Anda di halaman 1dari 56

OPTIMALIASI PERAN & FUNGSI

BURSA KERJA KHUSUS

D I N A S P E R I N D U S T R I A N D A N T E N A G A K E R J A
DASAR HUKUM
1. Undang Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan;
2. Undang Undang Nomor 8 Tahun 2016 Tentang Penyandang Disabilitas;
3. Undang Undang Nomor 18 Tahun 2017 Tentang Pelindungan Pekerja Migran Indonesia;
4. Permenaker No 39 Tahun 2016 Tentang Penempatan Tenaga Kerja;
5. Peraturan Pemerintah R.I Nomor 59 Th 2021 Tentang Pelaksanaan Pelindungan Pekerja
Migran Indonesia;
6. Permenaker Nomor 9 Tahun 2019, Tentang Tata Cara Penempatan Pekerja Migran
Indonesia;
DASAR HUKUM
PELAKSANA PENEMPATAN TENAGA KERJA

INSTANSI PEMERINTAH YANG MENYELENGGARAKAN URUSAN


1 PEMERINTAHAN DI BIDANG KETENAGAKERJAAN ( Pasal 12 huruf a
Permenaker 39 Th 2016 )

2 LEMBAGA SWASTA BERBADAN HUKUM (LPTKS) ( Pasal 12 huruf b


Permenaker 39 Th 2016 )

3 BURSA KERJA KHUSUS ( Pasal 31 ayat (1) Permenaker 39 Th


2016
STRUKTUR ORGANISASI
BKK MENURUT PERMENAKER 39 TH 2016

1. Dibentuk pada satuan pendidikan menengah, tinggi & lembaga


pelatihan;
2. Diperuntukkan bagi alumni dari satuan pendidikan;
3. Dilarang menempatkan TK di luar alumninya dan atau ke luar
negeri ( Psl 32 );
4. Tanda daftar BKK berlaku selama aktif menyelenggarakan
penempatan tenaga kerja;
5. Paling sedikit memiliki personil yg menangani :
 Informasi Pasar Kerja;
 Penyuluhan Bimbingan Jabatan; Pasal 34
 Perantaraan Kerja.
PERMASALAHAN PENYERAPAN TENAGA KERJA

MISS MATCH SUPPLY & DEMAND


VERTIKAL & HORIZONTAL KETIDAK SESUAIAN

KAREKTERISTIK SDM INFORMASI PASAR KERJA


PERGESERAN PARADIGMA BELUM OPTIMAL
LINK AND MATCH
INFORMASI PENDIDIKAN KOMPETENSI JARAK

1. Belum terfasilitasi Kurikulum belum sesuai Kompetensi berhubungan Jarak rumah dan lokasi
system informasi dengan kebutuhan dengan jenis investasi perusahaan
secara terintegrasi DUDI. Kadang tidak sering tidak disiapkan menyebabkan minat
dan belum perlu Pendidikan tinggi, secara matang. Jurusan kecil krn perhitungan
tersosialisasi secara cukup training 1-2 bln sering diabaikan untuk biaya transport, inap
luas dan lengkap padat karya dan biaya hidup
2. Peta kebutuhan TK
investor blm jelas

MINAT KERJA BUDAYA


UPAH MENTAL/ATTITUDE
Banyak pekerjaan yang Terkait budaya bekerja ke
Selisih Upah dg daerah tidak sesuai dengan soft luar daerah dan atau
asal/daerah atau dari skil maupun minat bakat Terkait sikap kerja dan kebiasaan bekerja keluar
Perusahaan lain yang sejenis pencaker generesi Y dan daya tahan Pekerja negeri di beberapa
akan mendorong mobilitas Z yg cenderung lebih menghadapi kondisi kerja kabupaten
pencaker baik di daerah yg melek teknologi. dan target kerja.
sama atau luar daerah
Memahami skema penempatan tenaga kerja

