Anda di halaman 1dari 3

PEMERIKSAAN SWAB ANTIGEN

No. Dokumen :

No. Revisi :

SOP Tanggal Terbit :

Halaman :1 / 3

PUSKESMAS BUDI UTAMA, SKM.,


SULAA M.K.M
NIP :
197512302006041010
Pengertian Tes diagnostik cepat yang dilakukan untuk mendeteksi keberadaan antigen virus
corona pada sampel yang berada di saluran pernapasan

Tujuan Sebagai acuan petugas untuk mendeteksi keberadaan antigen virus corona

Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Sulaa No. Tentang


pelayanan laboratorium di puskesmas sulaa

Referensi Insert kit

Prosedur

Langkah- 1. Petugas meminta identitas pasien


langkah 2. Petugas menyuruh pasien duduk dengan posisi yang nyaman
3. Petugas membuka kemasan dengan merobek tanda sobekan, lalu
mengeluarkan rapid tes
4. Letakan rapid tes di atas pemukaan yang bersih dan rata, Tulis nama pasien di
alat rapid tes
5. Petugas mengambil spesimen dengan memasukan swab steril ke dalam lubang
hidung pasien sampai di dekat dasar septum hidung sambil mendorong swab
dengan lembut ke dalam nosafaring posterior, putar swab beberapa kali
6. Setelah pengambilan sampel, masukan spesimen swab ke dalam tabung
ekstraksi, aduk swab setidaknya 20 kali, sambil menekan swab ke bagian
bawah dan bagian samping dari tabung ekstraksi
7. Upayakan untuk mengambil cairan sebanyak mungkin dari bagian ujung swab
dengan cara memeras swab di tabung ekstraksi,
8. Setelah itu angkat swab dan masukan kembali kedalam bungkusan swab, lalu
dibuang
9. Tutup tabung ekstraksi dengan tutup yang disediakan, lalu teteskan 3 tetes ke
dalam lubang sampel rapid tes, jangan angkat atau pindahkan rapid tes hingga
pengujian selesai
10. Saat tes mulai bekerja, cairan akan bermigrasi melintasi membran, tunggu
sampai hasil tes muncul, hasilnya harus dibaca dalam 10 menit, jangan
menafsirkan hasilnya setelah lebih dari 20 menit

7. Bagan
Petugas meminta identitas pasien
air

Petugas menyuruh pasien duduk


dengan posisi yang nyaman

Petugas membuka kemasan dengan merobek


tanda sobekan, lalu mengeluarkan rapid tes

Letakan rapid tes di atas pemukaan yang bersih


dan rata, Tulis nama pasien di alat rapid tes

Petugas mengambil spesimen dengan memasukan swab


steril ke dalam lubang hidung pasien sampai di dekat dasar
septum hidung sambil mendorong swab dengan lembut ke
dalam nosafaring posterior, putar swab beberapa kali

Setelah pengambilan sampel, masukan spesimen swab ke


dalam tabung ekstraksi, aduk swab setidaknya 20 kali,
sambil menekan swab ke bagian bawah dan bagian
samping dari tabung ekstraksi

Upayakan untuk mengambil cairan sebanyak mungkin dari


bagian ujung swab dengan cara memeras swab di tabung
ekstraksi,

Setelah itu angkat swab dan masukan kembali kedalam bungkusan


swab, lalu dibuang
8. Hal-hal 1. Intensitas warna (T) dapat bervariasi tergantung pada konsentrasi zat
yang tujuan yang ada dalam spesimen. Oleh karena itu, bayangan warna apa
perlu di pun di wilayah pengujian harus dianggap positif
perhatika 2. Volume spesimen yang tidak mencukupi, prosedur operasi yang salah
n atau melakukan tes kadaluwarsa adalah alasan yang paling mungkin
untuk kegagalan jalur kontrol

9. Unit Poli Umum


Terkait Poli KIA
10. Dokumen
terkait
11. Rekaman
Historis No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl. Mulai
Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai