Anda di halaman 1dari 14

Nama : ALJABAR BARNABAS

Npm : 2390224951487
Kelas : 010
LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah
Masalah yang
No Analisis eksplorasi
telah Hasil eksplorasi penyebab masalah
. penyebab masalah
diidentifikasi
1 Hasil Kajian Literatur Analisis penyebab masalah
Rendahnya rendahnya kemampuan
STUDI TENTANG FAKTOR membaca siswa adalah :
Kemampuan PENYEBAB RENDAHNYA  Sarana pendukung
membaca KEMAMPUAN MEMBACA program literasi
siswa. ICHYATUL AFROM membaca masih
Desember 2013, kurang
Penyebab rendahnya kemampuan  Kemampuan peserta
membaca siswa adalah sebagai berikut : didik berbahasa
 pada saat membaca tidak Indonesia yang baik
memperhatikan tanda baca masih kurang
 Kurangnya motivasi
 Peserta didik tidak memahami
dari guru, orang tua
kalimat yang dibacanya dan teman sebaya.
 Peserta didik pada saat membaca  Kurangnya keinginan
menghilangkan huruf atau kata dari dalam diri siswa
 Peserta didik pada saat membaca untuk membaca,
menghilangkan huruf atau kata  Tidak tersedianya
Analisis Rendahnya Kemampuan ruang baca di sekolah
Membaca Permulaan Siswa Kelas 1  Tidak adanya
SD Negeri Serang perpustakaan di
sekolah
Setyowati, Sulis (2019)  Adanya pengaruh
Penyebab rendahnya kemampuan lingkungan
membaca siswa adalah sebagai berikut :  penggunaan buku
ajar yang belum
 Kesulitan dalam membaca kata
tepat
yang tidak mempunyai arti
 lingkungan dan
 Aspek kelancaran membaca nyaring
iklim belajar
dan pemahaman bacaan
 infrastruktur sekolah
 Kesulitan dalam menyimak atau
pemahaman mendengar  sumber daya
manusia
 Kesulitan pada aspek mengenal
huruf  manajemen sekolah
 pada saat membaca
RENDAHNYA LITERASI SAINS: tidak
FAKTOR PENYEBAB DAN memperhatikan
ALTERNATIF SOLUSINYA tanda baca
Ketut, Suparya,Wayan, Suastra, Ida,  Peserta didik tidak
19 Desember 2022 memahami kalimat
Penyebab rendahnya kemampuan membaca yang dibacanya
siswa antara lain adalah :  Peserta didik pada
 penggunaan buku ajar yang belum saat membaca
tepat menghilangkan
 miskonsepsi siswa huruf atau kata
 Peserta didik pada
 rendahnya kemampuan Membaca
saat membaca
 lingkungan dan iklim belajar menghilangkan
 infrastruktur sekolah huruf atau kata
 sumber daya manusia  Kondisi perpustakaan
 manajemen sekolah sekolah yang kurang
menunjang
Hasil Wawancara  Dorongan orang tua
1. Hasil wawancara bersama rekan guru yang juga lemah
UPT SDN 093 Rantedanga kesulitan dalam

*Darmita Yahuda, S.Pd membaca kata yang
penyebabnya rendahnya kempuan siswa tidak mempunyai
dalam hal membaca di anatanya adalah :
arti
 Pengaru hiburan lain seperti bermain
Aspek kelancaran
sehingga membuat siswa malas untuk 
membaca membaca nyaring
 Dorongan guru dan orang tua yang dan pemahaman
masi kurang bacaan
 Motifasi peserta didik dalam membaca
Kesulitan dalam

masi kurang
 Bahan bacaan yang tersedia tidak menyimak atau
sesuai dengan kebutuhan siswa pemahaman
mendengar
2. Hasil wawancara Bersama Kepala  Kesulitan pada
UPT SDN 093 Rantedanga aspek mengenal
Agustina Samben,S.Pd. huruf
Penyebab rendahnya kemampuan membaca
siswa adalah :
 Kemampuan dasar membaca siswa
sangat kurang
 Motifasi membaca sangat rendah
 Kurangnya latihan membaca baik di
Sekolah maupun di rumah
 Dorongan guru dan orang tua masi
kurang
 Tidak tersedianya fasilitas sekolah
 Tidak adanya perpustakaan

