MAKALAH

LAPORAN KEWIRAUSAHAA

DISUSUN OLEH ;
SITI ANRIANA (230512501062)
PRODI SASTRA INGGRIS
FAKULTAS BAHASA DAN SASTRA
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Karena atas
berkat dan anugrah-Nya lah sehingga kami dapat menyelesaikan laporan kegiatan
usaha makanan internasional yaitu “Pancake” yang di dalam laporan kegiatan ini
juga mencakup laporan keuangan sampai selesai dengan sedemikian rupa dan
semaksimal mungkin.
Makalah ini diajukan guna untuk memenuhi salah satu mata pelajaran di
sekolah. Kami ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu
sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Semoga makalah
ini memberikan informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk pengembangan
wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan tentang makanan internasional bagi
kita semua.
 i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar……………………………………………………………………i
Daftar Isi…………………………………………………………………………ii
Bab 1 PENDAHULUAN
1. Latar Belakang…………………………………………………………….1
2. Tujuan……………………………………………………………………..1
3. Manfaat……………………………………………………………………1

Bab 2 PEMBAHASAN
1. Penjelasan perencanaan usaha Pancake Licious…………………….……2
2. Pembiayaan…………………………………………………………….…4
3. Promosi……………………………………………………………………4
4. Penjualan…………………………………………………………….…….5
5. Laporan……………………………………………………………………5

Bab 3 PENUTUP
1. Kesimpulan……………………………………………………………..…6
2. Saran……………………………………………………………………….6
3. Kesan………………………………………………………………………7
 Ii

BAB I
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Makanan adalah zat yang dimakan oleh makhluk hidup untuk
mendapatkan nutrisi yang kemudian diolah menjadi energi. Karbohidrat,
lemak, protein, vitamin, dan mineral merupakan nutrisi dalam makanan
yang dibutuhkan oleh tubuh. Internasional adalah sesuatu yang
menyangkut lebih dari satu negara. Sesuatu itu bisa berupa sebuah
perusahaan, bahasa, atau organisasi. Arti internasional sebagai sebuah kata
yang berarti interaksi antara lebih dari satu negara, atau melampaui batas
negara. Makanan internasional adalah makanan yang sumber makanannya
berasal dari negara tersebut dan memiliki karakter makanan yang identik
dengan negara asalnya.

2. Tujuan
 Menumbuhkan jiwa kewirusahaan di kalangan masyarakat untuk
mendorong terciptanya wirausaha baru yang kreatif dan inovatif.
 Mampu memberikan peluang kerja.
 Memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya.
 Menambah pengalaman dan ilmu pengetahuan kewirausahaan
dalam melakukan kegiatan usaha.
 Di balik lancarnya usaha ini kami juga mengedepankan pelayanan
yang cukup baik kepada pelanggan dan mengutamakan cita
rasanya.

3. Manfaat
Masyarakat dapat mengenal berbagai makanan internasional seperti
pancake, dari yang awalya mereka tidak tahu menjadi tahu tentang
makanan ini. Di jaman sekarang banyak anak muda igin mencoba berbagai
makanan internasional maka dengan adanya usaha ini, secara tidak sengaja
mereka dapat membuat lapangan kerja bagi warga sekitar, dan masyarakat
dapat mencoba makanan ini.
 1

BAB II
PEMBAHASAN

1. Penjelasan Perencanaan Usaha Pancake Licious

A. Pengertian Perencanaan
Perencanaan adalah suatu proses. Proses perencanaan merupakan
rangkaian urutan rasional di dalam penyusunan rencana. Pada
dasarnya, fungsi perencanaan yaitu untuk membantu berbagai proses
pengambilan suatu keputusan yang paling baik dan paling sesuai
dengan tujuan utama perusahaan. Pada intinya, fungsi perencanaan
yaitu untuk mencapai tingkat efektivitas dan juga efisien oprasional
perusahaan. Untuk perencanaan penjualan pancake yang detail,
pertama, kenali target pasar Anda dengan baik. Siapa yang akan
menjadi pembeli utama pancake Anda? Apakah anak-anak, keluarga,
atau orang dewasa? Setelah itu, buatlah strategi pemasaran yang
menarik bagi target pasar tersebut, seperti promosi di media sosial,
kolaborasi dengan kafe atau restoran, atau partisipasi dalam acara
lokal.

Selanjutnya, tentukan harga yang kompetitif dengan

mempertimbangkan biaya produksi, persaingan di pasar, dan nilai yang
diberikan kepada pelanggan. Pilihlah lokasi penjualan yang strategis,
baik itu berupa toko fisik, gerai di acara pasar, atau pun penjualan
online.