Optimalisasi IPK, PBJ & Perantaraan Kerja

Program kerja sesuai dengan tugas & fungsi


PEMINATAN SISWA

MELANJUTKAN KULIAH

B M W

BEKERJA WIRAUSAHA
PENYULUHAN & PERANTARAAN
INFORMASI BIMBINGAN PENEMPATAN
PASAR KERJA JABATAN

Supply Demand
AKAD//AKL/
AKAN

PENCAKER
AZAS PENEMPATAN TENAGA KERJA

• Informasi jenis pekerjaan;


1 TERBUKA • Lokasi Kerja
• Upah;
• Jam Kerja & Kondisi Kerja
• Memberikan kebebasan pada pencari kerja dalam memilih pekerjaan ;
2 BEBAS • Memberikan kebebasan pada Pemberi Kerja dalam memilih tenaga
kerja.

OBYEKTIF • Sesuai kemampuan & Persyaratan yang dibutuhkan;


3 • Tidak memihak pada kepentingan tertentu.

• Berdasar kompetensi;
4 ADIL : • Tidak di dasarkan atas ras, jenis kelamin, warna kuit, agama
dan politik
• Informasi Pencari Kerja;
 Nama, alamat, umur & JK
 Pendidikan & Kompetensi
BERSIFAT TERBUKA
• Informasi lowongan pekerjaan; & DAPAT
 Jumlah & Jenis pekerjaan; DIKETAHUI SETIAP
PENCARI KERJA
 Jenis jabatan & syarat;
 Tempat, kondisi dan waktu kerja
 Upah, jamsos & tunjangan lain;
 Pendidikan dan atau kompetensi;
 Jangka waktu pemenuhan.

• Penempatan Tenaga Kerja


• Pendataan jumlah siswa, lulusan, berdasarkan
JK, Usia, Kompetensi;
• Pendataan permintaan tenaga kerja terdaftar;
• Pendataan Penempatan Tenaga Kerja;

• Pendataan jumlah siswa, lulusan, berdasarkan


JK, Usia, Kompetensi;
• Pendataan permintaan tenaga kerja terdaftar;
• Pendataan Penempatan Tenaga Kerja;
• Melalui pelayanan IPK
• Dan Wawancara kepada pencari kerja
PERANANAN SEKOLAH DALAM MENENTUKAN
SISWA DIDIK SETELAH LULUS SEKOLAH

Kuliah?

Bekerja?
SIAP MENGHADAPI DUNIA KERJA

SIAP KOMPETENSI SIAP DOKUMEN

SIAP INFORMASI SIAP MENGHADAPI SELEKSI


TUGAS SIAPA?

SIAP KOMPETENSI SIAP DOKUMEN

SIAP INFORMASI SIAP MENGHADAPI SELEKSI


Penyuluhan Jabatan : Bimbingan Jabatan :

Kegiatan pemberian Pelayanan kepada Pencari Kerja


informasi mengenai jabatan untuk mengetahui & memahami
& pekerjaan kepada pencari gambaran mengenai potensi diri &
kerja & masyarakat. dunia kerja, serta memilih bidang
pekerjaan dan karir yang sesuai
*Permenaker No 39 Tahun dengan bakat, minat &
2016 kemampuan yg di miliki.

*Permenaker No 39 Tahun 2016


Dalam rangka perencanaan
karir siswa
Menyusun rancangan
pembelajaran selama kurun
waktu tertentu
Menghadirkan guru tamu
dari unsur Dinas
Ketenagakerjaan /
DU/DI/Motivator
Rancangan Pembelajaran
Tahap I Tahap II

 Pengungkapan bakat,  Review pertemuan tahap I;


minat;  Gambaran / pembahasan jabatan
 Tujuan ( B, M, W ); yg tumbuh dan berkurang / hilang;
 Personal branding  Top Skill yang dibutuhkan;
 Perencanaan Karier berdasar usia;

*Perlunya kolaborasi lintas sektor dan instansi


PERSONAL BRANDING

Attitude
Attitude ialah sikap, perilaku, atau tingkah laku seseorang dalam
melakukan interaksi dengan orang lain yang disertai dengan
kecenderungan untuk bertindak sesuai dengan sikap tersebut.

