TUGAS TUTORIAL

MATA KULIAH PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA SD

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Program Studi : PGSD
Kode/Nama MK : PDGK4204/ Pend. Bahasa Indonesia di SD
Penulis Soal/Institusi : Hadi Wibowo, M.Pd.
Penelaah soal//institusi :
Tahun Penulisan : 2023
Butir Soal No. :4
Skor Maks. : 0-100

Capaian Pembelajaran:

1. Mahasiswa dapat menjelaskan metode pembelajaran MMP

2. Mahasiswa dapat menjelaskan langkah pembelajaran MMP
3. Mahasiswa dapat menjelaskan langkah pembelajaran fokus bahasa Indonesia
4. Mahasiswa dapat membuat model pembelajaran bahasa Indonesia
Indikator:

1. Metode pembelajaran MMP

2. Langkah pembelajaran MMP
3. Langkah pembelajaran fokus bahasa Indonesia
4. Model pembelajaran bahasa Indonesia

Soal Tugas Ke-2

1. Membaca dan menulis adalah dua keterampilan berbahasa yang tidak dapat dipisahkan
dalam proses pembelajaran. Terutama dalam pembelajaran pada sekolah dasar. Sebagai
guru tentu menganalisis perkembangan membaca dan menulis terutama pada kelas
rendah. Dalam pembelajaran MMP (Membaca dan Menulis Permulaan) Supriyadi (1996)
telah menguraikan beberapa metode. Silakan uraikan dan berikan contoh dari setiap
metode tersebut!
2. Dari soal nomor 1, Saudara sudah menjawab dan menguraikan metode MMP menurut
Supriyadi (1996). Maka silakan uraikan langkah-langkah pembelajaran dari salah satu
metode MMP tersebut!
3. Pada pembelajaran bahasa Indonesia, sebagai guru kita tidak lepas mengajarkan
kebahasaan dan kesastraan di sekolah. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk
pengembangan bahasa pada anak. Salah satu pengembangan bahasa tersebut adalah
mengajarkannya dan untuk itu silakan saudara uraikah langkah-langkah pembelajaran
kebahasaan dan kesastraan!
4. Saudara dalam pembelajaran bahasa Indonesia, sebagai guru kita diminta mengajarkan
materi kebahasaan dan kesastraa. Sekaligus menguraikan skenario pembelajaran yang
akan kita ajarkan melalui rencana perangkat pembelajaran. Maka, silakan Saudara
membuat contoh RPP dengan memuat model pembelajaran bahasa dan sastra!
Nama : Oktina Dwi Anjarwati
NIM : 858172318
Jurusan : PGSD BI 3A
JAWABAN
1. Supriyadi (1996) menguraikan beberapa metode dalam pembelajaran Membaca dan
Menulis Permulaan (MMP) yang biasanya digunakan untuk membantu anak-anak
belajar membaca dan menulis. Berikut adalah beberapa metode yang umumnya
digunakan, bersama dengan contoh dari masing-masing metode:
a. Metode Eja
Metode eja merupakan pembelajaran membaca dan menulis permulaan
dengan metode ini memulai pengajarannya dengan memperkenalkan huruf –
huruf secara alfabetis.
Contoh nya guru mengajarkan ke peserta didik dengan mengenalkan huruf
A, B, dan C, kemudian peserta didik mencoba mengeja kata-kata seperti “
buku” “budi” atau “ibu” dengan menggabungkan huruf-huruf tersebut.
b. Metode bunyi
Metode bunyi adalah cara membaca dengan cara mengucapkan huru-huruf
yang dibaca sesuai dengan bunyinya. Penggunaan metode bunyi dalam
pembelajaran membaca permulaan adalah dengan ara membunyikan huruf
atau abjad lalu merangkainya menjadi suku kata dan suku kata menjadi kata
utuh.
Contohnya anak – anak dikenalkan huruf /p/ tetapi dilafalkan /ep/, dan /d/
dilafalakan /ed/
c. Metode suku kata
Metode suku kata merupakan metode yang memulai pengajaran permulaan
dengan menyajikan kata-kata yang sudah di rangkai menjadi suku kata,
kemudian suku-suku kata itu dirangkai, yang terakhirmerangkai kata menjadi
kalimat.
Contohnya anak-anak diajarkan bagaimana cara merangkai kata seperti “ka-
ki” “ku-da” dibaca kaki kuda.