3. Hasil wawancara bersama Bapak


pengawas Wil.II Kecamatan Seko
Yulius, S.Pd
Ada beberapa hal yang menyebabkan
kemampuan membaca siswa renda.
 Lingkungan sekolah kurang
mendukung yaitu budaya membaca di
sekolah masih rendah,
 Program literasi belum maksimal
 Pengaruh lingkungan keluarga dimana
pola pikir anak dibentuk
 Pengaruh ekonomi dan dorongan orang
tua yang masi kurang
4. Hasil wawancara bersama Bapakketua
KKG Gugus IV WIL. II Kecamatan
Seko
Tandi Pasambung, S.Pd.
Penyebab rendahnya kemampuan membaca
siswa di nataranya adalah:
 Siswa merasa malas dan kurangnya
motivasi untuk membaca
 kurangnya dukungan dari orang tua
 Pengaruh dari sesama teman baik
external maupun internal.
 Fasilitas pendukung masi kurang
 Tidak tersedianya perpustakaan
 Terlalu banyak pekerjaan yang di
bebankan orang tua kepada siswa
 Pengaruh ekonomi orang tua yang
rendah

5. Hasil wawancara bersama Bapak


ketua PGRI Kecamatan Seko
Maiber Lome, S.Pd
Penyebab rendahnya kemampuan membaca
siswa di antaranya :
 Akses fasilitas pendidikan belum
merata
 Kurangnya kualitas sarana pendidikan
untuk mendukung kegiatan belajar
mengajar seperti minimnya penyediaan
buku-buku yang menarik
 Tidak tersedianya perpustakaan dan
ruang baca siswa
 Siswa tidak termotifasi membaca
 Kemampuan dasar membaca masi
kurang
2 Peserta didik yang Hasil Kajian Literatur Analisis penyebab masalah terjadinya
sering terlambat keterlambatan siswa adalah :
datang di sekolah. Upaya Sekolah Dalam Meminimalisir  Keinginan sendiri siswa yang
Keterlambatan Masuk Kelas Siswi tidak mau mendisiplikan diri
Kelas VIII Di MTS Al-Mardliyyah sendiri
Faridatul Jannah¹, Nurhasin B.¹, Ahmad  Siswa terlalu muda terpengaruh
Wahyudi¹ February 2022 dengan lingkungan.
Hasil penelitian keterlambatan siswa  Kurangnya pembinaan dan
masuk di dalam kelas di sebabkan oleh pengawasan dari orang tua
dua faktor.  Siswa tidak terbiasa
mendisiplinkan diri sendiri dan
 faktor internal seperti keinginan masi tergantung dari pantauan
siswa melakukan perilaku guru dan orang tua
indisipliner.  Penerapat kedisiplinan di sekolah
tidak tegas.
 Kedua faktor eksternal, seperti  Adanya keterlambatan bangun
pengaruh lingkungan, teman dan dan kelalaian dalam
kegiatan siswi di luar waktu mempersiapkan kebutuhan
sekolah. sekolah terlebih dahulu.
 Jarak antara rumah dengan
Upaya yang dilakukan untuk sekolah membutuhkan waktu
meminimalisir keterlambatan lama
 Pergi kesekolah dengan berjalan
Adalah pembinaan terhadap wali kelas, kaki
penanganan kasus pelanggaran ringan  Kesehatan siswa terganggu
sampai berat oleh guru bimbingan
konseling.

