Menanggapi/me


merespon menanggapi/me menanggapi/ /merespon respon
pertanyaan respon merespon pertanyaan pertanyaan guru
pertanyaan guru pertanyaan guru atau atau yang terkait
guru atau
atau yang terkait guru atau yang terkait dengan yang
yang terkait dengan yang yang terkait dengan yang disajikan guru
dengan yang disajikan guru. dengan yang disajikan dengan
disajikan disajikan guru, tetapi sungguh-
guru. guru. kurang sungguh
sungguh-
sungguh

2 Kegiatan inti

c.Berkelompok Tidak Berkelompok Berkelompok Berkelompok


dengan tertib Berkelompok tetapi tidak tetapi kurang dengan tertib dan
dan tenang dengan tertib dan tertib dan tertib dan tenang
tenang tenang tenang

d. Melaksanakan Melaksanakan Melaksanaka Melaksanakan


Melaksanak percobaan tidak percobaan n percobaan percobaan
an dengan sungguh dengan dengan tidak dengan sungguh
sungguh dan sungguh sungguh sungguh dan
percobaan
sesuai prosedur sungguh tetapi sungguh sesuai prosedur
dengan tidak sesuai tetapi sesuai
sungguh prosedur prosedur
sungguh
dan sesuai
prosedur

e. Kerjasama Tidak terjadi Hanya 2 siswa Kerjasama Kerjasama siswa


siswa Kerjasama siswa dalam yang siswa dalam dalam
dalam dalam melakukan kelompoknya kelompoknya
kelompokn kelompoknya kerjasama siswa tetapi masih dengan sungguh-
ya dalam ada siswa sungguh
kelompoknya yang bergurau

f. Keaktifan Sebagian besar Sebagian


anggota Semua anggota anggota besar Anggota Semua anggota
kelompok kelompok tidak kelompok kelompok kelompok aktif
dalam aktif dalam kurang aktif aktif dalam dalam kegiatan
kegiatan kegiatan diskusi dalam kegiatan kegiatan diskusi
diskusi. diskusi diskusi

g.Mempresenta Tidak mau Mempresentasik Mempresentas


Mempresentasika
sikan hasil mempresentasikan an hasil diskusi ikan hasil
n hasil diskusi
diskusi hasil diskusi kelompok, diskusi
kelompok kelompok
kelompok kelompok,
tetapi tidak melibatkan semua
dan
melibatkan anggota kelompok
melibatkan
semua anggota sebagian besar
kelompok anggota
kelompok

Mampu
Tidak Mampu menanggapi/ Mampu
h. Mampu
menanggapi/ kurang mampu bertanya menanggapi/
menanggapi/
bertanya tentang menanggapi/ tentang materi bertanya tentang
bertanya
materi presentasi bertanya tentang presentasi, materi presentasi
tentang materi
materi presentasi tetapi tidak dan sesuai dengan
presentasi
sesuai yang yang diharapkan
diharapkan

i. Berperan Tidak Berperan Sebagian besar Sebagian Semua siswa


aktif dalam aktif dalam siswa kurang besar siswa berperan aktif
kegiatan kegiatan refleksi berperan aktif berperan dalam kegiatan
refleksi dalam kegiatan aktif dalam refleksi
refleksi kegiatan
refleksi

3 Kegiatan
penutup
Tidak Membuat Membuat Membuat Membuat
j. Membuat kesimpulan kesimpulan kesimpulan kesimpulan dengan
kesimpulan
tetapi tidak tetapi kurang lengkap
lengkap lengkap

k. Mengerjakan Tidak mengerjakan Mengerjakan Mengerjakan Mengerjakan soal


soal latihan soal latihan dengan soal latihan tidak soal latihan latihan dengan
dengan sungguh- sungguh sungguh- dengan kurang sungguh- sungguh
sungguh-
sungguh sungguh-
sungguh
sungguh

Pedoman Observasi
Aktivitas Guru Dalam Kegiatan Pembelajaran

Hari/Tanggal : …………………

Pukul : …………………

Kelas/Semester : VIII / Ganjil

Materi : Gerak lurus berubah beraturan

Kompetensi Dasar : 3.1.6) Menghitung percepatan dengan menggunakan


rumusan,

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

1 Kegiatan Awal (Apersepsi dan Motivasi) Skor penilaian

e. Membuka pembelajaran dengan salam 1 = kurang


dan berdo’a. 2 = cukup
f. Melakukan appersepsi/ mengingatkan
3 = baik
kembali materi terdahulu yang berkaitan
dengan materi yang akan diajarkan. 4 = baik sekali
g. Memberikan motivasi berkaitan dengan
materi yang diajarkan.
h. Menyampaikan tujuan pembelajaran
2 Kegiatan Inti

e. Menjelaskan pelaksanaan kegiatan


pembelajaran Discovery Learning
f. Membagi siswa menjadi 6 kelompok
yang beranggotakan 5 orang.
g. Membagikan lembar kegiatan siswa
h. Memantau dan membimbing siswa dalam
melaksanakan percobaan
i. Memantau dan membimbing siswa dalam
menganalisa hasil percobaan
j. Membimbing siswa dalam menyimpulkan
hasil analisa data
k. Memantau dan membimbing kegiatan
presentasi hasil diskusi siswa.
l. Merefleksi hasil diskusi siswa.
3 Kegiatan Penutup

m. Guru membimbing siswa membuat


kesimpulan/rangkuman materi.
n. Guru memberi penguatan dalam
memahami materi yang berupa latihan
soal
o. Menyampaikan materi yang akan
dipelajari pada pertemuan berikutnya.
p. Menutup kegiatan pembelajaran dengan
ucapan salam (penutup)
Jumlah

Rata-rata

Gudo, …………………

Pengamat

____________

Rubrik lembar pengamatan terhadap aktivitas guru dalam kegiatan pembelajaran


Penilaian Ket
Aspek yang
No
diamati
1 2 3 4

Kegiatan awal tidak membuka membuka membuka membuka


e. Membuka pembelajaran pembelajaran pembelajaran pembelajaran
pembelajar dengan salam dengan salam dengan salam dengan
an dengan dan tidak dan tidak salam dan
dan berdo’a
salam dan berdo’a berdo’a berdo’a
berdo’a. tetapi tidak dengan
sungguh- sungguh-
sungguh sungguh

f. Melakukan tidak melakukan melakukan melakukan melakukan


appersepsi apersepsi apersepsi tetapi appersepsi tetapi appersepsi
. kurang sesuai tidak lengkap dengan lengkap
dengan materi dan sesuai
dan sesuai
yang akan dengan materi
disampaikan. yang dengan materi
disampaikan. yang
disampaikan.

g. Memberika tidak memberikan memberikan memberikan


n motivasi memberikan motivasi tetapi motivasi tetapi motivasi dengan
berkaitan motivasi tidak sesuai tidak lengkap lengkap dan
dengan . dengan materi. sesuai dengan
dan sesuai
materi materi.
yang dengan materi
diajarkan.
h. Menyampaik tidak Menyampaikan Menyampaikan Menyampaikan
an tujuan menyampaikan tujuan tujuan tujuan
pembelajaran tujuan pembelajaran pembelajaran pembelajaran
pembelajaran tetapi hanya 1 tetapi hanya dengan lengkap.
tujuan saja. separuh dari
tujuan
pembelajaran
Kegiatan inti tidak Menjelaskan Menjelaskan Menjelaskan
menjelaskan pelaksanaan pelaksanaan pelaksanaan
e. Menjelaskan pelaksanaan kegiatan kegiatan kegiatan
pelaksanaan kegiatan pembelajaran pembelajaran pembelajaran
kegiatan pembelajaran discovery discovery discovery
discovery learning tetapi learning tetapi learning dengan
pembelajara
learning hanya sedikit. hanya sebagian lengkap.
n discovery besar.
learning

f. Membagi membagi siswa Membagi siswa Membagi siswa Membagi


siswa menjadi menjadi menjadi siswa menjadi
menjadi beberapa beberapa beberapa beberapa
kelompok yang kelompok yang kelompok yang kelompok yang
beberapa
beranggotakan beranggotakan beranggotakan beranggotakan
kelompok laki-laki saja laki-laki dan laki-laki dan laki-laki dan
atau perempuan perempuan, perempuan perempuan
saja tetapi dengan proporsi dengan proporsi
perbandingan yang seimbang yang seimbang
laki-laki dan dan tidak dan tidak
perempuan tidak memperhatikan memperhatikan
seimbang dan heterogen siswa. heterogen siswa.
tidak
memperhatikan
heterogen
siswa..
g. Membagikan Tidak membagikan membagikan membagikan
lembar membagikan lembar kegiatan lembar kegiatan lembar kegiatan
kegiatan lembar kegiatan siswa kepada siswa kepada siswa kepada
siswa kepada kelompok- kelompok- kelompok-
siswa
kelompok- kelompok, tetapi kelompok, kelompok,
kelompok. dengan dengan dengan
memanggil ketua mendatangi mendatangi
kelompok ke tempat tiap tempat tiap
depan. kelompok tetapi kelompok dan
cara cara
pembagiannya pembagiannya
tidak efektif efektif.
h. Memantau Tidak memantau Memantau dan Memantau dan Memantau dan
dan dan membimbing membimbing membimbing membimbing
membimbing siswa dalam siswa dalam siswa dalam siswa dalam
siswa dalam melaksanakan melaksanakan melaksanakan melaksanakan
melaksanaka percobaan percobaan, tetapi percobaan, tetapi percobaan pada
n percobaan hanya 1 hanya 2 semua
kelompok saja kelompok saja. kelompok.

i. Memantau Tidak Membimbing Membimbing Membimbing


dan membimbing siswa dalam siswa dalam siswa dalam
membimbing siswa dalam menganalisa menganalisa menganalisa
siswa dalam menganalisa hasil percobaan hasil percobaan, hasil percobaan
menganalisa hasil percobaan tetapi hanya satu tetapi hanya 2 pada semua
hasil kelompok saja. kelompok saja. kelompok.
percobaan

j. Memantau Tidak Membimbing Membimbing Membimbing


dan membimbing siswa dalam siswa dalam siswa dalam
membim siswa dalam menyimpulkan menyimpulkan menyimpulkan
bing siswa menyimpulkan hasil analisa data hasil analisa data hasil analisa
dalam hasil analisa data tetapi hanya satu tetapi hanya 2 data pada semua
menyimpul kelompok saja. kelompok saja. kelompok
kan hasil
analisa data

k. Memantau Tidak memantau Memantau Memantau Memantau


dan dan kegiatan kegiatan kegiatan
membimbin membimbing presentasi hasil presentasi hasil presentasi hasil
g kegiatan kegiatan diskusi siswa diskusi siswa diskusi siswa
presentasi presentasi hasil tetapi tidak dan membim- dan membim-
hasil diskusi diskusi siswa membimbing bingnya tetapi bingnya tetapi
siswa. tidak maksimal secara maksimal

l. Merefleksi Tidak Merefleksi hasil Merefleksi hasil Merefleksi hasil


hasil diskusi merefleksi hasil diskusi siswa, diskusi siswa diskusi siswa
siswa. diskusi siswa tetapi tidak dan melibatkan dengan lengkap
lengkap dan siswa dan melibatkan
tidak melibatkan siswa
siswa

