Anda di halaman 1dari 6

PENERAPAN KOPI ORGANIK MELALUI KONSEP “KOBUYO” (KOPI, BUAH,

DAN YOGURT) DALAM USAHA WARUNG KOPI SEHAT

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA


BIDANG KEGIATAN
PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh:

Ade Fikry Haikal 222171103


Wanda Prayoga 222171005
Silvi Sri Hildayanti 222171024
Mita Nurmala 222171033

UNIVERSITAS SILIWANGI
2023
BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Kopi merupakan salah satu komoditas pertanian terpenting di Indonesia yang


memiliki sejarah panjang dalam budaya dan ekonomi negara ini. Dikenal dengan
sebutan "Nusantara Coffee," kopi Indonesia telah menjadi salah satu yang terbaik
di dunia, dikenal dengan rasa yang khas dan beragam jenis varietas yang tumbuh
di berbagai wilayah.

Sejak abad ke-17, Indonesia telah menjadi salah satu produsen kopi utama di
dunia, dengan pulau-pulau seperti Jawa, Sumatera, dan Bali memainkan peran
sentral dalam produksi dan ekspor kopi. Varietas kopi Arabika dan Robusta
tumbuh subur di tanah vulkanik Indonesia, memberikan ciri khas yang unik pada
setiap jenis kopi yang diproduksi.

Kopi merupakan tanaman tropis yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Kopi
tersebut memiliki berbagai macam jenis, diantaranya arabika, robusta, dan
liberika. Apabila di perhatikan dengan teliti, setiap biji kopi memiliki betuk yang
berbeda. Menurut (Brink, 2017) “Kopi tanaman berdampak memperoleh
pemasukan bagi Belnda, dan orang Indonesia dipaksa menanam kopi untuk
perdagangan Belanda”.

Kopi bukan hanya sekadar komoditas ekspor; ini juga memegang peran
penting dalam budaya Indonesia. Tradisi minum kopi di warung (kedai kopi)
adalah bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Warung kopi di
setiap sudut kota dan desa adalah tempat di mana orang berkumpul, berbincang,
atau sekadar menikmati secangkir kopi yang harum. Kopi juga seringkali
disuguhkan kepada tamu sebagai tanda keramahan.

Warung kopi telah menjadi salah satu elemen utama kehidupan sehari-hari
masyarakat di berbagai penjuru dunia. Minuman kopi dengan segala varietasnya,
bukan sekedar minuman yang mengandung kafein, melainkan telah menjadi
budaya tersendiri, tempat orang berkumpul, berdiskusi, atau bahkan bekerja.
Namun, seperti halnya yang terjadi di masyarakat, minat dan preferensi konsumen
dalam dunia kopi pun telah berubah seiring berjalannya waktu.
Perubahan signifikan terjadi dalam perilaku konsumen terkait aspek kesehatan
dan lingkungan. Semakin banyak orang yang memperhatikan asal-usul dan
kualitas bahan makanan yang mereka konsumsi, termasuk minuman kopi.
Konsumen modern lebih sadar akan pentingnya makanan dan minuman yang
lebih sehat, dan organik.

Di sisi lain, industri kuliner terus berkembang dan berinovasi untuk menjawab
permintaan konsumen yang semakin beragam. Salah satu inovasi yang muncul
dari kelompok kami adalah konsep “Kobuyo”. Konsep ini menggabungkan tiga
elemen penting yaitu, kopi, buah-buahan segar, dan yogurt alami. Dalam
kombinasi ini, konsumen dapat menikmati minuman kopi yang mereka cintai
sambil mendapatkan manfaat tambahan dari buah-buahan yang sehat. Mengapa
konsep ini bisa penting? Karena dengan perkembangan gaya hidup yang semakin
sibuk, masyarakat mencari minuman yang tidak hanya menyegarkan, tetapi juga
memberikan energi, vitamin, dan nutrisi penting. Konsep “Kobuyo” dapat
memenuhi tuntutan ini dengan memberikan solusi yang sehat dan lezat.