Selain itu, penting untuk fokus pada kualitas pancake Anda. Pastikan
rasa, tekstur, dan presentasi pancake sesuai dengan selera pelanggan.
Variasi rasa atau topping juga bisa menjadi nilai tambah untuk menarik
minat konsumen.

Lalu, jangan lupakan manajemen inventaris dan persediaan. Pastikan

Anda memiliki persediaan yang cukup untuk memenuhi permintaan
tetapi juga hindari overstock yang dapat menyebabkan pemborosan.
 Terakhir, evaluasi secara berkala rencana penjualan Anda untuk
melihat apakah ada perbaikan yang bisa dilakukan, seperti
pengoptimalan strategi pemasaran, peningkatan kualitas produk, atau
penyesuaian harga.

B. Unsur-unsur perencanaan
1. Tujuan. Suatu rencana yang akan dilaksanakan harus mempunyai
tujuan yang jelas dan mempunyai batasan akan tujuan tersebut (fokus).
Dalam batasan ini dirinci tentang limit waktu yang akan dipakai,
bagaimana cara pencapaian tujuan tersebut dan lain sebagainya.

2. Politik. Yang dimaksud dengan politik ini adalah kewenangan,

delegasi dan pertanggung jawaban dalam pelaksanaan sebuah rencana.
Sehingga tujuan yang telah direncanakan akan berhasil.

3. Prosedur, merupakan urutan tindakan atau kegiatan yang

terorganisir dalam rangka pencapaian tujuan tersebut.

4. Anggaran atau budget merupakan bagian yang tak terpisahkan

dalam pencapaian tujuan. Anggaran ini harus dibuat serealistis
mungkin, sehingga beban dari pelaksanaan ini tidak tidak lah begitu
berat.
 2

C. Fungsi perencanaan
Fungsi dari perencanaan kami agar apa yang kami rencanakan
berjalan dengan baik dan lancar, target yang kami susun juga dapat
terwujud. Selain itu kami juga berusaha agar pancake yang kami jual
di minati banyak orang dengan rasa yang nikmat.

D. Manfaat Perencanaan
Manfaat kegiatan perencanaan usaha kami yaitu, sabagai bahan
pertimbangan dalam pengambilan keputusan suatu rencana usaha yang
akan dilaksanakan atau dijalankan sesuai dengan pihak yang terlibat di
dalamnya. Membuat Bisnis Lebih Fokus dan Terarah.
Perencanaan usaha akan membuat kami lebih fokus dan terarah saat
menjalankan bisnis. Dengan begitu, tujuan kami merintis bisnis akan
tercapai sesuai target yang telah ditetapkan. Bisnis kami dapat
berkembang dengan baik. Serta dapat memperkenalkan makanan
internasional kepada masyarakat luas.

E. Proses pembuatan rencana

Tahap-tahap Perencanaan
Tahap 1: Menetapkan tujuan atau serangkaian tujuan.
Tahap 2: Merumuskan keadaan sekarang/saat ini.
 Tahap 3: Mengidentifikasikan segala kemudahan dan hambatan yang
dapat terjadi.
Tahap 4: Mengembangkan rencana ataupun serangkaian kegiatan
untuk mencapai tujuan.

3
2. Pembiayaan
A. Pemasukan tiap anggota :
 Per-orang : Rp. 30.000,00
 Total dari 6 orang : Rp. 180.000,00

B. Pengeluaran pembelanjaan

No Bahan-bahan Isi Harga

.
1. Tepung Terigu 1 Kg Rp. 10.000
2. Susu bubuk (1 renceng) 250 g Rp. 27.000
3. Gula halus 1 Kg Rp. 10.000
4. Soda kue 81 g Rp. 6.000
5. Telur ukuran sedang (1 rak) 30 butir Rp. 43.000
6. Susu cair full cream 900 ml Rp. 17.700
7. Vanili 20 g Rp. 8.500
8. Keju 160 g Rp. 14.500
9. Meises coklat 90 g Rp. 9.600
10. Susu kental manis 545 g Rp. 16.000
11. Box plastik mika 100 pcs Rp. 18.000
Total : Rp. 179.800
Sisa uang modal : Rp. 200

3. Promosi
 Promosi merujuk pada serangkaian kegiatan atau strategi yang dirancang
untuk meningkatkan kesadaran, minat, dan pembelian suatu produk atau
layanan. Tujuannya adalah untuk mempengaruhi perilaku konsumen
dengan cara memberikan informasi, menarik perhatian, membangun citra
positif, serta mendorong pembelian. Promosi dapat dilakukan melalui
berbagai saluran seperti iklan, pemasaran langsung, penjualan personal,
promosi penjualan, sponsor, acara, dan media sosial. Terdapat beberapa
metode promosi yang kami terapkan untuk meningkatkan penjualan
Pancake Licious:

1. Media Sosial

Gunakan platform seperti Instagram, Facebook, atau TikTok untuk berbagi

konten menarik tentang pancake Anda. Posting foto atau video tentang
proses pembuatan, variasi rasa, atau testimoni pelanggan bisa
meningkatkan eksposur.