Kegiatan Guru tidak Guru membuat Guru Guru


Penutup membimbing kesimpulan/rang membimbing membimbing
siswa membuat kuman materi sebagian siswa semua siswa
m. Guru kesimpulan/rang tanpa melibatkan membuat membuat
membimbin kuman materi. siswa kesimpulan/rang kesimpulan/rang
g siswa
membuat kuman materi. kuman materi.
kesimpulan/
rangkuman
materi.

n. Guru Guru tidak Guru memberi Guru memberi Guru memberi


memberi memberi penguatan dalam penguatan dalam penguatan
penguatan penguatan dalam memahami memahami dalam
dalam memahami materi saja tanpa materi tyang memahami
memahami materi yang latihan soal berupa latihan 1 materi tyang
materi yang berupa latihan soal berupa latihan
berupa soal sampai
latihan soal jelas

o. Menyampai Tidak Menyampaikan Menyampaikan Menyampaikan


kan materi Menyampaikan materi yang materi yang materi yang
yang akan materi yang akan dipelajari akan dipelajari akan dipelajari
dipelajari akan dipelajari pada pertemuan pada pertemuan pada pertemuan
pada pada pertemuan berikutnya, berikutnya, berikutnya dan
pertemuan berikutnya. tetapi tidak tetapi kurang lengkap
berikutnya. lengkap lengkap

p. Menutup Tidak menutup Menutup Menutup Menutup


kegiatan kegiatan kegiatan kegiatan kegiatan
pembelajara pembelajaran pembelajaran pembelajaran pembelajaran
n dengan dengan ucapan dengan ucapan dengan ucapan dengan ucapan
ucapan salam (penutup) salam (penutup) salam (penutup), salam (penutup)
salam tetapi tidak tetapi kurang
(penutup) lengkap lengkap
Lampiran 5. Lembar Pengamatan Aktivitas Siswa
Pedoman Observasi
Aktivitas Siswa Dalam Kegiatan Pembelajaran

Hari/Tanggal : …………………..................
Pukul : …………………...................
Kelas/Semester : VIII-F / Ganjil
Materi : Gerak lurus berubah beraturan
Kompetensi Dasar : 3.1.5) Menghitung percepatan dengan menggunakan

rumusan,

NILAI
NO KOMPONEN/VARIABEL KETERANGAN
1 2 3 4

1 Kegiatan Awal Skor penilaian


1 = kurang
a. Memperhatikan penjelasan guru
2 = cukup
b. Menanggapi/merespon pertanyaan 3 = baik

guru atau yang terkait dengan yang 4 = baik sekali

disajikan guru.
2 Kegiatan Inti
Kegiatan Pembelajaran
c. Berkelompok dengan tertib dan
tenang
d. Melaksanakan percobaan dengan
sungguh-sungguh dan sesuai prosedur
e. Kerjasama siswa dalam kelompoknya
f. Keaktifan anggota kelompok dalam
kegiatan diskusi.
g. Mempresentasikan hasil diskusi
kelompok
h. Mampu menanggapi/ bertanya tentang
materi presentasi
i. Berperan aktif dalam kegiatan refleksi
3 Kegiatan Penutup
j. Membuat kesimpulan
k. Mau mengerjakan soal latihan dengan
sungguh- sungguh
JUMLAH
RATA-RATA

Rubrik lembar pengamatan terhadap aktivitas siswa dalam kegiatan pembelajaran

Penilaian Ket
Aspek yang
No
diamati
1 2 3 4
1 a.Memperhatik Tidak Memperhatika Memperhatik Memperhatikan
an penjelasan Memperhatikan n penjelasan an penjelasan penjelasan guru
guru penjelasan guru guru, sambil guru, tetapi dengan sungguh-
bermain-main kurang sungguh
sungguh-
sungguh

b.Menanggapi/ Tidak Kurang Menanggapi Menanggapi/me


merespon menanggapi/me menanggapi/ /merespon respon
pertanyaan respon merespon pertanyaan pertanyaan guru
pertanyaan guru pertanyaan guru atau atau yang terkait
guru atau
atau yang terkait guru atau yang terkait dengan yang
yang terkait dengan yang yang terkait dengan yang disajikan guru
dengan yang disajikan guru. dengan yang disajikan dengan
disajikan disajikan guru, tetapi sungguh-
guru. guru. kurang sungguh
sungguh-
sungguh

2 Kegiatan inti

c.Berkelompok Tidak Berkelompok Berkelompok Berkelompok


dengan tertib Berkelompok tetapi tidak tetapi kurang dengan tertib dan
dan tenang dengan tertib dan tertib dan tertib dan tenang
tenang tenang tenang

d. Melaksanakan Melaksanakan Melaksanaka Melaksanakan


Melaksanak percobaan tidak percobaan n percobaan percobaan
an dengan sungguh dengan dengan tidak dengan sungguh
percobaan sungguh dan sungguh sungguh sungguh dan
sesuai prosedur sungguh tetapi sungguh sesuai prosedur
dengan tidak sesuai tetapi sesuai
sungguh prosedur prosedur
sungguh
dan sesuai
prosedur

e. Kerjasama Tidak terjadi Hanya 2 siswa Kerjasama Kerjasama siswa


siswa Kerjasama siswa dalam yang siswa dalam dalam
dalam dalam melakukan kelompoknya kelompoknya
kelompokn kelompoknya kerjasama siswa tetapi masih dengan sungguh-
ya dalam ada siswa sungguh
kelompoknya yang bergurau

f. Keaktifan Sebagian besar Sebagian


anggota Semua anggota anggota besar Anggota Semua anggota
kelompok kelompok tidak kelompok kelompok kelompok aktif
dalam aktif dalam kurang aktif aktif dalam dalam kegiatan
kegiatan kegiatan diskusi dalam kegiatan kegiatan diskusi
diskusi. diskusi diskusi