FAKTOR PENYEBAB SISWA


BERANGKAT TERLAMBAT KE
SEKOLAH
Raza Saputra, Rahmat, Aisyah
Ramadhani
Faktor- faktor penyebab
keterlambatan siswa datang di
sekolah adalah :
 Transportasi yang kurang handal
 Kurangnya disiplin dan
pengaturan waktu
 Masalah keluarga
 Motifasi yang rendah
 Masalah tidur dan gangguan
kesehatan
ANALISIS PENYEBAB PERILAKU
MENYIMPANG TERLAMBAT
PADA SISWA SMA NEGERI 4
SUNGAI RAYA
Siti Sulistia Pratiwi, Rustiyarso,
Imran 9 November 2020)
Faktor- faktor penyebab
keterlambatan siswa datang di
sekolah adalah :
 faktor internal, yaitu sikap tidak
peduli terhadap aturan sekolah

 faktor eksternal yaitu faktor dari


lingkungan keluarga dan
lingkungan sekolah

Hasil Wawancara
Hasil wawancara bersama rekan guru
UPT SDN 093 Rantedanga
1. , Darmita Yahuda, S.Pd
Penyebab keterlambata siswa datang di
sekolah adalah :
 Kurangnya pengawasan dan
perhatian dari orang tua untuk
memastikan keberangkatan anaknya
ke sekolah
 Keinginan siswa itu sendiri yang
tidak memperhatikan kedisiplinan
 Terlalu lambat bangun
 Tidak menyiapkan terlebi dahulu
apa yang menjadi kebutuhan di
sekolah
 Guru kurang tegas dalam
menerapkan kedislinan di sekolah
Hasil wawancara Bersama kepala
UPT SDN 093 Rantedanga
2. Agustina Samben, S.Pd.
Keterlambatan siswa datang di sekolah
disebabkan dua faktor diantaranya
adalah:
 Faktor internal dimana perlakuan
yang timbul dari dalam diri sendiri
dimana siswa tidak memperhatikan
kedisplinan waktu dan seolah - olag
tidak terikat dengan aturan yang di
berlakukan di sekolah
 Pengaruh eksternal, dimana
lingkungan dalam hal ini sangat
menjadi penetu siswa datang tepat
waktu di sekolah, misalnya bermain
di jalan dengan teman.
Selain dua pengaruh tersebut juga
keterlambata disebabkan oleh
keterlambatan bangun, lambat makan
dan juga terlambat mandi.

Hasil wawancara bersama Bapak


pengawas WIL.II Kecamatan Seko
3. Yulius, S.Pd
Keterlambatan siswa datang ke sekolah
di sebabkan oleh beberapa hal di
antaranya adalah :
 Kurangnya kedisiplinan di rumah
dan tidak ada pembiasaan untuk
memperhatikan waktu
 Orang tua tidak terlalu paham
dengan pendidikan sehingga
perhatiannya sangat kurang terhadap
anaknya
 Keinginan dari siswa itu sendiri
yang mengabaikan aturan sekolah
 Pengaruh lingkungan, misalnya
tidak ada teman siswa lain sehingga
merasa sendirian
 Pengaru kesehatan
 Pengaru kendaraan

Hasil wawancara bersama ketua KKG


Gugus IV WIL. II Kecamatan Seko
4. Tandi Pasambung,S.Pd.
Penyebab keterlambatan siswa datan
datang di sekolah adalah :
 Jarak antara rumah dengan sekolah
membutuhkan waktu lama
 Pergi kesekolah dengan berjalan
kaki
 Kurangnya perhatian dari orang tua
 Terlambat bangun
 Lupa mempersiapkan perlengkapan
sekolah
 Adanya unsur kesengajaan dari
siswa itu sendiri yang tidak
memperhatikan aturan yang berlaku
di sekolah

Hasil wawancara Bersama Bapak


ketua PGRI Kecatan Seko
5. Maiber Lome, S.Pd
Adapun penyebab keterlambatan siswa
datang di sekolah ada dua hal :
 Faktor internal dimana siswa tidak
terbiasa dengan kedisiplinan baik di
sekolah maupun di rumah.
 Faktor eksternal yaitu pengaruh
liungkungan dimana siswa tersebut
bertumbu.
Selain dua faktor di atas hala lain yang
dapat menyebabkan keterlambatan siswa
adalah faktor ekonomi orang tua.

