RPP KLS X Ganjil 2017

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata pelajaran : Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

Kelas / Semester : X / Ganjil
Peminatan : MS/Sosial
Materi Pokok : Manusia Pribadi Yang Unik
Alokasi Waktu : 3 x 45 menit (1 x pertemuan)
Kompetensi Inti :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan menunjukan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar :
1. Menghayati keberadaan dirinya dengan segala kemampuan dan keterbatasannya
1. Berperilaku tanggungjawab dalam menerima diri dengan segala kemampuan dan
keterbatasannya.
2. Memahami diri dengan segala kemampuan dan keterbatasanya.
3. Melatih diri dengan segala kemampuan dan keterbatasanya.
Pendekatan :
1. Saintifik
2. Katekeis
Indikator :
1. Menyebutkan ciri ciri fisik dan menjelaskan fungsinya
2. Menyebutkan kemampuannya
3. Menyebutkan sifat sifat dan karakter yang dimilikinya
4. Menyebutkan pengalaman pengalaman yang unik
5. Mengungkapkan rasa syukur sebagai pribadi yang diciuptakan Tuhan dengan keajaibanNya
Materi Pembelajaran :
1. Ciri-ciri fisik
2. Kemampuan dan sifat-sifat manusia
3. Pengalaman-pengalaman yang unik
4. Syukur
Metode pembelajaran :
1. Cerita
2. Dialog
3. Tanya jawab
4. Diskusi
5. Informasi
6. Presentasi
Alat / Media / Bahan :

Bahan ajar : Alkitab dan Buku siswa kelas X SMA/SMK Pendidikan Agama Katolik dan
budi pekerti
Langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Pertama ( 3 x 45 menit )
Alokasi
Rincian Kegiatan
Waktu
Pendahuluan
Guru menyapa siswa,
Siswa berdoa pembukaan dan menyayi lagu rohani 20’
Siswa mengkondisikan diri siap belajar
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti
Mengamati:
 Mengamati keunikan yang ada dalam diri sendiri dan orang lain berkaitan
dengan kekuatan dan keterbatasanya.
 Menyimak gambar atau film, misalnya film Nick Vujicic.
Menanya:
 Menyampaikan pertanyaan tentang manusia sebagai pribadi yang unik ,
misalnya : keunikan diriku, keunikan teman-temanku, kekuatan/kelebihanku,
kekuatan/kelebihan teman-temanku, keterbatasanku, keterbatasan teman-
temanku
Mengeksplorasi:
 Mendata kekuatan-kekuatan dan keterbatasan-keterbatasan yang ada dalam diri
sendiri.
 Mengumpulkan informasi ajaran Kitab Suci tentang manusia sebagai Citra 100’
Allah (misalnya dalam Kej 1:26-31)
 Mengumpulkan informasi dari buku-buku atau dokumen ajaran Gereja tentang
kekuatan dan keterbatasan manusia.
Mengasosiasi:
 Menganalisis data pribadi tentang kekuatan-kekuatan dan keterbatas-
keterbatasan yang ada dalam diri sendiri.
 Merumuskan ajaran Gereja tentang kekuatan dan keterbatasan manusia.
 Merumuskan ajaran Kitab Suci tentang manusia sebagai Citra Allah (misalnya
dalam Kej 1:26-31) dikaitkan dengan keunikan pribadi yang memiliki kekuatan
dan keterbatasan.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi tentang “Aku, Pribadi yang Unik”.
 Membuat gambar simbol diri dan mendiskusikan di depan kelas
Penutup :
Bersama – sama guru dan siswa memberikan kesimpulan mengenai saya
pribadi yang unik
15’
Guru memberikan tugas untuk dikerjakan secara individu dirumah
Guru mengingatkan mengenai materi pelajaran berikutnya
Guru dan siswa melakukan doa penutup bersama sama
Penilaian
Teknik penilaian & Bentuk Instrumen:
 Tugas individu : Tes lisan dan tulisan
 Tugas kelompok : Hasil kerja kelompok
 Pengamatan sikap : Tabel Observasi
 Penugasan : Tes Uraian dan evaluasi
 Proyek/ Portofolio : Lembar penilaian kerja
 Praktek : Lembar hasil karya
Contoh instrumen :
Tabel Penilaian Diskusi
Tema : Nama Kelompok :
Tanggal Diskusi : Kelas :
No Aspek Skor Jumlah
4 3 2 1 Skor
1 Kerja sama selama diskusi
2 Memberikan fakta akurat
3 Informasi yang disampaikan logis dan kronologis
4 Penyaji bersemangat membawakan presentasinya
5 Sopan terhadap anggota panel yang lain maupun
hadirin
6 Penyaji merespon pertanyaan secara factual dan
akurat
7 Penyajian hasil diskusi
Keterangan : Skor 1 (Kurang baik), Skor 2 (Cukup baik), Skor 3 (Baik)
Tabel penilaian sikap

