Anda di halaman 1dari 4

LK 1.

1 Identifikasi Masalah

Nama Guru: Aditya Novayani

Asal Institusi: SMKN 1 TAKOKAK

Petunjuk: Silakan identifikasi masalah-masalah pembelajaran yang


mungkin terkait dengan penanganan siswa bermasalah dan berkebutuhan
khusus, membangun relasi dengan siswa, melakukan disiplin positif,
pemberian feedback, metode pembelajaran, masalah motivasi, materi HOTS
(High Order Thinking Skills), literasi numerasi, miskonsepsi, pemanfaatan
teknologi dalam pembelajaran, asesmen, interaksi dengan orang tua siswa,
menggunakan model-model pembelajaran inovatif, dan masalah terkait
lainnya yang menjadi tugas keseharian guru berdasarkan pengalaman Anda
saat menjadi guru

No Jenis permasalahan Masalah yang Analisis identifikasi


diidentifikasi masalah

Pendagogik,literasi,dan a) Antusias siswa ● Gaya mengajar guru


terhadap yang minim akan
1 numerasi
pembelajaran inovasi,sehingga kelas
kurang kondusif

● Di era globalisasi ini


guru dituntut untuk
b) Literasi yang
dapat mengikuti
masih rendah kemajuan
teknologi,pembelajaran
inovatif diperlukan
agar proses
pembelajaran dapat
terlaksana dengan
c) Numerasi yang lancer dan siswa tidak
masih rendah merasa terbebani
untuk tingkat
SMA/SMK ● Siswa cenderung
memilih bacaan yang
menarik dan sesuai
dengan suasana hatinya

● Kemampuan
berhitung menggunakan
rumus menjadi kendala
bagi para siswa yang
akhirnya menimbulkan
fikiran ideologis mereka
,bahwa numerasi
dimasa kini dapat
dibantu alat hitung
Kesulitan belajar siswa a) Siswa yang ● Kemampuan siswa untuk
2 termasuk siswa memiliki daya memahami materi
berkebutuhan khusus dan tangkap lamban pembelajaran yang
masalah pembelajaran disampaikan sangat
( berdiferensiasi) dikelas lamban,sehingga
berdasarkan pengalaman pembelajaran terlambat
mahasiswa saat menjadi karena tidak dapat
guru. dilanjutkan ke materi
selanjutnya.
b) Gaya belajar dan
minat belajar ● Sering kali guru
setiap siswa menyamaratakan
yang berbeda kemampuan siswa,padahal
hakikatnya setiap siswa
memiliki kemampuan dan
minat belajar yang
berbeda-beda
c) Siswa memilih
dan memiliki ● Jenjang SMA /SMK
circle sendiri adalah masa dimana
siswanya sudah beranjak
remaja,siswa sudah
terbiasa memilih
lingkungannya
sendiri,seperti teman
sepermainan.ini menjadi
kendala dalam
pembelajaran
berkelompok.seringkali
siswa yang memiliki
circelnya sendiri enggan
untuk dikelompokkan
dengan siswa lain,dan
biasanya siswa dengan
circle yang kuat akan
mendominasi kelasnya
sehingga terjadi
kesenjangan antar siswa
baik individu maupun
kelompok.
Membangun a) Hubungan guru ● Hubungan yang baik
3 relasi/hubungan dengan dan siswa dikatakan berhasil jika ada
siswa dan orang tua siswa kurang terjalin rasa saling percaya ,namun
dengan baik kenyataannya banyak
dikarenakan siswa yang tidak percaya
sebagian orang pada gurunya,menganggap
tua tidak terlalu bahwa guru adalah
mementingkan musuh .hal itu terjadi
sekolah karena beberapa guru
anaknya. membranding diri mereka
sebagai guru yang ditakuti.

b) Hubungan ● Orang tua memiliki


komunikasi asumsi bahwa selama
antar guru dan putra-putrinya
orang tua peserta bersekolah,terkait
didik terkait Pendidikan akademik dan
pembelajaran moral diserahkan
masih sangat seutuhnya pada pihak
rendah. sekolah tanpa ada
kolaborasi antara orang tua
dan pihak sekolah.

c) Masalah ● Siswa yang berasal dari


keluarga broken home kurang
diperhatikan oleh orang
tuannya.
● Kesibukan orang tua
karena harus membiayai
putra-putrinya,sehingga
sulit untuk berkomunikasi
baik via telpon maupun
tatap muka
Pemahaman /pemanfaatan a) Pembelajaran ● Guru belum memahami
4 model-model pembelajaran monoton setiap karakteristik dari
inovatif berdasarkan model-model pembelajaran
karakteristik materi dan yang inovatif
siswa.
b) Semangat guru ● Guru tidak dapat
yang turun untuk mengimbangi siswa
meningkatkan dengan pembelajaran yang
kompetensi diri menyenagkan tetap dengan
prinsip metode
ceramahnya yang tidak
c) Tidak adannya dapat merangsang
mapping diawal keaktifan siswa
tahun ajaran ● Mapping adalah sebuah
untuk pondasi bagi
menentukkan pembelajaran ,karena
gaya belajardan siswa memiliki karakter
minat belajar yang berbeda-beda.Agar
siswa model-model pembelajaran
dapat terealisasikan dengan
tepat ,maka kita sebagai
guru harus
mengetahui,mengenal,dan
memahami terlebih dahulu
targetnya ( siswa )
Materi terkait literasi a) Pemberian ● Terhambat oleh kuota
5 numerasi,Advance materi belum yang dimiliki peserta didik
material,miskonsepsi,HOTS memasukan
faktor -faktor ● Guru belum memahami
digital mengenai pembelajaran
b) Pembelajaran berbasis HOTS
dikelas masih
belum berbasis ●Guru belum memahami
HOTS mengenai pembuatan soal
c) Pembuatan soal evaluasi berbasis HOTS.
evaluasi belum
bebasis HOTS
Pemanfaatan a) Guru masih ● Guru jarang
6 teknologi/inovasi dalam belum menggunakan teknologi
pembelajaran mengoptimalkan informasi seperti PPT
ITC ( informasi ● Guru jarang
technology menggunakan aplikasi
communication) yang dapat menunjang
proses pembelajaran
● Jaringan internet kurang
stabil

Catatan: Identifikasi masalah pembelajaran yang tercantum di atas bersifat


umum dan dapat berbeda-beda dalam setiap konteks kelas. Disarankan
untuk mengadakan diskusi lanjutan dengan rekan guru dan
mempertimbangkan pengalaman pribadi serta kebutuhan spesifik di
lingkungan pembelajaran Anda.

Anda mungkin juga menyukai