Buah (Debotiches)
Disusun Oleh :
Apriani Kasim 06520190037
B1 Ilmu Komunikasi
Fakultas Sastra
Prodi Ilmu Komunikasi
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI...................................................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................................3
A. LatarBelakang..................................................................................................................................3
B. Gambar Usaha.................................................................................................................................4
C. Visidan Misi......................................................................................................................................5
B. Target Pasar.....................................................................................................................................6
C. Positioning.......................................................................................................................................6
B. Harga................................................................................................................................... 12
BABVIPENUTUP.........................................................................................................................13
A. Kesimpulan....................................................................................................................................13
2
Bab I
Pendahuluan
A. Latarbelakang
B. Gambar Usaha
C. Visi Misi
Tujuan usaha makanan ini tidak lain adalah menawarkan sesuatu yang baru di bidang
bisnis makanan. Dengan membuka usaha ini, maka secara tidak langsung
mengurangi jumlah pengangguran. Tujuan lainnya adalah agar makanan tradisional
tidak hilang tergerus oleh zaman.
3
Bab II
Strategi Pemasaran
A. Segmentasi
Dalam segmentasi pasar ini, usaha makanan ini memiliki target pembeli yang ingin
dicapai.
Sebisa mungkin, produk yang dikeluarkan nanti dapat dinikmati oleh berbagai
kalangan masyarakat dengan tingkat yang berbeda pula. Adapun segmentasi target
pasar dimulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
B. Target Pasar
Target pasar yang akan dibidik oleh usaha makanan ini utamanya adalah masyarakat
di sekitar usaha ini nantinya berdiri, toko cake.
C. Positioning
8Positioning dalam bisnis diperlukan agar peminat pasar tidak bosan dan tentunya
disesuaikan dengan keinginan pasar.
Inovasi yang akan dilakukan kedepan berupa menambahkan bahan baku baru untuk
membedakan antara produk makanan ini dengan yang lainnya.
Contohnya disini dengan menambah variasi isi keju, coklat kacang, green tea dan
sejenisnya agar terlihat unik. Selain unik, variasi rasa tersebut akan membuat para
konsumen mudah mengenali produk Debtiches ini.
4
Bab III
Analisa Pesaing
A. Analisa SWOT
Strengh (Kekuatan)
Dengan menggunakan bahan yang mudah dicari dan menjadi salah satu makanan
pengganti karbohidrat, ada keyakinan yang tinggi bahwa produk ini nantinya akan
diterima oleh masyarakat. Kualitas produk yang dihasilkan juga tinggi dengan
adanya kandungan nutrisi buah yang beragam di dalamnya.
Weakness (Kelemahan)
Kelemahan dari produk ini adalah tidak dapat bertahan lama karena tidak
menggunakan bahan pengawet apapun.
Produk ini hanya akan bertahan 2-3 hari setelah masa produksi massal dilakukan.
Setelah melewati masa itu, produk akan terasa berbeda jika dikonsumsi.
Disisi lain, bahan baku yang digunakan terkadang tidak stabil pada musim tertentu
dan hal tersebut akan mempengaruhi produksi.9
Konsep yang sederhana dan menggunakan bahan baku yang tidak terlalu banyak ini
membuat produk ini rentan akan banyak tiruannya.
Opportunity (Peluang)
Berbicara soal peluang pemasaran produk, dapat dikatakan bahwa secara umum
produk ini sudah beredar di pasaran. Namun yang beredar di pasaran merupakan
yang biasa dan tidak memiliki ciri khasnya.
Berbeda dengan Debtiches yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa agar terlihat
menarik dan berbeda dengan yang lainnya.
Baru sedikit orang yang memanfaatkan cake bolu jadul tradisional ini untuk diolah
menjadi camilan yang sehat dengan harga terjangkau.Oleh karena itulah peluangnya
dapat dikatakan besar di sektor makanan, mengingat sebagian orang Indonesia
menyukai aneka camilan dengan beragam variasi.
Threat (Ancaman)
Ketika membuka usaha di bidang makanan, maka tidak menutup kemungkinan akan
ada ancaman yang menanti.
5
Begitu juga ancaman produk ini, beberapa diantaranya bisa saja muncul kompetitor
baru yang bersaing secara tidak sehat.
Ancaman dari segi bahan baku yang dapat naik drastis ketika bukan musim panen
atau banyak petani yang mengalami gagal panen.
Munculnya kompetitor baru yang menjual dengan harga yang lebih murah yang
memiliki kualitas tidak jauh berbeda dengan produk ini.
6
Bab IV
Manajemen Produksi
A. Proses prduksi
Kegiatan Produksi
Biaya Operasional
Transportasi = Rp20.000
Gas = Rp20.000,00
Total = Rp40.000,00
Proses Pembuatan
Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan seperti yang tertulis sebelumnya.
Kocok heavy cream dengan mixer hingga mengeras berjejak, kemudian
sisihkan
Diwadah lain aduk pelan2 cream cheese hingga melunak, tambahkan gula
halus sesuai selera. Kemudian aduk rata dengan heavy cream. Tuang ke dalam
plastik segitiga.
1 loyang Basic Sponge cake bisa di belah 4 (buang pinggirannya), dan
kemudian di belah 2 untuk 2 lapisan.
Tata di dalam toples kotak uk.10x10, kemudian olesi susu UHT yg dicampur
dengan SKM secukupnya. Olesi cream.
Ulangi seperti di lapisan ke 1. setelah di ratakan, tutup dan simpan didalam
kulkas selama beberapa jam supaya creamnya set. (Saya semalaman)
Panaskan heavy cream di atas kompor, jangan sampai mendidih. Kemudian
masukan dark chocolate yang sudah di potong kecil2. Aduk hingga chocolate
menyatu. Diamkan hingga dingin.
Tuang lapisan terakhir. Selesai
Sajikan dengan berbagai macam topping.
Rencana Anggaran
Estimasi Pengeluaran
Modal awal yang harus dikeluarkan untuk sekali produksi sebesar Rp. 1.313.000
Adapun perinciannya :
= bahan baku + perlengkapan lain + operasional
= Rp. 830.500+ Rp.442.500,00 + Rp40.000,00
= Rp. 1.313.000
Dengan modal Rp. 1.313.000 ditargetkan dapat memproduksi mencapai 50 pcs atau
lebih.
= Rp. 1.313.000 : 50
Harga Jual
= Rp. 46.000
Estimasi Laba
Adapun perhitungan laba yang didapatkan dalam sekali produksi adalah sebagai
berikut :
10
= (50 x Rp. 46.000) – Rp. 1.313.000
= Rp. 987.000
= 46,34%
11
Bab V
Penutup
A. Kesimpulan
12