Tanggal observasi : ……………………………...
Materi pembelajaran : ……………………………...
Disiplin Kejujuran
Nama peserta didik :
No Aspek yang di nilai Skala No Aspek yang dinilai Skala nilai
nilai
1 Masuk tepat waktu 1. Tidak menyontek
2. Tepat waktu mengumpulkan tugas 2. Tidak melakukan plagiat
3. Kesesuaian berpakaian 3. Mengungkapkan
4. Tepat waktu mengerjakan tugas perasaan apa adanya
5. Tertib mengikuti pelajaran 4. Melaporkan data /
6. Tertib mengikuti pratikum informasi apa adanya
7. Keteraturan membawa buku tulis 5. Mengakui kesalahan
8. Keteraturan membawa buku teks yang telah diperbuat
Jumlah nilai Jumlah nilai
Teknik Penilaian Tugas Proyek/Portofolio

Mata Pelajaran : Nama Kelompok :
Nama Proyek : Kelas :
Alokasi Waktu : Guru Pembimbing :
Skor
No Aspek
1 2 3 4
1 Perencanaan :
a. Persiapan
b. Rumusan Judul
2 Pelaksanaan :
a. Sistematika penulisan
b. Keakuratan data/informasi
c. Kuantitas sumber data
d. Analisis data
e. Penarikan kesimpulan
3 Hasil :
a. Performance
b. Presentasi
Keterangan : skor 1 (kurang), skor 2 (cukup), skor 3 (baik), skor 4 (baik sekali)
Tabel Penilaian Praktek

Aspek Yang Dinilai
Menyiapkan Alat Melakukan Tahapan Produk yang Jumlah
No Nama Siswa
dan Bahan Pembuatan dihasilkan Skor
3 2 1 3 2 1 3 2 1
Keterangan : Skor 3 ( Lengkap, berurutan dan menarik), Skor 2 (Kurang lengkap, tidak berurutan
dan kurang menarik), Skor 1 (Tidak lengkap, tidak berurutan dan tidak menarik)
 Topik diskusi :
 Menganalisis kekuatan-kekuatan dan kelemahan-kelemahan yang ada di diri sendiri
 Tes :
 Tugas tugas evaluasi di buku paket bab 1 di buku pendidikan katolik dan budi pekerti
 Praktek, Proyek dan Portofolio :
 Membuat sebuah tulisan essay dengan tema “Aku sebagai pribadi yang unik”
Sumber referensi :
Buku pegangan kurikulum 2013
Buku Pendidikan Katolik dan Budi Pekerti Komkat KWI
Alkitab
Buku Pendidikan Katolik dan Budi Pekerti Penerbit Kanisius
Ajaran social gereja / Konsili Vatikan ke II
Mengetahui Pematangsiantar, Oktober 2017

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
SMK Negeri 3 Pematangsiantar Pendidikan Agama Katolik
Nurmaulita, S.Pd.,M.Si Elrismora,S.Ag

NIP. 197408271999032002 NIP.198309222010012022

Peminatan : MS / Sosial
Materi Pokok : Mengembangkan Karunia Allah
Kompetensi Inti :
Kompetensi Dasar :
1.1 Menghayati makna bersyukur atas diri apa adanya
2.2 Berperilaku jujur dalam bersyukur atas diri apa adanya
3.2 Memahami makna bersyukur atas diri apa adanya
4.2 Mengungkapkan rasa syukur atas diri apa adanya
Pendekatan :
1. Saintifik
2. Kateketis
Indikator :
1. Menyebutkan kelebihan dan kekurangannya dari segi jasmaniah, kemampuan dan sifat-
sifatnya
2. Menganalisis kelebihan dan kekurangannya
3. Menerima diri apa adanya
4. Menjelaskan cara-cara mengembangkan talenta yang dimiliki
5. Melakukan usaha-usaha untuk mengembangkan talenta
1. Kelebihan dan kekurangan manusiawi
2. Sikap menerima diri seadanya
3. Cara-cara mengembangkan taalenta yang dimiliki
4. Usaha untuk mengembangkan talenta
1. Cerita
2. Dialog
3. Tanya jawab
4. Diskusi
5. Informasi
6. Presentasi

budi pekerti
Alokasi
Rincian Kegiatan
Waktu
Pendahuluan
Guru menyapa siswa,
Kegiatan Inti
Mengamati:
 Mengamati pengalaman diri dalam mengembangkan karunia Allah atas dirinya.
 Membaca kisah hidup orang berbakat yang berjuang mengembangkan
kemampuannya sehingga menjadi orang sukses yang hasil karyanya berguna
bagi banyak orang.
Menanya:
 Mengajukan pertanyaan tentang pengalaman orang menjadi sukses dan
berguna bagi hidup orang lain
Mengeksplorasi:
 Studi pustaka ajaran Gereja Katolik tentang pengembangan karunia Allah
dalam diri manusia.
100’
 Mengumpulkan informasi ajaran Kitab Suci tentang mengembangkan karunia
Allah atau talenta (misalnya dalam Injil Matheus 25:14-30).
Mengasosiasi:
 Merumuskan sikap-sikap yang sering muncul dalam menghadapi kekuatan dan
keterbatasan diri
 Menyimpulkan ajaran Kitab Suci tentang cara mengembangkan karunia Allah
atau talenta, atau menghubungkan ajaran Yesus tentang talenta dengan upaya
pengembangan diri.
Mengomunikasikan:
 Mengungkapkan doa syukur (tertulis) atas kelebihan, kekurangan dan upaya
untuk mengembangkannya dalam hidup sehari-hari.
Penutup :
Bersama – sama guru dan siswa memberikan kesimpulan mengenai sikap
menerima diri apa adanya dan cara cara mengembangkan talenta
15’
Pertemuan kedua ( 3 x 45 menit )

