MAKALAH KEMANDIRIAN

KELOMPOK 1
1. Aiswarya Radha Fanani
2. Andhika Nararya E.P
3. Dina Aulia PPutr
4. Revaldo

GURU PEMBIMBING PAK

EKA FITRI YANI S.Pd
 SMA NEGERI 14 BANDAR LAMPUNG TAHUN 2022/2023
FOTO PENGERJAAN MAKALAH MATERI KEMANDIRIAN

KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat-Nya dan anugrahn
ya kami kami dapat menyelesaikan makalah tentang KEMANDIRIAN ini tepat pada waktu
nya.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas semester 2 pendi
dikan anti korupsi. Adapun makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang K
emandirian bagi para pembaca dan juga kami.
Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya terhadap bantuan dari pihak
yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun materinya. se
hingga makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai.
Kami selaku penyusun makalah ini mengakui bahwa kami jauh dari kata sempurna Dan in
i merupakan langkah terbaik dari studi yang sesungguhnya. Meskipun kami berharap bahwa
isi dari makalah ini jauh dari kekurangan dan kesalahan, Namun selalu ada yang kurang. Ole
h karena itu, Keterbatasan waktu dan kemampuan kami maka kritik dan saran yang memban
gun senantiasa kami harapkan semoga makalah ini dapat berguna bagi kami dan pada khusu
snya dua pihak lain yang saling berkepentingan pada umumnya.

1
 Bandar Lampung, 29 Januari 2023

Kelompok 6

DAFTAR ISI

FOTO PENGERJAAN MAKALAH MATERI KEMANDiRIAN ..............1

KATA PENGANTAR…………………………………………………………
……...2
DAFTAR ISI………………………………………………………………..…3
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………..4
1. Latar Belakang…………………………………………………………..4
2. Rumusan Masalah………………………………………………………5
3. Tujuan Masalah…………………………………………………………5

BAB II PEMBAHASAN……………………………………………………...6
1. Pengertian Mandiri………………………………………………………6
2. Aspek-Aspek Mandiri………………………………………...…………7
3. Jenis Jenis Mandiri……………………………………………………..8

2
 4. Ciri-ciri Mandiri……………………………………………...………...10
5. Tujuan dan Manfaat Mandiri…………………………………..………11
6. Contoh Mandiri ……………………………………………..……........13
7. Menumbuhkan Sikap Mandiri…………………………………………14

BAB III PENUTUP………………………………………………..………...17

1. Simpulan………………………………………………..........................17
2. Saran……………………………………………………………………17
Daftar Pustaka…………………………………………………………........18

BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Pendidikan Antikorupsi (PAK) adalah sebuah gerakan budaya dalam menumbuhkan nilai
antikorupsi sejak dini. Hari-hari ini kita menyaksikan berita tentang tindak pidana korupsi d
an perilaku koruptif di mana-mana. Terjadi di hampir semua daerah di Tanah Air, di semua l
evel, dan di semua segi kehidupan dengan beragam jenis, modus, dan kompleksitas. Perilak
u koruptif telah merasuki semua elemen bangsa. Padahal kita semua tahu bahwa korupsi ada
lah perilaku yang tidak bermoral. Sebuah ironi.
Ketika hari-hari ini kita menyaksikan kasus-kasus korupsi kian marak, meluas dan beraga
m, serta perilaku saling tidak percaya, saling menyalahkan, lepas tanggungjawab, mencari ja
lan pintas, arogan, inkonsisten, dan rupa-rupa perilaku tak pantas lainnya kian menyesakkan
dada, kita sadar budaya antikorupsi kita menghilang.
Kemanakah budaya antikorupsi kita?
Di satu sisi Bangsa kita memiliki kelemahan perilaku yang diwariskan sebagai hasil penja
jahan. Sejak lama kita sadari kelemahan ini. Mental menerabas, tidak menghargai waktu, me
remehkan mutu, tidak percaya diri, dan banyak lagi.
Sementara di sisi lain, dunia pendidikan yang diharapkan menjadi penguat budaya antikor
upsi makin dirasakan tidak konsisten dalam menjalankan fungsinya. Proses pendidikan sepe
rti mementingkan penguasaan pengeta- huan semata ketimbang membiasakan perilaku baik.
Sekalipun sekolah mengimplementasikan berbagai kegiatan sejenis, akan tetapi hal tersebut
dilaksanakan seolah terpisah dari proses pembelajaran yang utuh.