d. Metode global
Metode global merupakan menekankan pemahaman dan makna teks secara
keseluruhan daripada hanya huruf dan kata-kata. Anak-anak belajar
membaca dengan memahami konteks.
Contoh nya Guru membacakan cerita kepada anak-anak, dan anak-anak
belajar mengenali kata-kata dalam konteks cerita. Mereka belajar membaca
dengan pemahaman dan menghubungkan kata-kata dengan gambar dan
makna cerita.
 e. Metode SAS
Metode SAS merupakan memperkenalkan anak pada huruf dan fonem
(suara) dalam bahasa yang akan mereka pelajari. Guru atau pembimbing
membantu anak mengidentifikasi huruf-huruf dan fonem-fonem dasar.
Contoh nya Guru memperkenalkan anak pada huruf dan fonem (suara)
dalam bahasa yang akan mereka pelajari. Guru atau pembimbing membantu
anak mengidentifikasi huruf-huruf dan fonem-fonem dasar.
Metode yang digunakan dalam pembelajaran Membaca dan Menulis Permulaan
bisa bervariasi tergantung pada pendekatan yang diambil oleh guru atau lembaga
pendidikan. Penting untuk memilih metode yang sesuai dengan kebutuhan dan
perkembangan individu peserta didik, serta mempertimbangkan berbagai aspek
seperti kemampuan bahasa, minat, dan gaya belajar.
2. Metode suku kata, langkah –langkah pembelajaran MMP dengan metode suku kata
adalah :
a. Tahap pertama, pengenalan suku kata
b. Tahap kedua, perangkaian suku-suku kata menjadi kata
c. Tahap ketiga, perangkaian kata menjadi kelompok kata atau kalimat
sederhana
d. Tahap keempat, pengintegrasian kegiatan perangkaian dan pengupasan :
( kalimat kata – kata suku-suku kata ).
3. Pembelajaran kebahasaan dan kesastraan pada peserta didik merupakan proses
penting dalam pengembangan kemampuan berbicara, membaca, menulis, dan
memahami karya sastra. Langkah-langkah umum dalam pembelajaran kebahasaan
dan kesastraan pada anak sebagai berikut :
a. Pembelajaran Kosakata
Peserta didik belajar kosakata dasar dalam bahasa mereka. Ini melibatkan kata-
kata umum yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
b. Pembelajaran Huruf dan Bunyi
Awalnya, peserta didik mempelajari huruf-huruf abjad dan mengenali hubungan
antara huruf dan bunyinya. Mereka belajar membaca dan mengeja kata-kata
sederhana.
c. Menulis dan Mengeja
Peserta didik belajar menulis huruf, kata-kata, dan kalimat sederhana. Mereka
juga belajar cara mengeja kata-kata.
 d. Pembelajaran Tata Bahasa:
Peserta didik memahami tata bahasa dasar, seperti kata kerja, kata benda, dan
kata sifat. Mereka juga belajar aturan ejaan dan tanda baca.
4. RPP dengan memuat model pembelajaran bahasa dan sastra sebagai berikut :
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas : V ( Lima )
Materi Pelajaran : Puisi
Alokasi waktu : 1 x pertemuan ( 2 x 35 menit )
A. Standar Kompetensi
3.3 Memahami teks dengan membaca teks percakapan, membaca cepat 75
kata/menit, dan membaca puisi
B. Kompetensi Dasar
3.3 Membaca puisi dengan lafal dan intonasi yang tepat.
C. Indikator
3.3.1 Menyebutkan unsur intrinsik puisi
3.3.2 Membaca puisi dengan lafal, jeda, intonasi, dan ekspresi yang tepat
D. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui tanya jawab, siswa dapat menjelaskan unsur-unsur puisi dengan
benar
2. Melalui ceramah dan tanya jawab , siswa dapat aspek-aspek yang harus
diperhatikan dalam membaca puisi dengan benar
3. Melalui demonstrasi, siswa dapat menjelaskan aspek-aspek dalam membaca
puisi dengan benar
4. Melalui kerja kelompok , siswa dapat memberikan penilaian terhadap hasil
pembacaan puisi dengan tepat
5. Melalui simulasi, siswa dapat membaca puisi dengan lafal, jeda, intonasi, dan
ekspresi yang benar
Karakter yang diharapkan : percaya diri, tanggung jawab, kreatif
E. Metode dan Pendekatan Pembelajaran
1. Metode
a. Ceramah
b. Diskusi
c. Demonstrasi
d. Simulasi
e. Penugasan
2. Pendekatan
a. EEK (Ekplorasi, Elaborasi, Konfirmasi)
F. Materi Pokok
1. Puisi
G. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
 Siswa memberi salam kepada guru
 Guru membuka pelajaran dengan menyapa siswa dan menanyakan
kabar mereka
 Guru menanyakan kehadiran siswa Siswa dan guru berdoa berama
 Guru memberi acuan tentang materi yang akan dipelajari hari ini
 Guru memberi apersepsi tentang materi yang akan dipelajari hari ini
melalui sebuah cerita
 Guru memberi motivasi kepada siswa agar giat belajar. Siswa
mendapatkan penjelasan dari guru tentang kegiatan yang akan
dilakukan hari ini
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
 Siswa dan guru bertanya jawab tentang puisi
 Siswa mendapatkan penjelasan dari guru tentang puisi
 Siswa membaca materi tentang puisi
 Siswa melihat demonstrasi tentang pembacaan puisi
Elaborasi
 Siswa dibagi ke dalam kelompok dengan anggota tiap kelompok
berjumlah 4 orang
 Siswa mendapatkan LKS dari guru
 Siswa mengerjakan LKS dengan berdiskusi bersama dengan
kelompoknya
 Siswa menyampaikan hasil kerja kelompoknya di depan kelas
 Siswa membaca puisi di depan kelas
 Siswa memberikan pendapat tentang hasil kerja kelompok lain
 Siswa memberikan pendapat tentang pembacaan puisi yang
dilakukan kelompok lain
Konfirmasi
 Siswa dan guru bersama-sama membahas hasil kerja siswa
 Siswa dan guru bersama-sama menyimpulkan materi yang telah
dipelajari hari ini
 Siswa mengerjakan soal evaluasi
  Guru mengoreksi soal evaluasi
 Guru memberi penguatan kepada siswa
3. Kegiatan Penutup
 Siswa mempresentasikan puisi yang mereka tulis kepada teman-teman
mereka.
 Guru memberikan umpan balik positif tentang presentasi puisi siswa.
 Guru mengajak siswa untuk merangkum pelajaran yang mereka
dapatkan hari ini.
H. Media dan Sumber Belajar
 Video
 Naskah puisi
 Buku teks Bahasa Indonesia,
 Buku kumpulan puisi, dan
 Bahan ajar yang relevan.
I. Penilaian
 Penilaian dilakukan melalui partisipasi siswa dalam diskusi, kemampuan
mereka membaca puisi dengan intonasi yang benar, serta penilaian
terhadap puisi yang mereka tulis.

Mengetahui,
Kepala Sekolah, Guru Kelas V

………………… ……………………