Alokasi
Rincian Kegiatan
Waktu
Pendahuluan
Guru menyapa siswa,
Kegiatan Inti 100’
Mengamati:
 Mengamati pengalaman diri dalam mengembangkan karunia Allah atas dirinya.
 Menyimak film kisah hidup orang-orang berbakat (misalnya Louis Braile,
Helen Keler,dll)
Menanya:
 Menyampaikan pertanyaan sehubungan dengan usaha mengembangkan
karunia Allah berupa talenta dalam diri manusia.
Mengeksplorasi:
 Mendata pengalaman diri sendiri selama ini tentang upaya mengembangkan
karunia Allah berupa talenta atau kemampuan yang dimiliki.
 Mengumpulkan informasi dari buku-buku atau browshing internet tentang
kisah-kisah hidup orang sukses karena melalui perjuangan keras
mengembangkan bakatnya dengan belajar dan bekerja.
Mengasosiasi:
 Menganalisis pengalaman diri sendiri selama ini tentang upaya
mengembangkan karunia Allah berupa talenta atau kemampuan yang dimiliki.
 Merumuskan sikap-sikap yang sering muncul dalam menghadapi kekuatan dan
keterbatasan diri
 Menganalisis informasi dari buku-buku atau browshing internet tentang kisah-
kisah hidup orang sukses karena melalui perjuangan keras mengembangkan
bakatnya dengan belajar dan bekerja.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi tentang upaya mengembangkan talenta,
 Mengungkapkan doa syukur (tertulis) atas kelebihan, kekurangan dan upaya
untuk mengembangkannya dalam hidup sehari-hari.
Penutup :
Bersama – sama guru dan siswa memberikan kesimpulan mengenai upaya
untuk mengembangkan talenta yang dimiliki
15’
Penilaian
Contoh instrumen :
4 3 2 1 Skor
hadirin
akurat

Disiplin Kejujuran
nilai

Skor
No Aspek
1 2 3 4
1 Perencanaan :
a. Persiapan
b. Rumusan Judul
2 Pelaksanaan :
d. Analisis data
3 Hasil :
a. Performance
b. Presentasi

Aspek Yang Dinilai
No Nama Siswa
3 2 1 3 2 1 3 2 1
 Topik diskusi :
 Cara – cara mengembangkan talenta yang dimiliki dengan melihat kelebihan dan
kekurangan yang ada didiri sendiri
 Usaha – usaha untuk mengembangkan talenta yang dimiliki
 Tes :
 Mengumpulkan artikel dari berbagai sumber yang berkaitan dengan tulisan yang
mengemukakan tentang kisah kisah inspiratif orang orang sukses didunia yang
memiliki kekurangan fisik.
 Membuat tulisan essay yang menceritakan tentang kelebihan dan kekurangan diri
sendiri serta upaya untuk mengembangkan diri menjadi lebih baik, tuliskan cerita
dalam bentuk blog, atau jurnal yang kemudian publikasikan ke media sosial
Sumber referensi :
Alkitab


NIP. 197408271999032002 NIP.198309222010012022

Materi Pokok : Kesetaraan Laki-Laki dan Perempuan
Kompetensi Inti :
Kompetensi Dasar :
1.2 Menerima jati diri sebagai perempuan atau laki-laki yang saling melengkapi dan sederajat
2.3 Berperilaku santun sebagai perempuan atau laki-laki yang saling melengkapi dan
sederajat
3.3 Memahami jati dirinya sebagai perempuan atau laki-laki yang saling melengkapi dan
sederajat
4.3 Mensyukuri jati dirinya sebagai perempuan atau laki-laki yang saling melengkapi dan
sederajat
Pendekatan :
1. Saintifik
2. Kateketis
Indikator :
1. Menjelaskan ciri-ciri kepriaan dan kewanitaan
2. Menjelaskan pria dan wanita saling melengkapi
3. Mengungkapkan ketidaksetaraan pria dan wanita dalam masyarakat dan akibat-akibatnya
4. Mengungkapkan pandangan Kitab suci tentang pria dan wanita
5. Melakukan tindakan-tindakan yang menunjang kesetaraan pria dan wanita
1. Ciri-ciri kepriaan dan kewanitaan
2. Kepriaan dan kewanitaan saling melengkapi
3. Sikap diskriminatif terhadap wanita
4. Usaha-usaha yang menunjang kesetaraan pria dan wanita
1. Cerita
2. Dialog
3. Tanya jawab
4. Diskusi
5. Informasi
6. Presentasi

budi pekerti

Alokasi
Rincian Kegiatan
Waktu
Pendahuluan
Guru menyapa siswa,
Kegiatan Inti
Mengamati
 Melihat perbedaan laki-laki dan perempuan baik secara biologis maupun secara
psikologis.
Menanya:
 Mengajukan pertanyaan tentang perbedaan laki-laki dan perempuan secara
biologis dan psikologis
Mengeksplorasi:
 Mengumpulkan informasi dari buku-buku biologi dan psikologi dan buku
pendidikan seksualitas tentang perbedaan laki-laki dan perempuan dari segi 100’
biologis dan psikologis. Dapat juga di-browshing dari internet.
Mengasosiasi:
 Menganalisis informasi dari buku-buku biologi dan psikologi dan buku
pendidikan seksualitas tentang perbedaan laki-laki dan perempuan dari segi
biologis dan psikologis. Dapat juga di-browshing dari internet.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi tentang kesetaraan laki-laki dan perempuan.
 Mengungkapkan syukur atas jati dirinya sebagai perempuan atau laki-laki yang
saling melengkapi dan sederajat dalam bentuk doa, atau puisi.
Penutup :
Bersama – sama guru dan siswa memberikan kesimpulan mengenai ciri – ciri
kepriaan dan kewanitaan
15’