Mempresentas
Mempresentasik
g.Mempresenta ikan hasil
Tidak mau an hasil diskusi diskusi Mempresentasika
sikan hasil mempresentasikan kelompok,
diskusi kelompok, n hasil diskusi
hasil diskusi tetapi tidak
kelompok dan kelompok
kelompok
melibatkan melibatkan melibatkan semua
semua anggota sebagian besar anggota kelompok
kelompok anggota
kelompok
Mampu
Tidak Mampu menanggapi/ Mampu
h. Mampu
menanggapi/ kurang mampu bertanya menanggapi/
menanggapi/
bertanya tentang menanggapi/ tentang materi bertanya tentang
bertanya
materi presentasi bertanya tentang presentasi, materi presentasi
tentang materi
materi presentasi tetapi tidak dan sesuai dengan
presentasi
sesuai yang yang diharapkan
diharapkan

i. Berperan Tidak Berperan Sebagian besar Sebagian Semua siswa


aktif dalam aktif dalam siswa kurang besar siswa berperan aktif
kegiatan kegiatan refleksi berperan aktif berperan dalam kegiatan
refleksi dalam kegiatan aktif dalam refleksi
refleksi kegiatan
refleksi

3 Kegiatan
penutup
Tidak Membuat Membuat Membuat Membuat
j. Membuat kesimpulan kesimpulan kesimpulan kesimpulan dengan
kesimpulan
tetapi tidak tetapi kurang lengkap
lengkap lengkap

k. Mengerjakan Tidak mengerjakan Mengerjakan Mengerjakan Mengerjakan soal


soal latihan soal latihan dengan soal latihan tidak soal latihan latihan dengan
dengan sungguh- sungguh sungguh- dengan kurang sungguh- sungguh
sungguh- sungguh sungguh-
sungguh
sungguh

Lampiran 6 : Lembar Kerja Siswa

LEMBAR KERJA SISWA


GERAK LURUS BERATURAN

A. Tujuan

Menghitung kecepatan pada gerak lurus beraturan.

B. Alat dan bahan

1. Stop watch

2. Penggaris kayu

C. Langkah kerja

1. Tunjuk salah satu temanmu untuk berdiri disuatu tempat sabagai titik acuan

2. Tunjuk temanmu pula untuk berdiri ditempat lain

3. Ukur jarak kedua temanmu

4. Suruh salah satu temanmu yang lain berjalan santai dari temanmu yang
dipakai sebagai acuan sampai pada temanmu yang lain. Catat waktu yang
diperlukan dan masukkan dalam tabel.

Ulangi lagi untuk temanmu yang lain

Kecepatan
No Nama Jarak (m) Waktu (det)
(m/det)

5. Bagaimana nilai kecepatan masing-masing temanmu?

..........................................................................................................................

..........................................................................................................................
Jika hasilnya berbeda beri alasan!

..........................................................................................................................

..........................................................................................................................

..........................................................................................................................

2. Apa yang dapat kamu simpulkan dari percobaan diatas.

Diskusikan dengan kelompokmu

....................................................................................................................

....................................................................................................................

....................................................................................................................

....................................................................................................................

....................................................................................................................

3. Apa manfaat yang kamu peroleh dari pelajaran gerak lurus beraturan
dalam aplikasi kehidupan sehari hari.

....................................................................................................................

....................................................................................................................

....................................................................................................................

....................................................................................................................

....................................................................................................................

LEMBAR KERJA SISWA

GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN DIPERCEPAT

A. Tujuan
Menghitung percepatan pada gerak lurus berubah beraturan dipercepat.

B. Alat dan bahan

1. Papan luncur 3. Stop watch 5. Penyangga

2. Bola bekel 4. Penggaris

C. Langkah kerja

1. Siapkan papan luncur yang salah satu ujungnya diberi penyangga sehingga
mempunyai ketinggian 10 cm.

Lihat gambar berikut

2. Lepas bola bekel pada ujung papan luncur dan catat waktu yang ditempuh
sampai pada ujung papan luncur berikutnya. Ulangi lagi percobaan untuk
ketinggian 15 cm, 20 cm, 25 cm, 30 cm.

3. Catat hasil percobaan dan masukkan dalam tabel diabawah ini

Panjang Waktu yg Kec a = v2-v1


Tinggi
No papan diperlukan v1
penyangga v2 = s/t t
luncur (t)

1 10 cm 2m

2 15 cm 2m

3 20 cm 2m

4 25 cm 2m

5 30 cm 2m

4. Kesimpulan

1. Bagaimana nilai percepatan pada percobaan 1, 2, 3, 4 dan 5


....................................................................................................................

....................................................................................................................

....................................................................................................................

....................................................................................................................

2. Apa yang dapat kamu simpulkan dari percobaan diatas.

Diskusikan dengan kelompokmu

....................................................................................................................

....................................................................................................................

....................................................................................................................

....................................................................................................................

....................................................................................................................

3. Apa manfaat yang kamu peroleh dari pelajaran GLBB dipercepat dalam
aplikasi kehidupan sehari hari.

....................................................................................................................

....................................................................................................................

....................................................................................................................

....................................................................................................................

....................................................................................................................