3
 Pendidikan anti Korupsi mempunyai 9 aspek. salah satunya adalah kemandirian. Untuk m
engetahui mengapa kita perlu untuk selalu mandiri, maka kita harus terlebih dahulu mengen
al tujuan mandiri tersebut. Supaya kita dapat dengan ikhlas melaksanakan mandiri, kita har
us mencari tahu dulu tujuan untuk apa mandiri itu. Mulai dari pengertian, tujuan, ciri-ciri, da
mpak positif dan negatif, sampai kita mengetahui mengapa kita harus melakukan kemandiri
an tersebut dan kegunaannya dalam kehidupan kita.

2. Rumusan Masalah
a) Apa pengertian dari mandiri?
b) Apa saja aspek-aspek dari materi mandiri?
c) Apa saja jenis-jenis kemandirian?
d) Apa saja ciri-ciri orang yang memiliki semangat mandiri?
e) Apa saja manfaat kemandirian dalam kehidupan sehari hari?
f) Apa saja contoh penerapan kemandirian pada siswa?
g) Bagaimana cara menumbuhkan sikap mandiri?

3. Tujuan Masalah
Dapat mengetahui pengertian kemandirian, dapat menyebutkan kata kunci kemandirian,
dapat mengetahui ciri-ciri orang yang mandiri, dapat memahami manfaat menjadi seorang y
ang mandiri, dapat menerapkan nilai-nilai kemandirian sebagai siswa di lingkungan sekolah,
dan dapat mengetahui cara menumbuhkan sikap mandiri dalam diri.

4
 BAB II
PEMBAHASAN

1. Pengertian Mandiri
Mandiri adalah perilaku yang di aktivitasnya diarahkan pada diri sendiri, tidak mengharap
kan pengarahan orang lain, bahkan mencoba memecahkan masalah sendiri tanpa meminta b

5
antuan orang lain.Sedangkan kemandirian adalah suatu kemampuan psikososial berupa kesa
nggupan untuk berani, berinisiatif dan bertanggung jawab dalam mengatasi hambatan/masal
ah dengan rasa percaya diri dengan tidak tergantung dengan kemampuan orang lain, serta m
ampu memerintah, menguasai dan menentukan dirinya sendiri tanpa pengaruh lingkungan d
an bantuan orang lain.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kemandirian diartikan dengan hal atau keadaan se
seorang dapat berdiri sendiri atau tidak bergantung kepada orang lain.Artinya kemandirian

adalah kesiapan dan kemampuan individu untuk berdiri sendiri yang ditandai dengan menga
mbil inisiatif. Selain itu mencoba mengatasi masalah tanpa meminta bantuan orang lain, ber
usaha dan mengarahkan tingkah laku menuju kesempurnaan.
Berikut definisi dan pengertian kemandirian dari beberapa sumber buku:
a) Menurut Nurhayati (2011), kemandirian adalah kemampuan psikososial yang mencak
up kebebasan untuk bertindak, tidak tergantung dengan kemampuan orang lain, lingku
ngan, dan bebas mengatur kebutuhan kita sendiri.

b) Menurut Kartono (2007), kemandirian adalah kesanggupan untuk berdiri sendiri deng
an keberanian dan tanggung jawab atas segala tingkah laku sebagai manusia dewasa d
alam melaksanakan kewajibannya guna memenuhi kebutuhannya sendiri dan tidak di
bantu orang.

6
 c) Menurut Chaplin (2002), kemandirian adalah kebebasan individu manusia untuk mem
ilih, untuk menjadi kesatuan yang bisa memerintah, menguasai dan menentukan diriny
a sendiri.

d) Menurut Maryam (2015), kemandirian adalah perilaku mampu berinisiatif, mampu me

ngatasi hambatan/masalah, mempunyai rasa percaya diri.

