PENDAHULIUAN
1. LATAR BELAKANG
2. TUJUAN
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
3. MANFAAT
1. Konsep Medis
a. Definisi
b. Etiologi
c. Patofisiologi
Appendicitis terjadi karena penyumbatan lumen apendiks oleh
mukosa. Pada saat inilah terjadi appendicitis akut fokal yang ditandai oleh
nyeri epigastrium. Bila sekresi mucus terus berlanjut, tekanan akan terus
darah kanan bawah. Keadaan ini disebut appendicitis supuratif akut. Bila
yang dan apendiks lebih panjang, dinding apendiks lebih tipis. Keadaan
gangrenosa. Bila dinding yang telah rapuh ini pecah, akan terjadi
dan usus yang berdekatan akan bergerak kearah apendiks hingga timbul
suatu masa lokal yang disebut infiltrate apendikularis. Peradangan apendiks
d. Manifestasi Klinik
periumbilikus yang di sertai dengan muntah. Dalam 2-12 jam nyeri akan beralih ke
kuadran kanan bawah,yang akan menetap dan di perberat bila berjalan.terdapat juga
keluhan anoreksia malaise,dan demam yang tidak terlalu tinggi.biasanya juga terdapat
e. Komplikasi
a.perforasi apendiks
b.peritonis
c.Dehidrasi
d.sepsis
f. Pemeriksaan Diagnostik
1. Pemeriksaan Laboratorium
75%,
(pecah).
2. Pemeriksaan Radiologi
b) Ultrasonografi (USG)
c) CT Scan
3. Penatalaksanaan
a. Pengkajian
b. Diagnosis Keperawatan
c. Intervensi
C. Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA