Anda di halaman 1dari 4

Alamdulillah wa syukurillah.

bersyukur pd alloh mengawali pertemuan pd


jum’at ini.alhamdulilah di antara sekian hamba alloh yg masih di berikan
kesempatan menjalankan kehidupan di muka bumi ini. kita yg masih di
ringankan langkahnya oleh alloh swt. diberikan kekuatan iman diberikan
kelembutan hati untuk merespon perintah alloh dan seruan alquran dalam
menunaikan ibadah jum’at di hari ini..kita bermohon pd alloh swt. semoga
jum’at di hari ini, di jadikan oleh alloh swt sebagai jum’at terbaik di antara
jum’at –jum’at yg pernah kita tunaikan.
Jamaah…….Dalam setiap kesempatan jum’at bahkan umumnya dalam segala
kegiatan agama atau majlis rosululloh. beliau SAW selalu membuka ta’limnya
bahkan jum’at dalam ibadah pekannya untuk mengingatkan setiap umatnya
dari generasi sahabat kemudian di teruskan oleh generasi –generasi
setelahnya dg mengingatkan umat agar meningkatkan taqwa kepd alloh swt.
Jum’at ke jum’at ta’lim ke ta’lim kegiatan ke kegiatan pertemuan ke
pertemuan tidak luput membuka ta’limnya nabi saw bahkan di khotbah
pekanya kecuali dg mengingatkan umatnya agar meningkatkan taqwa kepd
alloh swt .
Jamaah..,,,,pertanyaanya ..dari sekian taqwa yg di ingatkan kepd kita ,dari
sekian taqwa yg di hadirkan di setiap jum’at pd kita. Pernahkah kemudian kita
bertanya apakah hakekat dari taqwa ,apa faedah dari taqwa sehingga kalau
tidak penting mustahil di ingatkan dalam setiap jum’at.sehingga kalau tidak
penting mustahil selalu di ingatkan oleh setiap generasi ,setiap pekan di ulang
setiap generasi di tuangkan. Apa hakekat takqa dan faedah taqwa dalam
kehidupan kita. jangan-jangan setiap kita datang ke ju’mat hanya duduk
sambil mengantuk bahkan ada yg sampai tertidur .sebagian lagi mendengar
peringatan taqwa kemudian mendengarkan khotbah jum’at,tunaikan sholat 2
rokaat lantas pulang begitu saja.tidak ada bekas taqwa dari sekian taqwa yg di
sampaikan yg dapat kita cerminkan dalam kehidupan kita sehari-hari.
Jamaah…..ketika taqwa diingatkan ,umumnya dalam setiap kesempatan
jum’at ,maka alquran memberikan gambaran pd kita di balik pesan
taqwa .ada beberapa keistimewaan yg ingin di sampaikan oleh alloh swt di
tanamkan dalam jiwa kita dan di aplikasikan dalm kehidupan kita. Apa di
antaranya : Quran surat ke 65 attolaq di awal ayat ke 2 ke 3 ke 4 alloh
memberikan jaminan kepd orang-orang yg bisa meningkatkan taqwanya kepd
alloh swt.( ) dan siapapun ( )
( ) dalam I’rob ilmu nahwu , huruf sambung menunjuk pd subjek ,objek
tanpa batas ,laki2, perempuan,tua,muda,besar,kecil ,kata alloh tak peduli
siapapun .asal bisa meningkatkan ketaqwaanya kepd alloh swt maka
( ) maka kami akan memberikan jalan keluar dari setiap
kesulitan yg di alaminya.
Jamaah……perhatikan kalimat alquranya ketika kata alloh dalam menjanjikan
jalan keluar/solusi dari setiap kesulitan yg kita alami dalam kehidupan
ini.maka solusinya di gambarkan dalam bentuk (nakiroh) ( ) tidak
menggunakan ( ) nakiroh bentuknya umum (General) seakan akan alloh
ingin sampaikan hai manusia….. anda dapatkan kesulitan dalam kehidupan di
rumah tangga? anda punya kesulitan di kantor? Anda punya kesulitan di
kehidupan social? .sesungguhnya solusinya mudah kata alloh. tenaganya tidak
banyak, biayayanya tidak mahal .anda tingkatkan taqwa pd alloh.KAMI
berikan jalan keluar kata alloh swt.
Jamaah….karena itulah kita di setiap jum’at ,kita di kumpulkan diingatkan oleh
setiap khotib ketika khotbah dg kalimat tingkatkan taqwa . sesungguhnya kita
di kembalikan oleh alloh untuk mengingat . jangan –jangan sampai jum’at ini
bahkan di antara kita sampai detik ini ada yg punya masalah di rumahnya .ada
yg punya masalah di kantornya ,ada yg punya masalah di kehidupan sosialnya
yg belum pernah tuntas masalahnya, harta anda boleh melimpah,kedudukan
anda boleh tinggi ,rumah anda boleh megah . tapi ingat …!jika anda
mendapati kesulitan yg tidak pernah tuntas saat ini barangkali bukan karena
jabatan yg kurang tinggi ,bukan karena harta yg kurang banyak ,mungkin anda
kurang TAQWA di hadapan alloh swt.karena itulah ketika di ingatkan MARI
TINGKATKAN TAQWA hakekatnya kita di minta merenung adakah kesulitan
dalam kehidupan ini yg belum tuntas akibat factor ketaqwaan kita di
hadapan alloh swt.
( )masya alloh ,bahkan yg dua kata alquran
jangankan urusan kesulitan dunia yg engkau alami dari sisi masalah
fisiknya ,sisi sikisnya, bahkan urusan materi pun yg sifatnya harta dunia kata
alloh ( ) jangankan apa yg
engkau cari , yg engkau tidak fikirkan pun aku akan antarkan pdmu untuk bisa
engkau nikmati
Jamaah….Dalam alquran rizki di bagi menjadi 2 bagian, pertama alloh
membuat hukum umum bagi setiap manusia yg ingin mendapatkan
kenikmatan rizki dalam hidupnya.maka di buat oleh alloh system dalam
bentuk ikhtiyar pekerjaanya. alloh tetapkan di langit rizki dan dijanjikan akan
di berikan kepd kita tanpa tertukar,quran surat 51 ayat ke 22
( ) di langit aku tentukan rizki kalian dan kami
janjikan tidak akan pernah tertukar untuk di berikan .setiap kita kata nabi
Muhammad saw sebelum di wafatkan oleh alloh swt maka rizkinya akan di
penuhi sesuai kemaslahatan hidup kita, rizki di langit kita hidup di bumi
maka di turunkan quran surat albaqoroh ayat 29 ( ) maka rizki yg di langit
karena kita hidupnya di bumi di turunkan oleh alloh ke bumi untuk kita
nikmati dalam kehidupan kita. bumi begitu luas anda yg di Surabaya boleh
jadi rizkinya turun di Jakarta.dll.karena itulah ketika konsep rizki ingin kita raih
alloh membuat sistem kehidupan yg belaku bagi semua kehidupan manusia,
di sini orang beriman orang bertaqwa orang tidak beriman orang tidak
bertaqwa jika mengikuti yg alloh buat di sini maka rizki bisa dia dapatkan
dalam kehidupanya, quran surat albaqoroh ayat ke 168
( ) kalimatnya di sebut dg
(nass) tapi ketika alloh ingin menyebutkan tentang pendapatan rizki tidak di
sebutkan dg kalimat …..tapi menggunakan bentuk bentuk annasu.menunjuk
pd kalangan manusia tanpa batas ,seakan akan quran ingin katakan hai yg
masih merasa jadi manusia,hai yg di ciptakan menjadi manusia ( )jika
anda ingin mendapatkan bagian rizki anda yg anda akan gunakan untuk
kehidupan anda. silahkan cari silahkan ikhtiyar silahkan bekerja dg cara yg
halal dan baik dalam pandangan syariat kita. anda mau jadi diplomat silahkan
anda mau jadi birokrat silahkan mau jadi pengusaha silahkan yg penting ada
ikhtiyar di tempuh di situ rizki anda dapatkan,tapi jamaah…..tahukah anda
ketika alloh ingin memberikan rizki pd orang orang yg beriman dan bertaqwa
alloh rubah kalimatnya alloh tawarkan dari bentuk setandar ke bentuk yg
paling cepat. Perhatikan kalimatnya, untuk manusia umumnya silahkan kalian
bergerak rizki kami kirimkan kepd anda, ( ) tapi ketika alloh
menyebutkan orang beriman berubah kalimatnya quran ayat ke 2 albqoroh
ayat 172 ( ) dari (
) berubah kalimatnya menjadi ( ) hai orang orang yg
telah menyatakan dirinya beriman kepd alloh swt .para ahli tafsir sepakat jika
ada ayat seperti ( ) maka khitob ayat ini
hanya di tujukan kepd orang orang yg beriman kepd alloh swt .perhatikan
jamaah ( ) ayat pertama (
) yg ke 2 (
) perhatikan perbedaan sighot alquranya ketika
menyebutkan ( ) sisitem universal, silahkan cari saya
berikan ,tapi ketika menyebutkan ( ) 1 kalimat
halalnya di buang, kalimat toyyibnya di jamakkan dan di tambah
( ) kami yg dekatkan rizki untukmu bukan kamu yg lelah
mencari rizki di hadapanku .perhatikan kalimatnya( ) hai
manusia ( ) silahkan cari rizki dg cara yg halal dg cara yg
terbaik ,begitu di sebutkan kalimat imanya halalnya di buang (
) kata para ulama tafsir kenapa kalimat halal di buang karena orang2 yg
telah ada iman di jiwanya, imanya akan menuntun dia untuk mendapatkan yg
halal dan tidak pernah memikirkan yg haram dalam pandangan syariah jadi
kalau antum sampai hari ini merasa punya iman yakin dg alloh tapi masih
memikirkan yg haram ,rizki yg haram langkahnya haram bicaranya haram
maka ada yg salah dalam iman kalian karena pemilik iman kata
alquran.imanya akan membimbing dia kepd yg halal.ketika seseorang tidak
memikirkan yg haram maka ( )maka alloh akan tambahkan
keberkahan dalam rizkinya. C f

Anda mungkin juga menyukai