Lampiran 7 : Hasil Pengamatan Guru dan Siswa Dalam Pembelajaran Siklus 1

Pedoman Observasi
Aktivitas Guru Dalam Kegiatan Pembelajaran
Hari/Tanggal : Senin, 17 Oktober 2014
Pukul : 08.00 – 10.20
Kelas/Semester : VIII-F / Ganjil
Materi : Gerak lurus beraturan
Kompetensi Dasar : Menghitung kecepatan pada gerak lurus beraturan

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4
Kegiatan Awal (Apersepsi dan
1 Motivasi)
Membuka pembelajaran dengan
a. v
salam dan berdo’a.
Melakukan appersepsi/ mengi
ngatkan kembali materi terdahulu 1 = kurang
b. v
yang berkaitan dengan materi yang 2 = cukup
akan diajarkan. 3 = baik
Memberikan motivasi berkaitan 4 = baik
c. v sekali
dengan materi yang diajarkan.
Menyampaikan tujuan
d. v
pembelajaran
2 Kegiatan Inti
Menjelaskan pelaksanaan kegiatan
e. v
pembelajaran Discovery Learning
Membagi siswa menjadi 6
f. kelompok yang beranggotakan 5 v
orang.
Membagikan lembar kegiatan
g. v
siswa
Memantau dan membimbing siswa
h. v
dalam melaksanakan percobaan

Memantau dan membimbing siswa


i. v
dalam menganalisa hasil percobaan

Membimbing siswa dalam


j. v
menyimpulkan hasil analisa data
Memantau dan membimbing
k. kegiatan presentasi hasil diskusi v
siswa.
l. Merefleksi hasil diskusi siswa. v

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

3 Kegiatan Penutup
Guru membimbing siswa membuat
m. v
kesimpulan/rangkuman materi.
Guru memberi penguatan dalam
n. memahami materi yang berupa v
latihan soal
Menyampaikan materi yang akan
o. dipelajari pada pertemuan v
berikutnya.
Menutup kegiatan pembelajaran
p. v
dengan ucapan salam (penutup)
Jumlah 55
Rata-rata 3,437

Pengamat

Lila Hati, S. Pd

Pedoman Observasi
Aktivitas Guru Dalam Kegiatan Pembelajaran
Hari/Tanggal : Senin, 17 Oktober 2014
Pukul : 08.00-10.00 wib
Kelas/Semester : VIII-F / Ganjil
Materi : Gerak lurus beraturan
Kompetensi Dasar : Menghitung kecepatan pada gerak lurus beraturan

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4
Kegiatan Awal (Apersepsi dan
1 Motivasi)
Membuka pembelajaran dengan
a. v
salam dan berdo’a.
Melakukan appersepsi/ mengi
ngatkan kembali materi terdahulu 1 = kurang
b. v
yang berkaitan dengan materi yang 2 = cukup
akan diajarkan. 3 = baik
Memberikan motivasi berkaitan 4 = baik
c. v sekali
dengan materi yang diajarkan.
Menyampaikan tujuan
d. v
pembelajaran
2 Kegiatan Inti
Menjelaskan pelaksanaan kegiatan
e. v
pembelajaran Discovery Learning
Membagi siswa menjadi 6
f. kelompok yang beranggotakan 5 v
orang.
Membagikan lembar kegiatan
g. v
siswa
Memantau dan membimbing siswa
h. v
dalam melaksanakan percobaan

Memantau dan membimbing siswa


i. v
dalam menganalisa hasil percobaan

Membimbing siswa dalam


j. v
menyimpulkan hasil analisa data
Memantau dan membimbing
k. kegiatan presentasi hasil diskusi v
siswa.
l. Merefleksi hasil diskusi siswa. v

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

3 Kegiatan Penutup
Guru membimbing siswa membuat
m. v
kesimpulan/rangkuman materi.
Guru memberi penguatan dalam
n. memahami materi yang berupa v
latihan soal
Menyampaikan materi yang akan
o. dipelajari pada pertemuan v
berikutnya.
Menutup kegiatan pembelajaran
p. v
dengan ucapan salam (penutup)
Jumlah 56
Rata-rata 3,5

Pengamat

Emmy Setyaningrum, S. Pd

Pedoman Observasi
Aktivitas Siswa Dalam Kegiatan Pembelajaran
Hari/Tanggal : Senin, 17 Oktober 2014
Pukul : 08.00-10.20 wib
Kelas/Semester : VIII-F / Ganjil
Materi : Gerak lurus beraturan
Kompetensi Dasar : Menghitung percepatan pada gerak lurus berubah beraturan

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

1 Kegiatan Awal (Apersepsi dan Motivasi)

a. Memperhatikan penjelasan guru v

Menanggapi/merespon pertanyaan guru


1 = kurang
b. atau yang terkait dengan yang disajikan v
2 = cukup
guru. 3 = baik
4 = baik
Kegiatan Inti
2 sekali
Kegiatan Pembelajaran

c. Berkelompok dengan tertib dan tenang v

Melaksanakan percobaan dengan


d. v
sungguh-sungguh dan sesuai prosedur
e. Kerjasama siswa dalam kelompoknya v

Keaktifan anggota kelompok dalam


f. v
kegiatan diskusi.

g. Mempresentasikan hasil diskusi kelompok v

Mampu menanggapi/ bertanya tentang


h. v
materi presentasi

i. Berperan aktif dalam kegiatan refleksi v

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

3 Kegiatan Penutup
j. Membuat kesimpulan v

Mau mengerjakan soal latihan dengan


k. v
sungguh- sungguh

Jumlah 37

Rata-rata 3,36

Pengamat

Lila Hati, S. Pd

Pedoman Observasi
Aktivitas Guru Dalam Kegiatan Pembelajaran
Hari/Tanggal : Senin, 17 Oktober 2014
Pukul : 08.00-10.20 wib
Kelas/Semester : VIII-F / Ganjil
Materi : Gerak lurus berubah beraturan
Kompetensi Dasar : Menghitung kecepatan pada gerak lurus beraturan

