Anda di halaman 1dari 1

Johnny Plate dkk Rugikan Negara Hingga Triliunan Rupiah

Akibat Kasus Korupsi Proyek BTS 4G

Mantan Menkominfo Johnny G Plate divonis 15 tahun penjara akibat kasus korupsi proyek BTS
4G Bakti Kominfo. Dalam kasus tersebut, hakim pengadilan mengatakan bahwa Negara
mengalami kerugian sebesar Rp8 Trilyun akibat korupsi yang dilakukan oleh Johnny Plate dkk.

“ Menimbag bahwa perbuatan Terdakwa Anang Achmad Latif bersama-saama dengan Johnny G
Plate dan Yohan Suryanto, Irwan Hermawan, Galumbang Manak Simanjuntak, Mukti Ali
dengan pengadaan proyek penyediaan infrastruktur merugikan keuangan Negara sebesar Rp
8.032.084.133.796,51(8 Triliun),” Kata hakim anggota Sukartono dalam persidangan di PN
Tipikor Jakarta,Rabu(8/11/2023)

Hakim mengatakan bahwa terdakwa telah mengembalikan uang senilai Rp 1,7 Triliun kepada
Negara, oleh karenanya hakim pengadilan mengatakan kerugian Negara kemudian dikurangi
dengan uang pengembalian tersebut.

Menurut Hakim pengadilan, total kerugian Negara akibat dari kasus korupsi Proyek BTS yang di
lakukan oleh terdakwa menjadi Rp6,2 Triliun, beliau mengatakan bahwa unsur merugikan
Negara dalam kasus tersebut telah terbukti.

“Uang yang dikembalikan sebesarr Rp 1.775.656.380.000 dan seterusnya adalah uang yang
dimasukkan lagi ke kas Negara menjadi pengurang kerugian keuangan Negara, yaitu menjadi Rp
6,2 triliun,” Ujar Hakim Surtono

“Majelis berpendapat bahwa unsur dapat merugikan keuangan Negara telah terpenuhi dalam
perbuatan Terdakwa,” lanjutnya.

Dan sebagai Informasi, adapun terdakwa dalam kasus Korupsi Proyek BTS 4G Kominfo, yaitu
diantaranya, Johnny G Plate yang merupakan mantan Menkominfo, Anang Achmad Abdul Latif
yang merupakan eks Dirut Bhakti Kominfo, dan serta Suryanto sebagai tenaga ahli pada hudev
UI, dan dari hasil informasi yang diterima, ketiga tersangka pelaku korupsi tersebut sudah diadili
dengan masing-masing dijatuhi hukuman yang berbeda-beda. Plate divonis 15 tahun penjara,
Anang divonis 18 tahun penjara, dan Yohan divonis 5 tahun penjara terkait kasus korupsi
tersebut.

Anda mungkin juga menyukai