I . PENDAHULUAN
Tujuan dari praktikum ini adalah untuk mengetahui apakah
bahan-bahan yang diletak ke dalam air akan mengalami
perubahan bentuk/ keadaan atau tetap tidak mengalami
perubahan dalam bentuk/keadaan apapun.
1. Dasar Teori
Osmosis merupakan proses bergeraknya molekul pelarut (air)
dari larutan dengan konsentrasi rendah (hipotonik) ke larutan
dengan konsentrasi yang lebih tinggi (hipertonik) melalui
selaput selektif permeabel.
II. ALAT
1. SILET
2. PISAU DAPUR
3. SENDOK
4. SERBET
5. MANGKOK
III. BAHAN
1. CABAI MERAH KERITING (2 BUAH)
2. KENTANG (2 BUAH)
3. BAYAM (1 IKAT)
4. KECAP
5. AIR KRAN
IV . Cara Kerja
- Kentang
1. Siapkan kentang dan kecap
2. Kupas kentang menggunakan silet/pisau hingga bersih
3. Buatlah lubang di tengah kentang ± 5cm, sehingga kentang
menyerupai gelas.
4. Setelah itu isi lubang tersebut dengan kecap dengan
perbandingan 3/4
5. Lalu setelah kentang diisi dengan kecap, masukkan
kentang ke dalam wadah berisi air. Tinggi air lebih tinggi dari
tinggi kecap di dalam kentang, namun tinggi air tidak boleh
melebihi kentang.
6. Jangan tambahkan air atau kecap lagi selama beberapa
menit/jam, dan amati setiap beberapa menit sekali. Lihat
perubahan apa yang terjadi.
– Bayam
1. Siapkan ± 3 helai daun bayam dan batang bayam.
2. Lalu potong batang bayam menjadi ukuran yang lebih kecil
(± 4 cm).
3. setelah itu potongkedua ujung batang menjadi 4 bagian,
jangan sampai putus.
4. Lalu celupkan daun bayam dan batang ke dalam wadah
yang berisi air.
5. Diamkan daun bayam selama 25 menit dan batang selama
5 menit.
V. HASIL DATA
DAUN BAYAM :
Disebut peristiwa osmosis yang terjadi pada daun bayam ,
dikarenakan daun bayam pada air tawar yang telah
direndam selama 25 menit akan mengalami penyegaran
selaput semipermeabel . Selabut tsb mengambil zat zat
pada air tawar sehingga terjadi peristiwa penyegaran pada
sel bayam.
VII. Kesimpulan Data :