3 Guru belum Hasil Kajian Literatur Analisis penyebab masalah


maksimal kemampuan guru dalam
mengimplementas Kompetensi Profesional dan memanfaatkan model pembelajaran
ikan model-model Pedagogik Guru inovatif belum optimal adalah :
pembelajaran Dalam Pengelolaan Pembelajaran  Guru kurang memahami model
Inovatif sesuai di Sekolah Dasar pembelajaran inovatif
dengan http://journal.um.ac.id/index.php/jptpp/ar  Guru belum pernah melakukan
karakteristik
materi. ticle/view/14059 sosialisasi model pembelajaran
S Faridah, ET Djatmika, S Utaya – inovatif
2020  Guru belum terampil dalam
merancang model pembelajaran
Penyebab kurang maksimalnya guru inovatif yang sesuai dengan sintaks
dalam mengimplementasikan model - masing-masing model
model pembelajaran inofatif adalah : pembelajaran, materi dan
 Pengetahuan tentang model kurikulum
pembelajaran yang kurang memadai  Kurangnya sarana dan prasarana
 Guru jarang menerapkan model serta sumber belajar yang
pembelajaran yang inovatif mendukung untuk melakukan
pembelajaran inovatif di sekolah
 Pelaksanaan pembelajaran yang
dilakukan masih berpusat pada  ketidakharmonisan antar
siswa dan monoton anggota kelompok
 kurangnya suasana yang
Penyuluhan dan Pendampingan
memungkinkan terjadi
Perancangan Model Pembelajaran
pertukaran pikiran yang
Inovatif Melalui Lesson Study
terbuka.
https://scholar.archive.org/work/pgca  Keuangan yang tidak terpenuhi
do735beq7dx4iddaoj6ihu/access/wayb Fasilitas pendukung masi kurang
ack/https://ppjp.ulm.ac.id/journals/ind
ex.php/btj/article/download/4659/pdf

GBN Shamdas, M Bialangi, A Buntu


Bubungan Tinggi - 2022
Faktor penyebab belum diterapkannya
model pembelajaran inovatif adalah:

 Guru yang belum terampil


merancang pembelajaran inovatif
 Keragaman sintaks model
pembelajaran inovatif
menyebabkan kebingungan bagi
guru.
 Sosialisasi model pembelajaran
inovatif Pada guru belum pernah
terjadi
3. Pelatihan Pembuatan
Metode Pembelajaran
Inovatif Dengan Memanfaatkan Akses
InternetPada Guru
http://jurnal.stkippgritulungagung.ac.
id/index.php/jadimas/article/viewFile/
310/158

Y Nugrahini - J-ADIMAS-2015
Faktor penyebab kemampuan guru
dalam memanfaatkan model
pembelajaran inovatif belum optimal
adalah komponen - komponen
pendidikan belum baik antara lain :
 kurikulum
 tenaga pendik
 Sarana dan prasarana,
 lingkungan alamiah dan
 lingkungan sosial
Nugrahini, Y. (2015). Pelatihan
Pembuatan Metode Pembelajaran
Inovatif Dengan Memanfaatkan Akses
Internet Pada Guru Sdn 1 Mojoarum
Gondang Tulungagung. J-ADIMAS
(Jurnal Pengabdian Kepada
Masyarakat), 3(1).

Hasil wawancara bersama rekan guru


UPT SDN 093 Rantedanga
1.Darmita Yahuda, S.Pd
Penyebab Guru belum
mengimplementasikan sistem
pembelajaran inofatif antara lain
 Sikap peserta didik yang kurang
merespon materi yang
disampaikan.
 faktor lingkungan dan sekolah yaitu
sarana sekolah yang belum
memadai
 Kurangnya motifasi kerja
Hasil wawancara Bersama kepala
UPT SDN 093 Rantedanga
2.Agustina Samben, S.Pd..
Hal yang menyebabkan sehingga guru
belum mengimplementasikan
pembelajaran inofatif adalah :
 Sikap mental pendidik yang kurang
 Kemampuan pendidik
 Tidak tersedianya perpustakaan
 kesulitan dalam menghadapi
perbedaan karakteristik peserta
didik
 kesulitan menentukan materi
yang cocok dengan kejiwaan

