Anda di halaman 1dari 4

TUGAS TUTORIAL 2

KETERAMPILAN MENULIS
PDGK4305

NAMA : HAYU SETYANASMARA D


NIMI : 858842202

1. Dalam paragraf terdapat dua kalimat yang sangat berhububgan erat. Manakah dua kalimat yang
dimaksud? Jelaskanlah dan sebutkan pula apa fungsi dan ciri-ciri dari kedua kalimat tersebut.

2. Dalam sebuah tulisan, si penulis harus memperhatikan kohesi dan koherensi, mengapa
demikian? Dan apa yang dimaksud dengan kedua kata tersebut? Jelaskanlah pendapat Anda.

3. Langkah-langkah apa sajakah yang harus dipersiapkan ketika Anda menulis paragraf dalam
sebuah karangan utuh? Sebutkan dan jelaskanlah.

4. Dan buatlah sebuah karangan utuh (naratif) dengan topik "Isrsel dan Palestina"

JAWAB :

1. Dua kalimat yang berhubungan sangat erat dalam paragraph adalah kalimat topik dan
kalimat penjelas.
• Kalimat Topik
Kalimat topik adalah kalimat yang berisi tentaang ide pokok atau gagasan penulis
dalam paragraph.
Ciri-cirinya antara lain :
a. Mengandung permasalahan yang potensial untuk diperinci dan diuraikan lebih
lanjut.
b. Merupakan kalimat lengkap yang berdiri sendiri.
c. Mempunyai arti yang cukup jelas tanpa harus dihubungkan dengan kalimat lain.
d. Dapat dibentuk tanpa bantuan kata sambung atau frase transisi.
• Kalimat Penjelas
Kalimat penjelas adalah kalimat yang menjelaskan atau mejabarkan kalimat topik.
Ciri-cirinya antara lain :
a. Kalimat penjelas bersifat khusus
b. Tidak bisa berdiri sendiri karena maknanya akan kabur jika dipisahkan dari
kalimat lain
c. Kalimat penjelasan terkait dengan yang sebelumnya
d. Kalimat penjelas biasanya berbentuk data, fakta, contoh, opini, dan lain-lain.
e. Biasanya mengandung kata penghubung atau konjungsi antar kalimat

2. Dalam menulis sebuah tulisan penulis harus memperhatikan kohesi ( kesatuan ) dan
koherensi ( kepaduan ) karena dalam kohesi dan koherensi merupakan syarat terbentukya
paragraph yang baik. Dengan adanya kohesi dan koherensi dalam sebuah tulisan maka
pesan penulis akan mudah tersampaikan kepada pembaca. Jika teks tidak memiliki
koherensi dan kohesi, maka pesan yang disampaikan dalam teks tersebut dapat
disalahartikan oleh para pembaca.
• Kohesi ( kesatuan ) adalah adanya kesatuan dalam satu paragraph dimana satu
paragraph hanya mengandung satu gagasan utama yang kemudian diikuti oleh
beberapa pengembang atau penjelas yang mendukung gagasan utama.
• Koherensi ( kepaduan ) adalah hubungan antar kalimat dalam satu paragraph
terangkai secara baik dan tidak terlepas dari gagasan pokoknya. Agar suatu
paragraph bisa menjadi paragraph yang padu dan baik hedaknya harus ada sarana
pengait kalimat dalam penghubung antar kalimt seperti penggantian, pengulangan
dan penghubung antar kalimat.
3. Ada 3 langkah tahap dalam menulis paragraph utuh, yaitu :
1. Tahap Prapenulisan
Dalam tahap prapenulisan hal –hal yang dilakukan adalah mencari, menemukan dan
mengingat kembali pengetahuan atau pengalaman yang diperoleh dan diperlukan
dalam menulis. Tujuannya adalah untuk mngembangkan isi serta mencari
kemungkinan-kemugkinan lain dalam menulis sehingga apa yang akan dituliskan dapat
disajikan dengan baik. Dengan demikian, tulisan yang dihasilkan pun akan lebih
mengena, sesuai dengan yang diharapkan. Kegiatan yang dilakukan dalam tahap
pramenulis adalah :
a. Menentukan Topik
b. Menentukan tujuan menulis.
c. Memperhatikan sasaran karangan
d. Mengumpulkan informasi pendukung
e. Mengorganisasikan ide dan informasi