2. Aspek-Aspek Mandiri
Menurut Widayati (2009), aspek-aspek kemandirian adalah sebagai berikut:
Tanggung Jawab, yaitu melakukan semua tugas dan kewajibannya dengan sungguh-sungguh.
Tanggung jawab juga berarti siap menanggung segala risiko atas perbuatan sendiri. Nilai tanggung
jawab ini dapat orang tua ajarkan kepada anak sejak usia dini dengan contoh yang sederhana agar
anak mudah mengerti.

a) Otonomi, ditunjukkan dengan mengerjakan tugas sendiri, yaitu suatu kondisi yang dit
unjukkan dengan tindakan yang dilakukan atas kehendak sendiri dan bukan orang lain
dan tidak tergantung pada orang lain dan memiliki rasa percaya diri dan kemampuan
mengurus diri sendiri.

b) Inisiatif, ditunjukkan dengan kemampuan berfikir dan bertindak secara kreatif.

7
 c) Kontrol Diri, kontrol diri yang kuat ditunjukkan dengan pengendalian tindakan dan e
mosi mampu mengatasi masalah dan kemampuan melihat sudut pandang orang lain.

3. Jenis Jenis Kemandirian.

Menurut Desmita (2011), berdasarkan karakteristiknya kemandirian dibagi menjadi tiga jeni
s, yaitu sebagai berikut:
a) Kemandirian emosional, yaitu kemandirian yang menyatakan perubahan kedekatan hu
bungan emosional antar individu. Kemandirian remaja dalam aspek emosional ditunju
kkan dengan tiga hal yaitu tidak bergantung secara emosional dengan orang tua namu
n tetap mendapat pengaruh dari orang tua, memiliki keinginan untuk berdiri sendiri, d
an mampu menjaga emosi di depan orang tuanya.

b) Kemandirian tingkah laku, yaitu suatu kemampuan untuk membuat keputusan-keputus

an tanpa tergantung pada orang lain dan melakukannya.Kemandirian remaja dalam tin
gkah laku memiliki tiga aspek, yaitu perubahan kemampuan dalam membuat keputusa
n dan pilihan, perubahan dalam penerimaan pengaruh orang lain, dan perubahan dala
m merasakan pengandalan pada dirinya sendiri.

8
 c) Kemandirian nilai, yaitu kemampuan memaknai seperangkat prinsip tentang benar dan
salah, dan tentang apa yang penting dan tidak penting. Kemandirian nilai merupakan s
eperangkat nilai-nilai yang dikonstruksikan sendiri oleh remaja, menyangkut baik-bur
uk, benar-salah, atau komitmennya terhadap nilai-nilai agama.

Selain itu, kemandirian juga dapat dibagi menjadi beberapa bentuk, yaitu:
a) Kemandirian Emosi. Merupakan kemampuan mengontrol emosi sendiri dan tidak terg
antung kebutuhan emosi orang lain.

b) Kemandirian Ekonomi. Kemandirian ekonomi yaitu kemampuan mengatur ekonomi s

endiri dan tidak tergantung kebutuhan ekonomi pada orang lain.

c) Kemandirian Intelektual. Kemandirian intelektual yaitu kemampuan untuk mengatasi

berbagai masalah yang dihadapi.

d) Kemandirian Sosial. Kemandirian sosial merupakan kemampuan untuk mengadakan i

nteraksi dengan orang lain dan tidak bergantung pada aksi orang lain.

9
Sedangkan menurut Ali dan Asrori (2005), kemandirian dapat dibagi menjadi dua jenis, yait
u:
a) Kemandirian aman (secure autonomy), yaitu kekuatan untuk menumbuhkan cinta kasi
h pada dunia, kehidupan, dan orang lain, sadar akan tanggung jawab bersama, dan tum
buh rasa percaya terhadap kehidupan. Kekuatan ini digunakan untuk mencintai kehidu
pan dan membantu orang lain.

b) Kemandirian tidak aman (insecure autonomy), yaitu kekuatan kepribadian yang dinyat
akan dalam perilaku menentang dunia. Kondisi seperti ini sebagai selfish autonomy at
au kemandirian mementingkan diri sendiri.

