Anda di halaman 1dari 12

ADMINISTRASI DAN ORGANISASI

PERTANDINGAN OLAHRAGA

Dosen Pengampu: Yogi Andria, S.Si., M.Or

Disusun Oleh:
Rohmatan Restriyana 22089014
Nabila Muharani 22089061
Rafli Pratama 22089069

DEPARTEMEN KESEHATAN DAN REKREASI


PRODI ILMU KEOLAHRAGAAN
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2023
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah segala puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT. karena rahmat
sertahidayah-Nya. Makalah Isu dan kebijakan olahraga ini dibuat berdasarkan
panduan dan garis-garis besar program pengajaran yang diberikan oleh
Universitas Negeri Padang, dan panduan yang terpercaya.
Tidak lupa pula kami sampaikan terima kasih kepada Bapak Yogi Andria, S.Si.,
M.Or selaku Dosen Pengampu mata kuliah Administrasi dan Organisasi
Pertandingan Olahraga yang selalu memberikan arahan dan saran. Terimakasih
kami ucapkan sebagai rasa syukur kami karena masih diberikan kesempatan
dalam membuat makalah ini.
Akhir kata, sebagai karya yang baik tentunya memerlukan sebuah celah untuk
menyempurnakan materi kami kedepannya, untuk itu dengan rendah hati kami
menerima masukan dan saran yang diberikan demi menyempurnakan makalah
yang kami buat dalam pembelajaran ini.

Padang, September 2023

Kelompok 1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................................................................2


DAFTAR ISI ...............................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN ...........................................................................................4
A. Latar Belakang ...............................................................................................4
B. Rumusan Masalah .........................................................................................4
C. Tujuan .............................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN ............................................................................................5
1.Organisasi Pertandingan .......................................................................................5
2. Langkah Persiapan ...............................................................................................7
3. Macam-macam Pertandingan............................................................................ 10
BAB III PENUTUP ................................................................................................. 11
A. Kesimpulan .................................................................................................. 11
B. Saran ............................................................................................................ 11
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 12
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam setiap penyelenggaran pertandingan ataupun perlombaan pasti


membutuhkan pengelolan yang sangat baik serta direncanakan dengan
matang entah itu dalam skala kecil maupun skala besar. Kegiatan yang
ada didalam tahap pengelolaan terdiri dari banyak tahapan diantaranya
tahap : 1) perencanaan, 2) pelaksanaan dan penilaian, 3) pencatatan, 4)
pelaporan. Hal ini digunakan sesuai dengan ciri khas dari olahraga yang
tidak bisa dilewatkan begitu saja yaitu pencapaian prestasi
setinggtingginya, penciptaan rekor baru, perolehan gelar tertinggi dari
juara yang merupakan hal-hal yang harus diutamakan. Bersamaan
dengan hal itu ada tujuan pelengkap lainnya, seperti pengamatan oleh
tim pemandu bakat, proses mengukur hasil latihan atau sebagai
kesempatan untuk menilai kemajuan aspek yang lebih spesifik,
umpamanya yang berkenaan dengan keterampilan bermain,
kemampuan fisik, kecerdasan, ataupun aspek mental.

B. Rumusan Masalah

1. Definisi organisasi pertandingan


2. Struktur organisasi pertandingan
3. Macam-macam pertandingan

C. Tujuan

1. Memahami apa itu definisi organisasi pertandingan


2. Memahami struktur organisasi pertandingan
3. Mampu memahami macam-macam pertandingan
BAB II
PEMBAHASAN

1. Organisasi Pertandingan

Organisasi pertandingan dapat diartikan sebagai komponen yang


terlibat secara langsung atau tidak langsung untuk dapat bersama-sama
mewujudkan atau mencapai tujuan dalam suatu pertandingan atau
perlombaan. Organisasi pertandingan meliputi berbagai aspek, seperti
sistem pertandingan, administrasi, dan jenis-jenis pertandingan. Sistem
pertandingan merupakan salah satu faktor pendukung dalam kegiatan
organisasi pertandingan.
Jenis-jenis pertandingan dapat beragam, tergantung pada olahraga atau
perlombaan yang diadakan. Dalam organisasi pertandingan, terdapat
berbagai komponen yang terlibat, seperti supervisor, wasit, ketua
panitia, sekretaris, dan lain-lain, yang memiliki peran dan tanggung
jawab masing-masing.