Alokasi
Rincian Kegiatan
Waktu
Pendahuluan
Guru menyapa siswa,
Mengamati
 Melihat perbedaan laki-laki dan perempuan baik secara biologis maupun secara
psikologis.
Menanya:
 Mengajukan pertanyaan tentang kesetaraan atau kesederajatan laki-laki dan
perempuan dalam perpektif ajaran iman Katolik.
Mengeksplorasi:
 Mengumpulkan informasi dari buku-buku ajaran Gereja tentang sifat saling
melengkapi dalam relasi antara laki-laki dan perempuan.
 Mencari informasi dari ajaran Kitab Suci (Alkitab) tentang kesetaraan laki-laki
dan perempuan, (misalnya dalam Kitab Kejadian 2: 18 – 23)
Mengasosiasi:
 Merumuskan ajaran Gereja tentang sifat saling melengkapi dalam relasi antara
laki-laki dan perempuan.
 Merumuskan ajaran Kitab Suci (Alkitab) tentang kesetaraan laki-laki dan
perempuan, (misalnya dalam Kitab Kejadian 2: 18 – 23)
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi tentang kesetaraan laki-laki dan perempuan.
 Mengungkapkan syukur atas jati dirinya sebagai perempuan atau laki-laki yang
saling melengkapi dan sederajat dalam bentuk doa, atau puisi.
Penutup :
Bersama – sama guru dan siswa memberikan kesimpulan mengenai
kesetaraan kaum pria dan wanita
15’
Penilaian
Contoh instrumen :
4 3 2 1 Skor
hadirin
akurat

Disiplin Kejujuran
nilai

Skor
No Aspek
1 2 3 4
1 Perencanaan :
a. Persiapan
b. Rumusan Judul
2 Pelaksanaan :
d. Analisis data
3 Hasil :
a. Performance
b. Presentasi

Aspek Yang Dinilai
No Nama Siswa
3 2 1 3 2 1 3 2 1
 Topik diskusi :
 Ciri – ciri fisik, biologis dan psikologis pria dan wanita
 Kesetaraan pria dan wanita dalam pandangan agama dan negara
 Tes :
 Membuat essay mengenai pandangan umum mengenai kesetaraan gender yang
berlaku pada zaman sekarang dilihat dari penyebab dan pengaruhnya bagi masyarakat
 Mencari artikel – artikel yang berkaitan dengan sikap diskriminatif terhadap kaum
perempuan yang ada di seluruh dunia, dari berbagai sumber media massa
 Mewawancari tokoh tokoh adat dan agama mengenai pandangan mereka tentang
kesetaraan pria dan wanita
Sumber referensi :
Alkitab


NIP. 197408271999032002 NIP.198309222010012022

Materi Pokok : Keseluruhan Manusia sebagai Ciptaan Allah
Kompetensi Inti :
Kompetensi Dasar :
1.3 Menghayati sikap saling menghargai sesama manusia yang diciptakan sebagai citra Allah
yang bersaudara satu sama lain
2.4 Berperilaku santun dengan saling menghargai sesama manusia yang diciptakan sebagai
citra Allah yang bersaudara satu sama lain
3.4 Memahami sikap saling menghargai sesama manusia yang diciptakan sebagai citra Allah
yang bersaudara satu sama lain
4.4 Bersikap saling menghargai sesama manusia yang diciptakan sebagai citra Allah yang
bersaudara satu sama lain
Pendekatan :
1. Saintifik
2. Kateketis
Indikator :
1. Menjelaskan arti dan makna “CITRA”
2. Menerangkan arti manusia diciptakan sebagai citra Allah
3. Menyebutkan contoh – contoh diskriminasi dan fanatisme SARA beserta sebab dan
akibatnya
4. Menjelaskan sikap toleran dan menghargai perbedaan
5. Menjelaskan usaha – usaha yang dapat dilakukan untuk menghilangkan diskriminasi dan
fanatisme
1. Fakta diskriminasi dan fanatisme SARA beserta sebab dan akibatnya
2. Kesetaraan manusia
3. Manusia adalah satu saudara yang semartabat
4. Sikap toleran dan akomodatif dan menghargai perbedaan
5. Usaha – usaha untuk menghilangkan diskriminasi
1. Cerita
2. Dialog
3. Tanya jawab
4. Diskusi
5. Informasi
6. Presentasi