Selain manfaat bagi konsumen, usaha warung kopi dengan mengadopsi


konsep “Kobuyo” ini memiliki potensi untuk memberikan dampak positif
terhadap pertanian organik dan penggunaan bahan baku alami. yang mendukung
keberlanjutan lingkungan dan perekonomian lokal.

Pekan Kreativitas Mahasiswa-Kewirausahaan dapat mencakup berbagai


kegiatan, seperti lokakarya, seminar, kompetisi bisnis, pameran produk atau ide
bisnis, serta pelatihan kewirausahaan. Tujuan utamanya adalah mendorong
mahasiswa untuk berpikir kreatif, mengidentifikasi peluang bisnis,
mengembangkan rencana bisnis, dan memahami aspek-aspek dasar dalam
menjalankan usaha.

Program ini memberikan mahasiswa peluang untuk berkolaborasi, belajar dari


para praktisi bisnis, dan menguji ide-ide bisnis mereka. Selain itu, Pekan
Kreativitas Mahasiswa-Kewirausahaan juga dapat menjadi wadah bagi mereka
untuk menjalin jaringan dengan calon mitra bisnis, mentor, dan investor potensial.
Oleh karena itulah disini kami meneliti mengenai kopi “Kobuyo” dengan aroma
dan cita rasa yang baru.
Dalam konteks inovasi proposal ini akan menjelajahi lebih dalam mengenai
konsep “Kobuyo”, bagaimana penerapannya dalam usaha warung kopi sehat, serta
dampak positif yang mungkin dihasilkan dalam kesehatan masyarakat dan
keberlanjutan lingkungan. Kami akan melihat kondisi terkini dalam industri
makanan dan minuman yang mencerminkan perubahan preferensi konsumen
serta upaya usaha untuk memenuhi kebutuhan mereka. Proposal ini bertujuan
untuk mendorong penerapan konsep “Kobuyo” dalam bisnis warung kopi, dengan
fokus pada manfaat yang dapat diberikan kepada masyarakat, produsen, dan
lingkungan sekitar.

Pada kesempatan ini kami selaku penulis akan mengikuti Pekan Kreativitas
Mahasiswa-Kewirausahaan (PKM-K) yang bertujuan untuk menginspirasi dan
mendukung mahasiswa dalam menjalani perjalanan kewirausahaan mereka, serta
mendorong perkembangan ekonomi dan inovasi di kalangan generasi muda.
Pekan Kreativitas Mahasiswa-Kewirausahaan (PKM-K) adalah sebuah acara atau
kegiatan yang dirancang khusus untuk mempromosikan dan mengembangkan
kreativitas, inovasi, dan semangat kewirausahaan di kalangan mahasiswa.
Program ini biasanya diselenggarakan oleh institusi pendidikan, seperti
universitas atau perguruan tinggi, dengan tujuan untuk membantu mahasiswa
mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk menjadi
wirausaha yang sukses.

1.2. Rumusan Masalah


1. Bagaimana konsep wirausaha produk KOBUYO agar dapat dikonsumsi
oleh kalangan anak-anak hingga dewasa ?
2. Bagaimana memproduksi produk KOBUYO yang berbahan dasar kopi
organik dan dapat menarik konsumen ?
3. Bagaimana strategi dalam pemasaran produk KOBUYO agar diminati
konsumen ?
4. Bagaimana cara menjalankan usaha KOBOYO yang menguntungkan dan
secara berkelanjutan ?
1.3. Tujuan

1. Untuk membuat konsep wirausaha produk KOBUYO agar dapat


dikonsumsi oleh semua kalangan usia.
2. Untuk memproduksi kopi yang sehat dan menarik sesuai kebutuhan
pembeli.
3. Untuk mengetahui strategi pemasaran produk kopi KOBUYO agar
diminati pembeli.
4. Untuk menjalankan usaha kopi KOBUYO yang menyehatkan dan
berkelanjutan.

