ALAT INDUSTRI KIMIA :

MECHANICAL SEPARATION

Dosen :
Hendrini Pujiastuti, ST.

Program Pendidikan dan Pelatihan

Teknisi Industri Kimia
Definisi
Mechanical – Physical Separation Process : Proses
pemisahan berdasarkan gaya – gaya fisis yang
dikenai pada partikel, bukan didasarkan pada gaya
– gaya molekuler yang terdapat atau dikenai pada
molekul – molekul yang terlibat di dalamnya.

Pemisahan ini diantaranya melibatkan gaya – gaya

gravitasi maupun sentrifugal.
Proses pemisahan tersebut diantaranya :

 Filtrasi : operasi pemisahan padatan dan cairan dari

suatu campuran padatan-cairan (slurry) dengan
pemberian tahanan aliran (filter media) yang bisa
dilewati cairan, tetapi bisa menahan partikel padatan.
 Sedimentation : Proses pemisahan yang melibatkan
penghilangan padatan (suspended solid) yang terkandung
dalam suatu cairan dengan proses pengendapan
berdasarkan gaya gravitasi.
 Centrifugation : Pemisahan padatan dari fluidanya
dimana partikel padatan dipisahkan dengan diberikan
gaya sentrifugasi terhadap partikel yang memiliki
perbedaan ukuran dan densitas.
SEDIMENTATION
Definisi
Pada proses sedimentasi melibatkan penghilangan
padatan tersuspensi (suspended solid) dari suatu
aliran cairan dengan pengendapan gravitasi.

Sedimentasi dibagi ke dalam 2 kategori yaitu ;

a. Thickenning : Meningkatkan konsentrasi padatan
pada cairan.
b. Clarification : penghilangan padatan terlarut
(suspended solids) dari cairan.
Konsep pengendapan (settling)
Semakin encer suatu cairan maka kecepatan
pengendapan akan semakin besar.
Particle’s settling
Factors effecting settling velocity
a. Density of the particle
b. Shape of the particle
c. Size of the particle
d. Viscosity and/or frictional resistance of the liquid.
Examples
Settling equipment
Example
CENTRIFUGATION
Definisi
 Separator sentrifugal memanfaatkan aksi sentrifugal untuk
memisahkan material yang memiliki perbedaan densitas dan
fasa.
Separator dibuat dengan jenis stationary dan rotary. Berbagai

modifikasi dari jenis stationary lebih banyak digunakan dalam

pemisahan.
Harganya sedang, konstruksi sederhana, dan bekerja cukup

fleksibel, menjadikannya berguna untuk sistem pemisahan liquid -

gas atau solid - gas.
Separator centrifugal kadangkala diinstal bersama-sama
dengan unit tambahan dihilirnya, seperti cyclone atau filtrasi,
untuk menyempurnakan pemisahan akhir partikel.
Jenis-jenis Separator Sentrifugal
 Secara umum separator sentrifugal terbagi menjadi
3 jenis utama:
1.stationary vane
2.cyclone
3.rotary.
 1. Stationary Vane
 Jenis stationary vane
cukup populer dan dapat
beradaptasi di banyak
penggunaan.
 Digunakan di dalam
vessel atau pipa.
 Efisiensi stationary vane
biasanya tinggi untuk
partikel solid dan liquid.

Stationary vane-cyclone centrifugal separator

2. Cyclone Separator
 Merupakan peralatan dust-collecting
yang paling banyak digunakan.
 Gas yang mengandung dust masuk
pada suatu badan silindris atau kerucut
dari cyclone pada satu titik atau lebih.
 Gas tersebut kemudian turun secara
spiral dan memaksa partikel
tersuspensi yang lebih berat menabrak
dinding. Solid cenderung turun ke
bawah melalui dinding dan selanjutnya
diambil dari bagian bawah cyclone.
 Pola gas pada cyclone melibatkan dua
vortex (pusaran) dengan gas turun
secara spiral pada bagian luar dan
naik pada bagian dalam.
 3. Inertial Centrifugal Separator
(Rotary Separator)
 Ada beberapa jenis pengaturan
mekanikal yang memanfaatkan
tenaga luar untuk mengusahakan
gaya sentrifugal pada arus partikel
gas.
 Fan type blade secara langsung
mengarahkan partikel yang ingin
dipisahkan ke bagian pengumpul.
 Perhatian harus diberikan untuk
material yang sticky (lengket) yang
mungkin saja menempel pada
dinding dan blade, yang dapat
menyebabkan plugging dan rotor
unbalancing.