budi pekerti

Alokasi
Rincian Kegiatan
Waktu
Pendahuluan
Guru menyapa siswa,
Mengamati:
 Mengamati pengalaman hidup pribadi memperlakukan orang lain sebagai
sesama ciptaan Tuhan yang luhur dan bermartabat citra Allah.
 Membaca kisah-kisah hidup tokoh pejuang kemanusiaan (misalnya: Uskup
Romero, Mahatma Gandhi, atau Ibu Teresa, dll)
Menanya:
 Mengajukan pertanyaan sehubungan dengan perlakuan baik pada orang lain
sebagai sesama ciptaan Tuhan.
 Menyajukan pertanyaan tentang apa yang diperjuangkan oleh tokoh pejuang
kemanusiaan.
Mengeksplorasi:
 Mengumpulkan data pengalaman-pengalaman pribadi tentang sikap-sikap
dalam memperlakukan orang lain sebagai sesama yang memiliki keluhuran
sebagai Citra Allah. (Apkah saya sudah memperlakukan sesama sebagaimana
mestinya).
 Mengumpulkan informasi dari buku-buku, majalah, film atau browsing internet
tentang kisah hidup beberapa tokoh pejuang kemanusiaan.
Mengasoiasi:
 Menganalisis pengalaman-pengalaman pribadi tentang sikap-sikap dalam
memperlakukan orang lain sebagai sesama yang memiliki keluhuran sebagai
Citra Allah.
 Menganalisis informasi dari buku-buku, majalah, film atau browsing internet
tentang kisah hidup beberapa tokoh pejuang kemanusiaan.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi tentang keluhuran manusia sebagai Citra Allah.
 Membuat aksi nyata bersama kunjungan ke panti asuhan dan memberikan
sumbangan kemanusiaan.
Penutup :
Bersama – sama guru dan siswa memberikan kesimpulan mengenai
kesetaraan manusia sebagai satu saudara yang semartabat
15’

Alokasi
Rincian Kegiatan
Waktu
Pendahuluan
Guru menyapa siswa,
Mengamati: 100’
 Melihat beberapa kasus tindakan diskriminasi dan sikap fanatisme dalam hidup
manusia yang merendahkan martabat manusia sebagai Citra Allah.
Menanya:
 Mengajukan pertanyaan tentang penyebab terjadinya tindakan diskriminasi,
fanatisme yang merendahkan martabat sesama manusia.
 Mengajukan pertanyaan tentang usaha usaha untuk menghilangkan
diskriminasi
Mengeksplorasi:
 Mencari informasi mengenai penyebab terjadinya tindakan diskriminasi dari
berbagai sumber bacaan dan media massa
 Mencari informasi tentang ajaran Gereja dalam buku-buku dokumen Gereja
yang mengajarkan tentang keluhuran martabat manusia sebagai Citra Allah
 Mencari informasi dari ajaran Kitab Suci (Alkitab) tentang Keluhuran
Manusia sebagai Citra Allah.
Mengasoiasi:
 Menganalisis sebab-sebab munculnya tindakan diskriminasi dan sikap
fanatisme dalam hidup manusia.
 Merumuskan ajaran Gereja dalam buku-buku dokumen Gereja yang
mengajarkan tentang keluhuran martabat manusia sebagai Citra Allah.
 Merumuskan ajaran Kitab Suci (Alkitab) tentang keluhuran manusia sebagai
Citra Allah. Atau merumuskan sikap-sikap manusia sebagai Citra Allah
terhadap diri dan sesama dalam hidup.
 Merumuskan keistimewaan manusia sebagai Citra Allah dibandingkan dengan
ciptaan Allah lainnya.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi tentang keluhuran manusia sebagai Citra Allah.
 Membuat aksi nyata bersama kunjungan ke panti asuhan dan memberikan
sumbangan kemanusiaan.
Penutup :
Bersama – sama guru dan siswa memberikan kesimpulan mengenai penyebab
terjadinya diskriminasi dan usaha untuk memperbaikinya
15’
Penilaian
Contoh instrumen :
4 3 2 1 Skor
hadirin
akurat

Disiplin Kejujuran
nilai

Skor
No Aspek
1 2 3 4
1 Perencanaan :
a. Persiapan
b. Rumusan Judul
2 Pelaksanaan :
d. Analisis data
3 Hasil :
a. Performance
b. Presentasi

Aspek Yang Dinilai
No Nama Siswa
3 2 1 3 2 1 3 2 1
 Topik diskusi :
 Kesetaraan manusia sebagai satu saudara yang semartabat
 Sebab dan akibat tindakan diskriminatif serta usaha menanggulanginya
 Tes :
 Mengumpulkan kisah-kisah inspiratif yang berkaitan dengan tokoh-tokoh yang
memperjuangkan nilai kemanusiaan yang berkaitan dengan SARA
 Membuat sebuah tulisan essay yang menuliskan tentang manusia ssebagai satu
saudara yang semartabat
 Membuat poster anti diskriminasi yang kemudian dipajang di dinding sekolah dan
media sosial
Sumber referensi :
Alkitab


