PENGADAAN SDM
OLEH:
MASRIDA SINAGA
Pendahuluan
Peramalan Penempatan,
Penarikan Seleksi
kebutuhan orientasi, dan
(recruitment) (selection)
SDM induksi
Pengadaan karyawan merupakan masalah
penting, sulit, dan kompleks karena untuk
mendapatkan dan menempatkan orang-orang
yang kompeten, serasi, serta efektif tidaklah
semudah membeli dan menempatkan mesin.
APA SIAPA
• Apa pekerjaannya, • Siapa orang yang tepat
berdasarkan uraian mengerjakan pekerjaan
pekerjaan/jabatannya tersebut/menduduki
jabatan tersebut,
(job description/job berdasarkan spesifikasi
position) pekerjaan (job
• Memberikan informasi specification)
tentang aktivitas • Tingkat pendidikan,
pekerjaan, standar, jenis kelamin, keadaan
konteks dan fisik, pengetahuan dan
persyaratan, perilaku kecakapan, batas umur,
manusia dan peralatan nikah atau belum, minat
yang akan digunakan. pekerja, emosi dan
temperamen kerja,
pengalaman.
Analisis Pekerjaan/Jabatan
• Adalah menganalisis dan mendesain pekerjaan
apa saja yang harus dikerjakan, bagaimana
mengerjakannya, dan mengapa pekerjaan itu
harus dikerjakan.
• Manfaat analisis pekerjaan adalah memberikan
informasi tentang aktivitas pekerjaan, standar
pekerjaan, konteks pekerjaan, persyaratan
personalia, perilaku manusia dan alat-alat yang
dipergunakan.
• Analisis pekerjaan menghasilkan
job description, job specification,
job evaluation.
Guna analisis perkerjaan/jabatan
• Perekrutan dan Seleksi
Informasi analisis pekerjaan menjadi dasar
seleksi untuk memutuskan jenis orang yang
perlu direkrut dan diangkat.
• Kompensasi
Memberi pemahaman latar belakang (tkt
pendidikan, usia, pengalaman dll) orang yang
akan menduduki jabatan, sehingga perusahaan
dapat menentukan gajinya.
Guna analisis perkerjaan/jabatan
• Evaluasi jabatan
Memberi pemahaman berat/ringannya
pekerjaan, besar kecilnya resiko yang dihadapi
pekerja.
• Penilaian prestasi kerja
• Latihan/training
• Promosi dan pemindahan
• dll
PENARIKAN DAN
SELEKSI SDM
Penarikan dan seleksi SDM merupakan komponen pengadaan
SDM (Procurement)
Peramalan Penempatan,
Penarikan Seleksi
kebutuhan orientasi, dan
(recruitment) (selection)
SDM induksi
PENARIKAN SDM
• Penarikan adalah komponen penting dalam
pengadaan pegawai
• Ideal: banyak pelamar yang memasukkan
lamaran, sehingga peluang untuk
mendapatkan pegawai yang baik terbuka
lebar, karena dapat memilih terbaik dari yang
terbaik.
Defenisi
PENARIKAN ADALAH PROSES PENCARIAN DAN PEMIKATAN
PARA CALON PEGAWAI YANG MAMPU BEKERJA DI DALAM
ORGANISASI (EDWIN B. FLIPPO)
SUMBER :
1. Internal
2. Eksternal
2
DASAR : METODE :
1. Spesifikasi 1. Tertutup
jabatan/pekerjaan 1 PENARIKAN 3 2. Terbuka
2. Peraturan Pemerintah
(PP) 4
KENDALA :
1. Internal
2. Eksternal
21
SUMBER-SUMBER TENAGA KERJA
INTERNAL EKSTERNAL :
1. KANTOR PENEMPATAN TENAGA
KERJA
2. LEMBAGA PENDIDIKAN
3. REFERENSI KARYAWAN/REKANAN
4. SERIKAT BURUH
5. PENCANGKOKAN DARI
PERUSAHAAN LAIN
6. NEPOTISME
7. PASAR TENAGA KERJA (PASANG
IKLAN)
22
MEDIA PENARIKAN
• Walk-ins
Pelamar atau pencari kerja datang sendiri ke perusahaan
dan kemudian mengisi blanko lamaran yang telah
disediakan.
• Rekomendasi dari karyawan (employee referrals)
• Pengiklanan (advertising)
• Agen-agen penempatan tenaga kerja
• Lembaga-lembaga pendidikan
• Organisasi-organisasi karyawan
• Nepotisme
• Assosiasi-assosiasi profesional
• Open house
Kendala-kendala penarikan
Kebijaksanaan kompensasi
Kebijaksanaan promosi
Kebijaksanaan organisasi
Kebijaksanaan status karyawan
Persyaratan jabatan
Kebijaksanaan sumber tenaga
KENDALA2 kerja
Metode pelaksanaan
Soliditas perusahaan
KEPUTUSAN
PENERIMAAN
• Agar tes dapat meloloskan para pelamar yang tepat, maka tes
harus valid, berarti bahwa skor-skor tes mempunyai hubungan yang
berarti (signifikan) dengan prestasi kerja atau dengan kriteria-
kriteria relevan lainnya
1. HALO EFFECT
Terjadi bila pewawancara menggunakan informasi terbatas tentang pelamar untuk
berprasangka dalam evaluasi terhadap karakteristik-karakteristik lain pelamar
2. LEADING QUESTION
Akibat pewawancara mengirimkan ‘telegram’ jawaban yang diinginkan dengan
cara memberi arah pertanyaan-pertanyaan wawancara
3. PERSONAL BIASES
Kesalahan ini merupakan hasil prasangka pribadi pewawancara terhadap
kelompok-kelompok tertentu
4. DOMINASI PEWAWANCARA
Kesalahan ini akibat pewawancara menggunakan waktu wawancara untuk
‘membual’ kepada pelamar, menyombongkan keberhasilan, atau melakukan
percakapan sosial
LANGKAH 4 : PEMERIKSAAN REFERENSI
• Personal references biasanya diberikan oleh keluarga atau
teman-teman terdekat baik yang ditunjuk oleh pelamar
sendiri atau diminta perusahaan.
L B D
B I WC UK
T A E I
L S A A J E
E T L T
A I WR I S
S A A E
N A A A A E
T R K R
K N N N H
A I
O A
N M
T
G A
A
N
37
2 COMPENSATORY SELECTION APPROACH
WAWAN
CARA
BLANKO TEST
ISIAN DITERIMA
UJIAN LATAR
KSHTN BLK
DITOLAK
38
ASUMSI – ASUMSI SELEKSI PEGAWAI
KENDALA SELEKSI :
1. TOLAK UKUR
2. PENYELEKSI
3. PELAMAR
Terima Kasih