Hasil wawancara bersama Bapak


pengawas WIL.II Kecamatan Seko
1. Yulius, S.Pd
Kurang maksimalnya implementasi
pembelajaran inofatif oleh guru di
sebabkan beberapa hal di antaranya :
 Kurangnya kesadaran guru untuk
mempelajarai dan memanfaatkan
model pembelajaran yang inovatif
 kurangnya perhatian pemerintah
 Lemahnya komunikasi antara
pelaksana pembembelajaran inofasi
 sistem pendidikan yang tidak
sempurna
 Kurangnya motifasi kerja
 Sarana dan prasarana sekolah tidak
mendukung
Hasil wawancara bersama ketua KKG
Gugus II WIL. II Kecamatan Seko
1. Tandi Pasambung, S.Pd.
Penyebab belum maksimalnya Guru
dalam mengimplementasikan model
pembelajaran inofatif adalah :
 Terbatasnya Kemampuan guru
dalam memanfaatkan model
pembelajaran yang semaksimal
mungkin
 kurang tepatnya perencanaan
 kurang adanya hubungan antar
anggota kelompok pelaksana
inovasi,
Hasil wawancara Bersama Bapak
Ketua PGRI Kecamatan Seko
6. Maiber Lome, S.Pd
Penyebab tidak terlaksananya
pembelajaran inofasi adalah :
 ketidakharmonisan antar anggota
kelompok
 kurangnya suasana yang
memungkinkan terjadi
pertukaran pikiran yang terbuka.
 Keuangan yang tidak terpenuhi
 Fasilitas pendukung masi kurang
4 Siswa kurang Hasil Kajian Literatur Analisis penyebab masalah siswa
percaya diri saat kurang percaya diri saat
menyampaikan Jurnal DIDIKA : menyampaikan pendapat adalah :
pendapat. Identifikasi Faktor Penyebab Siswa  Keterampilan berbahasa
Kurang Percaya Diri di SDN X menggunakan bahasa Indonesia
Batusangkar Al Hanab masi kurang
Billfadawi1 , Safrizal  Kurang terbiasa menyampaikan
pendapat
penyebab kurangnya percaya diri  Tidak merasa nyaman di dalam
anak dipengaruhi oleh dua faktor, kelas
yaitu:  Pernah mendapatkan perlakuan
 faktor internal adalah konsep diri negatif saat menyampaikan
dan kepercayaan diri pada siswa, pendapat
 faktor ekstenal adalah pernah  Bahasa indonesia yang dimiliki
mendapatkan model peran masi kurang sehingga sulit
negatif, hubungan dengan menyampaikan pendapat.
keluarga yang terlalu dimanja,  Faktor internal dan faktor
tidak merasa nyaman saat di eksternal
sekolah, tidak yakin dengan 
kemampuan pribadi
STUDI KASUS TENTANG RASA
PERCAYA DIRI, FAKTOR
PENYEBABNYA DAN UPAYA
MEMPERBAIKI DENGAN
MENGGUNAKAN KONSELING
INDIVIDUAL
November 2016
Diana Ariswanti Triningtyas's
Untuk mengetahui faktor-faktor penyebab
kurangnya rasa percaya diri yang dialami
siswa di pengaruhi dua faktor yaitu :
 faktor internal, dari diri sendiri
 faktor eksternal adalah lingkungan
keluarga dan masyarakat.
Hasil wawancara bersama rekan guru
UPT SDN 093 Rantedanga
1. Darmita Yahuda, S.Pd
Penyebab siswa kurang percaya diri saat
menyampaikan pedapat adalah :
 Merasa takut kalau jawabannya
salah
 Merasa takut terhadap guru
 Perna mendapat perlakuan yang
negatif dari Guru
 Merasa tidak nyaman di sekolah
 Sifat ketergantungan yang dimiliki
Hasil wawancara Bersama kepala
UPT SDN 093 Rantedanga
2 .Agustina Samben, S.Pd
Hal-hal yang menyebabkan sehingga
siswa kurang percaya diri saat
menyampaikan pendapat adalah :
 Tidak terbiasa menyampaikan
pendapat
 Merasa takut dan tidak yakin
dengan jabwabannya
 Pengaru tekanan dari teman
siswanya
 Sulit menyampaikan pendapat
 Kurang mental dan tidak terbiasa
menyampaikan pendapat
 bahasa indonesia yang dimiliki masi
kurang

