LAPORAN PERCOBAAN
SMP IT KHAIRUNNAS
KOTA BENGKULU
Jl. Hibrida XV No.51, Sido Mulyo, Kec. Gading Cemp., Kota Bengkulu
Bengkulu 38211
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Buah Pisang yang sudah dikupas dan dibiarkan terlalu lama akan berubah
warna dan tidak terlihat segar lagi sehingga membuat sebagian orang enggan untuk
memakannya. Perubahan warna pisang terjadi karena adanya reaksi antara pisang
yang sudah dikupas dan oksigen di udara. Proses terjadinya reaksi molekul oksigen
dengan molekul yang ada dalam suatu benda disebut oksidasi. Pisang mudah
membusuk ketika kita mendiami nya dalam keadaan kulitnya sudah terkelupas
karena terjadinya reaksi oksidasi tersebut.
B. IDENTIFIKASI MASALAH
Apakah pisang sudah dikupas dan direndam dalam larutan air garam
mempunyai reaksi yang sama?
C. TUJUAN PERCOBAAN
Oleh karena itu, penting sekali dilakukan percobaan ini untuk mengetahui apa
reaksi buah pisang yang direndam deangan larutan garam tersebut. Percobaan ini
bertujuan untuk membuktikan atau melihat apa saja reaksi yg akan di tunjukan pada
pisang melalui percobaan ini
BAB II
LANDASAN TEORI
A. PENGERTIAN PISANG
B. PENGERTIAN GARAM
Dalam ilmu kimia, garam adalah senyawa ionik yang terdiri dari ion positif
(kation) dan ion negatif (anion), sehingga membentuk senyawa netral (tanpa
bermuatan). Garam terbentuk dari hasil reaksi asam dan basa. Komponen kation dan
anion ini dapat berupa senyawa anorganik seperti klorida (Cl−), dan bisa juga berupa
senyawa organik seperti asetat (CH3COO−) dan ion monoatomik seperti fluorida
(F−), serta ion poliatomik seperti sulfat (SO42−). Natrium klorida (NaCl), bahan
utama garam dapur adalah suatu garam.
C. PENGERTIAN AIR
Air adalah senyawa yang penting bagi semua bentuk kehidupan yang
diketahui sampai saat ini di Bumi, tetapi tidak di planet lain.Rumus kimianya adalah
H2O, yang setiap molekulnya mengandung satu oksigen dan dua atom hidrogen
yang dihubungkan oleh ikatan kovalen. Air menutupi hampir 71% permukaan Bumi.
Terdapat 1,4 triliun kilometer kubik (330 juta mil³) air tersedia di Bumi. Air sebagian
besar dapat ditemukan di laut (air asin) dan pada lapisan-lapisan es (di kutub dan
puncak-puncak gunung). Selain itu, air juga dapat ditemukan di awan, hujan, sungai,
permukaan air tawar, danau, uap air, dan lautan es. Air dalam objek-objek tersebut
berpindah mengikuti suatu siklus air, yaitu: melalui penguapan, hujan, dan aliran air
di atas permukaan tanah (runoff, meliputi mata air, sungai, muara) menuju laut. Air
bersih penting bagi kehidupan manusia.
BAB III
METODE PERCOBAAN
Alat :
1. Alat takar
2. Gelas
3. Sendok
4. Pisau/Cutter
Bahan :
1. Pisang
2. Air
3. Garam
B. LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN
C. TABEL PERCOBAAN
Perubahan warna pada pisang terjadi karena adanya oksigen di udara. Tetapi
perubahan pada pisang yg terlarut dalam air garam berbeda disebabkan ada nya
selaput yg membungkus pisang dan membuat pisang perlahan lahan mengecil dan
larut dalam air garam, karena buah pisang merupakan produk hortikultura. Produk ini
memiliki sifat-sifat yangkhas yaitu mudah rusak. Penyimpanan buah-buahan segar
memperpanjang dayagunanya dan dalam keadaan tertentu memperbaiki mutunya.
Keberadaan gasetilen pada buah dapat mempercepat laju pernafasan dan sebagai
akibatnya akanmempercepat terjadinya pelayuan dan pembusukan buah. Nilai
kekerasan buah akan meningkat seiring tingkat kematangannya. Tingkat
kematangan ini berhubungan langsung dengan proses metabolisme yangterjadi pada
bahan yang sangat dipengaruhi oleh suhu. Pada suhu yang lebihtinggi buah akan
bermetabolisme lebih cepat sehingga akan lebih mudah matang. Warna pada buah
yang disimpan akan menurun intensitasnya karena pematangan ataupun proses
pembusukan selama penyimpanan.
LAMPIRAN