*Pada dasarnya, kesuksesan dapat diraih dengan mengasah tiga hal,


yaitu, skill/keterampilan, knowledge/pengetahuan, dan attitude/sikap
PERSONAL BRANDING
SOCIAL MEDIA IMAGE

Social Media Screening :


Meneliti profil & aktivitas
pelamar kerja di dunia maya .

 Gambaran perilaku dalam ber


sosmed;
 Konten yg di sukai/ di ikuti,
dibagikan
 Identifikasi pemikiran & pendapat
pelamar
KOMPETENSI YG DIHARAPKAN
Rancangan Pembelajaran
Tahap III Tahap IV

 Review pertemuan tahap Iⅈ  Review pertemuan tahap I-IIII;


 Kesesuaian jabatan & kejuruan  Cara melamar pekerjaan
di SMK tersebut;  Menyusun surat lamaran & CV
 Syarat jabatan  Menghadapi wawancara
 Resiko jabatan
 Personal Branding
 Tugas pokok
 Kondisi kerja

 Peluang & Tantangan


Rancangan Pembelajaran

Tahap V

 Review pertemuan tahap I&IV;


 Materi Perjanjian kerja
 Validasi lowongan
 Pendampingan penggunaan
bursa kerja online
Pengertian

• Soft skill adalah kemampuan yang dimiliki


oleh individu secara alami yang mencakup
kecerdasan, baik emosional maupun
sosial, komunikasi atau berinteraksi
dengan individu lain, dan semacamnya;

• Secara sederhana soft skill adalah


kemampuan seseorang yang diperoleh
dari lingkungan & aktivitas sehari-hari,
apabila seseorang dalam aktivitas dan
melakukan hal yang positif hal itu
menunjukkan seseorang tersebut
memiliki soft skill yang baik;
• Hard skill bisa dikatakan sebagai keahlian
utama / ketrampilan yang dibutuhkan
dalam pekerjaan tertentu. Keahlian yang
dimaksud adalah kemampuan spesifik
tentang suatu hal yang dapat dipelajari
dan di ukur kemampuannya;

• Setiap profesi di tuntut mempunyai hard


skill, tetapi soft skill merupakan
kemampuan yang harus dimiliki di setiap
profesi;
PERBEDAAN

HARD SKILL SOFT SKILL

1. Dapat dipelajari 1. Terkait dengan karakteristik;


2. Lebih mudah di ukur 2. Diluar kemampuan teknis dan
3. Dapat di buktikan dengan akademis;
ijazah, sertifikat / 3. Subjektif, lebih sulit di ukur;
penghargaan; 4. Pelengkap Hard Skill
PERBEDAAN

Cara Meningkatkan : Cara Meningkatkan :

1. Praktek di sekolah / kampus; 1. Organisasi;


2. Kursus / Pelatihan; 2. Seminar / workshop;
3. Magang. 3. Kegiatan sosial /
kemasyarakatan.
JENIS
Perubahan Industri : Meningkatkan Kompetensi
 Perubahan paradigma;
 Perubahan cara & mekanisme; Menyesuaikan cara berfikir
 Perubahan alat;
 Perubahan Kompetensi; Berfikir Kreatif

Berfifikir Analistis

Jejaring & Kolaborasi


Dalam rangka perencanaan
karir siswa
Menyusun rancangan
pembelajaran selama kurun
waktu tertentu
Menghadirkan guru tamu
dari unsur Dinas
Ketenagakerjaan /
DU/DI/Motivator
Menggali Minat & Bakat

Meningkatkan potensi diri

Menuju profile SDM yang di


inginkkan oleh perusahaan
PERSONAL BRANDING

Attitude
Attitude ialah sikap, perilaku, atau tingkah laku seseorang dalam
melakukan interaksi dengan orang lain yang disertai dengan
kecenderungan untuk bertindak sesuai dengan sikap tersebut.

