Anda di halaman 1dari 4

Emisi debu gas buang ke udara dari suatu aktivitas industri besi, baja, pulp

dan kertas, semen, pupuk dan

pembangkit listrik menggunakan bahan bakar fosil seperti batubara


merupakan sumber utama polusi udara

ke lingkungan. Untuk mengurangi kadar debu yang keluar bersama gas,


maka debu tersebut harus

ditangkap terlebih dahulu sebelum gas dilepas ke udara. Seiring dengan


perkembangan teknologi dan

kesadaran manusia akan kesehatan lingkungannya, maka teknologi


pemeliharaan lingkungan semakin

dikembangkan, misalnya dengan menciptakan alat penangkap debu pada gas


emisi industri. Sebagai

langkah tersebut oleh industri harus merancang dan mempergunakan sistem


penangkap debu yaitu

electrostatic precipitator. Prinsip kerja electrostatic precipitator dibagi dalam


tiga langkah, yaitu proses

pelepasan elektron, proses pemuatan partikel debu, proses pengumpulan


partikel debu Electrostatic

precipitator diharapkan sebagai alat penangkap debu dari aliran gas sebelum
dibuang ke lingkungansehingga dapat mengurangi polusi udara.

Cyclone separator adalah alat yang menggunakan prinsip gaya sentrifugal dan
tekanan rendah karena adanya perputaran untuk memisahkan materi berdasarkan
perbedaan massa jenis, bentuk dan ukuran.
2.2 fungsi
Cyclone separator berfungsi untuk memisahkan partikel dari gas.
2.3 Prinsip kerja
 Prinsip kerja dari siklon adalah terdapatnya kumpulan partikel dan gas yang masuk dalam
arah tangensial kedalam siklon pada bagian puncaknya.
 Kumpulan gas dan partikel ditekan ke bawah secara spiral karena bentuk dari siklon.
Gaya sentrifugal dan gaya inersia menyebabkan partikel terlempar ke arah luar,
membentur dinding dan kemudian bergerak turun ke dasar siklon.
 Dekat dengan bagian dasar siklon, gas bergerak membalik dan bergerak ke atas dalam
bentuk spiral yang lebih kecil.
 Gaya gravitasi menyebabkan partikel-partikel tersebut jatuh ke sisi kerucut menuju
tempat pengeluaran.
 Partikel dengan ukuran atau kerapatan yang lebih kecil keluar melalui bagian atas dari
cyclone melalui pusat yang bertekanan rendah
 Gas yang bersih keluar dari bagian puncak siklon sedangkan partikel keluar dari dasar
siklon.

 Cyclone membuat suatu gaya sentrifugal yang berfungsi untuk memisahkan


partikulat dari udara kotor.
 Gaya sentrifugal timbul saat partikulat di dalam udara masuk ke puncak kolektor
silindris pada suatu sudut dan diputar dengan cepat mengarah ke bawah seperti
pusaran air. Aliran udara mengalir secara melingkar dan partikulat yang lebih berat
mengarah ke bawah setelah menabrak ke arah dinding cyclone dan meluncur ke
bawah.
Siklon sering digambarkan sebagai peralatan dengan efisiensi rendah. Namun
dalam perkembangannya, tercatat, siklon mampu menghasilkan efisiensi 98% bahkan
lebih untuk partikel yang lebih besar dari 5 microns (Cooper, et al., 1986). Efisiensi lebih
dari 98% juga tercatat pada siklon untuk partikel yang diameternya lebih dari 346
microns (Funk, P.A., et al., 2000).
2.4 Bentuk-bentuk Cyclone
 Dua bentuk utama dari cyclone adalah axial dan tangensial cyclone.
 Pada dasarnya, keduanya beroperasi dengan prinsip kerja yang sama.
 Namun, pada axial flow cyclones materi masuk melalui bagian atas cyclone dan
dipaksa untuk bergerak membentuk sudut pada bagian atas.
 Pada tangential cyclones, materi masuk dari celah pada sisi yang berada pada
posisi menyudut dengan badan cyclone.
 Axial flow cyclones lebih banyak digunakan.

Parameter terpenting dari sebuah cyclone dalam pemisahan berbagai jenis materi
adalah efisiensi pengumpulannya dan penurunan tekanan melalui unitnya.
Efisiensi pengumpulan cyclone dapat ditentukan melalui kemampuannya untuk
menangkap dan menahan partikel debu dimana penurunan tekanan adalah kekuatan
yang diperlukan unit tersebut agar fungsi ini dapat berjalan.

2.5 Jenis-Jenis Cyclone

o Hydrocyclone adalah suatu alat yang berfungsi untuk memisahkan padatan atau
gas dari cairan berdasarkan perbedaan gravitasi setiap komponen
o Ketika harus menangani volume gas dalam jumlah besar dan efisiensi tinggi maka
digunakan beberapa cyclone dengan diameter kecil yang biasanya dipasang
bersama membentuk multicyclone.

Faktor-faktor yang dapat mengurangi performa dari suatu cyclone antara lain:

1. Kerusakan mekanik dari cyclone


2. Penyumbatan unit disebabkan endapan debu
3. Penggunaan yang berlebihan, biasanya disebabkan oleh abrasi.

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
1. Siklon separator berfungsi untuk memisahkan partikel dari gas, Prinsip kerja dari siklon
adalah terdapatnya kumpulan partikel dan gas yang masuk dalam arah tangensial.
Kumpulan gas dan partikel ditekan ke bawah secara spiral karena bentuk dari siklon.
Gaya sentrifugal dan gaya inersia menyebabkan partikel terlempar ke arah luar,
membentur dinding dan kemudian bergerak turun ke dasar siklon. Dekat dengan bagian
dasar siklon, gas bergerak membalik dan bergerak ke atas dalam bentuk spiral yang
lebih kecil. Gas yang bersih keluar dari bagian puncak siklon sedangkan partikel keluar
dari dasar siklon.

Anda mungkin juga menyukai