Pengorganisasian pertandingan itu harus dimulai dengan menentukan


jumlah serta menyusun siapa saja panitia yang bertugas yang
disesuaikan dengan kebutuhan acara.
1. Ketua Pertandingan
Bertanggungjawab atas seluruh kegiatan diantaranya proses
merencanakan, melaksanakan, serta membubarkan kegiatan ketika
selesai.
2. Wakil Ketua Pertandingan
Bertugas untuk siap membantu tugas-tugas dari ketua serta mejadi
pengganti untuk mewakili ketua ketika berhalangan untuk hadir.
3. Sekretaris
Tanggung jawab dan tugas utama dari sekertaris yaitu bertanggung
jawab pada bagian administrasi diantaranya mengumumkan acara
kepada panitia dan pihak yang terlibat serta secara meluas kepada
masyarakat, pencatatan selama kegitan berlangsung dan
mengumpulkan laproan dari hasil acara.
4. Bendahara
Bertanggung jawab atas segala hal yang berkaitan dengan
pendanaan acara. Mencatat dan melaporkan dana yang masuk serta
dana yang dikeluarkan untuk kebutuhan acara agar berjalan dengan
aman dan lancar.
5. Panitia Hakim (Komisi Disiplin) Pemberi dan pengambil keputusan
atas terjadinya perselisihan serta pengawas dari kepatuhan para
peserta tentang peraturan permainan.
6. Seksi-seksi Disesuaikan dengan kebutuhan. Contoh lain susunan
anggota dan uraian tugas dari bidang suatu kegiatan olahraga:
1. Bidang Teknik
a) Pengawas Pertandingan (Supervisor), b) Referee, c) Ketua
panitia, d) Sekretaris pertandingan, e) Seksi lapangan, f) Seksi
perlengkapan lapangan (pertandingan), g) Seksi perwasitan.
2. Bidang Logistik
a) Ketua Bidang Logistik, b) Seksi Akomodasi, c) Seksi Konsumsi,
d) Seksi Angkutan, e) Seksi pengadaan Peralatan/Medali.
3. Bidang Umum
a) Ketua Bidang Umum, b) Seksi Dana, c) Seksi Kongres, d) Seksi
Publikasi/Dokumentasi.

Setiap pertandingan atau perlombaan, baik yang berskala besar maupun kecil
memerlukan pengelolaan yang sebaik-baiknya. Kegiatan penyelenggaraan
meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, clan penilaian Berita pelaporan.
Sesuai dengan ciri utama olahraga (terutama olahraga prestasi) yang
mengutamakan prinsip pencapaian prestasi, penciptaan rekor, atau perolehan
gelar juara, maka tujuan utama perlombaan atau pertandingan ialah
menentukan siapa terunggul atau terbaik. Bersamaan dengan hal itu ada tujuan
pelengkap lainnya, seperti pemanduan bakat, pengukuran hasil latihan atau
sebagai kesempatan untuk menilai kemajuan aspek yang lebih khas,
umpamanya yang berkenaan dengan keterampilan, kemampuan fisik, atau
aspek mental.
Penyelenggaraan pertandingan melibatkan sejumlah faktor yang cukup rumit.
Oleh karena itu dibutuhkan pengorganisasian kegiatan yang didukung oleh
tenaga pelaksana yang terampil. Sebagai contoh, pesta olahraga atau kejuaraan
yang berskala nasional melibatkan sejumlah orang yang bertanggung jawab
untuk melaksanakan tugasnya masing-masing, misalnya: dalam bidang
keamanan, acara pembukaan/penutupan, fasilitas olahraga, penginapan,
angkutan, periklanan, publikasi, kesekretariatan, keuangan, clan pertandingan.
2.Struktur Organisasi Pertandingan
Tujuan: Penyelenggaraan pertandingan merupakan sebagian tugas
perkumpulan olahraga. Pemberian pengetahuan penyelenggaraan
pertandingan ini bertujuan agar para pengurus perkumpulan olahraga
mampu merencanakan, mengatur caracara pertandingan, mengadakan
pencatatan-pencatatan hingga penyelenggaraan itu berjalan lancar dan
tertib.
Penyelenggaraan pertandingan umumnya dipimpin oleh pemimpin
pertandingan atau lazim jugs disebut ketua teknik pertandingan. Setelah
tujuan penyelenggaraan pertandingan ditentukan, maka langkah-
langkah pelaksanaan penyelenggaraan pertandingan harus melalui
empat tahap, yaitu:

1. Langkah Persiapan
a. Menentukan Bidang Tugas dan Struktur Organisasi
Luasnya tugas pemimpin pertandingan sangat ditentukan oleh tujuan dan sifat
usaha kerja sama. Makin besar sifat penyelenggaraan pertandingan, makin
besar pula bagian-bagian yang diurusi dalam satuan organisasi Yang
dipimpinnya.
b. Penentuan Tenaga Kerja (Staffing)
Staffing adalah suatu aktivitas untuk memperoleh tenaga. kerja yang cakap dan
dalam jumlah Yang sesuai dengan pembidangan yang telah ditentukan.
c. Penentuan Anggaran
Dalam penentuan anggaran perlu diketahui dari mana sumber keuangan unruk
kebutuhan penyelenggaraan pertandingan jugs dipikirkan berapa besar
kebutuhan untuk penyelenggaraan pertandingan tersebut.
d. Penentuan Peserta
Siapakah yang diperbolehkan atau dapat mengikuti pertandingan, dapat dibagi
dalam dua jenis kelompok, yaitu:
1.) Menurut sifat pertandingan dibedakan:
1. Pertandingan seleksi
2. Pertandingan invitasi
3. Pertandingan kompetisi
Besar kecilnya suatu pertandingan ditentukan oleh Skala pertandingan itu
sendiri, misalnya pertandingan tingkat daerah, nasional, atau internasional.
2.) Pembatasan peserta
1. Terbatas berdasar undangan yang telah ditentukan (invitasi).
2. Terbatas sesuai dengan peraturan seperti antarperkumpulan, Pengda
(Pengurus Daerah), POM, Asian Games, Olympiads dan sebagainya.
3. Terbatas antarlingkungan daerah tertentu seperti (antarperkumpulan,
antar-Pengda, Sea Games, Asian Games, dan sebagainya).
Pertandingan terbuka, yang dapat diikuti oleh peserta umum.
e. Undangan untuk Peserta
Setelah ditentukan pesertanya, segera mcmberikan undangan dengan atau
pcmberitahuan disertai syarat-syarat yang hares dipenuhi, Berta pengumuman
yang diperlukan.
f. Menyiapkan Alat dan Lapangan
Alat-alas dan lapangan hares sesuai dengan kebutuhan, balk mengenai jumlah
maupun syarat-syaratnya sesuai dengan peraturan permainan.
g. Acara Pertandingan
Acara pertandingan dapat ditentukan dengan mengingat faktor-faktor, jumlah
peserta, jumlah hari yang tersedia, lapangan, alas, petugas yang tersedia, cara
pertandingan yang dipakai dan tersedianya biaya.
h. Menyusun Peraturan Pertandingan
Peraturan pertandingan adalah peraturan-peraturan yang dibuat dengan tujuan
untuk menjaga kelancaran dan ketertiban selama pertandingan berlangsung,
antara lain adalah menjaga kebersihan.
1. Penentuan peserta.
2. Peraturan permainan yang dipakai.
3. Penyimpangan-penyimpangan peraturan permainan.
4. Sistem pertandingan yang digunakan.
5. Cara penentuan pemenang dan penentuan juara.
6. Peraturan tentang protes.
7. Penanggulangan terhentinya pertandingan, karena kerusakan peralatan
dan lain-lain.
2. Menjelang Pertandingan
Kegiatan yang harus dilakukan saat menjelang mendekati pertandingan antara
lain:
• Memeriksa kesempurnaan dan kelengkapan alas-alas Berta lapangan
pertandingan.
• Memeriksa kemampuan dan keterampilan para petugas.
• Mengadakan "technical meeting", untuk mengesahkan peraturan
pertandingan.
• Mengadakan undian dan seeded, bila cara pertandingan itu diadakan
dengan sistem gugur atau sistem pool.
• Menyusun wasit. Penyusunan wasir harus berdasarkan kemampuan
wasit dan berat ringannya peserta yang akan bertanding.
• Membuat peta yang diperlukan, agar para peserta mengetahui tempat-
tempat yang akan mereka butuhkan, misalnya: tempat bertanding,
ruang gaud pakaian, tempat PPPK, WC, tempat undian, tempat
penonton, sekretariat pertandingan dan lain sebagainya.
3. Saat Pertandingan Berlangsung
Kelancaran pertandingan harus terpelihara dengan baik. Ketertiban penonton
juga harus diperhatikan. Untuk menjaga ketertiban penonton tersebut,
pengaturan tempat duduk hendaknya serapi mungkin, mintalah bantuan tenaga
keamanan dari kepolisian. Hasil pertandingan harus segera diurnunikan, agar
penonton mengetahui keadaan sebeluinnya atau kemungkinan-kemungkinan
pertandingan yang akan datang. Amankan semua peralatan pertandingan,
keluar dan masuknya peralatan harus tercatar. Simpanlah kembali peralatan itu
segera setelah selesai pertandingan.
4. Sesudah Pertandingan
a. Secepatnya pemimpin pertandingan memberikan laporan tentang:
1) Hasil-hasil pertandingan
2) Urutan juara
3) Keuangan
4) Penilaian petugas
5) Laporan tentang situasi keseluruhan pertandingan.