NIP. 197408271999032002 NIP.198309222010012022

Materi Pokok : Suara Hati
Kompetensi Inti :
Kompetensi Dasar :
1.4 Bersikap patuh terhadap suara hati dan dapat bertindak secara benar dan tepat
2.5 Berperilaku patuh terhadap suara hati dan dapat bertindak secara benar dan tepat
3.5 Memahami sikap dan perilaku patuh terhadap suara hati dan dapat bertindak secara benar
dan tepat
4.5 Berperilaku patuh terhadap suara hati dan dapat bertindak secara benar dan tepat
Pendekatan :
3. Saintifik
4. Kateketis
Indikator :
1. Menjelaskan arti hati nurani
2. Menjelaskan cara kerja hati nurani
3. Menjelaskan fungsi hati nurani
4. Mendalami hati nurani dalam terang Kitab Suci dan dokumen Gereja
1. Pengalaman dan pergulatan hati nurani
2. Arti dan makna hati nurani
3. Fungsi hati nurani
4. Hati nurani dalam terang Kitab Suci
1. Cerita
2. Dialog
3. Tanya jawab
4. Diskusi
5. Informasi
6. Presentasi

budi pekerti

Alokasi
Rincian Kegiatan
Waktu
Pendahuluan
Guru menyapa siswa,
Mengamati
 Mengamati pengalaman hidup sendiri tentang peranan suara hati dalam hidup
sehari-hari sebagai pelajar.
 Mengamati sebuah karikatur tentang seorang anak SMA yang sedang nyontek
saat ulangan.
Menanya:
 Mengajukan pertanyaan sehubungan dengan suara hati (apa itu suara hati,
apakah saya sudah mengikuti petunjuk suara hati dalam diri saya, apa kata
hatiku saat menyontek, bagaimana perasaan hati menyikapi kasus tabrak lari,
bagaimana membina suara hati?)
Mengeksplorasi:
 Mengumpulkan data pengalaman pribadi tentang bertindak berdasarkan suara
hati dalam hidup sehari-hari.
 Mengumpulkan informasi dari buku-buku rohani Katolik tentang pengertian
suara hati, makna suara hati dilihat dari segi waktu kebenaran dan
kepastiannya.
Mengasosiasi:
 Menyimpulkan pengalaman bertindak berdasarkan suara hati.
 Menganalisis informasi dari buku-buku rohani Katolik tentang pengertian suara
hati, makna suara hati dilihat dari segi waktu kebenaran dan kepastiannya.
 Merumuskan ajaran Gereja tentang suara hati yaitu menyangkut peranan suara
hati dalam upaya mencari dan memperjuangkan kebenaran sejati. Faktor-faktor
penyebab tumpulnya suara hati, cara-cara membina suara hati.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi yang mengungkapkan niat untuk melakukan segala sesuatu
menuruti suara hatinya.
 Membuat stiker yang berbunyi “Menyontek adalah Perbuatan Tercela
Menumpulkan Suara Hati”. Atau “Menyontek adalah jalan Menuju kursi
Koruptor”. Dll.
Penutup :
Bersama – sama guru dan siswa memberikan kesimpulan mengenai arti dan
makna hati nurani
15’

Alokasi
Rincian Kegiatan
Waktu
Pendahuluan
Guru menyapa siswa,
Mengamati 100’
 Membaca atau mendengar cerita sebuah kasus tabrak lari.
Menanya:
 Mengajukan pertanyaan sehubungan dengan suara hati (apa itu suara hati,
apakah saya sudah mengikuti petunjuk suara hati dalam diri saya, apa kata
hatiku saat menyontek, bagaimana perasaan hati menyikapi kasus tabrak lari,
bagaimana membina suara hati?)
Mengeksplorasi:
 Mengumpulkan informasi dari buku-buku rohani Katolik tentang pengertian
suara hati, makna suara hati dilihat dari segi waktu kebenaran dan
kepastiannya, cara kerja dan fungsi suara hati.
 Mengumpulkan informasi dari buku ajaran Gereja tentang suara hati yaitu
menyangkut peranan suara hati dalam upaya mencari dan memperjuangkan
kebenaran sejati. Faktor-faktor penyebab tumpulnya suara hati, cara-cara
membina suara hati (misalnya dalam GS, 16).
Mengasosiasi:
 Menganalisis informasi dari buku-buku rohani Katolik tentang cara kerja dan
fungsi suara hati.
 Merumuskan ajaran Gereja tentang suara hati yaitu menyangkut peranan suara
hati dalam upaya mencari dan memperjuangkan kebenaran sejati. Faktor-faktor
penyebab tumpulnya suara hati, cara-cara membina suara hati.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi yang mengungkapkan niat untuk melakukan segala sesuatu
menuruti suara hatinya.
 Membuat stiker yang berbunyi “Menyontek adalah Perbuatan Tercela
Menumpulkan Suara Hati”. Atau “Menyontek adalah jalan Menuju kursi
Koruptor”. Dll.
Penutup :
Bersama – sama guru dan siswa memberikan kesimpulan mengenai fungsi
hati nurani
15’
Penilaian
Contoh instrumen :
4 3 2 1 Skor
hadirin
akurat

Disiplin Kejujuran
nilai

Skor
No Aspek
1 2 3 4
1 Perencanaan :
a. Persiapan
b. Rumusan Judul
2 Pelaksanaan :
d. Analisis data
3 Hasil :
a. Performance
b. Presentasi