4. Ciri-Ciri Mandiri
Ciri-ciri seseorang diceritakan mandiri merupakan yang memiliki semua kemampuan di b
awah ini (bukan salah satu kemampuan, tetapi semua kemampuan)
a) Memiliki kemampuan selalu berusaha berinisiatif seseorang mampu segala hal karena
keinginan nya bukan menunggu diperintah oleh orang lainMemiliki kemampuan meng
erjakan tugas yang dipertanggung jawabkan padanya seseorang mampu melakukan tu
gas atau pekerjaan yang di berikan kepadanya dengan penuh tanggung jawab.

b) Memperoleh Kepuasan dari aktivitas yang dikerjakannya seseorang akan merasa puas
saat berhasil menyelesaikan tugas atau pekerjaan yang di berikan kepadanya karena ia
tidak dibantu atau tidak bergantung pada orang lain.

c) Memiliki kemampuan mengatasi rintangan yang di hadapi nya seseorang mampu men
gatasi berbagai masalah atau tidak bergantung pada orang lain,misalnya belajar untuk
ujian dan tidak menyontek orang lain saat ujian

10
 d) Memiliki kemampuan untuk selalu jujur seseorang memiliki kemampuan untuk selalu
berperilaku jujur dalam mengerjakan segala hal yang telah di pertanggung jawabkan p
adanya

e) Memiliki harapan untuk membantu dan berguna untuk orang lain orang yang mandiri
dalam hidup nya memiliki harapan bahwa pekerjaan atau tugas yang ia kerjakan bisa
memberikan manfaat atau berguna kepada orang lain

f) Memiliki kemampuan berfikir kritis,kreatif,dan inovatif seseorang mampu berfikir krit

is, kreatif,dan inovatif dan bisa menentukan dalam bidang faedah atau keuntungan,ma
upun negatif atau kerugiannya yang akan di alaminya.

g) Tidak merasa rendah diri jika berlainan argumen dengan orang lain seseorang berani
mengemukakan pendapat nya sendiri walaupun beralainan dan dapat menerima argum
en yang lebih baik

5. Tujuan atau Manfaat Kemandirian

a) Menumbuhkan Rasa Percaya Diri
Dengan menerapkan hidup mandiri manfaat yang pertama yang akan anda dapatkan a
dalah memiliki rasa percaya diri. Percaya diri ini didapatkan dari hidup anda yang tida
k bergantungan dengan orang lain dan selalu percaya bahwa anda pasti bisa melakuka
nnya dan melewatinya sendiri tanpa ada halangan apapun asalkan anda mau berusaha.
Rasa percaya diri ini sangatlah penting untuk kita.

b) Belajar Menganalis

11
 Jika anda sudah terbiasa hidup mandiri maka manfaat lain yang anda dapatkan adalah
mampu mudah menganalisa peristiwa yang terjadi. ini mungkin tidak akan terasa dan t
idak anda sadari bahwa anda mulai bisa menganalisa hubungan sebab akibat, aksi dan
reaksi dan sebagainya. Tentu saja dengan bisa menganalisa peristiwa yang seperti ini a
kan membuat anda menjadi lebih bijaksana dan tidak gegabah dalam mengambil tind
akan serta keputusan. Anda akan menjadi orang yang arif dan selalu berfikir matang s
ebelum melakukan sesuatu hal.

c) Bertanggung Jawab
Karena hidup mandiri menuntut anda untuk bisa membuat keputusan yang baik oleh d
iri sendiri maka anda juga secara tidak langsung akan memiliki sikap bertanggung jaw
ab. Segala keputusan dan apapun perbuatan yang anda lakukan , anda akan selalu sena
ntiasa menanggung resikonya entah itu baik atau buruk. Anda akan bertanggung jawa
b penuh dan tidak pernah mau memberikan tanggung jawab yang harus anda lakukan
kepada orang lain.