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

1 Kegiatan Awal (Apersepsi dan Motivasi)

a. Memperhatikan penjelasan guru v

Menanggapi/merespon pertanyaan guru


1 = kurang
b. atau yang terkait dengan yang disajikan v 2 = cukup
guru. 3 = baik
4 = baik
Kegiatan Inti
2 sekali
Kegiatan Pembelajaran

c. Berkelompok dengan tertib dan tenang v

Melaksanakan percobaan dengan sungguh-


d. v
sungguh dan sesuai prosedur
e. Kerjasama siswa dalam kelompoknya v

Keaktifan anggota kelompok dalam


f. v
kegiatan diskusi.

g. Mempresentasikan hasil diskusi kelompok v

Mampu menanggapi/ bertanya tentang


h. v
materi presentasi

i. Berperan aktif dalam kegiatan refleksi v

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

3 Kegiatan Penutup
j. Membuat kesimpulan v

Mau mengerjakan soal latihan dengan


k. v
sungguh- sungguh

Jumlah 36

Rata-rata 3,27

Lampiran 8 : Hasil Pengamatan Guru dan Siswa dalam Siklus 2

Pedoman Observasi
Aktivitas Guru Dalam Kegiatan Pembelajaran
Hari/Tanggal : Senin, 10 November 2014
Pukul : 08.00-10.20 wib
Kelas/Semester : VIII-F / Ganjil
Materi : Gerak lurus berubah beraturan
Kompetensi Dasar : Menghitung percepatan pada gerak lurus berubah
beraturan dipercepat

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

1 Kegiatan Awal (Apersepsi dan Motivasi)


Membuka pembelajaran dengan salam
a. v
dan berdo’a.
Melakukan appersepsi/ mengi ngatkan 1 = kurang
b. kembali materi terdahulu yang berkaitan v
2 = cukup
dengan materi yang akan diajarkan. 3 = baik
Memberikan motivasi berkaitan dengan 4 = baik
c. v sekali
materi yang diajarkan.
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran v

2 Kegiatan Inti
Menjelaskan pelaksanaan kegiatan
e. v
pembelajaran Discovery Learning
Membagi siswa menjadi 6 kelompok
f. v
yang beranggotakan 5 orang.
g. Membagikan lembar kegiatan siswa v
Memantau dan membimbing siswa
h. v
dalam melaksanakan percobaan

Memantau dan membimbing siswa


i. v
dalam menganalisa hasil percobaan

Membimbing siswa dalam


j. v
menyimpulkan hasil analisa data

Memantau dan membimbing kegiatan


k. v
presentasi hasil diskusi siswa.

l. Merefleksi hasil diskusi siswa. v

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

3 Kegiatan Penutup
Guru membimbing siswa membuat
m. v
kesimpulan/rangkuman materi.
Guru memberi penguatan dalam
n. memahami materi yang berupa latihan v
soal
Menyampaikan materi yang akan
o. v
dipelajari pada pertemuan berikutnya.
Menutup kegiatan pembelajaran dengan
p. v
ucapan salam (penutup)
Jumlah 50
Rata-rata 3,125
Lampiran 9 : Hasil Pengamatan Guru dan Siswa Siklus 2

Pedoman Observasi
Aktivitas Guru Dalam Kegiatan Pembelajaran
Hari/Tanggal : Senin, 10 Nopember 2014
Pukul : 08.00-10.20 wib
Kelas/Semester : VIII-F / Ganjil
Materi : Gerak lurus berubah beraturan
Kompetensi Dasar : Menghitung percepatan pada gerak lurus berubah
beraturan dipercepat

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

1 Kegiatan Awal (Apersepsi dan Motivasi)


Membuka pembelajaran dengan salam
a. v
dan berdo’a.
Melakukan appersepsi/ mengi ngatkan 1 = kurang
b. kembali materi terdahulu yang berkaitan v
2 = cukup
dengan materi yang akan diajarkan. 3 = baik
Memberikan motivasi berkaitan dengan 4 = baik
c. v sekali
materi yang diajarkan.
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran v

2 Kegiatan Inti
Menjelaskan pelaksanaan kegiatan
e. v
pembelajaran Discovery Learning
Membagi siswa menjadi 6 kelompok
f. v
yang beranggotakan 5 orang.
g. Membagikan lembar kegiatan siswa v

Memantau dan membimbing siswa


h. v
dalam melaksanakan percobaan

Memantau dan membimbing siswa


i. v
dalam menganalisa hasil percobaan

Membimbing siswa dalam


j. v
menyimpulkan hasil analisa data

Memantau dan membimbing kegiatan


k. v
presentasi hasil diskusi siswa.

l. Merefleksi hasil diskusi siswa. v


Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

3 Kegiatan Penutup
Guru membimbing siswa membuat
m. v
kesimpulan/rangkuman materi.
Guru memberi penguatan dalam
n. memahami materi yang berupa latihan v
soal
Menyampaikan materi yang akan
o. v
dipelajari pada pertemuan berikutnya.
Menutup kegiatan pembelajaran dengan
p. v
ucapan salam (penutup)
Jumlah 50
Rata-rata 3,125

Pedoman Observasi
Aktivitas Guru Dalam Kegiatan Pembelajaran
Hari/Tanggal : Senin, 10 Nopember 2014
Pukul : 08.00-10.20 wib
Kelas/Semester : VIII-F / Ganjil
Materi : Gerak lurus berubah beraturan
Kompetensi Dasar : Menghitung percepatan pada gerak lurus berubah
beraturan dipercepat

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

1 Kegiatan Awal (Apersepsi dan Motivasi)


Membuka pembelajaran dengan salam
a. v
dan berdo’a.
Melakukan appersepsi/ mengi ngatkan 1 = kurang
b. kembali materi terdahulu yang berkaitan v
2 = cukup
dengan materi yang akan diajarkan. 3 = baik
Memberikan motivasi berkaitan dengan 4 = baik
c. v sekali
materi yang diajarkan.
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran v