Hasil wawancara bersama Bapak


pengawas WIl.II Kecamatan Seko
3. Yulius, S.Pd
Ada beberapa hal yang menyebabkan
siswa sehingga kurang percaya diri
menyampaikan pendapatnya.
 Tidak adanya pembiasaan untuk
berdiskusi sehingga sulit
menyampaikan pendapat
 Adanya ketidak yakinan siswa
terhadap jawaban yang akan di
sampaikan
 Perna mendapat perlakuan yang
negatif saat menyampaikan
pendapat baik dari guru maupun
dari temannya
 Adanya ketergantunga dari siswa
lain untuk menyampaikan pendapat
Hasil wawancara bersama ibu ketua
KKG Gugus IV WIL. II Kecamatan
Seko
4. Tandi Pasambung, S.Pd
Rasa kurangnya percaya diri bagi siswa
saat menyampaikan pendapat di
sebabkan dua hal.
 Faktor internal dimana siswa merasa
tidak mampu untuk menyampaikan,
pendapat serta menmtalnya yang
masi kurang
 Faktor eksternal dimana siswa tidak
merasa nyaman saat berada didalam
kelas, merasa takut terhadap Guru
dan teman atau perna mendapat
tekanan saat menyampaikan
pendapat.
Hasil wawancara Bersama Bapak
ketua PGRI Kecamatan Seko
5. Maiber Lome, S.Pd
Penyebab siswa kurang percaya diri saat
menyampaikan pendapat adalah :
 tidak yakin dengan jawaban yang
akan di sampaikan
 Siswa sulit merangkai kalimat yang
akan di sampaikan
 Mental siswa yang masi kurang
 Merasa takut kalau jawaban yang di
sampaikan salah

5 Hasil Kajian Literatur Analisis penyebab masalah guru


Guru tidak 1.Penerapan Media Pembelajaran belum maksimal menggunakan
menggunakan Berbasis TIK pada Pembelajaran teknologi TIK dalam pembelajaran
Tematik di Sekolah Dasar adalah :
Teknologi/Inofasi
https://jbasic.org/index.php/basiced  Guru kurang memahami cara
dalam kegiatan u/article/view/3269 menerapkan pembelajaran
pembelajaran. LK Hanannika, S Sukartono – 2022 berbasis TIK
Penyebab kurang optimalnya  Guru kebanyakan menggunakan
penggunaan media dan teknologi pada buku sebagai bahan ajar dengan
saat proses pembelajaran berlangsung. metode ceramah
Hal ini disebabkan karena :  Kurangnya sarana dan prasarana
 Penerapan media TIK belum seperti proyektor
sepenuhnya terlaksana dikarenakan  Kurangnya kesadaran guru untuk
guru belum bisa menguasai mempelajari cara mengoperasikan
teknologi dengan baik. komputer atau LCD
 Guru hanya menayangkan materi  Guru merasa kurang percaya diri
berupa tulisan yang hanya dalam mengintegrasikan media
membuat peserta didik merasa pembelajaran berbasis TIK
bosan.  Masi banyak guru yang tidak bisa
 Guru kebanyakan masih mengoperasikan komputer.
menggunakan buku sebagai bahan  Belum ada petugas khusus yang
ajar dengan metode ceramah. menangani TIK.
Hanannika, L. K., & Sukartono, S.  Latar belakang ekonomi siswa,
(2022). Penerapan Media Pembelajaran  Tidak adanya jaringan Internet di
Berbasis TIK pada Pembelajaran Lokasi Sekolah
Tematik di Sekolah Dasar. Jurnal  Guru hanya menayangkan
Basicedu, 6(4), 6379-6386. materi
berupa tulisan yang hanya
2. Analisis Kompetensi Guru dalam membuat peserta didik merasa
Mempersiapkan Media bosan.
Pembelajaran Berbasis Teknologi
Informasi Era Revolusi Industri 4.0
https://jep.ppj.unp.ac.id/index.php/j
ep/article/view/367
FR Rahim, DS Suherman, M
Murtiani – 2019
Penyebab belum maksimalnya
teknologi TIK dalam pembelajaran
meliputi aspek sarana dan
prasarana, aspek siswa dan aspek
guru.
 Dari aspek sarana dan prasarana,
sekolah masih belum memiliki
proyektor
 Dari aspek siswa, masih banyak
siswa yang belum memanfaatkan
komputer sebagai media belajar
dan informasi.
 Dari aspek guru, masih ada guru
yang belum memiliki komputer
 Sebagian guru belum
mengetahui sepenuhnya tentang
media pembelajaran berbasis IT.