b. Memeriksa peralatan pertandingan


Setelah pertandingan selesai, segeralah periksa semua kelengkapan
peralatan. Lakukanlah pemeriksaan dengan seteliti mungkin.

c. Ucapan terima kasih


Semua orang yang telah membantu terlaksananya pertandingan segera
diberi ucapan terima kasih agar mereka selalu bersedia kembali bila
diminta bantuan lagi.
3.Macam-macam Pertandingan
1. Open Turnamen
Pertandingan yang dapat diikuti oleh siapa saja, baik anggota
maupun bukan anggota, siapapun dapat ikut serta dalam
pertandingan dengan syarat membayar biaya pendaftaran yang telah
ditentukan atau disepakati sebelumnya.
2. Invitation
Pertandingan yang pesertannya terbatas, hanya orang-orang
tertentu yang telah di invite (diundang) sebelumnya.
3. Eksibisi
Berupa pertunjukan atau peragaan yang bertujuan untuk
menunjukan teknik-teknik permainan yang bagus. Biasanya
pertandingan ini diikuti oleh para pemain yang sudah terkenal.
4. Competition
Pertandingan yang hanya boleh diikuti oleh anggota dari suatu
organisasi atau perserikatan, pertandingan ini dilaksanakan dalam
jangka waktu tertentu dan dilaksanakan terus menerus.
5. Campionship
Pertandingan yang diikuti oleh seluruh anggota dari perserikatan
atau perkumpulan dan persatuan cabang olah raga tertentu.
6. Games
Serangkaian pertandingan yang diadakan dan meliputi beberapa
cabang olahraga, masing-masing cabang olahraga menghasilkan
juara-juaranya, biasanya pada pekan olahraga ini disebut “Games”
atau “Pesta Olahraga”
7. Try Out
Pertandingan yang diggunakan untuk menilai atau menguji suatu
latihan atau pemusatan latihan.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Organisasi pertandingan merupakan komponen yang terlibat secara


langsung atau tidak langsung untuk dapat bersama – sama mewujudkan
atau mencapai tujuan pertandingan. Sistem pertandingan pada
hakekatnya merencanakan dan dilanjutkan dengan melaksanakan suatu
kegiatan pertandingan mengenai jumlah peserta, waktu yang tersedia,
tujuan pertandingan dan anggaran.

B. Saran

Kami menyarankan sebelum memulai sebuah pertandingan sebaikknya


memahami tentang organisasi pertandingan, karena sebuah
pertandingan yang berjalan dengan baik disusun oleh organisasi yang
baik.
DAFTAR PUSTAKA

Andi Catur. 2021. Artikel "Organisasi Sistem Pertandingan dan Olahraga"


https://www.kompasiana.com/andi86589/5ffbec16d541df613f778232/
organisasi-sistem-pertandingan-dan?page=all&page_images=1
Blog. "Membuat Sebuah Pertandingan Olahraga". Mei 2018
Artikel. September 2011. " Organisasi Sistem Pertandingan " Link http://ws-
or.blogspot.com/2011/09/ organisasi-sistem-pertandingan.html?m=1
Guntur Firmansyah, Didik Hariyanto. Buku "Organisasi dan Sistem
Pertandingan Olahraga". Media Nusa Creative. Juni 2019

Anda mungkin juga menyukai