2 Kegiatan Inti
Menjelaskan pelaksanaan kegiatan
e. v
pembelajaran Discovery Learning
Membagi siswa menjadi 6 kelompok
f. v
yang beranggotakan 5 orang.
g. Membagikan lembar kegiatan siswa v

Memantau dan membimbing siswa


h. v
dalam melaksanakan percobaan

Memantau dan membimbing siswa


i. v
dalam menganalisa hasil percobaan

Membimbing siswa dalam


j. v
menyimpulkan hasil analisa data

Memantau dan membimbing kegiatan


k. v
presentasi hasil diskusi siswa.

l. Merefleksi hasil diskusi siswa. v

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

3 Kegiatan Penutup
Guru membimbing siswa membuat
m. v
kesimpulan/rangkuman materi.
Guru memberi penguatan dalam
n. memahami materi yang berupa latihan v
soal
Menyampaikan materi yang akan
o. v
dipelajari pada pertemuan berikutnya.
Menutup kegiatan pembelajaran dengan
p. v
ucapan salam (penutup)
Jumlah 50
Rata-rata 3,5
Pedoman Observasi

Aktivitas Siswa Dalam Kegiatan Pembelajaran

Hari/Tanggal : Senin, 10 Nopember 2014

Pukul : 08.00-10.20 wib

Kelas/Semester : VIII-F / Ganjil

Materi : Gerak lurus berubah beraturan

Kompetensi Dasar : Menghitung percepatan pada gerak lurus berubah beraturan

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

1 Kegiatan Awal (Apersepsi dan Motivasi)

a. Memperhatikan penjelasan guru v

Menanggapi/merespon pertanyaan guru


1 = kurang
b. atau yang terkait dengan yang disajikan v 2 = cukup
guru. 3 = baik
4 = baik
Kegiatan Inti
2 sekali
Kegiatan Pembelajaran

c. Berkelompok dengan tertib dan tenang v

Melaksanakan percobaan dengan


d. v
sungguh-sungguh dan sesuai prosedur
e. Kerjasama siswa dalam kelompoknya v

Keaktifan anggota kelompok dalam


f. v
kegiatan diskusi.

g. Mempresentasikan hasil diskusi kelompok v

Mampu menanggapi/ bertanya tentang


h. v
materi presentasi
i. Berperan aktif dalam kegiatan refleksi v

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

3 Kegiatan Penutup
j. Membuat kesimpulan v

Mau mengerjakan soal latihan dengan


k. v
sungguh- sungguh

Jumlah 37

Rata-rata 3,36

Pedoman Observasi
Aktivitas Guru Dalam Kegiatan Pembelajaran
Hari/Tanggal : Senin, 10 November 2014
Pukul : 08.00-10.20 wib
Kelas/Semester : VIII-F / Ganjil
Materi : Gerak lurus berubah beraturan
Kompetensi Dasar : Menghitung percepatan pada gerak lurus berubah beraturan

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

1 Kegiatan Awal (Apersepsi dan Motivasi)

a. Memperhatikan penjelasan guru v

Menanggapi/merespon pertanyaan guru


1 = kurang
b. atau yang terkait dengan yang disajikan v 2 = cukup
guru. 3 = baik
2 Kegiatan Inti 4 = baik
sekali

Kegiatan Pembelajaran

c. Berkelompok dengan tertib dan tenang v

Melaksanakan percobaan dengan sungguh-


d. v
sungguh dan sesuai prosedur
e. Kerjasama siswa dalam kelompoknya v

Keaktifan anggota kelompok dalam


f. v
kegiatan diskusi.

g. Mempresentasikan hasil diskusi kelompok v

Mampu menanggapi/ bertanya tentang


h. v
materi presentasi

i. Berperan aktif dalam kegiatan refleksi v

Nilai
No Komponen / Variabel Keterangan
1 2 3 4

3 Kegiatan Penutup
j. Membuat kesimpulan v

Mau mengerjakan soal latihan dengan


k. v
sungguh- sungguh

Jumlah 38

Rata-rata 3,45
Lampiran 10 : Soal ulangan Siklus 1 dan 2

Ulangan Siklus I Kelas VIII Semester Ganjil


Materi : Gerak Lurus Beraturan
Ganjil SMPN 1 Gudo Tahun Pelajaran 2014/2015

1. Apa perbedaan jarak dan perpindahan?

2. Apa yang dimaksud dengan gerak lurus beraturan?

3. Ronny berlari selama 60 menit. Jika kelajuan lari Ronny adalah 18 km/jam,

berapakah jarak yang ditempuh Ronny selama berlari?

4. John mengendarai mobil dari Jakarta-Bandung berjarak 180 km. Jika waktu

tempuhnya adalah 2 jam, berapakah kelajuan mobil John berdasarkan satuan

SI? (dalam satuan m/s).

5. Sebuah motor berjalan dengan kelajuan 30 m/s. Jika motor itu menempuh jarak

6 km, berapakah waktu tempuh motor tersebut?

6. Budi menaiki truk kontainer di jalanan sepi tanpa kendaraan dengan kelajuan

50 m/s. Jika waktu tempuhnya adalah 8,5 sekon, berapakah jarak tempuhnya?
Ulangan Siklus II Kelas VIII Semester Ganjil
Materi : Gerak Lurus Berubah Beraturan
Ganjil SMPN 1 Gudo Tahun Pelajaran 2014/2015

1. Apa yang dimaksud dengan gerak lurus berubah beraturan dipercepat.

2. Sebutkan 2 contoh dalam kehidupan sehari hari yang berkaitan dengan gerak

lurus berubah beraturan dipercepat.

3. Joni naik sepeda dengan kecepatan awal 20 m/det lalu menambah kecepatan

menjadi 50 m/det selama 10 det. Berapa percepatan Joni naik sepeda.