2. Penawaran Khusus

Berikan diskon, paket bundling, atau promo spesial untuk menarik

pelanggan baru atau mempertahankan pelanggan tetap setia.

3. Kemitraan dengan Bisnis Lain

Kolaborasi dengan kafe, restoran, atau toko kue lokal untuk menjual
pancake Anda sebagai bagian dari menu mereka atau melalui promosi
bersama.

4. Partisipasi dalam Acara atau Festival Makanan

Bergabung dalam acara pasar makanan atau festival kuliner lokal untuk
memperkenalkan pancake Anda kepada khalayak yang lebih luas.

5. Program Loyalti Pelanggan

Buatlah program poin atau kartu keanggotaan untuk memberikan insentif

kepada pelanggan yang sering membeli pancake dari Anda.

6. Ulasan dan Testimoni

Mintalah ulasan atau testimoni dari pelanggan yang puas dan bagikan di
situs web atau media sosial Anda untuk membangun kepercayaan
pelanggan potensial.
7. Kontes atau Giveaway

Adakan kontes atau giveaway di media sosial untuk meningkatkan

interaksi dengan pengikut Anda dan meningkatkan kesadaran akan produk
Anda.

Setiap metode promosi ini bisa disesuaikan dengan karakteristik pasar dan
sasaran yang ingin Anda capai. Kombinasikan beberapa metode tersebut
untuk mencapai hasil yang lebih optimal.

8. Penjualan
Selama penjualan kelompok kami hanya menjual sebanyak 17 kali
dalam 30 hari dikarenakan banyaknya tugas sekolah yang lain dan
kesibukan masing-masing anggota. Kami mendapatkan keuntungan yang
lumayan banyak dan modal kami juga tentunya kembali. Selama penjualan
kami menargetkan 10-15 pcs dalam sehari.

9. Laporan

No. Hari/Tanggal Jumlah pcs Harga Penghasilan

1. Selasa, 5 April 10 Rp. 5.000 Rp. 50.000
2. Rabu, 6 April 15 Rp. 5.000 Rp. 75.000
3. Kamis, 7 April - - -
4. Jum’at, 8 April - - -
5. Sabtu, 9 April 10 Rp. 5.000 Rp. 50.000
6. Minggu, 10 April - - -
7. Senin, 11 April 10 Rp. 5.000 Rp. 50.000
8. Selasa, 12 April - - -
9. Rabu, 13 April - - -
10. Kamis, 14 April - - -
11. Jum’at, 15 April 10 Rp. 5.000 Rp. 50.000
12. Sabtu, 16 April - - --
 13. Minggu, 17 April - - -
14. Senin, 18 April 10 Rp. 5.000 Rp. 50.000
15. Selasa, 19 April 10 Rp. 5-6.000 Rp. 53.000
16. Rabu, 20 April 10 Rp.5.000 Rp. 50.000
17. Kamis, 21 April 10 Rp. 5-6.000 Rp. 53.000
18. Jum’at, 22 April 10 Rp. 5-6.000 Rp. 51.000
19. Sabtu, 23 April 11 Rp. 5.000 Rp. 50.000
20. Minggu, 24 April 5 Rp. 5-6.000 Rp. 26.000
21. Senin, 25 April 5 Rp. 5.000 Rp. 25.000
22. Selasa, 26 April 10 Rp. 5-6.000 Rp. 52.000
23. Rabu, 27 April 10 Rp. 5.000 Rp. 50.000
24. Kamis, 28 April 10 Rp. 5.000 Rp. 50.000
25. Jum’at 29 April 10 Rp. 5.000 Rp. 50.000
26. Sabtu, 30 April 10 Rp. 5.000 Rp. 50.000
27. Minggu, 31 April - - -
28. Senin, 1 Mei - - -
29. Selasa, 2 Mei - - -
30. Rabu, 3 Mei - - -
Untung Bersih : 407.500,00