*Pada dasarnya, kesuksesan dapat diraih dengan mengasah tiga hal:

1. Skill / keterampilan,
2. Knowledge/pengetahuan, dan
3. Attitude/sikap
PERSONAL BRANDING
SOCIAL MEDIA IMAGE

Social Media Screening :


Meneliti profil & aktivitas
pelamar kerja di dunia maya .

 Gambaran perilaku dalam ber


sosmed;
 Konten yg di sukai/ di ikuti,
dibagikan
 Identifikasi pemikiran & pendapat
pelamar
Skill Set Role Industri 2023
Menurut Kementerian Ketenagakerjaan RI

SOFT SKILL HARD SKILL


 Kreativitas & Kecerdasan Emosional  Analisa Data
 Ide menarik & realistis  Metoda analisis
 Mengenali & mengontrol emosi diri  Cloud Computing
sendiri & orang lain  Video & Programing
 Komunikasi
 Sejauh mana pesan perusahaan /
organisasi tersampaikan secara efektif
kepada publik;
 Adaptasi
 Mengikuti kebutuhan & kolaborasi
23 Soft Skill Yang Dominan
Hasil Survey USA, Canada, dan UK ( Center For Enterpreunership & Development

1. Inisiatif; 13. Manajemen diri;


2. Etika / Integritas; 14. Menyelesaikan Persoalan;
3. Berfikir Kritis; 15. Meringkas / Mengabstraksi;
4. Kemauan Belajar; 16. Bekerjasama;
5. Komitmen; 17. Fleksibel;
6. Motivasi; 18. Kerja dalam Tim;
7. Bersemangat 19. Mandiri;
8. Dapat di andalkan; 20. Mendengarkan;
9. Komunikasi Lisan; 21. Tangguh;
10. Kreatif; 22. Berargumen logis;
11. Kemampuan Analistis; 23. Manajemen Waktu
12. Dapat Mengatasi Stress;
Peran Soft Skill Dalam Dunia Kerja

Penyesuaian Diri

Tanggap & Proaktif

Berdampak pada kesiapan kerja

Menghadapi persaingan / kompetitif

Kondusifitas Iklim Kerja


Soft Skill Pada Kesiapan Kerja

• Soft Skill pada konteks kesiapan kerja;


Sebagai kemampuan, Ketrampilan &
kesiapan yang dimiliki sesuai dengan
potensi yg dimiliki serta tuntutan dunia
industri;

• Indikator : Motivasi Diri, Kesungguhan &


Kedisiplinan

• Berperan membedakan lulusan berkualitas


untuk bersaing secara global !!
Soft Skill Pada Dunia Kerja

• Penyesuaian terhadap perbedaan latar


belakang pendidikan, budaya dan
karakter;

• Disiplin dengan peraturan perusahaan;

• Mampu bekerja sama dengan


keberagaman pola pikir

• Soft Skill dimulai & di tingkatkan atas


kemauan diri sendiri
• Pelayanan Kepada Pencari Kerja;
• Pelayanan Kepada Pemberi Kerja;
• Pencarian Lowongan Pekerjaan;
• Pencocokan antara Pencaker dengan
lowongan;
• Penempatan Tenaga Kerja di dalam dan luar
hubungan kerja
• Tindak lanjut penempatan tenaga kerja
• Pelaporan Penempatan Tenaga Kerja secara
berkala
KEBERHASILAN PENEMPATAN ALUMNI

04 Melaksanakan evaluasi secara berkala

03 Memastikan kompetensi lulusan sesuai kebutuhan industri

02 Memastikan kurikulum sesuai kebutuhan industri

01 Melakukan pemetaan berdasarkan peminatan


PENILAIAN KINERJA BKK

Membangun & mengembangkan sistem / mekanisme


penempatan tenaga kerja lulusan sekolah, pendidikan tinggi &
lembaga pelatihan ke dunia kerja;

Pembinaan terhadap BKK perlu dilakukan dengan melihat kondisi


riil BKK, melalui penilaian kinerja BKK peran dan fungsi BKK tetap
optimal dalam penyaluran TK

5 Komponen penilaian & 21 Kriteria Penilaian


JENIS PELAYANAN ANTAR KERJA.

