PROSEDUR KERJA PENGAMBILAN

SEDIAAN KUSTA
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

PUSKESMAS ABDUL SUFIAN, AMG

NIP. 198002172008012005
KATOBENGKE

1. Pengertian Pengambilan sediaan kusta adalah pengambilan sediaan lewat

irisan dan koretan kulit, dengan pewarnaan tahan asam melihat
mycobacterium lepra
2. Tujuan Sebagai acuan untuk membantu diagnose dugaan kusta multi
baciler, kasus relaps MB dari pasien
3. Kebijakan SK Kepala puskesmas katobengke nomor 13/SK/PKM-KTB/2018
tentang pedoman pelayanan laboratorium puskesmas
katobengke
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2013 tentang
cara Penyelenggaraan Laboratorium Klinik yang Baik

5. Alat dan Bahan a. Sarung tanagan

b. Air mengalir
c. sabun
6. Prosedur/ Pengambilan ada 3 lokasi :
Langkah-langkah 1. Cuping telinga kiri
2. Cuping telinga kanan
3. Lesi kulit aktif : berwarna merah/ plak yang mati rasa.
Umumnya dibagian pinggir lesi (tidak boleh di wajah)
Cara pengambilan sampel
 Kenakan sarung tangan, ambillah kaca obyek baru
 Beri tanda/ nomor dibawah kaca obyek
 Bersihkan lokasi kulit dengan kapas alkohol. Biarkan
megering
 Jepitlah kulit dengan erat dan kuat menggunakan jempol
dan telunjuk (supaya darah tidak ikut keluar)
 Buatlah insisi (irisan) pada kulit, panjang 5 mm dan dalam
2 mm
 Putar pisau saklpel 90 oc
 Keroklah irisan tersebut 1/ 2 kali
Pewarnaan skin smear
1. Tetesi apusan dengan larutan carbol fuchsin
2. Panaskan apusan diatas lampu spiritus sampai menguap

1 dari 2 halaman
 Jangan mendidih
3. Cat di buang, cuci dengan air mengalir
4. Tetesi apusan dengan cat asam alkohol diamkan 10 detik
5. Buang cat, cuci dengan air mengalir
6. Tetesi apusan dengan cat methylen blue. Diamkan 3-6
menit
7. Buang dengan air mengalir. Biarkan apusan mengering
8. Amati dibawah mikroskop pembesaran 100x
menggunakan minyak imersi
Bakteri mycobacterium leprae
Identifikasi bakteri
 Ada 3 bentuk :
1. Solid : batang lurus M.O hidup belum di terapi
2. Fragmentid : batang patah- patah
3. Granuloid : batang gemuk
 Warna : merah
Indek bakteri
Jika BTA terlihat, jumlahkan skala sesuai indek bakteriologi
berikut,
0 BTA dalam 100 LP (negatif)
1+ = 100 LP/ 1-10 BTA
2+ = 10 LP/ 1-10 BTA
3+ = 1 LP/ 1-10 BTA
4+ = 1 LP/

7. Hal-hal yang perlu

diperhatikan
8. Unit terkait Laboratorium

9. Dokumen terkait
10. Rekaman
Historis
No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal mulai
Perubahan
berlaku

2 dari 2 halaman
1.

2.

3.

3 dari 2 halaman