3. Penerapan Teknologi Informasi


dan Komunikasi Sebagai Media
Interaksi Guru-Siswa
https://publikasiilmiah.ums.ac.id/x
mlui/handle/11617/5283
S Wiranto – 2014

Berdasarkan hasil penelitian, dapat


diketahui bahwa penyebab yang
menghambat dalam menerapkan TIK
sebagai media interaksi guru dan siswa
di sekolah adalah:
 Usia rata rata guru lebih dari 40
tahun,
 Latar belakang ekonomi siswa,
 Kecepatan akses internet belum
memadai
 Belum ada petugas khusus yang
menangani TIK.
 Kurangnya keinginan untuk
melakukan perubahan

Hasil Wawancara
Hasil wawancara bersama rekan guru
UPT SDN 093 Rantedanga
1.Darmita Yahuda, S.Pd
Penyebab sehingga Guru tidak
menggunakan TIK adalah :
 Kurangnya pemahaman guru dalam
mengoperasikan komputer /laptop
 Kurang percaya diri
 Tidak ada keinginan untuk
mempelajari
 Tidak adanya jaringan Internet di
Lokasi Sekolah

Hasil wawancara Bersama ibu kepala


UPT SDN 093 Rantedanga
2.Agustina Samben, S.Pd..
Penyabab guru tidak menggunakan TIK
adalah :
 kurangnya pengetahuan guru
tentang media IT.
 Arus listrik dan wifi di sekolah tidak
adal.
 wilaya tempat Sekolah sangat
terpencil

Hasil wawancara bersama Bapak


pengawas Wil.II Kecamatan Seko
4. Yulius, S.Pd
Penyebab sehingga guru tidak
menggunakan teknologi adalah sebagai
berikut :
 Faktor umur yang di miliki oleh
guru sehingga kemampuannya
berkurang dalam hal IT
 Percaya diri yang kurang besar
dalam mengintegrasikan TIK
 Kompetensi yang belum memadai
 Akses ke sumber daya masih kurang
 Guru tidak memahami cara
mengoperasikan laptop, proyektor /
lcd
 Tidak adanya jaringan internet di
sekolah
 Tidak adanya listrik di sekolah
Hasil wawancara bersama Bapak
ketua KKG Gugus IV Kec. Seko
5. Tandi Pasambung, S.Pd.
Penyebab guru tidak menggunakan TIK
adalah:
 Sebagian besar guru tidak mampu
mengaplikasikan perangkat
pembelajaran yg berbasis TIK
 Listrik dan Jaringan Internet tidak
ada di Sekolah
 Dorongan dari setiap pimpinan
Sekolah dalam hal penggunaan
pembelajaran berbasis TIK masi
kurang

Hasil wawancara bersama Bapak


Ketua PGRI Kecamatan Seko
6. Maiber Lome, S.Pd
Penyebab tidak terlaksananya
pembelajaran berbasis TIK adalah
 Sekolah jau dari jangkauan jaringan
internet
 Tidak adanya listrik di sekolah
 Sarana dan prasaran di sekolah
tidak memadai

Anda mungkin juga menyukai