d) Mengembangkan Daya Tahan Mental

Manfaat lainnya yang akan anda dapatkan dari hidup mandiri ini adalah mampu meni
ngkatkan daya tahan mentalnya. Anda akan menjadi lebih tahan banting saat anda men
galami masalah dan persoalan pelik dalam kehidupan. Segala masalah yang ada akan a
nda hadapi dengan baik dan anda sudah terbiasa pada hal demikian.
e) Menjadi Kreatif
Hidup mandiri juga menuntut anda untuk menjadi kreatif. Hal ini disebabkan karena s
egala permasalahan harus segera diselesaikan namun anda juga harus tetap maju untuk
menjalani hidup ini. dengan itu anda akan menjadi lebih kreatif dalam menemukan jal
an keluar dan membuat permasalahan anda akan menjadi selesai dengan baik.

f) Memiliki Pemikiran Kritis.

Anda juga akan memiliki pemikiran yang lebih kritis dibandingkan dengan orang yan
g tidak mandiri. Orang yang mandiri akan lebih kritis pada hal apapun karena adanya

12
 perubahan hal kecilpun bisa mengubah kehidupan orang mandiri sehingga segalanya h
arus dipikirkan dengan baik dan tidak boleh dilakukan secara sepihak saja.

6. Contoh Mandiri
a) Sikap mandiri dalam lingkungan sekolah antara lain:
 mampu mengontrol amarah atau emosi,
 membersihkan kelas tanpa disuruh guru,
 mampu mengerjakan tugas pelajaran sendiri,
 mampu berkreatifitasi /berkarya sendiri,
 tidak melakukan hal-hal yang dilarang oleh sekolah.
 selalu mempersiapkan keperluan-keperluan sekolah. Contohnya pulpen, buku, tas,
dan sebagainya tanpa merepotkan orang tua atau guru.
 Murid yang mengerjakan tugas piket untuk membersihkan ruangan kelas sesuai jad
walnya adalah murid yang mandiri.

Jenis jenis kemandirian dibagi menjadi 4 yaitu:

1. Kemandirian Emosi. Merupakan kemampuan mengontrol emosi sendiri dan tidak
tergantung kebutuhan emosi orang lain.
2. Kemandirian Ekonomi. Kemandirian ekonomi yaitu kemampuan mengatur ekonomi
sendiri dan tidak tergantung kebutuhan ekonomi pada orang lain.
3. Kemandirian Intelektual. Kemandirian intelektual yaitu kemampuan untuk
mengatasi berbagai masalah yang dihadapi.
4. Kemandirian Sosial. Kemandirian sosial merupakan kemampuan untuk mengadakan
interaksi dengan orang lain dan tidak bergantung pada aksi orang lain

13
 b) Mengerjakan Kewajiban Rumah
 Satu di antara contoh bahwa seseorang tersebut memiliki sikap mandiri adalah ia ak
an selalu mengerjakan pekerjaan rumah tanpa disuruh. Sebab, dia berpikir bahwa ji
ka mereka membersihkan rumah tentunya akan terasa lebih nyaman jika dirasakan
oleh dirinya dan keluarganya.
 mencuci gelas dan piring sehabis makan. Biasakan hal tersebut setiap hari agar kam
u tidak terlalu bergantung pada orang lain seperti kakak, ayah, ibu, atau asisten rum
ah tangga (ART). Menanamkan sikap mandiri dengan hal-hal kecil merupakan sifat
yang terpuji.
 Mengikuti Kegiatan Masyarakat. Mengikuti kegiatan di lingkungan masyarakat me
rupakan satu di antara tanda seseorang memiliki sikap mandiri. Satu di antara kegia
tan yang sering diadakan di lingkungan masyarakat yaitu ronda malam. Dengan sel
alu mengikuti kegiatan ronda malam, kamumerupakan satu di antara seseorang yan
g memiliki sifat aktif dan mandiri.