4. Percepatan Amir naik kendaran adalah 2 m/det 2 selama 8 det. Jika kecepatan

awal Amir naik kendaraan adalah 10 m/det, berapa kecepatan akhir Amir naik

kendaraan.

5. Ahmad melakukan percobaan gerak lurus berubah beraturan dengan

meletakkan bola di ujung papan luncur yang panjangnya 2m. Bola tersebut

sampai pada ujung berikutnya dalam waktu 1 det. Berapa percepatan bola

selama meluncur di atas papan.

6. Selama 5 detik percepatan Ali naik sepeda onthel pada jalan menurun adalah 2

m/det2. Jika kecepatan akhir Ali naik sepeda adalah 30 m/det hitung kecepatan

awal Ali naik sepeda onthel.


Lampiran 11 : Hasil Siklus I

HASIL SIKLUS I
Materi : Gerak Lurus Beraturan
Kelas : VIII-F

Ketuntasa
Skor Yang Diperoleh Tiap Soal/ Jml Keter- n
No Capaia
Absen Skor Maksimum Tiap Soal Skor n Belajar
Tida
1/10 1/10 3/20 4/20 5/20 6/20 ( %) Ya k
1 10 5 20 20 5 20 80 80 v -
2 10 5 20 20 20 20 95 95 v -
3 10 10 20 20 20 20 100 100 v -
4 5 10 20 20 20 20 95 95 v -
5 10 10 20 20 20 20 100 100 v -
6 5 5 10 20 20 20 80 80 v -
7 0 5 20 10 20 20 75 75 v -
8 5 5 20 20 20 5 75 75 v -
9 10 5 15 10 15 15 70 70 - v
10 5 5 20 10 10 20 70 70 - v
11 10 5 20 20 20 20 95 95 v -
12 5 5 5 20 5 20 60 60 - v
13 5 5 20 15 20 20 85 85 v -
14 10 5 5 20 20 20 80 80 v -
15 10 5 15 10 15 15 70 70 - v
16 10 5 20 20 20 20 95 95 v -
17 10 5 5 20 20 20 80 80 v -
18 10 10 20 20 20 20 100 100 v -
19 5 5 0 5 5 0 20 20 - v
20 5 5 20 15 10 10 65 65 - v
21 10 5 5 5 5 5 35 35 - v
22 10 5 20 20 20 20 95 95 v -
23 10 5 20 20 20 20 95 95 v -
24 5 10 20 20 20 20 95 95 v -
25 5 5 20 10 10 20 70 70 - v
26 10 5 20 15 20 20 90 90 v -
27 5 10 20 15 20 20 90 90 v -
28 5 0 20 5 10 20 60 60 - v
29 10 5 20 20 20 20 95 95 v -
30 10 5 20 20 20 20 95 95 v -
31 10 5 5 20 20 5 65 65 - v
32 5 5 10 20 20 10 70 70 - v

Jumlah
Skor
245 185 515 525 530 545 2545
Jumlah
Skor
Maksim
al 320 320 640 640 640 640 3200
% Skor 76,5 57,8 80,4 82,0 82,8 85,1 79,5
Tercapai 6 1 7 3 1 6 3
Lampiran 12 : Hasil Siklus 2

HASIL SIKLUS II
Materi : Gerak Lurus Berubah Beraturan
Kelas : VIII-F

Ketuntasa
Skor Yang Diperoleh Tiap Soal/ Jml Keter- n
No Capaia
Absen Skor Maksimum Tiap Soal Skor n Belajar
3/2 4/2 Tida
1/10 1/10 0 0 5/20 6/20 ( %) Ya k
1 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
2 10 10 20 20 20 20 100 100 v -
3 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
4 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
5 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
6 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
7 10 10 15 15 10 15 75 75 v -
8 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
9 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
10 10 10 20 20 20 20 100 100 v -
11 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
12 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
13 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
14 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
15 10 10 10 10 10 10 60 60 - v
16 10 10 20 20 20 20 100 100 v -
17 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
18 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
19 10 10 15 15 5 25 80 80 v -
20 10 10 10 10 10 10 60 60 - v
21 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
22 10 10 15 15 10 20 80 80 v -
23 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
24 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
25 10 10 20 15 10 20 85 85 v -
26 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
27 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
28 10 10 15 20 10 20 85 85 v -
29 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
30 10 10 20 20 20 20 100 100 v -
31 10 10 20 20 10 20 90 90 v -
32 10 10 20 20 10 20 90 90 v -

Jumlah
Skor
320 320 600 600 355 620 2815
Jumlah
Skor
Maksim 320
al 320 320 640 640 640 640 0
% Skor
Tercapa 100,0 100,0 93,7 93,7 55,4 96,8 87,9
i 0 0 5 5 7 8 7
Lampiran 13 : Foto kegiatan Siklus 1

Kegiatan melakukan percobaan gerak lurus beraturan


Kelompok 3 : mencatat waktu yang dibutuhkan untuk menempuh jarak 10 meter
Kelompok 5 : mencatat waktu yang dibutuhkan untuk menempuh jarak 10 meter
Kelompok melakukan percobaan menghitung kecepatan rata-rata

Kelompok melakukan diskusi hasil percobaan


Kelompok melakukan presentasi

Lampiran 14 : Foto Percobaan siklus 2

Kelompok 1 melakukan percobaan gerak lurus berubah beraturan


Kelompok 2 melakukan percobaan gerak lurus berubah beraturan

Kelompok 3 Melakukan presentasi hasil percobaan

Kelompok 6 melakukan presentasi hasil percobaan


Peneliti memberikan penguatan setelah kelompok melakukan presentasi

Anda mungkin juga menyukai