1. ANTAR KERJA LOKAL (AKL)


1 LOKASI PEKERJAAN : 2. ANTAR KERJA ANTAR DAERAH ( AKAD )
3. ANTAR KERJA ANTAR NEGARA ( AKAN )

1. ANTAR KERJA UMUM;


2 CIRI PENCARI KERJA : 2. ANTAR KERJA KHUSUS:

1. INSTANSI PEMERINTAH:
3 JENIS PEMBERI KERJA : 2. SWASTA:

1. DALAM HUBUNGAN KERJA:


3 STATUS PEKERJAAN : 2. DILUAR HUBUNGAN KERJA:
PERANTARAAN KERJA

ANTAR KERJA LOKAL ( AKL ) : Sistem Penempatan Tenaga Kerja dalam 1 ( satu )
daerah kabupaten/kota atau lebih dari satu daerah kabupaten kota dalam satu
provinsi

• Instansi Pemerintah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang


ketenagakerjaan;
• Lembaga Swasta Berbadan Hukum ( LPTKS AKL ) yang memiliki SPP ( Surat
Persetujuan Penempatan ) AKL;
• Bursa Kerja Khusus ( BKK ).
PERANTARAAN KERJA

ANTAR KERJA ANTAR DAERAH ( AKAD ) : Sistem Penempatan Tenaga Kerja antar
daerah Provinsi.

• Instansi Pemerintah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang


ketenagakerjaan;
• Lembaga Swasta Berbadan Hukum ( LPTKS AKAD ) yang memiliki SPP ( Surat
Persetujuan Penempatan ) AKAD;
PERANTARAAN KERJA

ANTAR KERJA ANTAR NEGARA ( AKAN ) : Sistem Penempatan Tenaga Kerja di luar
negeri
PELAKSANA PENEMPATAN PEKERJA MIGRAN
INDONESIA
*Undang Undang No.18 Th.2012, Pasal 49

Badan;
*Dilakukan atas dasar perjanjian secara tertulis antara
Pemerintah dengan Pemerintah Negara Pemberi Kerja /
Pemberi Kerja berbadan hukum di negara tujuan

Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia


(PPPMI);
*Memiliki izin tertulis berupa SIP3MI dari Menteri;
*Wajib memliki SIP2MI.

Perusahaan yang menempatkan PMI untuk


kepentingan perusahaan sendiri.
*BUMN, BUMD, Swasta bukan PPPMI;
*Memiliki izin tertulis dari menteri;
*Memiliki hub kepemilikan dg perusahaan di luar negeri.
SKEMA PENEMPATAN:

Private to Private (P to P)

Government to Government (G to G)

Government to Private (G to P)

Perseorangan / Mandiri

Untuk Kepentingan Perusahaan Sendiri


PERSEBARAN KANTOR P3MI DI KAB KENDAL

Patebon: 5

Cepiring : 3
Kendal : 3

Kangkung: 1 Kaliwungu : 1

Brangsong: 2
Weleri : 2

Ringinarum: 3

Pegandon: 4
Gemuh: 5
PELAKSANAAN PENEMPATAN PMI
*Permenaker No.9 Th.2019, Pasal 6

Sebelum Selama Setelah


bekerja bekerja bekerja
Tahapan sebelum bekerja
*Permenaker No.9 Th.2019, Pasal 7

Pemeriksaan
Pemberian
informasi
Pendaftaran Seleksi kesehatan dan
psikologi

Pendaftaran Penandatanganan
Pengurusan Visa
OPP Kerja
kepesertaan
Jaminan Sosial
Perjanjian
Penempatan

Calon PMI wajib mengikuti proses


yang dipersyaratkan sebelum
Penandatanganan bekerja.
Perjanjian Kerja Pemberangkatan *UU No 18 Th 2017, Pasal 12 (1)

Anda mungkin juga menyukai