7. Menumbuhkan Sikap Mandiri.

a) Mengenal Diri Sendiri, Maka Rasa Percaya Diri Meningkat.
Untuk meningkatkan rasa percaya dirimu sendiri, langkah pertama yang harus kamu la
kukan adalah mengenal dirimu sendiri.Ketika kamu menyadari bahwa kamu memiliki
banyak kemampuan atau kelebihan. Maka rasa percaya diri untuk menyelesaikan berb
agai permasalahan akan meningkat. Sehingga, kamu tidak perlu bergantung pada oran
g lain untuk menyelesaikan permasalahan yang ada pada dirimu.

b) Berpikir Maju Kedepan, Maka Kamu Bisa Melihat Kemungkinan Yang Ada di Depan
mu.
Seseorang yang tidak memiliki rasa mandiri pada diri sendiri cenderung cenderung me
miliki pola piker yang pesimis akan hari esok. Karena itu, seseorang yang mandiri ma
mpu melihat kemungkinan yang ada di depannya dalam membuat pilihan hidup. Kam
u bias meminta pertolongan orang lain saat permasalahan itu di luar kendali dirimu.

14
c) Eksplor Pengalaman Baru, Maka Semakin Banyak Pandangan Baru Dalam Melihat Su
atu Permasalahan.
Pada kebanyakan orang yang masih bergantung pada orang lain, karena itu, semakin b
anyak pengalaman dalam menghadapi situasi, semakin banyaj sudut pandang baru ya
ng bisa kamu pilih sebagai solusi terhadap situasi yang serupa di kemudian hari. Saat i
ni sudah banyak buu terkait pengembangan diri, orang-orang di sekitarmu mengenaui
situasi permasalahann yang serupa, film.
d) Peka terhadap Situasi
Sikap mandiri berkaitan dengan peka terhadap situasi. Ketika kita peka terhadap situasi, kita me
ngetahui kebutuhan akan permasalahan yang ada. Sebaliknya seseorang yang tidak peka terhad
ap situasi, tidak mampu melihat permasalahan tersebut sebagai permasalahan dari dirinya. Alha
sil sikap diam dan apatis dengan tergantung pada orang lain menjadi respon dari situasi tersebut.

15
 BAB III
PENUTUP
1. Simpulan
Dari uraian tersebut, kesimpulannya adalah : Kemandirian merupakan akhlak Terpuji yan
g seharusnya dimiliki oleh setiap orang, terutama bagi seorang pelajar dalam proses pendidi
kan. Akhlak Terpuji tersebut merupakan refleksi dari beberapa sifat-sifat atau akhlak terpuji
yang merupakan kepribadian Rasulullah saalah

2. Saran
Makalah yang kami buat ini sungguh kurang dari kesempurnaan, oleh karena itu kritik da
n saran sangat kami harapkan untuk perbaikan penulisan makalah yang selanjutnya agar lebi
h baik.

16
 DAFTAR PUSTAKA

Cara Menumbuhkan Rasa Mandiri Dalam Diri Sendiri. (2022, November 30). Retrieved from logosco
nsulting: https://www.logosconsulting.co.id/media/cara-menumbuhkan-rasa-mandiri-dala
m-diri-sendiri/

https://bobo.grid.id/amp/083337135/cari-jawaban-materi-kelas-3-sd-tema-8-sebutkan-contoh-perbuatan-
yang-mencerminkan-sikap-mandiri

https://www.kajianpustaka.com/2020/06/kemandirian-pengertian-aspek-jenis-ciri.html?m=1

Griffin, T. (n.d.). Cara Untuk Menjadi Mandiri. Retrieved from wikihow: https://id.wikihow.com/Unt
uk-Menjadi-Mandiri?amp=1

Riadi, M. (2020, Juni 25). Kemandirian (Pengertian, Aspek, Jenis, Ciri, Tingkatan dan Faktor yang Me
mpengaruhi). Retrieved from kajianpustaka: https://www.kajianpustaka.com/2020/06/ke
mandirian-pengertian-aspek-jenis-ciri.html?m=1

17
18