Aspek Yang Dinilai
No Nama Siswa
3 2 1 3 2 1 3 2 1
 Topik diskusi :
 Arti dan makna hati nurani
 Fungsi hati nurani dan penjelasannya dalam terang Kitab Suci
 Tes :
 Membuat sebuah poster/stiker yang berbunyi “Menyontek adalah Perbuatan Tercela
Menumpulkan Suara Hati”. Atau “Menyontek adalah jalan Menuju kursi Koruptor”.
Dll.
 Mengumpulkan kisah kisah inspirasi yang berkaitan dengan hati nurani dari berbagai
sumber media massa
Sumber referensi :
Alkitab


NIP. 197408271999032002 NIP.198309222010012022

Materi Pokok : Bersikap kritis dan bertanggung jawab terhadap pengaruh media massa
Kompetensi Inti :
Kompetensi Dasar :
1.5 Menghayati sikap kritis dan bertanggung-jawab terhadap pengaruh mass media, ideologi
dan gaya hidup yang berkembang
2.6 Bersikap kritis dan bertanggungjawab terhadap pengaruh mass media, ideologi dan gaya
hidup yang berkembang
3.6 Memahami sikap kritis dan bertanggung-jawab terhadap pengaruh mass media, ideologi
dan gaya hidup berkembang
4.6 Bersikap kritis dan iabertanggung-jawab terhadap pengaruh mass media, ideologi dan
gaya hidup berkembang
Pendekatan :
1. Saintifik
2. Kateketis
Indikator :
1. Menyebutkan berbagai jenis media massa
2. Menyebutkan dan menjelaskan berbagai pengaruh positif dari media massa
3. Menjelaskan berbagai pengaruh negative dari media massa
4. Menjelaskan sikap Yesus yang kritis
5. Mengkritisi berbagai pengaruh media massa
6. Membina sikap kritis terhadap media massa
1. Berbagai jenis media massa
2. Pengaruh poeitif dan negative dari media massa
3. Sikap kritis Yesus
4. Membina sikap kritis
1. Cerita
2. Dialog
3. Tanya jawab
4. Diskusi
5. Informasi
6. Presentasi

budi pekerti

Alokasi
Rincian Kegiatan
Waktu
Pendahuluan
Guru menyapa siswa,
Mengamati
 Mengamati pengaruh iklan di media massa (cetak, elektronik).
 Mengamati pengalaman pribadi menggunakan hand phone, atau alat (gadget)
lainnya untuk facebook atau twiter.
 Membaca sebuah kasus penipuan yang menimpa seorang remaja putri lewat
jaringan sosial media Facebook atau twiter.
Menanya:
 Mengajukan pertanyaan sehubungan dengan sikap kritis terhadap pengaruh
media massa (misalnya pengertian media massa,pengaruh iklan di media massa
bagi masyarakat, kesan menggunakan alat teknologi informasi, seperti HP,
IPad untuk ber-facebook atau ber-twiter, mengapa remaja putri itu bisa
menjadi korban jejaringan sosial media, facebook atau twitter, sikap yang harus
kita mililki saat menggunakan alat teknologi informasi, seperti HP, IPad,
komputer untuk berkomunikasi dengan orang di dunia maya)
Mengeksplorasi:
 Mengumpulkan informasi dari berbagai sumber media massa (digital-non
digital), dan dari buku-buku tentang dampak positif dan negatif dari alat
teknologi informasi pada era digital saat ini.
 Mengumpulkan informasi di internet atau sumber media lain tentang orang-
orang yang telah menjadi korban dari komunikas digital dunia maya.
 Mengumpulkan informasi tentang sikap-sikap yang seharusnya kita miliki saat
menggunakan alat teknologi informasi.
 Mengumpulkan informasi ajaran Gereja tentang bersikap kritis dan
bertanggung jawab terhadap pengaruh media massa (misalnya dalam dekrit
Inter Mirifica, art. 9 dan 10).
Mengasosiasi:
 Menganalisis data informasi yang diperoleh dari berbagai sumber media massa
(digital-non digital), dan dari buku-buku tentang dampak positif serta negatif
dari penggunaan alat teknologi informasi pada pada era digital saat ini.
 Menganalisis informasi yang diperoleh dari internet atau sumber media lain
tentang orang-orang yang telah menjadi korban dari komunikasi di media
massa, khususnya media digital pada dunia maya.
 Menyimpulkan ajaran Gereja yang terdapat dalam dokumen Gereja tentang
sikap-sikap yang seharusnya kita miliki saat menggunakan alat komunikasi
sosial (Dekrit Inter Mirifica, art. 9 dan 10).
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi tentang bersikap kritis dan bertanggung jawab serta bijak
terhadap pengaruh media massa.
 Menulis motto hidup berkaitan dengan pengaruh media massa pada era digital
saat ini, misalnya “No Signal, Life Go On”.
Penutup :
Bersama – sama guru dan siswa memberikan kesimpulan mengenai pengaruh
media massa bagi pelajar
15’