2. Tahap Penulisan
Setelah melakukan tahap prapenulisan dilanjutkan dengan tahap penulisan. Tahap
penulisan dapat dimulai dengan mengembangkan gagasan demi gagasan. Dalam
menulis karangan harus memperhatikan struktur karangan yang terdiri dari bagian:
a. Awal
Bagian awal berfungsi untuk mengenalkan, memberikan gambaran, dan sekalgus
menggiring pembaca dalam tulisan kita.
b. Isi
Dalam bagian isi ni disajikan inti dari tulisan kita atau karangan kita. Di dalamnya
dikupas tentang pokok pikiran dan hal-hal yang memperjelas atau mendukungnya.
c. Akhir atau penutup.
Pada bagian akhir atau penutup ini digunakan untuk memberikan penekanan secara
ringkas atas ide-ide yang telah disampaikan dalam isi karangan. Bagian akhir ini
juga berisi kesimpulan dan kadang disertai dengan rekomendasii atau tindak lanjut
yang diperlukan..
3. Tahap Pascapenulisan
Tahap ini merupakan tahap penghalusan dan penyempurnaan karangan. Pada tahap ini
dilakukan kegiatan perbaikan seperti penyuntingan ( membaca ulang, mmeriksa, dan
menilai ketepatan isi, penyajian, maupun bahasa karangan. Hal ini bertujuan untuk
menemukan informasi mengenai unsusr-unsur karangan yang masih memerlukan
perbaikan.
4. Paragraf Narasi
Waktunya Palestina untuk Merdek
Konflik Palestina-Israel kembali muncul dalam beberapa hari terakhir. Hal ini
dipicu oleh serangan Hamas Palestina terhadap Israel di wilayah selatan jalur Gaza pada
Sabtu (7/10). Serangan diperkirakan terjadi untuk membalas berbagai tekanan dan
serangan yang dilakukan Israel terhadap Palestina selama bertahun-tahun. Banyak korban
berjatuhan. Karena Israel memborbardir Palestina dengan membabi buta. Laki-laki
dewasa, perempuan, anak-anak dan orangtua banyak menjadi korban.
Pakar hubungan internasional UGM, Dr. Siti Mutiah Setiawati, M.A.,
mengungkapkan alasan mengapa Gaza kerap menjadi daerah rawan konflik Palestina-
Israel. “Kalau di Gaza, itu yang saya amati seperti periodik. Jadi, sejak 2008, Gaza itu jadi
target Israel untuk diserang karena Hamas ada di sana, di mana Hamas ini merupakan
gerakan yang mencita-citakan kemerdekaan Palestina. Gaza itu adalah wilayah yang dulu
milik Mesir, kemudian diambil oleh Israel setelah perang 1967. Tapi kemudian
perundingan Oslo 1993 wilayah Gaza merupakan wilayah otoritas, jadi bukan wilayahnya
Palestina. Masih jadi wilayah Israel di dalam de facto nya sejak 1967,” ucap Siti dalam
DIHI Talks, UGM pada Jumat (13/10).
Indonesia sendiri secara konsisten mendukung Palestina untuk menjadi negara
merdeka. Hal ini sesuai dengan landasan konstitusi yang percaya bahwa segala bentuk
penjajahan harus dihapuskan dari dunia. Momentum ini menjadi kesempatan bagi dunia
internasional untuk memberikan perhatian lebih terhadap konflik Palestina-Israel.
Sekarang sudah semakin banyak negara-negara yang membela Palestina. Dan banyak
orang yang telah sadar apa yang sebenarnya terjadi di Palestina dan mereka semua
mendukung Palestina untuk merdeka.

Anda mungkin juga menyukai