5
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
Pancake telah menjadi bagian dari sejarah kuliner yang panjang.
Awalnya, pancake mungkin telah ada ribuan tahun yang lalu, ditemukan
dalam berbagai budaya di seluruh dunia.
Jejak pancake dapat ditelusuri ke masa kuno di mana masyarakat
menggunakan campuran tepung dan air yang kemudian dipanggang atau
dimasak pada permukaan panas. Di Yunani kuno, mereka memiliki
hidangan yang disebut “τηγανίτης” (teganites) yang mirip dengan pancake
modern.
Di berbagai budaya, pancake memiliki variasi dan nama yang berbeda.
Contohnya, di Perancis disebut sebagai “crepes”, di Rusia sebagai “blini”,
di Jepang sebagai “okonomiyaki”, dan masih banyak lagi.
Pancake juga sering kali menjadi bagian dari ritual atau perayaan, seperti
dalam perayaan Pancake Day (Shrove Tuesday) di berbagai negara Barat
atau dalam perayaan lokal yang melibatkan pancake sebagai simbol
keberuntungan atau kesuburan.
Secara umum, pancake telah menjadi hidangan yang dikenal dan dicintai
oleh banyak budaya di seluruh dunia, dengan variasi bahan dan cara
penyajian yang beragam sesuai dengan tradisi masing-masing. Jauh
sebelum pancake dikenal masyarakat Eropa, orang Romawi sebenarnya
sudah mengenal pancake terlebih dahulu. Makanan berupa roti gepeng
terbuat dari tepung, susu, telur, dan bumbu ini lalu dibakar di atas wajan
ceper. Mereka namakan “Alita Dolcia” (artinya: makanan manis).
Biasanya, orang Romawi mengonsumsi pancake dengan madu atau sirup
buah-buahan. Macam - macam pancake ialah pancake original dan
pancake kombinasi, dan terdapat juga crepes original dan kombinasi,
pengolahan pancake dapat dibuat dengan mudah.
Dari kegiatan ini, kami menarik kesimpulan bahwa siswa sangat
memerlukan proses pembelajaran seperti ini, yang bukan hanya teori saja
tapi langsung praktek kelapangan. Dengan hal ini kita bisa secara langsung
merasakan bagaimana berinteraksi pada konsumen, menawarkan dan
menjual produk kepada orang lain.Pengalaman ini bisa menjadi dasar
ketika nanti kami akan membuka suatu usaha.Asal ada kemauan dan
keinginan pasti kita bisa melakukannya, karena dalam dunia bisnis modal
bukanlah segalanya tapi skill juga sangat berperan penting.

6
Saran
Cari inspirasi dari orang orang di sekitar maupun media yang dapat
mendukung. Agar pembuatan pancake dapat berkembang dengan kreasi.
Buat rancangan resep dan anggaran yang dibutuhkan. Uji resep tersebut
apakah telah mencapai hasil yang maksimal. Terapkan dan dapat
dipublikasi sesuai kebutuhan. Semoga dalam pembelajaran kewirausahaan
selanjutnya, kegiatan praktek lapangan ini tetap bisa dilaksanakan dan
lebih ditingkatkan lagi. Karena kegiatan seperti ini sangatlah bermanfaat,
agar siswa memiliki bekal pengalaman ketika ingin terjun langsung. Untuk
meningkatkan penjualan pancake, fokuslah pada aspek-aspek kunci seperti
kualitas produk yang konsisten dan variasi rasa yang menarik.
Presentasikan pancake secara visual menarik untuk menarik minat
pelanggan. Jalin kemitraan strategis dengan kafe, restoran, atau toko untuk
memperluas jangkauan pasar. Gunakan promosi khusus, seperti diskon
atau paket bundling, untuk menarik pelanggan baru dan mempertahankan
pelanggan yang sudah ada. Manfaatkan media sosial dan pemasaran online
untuk meningkatkan kesadaran akan produk Anda. Pastikan lokasi
penjualan mudah diakses dan pertimbangkan pelayanan pelanggan yang
baik sebagai faktor utama dalam mempertahankan loyalitas pelanggan.
 7

Kesan
Adapun kesan yang kami rasakan selama menjual makanan
internasional tentu sangat berat dikarenakan kami menjual pada bulan suci
ramadan,dan kami juga mendapatkan banyak sekali ilmu dan pengalaman
yang belum pernah kami dapatkan di sekolah. Kami juga sangat
berterimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan ilmu dan
pengalaman tersebut sehingga kami bisa mengembangka keterampilan
kami dalam berwirausaha.
8