1.4. Luaran yang Diharapkan

Luaran yang diharapkan dari pelaksanaan program ini yakni produk


Kobuyo (Kopi, Buah, dan Yogurt) dengan inovasi terbaru sehingga dapat disukai
oleh berbagai konsumen yang ingin menikmati kopi sehat. Strategi usaha
pemasaran produk Kobuyo (Kopi, Buah, dan Yogurt) dapat berjalan dengan aktif
dan efisien untuk memasarkan produk kepada pembeli. Adapun akun media sosial
yang digunakan untuk mempromosikan produk ini dapat di akses pada link
berikut: https://instagram.com/kobuyo_?igshid=OGQ5ZDc2ODk2ZA.

1.5. Manfaat

Dengan menghadirkan konsep “Kobuyo” dalam warung kopi akan


membuka peluang inovasi yang dapat membedakan bisnis kita dan juga akan
menciptakan daya tarik bagi pelanggan. Konsep yang mengacu pada minuman
sehat ini menggabungkan kopi organik, buah-buahan segar, dan yogurt alami akan
mendukung promosi gaya hidup yang lebih sehat di kalangan masyarakat.

Dengan menekankan penggunaan bahan organik dalam minuman ini juga


akan mendukung keberlanjutan lingkungan yang melibatkan pertanian organik
dan penggunaan bahan baku alami. Selain itu, memanfaatkan produk lokal seperti
buah-buahan, konsep ini mendukung pertumbuhan komunitas petani dan produsen
lokal yang mencipatakan hubungan positif antara bisnis di masyarakat setempat.
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1. Gambaran Umum Produk

Seiring dengan perkembangan pengetahuan masyarakat, pada umumnya


kopi menjadi sajian yang dapat di nikmati oleh semua kalangan. Baik itu dari
golongan tua dan muda, sehingga peluang usaha dengan mudahnya dapat
dimanfaatkan. Seduhan yang dapat disajikan dengan mesin ekspresso maupun
dengan metode manual. Hal tersebut dapat mengubah aroma dari masing-masing
pembuat kopi. Menurut (Dani Hamdan & Aries Sontani, hal 4) Berbagai macam
varieties kopi arabika yang sudah dihasilkan dan dinikmati di berbagai daerah,
baik dalam maupun luar negeri, seperti Kopi Aceh (Gayo) dari dataran tinggi
Gayo (Aceh), Kopi Garut dari dataran tinggi garut (Jawa Barat), Kopi Flores dari
daerah Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kopi java preanger yang dihasilkan
dari dataran tinggi Pangalengan (Jawa Barat), Kopi Wamena dari dataran tinggi
Wamena (Papua), Kopi Kintamani dari dataran tinggi Kintamani Dairi (Sumatra
Utara), Kopi Toraja dari Toraja (Sulawesi Selatan).
Varietasi Kopi Robusta juga memiliki cita rasa yang unggul, di antaranya
Kopi Robusta Lampung, Flores, dan Toraja. Kopi robusta ini memiliki cita rasa
pahit yang kuat dan kadar kafein tinggi. Berbeda dengan Arbika, arabika mimiliki
kadar kafein yang lebih rendah, sehingga relative aman bagi penderita asam
lambung. Seiring dengan berkembangnya zaman coffe sope tidak banyak
menyediakan olahan kopi murni. Seperti ekspreso, V60, dan Japanaes, namun
dengan campuran bahan lain.
Produk yang kami buat menggunakan bahan dasar campuran Kopi, buah,
dan yogurt (KOBUYO). KOBUYO ini pada dasarnya terbuat dari Kopi organik
dari Arabika yang memiliki kadar kafen rendah lemak dan dapat di konsumsi oleh
orang yang menderita asam lambung. CARA MEMBUATAN RACIKAN
KOBUYO…….. maka dari itu menurut kami KOBUYO tidak hanya di nikmati
oleh golongan tau dan muda, tetapi dapat dikonsmsi oleh remaja diatas usia 12
tahun. Selain itu KOBUYO menjadi penyeimbang apabila dikonsumsi oleh orang
yang tidak menyukai kopi murni. Sehingga kadar Kafein yang terdapat dari
KOBUYO dapat netralkan dengan bahan tambahan berupa buah dan yogurt.

Anda mungkin juga menyukai