Nama
Nama
NIM : 2051700057
Peminatan : K3
Sistem informasi bencana merupakan sebuah sistem paduan antara prosedur, sumber
daya manusia, data dan teknologi informasi yang ditujukan untuk mendukung proses
penanggulangan bencana, baik pada tahap pra bencana, saat terjadinya bencana
maupun pasca terjadinya bencana.
Dalam langkah manajemen bencana sangat diperlukannya berbagai macam hal seperti
didukungnya informasi yang benar, valid, tepat waktu, dan dapat dijangkau dengan
sumber daya yang efisien. tujuan utama dari sistem informasi kebencanaan adalah
melakukan diseminasi atau melalui mekanisme penyebarluasan pengetahuan dan
informasi kebencanaan dalam rangkaian proses penanggulangan bencana yang
dilakukan secara berjenjang sesuai dengan urgensi dan tingkat kebutuhan khalayak
potensialnya.
Jenis infomasi pada saat prabencana meliputi peta daerah rawan bencana dan data
sumber daya yang dimiliki. Pada saat terjadi bencana dan pasca bencana informasi
yang harus disampaikan sebagai berikut form B-1 dan B-4 untuk informaasi pada saat
terjadinya bencana, form B-2 untuk informasi penilaian kebutuhan cepat, dan form
B-3 untuk informasi perkembangan kejadian bencana.
Pada saat sebelum terjadinya bencana, saat terjadi bencana, dan pasca terjadi bencana
biasanya sumber informasi yang dapat diperoleh berasal dari masyarakat, puskesmas,
rumah sakit, dinas kesehatan, BPBD, SAR, dan PMI. Untuk informasi penilaian
kebutuhan cepat saat bencana dapat dikumpulankan pada tim reaksi cepat (TRC).
Dalam memperoleh informasi perkembangan bencana dapat diketahui melalui telefon,
handphone, mesin FAX, media sosial dan alat komunikasi lainnya.
Dalam tahap pengumpulan data terdapat jenis-jenis data yang harus dibutuhkan ada
data bencana, data sumber daya, data sanitasi dasar, data upaya kesehatan
penanggulangan bencana, data status gizi, dan data masalah dalam pelayanan
kesehatan. Data tersebut harus wajib diperoleh oleh tenaga kesehatan. Instansi yang
memiliki peranan penting dalam pengumpulan sumber informasi bencana yaitu
puskesmas karena merupakan muara awal dari seluruh informasi dan berada di
tengah-tengah masyarakat.