Alokasi
Rincian Kegiatan
Waktu
Pendahuluan
Guru menyapa siswa,
Mengamati:
 Mengamati gaya hidup pribdi sesuai tren yang berkembang
 Menyimak studi kasus terhadap anak muda yang mengikuti trend zaman,
misalnya gank motor.
Menanya:
 Mengajukan pertanyaan sehubungan dengan sikapkritis terhadap ideologi dan
gaya hidup yang berkembangdewasa ini (misalnya pengaruh ideologi dan gaya
hidup yang berkembang saat ini terhadap seseorang , ideologi dan gaya hidup
yang dimiliki anak-anak geng motor?
Mengeksplorasi:
 Mengumpulkan informasi dari buku, koran, majalah atau internet tentang
fenomena kehidupan anak muda dewasa ini (gaya hidup
konsumeristik,hedonistik dan materilistik).
 Mengumpulkan informasi ajaran Kitab Suci tentang sikap kritis Yesus
terhadap ideologi, dan gaya hidup yang berkembang pada zaman-Nya
(misalnya dalam Injil Mat eus 23: 1-36 dan 22: 23-33).
Mengasosiasi:
 Menganalis informasi yang diperoleh dari buku, koran, majalah atau internet
tentang fenomena kehidupan anak muda dewasa ini (gaya hidup
konsumeristik,hedonistik dan materilistik).
 Merumuskan ajaran Kitab Suci tentang sikap kritis Yesus terhadap aliran-
aliran ideologi, dan gaya hidup yang berkembang pada zaman-Nya (misalnya
dalam Injil Ma- t eus 23: 1-36 dan 22: 23-33).
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi tentang bersikap kritis sesuai ajaran dan teladan Yesus
terhadap gaya hidup konsumeristik,hedonistik dan materilistik.
 Membuat iklan berkaitan dengan sikap kritis terhadap ideologi dan gaya hidup
yang berkembang dewasa ini, misalnya “Tidak konsumeristik, tidak hedonistik
dan tidak materialistik”
Penutup :
Bersama – sama guru dan siswa memberikan kesimpulan mengenai sikap
kritis dalam menghadapi pengaruh media massa
15’
Penilaian
Contoh instrumen :
4 3 2 1 Skor
hadirin
akurat

Disiplin Kejujuran
nilai

Skor
No Aspek
1 2 3 4
1 Perencanaan :
a. Persiapan
b. Rumusan Judul
2 Pelaksanaan :
d. Analisis data
3 Hasil :
a. Performance
b. Presentasi

Aspek Yang Dinilai
No Nama Siswa
3 2 1 3 2 1 3 2 1
 Topik diskusi :
 Pengaruh positif dan negative media massa terhadap pelajar
 Membina sikap kritis menghadapi tantangan pengaruh media massa bagi pelajar
 Tes :
 Membuat iklan berkaitan dengan sikap kritis terhadap ideologi dan gaya hidup yang
berkembang dewasa ini, misalnya “Tidak konsumeristik, tidak hedonistik dan tidak
materialistik”
 Mengumpulkan artikel dari berbagai sumber media massa mengenai hal hal yang
berkaitan dengan pengaruh media massa baik yang positif maupun negatif
 Menuliskan refleksi tentang bersikap kritis sesuai ajaran dan teladan Yesus terhadap
gaya hidup konsumeristik,hedonistik dan materilistik.
Sumber referensi :
Alkitab


NIP. 197408271999032002 NIP.198309222010012022

RPP KLS X Ganjil 2017

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPP KLS X Ganjil 2017

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata pelajaran : Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

Alat / Media / Bahan :

Langkah Kegiatan Pembelajaran

Tabel penilaian sikap

Teknik Penilaian Tugas Proyek/Portofolio

Tabel Penilaian Praktek

Mengetahui Pematangsiantar, Oktober 2017

Nurmaulita, S.Pd.,M.Si Elrismora,S.Ag

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata pelajaran : Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

Alat / Media / Bahan :

Pertemuan kedua ( 3 x 45 menit )

Tabel penilaian sikap

Teknik Penilaian Tugas Proyek/Portofolio

Tabel Penilaian Praktek

Mengetahui Pematangsiantar, Oktober 2017

Nurmaulita, S.Pd.,M.Si Elrismora,S.Ag

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata pelajaran : Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

Alat / Media / Bahan :

Langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan kedua ( 3 x 45 menit )

Tabel penilaian sikap

Teknik Penilaian Tugas Proyek/Portofolio

Tabel Penilaian Praktek

Mengetahui Pematangsiantar, Oktober 2017

Nurmaulita, S.Pd.,M.Si Elrismora,S.Ag

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata pelajaran : Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

Alat / Media / Bahan :

Langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan kedua ( 3 x 45 menit )

Tabel penilaian sikap

Teknik Penilaian Tugas Proyek/Portofolio

Tabel Penilaian Praktek

Mengetahui Pematangsiantar, Oktober 2017

Nurmaulita, S.Pd.,M.Si Elrismora,S.Ag

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata pelajaran : Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

Alat / Media / Bahan :

Langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan kedua ( 3 x 45 menit )

Tabel penilaian sikap

Teknik Penilaian Tugas Proyek/Portofolio

Tabel Penilaian Praktek

Mengetahui Pematangsiantar, Oktober 2017

Nurmaulita, S.Pd.,M.Si Elrismora,S.Ag

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata pelajaran : Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

Alat / Media / Bahan :

Langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan kedua ( 3 x 45 menit )

Tabel penilaian sikap

Teknik Penilaian Tugas Proyek/Portofolio

Tabel Penilaian Praktek

Mengetahui Pematangsiantar, Oktober 2017

Nurmaulita, S.Pd.,M.Si Elrismora,S.Ag

Anda mungkin juga menyukai